Anda di halaman 1dari 14

Cari

Service
UnduhManual - Mio 
PDF

Diunggah oleh Erwin Sa Putro

 86% (7) · 3K tayangan · 305 halaman


Informasi Dokumen 

Judul Asli
Service_Manual_-_Mio.pdf
Unduh 
Hak Cipta
 
© © All Rights Reserved

Format Tersedia
PDF, TXT atau baca online dari Scribd

Bagikan dokumen Ini

Facebook Twitter

 MIO
Email

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas? Laporkan Dokumen Ini

SERVICE MANUAL

5TL-F8197-E0

Tingkatkan Pengalaman Anda 


Nilai akan membantu kami untuk
menyarankan dokumen terkait yang
lebih baik kepada semua pembaca kami!

 Bermanfaat

 Tidak
bermanfaat

MIO
SERVICE MANUAL
 ©2003 oleh Yamaha Motor Co., Ltd.
Edisi pertama September 2003
Dialih bahasakan oleh
Technical Publication Service Division
PT Yamaha Motor Kencana Indonesia
di cetak di Indonesia

EAS00002

PENDAHULUAN
Buku ini dibuat oleh Yamaha Motor Company, Ltd. dan dialih bahasakan oleh Technical Publication
Service Division PT Yamaha Motor Kencana Indonesia. diharapkan dapat dipakai oleh Mekanik
Bengkel Resmi Yamaha. Kami menyadari bahwa tidak mungkin menjelaskan seluruh pelajaran Teknik
perbaikan sepeda motor dalam satu buku ini saja. sehingga kami menyarankan kepada para Meka-
nik harus terlebih dahulu menguasai dasar-dasar perawatan sepeda motor Yamaha. tanpa pengeta-
huan ini, usaha perbaikan model ini akan kurang baik dan tidak sempurna.

Yamaha Motor Indonesia, terus menerus berusaha meningkatkan mutu produksinya. untuk itu, jika
ada perubahan yang mendasar dalam spesifikasi dan prosedur pengerjaan, akan kami sampaikan
keseluruh jaringan Yamaha melalui buletin "Service Information"
CATATAN
_

Bentuk dan Spesifikasi, sewaktu-waktu dapat berubah mengikuti perkembangan model.

EAS00004

INFORMASI PENTING YANG ADA DALAM BUKU INI:


Informasi penting secara khusus ditandai dengan tanda-tanda sebagai berikut :

Simbol ini, mengharuskan HATI-HATI MENYANGKUT KESELAMATAN ANDA

PERINGATAN Memberikan petunjuk khusus, yang harus diikuti u ntuk menghindari kecelakaan
bagi pengendara atau orang lain yang sedang memeriksa dan memperbaiki
sepeda motor.
PERHATIAN Perlu perhatian khusus, yang harus diikuti untuk menghindari kerusakan pada
Sepeda Motor.
CATATAN : Memberikan keterangan pokok untuk mempermudah pengerjaan.

EASF0001

CARA MENGGUNAKAN BUKU PETUNJUK


SUSUNAN BUKU PETUNJUK
Buku ini terdiri dari beberapa bab utama yang didalamnya terdapat beberapa judul. (lihat "simbol")
Judul pertama 1: Bab yang disertai simbol, terletak disudut kanan atas, pada setiap halaman.
Judul kedua 2: Judul ini, adalah judul bagian Bab hanya terletak pada halaman pertama
dari tiap-tiap bagian, judul ini terletak disudut kiri atas halaman
Judul ketiga 3:  Judul ini adalah judul terakhir.
FORMAT BUKU
Semua prosedur dalam buku ini, dikemas dalam rangkaian tahap demi tahap. sehinga petunjuk-pe-
tunjuk yang ada secara lengkap dapat diterima dengan mudah oleh para mekanik.
Petunjuk yang ada meliputi bebagai hal, antara lain tentang cara membongkar, memperbaiki, dan
pemeriksaan, jika ada prosedur penting dan perlu perhatian  khusus 4 kami tambahkan gambar  “ ”
(segi tiga hitam) dengan tanda seru didalamnya.
INFORMASI PENTING
• spesifikasi data dan special tool, diinformasikan dalam frame dengan gambar alat 5.
• angka didalam ingkaran 6  menunjukkan nama komponen dan penjelasan yang melengkapi
gambar  7, adakalanya kita gunakan huruf didalam segi empat/box 8.
• Untuk menjelaskan tindakan lebih lanjut, kita gunakan tanda panah. sebagai contoh, tindakan
lebih lanjut jika diluar spesifikasi ---->  9.
DIAGRAM
semua BAB, dilengkapi dengan gambaran sebelum dibongkar, hal ini untuk mempermudah pro-
sedur yang benar cara memasang dan membongkar.

EASF0002
1 2 SYMBOLS
GEN Simbol disamping ini, tidak ada hubungan
SPEC pada setiap sepeda motor.
INFO
Simbol   1  sampai   8  menggambarkan isi seti-
3 4 ap BAB.
1 Informasi Umum
CHK 2 Spesifikasi
ENG
ADJ 3 Pemeriksaan berkala dan penyetelan
4 Mesin
5 6 5 Karburator 
6 Rangka/Chassis
7 Sistim Kelistrikan
CARB   CHAS 8 Mengatasi masalh/Trouble shooting

7 8

– + TRBL
ELEC SHTG
9 0 Simbol 9 sampai F menjelaskan sbb:
9 Perbaikan dengan mesin terpasang
0 Menambah Cairan
A Lumasi
B Alat khusus/Special tool
A B C Torsi pengencangan
D Batas keausan/ kelonggaran
E Putaran Mesin
F Data kelistrikan

C D

 
T   

R   

E F

G H I Simbol   G  sampai dengan   L  pada gambar-


diagram menunjukkan tipe pelumas dan bagi-
an yang perlu dilumasi.
E   G   M G Oli Mesin
H Oli Gear 
J K L  I Oli tipe Molybdenum-disulfide
J Gemuk bearing roda
B   LS   M K Gemuk tipe Lithium-soap-based
L Gemuk tipe Molybdenum-disulfide

M N Simbol M  sampai   N  pada gambar diagram


menunjukkan perintah sebagai berikut:
M berikan cairan pengunci (LOCTITE ® )
LT
  Baru N Ganti dengan Spare Part Baru.

EASF0003

DAFTAR ISI

INFORMASI UMUM GEN


INFO 1
SPESIFIKASI SPEC
2
PEMERIKSAAN BERKALA
DAN PENYETELAN  ADJ
CHK
3
MESIN
ENG
4
KARBURATOR
CARB
5
RANGKA/ CHASSIS
CHAS
6
– +

SISTIM KELISTRIKAN
ELEC
7
MENGATASI MASALAH TRBL
SHTG 8

GEN
INFO
BAB  1
INFORMASI UMUM

IDENTIFIKASI SEPEDA MOTOR .................................................................1-1


NOMOR SERI RANGKA ...........................................................................1-1
NOMOR SERI MESIN.........  ......................................................................1-1

INFORMASI PENTING....................................................................................1-2
PERSIAPAN UNTUK MELEPAS DAN MEMBONGKAR ...........................1-2
PENGGANTIAN SPARE PART................................................................1-2
GASKETS, OIL SEALS DAN O-RINGS ....................................................1-2
WASHER PENGUNCI /PLATES DAN COTTER PINS..............................1-3
BEARINGS DAN OIL SEALS....................................................................1-3
CIRCLIPS..................................................................................................1-3

PEMERIKSAAN SAMBUNGAN ........................... ...........................................1-4

ALAT KHUSUS/SPECIAL TOOLS ..................................................................1-5

GEN
INFO

Dipercayai oleh lebih dari 1 juta anggota

Coba Scribd GRATIS selama 30 hari untuk


mengakses lebih dari 125 juta judul tanpa iklan
atau gangguan!

Mulai Coba Gratis


Batalkan Kapan Saja.

GEN
IDENTIFIKASI SEPEDA MOTOR
INFO
 R.M ICHSAN ISKANDAR

INFORMASI UMUM
IDENTIFIKASI SEPEDA MOTOR

NOMOR RANGKA/CHASSIS
Nomor seri rangka  1 tercetak pada rangka
belakang dibawah tempat duduk.

NOMOR MESIN
Nomor seri mesin  1 tercetak pada crankcase
mesin di bagian atas
CATATAN
Desain dan spesifikasi sewaktu-waktu dapat
berubah tanpa pemberitahuan terlebih dahulu

1-1

GEN
INFORMASI PENTING
INFO
EAS00020

INFORMASI PENTING
PERSIAPAN UNTUK MELEPAS DAN
MEMBONGKAR.
1. Sebelum melepas dan membongkar, bersih
kan kotoran dan debu yang menempel.
2. Pergunakan peralatan yang bersih dan tepat
seperti yang disarankan
Lihat bagian  “SPECIAL TOOLS ”.
3. Pada saat membongkar, perhatikan suku
cadang yang kerjanya saling berpasangan
misalnya, Gear, Piston dan Cylinder. jika sa-
lah satu harus diganti, gantilah satu set.
 jangan mengganti hanya salah satu dari rang-
kaian yang saling bekerja sama.
4. Selama membongkar mesin, bersihkan se-
mua suku cadang dan tempatkan sesuai
urutan pembongkaran. Hal ini akan memper-
cepat saat pemasangan kembali.
5. Jauhkan semua komponen dari api.

EAS00021
PENGGANTIAN SUKU CADANG.
Gunakan  selalu suku cadang  Yamaha untuk
semua penggantian. Gunakan Oli dan Gemuk
yang disarankan oleh Yamaha. Pemakaian
suku cadang imitasi, fungsi dan penampilan
hampir sama tapi kualitasnya jauh berbeda.

EAS00022
GASKETS, SEAL OLI DAN O-RINGS
1. Ganti semua Gasket, Seal, dan "O" ring
saat membongkar mesin. semua permukaan
Gasket, Seal, dan "O"-ring harus dibersihkan.

2. Lumasi permukaan singgung suku cadang


saat sebelum memasang. dan lumasi gemuk
pada seal oli.

1-2

GEN
INFORMASI PENTING
INFO
EAS00023
LOCK WASHERS/PLATES DAN COTTER
PINS
Setelah dibongka, ganti Lock washer / Plate
1  dan  cotter pins. Setelah Baut dikencang-
kan sesuai spesifikasi, bengkokkan lock wa-
sher, pada sisi bidang yang rata pada baut.

EAS00024
BEARINGS DAN SEAL OLI
Pemasangan Bearing dan Seal Oli, tanda hu-
ruf dan angka harus menghadap keluar. (harus
tampak pada pandangan) saat pemasangan
seal oli, lapisi bibir perapat dengan gemuk.
lumasi juga bearing dengan gemuk.

1 Seal Oli
PERHATIAN:
_

Jangan memutar Bearing dengan sempro-


tan udara bertekanan tinggi. hal ini dapat
merusakkan permukaan Bearing.

1 Bearing

EAS00025
CIRCLIPS
Periksa semua Circlip, sebelum menggunakan
nya kembali. Ganti Clip Piston setelah dibuka.
(clip piston hanya dapat digunakan sekali)
Pada saat memasang  circlip 1, pastikan bagian
permukaan circlip yang tajam  2 ditempatkan pa-
da posisi berlawanan arah tekanan  3 
4 Shaft

1-3

GEN
MEMERIKSA SISTIM SAMBUNGAN INFO
EAS00026

MEMERIKSA SISTIM SAMBUNGAN


Periksa kabel, Coupler, dan Connector dari
karat, debu, air, kotoran dll.
1. Lepaskan:
• kabel
• coupler
• connector
2. Periksa:
• kabel
• coupler
• connector
Kotor  → Tiup dengan udara bertekanan
Karat/tidak tersambung → Goyang - goyang
kan / pasang cabut beberapa kali

3. Periksa:
• semua sambungan
sambungan kendor  → Perbaiki
CATATAN
_

Jika pengait/pin 1  pada terminal telah rata, te-


kuk pin kearah atas.

4. Sambungkan:
• kabel
• coupler
• connector
CATATAN
_

Pastikan semua tersambung dengan sempurna

5. Periksa:
• adanya hubungan
(pergunakan pocket tester)

Pocket tester
90890-03112

CATATAN
_

• Jika tidak ada sambungan, bersihkan terminal


• Pada saat memeriksa kabel bodi, lakukan
langkah (1) sampai ke (3).
• Gunakan Pocket tester seperti pada gambar.

1-4

GEN
SPECIAL TOOLS INFO
EAS00027

SPECIAL TOOLS
 Alat-alat khusus dibawah ini, diperlukan untuk melakukan penyetelan, pembongkaran, dan pema-
sangan. selalu pergunakan alat yang tepat untuk mencegah terjadinya kerusakan yang disebabkan
kesalahan dalam penggunaan lat da teknik pengerjaa yang salah.

Dibawah ini ditunjukkan alat khusus beserta nomor alat dan fungsi penggunaannya.

Nomor alat Nama alat dan fungsinya Gambar Iliustrasi


Weight
Weight Slide hammer bolt
90890-01084
Slide hammer bolt
90890-01085  Alat ini digunakan untuk melepas dan
memasang As Rocker Arm
Fork seal driver weight

90890-01184

 Alat ini digunakan untuk memasang Seal


Fork seal driver attachment

90890-01186

 Alat ini digunakan untuk memasang Seal


Flywheel puller

90890-01189
 Alat ini digunakan untuk melepas rotor 
magnet
Rotor holding tool

90890-01235
 Alat ini digunakan untuk menahan
magnet generator pada saat melepas
Mur pengikat Magnet.
Valve spring compressor
Compressor Valve spring compressor attachment
90890-01253
Attachment
90890-01243  Alat ini digunakan untuk melepas Klep
dan per klep.
Ring nut wrench

90890-01268
 Alat ini digunakan untuk mengendurkan
dan mengencangkan mur kemudi

1-5

GEN
SPECIAL TOOLS INFO
Nomor alat Nama lat dan fungsi Gambar Ilustrasi
Tappet adjusting tool

90890-01311
 Alat ini digunakan untuk menyetel
kerenggangan katup/klep
Fuel level gauge

90890-01312
 Alat ini digunakan untuk mengukur ke-
tinggian bahan bakar pada Karburator 
T-handle

90890-01326
 Alat ini digunakan untuk menahan
batang peredam saat melepas dan
memasang peredam.
Clutch spring holder

90890-01337
 Alat ini digunakan untuk memasang
dan membongkar secondary sheave.
Oil seal guide

90890-01384

 Alat ini digunakan untuk memasang Seal


Steering nut wrench

90890-01403
 Alat ni digunakan untuk mengendurkan
dan mengencangkan Mur Kemudi
Socket wrench

90890-01493
 Alat ini digunakan untuk melepas dan
memasang Mur ring pada Kopling
Secondary sheave.
Sheave holder

90890-01701
 Alat ini digunakan untuk menahan
secondary sheave.

1-6

GEN
SPECIAL TOOLS INFO
Nomor alat Nama alat dan fungsi Gambar Illustrasi
Compression gauge

90890-03081
 Alat ini digunakan untuk mengukur 
tekanan kompresi mesin
Pocket tester

90890-03112
 Alat ini digunakan untuk mengukur 
fungsi kelistrikan
Engine tachometer

90890-03113
 Alat ini digunakan untuk mengetahui
putaran mesin (rpm).
Valve guide remover (ø5)

90890-04097
 Alat ini digunakan untuk memasang
dan melepas valve guide.
Valve guide installer (ø5)

90890-04098
 Alat ini digunakan untuk memasang
seal valve guide.
Valve guide reamer (ø5)

90890-04099
 Alat ini digunakan untuk membersihkan
bagian dalam valve guide.
Valve lapper

90890-04101

 Alat ini digunakan utnuk mensekir klep


Ignition checker

90890-06754
 Alat ini digunakan untuk memeriksa
sistim pengapian.

1-7

GEN
SPECIAL TOOLS INFO
Nomor alat Nama alat dan fungsi Gambar Ilustrasi
Yamaha bond No. 1215

90890-85505
Perangkat ini digunakan untuk
perekat permukaan Crankcase

1-8

SPEC
BAB 2
SPESIFIKASI

SPESIFIKASI UMUM ......................................................................................2-1

SPESIIFIKASI MESIN.....................................................................................2-2

SPESIFIKASI RANGKA.................................................................................2-9

SPESIFIKASI KELISTRIKAN.......................................................................2-12

TABEL KONVERSI ............................................................... .....................2-15

SPESIFIKASI TORSI PENGENCANGAN SECARA UMUM......................2-15

TORSI PENGENCANGAN............................................................................2-16
TORSI PENGENCANGAN MESIN......................................................2-16
TORSI PENGENCANGAN RANGKA ...................................................2-18

TITIK PELUMASAN DAN JENIS PELUMAS................................................2-20


TITIK PELUMASAN PADA MESIN DAN JENIS PELUMAS ....................2-20
TITIK PELU.MASAN PADA RANGKA DAN JENIS PELUMAS ... ............2-21

JALUR KABEL .............................................................................................2-22

SPEC

Tingkatkan Pengalaman Anda 


Nilai akan membantu kami untuk
menyarankan dokumen terkait yang
lebih baik kepada semua pembaca kami!

 Bermanfaat

 Tidak
bermanfaat

SPESIFIKASI UMUM SPEC


SPESIFIKASI
SPESIFIKASI UMUM
Keterangan  MIO
Model code 5TL1
Dimensi
Panjang 1.820 mm (71.7 in)
 Lebar 675 mm (26.6 in)
Tinggi 1.050 mm (41.3 in)
Tinggi Tempat Duduk 745 mm (29.3 in)
Jarak sumbu roda 1.240 mm (48.8 in)
Jarak terendah ketanah 130 mm (5.12 in)
Kemampuan berbelok 1.800 mm (70.9 in)
Berat
Berat (dengan oli dan bensin) 90 kg (198 lb)
Beban Maksimum*  168 kg (370 lb)
* Berat pengendara, pembonceng, barang-
bawaan, asesoris

2-1

SPESIFIKASI MESIN SPEC


SPESIFIKASI MESIN
Bagian   Standard Batas
Mesin
Tipe mesin  Pendinginan udara tekan 4 langkah , SOHC  ----
Volume Cylinder 113.7 cm3 / cc (6.94 cu.in)  ----
Sususnan Cylinder Cylinder tunggal miring kedepan ----
Diameter x Langkah 50.0 × 57.9 mm (1.97 × 2.28 in)  ----
Perbandingan Compresi 8.8:1  ----
Tekanan Compresi standart 1,100 kPa (11 kgf/cm2, 156.5 psi) ----
(pada putaran ) pada 510 putaran /min
Sistim Starter Motor Starter dan kickstarter  ----
Putaran langsam mesin 1,400 ~ 1,600 putaran /min  ----
Bahan Bakar 
Bahan bakar yang disarankan Premix /Premium ----
Kapasitas Tangki bahan bakar 3.7 Liter  (0.81 Imp gal, 0.98 US gal)  ----
Oli Mesin
Oli yang disarankan SAE 10W30 SE atau SAE 20W40 SE  ----
Sistim Pelumasan sistim basah ----
Jumal Oli mesin
Penggantian berkala 0.8 Liter  (0.70 Imp qt, 0.85 US qt)  ----
Penggantian total 0.9 Liter  (0.79 Imp qt, 0.95 US qt)  ----
Oli Gear 
Oli yang disarankan Oli mesin   ----
Penggantian berkala 0.10 Liter  (0.09 Imp qt, 0.11 US qt)  ----
Penggantian total 0.12 Liter  (0.11 Imp qt, 0.13 US qt)  ----
Pompa Oli
Tipe filter oli  saringan kawat ----
Tipe pompa oli Trochoid  ----
Kelonggaran Inner-rotor-ke-outer- 0.15 mm (0.0059 in) 0.23 mm
rotor  (0.0091 in)
Kelonggaran Outer-rotor-ke-rumah 0.13 ~ 0.18 mm (0.0051 ~ 0.0071 in) 0.25 mm
pompa oli. (0.0098 in)
Kelonggaran Rumah Pompa Oli 0.06 ~ 0.10 mm (0.0024 ~ 0.0039 in) 0.17 mm
ke outer-rotor dan Inner rotor. (0.0067 in)
Ketebalan rotor   7.96 ~ 7.98 mm (0.313 ~ 0.314 in) ----
Busi/Spark Plug
Tipe/pabrik pembuat C7HSA/NGK dan U22FSU/DENSO  
Gap Busi 0.6 ~ 0.7 mm (0.024 ~ 0.028 in) ----
Kepala Cylinder 
Kebengkokan “ ” ---- 0.05 mm
(0.0020 in)

2-2

SPESIFIKASI MESIN SPEC


Bagian Standard Batas
Camshaft
Sistim penggerak Rantai penggerak (kiri) ----
bentuk dimensi camshaft pemasukan

Ukuran A  25.881 ~ 25.981 mm (1.0189 ~ 1.0229 in) 25.780 mm


(1.0150 in)
Ukuran B 21.195 ~ 21.295 mm (0.8344 ~ 0.8384 in) 21.095 mm
(0.8305 in)
bentuk dimensi camshaft pembuangan

Ukuran A  25.841 ~ 25.941 mm (1.0174 ~ 1.0213 in) 25.740 mm


(1.0134 in)
Ukuran B  21.050 ~ 21.150 mm (0.8287 ~ 0.8327 in) 20.950 mm
(0.8248 in)
Kebengkokan maksimum camshaft ---- 0.03 mm
(0.0012 in)

Rantai Timing
Tipe Rantai Timing /No. of links  DID SCR-0404 SDH/90 ----
Rocker arm/ As rocker arm
Diameter dalam Rocker arm 10.000 ~ 10.015 mm (0.3937 ~ 0.3943 in) 10.030 mm
(0.3949 in)
Diameter luar As Rocker arm 9.981 ~ 9.991 mm (0.3930 ~ 0.3933 in) 9.950 mm
(0.3917 in)
Kelonggaran Rocker-arm-ke- As 0.009 ~ 0.034 mm (0.0004 ~ 0.0013 in) 0.08 mm
Rocker arm (0.0031 in)
2-3

SPESIFIKASI MESIN SPEC


Bagian   Standard Batas
Klep, Dudukan Klep, Guide klep
Kelonggaran Klep (dingin) MASUK 0.06 ~ 0.10 mm (0.0024 ~ 0.0039 in) ----
BUANG 0.08 ~ 0.12 mm (0.0031 ~ 0.0047 in) ----
Dimensi Klep

