TINDAKLANJUT
URAIAN PROGRAM/ UPAYA MENGATASI
NO SUB KEGIATAN INDIKATOR KEBIJAKAN TARGET REALISASI CAPAIAN KINERJA (%) PERMASALAHAN REKOMENDASI
KEGIATAN PERMASALAHAN
DPRD
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11
Program Pemenuhan Presentase Unit
Upaya Kesehatan Pelayanan Kesehatan
Perorangan dan Upaya Yang Memenuhi SPM
Kesehatan Masyarakat
100% 100% 100
Cakupan penduduk
yang terjamin asuransi
kesehatan atau sistem
kesehatan masyarakat 100% 98.61% 98.61
Persentase Gedung
Puskesmas dan Rehab ringan
Puskesmas Pembantu Perbaikan/rehab
diupayakan
yang Direhab gedung Puskesmas
menggunakan dana
100% 0% 0 dan Puskesmas
BLUD Puskesmas,
Pembantu masuk
rehab sedang dan berat
dalam kriteria ringan
diusulkan tahun 2023
'-
Kekhawatiran orang tua
untuk membawa
anaknya ke fasilitas
Angka Kematian Ibu kesehatan karena
'- Melakukan
adanya Pandemi
Pandemi Covid-19 sweeping atau
COVID-19.
menyebabkan kunjunganalur
Membuat rumah.
meningkatnya kasus pemeriksaan dan
Covid-19 serta rujukan bagi ibu hamil,
ketakutan ibu hamil bersalin dan nifas di
untuk periksa ke rumah semua Trimester untuk
sakit mengakibatkan diperiksa swab antigen
41.64 359,83 875 adanya keterlambatan dengan RSUD Dr.
dalam diagnosa Covid- Saiful Anwar Malang.
19. Ibu hamil baru Menggalakkan Kelas
periksa saat kondisi Ibu secara online untuk
sudah edukasi tanda bahaya
memberat.Jumlah kehamilan, dan
kasus kematian akibat persiapan persalinan
covid-19 yaitu 31 kasus
Persentase Pelayanan
Kesehatan Penderita Kurangnya pemahaman
Hipertensi dan kesadaran,
kurangnya dukungan Sosialisasi, koordinasi
keluarga, tidak semua lintas program, lintas,
100% 36.93% 36.93 penderita hipertensi sektor, jejaring
berkunjung ke puskesmas, pemantau
puskesmas, kepatuhan minum obat
minum obat pada
pasien
Persentase Pelayanan
Kesehatan Penderita
Diabetes Melitus (DM)
100% 95.14% 95.14
Persentase Pelayanan
Kesehatan Orang
Kurangnya
dengan Gangguan Jiwa
(ODGJ) Berat pengetahuan dan
kesadaran, kurangnya
Sosialisasi, koordinasi
dukungan keluarga dan
lintas program, lintas
masyarakat, kurangnya
sektor, pendampingan
kerjasama dengan
keluarga dan tokoh
100% 58.31% 58.31 lintas sektor untuk
masyarakat di
mengatasi ODGJ,
lingkungan ODGJ
faktor pembiayaan
berada, ketersediaan
rujukan, kebutuhan
obat, pemantau minum
obat tertentu yang tidak
obat
tersedia, kepatuhan
minum obat pada
pasien
TINDAKLANJUT
URAIAN PROGRAM/ UPAYA MENGATASI
NO KEGIATAN SUB KEGIATAN INDIKATOR KEBIJAKAN TARGET REALISASI CAPAIAN KINERJA (%) PERMASALAHAN PERMASALAHAN REKOMENDASI
DPRD
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11
Persentase Pelayanan
Kesehatan Orang Permasalahan karena
dengan Tuberkulosis kondisi pandemi covid
(TB) 19, sehingga
penemuan orang
terduga tbc menurun
Memberikan KIE dan
hal ini karena
masker kepada kader
penemuan secara aktif
100% 38.30% 38.3 YABISA untuk
dengan infestigasi
meningkatkan
kontak erat menjadi
investigasi kontak
berkuran dan
penderita TBC
penemuan pasif
terhadap penderita
yang berkunjung di
layananan menjadi
turun.
