Anda di halaman 1dari 115

The original consolidated financial statements included herein are in

Indonesian language.

PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk


DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES
LAPORAN ARUS KAS KONSOLIDASIAN CONSOLIDATED STATEMENTS OF CASH FLOWS
Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal Years Ended December 31, 2011 and 2010
31 Desember 2011 dan 2010 (Expressed in thousands of rupiah)
(Disajikan dalam ribuan rupiah)

Catatan/
2011 Notes 2010

ARUS KAS DARI AKTIVITAS CASH FLOWS FROM


OPERASI OPERATING ACTIVITIES
Penerimaan kas dari pelanggan 4.086.699.811 3.235.810.968 Cash receipts from customers
Penerimaan dari pendapatan bunga 849.712 693.051 Receipt of interest income
Pengeluaran kas kepada: Cash paid to:
Pemasok dan untuk beban Suppliers and for other
operasi lainnya (3.822.331.569) (3.087.389.064) operating expenses
Karyawan (183.642.477) (146.502.471) Employees
Pembayaran untuk: Payments for:
Beban bunga (43.587.943) (37.437.104) Interest expense
Pajak (26.493.291) (23.105.592) Taxes
Kas bersih yang diperoleh dari
(digunakan untuk) aktivitas Net cash provided by (used in)
operasi 11.494.243 (57.930.212) operating activities

ARUS KAS DARI AKTIVITAS CASH FLOWS FROM


INVESTASI INVESTING ACTIVITIES
Proceeds from sale of
Hasil penjualan aset tetap 6.414.597 10 3.711.780 property and equipment
Penurunan (peningkatan) piutang Decrease (increase) in due
kepada pihak-pihak berelasi 165.424 7c (164.424) from related parties
Penerimaan dividen 25.840 5,9 561.799 Receipt of dividend
Acquisitions of
Perolehan aset tetap (103.179.757) 10 (99.679.825) property and equipment
Pembayaran sewa jangka panjang (6.179.276) (4.503.201) Payment for long-term rent
Kenaikan aset Increase in other
tidak lancar lainnya (3.660.766) (4.057.132) non-current assets
Peningkatan investasi Increase in short-term
jangka pendek (3.469.612) (4.156.026) investment
Pengembalian modal dari Return of capital on investment
penyertaan saham - 9 113.104 in shares of stock
Kas bersih yang digunakan untuk Net cash used in investing
aktivitas investasi (109.883.550) (108.173.925) activities
ARUS KAS DARI AKTIVITAS CASH FLOWS FROM
PENDANAAN FINANCING ACTIVITIES
Perolehan dari: Receipts from:
Hutang bank jangka pendek 915.104.474 830.319.621 Short-term bank loans
Hutang bank jangka panjang Long-term bank loans
dan pinjaman lainnnya 52.706.651 82.319.698 and other borrowings
Setoran modal kepentingan Capital contribution
nonpengendali pada of non-controlling
Entitas Anak 3.675.000 4.107.659 interests in Subsidiaries
Peningkatan (penurunan) hutang Increase (decrease) in
kepada pihak berelasi 800.000 7c (96.500) due to related parties
Pembayaran untuk: Payments for:
Hutang bank jangka pendek (833.487.774) (664.569.205) Short-term bank loans
Hutang bank jangka panjang Long-term bank loans
dan pinjaman lainnya (29.540.986) (89.555.776) and other borrowings
Hutang sewa pembiayaan (876.871) (626.486) Obligation under finance lease
Pembayaran dividen tunai kepada Payment of cash dividend
pemegang saham (5.790.076) 28 - to stockholders
Pembayaran dividen tunai kepada Payment of cash dividend
kepentingan nonpengendali oleh to non-controlling interests by
Entitas Anak (1.710.000) (860.000) Subsidiaries
Kas bersih yang diperoleh Net cash provided
dari aktivitas pendanaan 100.880.418 161.039.011 by financing activities

Catatan atas laporan keuangan konsolidasian terlampir The accompanying notes to the consolidated financial
merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan statements form an integral part of these
keuangan konsolidasian secara keseluruhan. consolidated financial statements taken as a whole.

8
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.

PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk


DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES
LAPORAN ARUS KAS KONSOLIDASIAN (lanjutan) CONSOLIDATED STATEMENTS
Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal OF CASH FLOWS (continued)
31 Desember 2011 dan 2010 Years Ended December 31, 2011 and 2010
(Disajikan dalam ribuan rupiah) (Expressed in thousands of rupiah)

Catatan/
2011 Note 2010

PENINGKATAN (PENURUNAN) NET INCREASE (DECREASE) IN


BERSIH KAS DAN SETARA KAS 2.491.111 (5.065.126) CASH AND CASH EQUIVALENTS

KAS DAN SETARA KAS CASH AND CASH EQUIVALENTS


AWAL TAHUN 28.362.209 4 33.427.335 AT BEGINNING OF YEAR

KAS DAN SETARA KAS CASH AND CASH EQUIVALENTS


AKHIR TAHUN 30.853.320 4 28.362.209 AT END OF YEAR

Aktivitas yang tidak


mempengaruhi arus kas: Non-cash activity:

Acquisition of property
and equipment
Perolehan aset tetap dengan mengkredit: credited to obligation under
Hutang sewa pembiayaan 820.435 731.000 finance lease

Catatan atas laporan keuangan konsolidasian terlampir The accompanying notes to the consolidated financial
merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan statements form an integral part of these
keuangan konsolidasian secara keseluruhan. consolidated financial statements taken as a whole.

9
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.

PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk


DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KEUANGAN KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Pada Tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 dan As of December 31, 2011 and 2010 and
1 Januari 2010/31 Desember 2009 dan January 1, 2010/December 31, 2009 and
Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal For the Years Ended December 31, 2011 and 2010
31 Desember 2011 dan 2010 (Expressed in thousands of rupiah,
(Disajikan dalam ribuan rupiah, unless otherwise stated)
kecuali dinyatakan lain)

