Anda di halaman 1dari 2

PROFIL TEKNIK GEODESI DAN GEOMATIKA

Opening video dimulai dengan perkenalan sejarah singkat dari Fakultas Teknik Unila dan
selanjutnya perkenalan sejarah singkat dari Jurusan Teknik Geodesi dan Geomatika. Opening
dari video ini diambil dengan:
1. Take 1: Sorotan video dari tugu teknik yang kemudian dilanjutkan dengan pengambilan
gambar gedung dekanat.
2. Take 1: Sorotan video dengan tracking plang geodesi ke Gedung geodesi yang
kemudian dilanjut ke resepsionis.
Saat opening juga ditunjukkan logo Universitas Lampung. Opening juga akan diisi dengan
Opening Speech dari Kepala Jurusan dan Sekretaris Jurusan. Serta menyisipkan Visi Misi dari
Program Studi Teknik Geodesi dan Geomatika, yaitu:
1. Menyelenggarakan pendidikan dan pembelajaran Teknik Survei dan Pemetaan yang
bertaraf nasional dan internasional.
2. Melaksanakan penelitian rekayasa Teknik Survei dan Pemetaan berkelanjutan yang
berdaya saing dan kompetitif.
3. Melaksanakan pengabdian kepada masyarakat untuk menyelesaikan permasalahan di
masyarakat berbasis rekayasa Teknik Survei dan Pemetaan berkelanjutan.
4. Menyelenggarakan tata kelola organisasi program studi yang baik dengan peningkatan
dan penjaminan mutu secara berkelanjutan.
5. Menjalin kerjasama dengan berbagai pihak yang saling memberikan manfaat secara
berkelanjutan sebagai upaya mencapai program studi Teknik Survei dan Pemetaan yang
berdaya saing global.
Selain itu, saat opening juga disisipkan tujuan dari Program Studi Teknik Geodesi dan
Geomatika, yaitu:
1. Menghasilkan lulusan (SDM) yang beretika, professional, berkualitas, dan berdaya
saing tinggi dalam bidang rekayasa Teknik Survei dan Pemetaan.
2. Meningkatnya jumlah dan mutu riset unggulan di bidang rekayasa Teknik Survei dan
Pemetaan berkelanjutan serta publikasi ilmiah terakreditasi tingkat nasional dan
internasional.
3. Meningkatkan aktivitas dan produktivitas dengan mensinergikan dosen dan mahasiswa
dalam pelaksanaan pengabdian kepada masyarakat yang berdampak positif dalam
peningkatan pembangunan daerah.
4. Peningkatan diseminasi dari hasil paten riset unggulan di bidang rekayasa Teknik
Survei dan Pemetaan serta hasil intelektual melalui perolehan HaKI (Ha katas
Kekayaan Intelektual) yang berkelanjutan kepada masyarakat dan dunia usaha.
5. Berupaya mendapatkan kepercayaan di tingkat nasional maupun internasional dengan
mewujudkan tata kelola penyelenggaraan Pendidikan tinggi teknik Teknik Survei dan
Pemetaan yang sangat baik dan terpercaya.
6. Meningkatnya jumlah kerjasama berkualitas di bidang Tridharma perguruan tinggi
(pengajaran, penelitian, dan pengabdian pada masyarakat).
Adapun contoh sejarah singkat dari Jurusan Teknik Geodesi dan Geomatika adalah:
Perkembangan sektor konstruksi hingga era globalisasi sekarang ini masih dijadikan tolak
ukur dari kemajuan suatu negara. Sumber daya manusia bidang Surveyor Topografi memiliki
kontribusi yang sangat besar dan menentukan bagi pembangunan nasional. Salah satu
Perguruan Tinggi Nasional yang menghasilkan Surveyor Topografi adalah Prodi D3 Teknik
Survei dan Pemetaan, Universitas Lampung. Sejak berdiri hingga sekarang, telah meluluskan
Surveyor kurang lebih 800 orang. Di mana berdasarkan hasil tracer study awal tahun 2020
menunjukkan bahwa 41% alumni bekerja pada bidang konstruksi (Bina Marga, Cipta Karya,
PUPR, Pengembang, Konsultan, Kontraktor, dll.) 56% berkerja pada bidang Pemetaan non
konstruksi seperti BPN, Bapppeda, Tambang, dll. Untuk sisanya 3% alumni bekerja tidak
sesuai bidang seperti wiraswasta, bank, jasa transportasi, dll.
Dari hasil tracer study, terlihat bahwa kontribusi atau peran SDM bidang Surveyor Topografi
pada pekerjaan konstruksi sangat besar dan menentukan. Oleh karena itu kompetensi Surveyor
Topografi harus selalu mengikuti perkembangan dan teknologi serta kebutuhan standar
kompetensi bidang konstruksi.
Setelah itu, take video dilanjutkan dengan pengambilan beauty shoot yang terdiri dari:
1. Ruang perkantoran, mencakup juga ruang administrasi. Pengambilan gambar dilakukan
dengan menyorot ruangan yang berisi beberapa staff yang sedang mengurus
administrasi.
2. Ruang dosen, pengambilan gambar dilakukan dengan menyorot ruangan yang berisi
beberapa dosen, salah satu dari dosen tersebut sedang menjelaskan suatu materi
pembelajaran online.
3. Ruang laboratorium, pengambilan gambar dilakukan dengan menyorot peralatan yang
ada di laboratorium.
4. Ruang kelas di lantai 2, pengambilan gambar dimulai dari tangga yang berada di lantai
1 hingga menuju ruang kelas. Saat di dalam ruang kelas, tempat duduk mahasiswa
diatur dengan rapih dan memperhatikan prokes.
5. Ruang seminar, pengambilan gambar dilakukan dengan scene adanya simulasi siding.
6. Ruang diskusi, berada di satu ruangan yang sama dengan ruang lab, hanya ebrbeda pada
layout tempat duduknya.
7. Ruang hima, dilakukan di ruang kesekretariatan HIMAGES Unila.
8. Sarana olahraga, dilakukan di embung.
Video ditutup dengan foto dan speech dari para alumni lulusan Teknik Geodesi dan Geomatika,
dan beberapa foto mahasiswa berprestasi, serta flayer instansi yang bekerja sama dengan
Teknik Geodesi dan Geomatika.

Anda mungkin juga menyukai