Persentase Pelayanan
Kesehatan Orang Masalah karena
dengan Resiko pandemi covid 19
Terinfeksi HIV jumlah kunjungan untuk
test HIV menjadi turun
KIE untuk testing HIV
dan pelaksanaan
dengan penerapan
mobile VCT
100% 43.08% 43.08 protokol kesehatan 3M
(pemeriksaan secara
ketat, mobile VCT
aktif dengan
dengan protokol
mengunjungi tempat
kesehatan 3M ketat
orang beresiko tertular
HIV0 untuk dilakukan
test menjadi tidak bisa
terlaksana
Persentase Pelayanan
Kesehatan Ibu Hamil
100% 84.13% 84.13
Persentase Pelayanan
Kesehatan Ibu Bersalin
100% 82.96% 82.96
Persentase Pelayanan
Kesehatan Bayi Baru
Lahir 100% 85.38% 85.38
TINDAKLANJUT
URAIAN PROGRAM/ UPAYA MENGATASI
NO KEGIATAN SUB KEGIATAN INDIKATOR KEBIJAKAN TARGET REALISASI CAPAIAN KINERJA (%) PERMASALAHAN PERMASALAHAN REKOMENDASI
DPRD
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11
Persentase Pelayanan
Kesehatan Balita
Selama pandemi Covid-
Koordinasi Penguatan
19 posyandu balita
pemantauan wilayah
tutup sehingga capaian
setempat dengan
balita ditimbang dan di
memaksimalkan peran
SDIDTK menurun serta
dari kader dan bidan
menurunnya angka
100% 72.90% 72.9 wilayah melalui
cakupan vaksinasi pada
kunjungan rumah bagi
balita. Sehingga
balita sesuai jadwal
adanya hal tersebut
penimbangan, SDIDTK
mengakibatkan
dan vaksinasi oleh
indikator pelayanan
Bidan Wilayah dan
Balita Paripurna tidak
Kader Kelurahan.
tepenuhi.
Persentase Pelayanan
Kesehatan pada Usia melakukan koordinasi
Pendidikan Dasar karena pandemi covid- dengan TP UKS Kota,
19, sekolah diliburkan, Dinas Pendidikan,
skrining kesehatan Cabang Diknas
dilakukan secara online Provinsi, Kemenag
100% 76.01% 76.01 dengan google form Kota Malang untuk
karena sekolah secara membantu pelaksanaan
daring. Tidak semua skrining kesehatan
orang tua memahami terutama bagi sekolah
form yang dimaksud yang sudah melakukan
PTMT
Persentase Pelayanan
Kesehatan pada Usia Posyandu lansia tutup
Lanjut selama pandemi. Menjalin kerjasama
Skrining kesehatan dengan berbagai pihak
dilakukan door to door (universitas, karang
oleh kader dan tenaga werdha) untuk
100% 27.04% 27.04 kesehatan. meningkatkan capaian
Keterbatasan reagen lansia yang
menyebabkan lansia mendapatkan layanan
yang di skrining kesehatan sesuai
kesehatan juga standar
terbatas.
TINDAKLANJUT
URAIAN PROGRAM/ UPAYA MENGATASI
NO KEGIATAN SUB KEGIATAN INDIKATOR KEBIJAKAN TARGET REALISASI CAPAIAN KINERJA (%) PERMASALAHAN PERMASALAHAN REKOMENDASI
DPRD
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11
Pengelolaan Pelayanan Jumlah Ibu hamil yang
Kesehatan Ibu Hamil dilayani Adanya pandemi Covid-
Kunjungan rumah
19 mengakibatkan
kepada ibu hamil serta
kunjungan ibu hamil ke
WA grup untuk
fasilitas kesehatan
mempermudah
13209 orang menurun karena
10544 orang 79.82 pemantauan.
ketakutan akan Covid-
Pendataan ulang
19. Jumlah ibu hamil
sasaran sehingga
yang ditemukan tidak
sasaran yang
sebanyak dengan
ditetapkan kurang lebih
sasaran yang telah
sama dengan angka riil.
ditetapkan Pusdatin
1. Kardio.
2. Senam Aerobik.
Karena pandemi covid-
70 orang ; 104 orang 3. Yoga.
