Anda di halaman 1dari 4

No.

Pertanyaan Jawaban
SS S TS STS
Perasaan senang
1. Saya semangat mengikuti pelajaran bahasa Indonesia
sampai akhir pelajaran karena pelajarannya menarik dan
menyenangkan
2. Saya mengkaji ulang pelajaran bahasa Indonesia di
rumah.
3. Saya mudah bosan ketikan mengikuti pelajaran Bahasa
Indonesia.
Metode pembelajaran
4. Saya lebih senang berdiskusi secara kelompok.
5. Saya mudah mengantuk jika guru terlalu lama menjelaskan
materi pembelajaran.
6. Saya dapat dengan mudah menemukan ide selama diskusi
berlangsung.
7. Saya tidak antusias mengikuti diskusi pada pelajaran
Bahasa Indonesia.
8. Saya selalu menjawab pertanyaan yang diberikan oleh
guru.
Media
9. Buku panduan bahasa Jerman yang digunakan pada setiap
proses belajar mengajar bahasa Jerman tidak menarik dan
membingungkan.
10. Saya tidak tertarik saat guru menjelaskan materi dengan
media gambar.
11. Saya senang jika guru menjelaskan materi pelajaran
dengan menggunakan video.
12. Saya lebih aktif bertanya tentang materi dalam Bahasa
indonesia setelah melihat video pembelajaran.
13. Menurut saya melihat video pembelajaran hanya
membuang-buang waktu saja.
Perhatian dalam belajar :
Menyimak
14. Saya sangat antusias setiap mendengarkan guru
meneritakan cerita rakyat.
15. Saya tidak pernah mengambil pelajaran yang dalam cerita-
cerita rakyat yang diceritakan oleh guru.
Berbicara
16. Saya selalu bisa menceritakan Kembali cerita rakyat yang
diceritakan oleh guru.
17. Saya selalu menyampaikan pendapat saya mengenai pesan
yang terkandung dalam teks anekdot yang sedang dibahas
dikelas.
18. Saya tidak dapat menyebutkan struktur teks anekdot
dengan benar didepan kelas.
Membaca
19. Saya akan membaca teks anekdot berulang-ulang sampai
menemukan pesan dan letak kelucuan yang ada didalam
teks tersebut.
20. Saya akan menyerah dan mencontoh pekerjaan teman jika
saya tidak dapat menentukan struktur pada teks negoisasi
dalam sekali membaca.
Menulis
21 Sebelum belajar teks negoisasi dikelas, saya mencoba
membuat teks negoisasi dirumah.
22 Jika guru menugaskan untuk mengarang/membuat teks
negoisasi, saya akan menyalinnya dari internet.
Partisipasi dalam pembelajaran
Menyimak :
23. Saya sangat antusias saat guru menjelaskan tentang
struktur puisi yang baik dan benar.
24. Saya tidak mencatat struktur puisi yang sudah guru
jelaskan karena saya tidak tertarik.
Berbicara :
25. Saya akan menjawab pertanyaan dari guru mengenai
struktur puisi dengan baik dan benar.
26. Saya takut mengkitik teman yang habis membaca puisi
didepan kelas.
27. Saya selalu memberi saran terhadap teman yang selesai
membaca puisi di depan kelas.
Membaca :
28. Saya tidak mampu membaca puisi didepan kelas dengan
baik dan benar.
29. Sebelum memasuki bab mengenai cerita rakyat, terlebih
dahulu saya akan membaca beberapa cerita rakyat.

Menulis :
30. Jika ada tugas mengarang puisi, saya akan mengarang puisi
yang baik, benar dan menarik.
31. Saya akan mengarang teks anekdot dirumah meskipun
tidak ditugaskan karena teks anekdot menarik.
32. Saya tidak bisa dan tidak mau belajar membuat teks
laporan dengan baik dan benar karena bukan cita-cita saya
untuk menjadi pembawa acara berita.
Keinginan dan kesadaran dalam belajar :
Menyimak :
33. Mempersiapkan buku dan alat tulis sebelum kegiatan
belajar mengajar dimulai.
Berbicara :
34. Saya tidak pernah bertanya kepada guru jika ada materi
yang tidak dimengerti.
Membaca :
35. Saya tidak pernah membaca buku cerita rakyak kalau
dirumah.
Menulis :
36 Saya selalu belajar mengarang puisi.
Ketekunan dalam belajar:
Menyimak :
37. Saya selalu memperhatikan penjelasan dari guru mengenai
biografi karena saya suka dengan materi tersebut.
Berbicara :
38. Saya selalu belajar membaca puisi yang baik dan benar.
Membaca :
39. Saya tidak pernah membaca teks eksposisi karena bagi
saya pelajaran tersebut tidak menarik.
Menulis :
40. Saya selalu menulis pesan yang dapat diambil dari cerita
rakyat yang saya abaca.
Keaktifan saat proses belajar :
Menyimak :
41. Saya selalu menyimak video pembacaan puisi yang diputar
oleh guru agar dapat saya tiru.
Berbicara :
42. Saya tidak pernah menjawab pertanyaan dari guru
mengenai puisi karena bagi saya hal tersebut kurang
penting.
membaca :
43. Saya selalu bertanya kepada guru mengenai puisi yang
saya baca dan sulit saya pahami maksudnya.
Menulis :
44. Saya sangat susah menuliskan pesan yang terkandung
dalam teks anekdot.

45. Saya selalu menulis pesan yang dapat diambil dari cerita
rakyat yang say abaca.
Semanagat belajar :
Menyimak :
46. Sebelum memasuki BAB cerita rakyat, saya akan mencari
buku tentang cerita rakyat di perpustakaan.
47. Sebelum memasiki BAB mengenai debat, saya akan
mencari video tentang debat yang baik dan benar.
48. Saya tidak mencatat penjelasan guru mengenai teks
anekdot karena saya tidak berani menyampaikan kritik
kepada orang lain.
Berbicara :
49. Saya berani memperaktikan cara negoisasi didepan kelas.
50. Saya tidak berani berdebat dengan teman-teman.
Membaca :
51. Saya banyak membaca buku mengenai debat, karena saya
suka mengemukakan pendapat saya.
Menulis :
52. Saya tidak suka menulis biografi pahlawan-pahlawan
Indonesia.
Kondisi Kesehatan :
Menyimak :
53. Mata saya rabun jauh sehingga saya harus duduk didepan
agar saya dapat menyimak penjelasan guru dengan baik.
Berbicara :
54. Saya tidak dapat berbicara dengan suara yang besar,
sehingga teman-teman sering tidak dapat mendengar suara
saya dengan jelas.
Membaca :
55. Saya tidak dapat membaca dengan waktu yang lama karena
mata saya cepat kelelahan.
Menulis :
56. Saya tidak dapat menulis terlalu banyak karena tangan saya
sering keram.

Anda mungkin juga menyukai