05101282126038
Ilmu Tanah A
Kelompok 6 Biologi Tanah
Pertanyaan untuk didiskusikan berkelompok:
Pembahasan :
1. Unsur hara yang diperlukan tanaman beraneka ragam dan tersedia di udara, air,
dan tanah. Pada umunya makhluk hidup seperti tanaman tidak mampu
memanfaatkan nitrogen secara langsung dari udara, namun dibantu oleh bakteri
Rhizobium yang bersimbiosis dengan kacang kacangan akan membentuk bintil
akar yang akan mengikat N di udara. Unsur hara N merupakan salah satu unsur
hara essensial yang sangat dibutuhkan dalam pertumbuhan tanaman. Selain
dibantu oleh bkteri rhizobium melalui bintil akar. Nitrogen juga mengalami
proses fiksasi N di atmosfer menjadi ammonium dan nitrat, ammonium akan
mengikat N di udara karena bersifat mengikat oksigen, sedangkan nitrat akan
membawa N diserap memalui jalur air yang akan diserap tanaman melalui akar.
2. N dibutuhkan oleh tanaman dalam jumlah yang besar, umumnya menjadi
faktor pembatas pada tanah-tanah yang tidak dipupuk. Berupa asam amino,
amida dan amin yang berfungsi sebagai kerangka (building blocks) dan
senyawa antara (intermediary compounds) Bentuk NH3 (amoniak) diserap oleh
daun dari udara atau dilepaskan dari daun ke udara, jumlahnya tergantung
konsentrasi di udara. Sebagian besar N diambil akar dalam bentuk anorganik
yaitu NH4+ (ammonium) and NO3– (nitrat). Jumlahnya tergantung kondisi
tanah, nitrat lebih banyak terbentuk jika tanah hangat, lembab dan aerasi baik.
Penyerapan NH4+ lebih banyak terjadi pada pH tanah netral, sedangkan NO3–
pada pH rendah. Senyawa NO3– umumnya bergerak menuju akar karena aliran
masa, senyawa NH4+ bersifat tidak mobil, gerakan disebabkan oleh difusi juga
aliran masa. Di dalam tanah unsur N dapat mengalami alihrupa sebagai berikut:
Mineralisasi, Immobilisasi, Nitrifikasi, Denitrifikasi, Volatilisasi, Fiksasi N
3. Manfaat Bakteri Penambat Nitrogen.
2)Struktur bagian dalam akar legume terdapat zona bakteroid yang mengandung `
bakteri yang dilepaskan dari benang infeksi
3)Bakteri Rhizobium dapat mengikat nitrogen dari udara yang kemudian dapat
digunakan untuk pertumbuhan kedelai, sebaliknya Rhizobium juga memerlukan
makanan yang berasal dari tanaman kedelai untuk pertumbuhannya. Dalam
bukunya Nyakpa dkk (1998) menyatakan bahwa banyak N yang difiksasi oleh
bakteri Rhizobium tergantung dari suplai karbohidrat sebagai sumber energy untuk
memfiksasi N, nitrogen udara diserap dari N2 bebas lewat bakteri bintil akar.
Rhizobium masuk ke dalam akar legum melalui rambut akar atau secara langsung
ke titik munculnya akar lateral, rambut akar merupakan bagian tanaman yang
pertama kali dapat memberikan respon karena terinfeksi Rhizobium di dalam bintil
akar tidak hanya terdapat satu strain Rhizobium saja, mungkin dua atau lebih strain
hidup bersama-sama di dalam satu bintil akar meskipun demikian beberapa genus
hanya ditemukan pada tanaman inang tertentu (spesifik) saja. Strain Rhizobium
mampu menginfeksi legum dengan melepaskan polisakarida spesifik yang
menyebabkan lebih banyak aktivitas pektolitik oleh akar.