104 orang 59.77 19, kesulitan untuk
Upaya yang dilakukan
melakukan pengukuran
dengan membuat group
kebugaran jasmani
whatsapp untuk
kegiatan olahraga lewat
video conference serta
mengisi geogle form
untuk masing-masing
kegiatan yang sudah
dilakukan
URAIAN
SASARAN PROGRAM/ SUB KEGIATAN INDIKATOR
KEGIATAN
Meningkatnya Program Presentase Unit
kualitas dan Pemenuhan Pelayanan
Aksesibilitas Upaya Kesehatan Kesehatan Yang
Pelayanan Perorangan dan Memenuhi SPM
Kesehatan Upaya Kesehatan
Masyarakat
Cakupan
penduduk yang
terjamin asuransi
kesehatan atau
sistem kesehatan
masyarakat
Persentase
Gedung
Puskesmas dan
Puskesmas
Pembantu yang
Direhab
NDR (Net Death
Rate)
Persentase
Ketersediaan Alat
Kesehatan dan
Obat-Obatan
Sesuai Standar
Presentase
Kelurahan UCI
Angka Kematian
Ibu
Angka Kematian
Bayi
Persentase Balita
Stunting
Penyediaan Persentase
Fasilitas Fasyankes yang
Pelayanan Memenuhi
Kesehatan untuk Standar
UKM dan UKP
Kewenangan
Daerah
Kabupaten/Kota
Pengadaan Jumlah
Prasarana dan pengadaan
Pendukung sarana penunjang
Fasilitas Pelayanan pelayanan
Kesehatan (RSUD) kesehatan
Penyediaan Persentase
Layanan Pelayanan
Kesehatan untuk Kesehatan pada
UKM dan UKP Usia Produktif
Rujukan Tingkat
Daerah
Kabupaten/Kota
Persentase
Pelayanan
Kesehatan
Penderita
Hipertensi
Persentase
Pelayanan
Kesehatan
Penderita
Diabetes Melitus
(DM)
Persentase
Pelayanan
Kesehatan Orang
dengan Gangguan
Jiwa (ODGJ)
Berat
Persentase
Pelayanan
Kesehatan Orang
dengan
Tuberkulosis (TB)
Persentase
Pelayanan
Kesehatan Orang
dengan Resiko
Terinfeksi HIV
Persentase
Pelayanan
Kesehatan Ibu
Hamil
Persentase
Pelayanan
Kesehatan Ibu
Bersalin
Persentase
Pelayanan
Kesehatan Bayi
Baru Lahir
Persentase
Pelayanan
Kesehatan Balita
Persentase
Pelayanan
Kesehatan pada
Usia Pendidikan
Dasar
Persentase
Pelayanan
Kesehatan pada
Usia Lanjut
Pengelolaan Jumlah Ibu hamil
Pelayanan yang dilayani
Kesehatan Ibu
Hamil
Pengelolaan Jumlah
Pelayanan masyarakat yang
Kesehatan pada mendapat
Usia Pendidikan pelayanan
Dasar kesehatan pada
(Rampalcelaket) usia pendidikan
dasar dan
pelayanan
kesehatan
reproduksi
Pengelolaan Pelayanan
Pelayanan Kesehatan pada
Kesehatan pada Usia Pendidikan
Usia Pendidikan Dasar kelas 1 s.d
Dasar (Bareng) 9 dan di luar
satuan
pendidikan dasar
Pengelolaan Jumlah
Pelayanan pelayanan
Kesehatan pada kesehatan pada
Usia Pendidikan usia pendidikan
Dasar (Cisadea) dasar 1 sd 9 dan
di luar satuan
pendidikan dasar
Pengelolaan Jumlah
Pelayanan kelurahan yang
Kesehatan mengikuti
Lingkungan program
(Arjowinangun) pengembangan
lingkungan sehat
Pengelolaan Jumlah penjamah
Pelayanan makanan pada
Kesehatan tempat
Lingkungan pengelolaan
(Mulyorejo) makanan ( TPM )
Pengelolaan Monitoring
Pelayanan evaluasi dan
Kesehatan pelaporan
Lingkungan program
(Pandanwangi) pengembangan
lingkungan sehat
Pengelolaan Jumlah
Pelayanan kelurahan yang
Kesehatan mengikuti
Lingkungan program
(Cisadea) pengembangan
lingkungan sehat
Pengelolaan Jumlah promosi
Pelayanan Promosi kesehatan
Kesehatan melalui media
untuk
pemberdayaan
masyarakat
Pengelolaan Jumlah
Surveilans penduduk usia
Kesehatan 15 - 59 tahun
(Pandanwangi) yang discreening
Pengelolaan Jumlah ODGJ