1. UMUM 1. GENERAL

a. Pendirian Perusahaan a. The Company’s establishment

PT Catur Sentosa Adiprana (“Perusahaan”) PT Catur Sentosa Adiprana (the “Company”)


didirikan berdasarkan akta notaris Hendra was established based on notarial deed No. 93
Karyadi, S.H., No. 93 tanggal dated December 31, 1983 of Hendra
31 Desember 1983. Akta pendirian ini telah Karyadi, S.H. The deed of establishment was
disahkan oleh Menteri Kehakiman dan Hak approved by the Ministry of Justice and
Asasi Manusia Republik Indonesia dalam Surat Human Rights of the Republic of Indonesia in
Keputusan No. C2-5216.HT.01-01.TH.1984 its decision letter No. C2-5216.HT.01-
tanggal 18 September 1984 dan diumumkan 01.TH.1984 dated September 18, 1984 and
dalam Berita Negara Republik Indonesia was published in Supplement No. 95 dated
No. 1155 tanggal 27 November 1984, Tambahan November 27, 1984 of the State Gazette
No. 95. Pada tahun 2000, status hukum No. 1155 of the Republic of Indonesia. In
Perusahaan berubah menjadi Penanaman Modal 2000, the legal status of the Company was
Asing dan telah memperoleh persetujuan dari changed to a Foreign Capital Investment,
Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal which change was approved by the Chairman
dalam Surat Keputusan No. 208/V/PMA/2000 of the Capital Investment Coordinating Board
tanggal 21 Desember 2000 dan Menteri under Decree No. 208/V/PMA/2000 dated
Kehakiman dan Hak Asasi Manusia Republik December 21, 2000 and the Ministry of Justice
Indonesia dalam Surat Keputusan and Human Rights of the Republic of
No. C-1701HT.01.04-TH.2001 tanggal Indonesia under Decree No. C-1701 HT.01.04-
7 Maret 2001. Anggaran Dasar Perusahaan telah TH.2001 dated March 7, 2001. The
mengalami beberapa kali perubahan dengan Company’s Articles of Association has been
perubahan terakhir melalui akta notaris amended several times the latest amendment
Dr. Irawan Soerodjo, S.H., MSi, No. 186 tanggal of which was notarized under deed No. 186
25 Mei 2010 mengenai persetujuan perubahan dated May 25, 2010 of Dr. Irawan
ruang lingkup kegiatan Perusahaan. Akta Soerodjo, S.H., MSi concerning the approval
perubahan tersebut telah disahkan Menteri for the changes in the Company’s scope of
Hukum dan Hak Asasi Manusia dalam Surat activities. The latest amendment was
Keputusan No. AHU-41979.AH.01.02.Tahun approved by the Ministry of Justice and
2010 tanggal 25 Agustus 2010. Human Rights of the Republic of Indonesia in
its decision letter No. AHU-
41979.AH.01.02.Year 2010 dated
August 25, 2010.

Berdasarkan keputusan sirkuler pemegang Based on the Company’s stockholders’ circular


saham Perusahaan tanggal 6 Juni 2007, para resolution dated June 6, 2007, the stockholders
pemegang saham menyetujui perubahan status approved the change in the legal status of the
hukum Perusahaan dari Perseroan Terbatas Company from a Limited Liability Company
dengan fasilitas Penanaman Modal Asing (PMA) “Perseroan Terbatas” with Foreign Capital
menjadi Perseroan Terbatas non-fasilitas Investments facility to a Limited Liability
Penanaman Modal Asing (PMA)/Penanaman Company “Perseroan Terbatas” with Non-
Modal Dalam Negeri (PMDN), termasuk Foreign Capital Investments facility/Domestic
memberikan persetujuan untuk mencabut Capital Investments, including approval to
dan/atau membatalkan setiap surat perjanjian revoke and/or cancel every existing agreement
Perusahaan yang berkaitan dengan Penanaman of the Company related to Foreign Capital
Modal Asing (PMA). Investments.

10
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.

PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk


DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KEUANGAN KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Pada Tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 dan As of December 31, 2011 and 2010 and
1 Januari 2010/31 Desember 2009 dan January 1, 2010/December 31, 2009 and
Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal For the Years Ended December 31, 2011 and 2010
31 Desember 2011 dan 2010 (Expressed in thousands of rupiah,
(Disajikan dalam ribuan rupiah, unless otherwise stated)
kecuali dinyatakan lain)

11
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.

PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk


DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KEUANGAN KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Pada Tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 dan As of December 31, 2011 and 2010 and
1 Januari 2010/31 Desember 2009 dan January 1, 2010/December 31, 2009 and
Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal For the Years Ended December 31, 2011 and 2010
31 Desember 2011 dan 2010 (Expressed in thousands of rupiah,
(Disajikan dalam ribuan rupiah, unless otherwise stated)
kecuali dinyatakan lain)

1. UMUM (lanjutan) 1. GENERAL (continued)

a. Pendirian Perusahaan (lanjutan) a. The Company’s establishment (continued)

Sesuai dengan pasal 3 Anggaran Dasar According to article 3 of the Company’s


Perusahaan, ruang lingkup kegiatan Perusahaan Articles of Association, the scope of its
adalah menjalankan usaha dibidang activities is to engage in trading of industrial
perdagangan barang hasil produksi, terutama goods especially building materials and
bahan bangunan dan barang-barang konsumsi. consumer goods. The Company started its
Perusahaan mulai beroperasi secara komersial commercial operations in 1983.
sejak tahun 1983.

Perusahaan berdomisili di Jakarta dengan 35 The Company is domiciled in Jakarta with 35


(tiga puluh lima) cabang yang tersebar di seluruh (thirty five) branches which are located in
Indonesia. Kantor pusat Perusahaan terletak di different parts of Indonesia. Its head office is
Jl. Daan Mogot Raya No. 234, Jakarta. located at Jl. Daan Mogot Raya No. 234,
Jakarta.

PT Buanatata Adisentosa adalah entitas induk PT Buanatata Adisentosa is the parent of the
Perusahaan dan juga merupakan entitas induk Company and is also the ultimate parent of
terakhir dari Perusahaan dan Entitas Anak. the Company and Subsidiaries.

b. Penawaran Umum Efek Perusahaan b. Company’s Public Offering

Berdasarkan akta notaris Dr. Irawan Based on notarial deed No. 181 dated
Soerodjo, S.H., MSi, No. 181 tanggal September 21, 2007 of Dr. Irawan
21 September 2007, Perusahaan mengubah Soerodjo, S.H., MSi, the Company changed its
status Perusahaan dari Perseroan Tertutup legal status from a Limited Liability Company
menjadi Perseroan Terbuka dan nama to a Public Company and its name to become
Perusahaan menjadi PT Catur Sentosa PT Catur Sentosa Adiprana Tbk, increased its
Adiprana Tbk, peningkatan modal dasar dan authorized capital stock and registered its
pencatatan saham Perusahaan yang diterbitkan issued shares of stock for trading on the
pada Bursa Efek Indonesia. Akta perubahan Indonesia Stock Exchange. This amendment
tersebut telah diumumkan dalam Berita Negara has been published in Supplement No. 90
Republik Indonesia No. 11017 tanggal dated November 9, 2007 of the State Gazette
9 November 2007, Tambahan No. 90. No. 11017 of the Republic of Indonesia.

Berdasarkan Surat Badan Pengawas Pasar Based on the letter No. S-608/BL/2007 dated
Modal dan Lembaga Keuangan (BAPEPAM-LK) November 30, 2007 of the Capital Market and
No. S-608/BL/2007 tanggal 30 November 2007, Financial Institution Supervisory Agency
Pernyataan Pendaftaran Perusahaan dalam (BAPEPAM-LK), the Company’s Registration
rangka Penawaran Umum Perdana telah Statement on its Initial Public Offering of
dinyatakan efektif. Pada tanggal 12 Desember shares was declared effective. On
2007, Perusahaan mencatatkan 600.000.000 December 12, 2007, the Company listed
lembar sahamnya dari modal ditempatkan dan 600,000,000 shares out of its issued and fully
disetor penuh dengan nilai nominal Rp100 paid shares with nominal value of Rp100 (in
(dalam jumlah penuh) per saham di Bursa Efek full amount) per share in the Indonesia Stock
Indonesia. Exchange.

c. Susunan Entitas Anak c. The Company’s Subsidiaries

Pada tanggal 31 Desember 2011 dan 2010, As of December 31, 2011 and 2010, the
susunan Entitas Anak adalah sebagai berikut: Company’s Subsidiaries are as follows:

11
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.

PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk


DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KEUANGAN KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Pada Tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 dan As of December 31, 2011 and 2010 and
1 Januari 2010/31 Desember 2009 dan January 1, 2010/December 31, 2009 and
Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal For the Years Ended December 31, 2011 and 2010
31 Desember 2011 dan 2010 (Expressed in thousands of rupiah,
(Disajikan dalam ribuan rupiah, unless otherwise stated)
kecuali dinyatakan lain)

1. UMUM (lanjutan) 1. GENERAL (continued)

c. Susunan Entitas Anak (lanjutan) c. The Company’s Subsidiaries (continued)

Tahun
Awal
Operasi Persentase Pemilikan (%)/
Komersial/ Percentage of Jumlah Aset/
Kegiatan Usaha/ Start of Ownership (%) Total Assets
Entitas Anak/ Domisili/ Principal Commercial
Subsidiaries Domicile Activities Operations 2011 2010 2011 2010

Pemilikan langsung/
Direct ownership

PT Catur Mitra Sejati Jakarta Perdagangan 1997 99,65 99,65 496.302.697 443.239.940
Sentosa (CMSS) peralatan dan
bahan bangunan/
Retailer of
equipment and
construction
materials

PT Catur Karda Medan Distributor bahan 1995 99,00 99,00 28.484.410 26.318.111
Sentosa (CKS) bangunan/
Distributor of
construction
materials

PT Caturaditya Jakarta Distributor bahan 1995 90,00 90,00 38.139.473 32.225.745


Sentosa (CAS) keramik “Mulia”/
Distributor of
“Mulia” ceramics

PT Catur Logamindo Yogyakarta Distributor bahan 1997 70,00 70,00 36.926.810 32.019.899
Sentosa (CLS) bangunan/
Distributor of
construction
materials

PT HCG Jakarta Distributor 2007 65,00 65,00 13.552.283 11.943.253


Indonesia (HCG) produk
saniter/
Distributor of
sanitation
products

PT Satya Galang Jakarta Distributor 1997 60,00 60,00 35.067.105 18.578.694


Kemika (SGK) bahan-bahan
kimia/
Distributor of
chemicals

PT Catur Shaw Jakarta Perdagangan 2009 60,00 60,00 21.949.786 18.954.721


Brother (CSB) besar dan impor
furniture dari kayu
dan souvenir/
Distributor and
importer of wooden
furniture and
souvenirs

PT Catur Hasil Lampung Distributor bahan 1997 55,00 55,00 39.694.562 29.255.859
Sentosa (CHS) bangunan/
Distributor of
construction
materials

PT Eleganza Tile Jakarta Distributor bahan 2010 51,00 51,00 13.027.139 4.759.991
Indonesia (ETI) bangunan/
Distributor of
construction
materials

PT Caturadiluhur Palembang Distributor bahan 1995 51,00 51,00 67.319.790 44.468.378


Sentosa (CALS) bangunan/
Distributor of
construction
materials

12
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.

PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk


DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KEUANGAN KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Pada Tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 dan As of December 31, 2011 and 2010 and
1 Januari 2010/31 Desember 2009 dan January 1, 2010/December 31, 2009 and
Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal For the Years Ended December 31, 2011 and 2010
31 Desember 2011 dan 2010 (Expressed in thousands of rupiah,
(Disajikan dalam ribuan rupiah, unless otherwise stated)
kecuali dinyatakan lain)

13
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.

PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk


DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KEUANGAN KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Pada Tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 dan As of December 31, 2011 and 2010 and
1 Januari 2010/31 Desember 2009 dan January 1, 2010/December 31, 2009 and
Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal For the Years Ended December 31, 2011 and 2010
31 Desember 2011 dan 2010 (Expressed in thousands of rupiah,
(Disajikan dalam ribuan rupiah, unless otherwise stated)
kecuali dinyatakan lain)

1. UMUM (lanjutan) 1. GENERAL (continued)

c. Susunan Entitas Anak (lanjutan) c. The Company’s Subsidiaries (continued)

Tahun
Awal
Operasi Persentase Pemilikan (%)/
Komersial/ Percentage of Jumlah Aset/
Kegiatan Usaha/ Start of Ownership (%) Total Assets
Entitas Anak/ Domisili/ Principal Commercial
Subsidiaries Domicile Activities Operations 2011 2010 2011 2010

Pemilikan langsung (lanjutan)/


Direct ownership (continued)

PT Kusuma Kemindo Jakarta Distributor 1990 51,00 51,00 142.945.032 127.379.561


Sentosa (KKS) bahan-bahan
kimia/
Distributor of
chemicals

Pemilikan tidak
langsung melalui
CMSS/ Indirect
ownership through
CMSS

PT Mitra Bali Indah Surabaya Perdagangan 2001 99,35 99,35 62.619.391 70.512.011
(MBI), dimiliki peralatan dan
CMSS dengan bahan bangunan/
pemilikan sebesar Retailer of
99,70% pada tahun equipment and
2011 dan 2010/ construction
PT Mitra Bali Indah materials
(MBI), owned by
CMSS with
ownership
percentage of
99.70% in 2011
and 2010

Investasi di ETI Investment in ETI

Berdasarkan akta notaris Dr. Irawan Soerodjo, Based on notarial deed No. 236 dated
S.H., MSi, No. 236 tanggal 30 Agustus 2010, August 30, 2010 of Dr. Irawan Soerodjo, S.H.,
Perusahaan mendirikan sebuah Perseroan MSi, the Company established a limited liability
Terbatas dengan nama PT Eleganza Tile company, namely PT Eleganza Tile Indonesia
Indonesia (ETI). Akta pendirian tersebut telah (ETI). The deed of establishment was
disahkan Menteri Hukum dan Hak Asasi approved by the Ministry of Justice and Human
Manusia, dalam surat keputusan No. AHU- Rights of the Republic of Indonesia in its
50432.AH.01.01.Tahun 2010 tanggal 27 Oktober decision letter No. AHU-50432.AH.01.01.Year
2010. Modal dasar dari perusahaan ini berjumlah 2010 dated October 27, 2010. The authorized
Rp20.000.000 yang terbagi dalam 20.000 capital of this company is Rp20,000,000 which
saham, masing-masing mempunyai nilai nominal is divided into 20,000 shares with nominal
sebesar Rp1.000.000 (dalam jumlah penuh). value of Rp1,000,000 (in full amount) per
Jumlah saham yang ditempatkan dan disetor share. The issued and fully paid capital stock
penuh adalah sebesar Rp5.000.000. Perusahaan amounts to Rp5,000,000. The Company
mengambil bagian sebanyak 2.550 saham atau subscribed for 2,550 shares or Rp2,550,000
sebesar Rp2.550.000 (51%) sedangkan sisanya (51%) while the remaining 2,450 shares or
sebanyak 2.450 saham atau sebesar Rp2,450,000 (49%) were subscribed for by
Rp2.450.000 (49%) diambil oleh Tn. Budyanto Mr. Budyanto Totong and Mrs. Lim Pit Fan
Totong dan Ny. Lim Pit Fan, masing-masing amounting to Rp600,000 and Rp1,850,000,
sebesar Rp600.000 dan Rp1.850.000. respectively.

