FUNGSI LINIER DAN FUNGSI KUADRAT

A. Fungsi Linier
Fungsi Linier adalah fungsi yang memiliki grafik berupa garis lurus jika di plot pada

koordinat kartesius. Bentuk umum fungsi linier adalah:

𝑓(𝑥) = 𝑚𝑥 + 𝑐 Pers.1

dengan 𝑚 ≠ 0 , disebut gradient/kemiringan dan 𝑐 adalah nilai perpotongan pada sumbu

𝑓(𝑥) atau 𝑌.

Contoh 1.

Plotlah grafik persamaan: 𝑓(𝑥) = 2𝑥 + 1 pada 𝑥 = −5 hingga 𝑥 = 5.

Penyelesaian:

Langkah 1. Buat dalam tabel.

𝑥 𝑓(𝑥)
-5 -9
-4 -7
-3 -5
-2 -3
-1 -1
0 1
1 3
2 5
3 7
4 9
5 11
 Langkah 2. Plot grafik
Sb. f(x)
12
11
10
9
8
7
6
5
4
3
2
1
0
-6 -5 -4 -3 -2 -1 -1 0 1 2 3 4 5 6 Sb.x
-2
-3
-4
-5
-6
-7
-8
-9
-10
-11
-12

Fungsi linier banyak ditemukan pada bidang ilmu Fisika, diantaranya adalah topik Gerak.
 Gerak Lurus Beraturan (GLB)
Persamaan untuk menentukan pososi benda pada waktu t dinyatakan dengan:

𝑥(𝑡) = 𝑣𝑡 + 𝑥0 Pers.2

dalam hal ini, 𝑥 merupakan fungsi t, sehingga dapat ditulis 𝑥(𝑡) dan 𝑣 adalah
kecepatan konstan.
Contoh 2:
Suatu bus berada pada posisi 20 m dari titik acuan pada saat t = 0. Jika kemudian
bus bergerak lurus dengan kecepatan 72 km/jam, tentukanlah:
a. persamaan posisi bus
b. plot posisi bus terhadap waktu pada t = 0 sekon hingga t = 5 sekon
 c. jarak yang ditempuh bus setelah bergerak 3,5 sekon

 Gerak Lurus Berubah Beraturan (GLBB)

Salah satu persamaan pada GLBB untuk menentukan besar kecepatan suatu benda
pada saat t dinyatakan dengan:

𝑣(𝑡) = 𝑎𝑡 + 𝑣0 Pers.3

dengan 𝑎 adalah percepatan, dan 𝑣0 adalah kecepatan benda pada saat 𝑡 = 0. Pada
Pers. 3, 𝑡 merupakan variabel bebas, sedangkan 𝑣(𝑡)variabel terikat.
Contoh 3:
Sebuah mobil, yang mula-mula diam, bergerak lurus dengan percepatan 36
km/jam2. Tuliskanlah:
a. persamaan kecepatan mobil
b. plot kecepatan mobil terhadap waktu pada t = 0 sekon hingga t = 5 sekon
c. kecepatan mobil setelah bergerak 3,5 sekon.

Contoh 4:
Sebuah sepeda motor bergerak lurus dengan kecepatan 180 km/jam. Jika sepeda
motor direm sehingga menimbulkan perlambatan 5 m/s2. Tuliskanlah:
a. persamaan kecepatan sepeda motor
b. plot kecepatan sepeda motor terhadap waktu pada t = 0 hingga berhenti.
c. kapan sepeda motor berhenti.
 Hukum Hooke
Persamaan Hukum Hooke dinyatakan dengan:

𝐹 = −𝑘 ∆𝑥 Pers.4

dengan 𝐹adalah gaya pemulih, 𝑘 adalah konstanta pegas dan ∆𝑥 adalah

pertambahan panjang pegas.
 Gerak Harmonis Sederhana: Ayunan bandul

𝑙
𝑇 = 2𝜋√ Pers.5
𝑔
B. Fungsi Kuadrat
Bentuk umum fungsi kuadrat adalah

𝑓(𝑥) = 𝑎𝑥 2 + 𝑏𝑥 + 𝑐 Pers.6

dengan 𝑎, 𝑏, 𝑐 adalah bilangan ril dan 𝑎 ≠ 0. Grafik fungsi kuadrat berbentuk parabola.
1. Nilai 𝑥 yang memberikan 𝑓 (𝑥 ) = 0
Nilai 𝑥 yang memberikan 𝑓 (𝑥 ) = 0 adalah

−𝑏 ± √𝑏2 − 4𝑎𝑐
𝑥1,2 = Pers.7
2𝑎
didefenisikan:

𝐷 = 𝑏2 − 4𝑎𝑐 Pers.8

 Jika 𝐷 > 0, terdapat dua nilai 𝑥 yang memberikan 𝑓 (𝑥 ) = 0, yaitu 𝑥1 dan 𝑥2 ,

dengan 𝑥1 ≠ 𝑥2 . Pada keadaan ini, berlaku juga:

𝑓(𝑥) = 𝑎(𝑥 − 𝑥1 )(𝑥 − 𝑥2 ) Pers.9

𝑏
 Jika 𝐷 = 0, terdapat sebuah nilai 𝑥 yang memberikan 𝑓 (𝑥 ) = 0, yaitu 𝑥 = − 2𝑎

𝑓(𝑥) = 𝑎(𝑥 − 𝑥1 )2 Pers.10

 Jika 𝐷 < 0, fungsi 𝑓 (𝑥 ) tidak berpotongan ataupun bersinggungan dengan

sumbu 𝑥

https://idschool.net/sma/matematika-sma/cara-menggambar-grafik-fungsi-kuadrat/
Unsur-unsur Grafik Fungsi kuadrat:

Contoh 1:
Tentukan fungsi kuadrat yang melalui titik (-2,0), (5,0) dan (0,10).
Penyelesaian:
𝑓(𝑥 ) = 𝑎(𝑥 − 𝑥1 )(𝑥 − 𝑥2 )
𝑓 (𝑥 ) = 𝑎(𝑥 + 2)(𝑥 − 5)
Pada 𝑥 = 0, 𝑓 (𝑥 ) = 10, sehingga: 10 = 𝑎(2)(−5), 𝑎 = −1
maka persamaan menjadi:

𝑓 (𝑥 ) = −1(𝑥 + 2)(𝑥 − 5)
𝑓 (𝑥 ) = −𝑥 2 + 3𝑥 + 10

2. Nilai Ekstrim/ Titik Balik

Nilai ekstrim yang dapat ditentukan adalah nilai 𝑌𝑚𝑎𝑘𝑠𝑖𝑚𝑢𝑚 dan 𝑌𝑚𝑖𝑛𝑖𝑚𝑢𝑚 . Koordinat
−𝑏 𝑏2 −4𝑎𝑐
titik balik dapat ditentukan sebagai: ( 2𝑎 , − ). Jika 𝑎 > 0, diperoleh titik balik
4𝑎

minimum (𝑌𝑚𝑖𝑛𝑖𝑚𝑢𝑚 ) dan jika 𝑎 < 0, diperoleh titik balik maksimum (𝑌𝑚𝑎𝑘𝑠𝑖𝑚𝑢𝑚 ).

Contoh 2: menggambar grafik

Gambarlah grafik fungsi kuadrat dari 𝑓 (𝑥 ) = 𝑥 2 − 2𝑥 + 1