Pelayanan (Orang Dengan
Kesehatan Jiwa Gangguan Jiwa )
dan NAPZA Berat yang
dilayani
Pengelolaan Jumlah ODGJ
Pelayanan (Orang Dengan
Kesehatan Jiwa Gangguan Jiwa)
dan NAPZA (Janti) berat yang
dilayani
Pelayanan Jumlah
Kesehatan Penyakit poskestren ;
Menular dan Tidak Jumlah pos UKK ;
Menular Jumlah posyandu
(Arjowinangun) balita ; Jumlah
posyndu lansia ;
Jumlah sasaran
vaksinasi balita
dan anak sekolah
dasar
Operasional Operasional
Pelayanan Rumah RSUD untuk
Sakit pelayanan
kesehatan kepada
masyarakat di
RSUD
Operasional Operasional
Pelayanan puskesmas untuk
Puskesmas (Janti) pelayanan
kesehatan kepada
masyarakat di
puskesmas
Operasional Operasional
Pelayanan puskesmas untuk
Puskesmas pelayanan
(Dinoyo) kesehatan kepada
masyarakat di
puskesmas
Operasional Operasional
Pelayanan puskesmas untuk
Puskesmas pelayanan
(Mojolangu) kesehatan kepada
masyarakat di
puskesmas
Operasional Operasional
Pelayanan puskesmas untuk
Puskesmas pelayanan
(Kendalsari) kesehatan kepada
masyarakat di
puskesmas
Operasional Operasional
Pelayanan puskesmas untuk
Puskesmas pelayanan
(Arjuno) kesehatan kepada
masyarakat di
puskesmas
Operasional Operasional
Pelayanan puskesmas untuk
Puskesmas pelayanan
(Rampalcelaket) kesehatan kepada
masyarakat di
puskesmas
Operasional Operasional
Pelayanan puskesmas untuk
Puskesmas pelayanan
(Bareng) kesehatan kepada
masyarakat di
puskesmas
Operasional Operasional
Pelayanan puskesmas untuk
Puskesmas pelayanan
(Kedungkandang) kesehatan kepada
masyarakat di
puskesmas
Operasional Operasional
Pelayanan puskesmas untuk
Puskesmas (Gribig) pelayanan
kesehatan kepada
masyarakat di
puskesmas
Operasional Operasional
Pelayanan puskesmas untuk
Puskesmas pelayanan
(Arjowinangun) kesehatan kepada
masyarakat di
puskesmas
Operasional Operasional
Pelayanan puskesmas untuk
Puskesmas pelayanan
(Mulyorejo) kesehatan kepada
masyarakat di
puskesmas
Operasional Operasional
Pelayanan puskesmas untuk
Puskesmas pelayanan
(Ciptomulyo) kesehatan kepada
masyarakat di
puskesmas
Operasional Operasional
Pelayanan puskesmas untuk
Puskesmas pelayanan
(Kendalkerep) kesehatan kepada
masyarakat di
puskesmas
Operasional Operasional
Pelayanan puskesmas untuk
Puskesmas pelayanan
(Pandanwangi) kesehatan kepada
masyarakat di
puskesmas
Operasional Operasional
Pelayanan puskesmas untuk
Puskesmas pelayanan
(Polowijen) kesehatan kepada
masyarakat di
puskesmas
Operasional Operasional
Pelayanan puskesmas untuk
Puskesmas pelayanan
(Cisadea) kesehatan kepada
masyarakat di
puskesmas
Operasional Operasional
Pelayanan Fasilitas Laboratorium
Kesehatan Lainnya Kesehatan untuk
pelayanan kepada
masyarakat
Pelaksanaan Jumlah
Akreditasi Fasilitas puskesmas yang
Kesehatan di mengikuti
Kabupaten/Kota reakreditasi
puskesmas
Perencanaan Persentase
Kebutuhan dan Tenaga Kesehatan
Pendayagunaan yang dibina
Sumberdaya diawasi dan
Manusia memenuhi syarat
Kesehatan untuk
UKP dan UKM di
Wilayah
Kabupaten/Kota
Pemenuhan Jumlah
Kebutuhan Sumber pembayaran
Daya Manusia tenaga kesehatan
Kesehatan sesuai dengan perjanjian
Standar (RSUD) kerja
Pemenuhan Jumlah
Kebutuhan Sumber pembayaran
Daya Manusia tenaga kesehatan