14
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.

PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk


DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KEUANGAN KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Pada Tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 dan As of December 31, 2011 and 2010 and
1 Januari 2010/31 Desember 2009 dan January 1, 2010/December 31, 2009 and
Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal For the Years Ended December 31, 2011 and 2010
31 Desember 2011 dan 2010 (Expressed in thousands of rupiah,
(Disajikan dalam ribuan rupiah, unless otherwise stated)
kecuali dinyatakan lain)

1. UMUM (lanjutan) 1. GENERAL (continued)

c. Susunan Entitas Anak (lanjutan) c. The Company’s Subsidiaries (continued)

Investasi di ETI (lanjutan) Investment in ETI (continued)

Berdasarkan akta notaris Dr. Irawan Soerodjo, Based on notarial deed No. 198 dated
S.H., MSi, No. 198 tanggal 24 Agustus 2011, August 24, 2011 of Dr. Irawan Soerodjo, S.H.,
Pemegang saham ETI menyetujui peningkatan MSi, ETI’s stockholders approved the increase
modal ditempatkan dan disetor penuh dari of the issued and fully paid capital stock from
Rp5.000.000 menjadi Rp10.000.000 yang terdiri Rp5,000,000 to become Rp10,000,000 which
dari 10.000 lembar saham. Perusahaan consists of 10,000 shares. The Company
mengambil bagian sebanyak 2.550 saham atau subscribed for 2,550 shares or Rp2,550,000
sebesar Rp2.550.000 (51%) sedangkan sisanya (51%) while the remaining 2,450 shares or
sebanyak 2.450 saham atau sebesar Rp2,450,000 (49%) were subscribed for by
Rp2.450.000 (49%) diambil oleh Tn. Budyanto Mr. Budyanto Totong and Mrs. Lim Pit Fan.
Totong dan Ny. Lim Pit Fan.

Berdasarkan akta notaris Dr. Irawan Soerodjo, Based on notarial deed No. 21 dated
S.H., MSi, No. 21 tanggal 2 November 2011, November 2, 2011 of Dr. Irawan Soerodjo,
Pemegang saham ETI menyetujui peningkatan S.H., MSi, ETI’s stockholders approved the
modal ditempatkan dan disetor penuh dari increase of the issued and fully paid capital
Rp10.000.000 menjadi Rp12.500.000 yang terdiri stock from Rp10,000,000 to become
dari 12.500 lembar saham. Perusahaan Rp12,500,000 which consists of 12,500 shares.
mengambil bagian sebanyak 1.275 saham atau The Company subscribed for 1,275 shares or
sebesar Rp1.275.000 (51%) sedangkan sisanya Rp1,275,000 (51%) while the remaining 1,225
sebanyak 1.225 saham atau sebesar shares or Rp1,225,000 (49%) were subscribed
Rp1.225.000 (49%) diambil oleh Tn. Budyanto for by Mr. Budyanto Totong and Mrs. Lim Pit
Totong dan Ny. Lim Pit Fan. Fan.

Atas peningkatan modal ditempatkan dan disetor Related to the above increase in the issued
penuh tersebut di atas, kepemilikan Perusahaan and fully paid capital stock, the Company’s
tetap sebesar 51%. ownership remained to be 51%.

Investasi di CMSS Investment in CMSS


Berdasarkan akta notaris Dr. Irawan Soerodjo, Based on notarial deed No. 42 dated
S.H., MSi, No. 42 tanggal 6 Juli 2010, CMSS July 6, 2010 of Dr. Irawan Soerodjo, S.H., MSi,
meningkatkan modal ditempatkan dan disetor CMSS increased its issued and fully paid
penuh dari semula sebesar Rp147.000.000 capital from Rp147,000,000 to become
menjadi sebesar Rp200.000.000 yang terbagi Rp200,000,000 which is divided into
dalam 2.000.000.000 saham, masing-masing 2,000,000,000 shares with nominal value of
mempunyai nilai nominal sebesar Rp100 (dalam Rp100 (in full amount) per share. The increase
jumlah penuh) per saham. Peningkatan modal in CMSS’s issued and fully paid capital stock
ditempatkan dan disetor penuh CMSS diambil was all taken by the Company, increasing the
seluruhnya oleh Perusahaan, meningkatkan Company’s ownership from 99.52% to
kepemilikan Perusahaan dari 99,52% menjadi 99.65%.
99,65%.

15
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.

PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk


DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KEUANGAN KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Pada Tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 dan As of December 31, 2011 and 2010 and
1 Januari 2010/31 Desember 2009 dan January 1, 2010/December 31, 2009 and
Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal For the Years Ended December 31, 2011 and 2010
31 Desember 2011 dan 2010 (Expressed in thousands of rupiah,
(Disajikan dalam ribuan rupiah, unless otherwise stated)
kecuali dinyatakan lain)

1. UMUM (lanjutan) 1. GENERAL (continued)

c. Susunan Entitas Anak (lanjutan) c. The Company’s Subsidiaries (continued)

Investasi di CSB Investment in CSB

Berdasarkan akta notaris Dr. Irawan Soerodjo, Based on notarial deed No. 60 dated
S.H., MSi, No. 60 tanggal 6 September 2010, September 6, 2010 of Dr. Irawan Soerodjo,
pemegang saham CSB meningkatkan modal S.H., MSi, CSB increased its issued and fully
ditempatkan dan disetor penuh dari semula paid capital from Rp18,710,000 to become
sebesar Rp18.710.000 menjadi sebesar Rp22,919,750. In connection with this
Rp22.919.750. Sehubungan dengan peningkatan increase, the Company subscribed for new
tersebut, Perusahaan telah memesan dan shares amounting to Rp2,525,850 to maintain
membayar sebesar Rp2.525.850 untuk the Company’s percentage of ownership in
mempertahankan persentase pemilikan CSB at 60%.
Perusahaan pada CSB tetap sebesar 60%.

d. Komisaris, direktur dan karyawan d. Commissioners, directors and employees

Susunan Dewan Komisaris dan Direksi The composition of the Company’s Boards of
Perusahaan pada tanggal 31 Desember 2011 Commissioners and Directors as of
adalah sebagai berikut: December 31, 2011 is as follows:

Dewan Komisaris/Board of Commissioners Direksi/Board of Directors

Komisaris Utama/ : Tn./Mr. Drs. Jusuf Direktur Utama/


President Commissioner Arbianto Tjondrolukito President Director : Tn./Mr. Budyanto Totong
Komisaris/Commissioner : Ny./Mrs. Srililanti Kurniawan Direktur/Director : Ny./Mrs. Dra. Tjia Tjhin Hwa
Komisaris/Commissioner : Tn./Mr. Darmawan Putra Direktur/Director : Tn./Mr. Agoes Prasetyo Adhie
Totong
Komisaris Independen/ : Tn./Mr. Tan Alexander
Independent Commissioner Song
Komisaris Independen/ : Ny./Mrs. Henny Ratnasari
Independent Commissioner Dewi

Susunan Dewan Komisaris dan Direksi The composition of the Company’s Boards of
Perusahaan pada tanggal 31 Desember 2010 Commissioners and Directors as of
adalah sebagai berikut: December 31, 2010 is as follows:

Dewan Komisaris/Board of Commissioners Direksi/Board of Directors

Komisaris Utama/ : Tn./Mr. Drs. Jusuf Direktur Utama/


President Commissioner Arbianto Tjondrolukito President Director : Tn./Mr. Budyanto Totong
Komisaris/Commissioner : Ny./Mrs. Srililanti Kurniawan Wakil Direktur Utama/ : Tn./Mr. Johnny Katio
Vice President Director
Komisaris/Commissioner : Tn./Mr. Darmawan Putra Direktur/Director : Ny./Mrs. Dra. Tjia Tjhin Hwa
Totong
Komisaris Independen/ : Tn./Mr. Tan Alexander Direktur/Director : Tn./Mr. Agoes Prasetyo Adhie
Independent Commissioner Song
Komisaris Independen/ : Ny./Mrs. Henny Ratnasari
Independent Commissioner Dewi

16
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.

PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk


DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KEUANGAN KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Pada Tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 dan As of December 31, 2011 and 2010 and
1 Januari 2010/31 Desember 2009 dan January 1, 2010/December 31, 2009 and
Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal For the Years Ended December 31, 2011 and 2010
31 Desember 2011 dan 2010 (Expressed in thousands of rupiah,
(Disajikan dalam ribuan rupiah, unless otherwise stated)
kecuali dinyatakan lain)

1. UMUM (lanjutan) 1. GENERAL (continued)

d. Komisaris, direktur dan karyawan d. Commissioners, directors and employees

Gaji dan tunjangan lain yang diberikan untuk Salaries and other compensation benefits
Dewan Komisaris dan Direksi adalah sekitar amounting to approximately Rp8,270,906 and
Rp8.270.906 dan Rp9.359.984 masing-masing Rp9,359,984 in 2011 and 2010, respectively,
pada tahun 2011 dan 2010 yang merupakan represent short-term compensation of the
imbalan jangka pendek. Company’s Boards of Commissioners and
Directors.

Susunan Komite Audit Perusahaan pada The composition of the Company’s Audit
tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 adalah Committee as of December 31, 2011 and 2010
sebagai berikut: is as follows:

Ketua Tn./Mr. Tan Alexander Song Chairman


Anggota Tn./Mr. Suhardi Members
Ny./Mrs. Fitria

Perusahaan dan Entitas Anak memiliki 4.621 The Company and Subsidiaries had 4,621
dan 4.315 karyawan tetap (tidak diaudit) masing- and 4,315 permanent employees (unaudited)
masing pada tanggal 31 Desember 2011 dan as of December 31, 2011 and 2010,
2010. respectively.

e. Penyelesaian laporan keuangan e. Completion of the consolidated financial


konsolidasian statements

Manajemen Perusahaan dan Entitas Anak The management of the Company and
bertanggung jawab atas penyusunan laporan Subsidiaries are responsible for the preparation
keuangan konsolidasian yang telah diselesaikan of the consolidated financial statements that
dan diotorisasi untuk terbit pada tanggal were completed and authorized to be issued on
14 Maret 2012. March 14, 2012.

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING


POLICIES

a. Dasar penyajian laporan keuangan a. Basis of consolidated financial statements


konsolidasian

Laporan keuangan konsolidasian telah disusun The consolidated financial statements have
sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan di been prepared in accordance with Indonesian
Indonesia (“SAK”), yang mencakup Pernyataan Financial Accounting Standards (“SAK”), which
dan Interpretasi yang dikeluarkan oleh Dewan comprise the Statements and Interpretations
Standar Akuntansi Keuangan Ikatan Akuntan issued by the Financial Accounting Standards
Indonesia (“DSAK”) dan Peraturan-peraturan Board of the Indonesian Institute of
serta Pedoman Penyajian dan Pengungkapan Accountants (“DSAK”) and the Regulations
Laporan Keuangan yang diterbitkan oleh and the Guidelines on Financial Statement
BAPEPAM-LK. Seperti diungkapkan dalam Presentation and Disclosures issued by
catatan-catatan terkait laporan keuangan BAPEPAM-LK. As disclosed further in the
konsolidasian, beberapa standar akuntansi yang relevant succeeding notes to the consolidated
telah direvisi dan diterbitkan, diterapkan efektif financial statements, several amended and
tanggal 1 Januari 2011 secara prospektif atau published accounting standards were adopted
retrospektif. effective January 1, 2011 prospectively or
retrospectively.

17
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.

PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk


DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KEUANGAN KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Pada Tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 dan As of December 31, 2011 and 2010 and
1 Januari 2010/31 Desember 2009 dan January 1, 2010/December 31, 2009 and
Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal For the Years Ended December 31, 2011 and 2010
31 Desember 2011 dan 2010 (Expressed in thousands of rupiah,
(Disajikan dalam ribuan rupiah, unless otherwise stated)
kecuali dinyatakan lain)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING


(lanjutan) POLICIES (continued)

a. Dasar penyajian laporan keuangan a. Basis of consolidated financial statements


konsolidasian (lanjutan) (continued)

Laporan keuangan konsolidasian disusun sesuai The consolidated financial statements are
dengan Pernyataan Standar Akuntansi prepared in accordance with Statement of
Keuangan (“PSAK”) No. 1 (Revisi 2009), Financial Accounting Standards (“SFAS”)
“Penyajian Laporan Keuangan”, yang diterapkan No. 1 (Revised 2009), “Presentation of
pada tanggal 1 Januari 2011. Financial Statements”, adopted on January 1,
2011.