B   C
D
A

Diametr kepala Lebar permukaan Lebar dudukan sisa ketebalan


“A” Diameter Kepala MASUK  22.9 ~ 23.1 mm (0.9016 ~ 0.9094 in) ----
BUANG  19.9 ~ 20.1 mm (0.7835 ~ 0.7913 in) ----
“B” Lebar permukaan MASUK 1.20 ~ 2.50 mm (0.0472 ~ 0.0984 in) ----
BUANG  1.30 ~ 2.40 mm (0.0512 ~ 0.0945 in) ----
“C” Lebar dudukan   0.9 ~ 1.1 mm (0.0354 ~ 0.0433 in) 1.6 mm
(0.0630 in)
BUANG  0.9 ~ 1.1 mm (0.0354 ~ 0.0433 in) 1.6 mm
(0.0630 in)
“D” Sisa ketebalan MASUK 0.7 mm (0.0276 in) ----
BUANG 1.0 mm (0.0394 in) ----
Diameter luar batang klep MASUK 4.970 ~ 4.985 mm (0.1957 ~ 0.1963 in) 4.930 mm
(0.1941 in)
BUANG 4.955 ~ 4.970 mm (0.1951 ~ 0.1957 in) 4.920 mm
(0.1937 in)
Diameter dalam Guide Klep MASUK 5.000 ~ 5.012 mm (0.1969 ~ 0.1973 in) 5.050 mm
(0.1988 in)
BUANG 5.000 ~ 5.012 mm (0.1969 ~ 0.1973 in) 5.050 mm
(0.1988 in)
Kelonggaran klep ke guide MASUK 0.015 ~ 0.042 mm (0.0006 ~ 0.0017 in) 0.080 mm
(0.0031 in)
BUANG 0.030 ~ 0.057 mm (0.0012 ~ 0.0022 in) 0.110 mm
(0.0043 in)
Batas kebengkokan batang klep ---- 0.01 mm
(0.0004 in)

2-4

SPESIFIKASI MESIN SPEC


Bagian Standard Batas
Per Klep
Panjang bebas per 
Pemasukan 35.44 mm (1.40 in) 34.00 mm
(1.34 in)
Pembuangan 35.44 mm (1.40 in) 34.00 mm
(1.34 in)
Panjang terpasang (klep tertutup)
Pemasukan 24.1 mm (0.95 in) ----
Pembuangan 24.1 mm (0.95 in) ----
Daya tekan per (terpasang)
Pemasukan 146 ~ 168 N ----
(14.9 ~ 17.1 kgf, 32.8 ~ 37.7 lb)
Pembuangan 146 ~ 168 N ----
(14.9 ~ 17.1 kgf, 32.8 ~ 37.7 lb)
Kemiringan:

Pemasukan ---- 2.5° /1.5 mm


(2.5° /0.06 in)
Pembuangan ---- 2.5° /1.5 mm
(2.5° /0.06 in)
arah putaran (dilihat dari atas)
Pemasukan searah jarum jam ----
Pembuangan searah jarum jam ----
Cylinder
Diameter 50.000 ~ 50.010 mm (1.9685 ~ 1.9689 in) ----
Ketirusan maksimum ---- 0.05 mm
(0.0020 in)
Batas keovalan ---- 0.05 mm
(0.0020 in)
Batas kelengkungan ---- 0.05 mm
(0.0020 in)

2-5

SPESIFIKASI MESIN SPEC


Bagian   Standard Batas
Piston
Kelonggaran Piston-ke-cylinder 0.020 ~ 0.035 mm (0.0008 ~ 0.0014 in) 0.150 mm
(0.0059 in)
Diameter D 49.970 ~ 49.985 mm (1.9673 ~ 1.9679 in) ----

H
D

Ketinggian pengukuran  H  5 mm (0.20 in) ----


Diameter lubang Pin Piston
Diameter 15.002 ~ 15.013 mm (0.5906 ~ 0.5911 in) 15.043 mm
(0.5922 in)
Offset  0.5 mm (0.020 in) ----
 Arah Offset arah sisi pemasukan ----
Pin Piston
Diameter luar 14.995 ~ 15.000 mm (0.5904 ~ 0.5906 in) 14.975 mm
(0.5896 in)
Kelonggaran Pin Piston dengan 0.002 ~ 0.018 mm (0.0001 ~ 0.0007 in) 0.068 mm
lubang Pin (pada Piston) (0.0027 in)
Ring Piston
Ring pertama
B
T

Tipe ring Barrel ----


Ukuran (B × T) 1.00 × 1.95 mm (0.039 × 0.077 in) ----
 jarak ujung ring (terpasang) 0.10 ~ 0.25 mm (0.004 ~ 0.010 in) 0.50 mm
(0.020 in)
Kelonggaran samping 0.03 ~ 0.07 mm (0.0012 ~ 0.0028 in) 0.12 mm
(0.0047 in)
Ring Kedua
B
T

Tipe ring  Taper ----


Ukuran (B × T) 1.0 × 2.0 mm (0.039 × 0.079 in) ----
 jarak ujung ring (terpasang) 0.10 ~ 0.25 mm (0.004 ~ 0.010 in) 0.60 mm
(0.024 in)
Kelonggaran samping 0.02 ~ 0.06 mm (0.0008 ~ 0.0024 in) 0.12 mm
(0.0047 in)

2-6

SPESIFIKASI MESIN SPEC


Bagian   Standard Batas
Ring Oli
B

Ukuran (B × T)  2.00 × 2.25 mm (0.079 × 0.089 in) ----


Ujung ring (terpasang) 0.20 ~ 0.70 mm (0.008 ~ 0.028 in) ----
Poros engkol/Crankshaft

C C

A
Lebar Crank “A”  45.45 ~ 45.50 mm (1.789 ~ 1.791 in) ----
Kebengkokan maksimum  “C”  ---- 0.03 mm
(0.0012 in)
Kelonggaran samping “D” 0.15 ~ 0.45 mm (0.0059 ~ 0.0177 in) ----
Kelonggaran ke atas “E” 0.004 ~ 0.014 mm (0.0002 ~ 0.0006 in) ----
Tipe Kopling V-belt otomatis  ----
Kopling centrifugal
Ketebalan kampas kopling 3.0 mm (0.12 in) 1.0 mm
(0.04 in)
Panjang bebas per sepatu kopling 30.6 mm (1.20 in) ----
Diameter dalam rumah koling 112 mm (4.41 in) 112.5 mm
(4.43 in)
Panjang bebas per penekan 74.3 mm (2.93 in) 70.6 mm
(2.78 in)
Diameter luar roller pemberat 15 mm (0.59 in) 14.5 mm
(0.57 in)
Kopling mulai terkopel 2,150 ~ 2,550 r/min ----
Kopling terkopel penuh 4,200 ~ 4,800 r/min ----
V-belt
Lebar V-belt 18.2 mm (0.72 in) 17.2 mm
(0.68 in)
Gear reduksi
Tipe Transmisi V-belt automatic ----
Sistim reduksi primary Gear miring/Helical gear ----
Perbandingan reduksi Primary 47/15 (3.133) ----
Sistim reduksi secondary Gear lurus/ Spur gear ----
Perbandingan reduksi secondary 42/13 (3.231) ----
Cara kerja Tipe Centrifugal otomatis ----
Perbandingan putaran otomatis 2.399 ~ 0.829:1 ----

2-7

SPESIFIKASI MESIN SPEC


Bagian   Standard Batas
Kickstarter
Tipe Kickstarter Tipe Ratchet ----
Kekuatan per kick starter  1.0 ~ 3.5 N (0.10 ~ 0.36 kgf, 0.22 ~ 0.79 lb) ----

Saringan udara
element saringan udara element kering ----
Carburator
Tipe (pembuat )/ 
 jumlah NCV24 (KEIHIN)/1 ----
I.D. mark 5TL1 00 ----
Main jet (M.J) #110 ----
Main air jet (M.A.J) ø1.0 ----
Jet needle (J.N) N425-DUA00 ----
Needle jet (N.J) N426-62A45 ----
Pilot air jet 1 (P.A.J.1) #110 ----
Pilot air jet 2 (P.A.J.2) #100 ----
Pilot outlet (P.O) ø1.0 ----
Pilot jet (P.J) #38 ----
Bypass 1 (B.P.1) ø0.7 ----
Bypass 2 (B.P.2) ø0.7 ----
Bypass 3 (B.P.3) ø0.7 ----
Bypass 4 (B.P.4) ø0.7 ----
Setelan Pilot screw (putaran keluar) 2-3/8 ----
ukuran Valve seat (V.S) ø1.6 ----
Starter jet 1 (G.S.1) #40 ----
Gerak bebas handel gas 3 ~ 7 mm (0.12 ~ 0.28 in) ----

Model MIO
Jalur pelumasan

RING OLI PISTON CYLINDER HEAD CAMSHAFT

CONNECTING
ROD BIG END

CRANKSHAFT

POMPA OLI

SARINGAN OLI

OIL PAN

2-8

SPESIFIKASI RANGKA/CHASIS SPEC


SPESIFIKASI RANGKA/CHASIS
Bagian  Standard Limit
Rangka/ Frame
Tipe rangka  Steel tube underbone ----
Sudut Caster 26.5° ----
Jarak Trail  100 mm (3.94 in) ----
Roda depan
Tipe roda Jari - jari ----
Pelek
Ukuran 14 × 1.40 ----
Bahan Besi/Steel  ----
Gerak roda 90 mm (3.54 in)  ----
Kebengkokan roda
Kebengkokan maks ke samping ---- 2.0 mm
(0.079 in)
Kengkokan maks keatas ---- 2.0 mm
(0.079 in)
Roda belakang
Tipe roda jari -jari ----
Pelek
Ukuran 14 × 1.60 ----
Bahan Steel ----
Gerak roda 80 mm (3.15 in) ----
Kebengkokan roda
Kebengkokan maks ke samping ---- 2.0 mm
(0.079 in)
Kebengkokan maks keatas ---- 2.0 mm
(0.079 in)
Roda depan
Tipe ban  Dengan Ban dalam ----
Ukuran 70/90-14M/C 34P  ----
Pabrik pembuat/Model IRC/NF59  ----
Tekanan ban (kondisi dingin)
beban (0 ~ 90 kg) 200 kPa (2.00 kgf/cm2, 29 psi) ----
Kedalaman alur minimum ---- 0.8 mm
(0.031 in)

2-9

SPESIFIKASI RANGKA/CHASIS SPEC


Bagian   Standard Batas
Roda belakang
Tipe ban  Dengan Ban dalam ----
Ukuran 80/90-14M/C 40P ----
Pabrik pembuat /model  IRC/NR76 ----
Tekanan Ban kondisi dingin
Beban (0 ~ 90 kg) 225 kPa (2.25 kgf/cm2, 33 psi) ----
Kedalaman alur minimum ---- 0.8 mm
(0.031 in)
Rem depan
Tipe rem rem cakram tunggal ----
Cara kerja Dengan tangan kanan ----
Gerak bebas tuas rem (bagian ujung) 0 mm (0 in)  ----
Piringan rem
Diameter × ketebalan  200 × 3.5 mm (7.87 × 0.14 in)  ----
Ketebalan minimum ---- 3.0 mm
(0.12 in)
Kebengkokan maksimum ---- 0.15 mm
(0.006 in)
Ketebalan sepatu rem ( dalam) 5.3 mm (0.21 in) 0.8 mm
(0.031 in)
Ketebalan sepatu rem ( luar ) 5.3 mm (0.21 in) 0.8 mm
(0.031 in)
Diameter dalam Master cylinder 11 mm (0.43 in) ----
Diameter dalam Caliper cylinder 33.34 mm (1.31 in) ----
Minyak rem yang disarankan DOT 4 ----
Rem belakang
Tipe rem Tromol ----
Tipe rem tromol Leading, trailing ----
Gerak bebas tuas rem  (bagian ujung )  10 ~ 20 mm (0.39 ~ 0.79 in) ----
Diameter dalam tromol 130 mm (5.12 in) 131 mm
(5.16 in)
Ketebalan kampas rem 4.0 mm (0.16 in) 2.0 mm
(0.079 in)
Panjang bebas per rem 52 mm (2.05 in) ----
(sisi camshaft )
Panjang bebas per rem  ( sisi pivot )  48 mm (1.89 in) ----
Kemudi/ Steering
Tipe bearing kemudi Angular bearing ----
Sudut belok (ke arah kiri)  47.5° ----
Sudut belok (ke arah kanan)   47.5° ----

2 - 10

Dipercayai oleh lebih dari 1 juta anggota

Coba Scribd GRATIS selama 30 hari untuk


mengakses lebih dari 125 juta judul tanpa iklan
atau gangguan!

Mulai Coba Gratis


Batalkan Kapan Saja.

SPESIFIKASI RANGKA/CHASSIS SPEC


Bagian   Standard Batas
Suspensi depan
Tipe Suspension Telescopic fork ----
Tipe fork depan Per/peredam oli ----
Gerak bebas Fork 90 mm (3.54 in) ----
Per 
Panjang bebas per 266.7 mm (10.50 in) 261.4 mm
(10.29 in)
Panjang terpasang 256.7 mm (10.11 in) ----
Tekanan per  (K1)  3.90 N/mm (0.40 kgf/mm, 22.27 lb/in) ----
Tekanan per (K2)  7.10 N/mm (0.72 kgf/mm, 40.54 lb/in) ----
Langkah per ( K1) 0 ~ 50 mm (0 ~ 1.97 in) ----
Langkah per (K2) 50 ~ 90 mm (1.97 ~ 3.54 in) ----
Penambahan per Tidak ada ----
Oli fork depan
Oli yang disarankan Oli fork  10 W atau yang sekelas ----
Kapasitas Oli (Setiap fork) 57 cm3/ CC (2.01 Imp oz, 1.93 US oz)  ----
Ketinggian oli (dari atas) bagian 88 mm (3.46 in) ----
tube, dengan  inner tube tertekan
penuh tanpa per terpasang

Diameter luar I nner tube 26 mm (1.02 in) ----


Batas kebengkokan Inner tube ---- 0.2 mm
(0.008 in)
Suspensi belakang
Tipe suspensi Unit swing ----
 / tipe shock absorber
Per  Per/berperedam oli ----
Gerak bebas shock absorber 78 mm (3.07 in) ----
Per 
Panjang bebas 249.6 mm (9.83 in) 244.6 mm
(9.63 in)
Panjang terpasang 245.6 mm (9.67 in)  ----
Tekanan per  (K1)  28.5 N/mm (2.91 kgf/mm, 162.74 lb/in)  ----
Tekanan per  (K2)  40.0 N/mm (4.08 kgf/mm, 228.40 lb/in)  ----
Langkah per (K1) 0 ~ 50 mm (0 ~1.97 in)  ----
Langkah per  (K2) 50 ~ 78 mm (1.97 ~ 3.07 in)  ----
Penambahan per Tidak ada ----

2 - 11

SPESIFIKASI KELISTRIKAN SPEC


SPESIFIKASI KELISTRIKAN
Bagian   Standard Batas
Voltase 12 V ----
Sistim pengapian
Tipe sistim pengapian   C.D.I. ----
Waktu pengapian  (Sebelum TMA) 5° pada 1,500 r/min ----
Sistim penggeseran   Electric (Analogue)  ----
DC.C.D.I.
Model Magnet/Pabrik pembuat F5TL/PT. MORIC ----
Tahanan Pickup coil / warna 248 ~ 372 Ω pada 20 °C (68 °F)/W/L–W/R  ----
Model C.D.I. unit / Pabrik pembuat 5TL/PT. MORIC ----
Ignition coil
Model/ pabrik pembuat 4ST/PT. MORIC ----
Jarak minimum loncatan api 6 mm (0.24 in) ----
Tahanan Coil Primary 0.32 ~ 0.48 Ω pada 20 °C (68 °F) ----
Tahanan Coil Secondary 5.68 ~ 8.52 kΩ pada 20 °C (68 °F) ----
Cap Busi/Spark plug cap
Material Resin ----
Tahanan 5 kΩ pada 20 °C (68 °F)  ----
Sistim pengisian
Tipe  A.C. magneto ----
Model/ Pabrik pembuat F5TL/PT. MORIC ----
Voltase output 14 V 100 W pada 5,000 r/min  ----
Tahanan Coil Lampu/ Lighting /warna 0.24 ~ 0.36 Ω pada 20 °C (68 °F)/Y/R–B ----
Tahanan coil pengisian/warna 0.32 ~ 0.48 Ω pada 20 °C (68 °F)/W–B  ----
Rectifier/regulator
Tipe Regulator Semi conductor-short circuit ----
Model/ pabrik pembuat SH656-12/SHINDENGEN ----
Voltase tanpa beban (DC) 14.1 ~ 14.9 V ----
(AC) 13.0 ~ 14.0 V ----
Kapasitas Rectifier (DC) 8 A  ----
(AC) 12 A ----
Battery
Model/ Pabrik pembuat GM5Z-3B/PT. GS atau YB5L-B/PT. YUASA ----
Voltase Battery/Kapasitas 12 V/5 Ah ----
Berat jenis air Battery 1.280 ----
Bohlam lampu  Krypton bulb ----

2 - 12

SPESIFIKASI KELISTRIKAN SPEC


Bagian   Standard Batas
Bohlam (voltase/watt ×  jumlah)
Lampu depan 12 V 32 W/32 W × 1 ----
Lampu rem belakang 12 V 5 W/21 W × 1 ----
Lampu sein depan 12 V 10 W × 2 ----
Lampu sein belakang 12 V 10 W × 2 ----
Lampu meter 12 V 1.7 W × 1 ----
Lampu Indikator  
(voltase/watt ×  jumlah)
Lampu indikator belok 12 V 1.7 W × 1 ----
Indikator lampu jauh 12 V 1.7 W × 1 ----
Sistim motor starter 
tipe sistim Constant mesh ----
Motor Starter
Model/ pabrik pembuat 5TL/PT. MORIC ----
Power output  0.25 kW ----
Tahanan coil armature 0.032 ~ 0.039 Ω pada 20 °C (68 °F)  ----
Sikat/Brushes
Panjang 9.5 mm (0.37 in) 3.5 mm
(0.14 in)
Tekanan per   5.52 ~ 8.28 N ----
(563 ~ 844 gf, 19.87 ~ 29.80 oz)
Diameter Commutator 22 mm (0.87 in) 21 mm
(0.83 in)
Kedalaman alur mica 1.5 mm (0.06 in) ----
Starter relay
Model/ pabrik pembuat 5TN/OMRON ----
Amper  50 A ----
Tahanan cil 54 ~ 66 Ω pada 20 °C (68 °F)  ----
Klakson/Horn
Tipe Horn Plane ----
Model/ pabrik pembuat  ×  jumlah 3WE/PT. MORIC × 1 ----
 Amper maksimum 1.5 A ----
Kekuatan 95 ~ 105 dB/2 m ----
Tahanan coil 4.30 ~ 4.80 Ω  ----
Relay sinyal belok
Tipe Relay Condenser ----
Model/ pabrik pembuat FR22-091/PT. MITSUBA ----
Terangkai pembatal otomatis   Tidak ----
Frequensi kedipan lampu 75 ~ 95 nyala per menit ----
Watt  10 W × 2 + 3.4 W ----
Meter bahan bakar 
Model/ pabrik pembuat 5TL/NIPPON SEIKI ----
Tahanan Sender unit kondisi penuh 4 ~ 10 Ω pada  20 °C (68 °F)  ----
Tahanan Sender unit kondisi kosong 90 ~ 100 Ω pada  20 °C (68 °F)  ----

2 - 13

SPESIFIKASI KELISTRIKAN SPEC


Bagian   Standard Batas
Sekring (Amper  ×  jumlah)
Sekring 10 A × 1 ----
Sekring cadangan 10 A × 1 ----

2 - 14

TABEL CONVERSI / 
SPESIFIKASI PENGENCANGAN SECARA UMUM SPEC
EAS00028 ICHSAN ISKANDAR

TABEL KONVERSI SPESIFIKASI PENGENCANGAN


Semua  specification data pada buku petunjuk SECARA UMUM
ini dalam satuan  SI dan SATUAN METRIS Tabel dibawah ini, menunjukkan pengencangan
Pergunakan tabel konversi dibawah ini, untuk standart sesuai ulir standart ISO. Untuk kompo-
pemakaian satuan data unit IMPERIAL/INCHI . nen dan rakitan khusus dapat menggunakan
Contoh : ketentuan- ketentuan yang ada dalam buku ini
Untuk menghindari defleksi pada komponen
METRIS PERKALIAN INCHI/IMPERIAL yang memiliki banyak baut, kencangkan dengan
** mm   × 0.03937 = ** in pola silang, secara bertahap hingga pada ba-
2 mm   × 0.03937 = 0.08 in tas torsi yang ditentukan.
Semua pengencangan dilakukan dengan ulir 
TABEL KONVERSI kering (tanpa diberi oli) kondisi bersih dan pada
suhu ruang.
METRIS KE IMPERIAL
Satuan Metris Perkalian Satuan Imperial
m·kg 7.233 ft·lb
Torsi pe-
ngencangan m·kg 86.794 in·lb
cm·kg 0.0723 ft·lb
cm·kg 0.8679 in·lb
kg 2.205 lb
Berat
g 0.03527 oz
Kecepatan km/hr 0.6214 mph
km 0.6214 mi
m 3.281 ft
Jarak m 1.094 yd A: Ukuran Baut/Mur 
cm 0.3937 in
B: Diameter luar ulir 
mm 0.03937 in
cc (cm3) 0.03527 oz (IMP lip.) Torsi pengencangan  
Volume/  cc (cm3) 0.06102 cu.in A B secara umum
Kapasitas lt (liter) 0.8799 qt (IMP liq.) (mur ) (baut)
lt (liter) 0.2199 gal (IMP liq.) Nm Kg.cm ft•lb
kg/mm 55.997 lb/in
10 mm 6 mm 6 60  4.3
kg/cm2 14.2234 psi (lb/in2)
lain-lain
Centigrade 9/5+32 Fahrenheit (°F) 12 mm 8 mm 15 150  11
(°C)
14 mm 10 mm 30 300  22
17 mm 12 mm 55 550  40
19 mm 14 mm 85 850  61
22 mm 16 mm 130 1300   94

