Anda di halaman 1dari 9

BAB I

PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Evaluasi belajar merupakan rangkaian kegiatan yang harus dilaksanakan oleh sekolah
sebagai lembaga pendidikan dalam usaha mengukur hasil kegiatan yang selama tiga tahun
mengikuti pembelajaran. Kegiatan ini merupakan bagian dari sistem belajar mengajar yang
dilaksanakan di sekolah , sistem meliputi perencanaan, pelaksanaan, dan penilaian. Setiap
bagian tersebut memiliki pedoman pelaksanaan dan teknik tersendiri yang erat kaitannya.
Kegiatan evaluasi harus dilaksanakan secara sungguh-sungguh, memiliki pedoman
dan tujuan yang jelas supaya sasaran dan tujuan yang ditetapkan tercapai.
Evaluasi akhir tahun untuk kelas VI disebut Ujian Madrasah (UM). Pelaksanaa Ujian
Madrasah Tahun Pelajaran 2021/2022 merupakan Ujian Madrasah Berbasis Komputer.
Ujian Madrasah Berbasis Komputer di MIN 5 Kota Banda Aceh berpedoman pada
Prosedur Operasional Standar Penyelenggaraan Ujian Madrasah Tahun Pelajaran 2021/2022.

B. Landasan Hukum
1.  Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional.
2.  Peraturan Pemerintah Nomor 47 Tahun 2013 tentang Wajib Belajar
3.  Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 32 Tahun 2013 tentang perubahan atas
peraturan pemerintah Republik Indonesia Nomor 19 tahun 2005 tentang Standar Nasional
Pendidikan
4.  Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 160 tahun 2013
tentang pemberlakuan Kurikulum tahun 2006 dan Kurikulum tahun 2013.
5.  Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 63 Tahun 2009 tentang Sistem Penjaminan
Mutu Pendidikan.
6.  Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 104 tahun 2013
tentang Penilaian Hasil Belajar oleh pendidik pada pendidikan Dasar dan Menengah
7.  Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 57 tahun 2013
tentang Kriteria Kelulusan Peserta didik dari Satuan Pendidikan Penyelenggaraan Ujian
Madrasah
8.  Surat keputusan Direktur Jenderal Pendidikan Islam Nomor 455 tahun 2022 tentang
Prosedur Operasional Sandar Penyelenggaraaan Ujian Madrasah tahun Pelajaran 2021/2022
9. Keputusan Kepala Madrasah Ibtidaiyah negeri 5 Kota Banda Aceh Nomor 09 Tahun 2022
tentang Penunjukan Panitia Ujian Madrasah (UM) Tahun Pelajran 2021/2022
C. Ruang Lingkup Pelaksanaan
Pelaksanaan ujian meliputi Madrasah Berbasis Komputer MIN 5 Kota Banda Aceh Tahun
Pelajaran 2021/2022 yang mencakup :
1.  Bahan Ujian
Mata pelajaran yang diujikan meliputi seluruh mata pelajaran yang diajarkan dari kelas 4
sampai kelas 6, sesuai dengan kurikulum yang dilaksanakan di sekolah, ujian Madrasah
dilaksanakan berbasis IT yaitu menggunakan Komputer sedangan PJOK dan SBDP
dilaksankan Secara tertulis dan atau praktik .

JENJANG UJIAN PRAKTIK


MADRASAH

MI 1. Al- Quran Hadis


2. Akidah Akhlak 1. PJOK
3. Fiqih 2. SBDP
4. SKI
5. Matematika
6. Bahasa Indonesia
7. IPA
8. IPS
9. Bahasa Indonesia
10. Bahasa Inggris
11. PKN

2.  Jumlah Butir Soal dan Alokasi Waktu


2.1  Ujian Madrasah (UM)

Bentuk dan
Jumlah Butir Soal Alokasi
No Mata Ujian
Waktu
PG Uraian
1. Pendidikan Agama 40 - 120 menit