Kesehatan sesuai dengan perjanjian
Standar (Janti) kerja
Pemenuhan Jumlah
Kebutuhan Sumber pembayaran
Daya Manusia tenaga kesehatan
Kesehatan sesuai dengan perjanjian
Standar (Dinoyo) kerja
Pemenuhan Jumlah
Kebutuhan Sumber pembayaran
Daya Manusia tenaga kesehatan
Kesehatan sesuai dengan perjanjian
Standar kerja
(Mojolangu)
Pemenuhan Jumlah
Kebutuhan Sumber pembayaran
Daya Manusia tenaga kesehatan
Kesehatan sesuai dengan perjanjian
Standar kerja
(Kendalsari)
Pemenuhan Jumlah
Kebutuhan Sumber pembayaran
Daya Manusia tenaga kesehatan
Kesehatan sesuai dengan perjanjian
Standar (Arjuno) kerja
Pemenuhan Jumlah
Kebutuhan Sumber pembayaran
Daya Manusia tenaga kesehatan
Kesehatan sesuai dengan perjanjian
Standar kerja
(Rampalcelaket)
Pemenuhan Jumlah
Kebutuhan Sumber pembayaran
Daya Manusia tenaga kesehatan
Kesehatan sesuai dengan perjanjian
Standar (Bareng) kerja
Pemenuhan Jumlah
Kebutuhan Sumber pembayaran
Daya Manusia tenaga kesehatan
Kesehatan sesuai dengan perjanjian
Standar kerja
(Kedungkandang)
Pemenuhan Jumlah
Kebutuhan Sumber pembayaran
Daya Manusia tenaga kesehatan
Kesehatan sesuai dengan perjanjian
Standar (Gribig) kerja
Pemenuhan Jumlah
Kebutuhan Sumber pembayaran
Daya Manusia tenaga kesehatan
Kesehatan sesuai dengan perjanjian
Standar kerja
(Arjowinangun)
Pemenuhan Jumlah
Kebutuhan Sumber pembayaran
Daya Manusia tenaga kesehatan
Kesehatan sesuai dengan perjanjian
Standar (Mulyorejo) kerja
Pemenuhan Jumlah
Kebutuhan Sumber pembayaran
Daya Manusia tenaga kesehatan
Kesehatan sesuai dengan perjanjian
Standar kerja
(Ciptomulyo)
Pemenuhan Jumlah
Kebutuhan Sumber pembayaran
Daya Manusia tenaga kesehatan
Kesehatan sesuai dengan perjanjian
Standar kerja
(Kendalkerep)
Pemenuhan Jumlah
Kebutuhan Sumber pembayaran
Daya Manusia tenaga kesehatan
Kesehatan sesuai dengan perjanjian
Standar kerja
(Pandanwangi)
Pemenuhan Jumlah
Kebutuhan Sumber pembayaran
Daya Manusia tenaga kesehatan
Kesehatan sesuai dengan perjanjian
Standar (Polowijen) kerja
Pemenuhan Jumlah
Kebutuhan Sumber pembayaran
Daya Manusia tenaga kesehatan
Kesehatan sesuai dengan perjanjian
Standar (Cisadea) kerja
Pembinaan dan Jumlah tenaga
Pengawasan kesehatan di
Sumber Daya puskesmas dan
Manusia UPT Dinas
Kesehatan Kesehatan Kota
Malang yang
ditingkatkan
kemampuannya,
Jumlah Tim
Penilai Jabatan
Fungsional
Kesehatan
Pengembangan Persentase
Mutu dan Tenaga Kesehatan
Peningkatan di Dinas
Kompetensi Teknis Kesehatan yang
Sumber Daya memiliki sertifikat
Manusia kompetensi di
Kesehatan Tingkat bidang kesehatan
Daerah
Kabupaten/Kota
Persentase
Sarana dan
Prasarana dalam
Kondisi Baik
Nilai Survey
Kepuasan
Internal
Persentase
puskesmas yang
telah menjadi
Badan Layanan
Umum Daerah
(BLUD)
BOR (Bed
Occupancy Rate)
RSUD
Perencanaan, Persentase
Penganggaran, dan dokumen
Evaluasi Kinerja perencanaan,
Perangkat Daerah penganggaran,
keuangan dan
evaluasi kinerja
Perangkat Daerah
yang disusun
sesuai ketentuan
Administrasi Persentase
Keuangan penyediaan
Perangkat Daerah dokumen
administrasi
keuangan tepat
waktu
Penyediaan Gaji Jumlah ASN
dan Tunjangan
ASN
Koordinasi dan Jumlah laporan
Penyusunan keuangan
Laporan Keuangan
Bulanan/Triwulan