PSAK No. 1 (Revisi 2009) mengatur penyajian SFAS No. 1 (Revised 2009) regulates
laporan keuangan, yaitu antara lain, tujuan presentation of financial statements as to,
pelaporan, komponen laporan keuangan, among others, the objective, component of
penyajian secara wajar, materialitas dan financial statements, fair presentation,
agregasi, saling hapus, perbedaan antara aset materiality and aggregation, offsetting,
lancar dan tidak lancar dan liabilitas jangka distinction between current and non-current
pendek dan jangka panjang, informasi assets and short-term and long-term liabilities,
komparatif, konsistensi penyajian dan comparative information and consistency, and
memperkenalkan pengungkapan baru, antara introduces new disclosures such as key
lain, sumber estimasi ketidakpastian dan estimations and judgments, capital
pertimbangan, pengelolaan permodalan, management, other comprehensive income,
pendapatan komprehensif lainnya, departures from accounting standards and
penyimpangan dari standar akuntansi keuangan statement of compliance.
dan pernyataan kepatuhan.

Penerapan PSAK No. 1 (Revisi 2009) The adoption of SFAS No. 1 (Revised 2009)
memberikan pengaruh yang signifikan bagi has significant impact on the related
penyajian dan pengungkapan terkait dalam presentation and disclosures in the
laporan keuangan konsolidasian. consolidated financial statements.

Kebijakan akuntansi yang diterapkan dalam The accounting policies adopted in the
penyusunan laporan keuangan konsolidasian preparation of the consolidated financial
selaras dengan kebijakan akuntansi yang statements are consistent with those made in
diterapkan dalam penyusunan laporan keuangan the preparation of the Company and
konsolidasian Perusahaan dan Entitas Anak Subsidiaries’ consolidated financial statements
untuk tahun yang berakhir pada tanggal for the year ended December 31, 2010, except
31 Desember 2010, kecuali bagi penerapan for the adoption of several amended SFAS
beberapa PSAK yang telah direvisi efektif sejak effective January 1, 2011 as disclosed in this
tanggal 1 Januari 2011 seperti yang telah note.
diungkapkan pada catatan ini.

Laporan keuangan konsolidasian telah disusun The consolidated financial statements have
berdasarkan basis akrual dan menggunakan been prepared on the accrual basis using the
konsep biaya historis, kecuali untuk akun tertentu historical cost concept, except for certain
yang diukur dengan menggunakan dasar seperti accounts which are measured on the bases as
yang disebutkan dalam catatan yang relevan di described in the relevant notes herein.
bawah ini.

18
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.

PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk


DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KEUANGAN KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Pada Tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 dan As of December 31, 2011 and 2010 and
1 Januari 2010/31 Desember 2009 dan January 1, 2010/December 31, 2009 and
Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal For the Years Ended December 31, 2011 and 2010
31 Desember 2011 dan 2010 (Expressed in thousands of rupiah,
(Disajikan dalam ribuan rupiah, unless otherwise stated)
kecuali dinyatakan lain)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING


(lanjutan) POLICIES (continued)

a. Dasar penyajian laporan keuangan a. Basis of consolidated financial statements


konsolidasian (lanjutan) (continued)

Laporan arus kas konsolidasian menyajikan The consolidated statements of cash flows
penerimaan dan pengeluaran kas yang classify cash flows into operating, investing
diklasifikasikan dalam aktivitas operasi, investasi and financing activities. The cash flows from
dan pendanaan. Arus kas dari aktivitas operasi operating activities are presented using the
disajikan dengan menggunakan metode direct method.
langsung.

Efektif tanggal 1 Januari 2011, Perusahaan dan Effective January 1, 2011, the Company and
Entitas Anak menerapkan PSAK No. 2 (Revisi Subsidiaries adopted SFAS No. 2 (Revised
2009), "Laporan Arus Kas", yang menggantikan 2009), “Statement of Cash Flows”, which
PSAK No. 2 dengan judul yang sama. superseded SFAS No. 2 with the same title.
Penerapan PSAK No. 2 (Revisi 2009) tidak The implementation of SFAS No. 2 (Revised
memiliki dampak yang signifikan terhadap 2009) did not have significant impact on the
laporan keuangan konsolidasian. consolidated financial statements.

Mata uang pelaporan yang digunakan pada The reporting currency used in the
laporan keuangan konsolidasian adalah rupiah. consolidated financial statements is the
Indonesian rupiah.

b. Prinsip-prinsip konsolidasi b. Principles of consolidation

Sejak Tanggal 1 Januari 2011 From January 1, 2011

Efektif tanggal 1 Januari 2011, Perusahaan dan Effective January 1, 2011, the Company and
Entitas Anak menerapkan secara retrospektif Subsidiaries retrospectively adopted
PSAK No. 4 (Revisi 2009), “Laporan Keuangan SFAS No. 4 (Revised 2009), “Consolidated
Konsolidasian dan Laporan Keuangan and Separate Financial Statements”, except
Tersendiri”, kecuali beberapa hal berikut yang for the following items that were applied
diterapkan secara prospektif: (i) rugi entitas anak prospectively: (i) losses of a subsidiary that
yang menyebabkan saldo defisit bagi result in a deficit balance to non-controlling
kepentingan nonpengendali (“KNP”); (ii) interests (“NCI”); (ii) loss of control over a
kehilangan pengendalian pada entitas anak; (iii) subsidiary; (iii) change in the ownership
perubahan kepemilikan pada entitas anak yang interest in a subsidiary that does not result in a
tidak mengakibatkan hilangnya pengendalian; loss of control; (iv) potential voting rights in
(iv) hak suara potensial dalam menentukan determining the existence of control; and (v)
keberadaan pengendalian; dan (v) konsolidasi consolidation of a subsidiary that is subject to
atas entitas anak yang memiliki pembatasan long-term restriction.
jangka panjang.

19
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.

PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk


DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KEUANGAN KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Pada Tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 dan As of December 31, 2011 and 2010 and
1 Januari 2010/31 Desember 2009 dan January 1, 2010/December 31, 2009 and
Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal For the Years Ended December 31, 2011 and 2010
31 Desember 2011 dan 2010 (Expressed in thousands of rupiah,
(Disajikan dalam ribuan rupiah, unless otherwise stated)
kecuali dinyatakan lain)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING


(lanjutan) POLICIES (continued)

b. Prinsip-prinsip konsolidasi (lanjutan) b. Principles of consolidation (continued)

Sejak Tanggal 1 Januari 2011 (lanjutan) From January 1, 2011 (continued)

PSAK No. 4 (Revisi 2009) mengatur penyusunan SFAS No. 4 (Revised 2009) provides for the
dan penyajian laporan keuangan konsolidasian preparation and presentation of consolidated
untuk sekelompok entitas yang berada dalam financial statements for a group of entities
pengendalian suatu entitas induk, dan akuntansi under the control of a parent, and the
untuk investasi pada entitas anak, pengendalian accounting for investments in subsidiaries,
bersama entitas dan entitas asosiasi ketika jointly controlled entities and associated
laporan keuangan tersendiri disajikan sebagai entities when separate financial statements
informasi tambahan. are presented as additional information.

Penerapan PSAK No. 4 (Revisi 2009) tersebut The adoption of SFAS No. 4 (Revised 2009)
tidak memberikan pengaruh yang signifikan has no significant impact on the financial
terhadap pelaporan keuangan, termasuk reporting, including the related disclosures, in
pengungkapan terkait, dalam laporan keuangan the consolidated financial statements.
konsolidasian.