2. Bahasa Indonesia 40 - 120 menit

3. Matematika 35 120 menit

4. IPA 40 - 120 menit

5. Bahasa Inggris 40 - 120 menit


6. Bahasa Arab 40 120 menit

7. PJOK 40 - 120 menit

8. Seni Budaya 40 - 120 menit

9. IPS 40 - 120 menit

10. PKn 40 - 120 menit

3. Jadwal Ujian Madrasah Berbasis Komputer (UMBK)

NO Hari & Tanggal Sesi/ Pukul Mata Pelajaran

1 Senin, 08.00 - 10.00 Bahasa Indonesia


21 Maret 2022

2 Selasa, 08.00- 10.00 Matematika


22 Maret 2022

3 Rabu, 08.00 - 10.00 IPA


23 Maret 2022

4 Kamis, 08.00 - 10.00 PPKn

24 Maret 2022 10.00-10.20 Istirahat

10.20-12.00 IPS

5 Jumat, 08.00 - 10.00 Bahsa Arab

25 Maret 2022 10.00-10.20 Istirahat

10.20-12.00 Bahasa Inggris

6 Senin, 08.00 - 10.00 Fiqih

28 Maret 2022 10.00-10.20 Istirahat

10.20-12.00 Aqidah akhlak

7 Selasa, 08.00 - 10.00 SKI


29, Maret 2022

10.00-10.20 Istirahat

10.20-12.00 Al- quran Hadist

D. Maksud dan Tujuan


Ujian Madrasah bertujuan untuk menilai pencapaian kompetensi lulusan pada mata
pelajaran tertentu dalam kelompok mata pelajaran ilmu pengetahuan dan teknologi .
E. Fungsi
Hasil Ujian Madrasah (UM) digunakan sebagai salah satu pertimbangan untuk :
a. Pemetaan mutu satuan dan/atau program pendidikan.
b. Seleksi masuk jenjang pendidikan berikutnya.
c. Penentuan kelulusan peserta didik dari satuan pendidikan.
d. Pembinaan dan pemberian bantuan kepada satuan pendidikan dalam upaya peningkatan
mutu pendidikan.
F. Sasaran
Seluruh siswa MIN 5 Kota Banda Aceh kelas VI tahun pelajaran 2021/2022
Jumlah Peserta seluruhnya : 166 Dengan perincian sebagai berikut :
No. Asal Calon L P Jumlah

Peserta dari MIN 5 Kota


1. 76 90 166
Banda Aceh

Jumlah 76 90 166

Sejumlah siswa tersebut diatas ditempatkan dalam 9 (sembilan) Ruang Ujian Madrasah
Berbasis Komputer (UMBK) terdapat 2 (dua) ruang yang terbagi dalam 3 (tiga) sesi dengan
perincian sebagai berikut :
1. Peserta Ujian Madrasah Berbasis Komputer (UMBK)
Jumlah Peserta
Ruang Peserta Ujian L P

1 20 10 10
2 20 10 10
3 20 11 9
4 20 6 14
5 20 10 10
6 20 12 8
7 20 11 9
8 20 5 15
9 6 2 3
BAB II
PENGORGANISASIAN

A. Struktrur Organisasi
Demi ketertiban dan kelancaran serta keberhasilan pelaksanaan Ujian Nasional Berbasis
Komputer (UNBK) dan Ujian Sekolah Berstandar Nasional (USBN) Tahun Pelajaran
2018/2019 di SMP Negeri 10 Mukomuko perlu dibentuk Organisasi Pelaksana dengan
Struktur sebagai berikut :
BAB III
PELAKSANAAN UJIAN MADRASAH
BERBASIS KOMPUTER (UMBK)

A. Persiapan UMBK di Sekolah/Madrasah


1. Proktor dan tehnisi UMBK bersama dengan wali kelas menghimbau kepada peserta
ujian UMBK untuk membawa laptop/ HP
2. Simulasi ujian sesuai dengan waktu yang ditetapkan oleh Tim Teknis UMBK
Madrasah.
3. Pencetakan Berita Acara, Daftar Hadir, denah ruang ujian, tata tertib dan nomor peserta
ujian