an/Semesteran
SKPD
Administrasi Persentase
Barang Milik barang milik
Daerah pada daerah yang
Perangkat Daerah terinventarisir
Administrasi Persentase
Kepegawaian pegawai yang
Perangkat Daerah terfasilitasi
layanan
kepegawaian
Pendidikan dan Jumlah sumber
Pelatihan Pegawai daya aparatur
Berdasarkan Tugas yang
dan Fungsi ditingkatkan/dike
mbangkan
kapasitasnya
Administrasi Persentase
Umum Perangkat kebutuhan
Daerah kantor yang
terfasilitasi
Penyediaan Jumlah
Komponen komponen
Instalasi instalasi
Listrik/Penerangan listrik/peneranga
Bangunan Kantor n bangunan
kantor
Penyediaan Jumlah alat tulis
Peralatan dan kantor
Perlengkapan
Kantor
Penyediaan Jumlah peralatan
Peralatan Rumah rumah tangga
Tangga
Penyediaan Barang Jumlah barang
Cetakan dan cetakan dan
Penggandaan penggandaan
Pemeliharaan/ Jumlah
Rehabilitasi Sarana perlengkapan dan
dan Prasarana peralatan gedung
Gedung Kantor kantor yang
atau Bangunan dipelihara
Lainnya
Peningkatan Persentase
Pelayanan BLUD puskesmas dan
RSUD yang
melaksanakan
pengelolaan
anggaran BLUD
Pelayanan dan Operasional
Penunjang rumah sakit
Pelayanan BLUD BLUD untuk
(RSUD) pelayanan
kesehatan di
RSUD
Pelayanan dan Operasional
Penunjang puskesmas BLUD
Pelayanan BLUD untuk pelayanan
(Janti) kesehatan di
puskesmas
CAPAIAN
TARGET REALISASI PERMASALAHAN
KINERJA (%)
- Posyandu
masih banyak
yang belum buka
secara optimal
karena kondisi
pandemi COVID-
19.
'-
Terjadinya
kekosongan vaksin
pada pertengahan
tahun (bulan Mei-
Juni).
41.64 359,83 875 Pandemi Covid-19
menyebabkan
meningkatnya
kasus Covid-19
serta ketakutan
ibu hamil untuk
periksa ke rumah
sakit
mengakibatkan
adanya
keterlambatan
dalam diagnosa
Covid-19. Ibu
hamil baru periksa
saat kondisi sudah
memberat.Jumlah
kasus kematian
akibat covid-19
yaitu 31 kasus
25 jenis 21 jenis 84
42 laporan 0 0 Kegiatan
dilakukan secara
Online
52 laporan 0 0 Realisasi
sebenarnya 52
kasus ( laporan ),
Puskesmas rutin
setiap minggu
membuat laporan
W2 akan tetapi
belum melaporkan
94 orang 0 0 Secara
keseluruhan
sudah tercapai 100
pasien odgj yang
dilayani, akan
tetapi belum
terlaporkan
12 puskesmas 0 0 12 Puskesmas
tidak melakukan
Reakreditasi pada
masa pandemi
Covid-19 sesuai
Surat Edaran
Kemenkes RI
no.455/2020
75 % 100% 100
57 Kelurahan ; 57 Kelurahan ; 100
200 orang 200 orang
65 % 76,69% 100
80 100% 100
80 88,69% 100
100 100% 100
30 item 27 item 90
- Melakukan Kejar
Imunisasi bagi
bayi yang belum
mendapatkan
Imunisasi secara
lengkap
Sosialisasi,
koordinasi lintas
program, lintas
sektor, jejaring
puskesmas,
skrining
kesehatan sesuai
standar
Sosialisasi,
koordinasi lintas
program, lintas,
sektor, jejaring
puskesmas,
pemantau minum
obat
Sosialisasi,
koordinasi lintas
program, lintas
sektor,
pendampingan
keluarga dan
tokoh masyarakat
di lingkungan
ODGJ berada,
ketersediaan obat,
pemantau minum
obat
Memberikan KIE
dan masker
kepada kader
YABISA untuk
meningkatkan
investigasi kontak
penderita TBC
Menjalin
kerjasama dengan
berbagai pihak
(universitas,
karang werdha)
untuk
meningkatkan
capaian lansia
yang
mendapatkan
layanan kesehatan
sesuai standar
Kunjungan rumah
kepada ibu hamil
serta WA grup
untuk
mempermudah
pemantauan.