2 - 15

TORSI PENGENCANGAN SPEC


TORSI PENGENCANGAN
TORSI PENGENCANGAN MESIN

ukuran   Torsi pengencangan


Komponen yang dikencangkan Nama Part Jml Catatan
ulir  Nm m · kg ft · lb
Busi — M10 1 15 1.5 11
Cylinder Head Mur  M8 4 22 2.2 16   E

Cylinder head (sisi timing chain )  Baut  M6 2 10 1.0 7.2


Baut stud Cylinder head  Baut  M8 2 13 1.3 9.4
Baut pemeriksaan oli Baut   M6 1 7 0.7 5.1
Baut penutup klep (masuk dan
  — M45 2 18 1.8 13
buang)
Penutup Camshaft sprocket Baut  M6 2 12 1.2 8.7
Camshaft retainer Baut   M6 1 12 1.2 8.7
Plat pernafasan penutup Camshaft
  Baut  M6 2 10 1.0 7.2
sprocket.
Camshaft sprocket Baut  M8 1 30 3.0 22
Mur penyetel Klep Mur   M5 2 7 0.7 5.1
Guide Timing chain (sisi pemasukan )  Baut  M6 1 7 0.7 5.1
Baut rantai timing Baut  M6 2 9 0.9 6.5
Baut kipas pendingin mesin Sekrup   M6 2 7 0.7 5.1
Kipas pendingin mesin Baut   M6 3 8 0.8 5.8
Rotor A.C. magneto Mur   M12 1 70 7.0 50
Penutup Pompa Oil Baut  M6 3 10 1.0 7.2
Unit pompa oli Sekrup   M5 2 4 0.4 2.9
Plug penguras mesin Plug M30 1 20 2.0 14
Baut penguras oli mesin Baut   M12 1 20 2.0 14
Baut penguras oli Gear Bau t M8 1 22 2.2 16
Knalpot dan cylinder head  Mur   M8 2 20 2.0 14
Knalpot dan stay (baut bawah) Baut  M8 1 35 3.5 25
Knalpot dan stay (baut atas) Baut  M10 1 50 5.0 36
Stay knalpot dan crankcase Baut   M8 2 37 3.7 27
Protector knalpot Sekrup  M6 2 8 0.8 5.8 LT

Manifold pemasukan Baut   M6 2 10 1.0 7.2


Rumah saringan udara Baut   M6 3 7 0.7 5.1
Kickstarter Baut  M6 1 12 1.2 8.7
Penutup protector 1 V-belt Sekrup  M6 2 7 0.7 5.1
Penutup protector 1 V-belt Baut  M6 1 10 1.0 7.2
V-belt case air duct  Baut  M6 1 10 1.0 7.2
Penutup rumah V-belt Baut   M6 13 10 1.0 7.2
Penutup protector 2 V-belt Baut  M6 4 10 1.0 7.2
Plat As Kickstarter Sekrup   M6 6 9 0.9 6.5
Mur Secondary sheave Mur   M10 1 40 4.0 29
Mur Clutch carrier Mur   M27 1 55 5.5 40
Penutup rumah Transmisi Baut  M6 6 13 1.3 9.4
Bearing retainer (primary drive gear)  Baut  M6 1 10 1.0 7.2 LT

2 - 16

TORSI PENGENCANGAN SPEC

Ukuran   Torsi pengencangan


Komponen yang dikencangkan Nama Part Jml Keterangan
ulir  Nm m · kg ft · lb
Mur Primary sheave Mur   M12 1 50 5.0 36
Plat Idle gear Baut  M6 2 10 1.0 7.2
Holder gear Starter wheel  Baut M6 1 10 1.0 7.2
Crankcase (kanan dan kiri)  Baut  M6 9 10 1.0 7.2
Baut stud Crankcase Baut  M8 4 13 1.3 9.4
Unit Stator coil Baut   M6 3 11 1.1 8.0
Bracket Pickup coil Sekrup  M6 2 7 0.7 5.1
Motor Starter Baut  M6 2 7 0.7 5.1
Ignition coil  Sekrup  M6 2 7 0.7 5.1

2 - 17

TORSI PENGENCANGAN SPEC


TORSI PENGENCANGAN RANGKA/CHASSIS

Tori pengencangan
Komponen yang dikencangkan Ukuran ulir  Keterangan
Nm m · kg ft · lb
Master cylinder rem M6 11 1.1 8.0
Unit tuas rem belakang M6 7 0.7 5.1
Tuas rem depan  M6 7 0.7 5.1
Tuas CHOKE M6 7 0.7 5.1
Mur Handlebar M10 43 4.3 31
Mur ring kemudi (atas) M25 75 7.5 54 lihat CATATAN
Mur ring kemudi (bawah) M25 30 3.0 22  lihat CATATAN
Mur dudukan mesin M12 59 5.9 43
Damper karet dudukan mesin dan
M8 16 1.6 11
bracket
Bracket mesin dan unit mesin M10 32 3.2 23
Mur unit schock absorber belakang   M10 32 3.2 23
Baut unit schock absorber belakang M8 16 1.6 11
Mur as roda depan M10 40 4.0 29
Mur as roda belakang M14 105 10.5 75
Tromol rem dan Hub M8 23 2.3 17 LT

Holder rem depan dan   outer tube fork depan M6 7 0.7 5.1


Holder selang rem depan , bracket, dan
  M6 7 0.7 5.1
bracket bawah
Holder selang rem depan bawah  dan bracket  M6 7 0.7 5.1
Bracket holder selang rem depan  dan bracket
M6 7 0.7 5.1
bawah  
Guide kabel speedometer dan   bracket bawah M6 7 0.7 5.1
Baut Caliper rem atas M12 43 4.3 31
Baut Caliper rem bawah M8 23 2.3 17
Baut holding pad rem   M6 10 1.0 7.2
Baut bleeding M7 6 0.6 4.3
Baut union selang rem M10 26 2.6 19
Baut tuas camshaft rem M6 7 0.7 5.1
Fender depan M6 7 0.7 5.1
Baut pinch bracket bawah  (atas dan bawah )  M10 38 3.8 27
Baut cap fork depan M20 20 2.0 14
Baut Damper rod M10 23 2.3 17 LT

Kaca spion M10 32 3.2 23


Bat standart samping M8 26 2.6 19   LS

Mur standart sampin M8 16 1.6 11


Holder kabel rem belakang M6 7 0.7 5.1
Tangki dan rangka M6 7 0.7 5.1
Grab bar dan tangki bensin M6 8 0.8 5.8
Kran bensin dan tangki bensin M6 7 0.7 5.1
Sender dan tangki bensin M5 4 0.4 2.9
Tempat duduk M6 7 0.7 5.1

2 - 18

TORSI PENGENCANGAN SPEC


Torsi pengencangan
Komponen yang dikencangkan Ukuran ulir  Keterangan
Nm m · kg ft · lb
Kunci tempat duduk dan rangka M6 7 0.7 5.1
Fender belakang M6 8 0.8 5.8
Rectifier/regulator M6 7 0.7 5.1
Pijakan kaki dan rangka M6 7 0.7 5.1
Leg shield dan rangka M6 7 0.7 5.1
Bracket plat nomor dan stay  plat nomor M6 7 0.7 5.1
Stay plat nomor dan rangka M6 7 0.7 5.1
Bracket horn dan stay plat nomor M6 7 0.7 5.1
Kunci kontak dan rangka M6 7 0.7 5.1
Jari - jari — 3 0 .3 2.2

CATATAN
1. Pertama kencangkan mur ring (bawah)  30 Nm (3.0 m • kg, 22 ft • lb) dengan menggunakan
kunci torsi, selanjutnya kendorkan kembali mur ring bagia bawah dengan 1/4 putaran.
2. Selanjutnya tahan mur ring bawah dan kencangkan mur ring atas  75 Nm (7.5 m • kg, 54 ft • lb)
dengan menggunakan kunci torsi.

2 - 19

POKOK PELUMASAN DAN JENIS PELUMAS SPEC


POKOK PELUMAS DAN JENIS PELUMAS
POKOK PELUMASAN MESN DAN JENIS PELUMAS

Pokok pelumasan   Jenis pelumas

Seal Oli   LS

O-rings   LS

Bearing   E

Piston bagian luar dan alur ring piston   E

Ring Piston E

Piston pin   E

Permukaan dalam Cylinder    E

Rantai timing/ Timing chain   E

 As Rocker arm M

Permukaa dalam Rocker arm M

Camshaft lobes dan camshaft journals   M

Valve stem M

Seal Valve stem M

Unit Pompa oli E

 As Kickstarter pinion gear LS

Shell Dolium
Bagian dalam Primary sliding sheave
Grease R ®  
Shell Dolium
Pin Guide Secondary sheave
Grease R ®  
Shell Dolium
Bagia n dalam Secondary fixed sheave
Grease R ®  
Shell Dolium
Secondary sliding surface
Grease R ®  
 As Idle gear LS

 As standart samping   LS

Pivot standart samping   LS

Permukaan sambungan Crankcase Yamaha bond No.1215

2 - 20

Tingkatkan Pengalaman Anda 


Nilai akan membantu kami untuk
menyarankan dokumen terkait yang
lebih baik kepada semua pembaca kami!

 Bermanfaat

 Tidak
bermanfaat

POKOK PELUMAS DAN JENIS PELUMAS SPEC


POKOK PELUMASAN RANGKA DAN JENIS PELUMAS

pokok pelumasan    jenis pelumas

Seal roda depan   LS

 As roda depan   LS

Gear Speedometer bagian dalam dan  seal oli   LS

Baut Caliper rem (atas dan bawah) dan penutup/  boot   LS

 As pivot cam rem dan permukaan cam   LS

 As pivot tuas rem   LS

Guide tube (handel gas) bagian dalam   LS

Kabel gas (handel gas)   LS

Kabel CHOKE (tuas CHOKE)   LS

Bearing Steering head (bagian atas/bawah )   LS

Bearing steering head dalam  dan outer race   LS

Penutup ball race (Lip)   LS

2 - 21

JALUR KABEL SPEC


EAS00035

JALUR KABEL
1 Kabel switch lampu rem depan 0 Kabel Gas
2 Kabel switch handel kanan.
3 Kabel rem belakang È Pasangkan Coupler unit meter pada sisi kiri pa-
4 Kabel switch handel kiri da bagian unit meter.
5 Kabel switch lampu belakang É Tempatkan jalur switch handel kiri dibelakang
6 Kabel starter CHOKE tangkai kemudi, lalu sambungkan pada unit me-
7 Kabel bodi ter di bagian kiri
8 Kabel Speedometer Ê Ke lampu depan
9 Selang rem depan

  3
1   2 È
4
5

A
A

É 6
Í Ì 0
7 Ê
9
8
Ë

6
0

9
3
8
7
A-A

2 - 22

JALUR KABEL SPEC


Ë Masukkan kabel bodi, Kabel speedometer, pada
penunutn kabel dan pasangkan selang rem pada
penyangga (holder)
Ì Tempatkan jalur kabel switch lampu rem depan di-
belakang selang rem depan, lalu sambungkan pa-
da sebelah kanan unit meter.
Í Tempatkan jalur kabel switch handel kanan dibela-
kang tangkai kemudi, dan posisikan sambungan
pada sebelah kanan unit meter.

  3
1   2 È
4
5

A
A

É 6
Í Ì 0
7 Ê
9
8
Ë

6
0

9
3
8
7
A-A

2 - 23

JALUR KABEL SPEC


1 Kabel bodi B Kabel Horn/Klakson
2 Kabel Speedometer
3 Selang rem depan È Tepatkan kabel speedometer pada penuntun
4 Kabel starter kabel seperti pada gambar 
5 Kabel rem belakang É Ikat kabel starter, kabel rem belakang, dan ka-
6 Kabel Gas bel gas pada pengait
7 Selang pernafasan dari Cylinder Head Ê Tepatkan kabel rem belakang, pada penun-
8 Kabel Motor Starter  tun kabel.
9 Kabel Negative Battery Ë Ikat kabel motor starter, dengan holder.
0 Kabel Kunci Kontak
A Relay sinyal belok

C   C

5
3 6
1 4
A 2
B

3
0 Î 4
Í 1
5
4 2   6
5   1 2 C-C

A 3
2
1
B

A B 9

4 Ì
5 8
6 Ë
7
É

2 - 24

JALUR KABEL SPEC


Ì Masukkan kabel motor starter, pada lubang yang
terdapat pada box penyimpanan.
Í Ikat kabel kunci kontak, kabel starter, kabel rem-
belakang, dan kabel gas dengan holder/pengikat.
Î Kearah lampu sinyal belok.

C   C

5
3 6
1 4
A 2
B

3
0 Î 4
Í 1
5
4 2   6
5   1 2 C-C

A 3
2
1
B

A B 9

4 Ì
5 8
6 Ë
7
É

2 - 25

JALUR KABEL SPEC


1 Kabel starter  È Masukkan selang Bensin, selang Vacuum, pa-
2 Kabel gas da lubang yang terdapat pada fender depan.
3 Selang bensin É Tepatkan jalur aliran bensin berlebih seperti gambar.
4 Selang Vacuum Ê Masukkan selang alira bensin berlebih pada lu-
5 Kabel Motor Starter  bang yang terdapat pada penutup bawah.
6 Selang aliran bensin berlebih. Ë Ikat kabel rem belakang dengan holder.
7 Kabel rem belakang
8 Selang pernafasan mesin di Cylinder Head

Ë
7

A-A

1 2
È

3
8 4

7 Ê 6 É 5 A

2 - 26

JALUR KABEL SPEC


1 Kabel positive battery B Kabel sinyal belok depan (kiri)
2 Kabel Starter relay C Kabel sinyal belok depan (kanan)
3 Kabel sekring
4 Selang pernafasan Battery (2) È Pasang selang pernafasan Battery,(1) pada Battery
5 Kabel bodi É Pasang selang pernafasan Battery (2) pada box
6 Kabel kunci kontak penyimpanan.
7 Kabel sinyal belok Ê Masukkan kabel positive Battery, kabel Sekring,
8 Kabel relay sinyal belok kabel starter relay pada lubang yang terdapat
9 Kabel klakson pada box penyimpanan.
0 Selang rem depan Ë Ikat kabel sekring, kabel starter relay, dan kabel
A Selang pernafasan Battery (1) positive Battery dengan holder.

4 Ò D
A C
B
È

4
Ñ C
A-A

Î Ì 7 8  Ó

9
É 6 D
È Ê
C
A B

5
A Ï
Í
1
2
Î
3
0
Ë
4

B Î
Ì

2 - 27
 

JALUR KABEL SPEC


Ì Ikat kabel bodi, dengan holder. Ò Jalur kabel sinyal belok bagian depan (kiri)
Í Ikat gromet pada kabel bodi dengan holder  diantara sinyal belok depan bagian kiri dan baut
seperti pada gambar. pengikat cowling depan seperti pada gambar.
Î Masukkan selang rem depan, pada penuntun Ó Pasangkan Coupler sinyal tanda belok pada hol-
selang. der yang terdapat pada Couwling depan.
Ï Ke lampu sinyal belok.
Ð Tepatkan selang pernaasan Battery (2) pada
lubang yang terdapat pada penutup bawah..
Ñ Tepatkan selang pernafasan Battery (2), pada
penuntun selang pada board pijakan kaki.

4 Ò D
A C
B
È

Ñ C
A-A

Î Ì 7 8  Ó

9
É 6 D
È Ê
C
A B

5
A Ï
Í
1
2
Î
3
0
Ë
4

B Î
Ì

2 - 28

JALUR KABEL SPEC


1 Unit lampu belakang/rem B C.D.I. unit
2 Coupler unit lampu belakang/rem. C Kabel positive Battery
3 Kabel sender bahan bakar  D Kabel Starter relay
4 Coupler kabel A.C. magneto E Kabel sekring
5 Kabe Busi/Spark plug F Sekring
6 Ignition coil G Starter relay
7 Kabel negative Battery H Kabel Motor Starter 
8 Kabel Ignition coil
9 Kabel A.C. magneto È Ikat kabel bodi dengan holders.
0 Kabel Bodi É Masukkan kabel sender bahan bakar pada
A Rectifier/regulator lubang yang terdapat pada damper karet.

CD   E
Ë
F

Ï
Î

Í
A
1 G
2 Ì 7
È É 3 H
È B
4
È

A Ë
B
È 5
1
0

Ê 8
7
3 6

2 - 29

JALUR KABEL SPEC


Ê Ikat kabel lampu belakang/rem, dan kabel sinyal
belok (kiri) dengan holder.
Ë Ikat kabel sekring, kabel starter relay, dan kabel
positive Battery dengan holder.
Ì Ke Motor Starter 
Í Ikat kabel Motor Starter dengan holde.
Î Ke ignition coil
Ï Ke A.C. magneto

CD   E
Ë
F

Ï
Î

Í
A
1 G
2 Ì 7
È É 3 H
È B
4
È

A Ë
B
È 5
1
0

Ê 8
7
3 6

2 - 30

Dipercayai oleh lebih dari 1 juta anggota

Coba Scribd GRATIS selama 30 hari untuk


mengakses lebih dari 125 juta judul tanpa iklan
atau gangguan!

Mulai Coba Gratis


Batalkan Kapan Saja.

JALUR KABEL SPEC


È Ikat kabel bodi dengan holders. Í Ikat kabel gas yang bertanda putih,
É Jalur selang pernafasan mesin pada Cylinder  dan gromet kabel starter dengan holder.
Head seperti pada gambar  Î Pasang Busi dengan benar, sehingga tidak ada
Ê Pasang kabel AC Magneto, kabel Ignition Coil,  jarak antara Cap Busi dengan Busi.
dan kabel Negative Battery, masuk kedalam pe-
nuntun kabel pada rumah saringan udara.
Ë Jalur selang bensin, diantara selang vacuum,
kabel starter dan kabel gas, seperti terlihat pa-
da gambar.
Ì Lewatkan kabel starter dan kabel gas, masuk ke-
dalam penuntun kabel.

Î
D E
C 1

A-A

È
Í
A É
A 2
A
3
4

Ì
Ë
0 Ê

9
8 È
5
6

2 - 32

CHK
ADJ
BAB  3
PEMERIKSAAN BERKALA DAN PENYETELAN

PENDAHULUAN ...............................................................................................3-1

PERAWATAN BERKALA DAN TABEL PELUMASAN ..................................3-1

PENUTUP/COVERS........................................................................................3-3
MELEPAS TEMPAT DUDUK DAN PENUTUP SAMPING..........................3-3
MEMASANG TEMPAT DUDUK DAN PENUTUP SAMPING ...................3-3
MELEPAS PENUTUP DEPAN DAN  LEG SHIELD ...................................3-4
MEMASANG PENUTUP DEPAN DAN LEG SHIELD ....... ........................3-6
MELEPAS UNIT LAMPU DEPAN .............................................................3-7
MEMASANG UNIT LAMPU DEPAN ..........................................................3-7

MESIN...............................................................................................................3-8
MENYETEL KELONGGARAN KLEP .........................................................3-8
MENYETEL PUTARAN LANGSAM MESIN. ............................................3-10
MENYETEL GERAK BEBAS KABEL GAS..............................................3-12
MEMERIKSA BUSI/ SPARK PLUG ........................................................3-13
MENGUKUR TEKANAN COMPRESI .....................................................3-14
MEMERIKSA OLI MESIN........................................................... .............3-16
MENGGANTI OLI MESIN .......................................................................3-17
MENGGANTI OLI GEAR ......................................................................3-18
MEMBERSIHKAN ELEMENT SARINGAN UDARA ...............................3-19
MEMERIKSA  V-BELT..............................................................................3-20
MEMBERSIHKAN RUMAH  V-BELT DAN SARINGAN UDARA..............3-21
MEMERIKSA JOINT KARBURATOR / MANIFOLD................................3-22
MEMERIKSA SELANG VACUUM DAN SELANG BENSIN ....................3-23
MEMERIKSA SELANG PERNAFASAN .................................................3-23
MEMERIKSA SISTIM PEMBUANGAN ...................................................3-24

RANGKA/CHASSIS ......................................................................................3-25
MENYETEL REM BELAKANG.................................................................3-25
MEMERIKSA KETINGGIAN MINYAK REM.............................................3-25
MEMERIKSA KAMPAS REM DEPAN......................................................3-26
MEMERIKSA SEPATU REM BELAKANG...............................................3-27
MEMERIKSA SELANG REM DEPAN ......................................................3-27
MEMBUANG UDARA SISTIM PENGEREMAN HYDRAULIC .................3-27
MEMERIKSA DAN MENYETEL KEMUDI ..............................................3-29
MEMERIKSA FORK DEPAN...................................................................3-31
MEMERIKSA BAN...................................................................................3-31
MEMERIKSA RODA.................................................................................3-34
MEMERIKSA DAN MENGENCANGKAN JARI-JARI ..............................3-34
MEMERIKSA DAN MELUMASI KABEL ..................................................3-35
MELUMASI TUAS ...................................................................................3-35
MELUMASI STANDART SAMPING ........................................................3-35
MELUMASI STANDART TENGAH..........................................................3-36

CHK
ADJ
SISTIM KELISTRIKAN..................................................................................3-37
MEMERIKSA DAN MENYETRUM BATTERY.... .....................................3-37
MEMERIKSA SEKRING .........................................................................3-41
MENGGANTI BOHLAM LAMPU DEPAN . ..............................................3-42
MENYETEL ARAH SINAR LAMPU.........................................................3-43

PENDAHULUAN/PERAWATAN BERKALA DAN CHK


JARAK WAKTU PELUMASAN ADJ
EAS00036

PEMERIKSAAN BERKALA DAN PELUMASAN


PENDAHULUAN
Bab ini berisi informasi penting yang diperlukan untuk melakukan pemeriksaan dan penyetelan
prosedur perawatan ini apabila diikuti, akan menjamin operasional/umur sepeda motor akan lebih
panjang. Hal ini perlu dilakukan untuk mengurangi biaya operasional dan biaya perawatan kendaraan.
termasuk didalamnya biaya "over houl" Informasi ini diberlakukan pada sepeda motor yang akan di-
service maupun sepeda motor baru. dan Mekanik harus menguasai seluruh bab ini.