Laporan keuangan konsolidasian meliputi akun- The consolidated financial statements include
akun Perusahaan dan Entitas Anak dengan the accounts of the Company and its
persentase pemilikan lebih dari 50%, baik secara Subsidiaries which are more than 50% owned,
langsung maupun tidak langsung. directly or indirectly.

Seluruh transaksi material dan saldo akun antar All material intercompany transactions and
perusahaan (termasuk laba atau rugi yang account balances (including the related
signifikan yang belum direalisasi) telah significant unrealized gains or losses) have
dieliminasi. been eliminated.

Entitas Anak dikonsolidasi secara penuh sejak Subsidiaries are fully consolidated from the
tanggal akuisisi, yaitu tanggal Perusahaan date of acquisitions, being the date on which
memperoleh pengendalian, sampai dengan the Company obtained control, and continue to
tanggal entitas induk kehilangan pengendalian. be consolidated until the date such control
Pengendalian dianggap ada ketika Perusahaan ceases. Control is presumed to exist if the
memiliki secara langsung atau tidak langsung Company owns, directly or indirectly through
melalui Entitas Anak, lebih dari setengah Subsidiaries, more than half of the voting
kekuasaan suara suatu entitas. Pengendalian power of an entity. Control also exists when
juga ada ketika entitas induk memiliki setengah the parent owns half or less of the voting
atau kurang kekuasaan suara suatu entitas jika power of an entity when there is:
terdapat:
a) kekuasaan yang melebihi setengah hak a) power over more than half of the voting
suara sesuai perjanjian dengan investor rights by virtue of an agreement with other
lain; investors;
b) kekuasaan untuk mengatur kebijakan b) power to govern the financial and
keuangan dan operasional entitas operating policies of the entity under a
berdasarkan anggaran dasar atau statute or an agreement;
perjanjian;

20
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.

PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk


DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KEUANGAN KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Pada Tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 dan As of December 31, 2011 and 2010 and
1 Januari 2010/31 Desember 2009 dan January 1, 2010/December 31, 2009 and
Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal For the Years Ended December 31, 2011 and 2010
31 Desember 2011 dan 2010 (Expressed in thousands of rupiah,
(Disajikan dalam ribuan rupiah, unless otherwise stated)
kecuali dinyatakan lain)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING


(lanjutan) POLICIES (continued)

b. Prinsip-prinsip konsolidasi (lanjutan) b. Principles of consolidation (continued)

Sejak Tanggal 1 Januari 2011 (lanjutan) From January 1, 2011 (continued)

c) kekuasaan untuk menunjuk atau mengganti c) power to appoint or remove the majority of
sebagian besar direksi atau organ pengatur the members of the board of directors or
setara dan mengendalikan entitas melalui equivalent governing body and control of
direksi atau organ tersebut; atau the entity is by that board or body; or
d) kekuasaan untuk memberikan suara d) power to cast the majority of votes at
mayoritas pada rapat dewan direksi atau meetings of the board of directors or
organ pengatur setara dan mengendalikan equivalent governing body and control of
entitas melalui direksi atau organ tersebut. the entity is by that board or body

KNP mencerminkan bagian atas laba atau rugi NCI represent the portion of the profit or loss
dan aset neto dari Entitas Anak yang tidak dapat and net assets of the Subsidiaries not
diatribusikan secara langsung maupun tidak attributable, directly or indirectly, to the
langsung pada Perusahaan, yang masing- Company, which are presented in the
masing disajikan dalam laporan laba rugi consolidated statements of comprehensive
komprehensif konsolidasian dan dalam ekuitas income and under the equity section of the
pada laporan posisi keuangan konsolidasian, consolidated statements of financial position,
terpisah dari bagian yang dapat diatribusikan respectively, separately from the
kepada pemilik entitas induk. corresponding portion attributable to owners of
the parent entity.

Rugi entitas anak yang tidak dimiliki secara Losses of a non-wholly owned subsidiary are
penuh diatribusikan pada KNP bahkan jika hal ini attributed to the NCI even if they create an NCI
mengakibatkan KNP mempunyai saldo defisit. deficit balance. In case of loss of control over a
Jika kehilangan pengendalian atas suatu entitas subsidiary, the Company and Subsidiaries:
anak, maka Perusahaan dan Entitas Anak:
• menghentikan pengakuan aset (termasuk • derecognize the assets (including
goodwill) dan liabilitas entitas anak; goodwill) and liabilities of the subsidiary;
• menghentikan pengakuan jumlah tercatat • derecognize the carrying amount of any
setiap KNP; NCI;
• menghentikan pengakuan akumulasi selisih • derecognize the cumulative translation
penjabaran, yang dicatat di ekuitas, bila ada; differences, recorded in equity, if any;
• mengakui nilai wajar pembayaran yang • recognize the fair value of the
diterima; consideration received;
• mengakui setiap sisa investasi pada nilai • recognize the fair value of any investment
wajarnya; retained;
• mengakui setiap perbedaan yang dihasilkan • recognize any surplus or deficit in profit or
sebagai keuntungan atau kerugian dalam loss; and
laporan laba rugi komprehensif
konsolidasian; dan
• mereklasifikasi bagian induk atas komponen • reclassify the parent’s share of
yang sebelumnya diakui sebagai components previously recognized in
pendapatan komprehensif lainnya ke laporan other comprehensive income to profit or
laba rugi komprehensif konsolidasian, atau loss or retained earnings, as appropriate.
mengalihkan secara langsung ke saldo laba.

21
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.

PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk


DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KEUANGAN KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Pada Tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 dan As of December 31, 2011 and 2010 and
1 Januari 2010/31 Desember 2009 dan January 1, 2010/December 31, 2009 and
Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal For the Years Ended December 31, 2011 and 2010
31 Desember 2011 dan 2010 (Expressed in thousands of rupiah,
(Disajikan dalam ribuan rupiah, unless otherwise stated)
kecuali dinyatakan lain)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING


(lanjutan) POLICIES (continued)

b. Prinsip-prinsip konsolidasi (lanjutan) b. Principles of consolidation (continued)

Sebelum Tanggal 1 Januari 2011 Prior to January 1, 2011

Bagian pemilikan pemegang saham minoritas The proportionate shares of minority


pada aset bersih dan laba atau rugi bersih dari shareholders in net assets and net income or
Entitas Anak yang dikonsolidasi sebelumnya loss of the consolidated Subsidiaries were
disajikan sebagai “Hak Minoritas atas Aset previously presented as “Minority Interests in
Bersih Anak Perusahaan yang Dikonsolidasikan” Net Assets of Consolidated Subsidiaries” in
pada neraca konsolidasi dan sebagai “Hak the consolidated balance sheet and as
Minoritas Atas Laba Bersih Anak Perusahaan” “Minority Interests in Net Earnings of
dalam laporan laba rugi konsolidasi. Consolidated Subsidiaries” in the consolidated
income statement.