Pendataan ulang
sasaran sehingga
sasaran yang
ditetapkan kurang
lebih sama dengan
angka riil.
Meningkatkan
komunikasi antar
jejaring faskes
untuk
mendapatkan data
Koordinasi dengan
dinas kesehatan
lebih
dimaksimalkan
dilakukan
pertemuan dengan
ketentuan 50 %
peserta yang hadir
dari jumlah yang
di undang dalam
satu gedung dan
atau pembagian
waktu kehadiran
saat pelaksanaan
kegiatan
Akan dilakukan
langkah langkah
untuk
menyesuaikan
target
Dalam kondisi
pandemi tetap
menghubungi ibu
hamil via grup/wa
agar berkunjung
ke puskesmas
Melakukan
kunjungan rumah
untuk pendataan
ibu hamil.
Diadakan Kelas
Ibu Hamil
kegiatan klas ibu
dilaksanakan
secara online, pos
imunisasi dengan
janji temu,
pemeriksaan ANC
dengan janji temu
Bidan Wilayah
memperkuat
pemantauan
wilayah melalui
Kader yang
terdekat dengan
ibu hamil
sehingga ibu
hamil dapat
dipantau sampai
dengan
melahirkan
meskipun berbeda
Kota.
dilakukan
pendataan dengan
cara door to door /
jemput bola ke
rumah - rumah
warga dengan
tetap menerapkan
membuat
protocol kesehatan
SOP/tatanan baru
sesuai dengan
prosedur pada
saat pandemi
Pasien dirujuk ke
Rumah Sakit
Koordinasi
Penguatan
pemantauan
wilayah setempat
melalui
kunjungan rumah
bagi balita sesuai
jadwal
penimbangan,
SDIDTK dan
vaksinasi oleh
Bidan Wilayah
dan Kader
Kelurahan.
membuat
SOP/tatanan baru
sesuai dengan
prosedur pada
saat pandemi
Koordinasi
Penguatan
pemantauan
wilayah setempat
melalui
kunjungan rumah
bagi balita sesuai
jadwal
penimbangan,
SDIDTK dan
vaksinasi oleh
Bidan Wilayah
dan Kader
Kelurahan.
Koordinasi dengan
dinas kesehatan
lebih
dimaksimalkan
bekerjasama
dengan TK untuk
mendapatkan data
balita
Skreening melalui
google form
Pendampingan
balita oleh kader
untuk melatih
agar orang tua
mampu
melakukan DDTK
mandiri, dan
Mengingatkan utk
melaksanakan
imunisasi boster
mengoptimalkan
pencatatan dan
pelaporan lintas
wiayah dan
mengoptimalkan
pelaksanaan
posyondu ,pada
tingkat
RT/Dasawisma
Pemantauan
balita melalui
kader posyandu
Meiningkatkan
kerjasama dengan
guru UKS dan
Orang Tua
Walimurid
Sosialisasi,
koordinasi lintas
program, lintas
sektor, jejaring
puskesmas,
pengaturan
tenaga, skrining
kesehatan sesuai
standar
Menjalin
kerjasama dengan
berbagai pihak
(universitas,
karang werdha)
