PENGANGKUTAN SAMPAH NON MEDIS

No. Dokumen No. Revisi Halaman

RSUD Gambiran 023/SPO/IPL/2016 0 1/2

Kota Kediri
Tanggal Terbit Ditetapkan
STANDAR
PROSEDUR
4 Maret 2016
OPERASIONAL
dr. FAUZAN ADIMA, M.Kes
NIP. 19720226 200312 1 003
Pengertian Pengangkutan sampah non medis adalah : suatu proses pengangkutan
sampah non medis (sampah organik dan sampah anorganik) yang dimulai
dari timbulan sampah (tempat sampah) yang ada di ruangan maupun di
halaman sampai pada Tempat Penyimpanan Sementara (TPS) non medis

Tujuan Sebagai pedoman dalam melaksanakan kegiatan pengangkutan sampah non

medis

Kebijakan 1. KEPMENKES RI No. 1204/Menkes/SK/X/2004 Tentang Persyaratan

Kesehatan Lingkungan Rumah Sakit

2. Panduan perhitungan jumlah timbulan sampah non medis

Prosedur Alat dan bahan :

1. Sarung tangan
2. Sepatu both
3. Masker
4. Baju kerja/ Ketelpak
5. Gerobak / trolly sampah non medis
6. Sampah non medis

Cara Kerja :
1. Petugas kebersihan / cleaning service memakai APD seperti : sarung
tangan, sepatu both, masker, baju kerja
2. Petugas kebersihan / cleaning service menyiapkan gerobak / trolly
sampah non medis
3. Petugas kebersihan / cleaning service membawa gerobak / trolly
sampah non medis ke tempat timbulan sampah (tempat sampah baik
yang ada di luar ruangan maupun di dalam ruangan) melalui jalur
evakuasi sampah
4. Petugas kebersihan / cleaning service mengambil sampah non medis
yang sudah terbungkus kantong plastik berwarna hitam yang ada
 PENGANGKUTAN SAMPAH NON MEDIS

No. Dokumen No. Revisi Halaman

023/SPO/IPL/2016 0 2/2
RSUD Gambiran
Kota Kediri
pada tiap unit tempat sampah, baik yang ada di dalam ruangan
ataupun yang ada di luar ruangan (baik sampah organik maupun
sampah anorganik)
5. Petugas kebersihan/cleaning service memasukkan sampah yang
terbungkus kantong plastik warna hitam ke dalam gerobak/ trolly
sampah non medis
6. Pengisian gerobak/trolly sampah non medis tidak boleh terlalu penuh
(± ¾ volume grobak/trolly sampah non medis)
7. Petugas kebersihan / cleaning service membawa gerobak/trolly
sampah non medis yang sudah terisi sampah non medis menuju ke
TPS (Tempat Penampungan Sementara) sampah non medis
8. Pengankutan sampah non medis (baik sampah organik maupun
sampah anorganik) tidak boleh tercacar
9. Pada TPS non medis sampah anorganik yang ada di dalam grobak
sampah non medis dipindahkan (dibuang) ke dalam kontainer
sampah non medis yang sudah disiapkan oleh DTRKP sedangkan
untuk sampah organik di lakukan proses komposting
10. Petugas DTRKP mengangkut kontainer sampah anorganik untuk
dibuang ke TPA (Tempat Pembuangan Akhir)

Unit terkait 1. Petugas Kebersihan (Cleaning Service)

2. Istalasi Penyehatan Lingkungan (IPL)
3. Instalasi Perbaikan Sarana (IPS)
4. DTRKP