PERAWATAN BER KALA DAN TABEL PELUMASAN


JARAK TEMPUH [× 1,000 km (× 600 mi)]
NO.  BAGIAN PEKERJAAN YANG DILAKUKAN
0.5 2 4 8 12

1 * Saluran Bensin • Periksa


  dari k
i ebocoran/sobek √  √  √  /

• Periksa kondisi
√ √ √ √ √
2 Busi/Spark Plug • Bersihkan dan setel kerenggangan
• Ganti jika perlu √ √ √
  • Periksa kelonggaran Klep
3   Klep   √ √ √ √ √
• Setel
4 Saringan udara • Bersihkan/ganti jika diperlukan √  Setiap 2,000 km (1,200 mi)
Rumah V-belt dan
5   • Bersihkan/ganti jika perlu . √  Setiap 2.000 km (1.200 mi)
saringan udara
• Periksa permukaan air dan berat jenis
6 * Battery • Periksa posisi jalur pernafasan Battery √ √ √ √
sesuai dengan petunjuk
• Periksa cara kerja, ketinggian minyak rem
7 * Rem depan dan kebocoran,( lihat halaman  3-2.) √ √ √ √ √
• Ganti Kampas rem jika diperlukan
  • Periksa cara kerja dan gerak bebas tuas rem .
8 * Rem belakang   √ √ √ √ √
• Ganti sepatu rem jika diperlukan
  • Periksa kelurusan roda, kekencangan jari-jari
9 * Rod √ √ √ √ √
• Setel jari-jari jika diperlukan  
10 * Bearing roda •  Periksa kondisi Bearing  √ √ √ √
• Periksa kelancaran gerak kemudi (setel ) .
11 * Bearing Kemudi • Lumasi dengan  lithium-soap-based setiap  √ √ √ √ √
12,000 km.
• Pastikan baut/Mur penyambung dalam
12 * Sambungan engsel   √ √ √ √
kondisi kekencangan standart torsi
Standart samping • Periksa cara kerja
13   √ √ √ √
Standart tengah • Lumasi
14 * Fork depan • Periksa cara kerja dan kebocoran √ √ √ √
Shock absorber • Periksa cara kerja dan kebocoran oli jika
15 * √ √ √ √
unit. ada 
• Periksa cara kerja starter CHOKE
16 * Karburator     √ √ √ √ √
• Setel putaran langsam (bersihkan jika kotor)
• Ganti
17 Oli Mesin   √ √   Setiap 2000 Km
• Periksa ketinggian oli mesin dan kebocoran
18 * Saringan oli mesin   • Bersihkan √ √
• Periksa dari kebocoran jika ada √ √ √ √ √
19 Oli Gear 
• Ganti   √  Setiap 10,000 km (6,000 mi)
• Periksa keausan dan kerusakan √ √ √
20 * V-belt
• Ganti   Setiap 25,000 k m (lihat CATATAN .)
Switch rem depan
21 *   • Periksa cara kerja √ √ √ √ √
dan rem belakang

3-1

CHK
PERAWATAN BERKALA DAN JARAK WAKTU PELUMASAN
ADJ
JARAK TEMPUH [× 1,000 km (× 600 mi)]
NO.  BAGIAN PEKERJAAN YANG DILAKUKAN
0.5 2 4 8 12
komponen yang ber-
22   • Lumasi.  √ √ √ √
gerak dan kabel
Lampu, Sinyal dan • Periksa cara kerjanya
23 * √ √ √ √ √
saklar  • Setel arah sinar lampu  

* yang bertanda ini diperlukan special tools, data dan keahlian, anjurkan Mekanik Bengkel Resmi Yamaha
untuk mengerjakan.
CATATAN
_

 Setelah16,000 km (10,000 mi), ulangi jarak perawatan mulai dari  4,000 km (2,500 mi).
 Jarak waktu penggantian V -belt, tergantung kondisi pemakaian dan lingkungan
 Saringan udara perlu dibersihkan lebih sering, jika kondisi jalan berdebu.

 Pemeriksaan sistim rem H ydraulic

• Setelah membongkar Master Cylinder, Caliper sebaiknya ganti minyak rem


Lakukan pemeriksaan berkala minyak rem, jika perlu penambahan tambahkan dengan yang sama
• Ganti komponen bagian dalam Master Cylinder, dan Caliper setiap dua tahun sekali. dan gan-
ti minyak rem.
• Ganti selang rem, setiap empat tahun atau jika kondisi sudah rusak.

3-2

CHK
PENUTUP/COVERS ADJ
EASF0004

PENUTUP/COVERS
MELEPAS JOK DAN PENUTUP SAMPING
1. Lepas:
• tempat duduk/jok 1
1

2. Lepas:
• penutup tengah  1

3. Lepas:
• panel belakang  1
1
CATATAN:
Lepas panel belakang dengan cara menggeser 
kearah tanda panah seperti dalam gambar.

4. Lepas:
• penutup samping (kanan dan kiri)  1
1

MEMASANG JOK DAN PENUTUP SAMPING


Untuk pemasangan kebalikan dari prosedur 
1
melepas:
1. Pasang:
• penutup samping (kanan dan kiri)  1
CATATAN
Sebelum mengencangkan baut penutup sam-
ping, pastikan "nok pengait" telah terpasang.

3-3

CHK
PENUTUP/COVERS ADJ
2. Pasang:
• panel belakang  1
CATATAN
Pastikan semua "nok pengait" telah terpasang
1 dengan sempurna.

3. Pasang:
• Jok 1 T    
R   


7 Nm (0.7 m · kg, 5.1 ft · lb)

MELEPAS COWLING DEPAN DAN


LEG SHIELD
1. Lepas:
• tempat duduk/jok
• penutup tengah
• panel belakang
• penutup samping (kanan dan kiri)
lihat bagian “MELEPAS JOK DAN PE-
NUTUP SAMPING"

2. Lepas:
1
• Bracket plat nomor  1
• spacer
3 • cowling depan  2
2
CATATAN:
Lepaskan coupler  lampu sein depan (kanan
dan kiri) 3.

3-4

JALUR KABEL SPEC


1 Kabel bodi B Kabel gas
2 Kabel Busi /Spark plug C Kabel Starter 
3 Ignition coil D Kabel rem belakang
4 Kabel Ignition coil E Kabel Busi /Spark plug
5 Kabel A.C. magneto
6 Kabel Negative battery
7 Motor Starter
8 Kabel Motor Starter 
9 Selang Vacuum
0 Rumah Sekring
A Selang pernafasan mesin di Cylinder head

Î
D E
C 1

A-A

È
Í
A É
A 2
A
3
4

Ì
Ë
0 Ê

9
8 È
5
6

2 - 31

CHK
PENUTUP/COVER ADJ
3. Lepas:
• cowling bawah  1

4. Buka:
• cowling depan bagian bawah  1
1

5. Lepas:
• selang pernafasan Battery 2  1
• board pijakan kaki 2
1

6. Lepas:
• penutup kunci kontak  1
• leg shield 2
2 CATATAN
Lepas penutup kunci kontak, dengan cara me-
1 nekan sambil diputar ke kiri seperti pada gambar 

3-5

CHK
PENUTUP/COVER ADJ
PEMASANGAN COWLING DEPAN DAN
LEG SHIELD
Untuk pemasangan kebalikan dari prosedur 
2 melepas.
1. Pasang:
• board pijakan kaki  1
• selang pernafasan Battery  2 2
lihat bagian "JALUR KABEL" BAB  2.
1

2. Pasang:
1 • cowling depan bagian bawah  1

3. Pasang:
• cowling bawah 1
CATATAN:
Masukkan selang pernafasan Battery  2 2
pada lubang yang terdapat pada cowling bawah

1
2

4. Pasang :
2 • cowling depan  1
• spacer
3 • bracket plat nomor  2
1
CATATAN:
Sambungkan Coupler lampu sein depan (kanan
dan kiri)  3, dan pasangkan coupler pada hol-
ders yang terdapat pada cowling depan .
lihat bagian "JALUR KABEL" BAB  2.

3-6

Tingkatkan Pengalaman Anda 


Nilai akan membantu kami untuk
menyarankan dokumen terkait yang
lebih baik kepada semua pembaca kami!

 Bermanfaat

 Tidak
bermanfaat

MENGGANTI BOHLAM LAMPU DEPAN /  CHK


MENYETEL ARAH SINAR LAMPU ADJ
4. Pasang:
• bohlam depan Baru
 jepit bohlam lampu dengan holder lampu
depan.
PERHATIAN
_

Jangan menyentuh langsung pada kaca


bohlam. hindari dari oli dan cairan lainnya
pada kaca bohlam. hal ini akan mempenga-
ruhi umur bohlam dan kemampuan penyi-
naran. jika kaca tersentuh oleh oli, ber-
sihkan dengan cairan pembersih atau kain
yang dibasahi dengan thinner.

5. Pasang:
• holder bohlam lampu
6. Pasang:
• unit lampu depan
lihat bagian "PEMASANGAN UNIT LAM-
PU DEPAN”.
EAS00186
MENYETEL ARAH SINAR LAMPU
1. Setel:
a • arah sinar lampu (keatas)

a. kendorkan baut  1.
b b. geser unit lampu depan ke arah depan
1 a atau kebalikannya  b.

kearah depan arah sinar lampu keatas/


a menjauh

kearah belakang  arah sinar lampu kebawah


b mendekat

c. Kencangkan Baut.


3 - 43

CHK
PENUTUP/COVERS ADJ
MELEPAS LAMPU DEPAN
1 1. Buka: 
• unit lampu depan  1

2. Lepaskan :
• connector lampu depan  1

PEMASANGN UNIT LAMPU DEPAN


Untuk pemasangan, kebalikan dari prosedur 
melepas.

3-7

CHK
MENYETEL KELONGGARAN KLEP ADJ
EAS00049

MESIN
MENYETEL KELONGGARAN KLEP
Ikuti prosedur dibawah ini, untuk menyetel
kelonggaran klep.
CATATAN
_

• Menyetel kelonggaran Klep sebaiknya dilaku-


kan pada kondisi mesin dingin. (suhu ruang)
• Pada saat mengukur, atau menyetel kelongga-
ran Klep diharuskan posisi Piston berada pa-
da posisi Titik Mati Atas (TMA) pada saat
langkah Compresi.

1. Lepas:
• cowling depan
• cowling bawah
• cowling depan bawah
• board pijakan kaki
lihat bagian   “MELEPAS COWLING DEPAN
DAN LEG SHIELD”.
2. Buka :
• penutup klep masuk  1
1
• penutup klep buang  2
• penutup camshaft sprocket 3
(dengan  O-ring)
3

3. Buka penutup karet 1.

3-8

CHK
MENYETEL KELONGGARAN KLEP ADJ
4. Ukur :
• kelonggaran klep
Diluar spesifikasi → setel

b Kelonggaran Klep (dingin)


klep masuk
a 0.06 ~ 0.10 mm
(0.0024 ~ 0.0039 in)
klep buang
0.08 ~ 0.12 mm
(0.0031 ~ 0.0047 in)

d 
a. Putar poros engkol searah jarum jam
b. Tepatkan Piston pada posisi TMA, pada sa-
c at langkah kompresi dimana tanda garis
“I”  a pada camshaft sprocket segaris de-
ngan tanda/nok  b pada  cylinder head.
c. tepatkan tanda/garis “I” huruf  c pada rotor 
magnet dengan "nok" huruf d  pada bagi-
an crankcase.
d. Ukur kelonggaran klep dengan puller/ thick
ness gauge 1.
Diluar spesifikasi → setel.

1

5. setel:
• kelonggaran klep

2
1 a. Kendorkan Mur pengikat  1.
b. masukkan  thickness gauge 2  diantara
ujung baut penyetel dan ujung batang klep.
c. Putar baut penyetel 3  ke arah  kiri a
atau kearah b  hingga didapat kelongga-
ran sesuai dengan spesifikasi.

Kelonggaran Klep
Kearah  a
bertambah

Kelonggaran Klep
Kearah  b 
b berkurang

Alat penyetel klep


a 90890-01311
3

3-9

MENYETEL KELONGGARAN KLEP /  CHK


MENYETEL PUTARAN LANGSAM MESIN ADJ
d.  Tahan putaran baut penyetel agar tidak
berputar pada saat mengencangkan Mur
pengikat sesuai spesifikasi

Mur pengikat
 
T   

R   

7 Nm (0.7 m · kg, 5.1 ft · lb)

e. Periksa kembali kelonggaran klep.


f.  jika kelonggaran klep diluar spesifikasi, ula-
ngi kembali langkah penyetelan klep dari
awal sehingga didapat kelonggaran yang
sesuai dengan spesifikasi.


6. Pasang:
• damper karet
CATATAN
Pasangkan penutup karet pada lubang "Timing"
yang terdapat pada penutup kipas.

7. Pasang:
• penutup camshaft sprocket
T   
 
R   


12 Nm (1.2 m · kg, 8.7 ft · lb)
• O-ring Baru
• penutup klep buang
2 T    
R   


18 Nm (1.8 m · kg, 13 ft · lb)
• O-ring 1 Baru
1 New
• penutup klep buang  2
T    
R   


18 Nm (1.8 m · kg, 13 ft · lb)
8. pasang:
• board pijakan kaki
• cowling depan bawah
• cowling bawah
• cowling depan
lihat bagian   “PEMASANGAN COWLING
DEPAN DAN LEG SHIELD”.

EAS00054
MENYETEL PUTARAN LANGSAM MESIN
CATATAN
_

Untuk menghasilkan putaran langsam yang


tepat, pastikan saringan udara sudah dibersih-
kan dan tekanan kompresi telah diperiksa.

1. Hidupkan mesin beberapa saat untuk pema-


nasan.

3 - 10

MENYETEL PUTARAN LANGSAM MESIN /  CHK


MENYETEL GERAK BEBAS KABEL GAS ADJ
7. Pasang:
• penutup tengah
• tempat duduk/jok
lihat bagian   “PEMASANGAN TEMPAT DU-
DUK DAN PENUTUP SAMPING ”.

EAS00058
MENYETEL GERAK BEBAS KABEL GAS

CATATAN
_

 Agar penyetelan gerak bebas kabel gas tepat,


setel terlebih dahulu putaran langsam mesin.

1. Periksa:
• gerak bebas kabel gas  a 
Diluar spesifikasi →  Setel

Gerak bebas kabel gas:


(pada bagian handel gas)
3 ~ 7 mm (0.12 ~ 0.28 in)
a
2. Setel:
• gerak bebas kabel gas

a. Geser karet penutup setelan  1.
b. Kendorkan Mur pengunci  2.
c. Putar Mur penyetel 3 kearah a atau kearah
b  hingga didapat gerak bebas kabel gas
sesuai dengan spesifikasi

Gerak bebas kabel gas


Kearah a
1 b bertambah

Gerak bebas kabel gas


Kearah  b 
berkurang
2
a 3 d. Kencangkan Mur pengunci.
e. Tutupkan kembali karet penutup setelan
seperti pada posisi semula.
PERINGATAN
_

Setelah menyetel gerak bebas kabel gas,


hidupkan mesin, dan gerakkan tangkai ke-
mudi kekanan dan kekiri, pastikan kabel
gas tidak tertarik dan putaran mesin tetap.



3 - 12

CHK
MEMERIKSA BUSI/SPARK PLUG ADJ
EAS00060
MEMERIKSA BUSI
1. Buka:
• Tempat duduk/jok
• penutup tengah
lihat bagian   “MELEPAS TEMPAT DUDUK
DAN PENUTUP SAMPING ”.
2. Lepas:
• Cap Busi
3. Buka:
• Busi/spark plug
PERHATIAN
_

Sebelum melepas Busi, tiup dengan udara


bertekanan pada bagian sekitar busi, agar 
kotoran tidak masuk kedalam Cylinder, pa-
da saat melepas Busi.

4. Peiksa:
• Tipe Busi/Spark plug
Tidak sesuai →  Ganti

Tipe Busi (pabrik pembuat)


C7HSA (NGK)/U22FS-U (DENSO)

5.  Periksa:
• electroda 1 
rusak/aus → Ganti Busi
• insulator 2 
Warna tidak standart  → Ganti Busi
Warna normal putih ke abu-abuan
6. Bersihkan:
• Busi/spark plug
(dengan pembersih Busi atau sikat )
7. Ukur:
• kerenggangan busi  a 
(dengan kawat  thickness gauge)
Diluar spesifikasi → Setel kerenggangan

Kerenggangan Busi
0.6 ~ 0.7 mm (0.024 ~ 0.028 in)

8. Pasang:
• Busi  
T   

R   

15 Nm (1.5 m · kg, 11 ft · lb)
CATATAN
_

Sebelum memasang Busi, bersihkan kotoran


yang terdapat pada permukaan dudukan Busi

9. Pasang:
• Cap Busi

3 - 13

MEMERIKSA BUSI /  CHK


MENGUKUR TEKANAN KOMPRESI ADJ
10.Pasang:
• penutup tengah
• tempat duduk
lihat bagian   “PEMASANGAN TEMPAT DU-
DUK DAN PENUTUP SAMPING ”.

EAS00067
MENGUKUR TEKANAN KOMPRESI

CATATAN
_

Rendahnya tekanan kompresi, akan mengaki-


batkan hilangnya tenaga.

1. Ukur:
• kelonggaran Klep
Diluar spesifikasi →  Setel
lihat bagian  “MENYETEL KELONGGARAN
KLEP”.
2. Hidupkan mesin beberapa saat, setelah itu
matikan mesin.
3. Lepaskan:
• Cap Busi
4. Buka:
• Busi/spark plug
PERHATIAN
_

Sebelum melepas Busi, tiup dengan udara


bertekanan pada daerah sekitar Busi untuk
membersihkan kotoran yang terdapat dise-
kitarnya agar tidak masuk kedalam Cylinder.

 5. Pasang .
1 Compression gauge 1

Compression gauge
90890-03081

3 - 14

CHK
MENGUKUR TEKANAN COMPRESI ADJ
6. Ukur :
• tekanan compresi
Diluarspesifikasi → lihat tahap (c) dan (d)

Tekanan Kompresi (sesuai


dengan kondisi)
Minimum
960 kPa (9.6 kg/cm2, 136.5 psi)
Standard
1,100 kPa
(11 kg/cm2, 156.5 psi)
Maximum
1,230 kPa
(12.3 kg/cm2, 174.9 psi)


a. Putar kunci kontak pada posisi  “ON”.
b. Dengan gas terbuka penuh, putar mesin
dengan motor starter atau kick starter, hingga
tekanan menjadi stabil.
PERINGATAN
_

Untuk menghindari loncatan bunga api, jauh-


kan kabel Busi dari rangka/Bodi

c. Jika tekanan Kompresi lebih tinggi dari


spesifikasi Maksimum, bersihkan endapan
karbon yang terdapat pada ruang bakar,
kepala Piston dan Klep.
Terdapat endapan Karbon  → bersihkan
d.  jika tekanan kompresi lebih rendah dari
spesifikasi minimum,   masukkan beberapa
bagian oli kedalam lubang Busi, dan pe-
riksa kembali tekanan Kompresinya.
lihat tabel berikut ini:

Tekanan Kompresi
(dengan memasukkan oli kedalam Cylinder )
  Kondisi Diagnosa

Piston ring(s) dalam


Lebih tinggi diban-
keadan Aus → 
ding tanpa oli
Perbaiki.

Piston, klep, gasket


Sama dengan tanpa cylinder head, atau
oli Piston mengalami ke
bocoran → Perbaiki



7. Pasang:
• Busi.  
T   

R   

15 Nm (1.5 m · kg, 11 ft · lb)

3 - 15

MENGUKUR TEKANAN KOMPRESI /  CHK


MEMERIKSA KETINGGIAN OLI MESIN ADJ
8.  Pasang:
• Cap Busi
9. Pasang:
• board pijakan kaki
• cowling depan bagian bawah
• cowling bawah
• ccowling depan
lihat bagian “PEMASANGAN COWLING
DEPAN DAN  LEG SHIELD”.

EAS00070
MEMERIKSA KETINGGIAN OLI MESIN
1. Tempatkan sepeda motor di tempat yang datar 
CATATAN
_

• Tegakkan sepeda motor dengan standart tengah


• Pastikan sepeda motor dalam posisi tegak

2. Hidupkan mesin beberapa saat dan selan-


 jutnya matikan mesin.
3. Buka:
• tuas pemeriksa oli/ dipstick 1
4. Periksa:
• ketinggian oli mesin
b Oli mesin harus berada diantara batas te-
a rendah/minimum a dan batas tertinggi b.
Dibawah batas minimum →  Tambahkan
oli yang disarankan hingga batas maksimum.
1
Oli yang disarankan :
Lihat tabel oli mesin disamping
dengan melihat pada diagram
spesifikasi oli, dapat dijelaskan
-20 -10 0 10 20 30 40 50 ˚C kondisi suhu kerja yang sesuai
dengan standart API
SAE 10W-30 SE atau yang lebih baik

SAE 10W-40
PERHATIAN
_

SAE 20W-40 Jangan ada komponen lain yang terbawa


masuk kedalam crankcase.
SAE 20W-50

CATATAN
_

• Sebelum memeriksa ketinggian oli mesin,


diamkan mesin berhenti beberapa saat.
• Tuas pemeriksa oli jangan di ulirkan pada
saat memeriksa ketinggian oli.

5. Pasang:
• Tuas pemeriksa oli / dipstick

3 - 16

Dipercayai oleh lebih dari 1 juta anggota

Coba Scribd GRATIS selama 30 hari untuk


mengakses lebih dari 125 juta judul tanpa iklan
atau gangguan!

Mulai Coba Gratis


Batalkan Kapan Saja.

MEMERIKSA KETINGGIAN OLI MESIN /  CHK


MENGGANTI OLI MESIN ADJ
6. Hidupkan mesin beberapa saat lalu matikan
(tunggu beberapa saat)
7. Periksa kembali permukaan oli mesin.
CATATAN
_

Sebelum memeriksa ketinggian oli, tunggu be-


berapa saat agar oli mengendap.