untuk
meningkatkan
capaian lansia
yang
mendapatkan
layanan kesehatan
sesuai standar
Dilakukan
screening lansia
bersamaan
dengan kegiatan
Vaccin covid -19
untuk lansia
Ditingkatkan
kunjungan rumah
Sosialisasi,
koordinasi lintas
program, lintas,
sektor, jejaring
puskesmas,
pemantau minum
obat
Memberikan KIE
dan masker
kepada kader
YABISA untuk
meningkatkan
investigasi kontak
penderita TBC
Meningkatkan
kerjasama dengan
jejaring dan lintas
sektor
Mengaktifkan
kembali Kader TB
meningkatkan
investigasi kontak
KIE untuk testing
HIV dengan
penerapan
protokol
kesehatan 3M
ketat, mobile VCT
dengan protokol
kesehatan 3M
ketat
Meningkatkan
Koordinasi Antara
Petugas
Puskesmas dan
Tracer BNPB dan
menambah
Jumlah Tracer di
Puskesmas
kelengkapan
persyaratan
pengajuan honor
tracer
dipenuhi,supaya
semua kasus
covid yang
ditangani tracer
terbayarkan
lebih ditingkatkan
kunjungan online
Akan dilakukan
langkah langkah
untuk
menyesuaikan
target
Evaluasi kembali
sasaran dengan
pendataan ulang
1. Kardio.
2. Senam Aerobik.
3. Yoga.
Upaya yang
dilakukan dengan
membuat group
whatsapp untuk
kegiatan olahraga
lewat video
conference serta
mengisi geogle
form untuk
masing-masing
kegiatan yang
sudah dilakukan
dilakukan
pertemuan dengan
ketentuan 50 %
peserta yang hadir
dari jumlah yang
di undang dalam
satu gedung dan
atau pembagian
waktu kehadiran
saat pelaksanaan
kegiatan serta
mengadakan
pembinaan
kepada kelompok
olahraga secara
daring
melakukan
kunjungan pabrik
namun membatasi
peserta dan
melakukan
pengecekan
kebugaran
jasmani secara
online
Tergantung
kondisi
kedepannya
karena
permasalahannya
yaitu kebijakan
PPKM level 3
sehingga semua
kegiatan
dilakukan secara
daring dan tidak
boleh tatap muka
Akan tertib pada
waktu pelaporan
Melakukan
Pendataan ulang
terkait sarana
TTU/TPM
Survey di awal
tahun pendataan
TPM baru dan
lama dimulai
kembali supaya
mendapatkan data
baru. Dilakukan
survey langsung
dan berupa google
form agar lebih
mudah
pendataannya.
Kegiatan di tahun
berikutnya akan
disesuaikan
dengan situasi
pandemi
Mengoptimalisasik
an pprogram
inovasi
Penyuluhan
Simak Mbois,
penyuluhan
kegiatan
menggunakan
media ambulance
dan pengeras
suara, serta
mengoptimalisasik
an menyuluhan
menggunakan
media sosil
Pemantauan
dilakukan melalui
telemadicine
Selanjutnya akan
teratur dalam
pelaporan
Edukasi
masyarakat untuk
skrining mandiri
dan mengusulkan
stik reagen lab ke
Dinas Kesehatan
Sosialisasi,
koordinasi lintas
program, lintas
sektor,
pendampingan
keluarga dan
tokoh masyarakat
di lingkungan
ODGJ berada,
ketersediaan obat,
pemantau minum
obat
- Melakukan
skreening di
wilayah melalui
RW setempat
untuk mencari
data ODGJ.
Kegiatan ini
dimulai bulan
Januari 2022 dan
ditargetkan selesai
pada Maret 2022
- Menginisiasi
masyarakat untuk
membentuk kader
kesehatan jiwa
- Sosialisasi pada
kader tentang
permasalahan
kesehatan jiwa
Meningkatkan
kegiatan
Screening di
Sekolah dan di
Masyarakat
Wilayah Kerja
Puskesmas
1. Monev kepada
kader kesehatan
jiwa
2. Penyuluhan
kepada pasien
atau keluarga odgj
Akan dilakukan
langkah langkah
untuk
menyesuaikan
target
Dilakukan
bersamaan
dengan kegiatan
Vaccin covid -19
Akan dilakukan
langkah langkah
untuk
menyesuaikan
target
26 orang; 636
orang; 89 balita;
78 balita; 16
kasus; 1 kasus; 2
kasus
Posyandu lebih
aktif lagi.
Melakukan
Pendataan
sasaran imunisasi
dan sweeping.
Perbaikan sistem
pencatatan dan
pelaporan serta
menyusun metode
pelayanan yang
aman dan nyaman
Membuka kembali
PUSTU untuk
pelayan KIA dan
Imunisasi
mengoptimalisasik
an kegiatan
dengan zoom
meeting dan
melakukan
koordinasi dengan
pihak sekolah.
Pemeriksaan
Sudah Bisa
Dilakukan Di
laboratorium
Puskesmas
Untuk tetap
menjaga mutu
pelayanan maka
semua Puskesmas
membuat
pernyataan
Komitmen Mutu
Memaksimalkan
upaya penyuluhan
dengan media
sosial daring
realisasi sudah
sesuai dengan
jumlah pasien
covid yang dirawat
menggunakan
metode virtual
untuk
pelaksanaan
pengawasan
sarana bila
memungkinkan.
digunakan metode
lain untuk
melakukan
sosialisasi
dilakukan
posyandu online
dan dilakukan
pertemuan secara
daring
akan
menginventarisir
kendaraan dinas
yang memerlukan
pemeliharaan
akan
menginventarisir
peralatan kantor
yang memerlukan
pemeliharaan
5 Januari 2022
INAS KESEHATAN
UL MUARIF, MM