Anda di halaman 1dari 4

PENGAMBILAN DARAH KAPILER

No. Dokumen :

No. Revisi :
SOP
Tanggal Terbit :
Halaman
:

PUSKESMAS KHRISTIAN SOHILAIT, S.AP.


PIRU NIP. 19670625199303 1 010
1. Pengertian Pengambilan spesimen darah kapiler adalah Suatu cara
pengambilan darah dari pembuluh darah kapiler yang mana pada
orang dewasa diambil dari salah satu ujung jari tengah atau jari
manis. Pada anak-anak atau bayi diambil dibagian tumit atau pada
ibu jari kaki pada bagian pinggir
2. Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah-langkah untuk melakukan
pengambilan spesimen darah kapiler
3. Kebijakan Keputusan Kepala Puskesmas Piru Nomor :
pemberlakuan SOP
4. Referensi 1. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 37 Tahun 2012 tentang
Penyelenggaraan Laboratorium Pusat Kesehatan Masyarakat
2. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 43 Tahun 2013 tentang
Cara Penyelenggaraan Laboratorium Klinik Yang Baik

3. Prosedur/ 1. Petugas Laboratorium menerima formulir permintaan


Langkah- pemeriksaan laboratorium dari pasien
langkah 2. Petugas laboratorium mempersilahkan pasien untuk duduk
3. Petugas laboratorium menanyakan ulang identitas pasien
4. Petugas laboratorium mempersiapkan peralatan pengambilan
darah
5. Petugas laboratorium menjelaskan prosedur yang akan dilakukan
6. Petugas laboratorium memilih bagian yang akan diambil darah
kapiler (Pada orang dewasa diambil dibagian ujung jari manis
atau jari tengah di bagian tepi dan pada anak-anak diambil
dibagian tumit atau pada ibu jari kaki pada bagian pinggir)
7. Petugas Laboratorium membersihkan bagian yang akan ditusuk
dengan kapas alkohol 70% dan biarkan sampai kering
8. Petugas Laboratorium memegang jari pasien supaya tidak
bergerak dan tekan sedikit supaya rasa nyeri berkurang
9. Petugas laboratorium menusuk dengan cepat memakai lanset
steril dengan arah tegak lurus pada garis-garis sidik kulit jari,
jangan sejajar dengan itu. Tusukan harus cukup dalam supaya
darah mudah keluar.
10.Petugas laboratorium menghapus tetesan darah pertama dengan
kassa steril, karena mungkin terkontaminasi dengan cairan
jaringan atau debris. Jangan menekan-nekan jari untuk
mendapat cukup darah. Apabila diperlukan penusukan ulang,
dilakukan pada jari yang lain.
11.Setelah pengumpulan darah selesai, Petugas laboratorium
menutup bekas luka dengan kapas steril untuk menghentikan
pendarahan.
12.Petugas mencatat rencana waktu pengambilan hasil
pemeriksaan,
13.Petugas memberitahu kepada pasien waktu pengambilan hasil
dan meminta kembali untuk mengambil hasil pada waktu yang
ditentukan
4. Bagan Alir

Petugas laboratorium menanyakan


ulang identitas pasien

Petugas laboratorium mempersiapkan


peralatan pengambilan darah. Petugas
laboratorium menjelaskan prosedur
yang akan dilakukan

Petugas laboratorium memilih bagian


yang akan diambil darah kapiler. Petugas
Laboratorium membersihkan bagian yang
akan ditusuk dengan kapas alkohol 70%
dan biarkan sampai kering

Petugas Laboratorium memegang jari


pasien supaya tidak bergerak dan tekan
sedikit supaya rasa nyeri berkurang

Petugas laboratorium menusuk dengan


cepat memakai lanset steril dengan arah
tegak lurus pada garis-garis sidik kulit
jari kemudian menghapus tetesan darah
pertama dengan kassa steril.

Setelah pengumpulan darah selesai,


Petugas laboratorium menutup bekas
luka dengan kapas steril

Petugas mencatat rencana waktu pengambilan


hasil pemeriksaan, Petugas memberitahu kepada
pasien waktu pengambilan hasil dan meminta
kembali untuk pengambilan hasil pemeriksaan

5. Unit Laboratorium
terkait
PENGAMBILAN DARAH KAPILER

No. Dokumen :

No. Revisi :
SOP
Tanggal Terbit :
Halaman :

PUSKESMAS KHRISTIAN SOHILAIT, S.AP.


PIRU NIP. 19670625199303 1 010

DAFTAR TILIK
PENGAMBILAN DARAH KAPILER

No Daftar Pernyataan Ya Tidak Ket

1. Petugas Laboratorium menerima formulir permintaan


pemeriksaan laboratorium dari pasien

2. Petugas laboratorium mempersilahkan pasien untuk duduk

3. Petugas laboratorium menanyakan ulang identitas pasien

4. Petugas laboratorium mempersiapkan peralatan pengambilan


darah

5. Petugas laboratorium menjelaskan prosedur yang akan


dilakukan

6. Petugas laboratorium memilih bagian yang akan diambil darah


kapiler (Pada orang dewasa diambil dibagian ujung jari manis
atau jari tengah di bagian tepi dan pada anak-anak diambil
dibagian tumit atau pada ibu jari kaki pada bagian pinggir)
7. Petugas Laboratorium membersihkan bagian yang akan
ditusuk dengan kapas alkohol 70% dan biarkan sampai kering

8. Petugas Laboratorium memegang jari pasien supaya tidak


bergerak dan tekan sedikit supaya rasa nyeri berkurang

9. Petugas laboratorium menusuk dengan cepat memakai lanset


steril dengan arah tegak lurus pada garis-garis sidik kulit jari,
jangan sejajar dengan itu. Tusukan harus cukup dalam
supaya darah mudah keluar.

10. Petugas laboratorium menghapus tetesan darah pertama


dengan kassa steril, karena mungkin terkontaminasi dengan
cairan jaringan atau debris. Jangan menekan-nekan jari
untuk mendapat cukup darah. Apabila diperlukan penusukan
ulang, dilakukan pada jari yang lain.
11. Setelah pengumpulan darah selesai, Petugas laboratorium
menutup bekas luka dengan kapas steril untuk menghentikan
pendarahan.

12. Petugas mencatat rencana waktu pengambilan hasil


pemeriksaan,
13. Petugas memberitahu kepada pasien waktu pengambilan hasil
dan meminta kembali untuk mengambil hasil pada waktu
yang ditentukan
Jumlah

Compliance rate ( CR )

Anda mungkin juga menyukai