EAS00075
MENGGANTI OLI MESIN
1.  Hidupkan mesin beberapa saat untuk pema-
nasan selanjutnya matikan mesin.
1 2. Tempatkan penampung oli dibawah baut
penguras oli mesin
3. Buka :
• Tuas pemeriksa oli/ dipstick 1 
• baut penguras oli  2 
(terdapat gasket )
• Plug penguras oli 3
• O-ring 4
3   2 • per  5
• saringan oli 6
CATATAN
Jika hanya mengganti oli mesin, buka baut
penguras oli saja (2)

4.
Kuras:
• oli mesin
(keseluruhan dari dalam crankcase)
5. Periksa :
6 • saringan oli
Kotor →  Bersihkan
5 6. Periksa :
• Gasket baut penguras Oli
4 Rusak → Ganti
7. Pasang :
3
• Baut penguras oli mesin
(dengan  gasket)
 
T   

R   

20 Nm (2.0 m · kg, 14 ft · lb)
• Per 
• saringan oli
• O-ring Baru
• Plug penguras oli mesin
 
T   

R   

20 Nm (2.0 m · kg, 14 ft · lb)

3 - 17

CHK
MENYETEL PUTARAN LANGSAM MESIN ADJ
2. Buka:
• Tempat duduk
• penutup tengah
lihat bagian "MELEPAS TEMPAT DUDUK
DAN PENUTUP SAMPING"
3. Pasang :
• engine tachometer
(pada kabel busi )

Engine tachometer
90890-03113

4. Periksa :
• putaran langsam mesin
diluar spesifikasi →  Setel

Putaran langsam mesin


(dengan lampu depan dinyalakan)
1,400 ~ 1.600 r/min

5. Setel:
• putaran langsam mesin

a. Putar   pilot screw 1  ke kanan hingga me-
nutup penuh.
b. Putar pilot screw kearah kiri/keluar sesuai
dengan spesifikasi.

Setelan Pilot screw


2-3/8 putaran keluar 
1
c. Lepas Cap karet penutup pada box  2.
d. Putar baut putaran langsam   3  kearah
a atau b hingga putaran langsam mesin
sesuai dengan spesifikasi.

Putaran mesin bertambah


2 Kearah  a
tinggi

Putaran mesin bertambah


Kearah  b 
rendah

e. Pasang Cap karet penutup




6. Setel:
• gerak bebas kabel gas
lihat bagian "MENYETEL GERAK BEBAS
KABEL GAS”.
3 b
Gerak bebas kabel gas 
(pada bagian handel gas)
a 3 ~ 7 mm (0.12 ~ 0.28 in)

3 - 11

MENGGANTI OLI MESIN /  CHK


MENGGANTI OLI GEAR ADJ
8. Isi :
• crankcase
(denga spesifikasi dan kapasitas oli me -
sin yang disarankan )

Kapasitas oli :
Isi total keseluruhan
0.9 Liter  (0.79 Imp qt, 0.95 US qt)
Penggantian berkala
0.8 Liter  (0.70 Imp qt, 0.85 US qt)

9. Pasang :
• tuas pemeriksa oli / dipstick
10.Hidupkan mesin beberapa saat, selanjutnya
matikan mesin.
11.Periksa :
• kondisi mesin
(dari kebocoran oli jika ada )
12.Periksa:
• ketinggian oli mesin
lihat bagian  “PEMERIKSAAN KETINGGIAN
OLI MESIN”.

MENGGANTI OLI GEAR


1. Jalankan sepeda motor beberapa saat
selanjutnya matikan mesin.
2. Tempatkan penampung oli, dibawah ba-
ut penguras oli gear 
1 3. Buka:
• tutup lubang pengisian oli  1
• Baut penguras oli gear  2
(terdapat gasket)
4. Kuras : 
• Oli Gear 
(keseluruhan dari dalam rumah gear )
5. Periksa :
• Gasket baut oli gear 
2 Rusak →  Ganti
6. Pasang :
• Baut penguras oli gear 
(terdapat gasket)
 
T   

R   

22 Nm (2.2 m · kg, 16 ft · lb)

3 - 18

MENGGANTI OLI GEAR /  CHK


MEMBERSIHKAN SARINGAN UDARA ADJ
7.  Isi :
• rumah gear 
(dengan spesifikasi dan kapasitas oli gear 
 yang dianjurkan )

Oli yang disarankan :


Oli mesin
Kapasitas :
Total keseluruhan
0.12 Liter/ 120 cc(0.11 Imp qt, 0.13 US qt)
Penggantian berkala
0.10 Liter/ 100 cc (0.09 Imp qt, 0.11 US qt)

8. Pasang :
• Tutup lubang pengisian oli

EAS00086
MEMBERSIHKAN SARINGAN UDARA
CATATAN
Dibawah kotak saringan udara  terdapat Cap 1 
yang berfungsi sebagai indikator . jika terdapat
debu, atau oli bersihkan saringan udara.
1
1

1. Buka :
• penutup rumah saringa udara  1 
1 • element saringan udara
CATATAN
lepaskan pengait   2  dari cap indikator dan
selanjutnya lepaskan saringan udara bersama
sama dengan rumah saringan udara

2. Bersihkan :
• saringan udara
semprot dengan udara bertekanan dari
dalam keluar.
3. Periksa :
• element saringan udara
Rusak/sobek → Ganti

3 - 19

MEMBERSIHKAN ELEMENT SARINGAN UDARA CHK


MEMERIKSA V-BELT ADJ
4. Pasang :
• element saringan udara
• penutup saringan udara
PERHATIAN
_

Jangan sekali - kali menghidupkan mesin,


tanpa saringan udara terpasang, karena
akan mempercepat keausan suku cadang
mesin dan merusak mesin.
Menjalankan mesin tanpa saringan udara
terpasang akan mempengaruhi setelan
karburator, tenaga mesin berkurang dan me-
mungkinkan terjadinya "Over heating"

CATATAN
_

Pada saat memasang saringan udara, pastikan


saringan udara terpasang dengan sempurna
agar tidak terjadi kebocoran udara

EAS00320
MEMERIKSA V-BELT
1 1. Buka :
• Penutup V-belt
lihat bagian  “KICKSTARTER” BAB 4.
2. Periksa :
a
• V-belt 1
Retak/Aus → Ganti
Terdapat gemuk/oli →  bersihkan  primary
dan secondary clutch
lihat bagian “PENGGERAK BELT” BAB 4.
3. Ukur :
• Lebar V-belt a
Diluar spesifikasi →  Ganti
lihat bagian "PENGGERAK BELT" BAB 4

Lebar V-belt
18.2 mm (0.72 in)
<Limit>: 17.2 mm (0.68 in)

4. Pasang :
• Penutup rumah V-belt
lihat bagian  “KICK STARTER” BAB 4.

3 - 20

CHK
MEMBERSIHKAN SARINGAN UDARA RUMAH V-BELT ADJ
EAS00091
MEMBERSIHKAN SARINGAN UDARA
RUMAH V-BELT
1 CATATAN
_

Pada bagian bawah rumah V-belt terdapat


selang indikator 1. jika terdapat endapan debu
dan air, bersihkan saringan udara

1. Buka :
• Penutup saringan udara V-belt 2 
• Seal debu saringan udara V-belt  3
• Saringan udara V-belt  4

3
4

2. Bersihkan :
• Seal debu saringan udara
bersihkan dengan kain yang bersih dan
kering.
3. Bersihkan :
• Saringan udara V-belt

a. Bersihkan dengan pembersih filter hingga-
sempurna
PERINGATAN
_

Pergunakn dengan cairan pembersih khu-


sus untuk filter . Jangan menggunakan ben-
sin untuk membersihkan filter dapat menga-
kibatkan kebakaran.

b. keringkan agar cairan pembersih betul-betul


bersih.

3 - 21

MEMBERSIHKAN SARINGAN UDARA RUMAH V-BELT /  CHK


MEMERIKSA JOINT KARBURATOR DAN MANIFOLD PEMASUKAN ADJ
PERHATIAN
_

Pada saat mengeringkan saringan udara


 jangan dipelintir akan merusakkan filter 

c. Lumasi dengan merata permukaan filter 


dengan oli yang disarankan dan keringkan
kandungan oli yang masih tertinggal
CATATAN
_

kandungan oli jangan sampai berlebihan

Oli yang disarankan


Oli Mesin



4. Pasang :
• Element saringan udara V-belt
• Seal debu saringan udara V-belt
• Penutup rumah saringan udara V-belt

EAS00094
MEMERIKSA JOINT KARBURATOR DAN
MANIFOLD PEMASUKAN
1. Buka :
• tempat duduk
• penutup tengah
• panel belakang
• penutup samping kiri
lihat bagian “MELEPAS TEMPAT DUDUK
DAN PENUTUP SAMPING ”.
2. Periksa :
• manifold pemasukan  1 
•  joint karburator 2 
retak/rusak → Ganti
lihat bagian “KARBUR ATOR” BAB 5.

3 - 22

MEMERIKSA JOINT KARBURATOR DAN MANIFOLD PEMASUKAN


MEMERIKSA SELANG BENSIN DAN SELANG VACUUM /  CHK
MEMERIKSA SELANG PERNAFASAN ADJ
3. Pasang :
• penutup samping kiri
• panel belakang
• penutup tengah
• tempat duduk/jok
lihat bagian   “MEMASANG TEMPAT DUDUK
DAN PENUTUP SAMPING ”.

EAS00096
MEMERIKSA SELANG VACUUM

1. Buka :
• Tempat duduk
• penutup tengah
• panel belakang
• penutup samping kiri
lihat bagian   “MELEPAS TEMPAT DUDUK
DAN PENUTUP SAMPING ”.

2. Periksa : 
• selang vacuum 1 
• selang bensin  2 
retak/bocor →  ganti
sambungan kendor → perbaiki sambungan
3. Pasang:
• penutup samping kiri
1 • panel belakang
2
• penutup tengah
• tempat duduk
lihat bagian “PEMASANGAN TEMPAT DU-
DUK DAN PENUTUP SAMPING ”.

EAS00098
MEMERIKSA SELANG PERNAFASAN
1. Buka :
• tempat duduk
• penutup tengah
• panel belakang
• penutup sisi kiri
lihat bagian   “MELEPAS TEMPAT DUDUK
DAN PENUTUP SAMPING ”.

3 - 23

MEMERIKSA SELANG PERNAFASAN/ CHK


MEMERIKSA SISTIM PEMBUANGAN ADJ
2. Periksa :
• selang pernafasan cylinder head 1
• selang pernafasan crankcase 2 
retak/sobek →  Ganti
sambungan kendor  → perbaiki sambungan
PERHATIAN
_

Pastikan selang pernafasan cylinder head


1 pada jalur yang benar.

3. Pasang :
2 • penutup samping kiri
• panel belakang
• penutup tengah
• tempat duduk/jok
lihat bagian   “MEMASANG TEMPAT DUDUK
DAN PENUTUP SAMPING ”.

MEMERIKSA SISTIM PEMBUANGAN


1. Periksa :
• Mur pipa pembuangan  1 
Kendor/rusak → Kencangkan/ganti
 
T   

R   

20 Nm (2.0 m · kg, 14 ft · lb)

2. Periksa :
• knalpot/muffler 1 
retak/rusak → Ganti
• Gasket pipa pembuangan  2
ada kebocoran  → kencangkan/ganti

3 - 24

MENYETEL REM BELAKANG CHK


MEMERIKSA KETINGGIAN MINYAK REM ADJ
EAS00108

RANGKA/CHASSIS
EAS00114

a MENYETEL REM BELAKANG


1. Periksa :
• gerak bebas tuas rem  a
Diluar spesifikasi  → Setel

Gerak bebas tuas rem (bagian ujung)


10 ~ 20 mm (0.39 ~ 0.79 in)

2. Setel:
• gerak bebas tuas rem

a. Putar Mur penyetel   1  ke arah a  atau ke
b hingga didapat gerak bebas sesuai de-
ngan spesifikasi

Gerak bebas tuas rem


Kearah  a
bertambah

Gerak bebas tuas rem


Kearah  b
berkurang

PERHATIAN
_

Setelah menyetel gerak bebas tuas rem,


pastikan rem bekerja dengan baik



EAS00115
MEMERIKSA KETINGGIAN MINYAK REM
a 1. Tempatkan motor pada tempat yang datar 
CATATAN
_

• Tegakkan motor dengan standart tengah


• Pastikan sepeda motor dalam posisi tegak

2. Periksa :
• permukaan minyak rem
dibawah tanda batas minimum a  →
Buka penutup atas lampu depan, dan
tutup master cylinder, isikan minyak rem
hingga batas maksimum.
lihat bagian   “MELEPAS UNIT LAMPU
DEPAN”.

Minyak rem yang disarankan


DOT 4

3 - 25

Tingkatkan Pengalaman Anda 


Nilai akan membantu kami untuk
menyarankan dokumen terkait yang
lebih baik kepada semua pembaca kami!

 Bermanfaat

 Tidak
bermanfaat

MEMERIKSA KETINGGIAN MINYAK REM /  CHK


MEMERIKSA KAMPAS SEPATU REM ADJ
PERINGATAN
_

• Pergunakan minyak rem sesuai anjuran


 jika tidak akan merusak seal karet, kebo-
coran, dan pengereman yang buruk yang
dapat mengakibatkan kecelakaan
• Penambahan minyak rem hanya dengan
tipe yang sama. percampuran dengan
tipe yang berbeda, akan mengakibatkan
reaksi kimia dan memburuknya daya pe-
ngereman.
• Pada saat mengisi minyak rem, hati-hati
 jangan sampai air masuk kedalam reser-
voir. air akan merubah titik didih minyak
rem dan memudahkan timbulnya gelem-
bung gelembung udara

PERHATIAN
_

Minyak rem dapat merusakkan permukaan


cat dan komponen yang terbuat dari plastik
untuk itu, bersihkan segera jika menyentuh

CATATAN
_

• Jika tidak ada DOT 4 dapat juga dipergunakan


DOT 3.
• Untuk menjamin ketepatan dalam memeriksa
permukaan minyak rem, pastikan posisi reser 
voir dalam posisi tegak

3. Pasang :
• unit lampu depan
lihat bagian "MEMASANG UNIT LAMPU
DEPAN”.

EAS00120
MEMERIKSA KAMPAS REM DEPAN
1. Operasikan rem depan.
2. Periksa :
• kampas rem depan
Kedalaman alur batas keausan  1  sudah
menipis →  Ganti kampas rem satu set.
1 lihat bagian “MENGGANTI KAMPAS REM
1
DEPAN" BAB 6

3 - 26

MEMERIKSA KAMPAS REM BELAKANG / MEMERIKSA SELANG REM CHK


DEPAN / MEMBUANG UDARA PADA SISTIM HYDRAULIC
ADJ
EAS00126
MEMERIKSA SEPATU REM BELAKANG
1. Operasikan rem belakang
2. Periksa :
• indikator keausan  1 
mendekati garis batas keausan   2  → 
ganti sepatu rem satu set
lihat bagian   “RODA BELAKANG DAN
REM" BAB 6.
1   2

EAS00129
MEMERIKSA KAMPAS REM DEPAN
1. Periksa :
• sepatu rem
retak/Aus → Ganti
2. Periksa :
• holder selang rem
sambungan kendor  → kencangkan.
3. Tegakkan sepeda motor dan mainkan
rem depan beberapa kali.
4. Periksa :
• selang rem
ada kebocoran  → ganti selang rem yang
rusak.
lihat bagian "REM DEPAN" BAB  6.

EAS00133
MEMBUANG UDARA PADA SISTIM
HYDRAULIC
PERINGATAN
_

Lakukan pembuangan udara pada sistim


Hydraulic jika :
• setelah dilakukan pembongkaran
• sambungan selang rem kendor, atau
setelah dilakukan penggantian.
• kehabisan minyak rem dalam reservoir.
• pengereman tidak pakem.

3 - 27

CHK
MEMBUANG UDARA PADA SISTIM HYDRAULIC ADJ
CATATAN
_

•  Hati-hati pada saat menambah minyak


rem, jangan sampai tumpah atau berlebihan
dan menyentuh komponen lainnya.
• Pada saat membuang udara pada sistim rem,
pastikan minyak rem tersedia cukup dida-
lam reservoir, jika tidak maka udara akan ma-
suk kedalam sistim Hydraulic, yang akan
mengakibatkan proses bleeding/buang udara
akan memakan waktu yang lama
• Jika mengalami kesulitan, biarkan beberapa
saat agar gelembung-gelembung udara da-
lam sistim pengereman naik keatas. dan ula-
ngi kembali prosedur pembuangan udara.

1. Buang udara/Bleeding :
• Sistim rem hydraulic

a. Isi minyak rem pada reservoir, hingga batas
maksimum. dengan minyak rem yang sama
b. Pasangkan diaphragma pada tutup reser-
voir.
2 c. pasangkan plastik transparan  1 pada bagi-
an ujung baut bleeding  2.
d. Tempatkan ujung selang yang lain pada
1
gelas penampung
e. Dengan perlahan, operasikan tuas rem
f. Tarik tuas rem dan biarkan pada posisi me-
ngerem jangan dilepaskan.
g. Kendorkan baut bleeding
CATATAN
_

Pada saat mengendorkan baut bleeding, te-


kanan kompresi akan hilang dan tuas rem akan
menyentuh  throttle grip.

h. Kencangkan baut bleeding, dan lepaskan


tuas rem.
i. ulangi tahap  (e) sampai   (h) hingga semua
gelembung-gelembung udara dalam sistim
pengereman keluar ke selang plastik
 j. Kencangkan baut bleeding sesuai spesifikasi

Baut bleeding
 
T   

R   
6 Nm (0.6 m · kg, 4.3 ft · lb)

k. Isi minyak rem pada reservoir hingga ba-


tas maksimum dengan minyak rem yang
di sarankan. lihat bagian   “MEMERIKSA
KETINGGIAN MINYAK REM”.

3 - 28

MEMBUANG UDARA PADA SISTIM REM HYDRAULIC /  CHK


MEMERIKSA DAN MENYETEL KEMUDI/STEERING ADJ
PERINGATAN
_

Setelah melakuka Bleeding, periksa cara


kerja pengereman.



EAS00148
MEMERIKSA DAN MENYETEL KEMUDI/
STEERING HEAD
1. tempatkan sepeda motor pada tempat datar 
PERINGATAN
_

Sanggah sepeda motor dengan sempurna


untuk menghindari bahaya terbalik

CATATAN
_

Sanggah sepeda motor dengan penyangga


hingga roda depan terangkat.

2. Periksa :
• kemudi/steering head
Pegang bagian bawah fork dengan kedua
tangan dan goyang-goyangkan
Kendor/terlalu keras   →  setel steering/ ke-
mudi.
3. Buka:
• cowling depan
• cowling bawah
• cowling depan bagian bawah
• board pijakan kaki
• leg shield
lihat bagian “MELEPAS COWLING DEPAN-
DAN LEG SHIELD”.

3 - 29

CHK
MEMERIKSA DAN MENYETEL KEMUDI/STEERING ADJ
4. Setel :
• kemudi/steering head

a. Kendorkan ring nut bagian atas  1.
1
b. Kendorkan ring nut bagian bawah  2  dan
kencangkan sesuai sesifikasi dengan kunci
kemudi / steering nut wrench 3.
CATATAN
_

Pasang kunci torsi menyudut kekanan pada


kunci kemudi/ steering nut wrench.

3 Kunci kemudi/Steering nut wrench


90890-01403

2 Ring Nut bagian bawah


 
T   

R   

30 Nm (3.0 m · kg, 22 ft · lb)

c. Kendorkan ring nut bagian bawah kembali


1/4 putaran, berlawanan arah jarum jam .
d. Tahan ring nut bagian bawah dengan kunci
kemudi  4 dan kencangkan bagian atas  1
1 dengan kunci steering.
PERINGATAN
_

Ring Nut bawah jangan terlalu kencang


4

Kunci kemudi/Ring nut wrench


90890-01268

Ring Nut bagian atas


 
T   

R   

75 Nm (7.5 m · kg, 54 ft · lb)

e. Periksa kelancaran gerak kemudi, dengan


membelokkan kekanan dan kekiri. jika tera-
sa keras/berat, buka bracket bawah dan
periksa bearing atas dan bearing bawah
ganti jika diperlukan.
lihat bagian "KEMUDI/ STEERING " BAB 6.


5. Pasang:
• leg shield
• board pijakan kaki
• cowling depan bagian bawah
• cowling bawah
• cowling depan
lihat bagian "MEMASANG COWLING
DEPAN DAN  LEG SHIELD”.

3 - 30

MEMERIKSA FORK DEPAN /  CHK


MEMERIKSA BAN ADJ
EAS00149
MEMERIKSA FORK DEPAN
1. Tempatkan sepeda motor pada tempat datar 
PERINGATAN
_

Sanggah sepeda motor dengan sempurna


untuk menghindari bahaya terbalik

2. Periksa :
• inner tube
Baret/Aus → Ganti
• seal oli
terdapat kebocoran oli  → Ganti
3. Tegakkan sepeda motor dan operasikan
rem depan.
4. Periksa:
• cara kerja fork depan
Tekan kebawah dengan kuat tangkai kemudi
beberapa kali untuk memeriksa kelancaran
tekanan balik.
Tidak lancar → Perbaiki
lihat bagian "FORK DEPAN" BAB  6.

EASF0015
MEMERIKSA BAN
Ikuti prosedur dibawah ini, untuk memeriksa
ban.
1. Periksa :
• tekanan ban
Diluar spesifikasi → Sesuaikan

3 - 31

CHK
MEMERIKSA BAN ADJ
PERINGATAN
_

• Pemeriksan tekanan Ban sebaiknya dilaku-


kan secara berkala dengan suhu disekitar-
nya pada temperatur normal.
• Tekanan ban dan suspensi harus disesuai-
kan dengan beban (pengendara, barang-
bawaan, penumpang) dan juga harus di-
sesuaikan dengan kecepatan sepeda motor 
dan kondisi jalan.
• Beban yang berlebihan akan mengakibat-
kan kerusakan Ban dan mengakibatkan
kecelakaan yang fatal.
JANGAN MEMBERI BEBAN BERLEBIHAN

Berat motor 
(dengan oli 
90 kg (198 lb)
dan bensin
penuh)

Beban
168 kg (370 lb)
maksimum*

Depan Belakang
Tekanan Ban 200 kPa 225 kPa
(dingin) (2.00 kgf/cm2, (2.25 kgf/cm2,
29 psi) 33 psi)

* Berat total pengendara , penumpang , barang


bawaan dan asesoris
PERINGATAN
_

Sangat berbahaya mengendarai sepeda mo-


tor dengan kondisi Ban yang buruk. jika Ban
telah menipis, ganti segera dengan yang baru

2. Periksa :
• permukaan Ban
Rusak/Aus → Ganti Ban

Kedalaman minimum alur ban


0.8 mm (0.031 in)

1 Kedalaman alur ban


2 Dinding samping
3 Batas keausan

3 - 32

CHK
MEMERIKSA BAN ADJ
PERINGATAN
_

• Jangan menggunakan ban tubeless pa-


da pelek yang bukan tubeless, dapat me-
ngakibatkan kecelakaan dan sangat ber-
bahaya.
• Jika menggunakan ban dengan ban dalam
pastikan ban dalam terpasang dengan benar 
• Ganti ban dalam dan ban luar satu set

• Untuk menghindari terjepitnya ban dalam,


pastikan ban dalam terpasang dengan
sempurna pada alur roda/pelek.
• Tidak dianjurkan menambal ban dalam
kecuali untuk pemakaian sementara waktu
ganti segera dengan ban yang berkualitas
baik jika waktu telah memungkinkan.

