Anda di halaman 1dari 6

BAB 1

PENDAHULUAN

1
1.1.Latar Belakang

Fungsi perencanaan merupakan bagian integral dari tugas manajer. Ia


meliputi pengembangan strategi dan disain alat-alat untuk pelaksanaannya.
Perencanaan memberikan kerangka-kerja untuk pengambilan keputusan terpadu
dalamseluruh organisasi. Pada tingkat strategi, rencana jangka-panjang yang
komprehensif itu dikembangkan untuk mencapai keseluruhan missi. Rencana
jangka pendek dipakai pada tingkat operasi dan dilaksanakan melalui taktik
terinci. Di antara keduanya adalah tingkat koordinasi, dimana manajemen
menjabarkan strategi ke dalam taktik, mengembangkan kebijaksanaan dan
prosedur, mengintegrasikan proses perencanaan melalui fungsi-fungsi.
Orientasinya yang ke masa depan, membuat perencanaan itu merupakan fungsi
pokok bagi manajer untuk mengatasi lingkungan yang kompleks dan selalu
berubah. Proses perencanaan yang dinamis adalah esensil bagi adaptasi dan
inovasi.

Perencanaan adalah pemilihan atau penetapan tujuan organisasi


penentuan strategi, kebijaksanaan, proyek, program, prosedur, sistem, metoda,
anggaran dan standar yang dibutuhkan untuk mencapai tujuan.2Perencanaan
merupakan pemilihan sekumpulan kegiatan dan pemutusan selanjutnya apa
yang harus dilakukan, kapan, bagaimana, dan oleh siapa. Rencana harus
mempertimbangkan kebutuhan, flesibilitas, agar mampu menyesuaikan diri
dengan situasi dan kondisi baru secepat mungkin. Rencana merupakan salah
satu aspek penting dalam pengambilan keputusan (decision making).3

1Fremont
E.Kast dan James E. Rosenzweig, Organisasi dan Manajemen, (Jakarta: Radar
1

Jaya Offset,1991), hlm.685.2Irine Diana Sari Wijayanti,MANAJEMEN, (Yogyakarta:Nuha


Medika,2012), hlm.9.3Ibid.,hlm.10-11
1.2 Rumusan Masalah

1. Apa itu perencanaan?

2. Jelaskan berbagai bentuk kegiatan manajer pada fungsi perencanaan!

3. Sebutkan manfaat dan kelemahan dalam membuat rencana!

4. Sebutkan macam-macam perencanaan !

5. Bagaimanakah rencana yang baik itu ?

6. Sebutkan alasan perlunya perencanaan !

7. Jelaskan proses perencanaan strategis serta hierarki perencanaan!

1.3Tujuan Penulisan

Berdasarkan rumusan masalah diatas, makalah ini dibuat selain untuk

memenuhi tugas mata kuliah Pengantar Manajemen juga memberikan


pengetahuan kepada kita sebagai mahasiswa mengenai :

1. Mengetahui fungsi perencanaan.

2. Mengetahui kegiatan manajer dalam membuat perencanaan.

3. Mengetahui manfaat dan kelemahan perencanaan.

4. Mengetahui pembagian perencanaan.

5. Mengetahui perencanaan yang baik.

6. Memahami pentingnya membuat perencanaan.

7. Mengetahui proses perencanaan strategis serta hierarkinya.


1.4 Manfaat Penulisan

Adapun manfaat atau kegunaan penulisan makalah ini adalah :

1. Secara teoritis dapat menambah wawasan pengetahuan dalam bidang


manajemen, khususnya mengenai fungsi perencanaan dalam manajemen.

.2 .Secara praktis diharapkan dapat bermanfaat bagi kita semua para pembaca,
khususnya buat teman-teman satu lokal dalam memahami materi yang
disampaikan.

1.5 Metode Pembuatan

MakalahUntuk mempermudah dan membantu kelancaran dalam pembuatan


makalah, maka kami menggunakan metode kajian pustaka, yakni :Mencari
berbagai referensi buku sebagai sumber penulis untuk membuat makalah
BAB 2
PEMBAHASAN

.
2.1 Pengertian Perencanaan

Perencanaan (planning) pada dasarnya merupakan suatu proses untuk


menetapkan di awal berbagai hasil akhir (end results) yang ingin dicapai
perusahaan di masa mendatang.
Secara definitif, Stoner dan Wankel (1993) memperkenalkan istilah
perencanaan strategis (strategic planning) sebagai proses pemilihan tujuan
organisasi, penentuan kebijakan dan program yang diperlukan untuk mencapai
sasaran tertentu dalam rangka mencapai tujuan, dan penetapan metode yang
dibutuhkan untuk menjamin agar kebijakan dan program strategis itu dapat
dilaksanakan sesuai dengan kemampuan dan kondisi yang berkembang.
Definisi yangkomprehensif itu dapat dipadatkan menjadi proses
perencanaan jangka panjang yang bersifat formal untuk menentukan dan
mencapai tujuan organisasi. Untuk mencapai tujuan ini digunakan sumber daya
yang ada, baik manusia atau bersifat materi. Jangka waku formal bisa ditentukan
satu tahun, dua tahun atau sesuai kebutuhan. Istilah lain yang kerap digunakan
untuk menggantikan istilah perencanaan strategis adalah perencanaan
komprehensif dan perencanaan jangka panjang.
Perencanaan merupakan aktivitas manajemen yang paling krusial,
bahkan ia adalah langkahawal untuk menjalankan manajemen sebuah
pekerjaan. Ia sangat berpengaruh terhadap unsur-unsur manajemen lainnya,
seperti merealisasikan perencanaan dan pengawasan agar bisa mewujudkan
tujuan yang direncanakan.
Perencanaan merupakan bagian penting dalam manajemen operasi,
karena dalam perencanaan terkandung arah kebijakan perusahaan, fokus
kegiatan,
2

4Ismail Solihin,Pengantar Manajemen, (Jakarta:ERLANGGA,2012), hlm.63. 5Ahmad


2

Ibrahim Abu Sinn, MANAJEMEN SYARIAH:Sebuah Kajian Historis dan


Kontemporer, (Jakarta:PT RajaGrafindo Persada,2006), hlm.79

Anda mungkin juga menyukai