B. Prosedur Pelaksanaan UMBK


1. Ruang UMBK
Panitia UM Tingkat Satuan Pendidikan menetapkan ruang UMBK dengan persyaratan
sebagai berikut :
a. Ruang ujian aman dan layak untuk pelaksanaan UMBK;
b. Sekolah/Madrasah pelaksana UMBK menetapkan pembagian sesi untuk setiap peserta
ujian
c. Penetapan proktor, pengawas, dan teknisi UMBK :
1) Pelaksanaan ujian ditangani oleh proktor Madrasah;
2) Setiap 20 (dua puluh) peserta diawasi oleh satu pengawas;
3) Setiap sekolah/madrasah pelaksana UMBK ditangani;
d. Setiap ruang UMBK ditempel pengumuman yang bertuliskan
”DILARANG MASUK RUANGAN SELAIN PESERTA UJIAN,
PENGAWAS, PROKTOR, ATAU TEKNISI.”
e. Setiap ruang ujian dilengkapi denah tempat duduk peserta ujian dengan disertai foto
peserta yang ditempel di pintu masuk ruang ujian;
f. Setiap ruang ujian memiliki pencahayaan dan ventilasi yang cukup;
g. Gambar atau alat peraga yang berkaitan dengan materi UM dikeluarkan dari ruang ujian;
h. Tempat duduk peserta UMBK diatur sebagai berikut :
1) Satu komputer/HP untuk satu orang peserta ujian untuk satu sesi ujian;
2) Jarak antara komputer yang satu dengan komputer yang lain disusun agar antarpeserta
tidak dapat saling melihat layar komputer dan berkomunikasi;
3) Penempatan peserta ujian sesuai dengan nomor peserta untuk setiap sesi ujian;
i. Ruang, perangkat komputer, nomor peserta untuk setiap sesi ujian sudah dipersiapkan
paling lambat 1 (satu) hari sebelum UMBK dimulai.
2.  Pengawas Ruang UMBK, Proktor, dan Teknisi
a. Pengawas ruang, proktor, dan teknisi harus menandatangani surat pernyataan bersedia
menjadi pengawas ruang, proktor, dan teknisi sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
b. Pengawas ruang, proktor, dan teknisi tidak diperkenankan membawa dan/atau
menggunakan perangkat komunikasi elektronik, kamera, dan sejenisnya ke dalam ruang
ujian.
c. Proktor dan teknisi dapat berasal dari sekolah/madrasah pelaksana UMBK.
d. Proktor memastikan peserta ujian adalah peserta yang terdaftar dan menempati tempat
masing-masing.
e. Proktor membagikan Link ujian kepada setiap peserta pada awal sesi ujian.
f. Proktor mencatat hal-hal yang tidak sesuai dengan POS dalam berita acara pelaksanaan
UMBK.
g. Proktor membuat dan menyerahkan berita acara pelaksanaan dan daftar hadir ke Panitia
UM Tingkat Satuan Pendidikan.
3. Tata Tertib Pengawas Ruang Ujian, Proktor, dan Teknisi
a. Di Ruang Sekretariat UM :
1) Pengawas ruang, proktor, dan teknisi harus hadir di lokasi pelaksanaan ujian 45 menit
sebelum ujian dimulai;
2) Pengawas ruang, proktor, dan teknisi menerima penjelasan dan pengarahan dari Ketua
Panitia UM Tingkat Satuan Pendidikan;
b. Di Ruang Ujian
Pengawas ruang, proktor, dan teknisi masuk ke dalam ruangan 20 menit sebelum waktu
pelaksanaan ujian untuk melakukan secara berurutan:
1) Memeriksa kesiapan ruang ujian;
2) Mempersilakan peserta ujian untuk memasuki ruangan dengan menunjukkan kartu
peserta ujian dan meletakkan tas di bagian depan ruang ujian, serta menempati tempat
duduk sesuai dengan nomor yang telah ditentukan;
3) Membacakan tata tertib peserta ujian.
BAB IV
PENUTUP

A. Kesimpulan
1. Pelaksana Ujian Madrasah Berbasis Komputer (UMBK) adalah sekolah/madrasah
yang sudah ditetapkan oleh penyelenggara UM tingkat Kabupaten yaitu Dinas
Pendidikan dan Kebudayaan dan Kementrian Agama Kota Banda Aceh.
2. Ujian Madrasah Berbasis Komputer (UMBK) dilaksanakan sesuai dengan POS
Penyelenggaraan Ujian Madrasah tahun pelajaran 2021/2022 Direktorat KSKK
Madrasah, Direktorat Jenderal Pendidikan Islam Kementrian Agama Republik
Indonesia 2022.
3. Penyelenggaraan UM dilaksanakan dengan pengawasan Guru yang telah di SK
sebagai pengawas ujian madrasah.
4. Keberhasilan suatu program ditentukan oleh beberapa faktor yang menyangkut sikap
dan tanggung jawab para pelaksana dari program tersebut, antara lain :
 Semangat dan etos kerja dari seluruh Panitia;
 Terciptanya kerja sama dan saling mempercayai;
 Disiplin yang tinggi dalam batas kemampuan bersama;
 Kebersamaan dalam bertanggung jawab atas hasil kerja, tidak saling
menyalahkan apabila terjadi kekeliruan.
B. Saran
Penjadwalan (skedul) mekanisme pelaksanaan Ujian Madrasah pada tahun yang akan
datang mulai dari persiapan, pelaksanaan dan akhir kegiatan dibuat secepatnya agar
dalam pelaksanaan dapat dikondisikan dengan baik.
Terima kasih.

Anda mungkin juga menyukai