Roda Tube ban tube saja

ban tube atau ban


Roda Tubeless
tubeless

• Setelah melakukan test yang berulang


ulang, Yamaha Motor Co.,Ltd memberi-
kan rekomendasi tipe ban yang sesuai
untuk tiap-tiap model.
Ban depan dan Ban belakang biasanya
terbuat dari satu model dan satu pabrikan
Pabrik tidak memberikan jaminan kenya-
manan dan keamanan jika ban depan dan
belakang tidak sesuai.

PERINGATAN
_

• Ban baru biasanya cengkeraman terhadap


permukaan jalan agak berkurang. dan sete-
lah menempuh jarak 100 Km, dan sedikit
terkikis, barulah dapat anda pergunakan
dengan kecepatan yang tinggi.
• Setelah ban dalam habis diganti, pastikan
mur pengunci/pentil terkunci dengan sem-
purna 1 sesuai spesifikasi.

NOTE:
_

For tires with a direction of rotation mark 2:


• Install the tire with the mark pointing in the
direction of wheel rotation.
• Align the mark 3  with the valve installation
point.

3 - 33

MEMERIKSA RODA/ CHK


MEMERIKSA DAN MENGENCANGKAN JARI-JARI ADJ
EAS00168
MEMERIKSA RODA
Ikuti prosedur dibawah ini, untuk pemeriksaan
roda.
1. Periksa :
• Roda
Rusak/Oleng/Aus → Ganti
PERINGATAN
@

 jangan memperbaiki roda yang telah dalam


kondisi rusak

CATATAN
@

Setelah mengganti Ban atau roda lakukan


selalu penyeimbangan (balance)

EAS00169
MEMERIKSA DAN MENGENCANGKAN
JARI - JARI
Ikuti prosedur dibawah ini, untuk memeriksa
roda/jari-jari.
1. Periksa :
• Jar i - jari 1 
Bengkok/patah → Ganti
Kendor →  Kencangkan
pukul secara perlahan jari-jari dengan obeng
CATATAN
_

Jika jari-jari kencang bersuara tinggi, dan jika


 jari-jari kendor berintonasi sember 

2. Kencangkan :
•  jari-jari
(dengan kunci jari-jari  2)
 
T   

R   

3 Nm (0.3 m · kg, 2.2 ft · lb)
CATATAN
_

Setel kembali jari-jari setelah masa pemakaian


awal.

3 - 34

MEMERIKSA DAN MELUMASI KABEL / 


MELUMASI TUAS REM /  CHK
MELUMASI STANDART SAMPING ADJ
EAS00170
MEMERIKA DAN MELUMASI
KABEL
Ikuti prosedur dibawah ini, untuk memeriksa
dan melumasi kabel dalam dan kabel luar.
PERINGATAN
_

Rusaknya kabel luar, akan mengakibatkan


karat dan mengganggu kelancaran gerak
kabel dalam. Ganti kabel luar dan kabel da-
lam satu set.

1. Periksa :
• kabel luar 
Rusak ----> Ganti
2. Periksa :
• kelancaran kabel
gerakan tidak lancar → Lumasi

Pelumas yang dianjurkan :


Oli mesin atau pelumas kabel

CATATAN
_

Pegang kabel pada posisi tegak, dan teteskan


beberapa tetes oli kedalam lubang kabel atau
pergunakan corong.

EAS00171
MELUMASI TUAS
Lumasi bagian-bagian As dan komponen yang
bergerak pada tuas-tuas.

Pelumas yang disarankan


Gemuk Lithium-soap-based

EAS00172
MELUMASI STANDART SAMPING
Lumasi bagian As dan komponen yang berge-
rak pada bagian standart samping.

Pelumas yang disarankan


Gemuk Lithium-soap-based

3 - 35

Dipercayai oleh lebih dari 1 juta anggota

Coba Scribd GRATIS selama 30 hari untuk


mengakses lebih dari 125 juta judul tanpa iklan
atau gangguan!

Mulai Coba Gratis


Batalkan Kapan Saja.

CHK
MELUMASI STANDART TENGAH ADJ
EAS00173
MELUMASI STANDART TENGAH
Lumasi pada bagian As dan komponen yang
bergerak pada standart tengah

Pelumas yang disarankan


Gemuk Lithium-soap-based

3 - 36

CHK
MEMERIKSA DAN MENYETRUM BATTERY ADJ
EAS00176

SISTIM KELISTRIKAN
MEMERIKSA DAN MENYETRUM
BATTERY
PERINGATAN
_

Cairan elektrolit Battery sangat berbahaya


karena mengandung asam sulfat yang be-
racun dan bersifat merusak. (bahan tajam
yang dapat merusak kulit) ikuti petunjuk
dibawah ini untuk penanganan :
• Lindungi mata anda saat bekerja dekat
dengan Battery.
• Setrum dengan ventilasi udara yang cukup
• Jauhkan Battery, dari Api, sumber panas,
dan bahan yang dapat menimbulkan api
(mesin Las, Kompor listrik, korek api)
• JANGAN MEROKOK pada saat menangani
dan menyetrum battery.
• JAUHKAN BATTERY DAN CAIRAN ELEC-
TROLIT DARI ANAK-ANAK
• Hindari kontak badan anda dengan cairan
electrolit akan menimbulkan luka bakar 
kar yang serius.
TINDAKAN PERTAMA JIKA TERKENA BADAN
BAGIAN LUAR
• Kulit — cuci dengan air 
• Mata  —  rendam dengan air selama 15 me-
nit dan selanjutnya bawa ke dokter.
BAGIAN DALAM
• Minum air sebanyak-banyaknya, lalu mi-
num susu atau minyak sayur. dan segera
hubungi dokter atau bawa kerumah sakit
untuk tindakan lebih jauh.

1. Buka tempat duduk


2. Lepas :
• penutup tengah
• panel belakang
• penutup samping
lihat bagian "MELEPAS TEMPAT DUDUK
DAN PENUTUP SAMPING"
3. Lepaskan pengikat Battery  1 dan buka pe-
1 nutup atas 2.

3 - 37

CHK
MEMERIKSA DAN MENYETRUM BATTERY ADJ
4. Lepaskan :
3 • kabel Battery
1
(dari bagian terminal )
PERHATIAN
_

Pertama lepaskan kabel negative Battery


1, dan selanjutnya kabel positive Battery 2.
4
  4
2
5 5. Lepas:
5
• battery 3
6. Lepas:
• selang pernafasan Battery  1 4
• selang pernafasan Battery  2 5

7. Periksa :
• ketinggian air Battery
Ketinggian air battery harus berada diantara
garis batas minimum a dan garis batas mak-
simum b.
Dibawah garis batas minimum  → Tambahkan
air battery botol biru.
PERHATIAN
_

Untuk penambahan air battery pergunakan


air Battery botol biru. air biasa akan merusak
sel-sel Battery

8. Periksa :
• berat jenis/specific gravity
dibawah dari 1.280 → Setrum battery
F
Berat jenis/Specific gravity
1.280 pada 20 °C (68 °F)

3 - 38

CHK
MEMERIKSA DAN MENYETRUM BATTERY ADJ
9. Setrum
• battery

Penyetruman Battery Amper dan


waktu :
0.5 amps/10 jam

PERINGATAN
_

Jangan melakukan penyetruman cepat.

PERHATIAN
_

• Buka Cap penutup Battery


• Pastikan selang pernafasan Battery tidak
tersumbat atau tertekuk.
• Untuk memberikan kemampuan yang mak-
simal, setrum terlebih dahulu Battery baru
• Jangan menggunakan arus amper yang
tinggi. Arus amper yang tinggi pada battery
akan mengakibatkan kerusakan pada plat
Battery dan panas yang berlebihan.
• Jika memungkinkan pergunakan amper 
dan waktu sesuai anjuran yang ada pada
Battery. jangan sampai "Over Charge"
• Pada saat menyetrum Battery, sebaiknya
lepaskan Battery dari sepeda motor (jika
terpaksa dilakukan penyetruman dalam
kondisi terpasang, lepaskan kabel nega-
tive Battery dar terminal negative )

• Untuk mengurangi timbulnya loncatan


bunga api, jangan menghidupkan Battery
charger sebelum kabel battery terpasang
pada battery.
• Sebelum melepas kabel Battery charger,
dari terminal Battery, matika terlebih da-
hulu Battery Charger.
• Pastikan penjepit yang ada pada kabel
Battery Charger terpasang dengan kuat
pada terminal battery. dan tidak terjadi
hubungan singkat. jika penjepit tidak ter-
hubung dengan kuat, akan menimbulkan
panas dan loncatan api.
• Jika pada saat proses penyetruman tim-
bul panas pada battery, matikan semen-
tara Battery Charger untuk pendinginan
Battery setelah dingin, lakukan penye-
truman kembali.

3 - 39

CHK
PEMERIKSAN DAN PENYETRUMAN BATTERY ADJ
CATATAN
_

ganti battery jika :


• Voltase battery tidak ada peningkatan, atau
tidak ada gelembung pada saat penyetruman
• Terjadi sulfatasi pada satu sel atau lebih yang
ditandai dengan perubahan warna pada plat
Battery yang menjadi putih dan terdapat bu-
buk putih pada bagian bawah sel Battery
• peningkatan berat jenis air battery memakan
waktu yang lama. hal ini menunjukkan perbe-
daan daya penyetruman anatr sel.
• permukaan plat Battery melengkung, dan plat
insulator rusak.

10.Periksa :
• selang pernafasan Battery
Tersumbat → bersihkan
Rusak → Ganti
11.Pasang :
• selang pernafasan Battery  2
(pada bagian box penyimpanan ) 1
3 • selang pernafasan Battery  1
(pada bagian Battery ) 2
PERHATIAN
_

• Saat memeriksa Battery, pastikan selang


pernafasan Battery pada jalur yang benar.
2
2  jika arah selang pernafasan pada arah
1 yang menyebabkan cairan aki atau gas
1
bertemu dengan rangka, akan menyebab
kan kerusakan pada rangka dan sepeda
motor akan cepat rusak.
• Pastikan ujung selang pernafasan Battery
pada posisi yang benar .
12.Pasang :
• battery 3
13.Periksa :
• terminal battery
Kotor → bersihkan dengan sikat
Sambungan kendor → Perbaiki
14.Sambung :
2 • kabel Battery
(pada terminal Battery )
PERHATIAN
_

Pertama tama sambungkan kabel positive 1,


dan selanjutnya kabel negative 2.
1

3 - 40

PEMERIKSAAN DAN PENYETRUMAN BATTERY CHK


MEMERIKSA SEKRING ADJ
15. Lumasi :
• terminal Battery
2
Pelumas yang disarankan
Gemuk Dielectric

16.Tutupkan penutup   1  dan ikat Battery


2.
1 17.Pasang :
• penutup samping kanan
• panel belakang
• penutup tengah
lihat bagian  “MEMASANG TEMPAT DUDUK
DAN PENUTUP SAMPING"
18.Tutup tempat duduk

EASF0017
MEMERIKSA SEKRING
PERHATIAN
_

Untuk menghindari hubungan singkat (kort-


luiting), putar kunci kontak pada posisi
"OFF" pada saat mengganti sekring.

1. Buka tempat duduk


2. Lepas pengikat Battery   1  dan selanjutnya
buka penutup 2.
3. Periksa :
• sekring
1 
a. Pasangkan Pocket tester pada sekring un-
tuk memeriksa kondisi sekring.
CATATAN
_

setel pocket tester pada posisi “Ω × 1”.


2

Pocket tester
90890-03112

b.  jika jarum tidak bergerak “ ∞”, ganti sekring



3 - 41

MEMERIKSA SEKRING /  CHK


MENGGANTI BOHLAM LAMPU DEPAN ADJ
4. Ganti :
• sekring yang putus

PERINGATAN
_

Jangan menggunakan sekring dengan am-


per yang lebih tinggi dari spesifikasi.
menggunakan sekring dengan amper yang
lebih tinggi, akan merusakkan sistim ke-
listrikan misalnya, lampu, dan sistim pe-
ngapian dan yang lebih fatal lagi dapat ter-
 jadi kebakaran.

5. Pasang penutup   1  dan pasang pengikat


2
2.pada Battery

EAS00182

1 MENGGANTI BOHLAM LAMPU


1.  Lepas :
• unit lampu depan
lihat bagian "MELEPAS UNIT LAMPU
DEPAN”.
2. Lepas :
• holder lampu depan  1

3. Lepas :
2 • Bohlam lampu depan  2

PERINGATAN
_

Pada umumnya bohlam lampu depan dalam


keadaan panas, hindari tangan anda dari
bohlam yang panas. biarkan beberapa saat
agar bohlam lampu menjadi dingin.

3 - 42

ENG
CYLINDER DAN PISTON.............................................................................4-32
MELEPAS CYLINDER DAN PISTON....................................................4-33
MEMERIKSA CYLINDER DAN PISTON ................................................4-34
MEMERIKSA RING PISTON .................................................................4-35
MEMERIKSA PIN PISTON ....................................................................4-36
MEMASANG  PISTON DAN CYLINDER ................................................4-37

KICKSTARTER ............................................................................................4-39
MELEPAS KICKSTARTER....................................................................4-40
MEMBONGKAR AS KICKSTARTER .....................................................4-40
MEMERIKSA KICKSTARTER ................................................................4-41
MERAKIT  KICKSTARTER......................................................................4-42
MEMASANG  KICKSTARTER ................................................................4-42

SISTIM PENGGERAK V-BELT....................................................................4-44


V-BELT, PRIMARY DAN SECONDARY SHEAVE.................................4-44
MELEPAS  SECONDARY SHEAVE DAN V-BELT .................................4-46
MELEPAS PRIMARY SHEAVE   ...........................................................4-47
MEMBONGKAR  SECONDARY SHEAVE..............................................4-48
MEMERIKSA RUMAH KOPLING/  CLUTCH HOUSING.........................4-49
MEMERIKSA KAMPAS KOPLING .........................................................4-49
MEMERIKSA  V-BELT.............................................................................4-50
MEMERIKSA PEMBERAT/WEIGHT PRIMARY SHEAVE .....................4-50
MEMERIKSA SECONDARY SHEAVE ...................................................4-50
MERANGKAI  PRIMARY SHEAVE..........................................................4-51
MERANGKAI  SECONDARY SHEAVE....................................................4-53
MEMASANG SISTIM PENGGERAK V-BELT..........................................4-55

STARTER CLUTCH ......................................................................................4-57


MELEPAS STARTER CLUTCH .............................................................4-58
MEMERIKSA STARTER CLUTCH .........................................................4-58
MEMASANG  STARTER CLUTCH.........................................................4-59

A.C. MAGNETO.............................................................................................4-61
MELEPAS A.C. MAGNETO...................................................................4-62
MEMASANG A.C. MAGNETO ..............................................................4-63

POMPA OLI ................................................................ .................................4-64


MELEPAS POMPA OLI .........................................................................4-65
MEMBONGKAR POMPA OLI.................................................................4-65
MEMERIKSA POMPA OLI......................................................................4-66
MEMERIKSA SARINGAN OLI................................................................4-67
MERANGKAI POMPA OLI .....................................................................4-67
MEMASANG POMPA OLI ......................................................................4-67

TRANSMISI/GEAR........................................................................................4-69
MELEPAS TRANSMISI/GEAR  ..............................................................4-70
MEMERIKSA TRANSMISI/GEAR...........................................................4-71
MEMASANG  TRANSMISI/GEAR............................................................4-71

ENG
POROS ENGKOL/CRANKSHAFT ...............................................................4-73
MEMBONGKAR CRANKCASE..............................................................4-74
MELEPAS UNIT CRANKSHAFT ................................... ........................4-75
MEMERIKSA RANTAI TIMING DAN GUIDE RANTAI TIMING .............4-76
MEMERIKSA CRANKSHAFT DAN CONNECTING ROD ......................4-76
MEMERIKSA CRANKCASE...................................................................4-77
MEMERIKSA BEARINGS DAN SEAL OIL .............................................4-77
MEMASANG CRANKSHAFT................................................................4-78
MEMASANG CRANKCASE..................................................................4-78

Tingkatkan Pengalaman Anda 


Nilai akan membantu kami untuk
menyarankan dokumen terkait yang
lebih baik kepada semua pembaca kami!

 Bermanfaat

 Tidak
bermanfaat

ENG

MELEPAS MESIN ENG


EASF0018

MESIN
MELEPAS MESIN
CATATAN
_

Untuk membuka komponen di bawah ini, tidak


perlu menurunkan mesin.
• Cylinder head
• Cylinder
• Piston
• Starter clutch
• Motor starter 
•  As kickstarter
• V-belt
• Primary sheave
• Secondary sheave
• Gear/Transmisi
• Unit roda belakang
• Pompa Oli
• A.C. magneto

OLI MESIN
1. Kuras :
• oli mesin
lihat bagian "MENGGANTI OLI MESIN"
BAB 3.

PENUTUP/COVER
1. Lepas :
• Board pijakan kaki
lihat bagian   “MELEPAS COWLING DEPAN
DAN LEG SHIELD”  BAB 3.

KARBURATOR
1. Buka :
• Tangki bensin
lihat bagian “TANGKI BENSIN" BAB 5
• rumah saringan udara
“ ”
lihat bagian RUMAH SARINGAN UDARA  BAB 5.
• unit Karburator 
lihat bagian "KARBURATOR" BAB  5.

4-1

ENG
BAB  4
MESIN

MELEPAS MESIN ...........................................................................................4-1


OLI MESIN ................................................................................................4-1
PENUTUP/ COVERS .................................................................................4-1
KARBUR ATOR .........................................................................................4-1
KNALPOT/MUFFLER...............................................................................4-2
KABEL DAN SELANG...............................................................................4-2
BAUT UNIT SHOCK ABSORBER BELAKANG ........................................4-3
UNIT MESIN ............................................................................................4-3

MEMASANG MESIN ......................................................................................4-4


MERAKIT MESIN .....................................................................................4-4
BAUT UNIT SHOCK ABSORBER BELAKANG .........................................4-4
KABEL DAN SELANG...............................................................................4-4
KNALPOT/ MUFFLER................................................................................4-5
KARBUR ATOR .........................................................................................4-6
PENUTUP/ COVERS ................................................................................4-6
OLI MESIN................................................................................................4-6

KEPALA CYLINDER/CYLINDER HEAD........................................................4-7


MELEPAS CYLINDER HEAD....................................................................4-8
MEMERIKSA CYLINDER HEAD .............................................................4-11
MEMERIKSA GUIDE RANTAI TIMING ..................................................4-12
MEMERIKSA   TENSIONER RANTAI TIMING......................................4-12
MEMASANG  CYLINDER HEAD .............................................................4-12

CAMSHAFT...................................................................................................4-17
MELEPAS  ROCKER ARMS DAN CAMSHAFT.......................................4-18
MEMERIKSA  CAMSHAFTS ...................................................................4-19
MEMERIKSA  ROCKER ARMS DAN AS ROCKER ARM ........................4-20
MEMERIKSA SPROCKET CAMSHAFT ..................................................4-21
MEMERIKSA PENUTUP TAPPET
DAN PENUTUP SPROCKET CAMSHAFT ..............................................4-21
MEMASANG CAMSHAFTS DAN ROCKER ARMS................................4-21

KLEP DAN PER KLEP..................................................................................4-23


MELEPAS KLEP .....................................................................................4-24
MEMERIKSA KLEP DAN GUIDE KLEP  .................................................4-25
MEMERIKSA DUDUKAN KLEP ..............................................................4-27
MEMERIKSA PER KLEP ........................................................................4-29
MEMASANG KLEP..................................................................................4-30

MELEPAS MESIN ENG


KNALPOT/MUFFLER
1. Lepas :
• Mur knalpot  1

2. Lepas :
• baut knalpot  1
• washer
• mur 
• washer
• spacer
• damper
• knalpot/muffler 2
• baut stay knalpot  3
• washers
• stay knalpot  4

KABEL DAN SELANG


1. Lepaskan :
• selang vacuum 1
• selang pernafasan cylinder head  2

2. Lepas :
• kabel rem belakang  1
• holder kabel rem belakang  2

4-2

MELEPAS MESIN ENG


BAUT UNIT SHOCK ABSORBER BELA-
KANG.
1. Lepas :
• baut unit shock absorber belakang 1

UNIT MESIN
1. Buka :
• mur dudukan mesin  1
• washer
• baut dudukan mesin  2
• unit mesin

PERINGATAN
_

Sanggah sepeda motor dengan sempurna


untuk menghindari bahaya terbalik

4-3

MEMASANG MESIN ENG


EASF0019

MEMASANG MESIN
UNIT MESIN
PERINGATAN
_

Sanggah sepeda motor dengan sempurna


untuk menghindari bahaya terbalik pada sa-
at memasang mesin.

1. Pasang :
• unit mesin
• baut dudukan mesin
• washer
• mur dudukan mesin
 
T   

R   . 
59 Nm (5.9 m · kg, 43 ft · lb)

BAUT UNIT  SHOCK ABSORBER BELA-


KANG
1. Pasang :
• baut unit shock absorber belakang
 
T   

R   . 
16 Nm (1.6 m · kg, 11 ft · lb)

KABEL DAN SELANG


1. Pasang :
• kabel rem belakang
• holder kabel rem belakang
• baut holder kabel rem belakang
 
T   

R   . 
7 Nm (0.7 m · kg, 5.1 ft · lb)
2. Pasang :
• selang pernafasan cylinder head
• selang vacuum
3. Setel :
• gerak bebas tuas rem belakang
lihat bagian "MENYETEL REM BELAKANG"
BAB 3.

4-4

MEMASANG MESIN ENG


KNALPOT/MUFFLER
1. Pasang :
• stay knalpot  1
(pada bagian knalpot  2)
• baut knalpot bagian atas  3
(pasang sementara )
• mur  4
• damper 5
• spacer 6
• washer 7
• baut knalpot bawah  8
(pasang sementara )
• washer 9
• mur  0
CATATAN:
_

pasang  washer 9 dan mur  0 seperti gambar 

2. Pasang :
• stay knalpot
(pada crank case kanan )
• washer
• baut atas stay knalpot A
(sementara jangan dikencangkan )
• washer
• baut stay knalpot bawah  B
(sementara jangan dikencangkan )

3. Kencangkan :
• mur  1 20 Nm (2.0 m · kg, 14 ft · lb)
 
T   

R   . 

4. Kencangkan
• baut atas stay knalpot
• baut bawah stay knalpot
 
T   

R   . 
37 Nm (3.7 m · kg, 27 ft · lb)
5. Kencangkan :
• baut atas knalpot
 
T   

R   . 
50 Nm (5.0 m · kg, 36 ft · lb)
• baut bawah knalpot
 
T   

R   . 
35 Nm (3.5 m · kg, 25 ft · lb)

4-5

MEMASANG MESIN ENG


KARBURATOR
1. Pasang :
• unit karburator 
lihat bagian  “KARBUR ATOR”  BAB 5.
• rumah saringan udara
lihat bagian  “SARINGAN UDARA" BAB 5.
• Tangki bahan bakar 
lihat bagian "TANGKI BENSIN" BAB  5.
2.  Setel :
• gerak bebas kabel gas
lihat bagian  “MENYETEL GERAK BEBAS
KABEL GAS”  BAB 3.

COVERS
1. Install:
• footboard
Refer to “INSTALLING THE FRONT
COWLING AND LEG SHIELD” in chapter 3.

OLI MESIN
1. Isi :
• oli mesin
lihat bagian  “MENGGANTI OLI MESIN” 
BAB 3.

4-6

KEPALA CYLINDER/CYLINDER HEAD ENG


EASF0023

CYLINDER HEAD
1 Cylinder head 8 O-ring F Penutup karet
2 Busi/Spark plug 9 Penutup sprocket camshaft G Tensioner rantai timing
3 O-ring 0 Pin dowel H Gasket
4 penutup klep/tappet A Gasket I Bracket unit Ignition coil
5 Sprocket camshaft B Gasket J Unit Ignition coil
6 Plat sprocket camshaft C O-ring K Kipas pendingin mesin
7 Guide rantai timing D Manifold pemasukan L Penutup kipas pendingin
(sisi pembuangan) E Air shroud

4-7

KEPALA CYLINDER/CYLINDER HEAD ENG


EAS00225
MELEPAS CYLINDER HEAD
1. Buka :
• board pijakan kaki
lihat bagian   “MELEPAS COWLING DEPAN
DAN LEG SHIELD”  BAB 3.
2. Buka :
• tangki bensin
lihat bagian "TANGKI BENSIN" BAB  5.
• rumah saringan udara
lihat bagian " SARINGAN UDARA ” BAB 5.
• unit Karburator 
lihat bagian  “KARBURATOR ”  BAB 5.
3. Lepas:
• knalpot/muffler
lihat bagian  “MELEPAS MESIN”.

4. Buka :
• Cap Busi 1
• Busi/spark plug 2
• Unit Ignition coil 3

1   2

5. Lepas :
3 • selang vacuum 1
1
• selang pernafasan cylinder head 2
4
• holder selang pernafasan cylinder head 3
2 • manifold pemasukan 4
• Bracket unit ignition coil 5

6. Lepaskan :
1 • penutup tappet pemasukan  1
• penutup tappet pengeluaran  2
• penutup sprocket camshaft 3 
(dengan  O-ring)
3

4-8

Dipercayai oleh lebih dari 1 juta anggota

Coba Scribd GRATIS selama 30 hari untuk


mengakses lebih dari 125 juta judul tanpa iklan
atau gangguan!

Mulai Coba Gratis


Batalkan Kapan Saja.

KEPALA CYLINDER/CYLINDER HEAD ENG


7. Buka : 
1 • penutup karet  1
• air shroud (kiri) 2
• penutup kipas pendingin mesin  3
2 • air shroud (kanan) 4

8. Buka :
• kipas pendingin mesin  1

9. Tepatkan :
• tanda "I" huruf  a pada rotor . AC magneto
(dengan "Nok" huruf   b  yang terdapat pada
b crankcase)

a. putar  crankshaft searah jarum jam
a
b. Pada saat Piston mencapai Titik Mati Atas
(TMA) pada saat langkah kompresi , tepat-
kan tanda “I” huruf  c pada sprocket de-
ngan "nok" huruf  d  yang terdapat pada
cylinder head.


4-9

KEPALA CYLINDER/CYLINDER HEAD ENG


10.Kendorkan : 
• Baut sprocket camshaft 1 
CATATAN
_

Tahan rotor   A.C. magneto dengan rotor hol-


ding 2, dan kendorkan/buka baut sprocket
dengan kunci ring
1

2 Rotor holding tool


90890-01235

11.Buka :
• tensioner rantai timing 1 
1 (lengkap dengan gasket)

12.Lepaskan :
• baut sprocket camshaft 1 
1
• plat sprocket camshaft 2 
• sprocket camshaft 3 
2
• rantai timing 4 
3 CATATAN
_

4 Untuk mencegah agar rantai timing tidak terja-


tuh kedalam crankcase, ikat dengan kawat.

13.Lepas :
• cylinder head
CATATAN
6 2 _

4 • Kendorkan Baut dan Mur berurutan seperti


dijelaskan dalam gambar.
• Kendorkan semua baut  dengan 1/2 putaran
3
5 1 secara merata sebelum melepaskan Cylinder 
head.

14.Lepas :
1 • pin dowel 1 
• gasket 2 
• guide rantai timing  (sisi pembuangan ) 3 
2

4 - 10

KEPALA CYLINDER/CYLINDER HEAD ENG


EAS00227
MEMERIKSA  CYLINDER HEAD
1. Bersihkan :
• endapan Carbon pada ruang bakar 
(dengan alat yang tumpul)
CATATAN
_

Jangan menggunakan alat yang tajam, akan


merusakkan permukaan logam.
• lubang ulir dudukan Busi
• dudukan klep

2. Periksa :
• cylinder head
Rusak/retak → Ganti

3. Ukur :
• kelurusan permukaan Cylinder Head
Diluar spesifikasi →  ratakan permukaan
Cylinder head.

Kebengkokan Maksimum :
0.05 mm (0.0020 in)


a. Tempelkan penggaris   1  dan masukkan
thickness gauge 2 secara silang
b. Ukur permukaan kebengkokkan
c.  jika lebih dari yang diijinkan ratakan kem-
bali sebagai berikut :
d. Letakkan amplas basah, ukuran 400 ~ 600
dan ratakan permukaan cylinder head de-
ngan menggunakan gerakan angka delapan
CATATAN
_

Untuk menghasilkan permukaan yang rata, pu-


tar posisi kepala cylinder beberapa kali.



4 - 11

KEPALA CYLINDER/CYLINDER HEAD ENG


MEMERIKSA GUIDE RANTAI TIMING
1. Periksa :
• guide rantai timing (sisi pembuangan )
Rusak/Aus →  Ganti

EAS00210
MEMERIKSA TENSIONER RANTAI
TIMING
1. Periksa:
1
• tensioner rantai timing
Rusak/Aus →  Ganti

a. Buka plug penutup atas
b. Tekan secara perlahan batang penahan de-
ngan jari. dan putar bagian dalam tensioner 
searah jarum jam dengan obeng kecil  1.
c. Lepaskan secara perlahan obeng kecil, ma-
ka batang penekan akan menekan keluar.
d. Pastikan batang penekan rantai timing ke-
luar kembali secara perlahan dari rumahnya
dengan lancar. jika terasa tidak lancar,
ganti tensioner rantai timing
e. Pasang plug penutup atas.


2. Periksa :
• Cam penyearah
• batang penekan rantai timing
Rusak/Aus  →  Ganti komponen yang
rusak.

EAS00231
MEMASANG CYLINDER HEAD.
2 untuk pemasangan, kebalikan dari prosedur 
membuka.
1. Pasang:
New 3 • guide rantai timing  (sisi pembuangan ) 1
• pin dowel 2
1 • gasket 3 Baru
2. Pasang:
• kepala cylinder/ cylinder head

4 - 12

KEPALA CYLINDER/CYLINDER HEAD ENG


3. Kencangkan :
• Mur cylinder head
T   
  22 Nm (2.2 m · kg, 16 ft · lb)
5
R   

1 • Baut cylinder head


3
T   
 
R   


10 Nm (1.0 m · kg, 7.2 ft · lb)
CATATAN:
4
_

6 • Lumasi Mur dan Baut Cylinder head dan de-


2
ngan oli.
• Kencangkan Mur dan Baut cylinder head de-
ngan pola silang dan berurutan dengan dua
kali proses pengencangan.
1
d 4. Pasang :
• sprocket cam shaft 1 
• rantai timing 2
c

a. Tepatkan tanda “I” huruf a pada rotor  A.C.
2
magneto dengan "nok" pada crankcase
huruf b pada bagian  crankcase.
b. Tepatkan tanda  “I”  huruf  c yang terdapat
pada sprocket dengan "nok" huruf  d  yang
ada pada cylinder head.
c. Pasang rantai Timing pada sprocket cam-
b shaft dan pasang srocket camshaft pada
camshaft.
a CATATAN
_

• Pada saat memasang sprocket   camshaft, 


pastika rantai pada sisi pembuangan (bagi-
an bawah) pada posisi cukup kencang.
• Tepatkan tonjolan   e  pada sprocket cam-
shaft masuk ke dalam alur camshaft.
e
PERHATIAN
_

Jangan memutar poros engkol, pada saat


memasang  camshaft , untuk menghindari
kerusakan dan perubahan "valve timing".

d. Untuk memegang sprocket, kencangkan


sementara baut sprocket camshaft.
e. Lepaskan kawat pengikat rantai timing.


4 - 13

KEPALA CYLINDER/CYLINDER HEAD ENG


5. Pasang:
• tensioner rantai timing


1 a. Buka plug cup


b. Sambil menekan batang tensioner, dengan
 jari tangan, putar penyetel kearah kanan,
hingga mengunci dengan obeng kecil 1.
CATATAN
Pastikan posisi penyetel dalam kondisi me-
ngunci.

1
c. Pasang gasket bersamaan dengan tensio-
ner rantai timing 2 pada cylinder bodi.
2
PERINGATAN

Selalu pergunakan gasket yang baru

Baut tensioner rantai timing


 
T   

R   

9 Nm (0.9 m · kg, 6.5 ft · lb)

d. Putar penyetel tensioner kearah kiri, dengan


obeng kecil 1, dan pastikan penyetel telah
terlepas dan menekan dengan sempurna
selanjutnya pasangkan cap penutup.


6. Kencangkan :
• Baut sprocket camshaft
T   
 
R   


30 Nm (3.0 m · kg, 22 ft · lb)

PERHATIAN :
_

Pastikan Baut sprocket Camshaft, terkunci


sesuai dengan spesifikasi. untuk menjamin
agar baut tidak terlepas. jika baut terlepas,
akan merusakkan mesin

7. Putar :
• crankshaft
(beberapa kali searah jarum jam )

4 - 14

KEPALA CYLINDER/CYLINDER HEAD ENG


8. Periksa :
• tanda penyesuaian “I” (huruf  a)
Tepatkan tanda “I” pada rotor A.C. magneto
b pada "nok" huruf b  yang terdapat pada
Crank case.
• tanda penyesuaian “I” (huruf  c)
a
Tepatkan tanda  “I”  pada sprocket  camshaft
denga "nok" huruf  d yang terdapat pada  
cylinder head.
Tidak sesuai → Tepatkan
lihat bagian tahap pemasangan

9. Ukur :
• kelonggaran klep
Diluar spesifikasi →  Setel
lihat bagian  “MENYETEL KELONGGARAN
KLEP" BAB 3
10.Pasang: 
• kipas pendingin mesin
• baut kipas pendingin
T     
R   


8 Nm (0.8 m · kg, 5.8 ft · lb)

11.Pasang :
• air shroud (kanan)
• penutup kipas pendingin mesin  1
• Baut penutup kipas pendingin 2
T   
 
R   


7 Nm (0.7 m · kg, 5.1 ft · lb)
• air shroud (kiri)
2 • penutup karet

1 2

12.Pasang :
• penutup sprocket camshaft
• baut penutup sprocket camshaft
T     
R   


12 Nm (1.2 m · kg, 8.7 ft · lb)
13.Pasang:
• penutup klep buang
• penutup klep masuk
T   
 
R   


18 Nm (1.8 m · kg, 13 ft · lb)

4 - 15

KEPALA CYLINDER/CYLINDER HEAD ENG


14.Pasang :
• manifold pemasukan
• holder selang pernafasan mesin
• baut manifold pemasukan
T   
 
R   


10 Nm (1.0 m · kg, 7.2 ft · lb)
15.Pasang:
• unit ignition coil
• baut unit ignition coil
T     
R   


7 Nm (0.7 m · kg, 5.1 ft · lb)
16.Pasang:
• Busi. T   
 
R   


15 Nm (1.5 m · kg, 11 ft · lb)

4 - 16

CAMSHAFT ENG
EASF0020

CAMSHAFT

1 Mur pengunci 5 As r ocker arm (sisi pemasukan)


2 Baut penyetel 6 As r ocker arm (sisi pembuangan)
3 Rocker arm (sisi pemasukan) 7 Camshaft
4 Rocker arm (sisi pembuangan) 8 Plat pengunci camshaft
4 - 17

CAMSHAFT ENG
EASF0022
MELEPAS ROCKER ARMS DAN
2
CAMSHAFT
1
CATATAN
_

Untuk mempermudah melepas rocker arm, le-


pas terlebih dahulu cylinder head.

1. Kendorkan :
• Mur pengunci  1 
• Baut penyetel 2
2. Lepas :
• Plat pengikat camshaft 1
1

3. Lepas :
• camshaft 1 
1
NOTE:
_

Pasangkan baut 8 mm  2 kedalam ulir yang ter-


2 dapat pada camshaft dan tarik keluar camshaft  

4. Buka :
•  As rocker arm pemasukan
2 1 •  As rocker arm pembuangan
• Rocker arm pemasukan
• Rocker arm pembuangan
CATATAN
_

Lepas As rocker arm dengan menggunakan


Slide hammer bolt 1 dan pemberat (Weight) 2.

Slide hammer bolt


90890-01085
Weight
90890-01084

4 - 18

Tingkatkan Pengalaman Anda 


Nilai akan membantu kami untuk
menyarankan dokumen terkait yang
lebih baik kepada semua pembaca kami!

 Bermanfaat

 Tidak
bermanfaat

CAMSHAFT ENG
EAS00205
MEMERIKSA CAMSHAFTS
1. Periksa : 
• permukaan singgung camshaft
 / baret / aus
berwarna biru terbakar  →
ganti camshaft.

2. Ukur :
• ukuran bentuk camshaft a dan b 
Diluar spesifikasi   →  Ganti  cam  shaft

Ukuran bentuk Camshaft


Pemasukan :
a 25.881 ~ 25.981 mm
(1.0189 ~ 1.0229 in)
<Limit>: 25.780 mm (1.0150 in)
b 21.195 ~ 21.295 mm
(0.8344 ~ 0.8384 in)
<Limit>: 21.095 mm (0.8305 in)
Pembuangan :
a 25.841 ~ 25.941 mm
(1.0174 ~ 1.0213 in)
<Limit>: 25.740 mm (1.0134 in)
b 21.050 ~ 21.150 mm
(0.8287 ~ 0.8327 in)
<Limit>: 20.950 mm (0.8248 in)

3. Periksa :
• lubang saluran oli
Kotor/tersumbat  →  Tiup dengan udara
bertekanan.

4 - 19

CAMSHAFT ENG
EAS00206
MEMERIKSA ROCKER ARMS DAN
AS ROCKER ARM
Ikuti prosedur dibawah ini, untuk memeriksa
rocker arms dan As rocker arm
1. Periksa :
• rocker arm
Rusak/Aus → Ganti
2. Periksa :
•  As rocker arm
Warna biru terbakar   / 
 Aus / baret / 
retak →  Ganti dan periksa sistim
pelumasan.
3. Ukur :
• diameter dalam rocker arm
Diluar spesifikasi → Ganti

Diameter dalam Rocker arm


10.000 ~ 10.015 mm
(0.3937 ~ 0.3943 in)
<Limit>: 10.030 mm (0.3949 in)

4. Ukur :
• Diameter luar As rocker arm
Diluar spesifikasi → Ganti

Diameter luar As Rocker arm

9.981 ~ 9.991 mm
(0.3930 ~ 0.3933 in)
<Limit>: 9.950 mm (0.3917 in)

5. Cara menghitung
• kelonggaran rocker-arm-ke- As rocker-arm
CATATAN
_

Perhitungan dengan cara mengurangi diameter 


dalam rocker arm dikurangi dengan diameter 
luar as rocker arm

lebih dari 0.08 mm (0.0031 in) →  ganti


komponen yang rusak.

Kelonggaran Rocker-arm-ke-
As rocker arm .
0.009 ~ 0.034 mm
(0.0004 ~ 0.0013 in)
<Limit>: 0.08 mm (0.0031 in)

4 - 20

CAMSHAFT ENG
EAS00207
MEMERIKSA SPROCKET CAMSHAFT
1. Periksa :
• sprocket camshaft
Keausan lebih dari 1/4 gigi  a → Ganti
sprocket camshaft dan rantai timing satu
set.
a 1/4 gigi
b Bentuk yang benar 
1 roller rantai timing
2 Sprocket Camshaft

EAS00212
MEMERIKSA PENUTUP KLEP DAN
PENUTUP SPROCKET CAMSHAFT
Ikuti prosedur dibawah ini, untuk memeriksa
penutup klep dan  O-rings.
1. Periksa :
• penutup klep
• penutup sprocket c amshaft
• O-ring
Rusak/Aus  →  Ganti komponen yang
rusak.

EAS00219
MEMASANG CAMSHAFTS DAN
1 ROCKER ARMS
1. Lumasi :
• camshaft

Pelumas yang disarankan :


Gemuk Molybdenum disulfide
M
2. Pasang :
• camshaft 1
4 - 21

CAMSHAFT ENG
3. Lumasi :
• As rocker arm

M Pelumas yang disarankan


Molybdenum disulfide oil

4. Pasang :
• rocker arm pembuangan  
• rocker arm pemasukan  
•  As rocker arm pembuangan
•  As rocker arm pemasukan

5. Pasang :
• Plat pengunci camshaft 1 
1
• Baut plat pengunci camshaft
 
T   

R   

12 Nm (1.2 m · kg, 8.7 ft · lb)
CATATAN
_

pasang plat pengunci camshaft dengan beng-


kokan masuk kedalam lubang As

4 - 22

KLEP DAN PER KLEP ENG


EASF0024

PER DAN PER KLEP

1 Pasak pengunci klep


2 Dudukan per bagian atas
3 Per klep
4
5  Dudukan per bawah
6 Klep pemasukan
7 Klep pembuangan

4 - 23

KLEP DAN PER KLEP ENG


EASF0025
MELEPAS KLEP
CATATAN
_

Untuk melepas klep, lepas terlebih dahulu


Cylinder head, rocker arms, dan camshaft.

Ikuti prosedur dibawah ini, untuk melepas


klep dan komponen penunjang
CATATAN
_

Sebelum melepas komponen bagian dalam


cylinder head   (per, per klep,dudukan klep)
pastikan valve steem dalam kondisi baik.

1. Periksa :
• kerapatan klep
 Ada kebocoran klep  → Periksa permukaan
klep, dudukan klep , dan lebar dudukan klep
lihat bagian “MEMERIKSA DUDUKAN KLEP”.

a. Masukka cairan pembersih  a  kedalam lu-
bang pemasukan dan pembuangan
b. Periksa kerapatan klep
CATATAN
_

Tidak boleh ada kebocoran pada dudukan klep


1.



2. Buka :
• pasak pengunci klep  1
CATATAN
_

Lepas pengunci klep, dengan menekan per 


klep,menggunakan  valve spring compressor
2.

Valve spring compressor


90890-01253
Valve spring compressor attach-
ment
90890-01243

4 - 24

KLEP DAN PER KLEP ENG


3. Buka :
• dudukan per bagian atas  1 
• per klep 2 
• seal penuntun klep  3 
• dudukan per bagian bawah  4 
• klep 5
CATATAN
_

Perhatikan posisi awal sebelum membongkar,


agar pemasangan kembali seperti posisi semula

EAS00239
MEMERIKSA KLEP DAN GUIDE KLEP
(PENUNTUN KLEP)
ikutif prosedur dibawah ini untuk memeriksa
pm e
klep dan guide klep.
1. Ukur :
• kelonggaran guide klep dan klep

Kelonggaran Klep dan Guide Klep =


Diameter dalam guide klep a – 
Diameter luar batang klep b

Diluar spesifikasi   →  Ganti  guide klep

Kelonggaran Guide klep dan


batang klep
Pemasukan
0.015 ~ 0.042 mm
(0.0006 ~ 0.0017 in)
<Limit>: 0.080 mm (0.0031 in)
Pembuangan
0.030 ~ 0.057 mm
(0.0012 ~ 0.0022 in)
<Limit>: 0.110 mm (0.0043 in)

4 - 25

KLEP DAN PER KLEP ENG


2. Ganti :
• guide klep
CATATAN
_

Untuk mempermudah melepas dan memasang


guide klep,dan menjaga agar terpasang dengan
kuat, panaskan cylinder hingga  100 °C (212 °F)


a. Lepas guide valve dengan alat valve guide
remover 1.
b. pasang valve guide baru dengan valve guide
installer 2  dan alat valve guide remover
1.
c. setelah memasang guide klep, reamer lubang
guide klep, dengan valve guide reamer 3
untuk menjaga kelonggaran, batang klep
dan guide klep.
CATATAN
_

Setelah mengganti guide klep, skir kembali


dudukan klep.

Valve guide remover (ø5)


90890-04097
Valve guide installer (ø5)
90890-04098
Valve guide reamer (ø5)
90890-04099



3. Bersihkan :
• endapan carbon
(pada permukaan klep dan dudukan klep)
4. Periksa:
• permukaan klep
 Aus/berlubang → gerinda permukaan klep
• ujung batang klep
Ujung batang mengembang, diameter 
lebih besar dari pada batang   →  Ganti
klep.

5. Ukur :
• ketebalan kepala batang klep  a 
Diluar spesifikasi → Ganti klep

Ketebalan kepala klep


Masuk
0.7 mm (0.0276 in)
Buang
1.0 mm (0.0394 in)

4 - 26

KLEP DAN PER KLEP ENG


6. uKUR :
• kelurusan batang klep
Diluar spesifikasi  → Ganti klep
CATATAN
_

• Setiap mengganti batang klep, ganti


dudukan klep dan guide klep
• setelah mengganti klep, ganti juga valve
stem seal.

Kebengkokan batang klep


0.01 mm (0.0004 in)

EAS00240
MEMERIKSA DUDUKAN KLEP
Ikuti prosedur dibawah ini, untuk mengganti
klep dan dudukan klep
1. Bersihkan :
• endapan karbon
(pada bagian permukaan dan dudukan klep )
2. Periksa :
• dudukan klep
 Aus/berlubang → Ganti cylinder head.
3. Ukur :
• lebar dudukan klep  a 
Diluar spesifikasi  →  Ganti Cylinder Head

Lebar dudukan klep


Masuk
0.9 ~ 1.1 mm
(0.0354 ~ 0.0433 in)
Buang
0.9 ~ 1.1 mm
(0.0354 ~ 0.0433 in)


a. Lumasi   Mechanic’s blueing dye (Dykem) b
pada permukaan klep
b. Pasang klep, pada dudukan klep
c. Tekan batang klep pada guide klep dan pada
dudukan klep, hingga membentuk pola yang
terlihat jelas.
d. Ukur lebar dudukan klep

4 - 27

KLEP DAN PER KLEP ENG


CATATAN
_

Jika dudukan klep dan permukaan klep, sudah


terlihat rata saling bersentuhan, bersihkan
lapisan blueing dykem.



4. Skir :
• permukaan klep
• dudukan klep
CATATAN
_

Setelah mengganti Cylinder Head, atau meng-


ganti Klep dan guide klep, dudukan klep dan
permukaan klep harus disekir ulang.


a. Lumasi  compound a pada permukaan sing-
gung klep.
PERHATIAN
_

Jangan sampai compound masuk diantara


kelonggaran batang klep/valve steem dan
guide klep.

b. Lumasi   molybdenum disulfide oil pada ba-


gian valve stem.
c. Pasang Klep pada cylinder head.
d. Putar secara berulang-ulang, hingga permu-
kaan klep dan dudukan klep rata saling
bersinggungan dan besihkan compound.
CATATAN
_

Untuk mendapatkan hasil yang baik, angkat a-


lat skir sedikit dan hentakkan kedepan dan ke-
belakang dengan melakukan berulang-ulang.

e. Lumasi compound kembali pada permukaan


klep dan ulangi langkah diatas.
f. Setelah melakukan prosedur penyekiran,
bersihkan compound dari permukaan klep
dan dudukan klep
g. Lumasi  Mechanic’s blueing dye (Dykem) b
pada permukaan klep.

4 - 28

Dipercayai oleh lebih dari 1 juta anggota

Coba Scribd GRATIS selama 30 hari untuk


mengakses lebih dari 125 juta judul tanpa iklan
atau gangguan!

Mulai Coba Gratis


Batalkan Kapan Saja.

KLEP DAN PER KLEP ENG


h. Pasag klep pada Cylinder Head
i. Tekan klep pada guide klep, dan dudukan
klep, hingga terlihat pola yang jelas pada
permukaan klep dan dudukan klep.
 j. Ukur lebar dudukan klep   c  kembali, jika
lebar dudukan klep diluar spesifikasi, ula-
ngi langkah diatas.


EAS00241
MEMERIKSA PER KLEP
Ikuti prosedur dibawah ini, untuk memeriksa
per klep.
1. Ukur :
• panjang bebas per klep  a 
Diluar spesifikasi   →  Ganti per klep

Panjang bebas per klep


Per klep pemasukan
35.44 mm (1.40 in)
<Limit>: 34.00 mm (1.34 in)
Per klep pembuangan
35.44 mm (1.40 in)
<Limit>: 34.00 mm (1.34 in)

2. Ukur :
• Tekanan per klep a 
Diluar spesifikasi   →  Ganrti per klep

b panjang per terpasang

Kekuatan tekan per klep


(terpasang)
per masuk dan per buang
146 ~ 168 N
(14.9 ~ 17.1 kgf, 32.8 ~ 37.7 lb)
pada 24.1 mm (0.95 in)

4 - 29

KLEP DAN PER KLEP ENG


3.  Ukur :
• kebengkokan per klep  a 
Diluar spesifikasi   →  Ganti per klep

Kebengkokan per klep


per masuk dan per buang
2.5° /1.5 mm (2.5° /0.06 in)

EAS00245
MEMASANG KLEP
Ikuti prosedur dibawah ini, untuk pemasangan
klep dan komponen penunjang
1. Ratakan :
• ujung batang klep
(dengan  oil stone)

2. Lumasi :
• batang klep 1 
• valve stem seal 2 
(dengan pelumas yang disarankan )

Pelumas yang disarankan


Molybdenum disulfide oil

3. Pasang :
• klep/valve 1 
• dudukan per bagian bawah 2 
• valve stem seal 3 Baru
• per klep 4 
• dudukan per bagian atas  5 
(pada cylinder head)
CATATAN
_

Pasang per klep dengan jarak yang lebar   a


pada posisi atas.

b jarak yang pendek

4 - 30

KLEP DAN PER KLEP ENG


4. Pasang :
• pasak pengunci/ valve cotters 1
CATATAN
_

Pasang pasak pengunci, dengan cara mene-


kan per dengan alat valve spring compressor
2.

Valve spring compressor


90890-01253
Valve spring compressor attach-
ment
90890-01243

5. Untuk memastikan bahwa pasak pengunci -


telah terpasang dengan sempurna, pukul de-
ngan perlahan dengan plastic hammer.
PERHATIAN
_

Pukul valve tip dengan lembut, agar tidak


merusak klep.

4 - 31

CYLINDER DAN PISTON ENG


EASF0027

CYLINDER DAN PISTON

1 Cylinder 8 Pin Piston


2 Gasket Cylinder 9 Circlip Pin Piston
3 Pin dowel
4 Top ring
5 Ring kedua
6 Ring Oli
7 Piston

4 - 32

CYLINDER DAN PISTON ENG


EASF0028
MELEPAS CYLINDER DAN PISTON
CATATAN
_

Untuk mempermudah melepas Cylinder dan


1 Piston, lepas cylinder head.

1. Buka :
• cylinder 1 

2. Buka :
1 • pin dowel 1 
• gasket 2

3. Lepas :
• clip pin piston 1 
• pin piston 2 
• piston 3
PERHATIAN
_

Jangan menggunakan Hammer/ Pukul besi


2 3 untuk mengeluarkan Pin Piston.
1
CATATAN
_

• Untuk menghindari agar clip pin piston tidak


terjatuh kedalam crankcase, sebelum mele-
pas clip pin piston, tutup lubang crankcase
dengan kain lap.
• Sebelum melepas Pin Piston, haluskan per-
mukaan alur clip pin piston yang terdapat
pada Piston, agar pin piston mudah keluar. ji-
ka pin piston masih sulit keluar, lepas dengan
menggunakan  piston pin puller set.

4. Lepas :
• top ring
• Ring kedua
• Ring oli
CATATAN
_

Pada sat melepas Ring Piston, renggangkan


ujung ring piston dengan jari, dan sisi yang lain
angkat ke kepala piston bagian atas.

4 - 33

CYLINDER DAN PISTON ENG


EAS00255
MEMERIKSA CYLINDER DAN PISTON
1. Periksa :
• dinding piston
• dinding cylinder
Baret kearah atas  →  Over size/Rebore
atau ganti cylinder, dan ganti piston dan pis-
ton rings satu set.
2. Ukur :
• kelonggaran Piston dan Cylinder 

a. Ukur diameter cylinder “C” dengan  cylinder
bore gauge.
CATATAN
_

Ukur diameter cylinder   “C”  secara silang dari


sisi ke sisi, depan ke belakang pada posisi
tiga titik pada cylinder. dan selanjutnya ambil
nilai rata-rata pengukuran.

50.000 ~ 50.010 mm
Diameter cylinder  “C”
(1.9685 ~ 1.9689 in)
Batas ketirusan “T”  0.05 mm (0.0020 in)
Keovalan “R” 0.05 mm (0.0020 in)

“C” = maksimum D 1 ~ D2 


“T” = maximum D1 atau D2 – maximum
D5 atau D6 
“R” = maximum D 1, D3 atau D5 – mini-
mum D 2, D4 atau D6
b.  jika diluar spesifkasi , "over size" atau ganti
cylinder, dan ganti piston dan ring  piston
satu set.
c. Ukur diameter Piston “P”  dengan alat mi-
crometer.
a 5 mm (0.20 in) dari bagian bawah Piston.

Diameter Piston “P” 
49.970 ~ 49.985 mm
Standard
(1.9673 ~ 1.9679 in)

d.  jika diluar spesifikasi, ganti Piston dan Ring


piston satu  set.
e. Perhitungan kelonggaran Piston dan Cy-
linder dengan rumus :

Kelonggaran Piston ke Cylinder =


Diameter Cylinder  “C” – 
Diameter Piston “P”

4 - 34

CYLINDER DAN PISTON ENG


Kelonggaran Piston-ke -cylinder
0.020 ~ 0.035 mm
(0.0008 ~ 0.0014 in)
<Limit>: 0.15 mm (0.0059 in)

f.  jika diluar spesifikasi , "Over Size" diameter 


cylinder, dan ganti  piston dan ring piston
satu set.


EAS00263
MEMERIKSA RING PISTON
1. Ukur :
• kelonggaran sisi samping ring piston
Diluar spesifikasi   →  Ganti piston dan ring
piston satu set.
CATATAN
_

Sebelum mengukur kelonggaran samping ring


piston, bersihkan terlebih dahulu endapan kar-
bon yang terdapat pada alur ring piston.

kelonggaran samping ring piston


Top ring
0.03 ~ 0.07 mm
(0.0012 ~ 0.0028 in)
<Limit>: 0.12 mm (0.0047 in)
Ring kedua
0.02 ~ 0.06 mm
(0.0008 ~ 0.0024 in)
<Limit>: 0.12 mm (0.0047 in)

2. Pasang :
• ring piston
(di dalam cylinder)
a CATATAN
_

Masukkan ring piston kedalam Cylinder dengan


menggunakan kepala Piston hingga rata.

a 5.0 mm (0.20 in)


3. Ukur :
• kelonggaran ujung ring piston (terpasang)
Diluar spesifikasi   →  Ganti ring Piston

CATATAN
_

Kelonggaran ujung ring oli tidak dapat diukur,


periksa kelonggaran rel ring oli bagian atas dan
bawah. jika diluar spesifikasi ganti satu set

4 - 35

CYLINDER DAN PISTON ENG


Kelonggaran ujung ring piston :
Top ring
0.10 ~ 0.25 mm (0.004 ~ 0.010 in)
<Limit>: 0.5 mm (0.020 in)
Ring kedua
0.10 ~ 0.25 mm (0.004 ~ 0.010 in)
<Limit>: 0.6 mm (0.024 in)
Rel ring oli
0.20 ~ 0.70 mm (0.008 ~ 0.028 in)

EAS00265
MEMERIKSA PIN PISTON
1. Periksa :
• pin piston
berwarna biru terbakar/aus   →  Ganti Pin
piston dan periksa sistim pelumasan.

2. Ukur :
• diameter luar pin piston  a 
Diluar spesifikasi →  Ganti Pin Piston

Diameter luar Pin Piston :


14.995 ~ 15.000 mm
(0.5904 ~ 0.5906 in)
<Limit>: 14.975 mm (0.5896 in)

3. Ukur :
• diameter dalam lubang pin  (pada piston) b
Diluar spesifikasi  → Ganti piston.

Diameter dalam lubang Pin 


(pada bagian piston)
15.002 ~ 15.013 mm
(0.5906 ~ 0.5911 in)
<Limit>: 15.043 mm (0.5922 in)

4. Perhitungan :
• kelonggaran lubang Pin - diameter Pin piston
Diluar spesifikasi   →  Ganti Piston dan
Pin Piston satu set.

kelonggaran lubang Pin - diameter Pin=


Diameter lubag pin pada piston b – 
Diameter luar pin Piston a

Kelonggaran lubang pin dan


pin piston :
0.002 ~ 0.018 mm
(0.0001 ~ 0.0007 in)
<Limit>: 0.068 mm (0.0027 in)

4 - 36

CYLINDER DAN PISTON ENG


EAS00267
MEMASANG PISTON DAN CYLINDER
1. Pasang :
• top ring 1 
• Ring kedua 2 
• expander ring oli  3
• rel ring oli bawah  4
• rel ring oli atas  5
CATATAN
_

Pastikan pada saat memasang ring, tanda


atau nomor menghadap ke atas.

2. Pasang:
• piston 1 
• pin piston 2 
• clip pin piston 3  Baru
CATATAN
_

a • Lumasi oli mesin pada pin piston  


2 1 • Pastikan tanda panah  a yang terdapat pada
kepala piston menghadap ke lubang buang
3 New pada cylinder.
• Sebelum memasang clip pin piston, tutup
lubang crankcase yang terbuka dengan kain
untuk menghindari masuknya clip pin piston.

4 - 37

CYLINDER DAN PISTON ENG


3. Pasang :
2 • gasket 1 Baru
• pin dowel 2
4. Lumasi:
New 1 • piston
• ring piston
• cylinder
(denga pelumas yang disarankan )

Pelumas yang disarankan


Oli Mesin

5. Posisi :
e   ˚
120 a • ujung sambungan ring piston
a Top ring
b Rel ring oli atas
120˚   120˚ c ujung ring expander 
d Rel ring oli bawah
e Ring kedua
f f f 20 mm (0.79 in)
d   b È arah lubang buang
c
È

6. Pasang:
• cylinder 1
CATATAN
_

• Tekan ring piston dengan satu tangan, dan


1 pasang cylinder dengan tangan yang lain.
• Masukkan rantai timing dan guide rantai,
(sisi buang ) pada rongga rantai timing.

4 - 38

Tingkatkan Pengalaman Anda 


Nilai akan membantu kami untuk
menyarankan dokumen terkait yang
lebih baik kepada semua pembaca kami!

 Bermanfaat

 Tidak
bermanfaat

KICKSTARTER ENG
EASF0033

KICKSTARTER

1 Penutup filter udara rumah V-belt 7 Tutup pelindung 2 rumah V-belt D Washer
2 Seal debu rumah filter udara 8 Tutup pelindung 1 rumah V-belt E Pinion gear kickstarter
3 Saringan udara rumah V-belt 9 Pin dowel F Clip pinion gear kickstarter 
4 Guide elemen saringan udara 0 Penutup rumah V-belt G Spacer
rumah V-belt. A Engkol starter  H Per Kickstarter
5 ccorong rumah saringan udara B Seal Oli I As Kickstarter
6 penyambung rumah V-belt C Circlip J Plat As Kickstarter

4 - 39

KICKSTARTER ENG
MELEPAS KICKSTARTER
1. Buka:
• board pijakan kaki
lihat bagian   “MELEPAS COWLING DEPAN
DAN LEG SHIELD” BAB 3.
• Element saringan udara V-belt
lihat bagian “MEMBERSIHKAN RUMAH
V- BELT DAN SARINGAN UDARA ”  BAB 3.

2. Kendorkan :
• baut joint rumah V-belt 1
3. Buka :
• Corong rumah V -belt 2

1
2

2 4. Lepaskan :
1 • selang pernafasan crankcase 1
4 5. Lepas :
• Guide saringan udara rumah V-belt 2
• Tutup pelindung 1 rumah V-belt 3
• Tutup pelindung 2 rumah V-belt 4

6. Buka : 
• baut kickstarter 1
• kickstarter 2
• holder selang overflow 3
• Penutup rumah V-belt 4
• Pin dowel
3   4
2
1

MELEPAS AS KICKSTARTER

1. Lepas :
• plat as kickstarter 1 

4 - 40

KICKSTARTER ENG
2. Buka:
1 • gear pinion kickstarter 1 
2 • clip gear pinion kickstarter 2 
CATATAN
Putar   kickstarter bersamaan dengan as kick
starter searah dengan tanda panah  a  dan le-
a
paskan kickstarter pinion gear dan kickstater
pinion gear clip bersamaan.

3. Lepaskan :
1 • seal oli 1 
• circlip 2 
2
• washer 3
3

4. Buka :
2 •  As kickstarter 1 
• per kickstarter 2 
• spacer

EAS00339
MEMERIKSA KICKSTARTER
1. Periksa:
•  As kickstarter
• pinion gear kickstarter
Rusak/Aus → Ganti
2. Periksa : 
• per kickstarter
Rusak/lemah → Ganti
3. ukur :
• kekuatan geser kickstarter pinion gear clip
(dengan  spring gauge)
Diluar spesifikasi   →  ganti  kickstarter -
pinion gear clip.

Kekuatan geser Kickstarter pinion


gear clip :
1.0 ~ 3.5 N
(0.10 ~ 0.36 kgf, 0.22 ~ 0.79 lb)

4 - 41

Dipercayai oleh lebih dari 1 juta anggota

Coba Scribd GRATIS selama 30 hari untuk


mengakses lebih dari 125 juta judul tanpa iklan
atau gangguan!

Mulai Coba Gratis


Batalkan Kapan Saja.

Tingkatkan Pengalaman Anda 


Nilai akan membantu kami untuk
menyarankan dokumen terkait yang
lebih baik kepada semua pembaca kami!

 Bermanfaat

 Tidak
bermanfaat
Dipercayai oleh lebih dari 1 juta anggota

Coba Scribd GRATIS selama 30 hari untuk


mengakses lebih dari 125 juta judul tanpa iklan
atau gangguan!

Mulai Coba Gratis


Batalkan Kapan Saja.

Tingkatkan Pengalaman Anda 


Nilai akan membantu kami untuk
menyarankan dokumen terkait yang
lebih baik kepada semua pembaca kami!

 Bermanfaat

 Tidak
bermanfaat

Dipercayai oleh lebih dari 1 juta anggota

Coba Scribd GRATIS selama 30 hari untuk


mengakses lebih dari 125 juta judul tanpa iklan
atau gangguan!

Mulai Coba Gratis


Batalkan Kapan Saja.
Tingkatkan Pengalaman Anda 
Nilai akan membantu kami untuk
menyarankan dokumen terkait yang
lebih baik kepada semua pembaca kami!

 Bermanfaat

 Tidak
bermanfaat

Dipercayai oleh lebih dari 1 juta anggota

Coba Scribd GRATIS selama 30 hari untuk


mengakses lebih dari 125 juta judul tanpa iklan
atau gangguan!

Mulai Coba Gratis


Batalkan Kapan Saja.
Tingkatkan Pengalaman Anda 
Nilai akan membantu kami untuk
menyarankan dokumen terkait yang
lebih baik kepada semua pembaca kami!

 Bermanfaat

 Tidak
bermanfaat

Dipercayai oleh lebih dari 1 juta anggota

Coba Scribd GRATIS selama 30 hari untuk


mengakses lebih dari 125 juta judul tanpa iklan
atau gangguan!

Mulai Coba Gratis


Batalkan Kapan Saja.
Tingkatkan Pengalaman Anda 
Nilai akan membantu kami untuk
menyarankan dokumen terkait yang
lebih baik kepada semua pembaca kami!

 Bermanfaat

 Tidak
bermanfaat

Dipercayai oleh lebih dari 1 juta anggota

Coba Scribd GRATIS selama 30 hari untuk


mengakses lebih dari 125 juta judul tanpa iklan
atau gangguan!

Mulai Coba Gratis


Batalkan Kapan Saja.

Tingkatkan Pengalaman Anda 


Nilai akan membantu kami untuk
menyarankan dokumen terkait yang
lebih baik kepada semua pembaca kami!

 Bermanfaat

 Tidak
bermanfaat
Dipercayai oleh lebih dari 1 juta anggota

Coba Scribd GRATIS selama 30 hari untuk


mengakses lebih dari 125 juta judul tanpa iklan
atau gangguan!

Mulai Coba Gratis


Batalkan Kapan Saja.

Tingkatkan Pengalaman Anda 


Nilai akan membantu kami untuk
menyarankan dokumen terkait yang
lebih baik kepada semua pembaca kami!

 Bermanfaat

 Tidak
bermanfaat
Dipercayai oleh lebih dari 1 juta anggota

Coba Scribd GRATIS selama 30 hari untuk


mengakses lebih dari 125 juta judul tanpa iklan
atau gangguan!

Mulai Coba Gratis


Batalkan Kapan Saja.

Tingkatkan Pengalaman Anda 


Nilai akan membantu kami untuk
menyarankan dokumen terkait yang
lebih baik kepada semua pembaca kami!

 Bermanfaat

 Tidak
bermanfaat

Bagikan dokumen Ini


    

Anda mungkin juga menyukai

Manual Suprafit
d4rksp1r1t

Buku Pedoman Reparasi


Honda Karisma 125
abdee68

Bongkar Pasang Mesin


Honda Vario AT110
abdee68

Majalah Podcast

Lembar Musik

Service Manual - V-Ixion IDN


Sumpena Kasep

_pengapian
indil_13

Honda MegaPro Service


Manual
HadiBro

Service Manual Yamaha


Scorpio 225
a37974142

Vario 125
Nur Abbas Basuki

Bpr_vario
fafian

790_Teknisi Otodidak
Sepeda Motor
abankma

System Kerja CVT YAMAHA


Mohamad Fauzan

Buku Pedoman Reparasi GL-


Max.pdf
Ir Jaya AMd

Tampilkan lebih banyak

Tentang Dukungan

Tentang Scribd Bantuan / Pertanyaan


Umum
Media
Aksesibilitas
Blog kami
Bantuan pembelian
Bergabunglah dengan tim
kami! AdChoices

Hubungi Kami Penerbit

Undang teman
Sosial
Hadiah

Scribd untuk perusahaan Instagram


Twitter
Hukum
Facebook

Syarat Pinterest

Privasi

Hak Cipta

Preferensi Cookie

Dapatkan aplikasi gratis kami

Buku • Buku audio • Majalah • Podcast •


Lembar Musik • Dokumen • Snapshots

Bahasa: Bahasa Indonesia

Hak cipta © 2022 Scribd Inc.

Apa itu Scribd? 

Jutaan judul di ujung jari Anda


BerandaHanya Rp70,000/bulan.
Buku Batalkan kapan saja.
Buku audio Dokumen

Anda mungkin juga menyukai