Kerugian yang menjadi bagian dari pemegang The losses applicable to the minority interests
saham minoritas pada suatu Entitas Anak dapat in a Subsidiary may have exceeded the
melebihi bagiannya dalam modal disetor Entitas minority interests in the equity of the
Anak tersebut. Kelebihan tersebut dan kerugian Subsidiary. The excess and any further losses
lebih lanjut yang menjadi bagian pemegang applicable to the minority interests were
saham minoritas dibebankan kepada absorbed by the Company as the majority
Perusahaan sebagai pemegang saham shareholder, except to the extent that the
mayoritas, kecuali pemegang saham minoritas minority interests had other long-term interest
memiliki kepentingan jangka panjang lainnya in the related Subsidiary or had binding
pada Entitas Anak terkait atau terdapat obligations for, and were able to make good of,
kewajiban yang mengikat pemegang saham the losses. If the Subsidiary subsequently
minoritas dan pemegang saham minoritas reported profits, all such profits were allocated
mampu memenuhi kewajibannya. Apabila to the majority interest holder, in this case, the
selanjutnya Entitas Anak melaporkan laba, maka Company, until the minority interests’ share of
laba tersebut harus dialokasikan kepada losses previously absorbed by the Company
pemegang saham mayoritas, dalam hal ini, was recovered.
Perusahaan, sampai seluruh bagian kerugian
pemegang saham minoritas yang sebelumnya
dibebankan kepada Perusahaan dapat
dipulihkan.

c. Kombinasi bisnis c. Business combinations

Sejak Tanggal 1 Januari 2011 From January 1, 2011

Efektif tanggal 1 Januari 2011, Perusahaan dan Effective January 1, 2011, the Company and
Entitas Anak menerapkan secara prospektif Subsidiaries prospectively adopted SFAS
PSAK No. 22 (Revisi 2010), “Kombinasi Bisnis” No. 22 (Revised 2010), “Business
yang berlaku bagi kombinasi bisnis yang terjadi Combinations”, applicable for business
pada atau setelah awal tahun/periode buku yang combinations that occur on or after the
dimulai pada atau setelah tanggal 1 Januari beginning of a financial year commencing on
2011. or after January 1, 2011.

22
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.

PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk


DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KEUANGAN KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Pada Tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 dan As of December 31, 2011 and 2010 and
1 Januari 2010/31 Desember 2009 dan January 1, 2010/December 31, 2009 and
Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal For the Years Ended December 31, 2011 and 2010
31 Desember 2011 dan 2010 (Expressed in thousands of rupiah,
(Disajikan dalam ribuan rupiah, unless otherwise stated)
kecuali dinyatakan lain)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING


(lanjutan) POLICIES (continued)

c. Kombinasi bisnis (lanjutan) c. Business combinations (continued)

Sejak Tanggal 1 Januari 2011 (lanjutan) From January 1, 2011 (continued)

PSAK No. 22 (Revisi 2010) menjelaskan SFAS No. 22 (Revised 2010) stipulates the
transaksi atau peristiwa lain yang memenuhi nature of a transaction or other event that
definisi kombinasi bisnis guna meningkatkan meets the definition of a business combination
relevansi, keandalan dan daya banding informasi to improve the relevance, reliability and
yang disampaikan entitas pelapor dalam laporan comparability of the information that a
keuangannya tentang kombinasi bisnis dan reporting entity provides in its financial
dampaknya. statements about a business combination and
its effects.

Sesuai dengan ketentuan transisi dari In accordance with the transitional provision of
PSAK No. 22 (Revisi 2010), sejak tanggal SFAS No. 22 (Revised 2010), starting
1 Januari 2011, Perusahaan dan Entitas Anak: January 1, 2011, the Company and
Subsidiaries:
• menghentikan amortisasi goodwill; • ceased the goodwill amortization;
• mengeliminasi jumlah tercatat goodwill • eliminated the carrying amount of the
negatif dan diakui sebagai laba atau rugi. related negative goodwill and recognized
it in profit or loss.

Seperti diuraikan pada bagian ini, penerapan As described herein, the adoption of
PSAK No. 22 (Revisi 2010) tersebut tidak SFAS No. 22 (Revised 2010) has no
memberikan pengaruh yang signifikan terhadap significant impact on the financial reporting,
pelaporan keuangan, berikut pengungkapan including for the related disclosures in the
terkait dalam laporan keuangan konsolidasian. consolidated financial statements.

Kombinasi bisnis dicatat dengan menggunakan Business combinations are accounted for
metode akuisisi. Biaya perolehan dari sebuah using the acquisition method. The cost of an
akuisisi diukur pada nilai agregat imbalan yang acquisition is measured as the aggregate of
dialihkan, diukur pada nilai wajar pada tanggal the consideration transferred, measured at
akuisisi, dan jumlah setiap KNP pada pihak yang acquisition-date fair value and the amount of
diakuisisi. Untuk setiap kombinasi bisnis, pihak any NCI in the acquiree. For each business
pengakuisisi mengukur KNP pada entitas yang combination, the acquirer measures the NCI in
diakuisisi baik pada nilai wajar ataupun pada the acquiree either at fair value or at the
proporsi kepemilikan KNP atas aset neto yang proportionate share of the acquiree’s
teridentifikasi dari entitas yang diakuisisi. Biaya- identifiable net assets. Acquisition costs
biaya akuisisi yang timbul dibebankan langsung incurred are directly expensed and included in
dan disertakan dalam beban-beban administrasi. administrative expenses.

Ketika melakukan akuisisi atas sebuah bisnis, When the Company acquires a business, it
Perusahaan mengklasifikasikan dan menentukan assesses the financial assets acquired and
aset keuangan yang diperoleh dan liabilitas liabilities assumed for appropriate
keuangan yang diambil alih berdasarkan pada classification and designation in accordance
persyaratan kontraktual, kondisi ekonomi, dan with the contractual terms, economic
kondisi terkait lain yang ada pada tanggal circumstances and pertinent conditions as at
akuisisi. Hal ini termasuk pemisahan derivatif the acquisition date. The assessment includes
melekat dalam kontrak utama oleh pihak yang the separation of embedded derivatives in host
diakuisisi. contracts by the acquiree.

23
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.

PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk


DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KEUANGAN KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Pada Tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 dan As of December 31, 2011 and 2010 and
1 Januari 2010/31 Desember 2009 dan January 1, 2010/December 31, 2009 and
Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal For the Years Ended December 31, 2011 and 2010
31 Desember 2011 dan 2010 (Expressed in thousands of rupiah,
(Disajikan dalam ribuan rupiah, unless otherwise stated)
kecuali dinyatakan lain)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING


(lanjutan) POLICIES (continued)

c. Kombinasi bisnis (lanjutan) c. Business combinations (continued)

Sejak Tanggal 1 Januari 2011 (lanjutan) From January 1, 2011 (continued)

Dalam suatu kombinasi bisnis yang dilakukan If the business combination is achieved in
secara bertahap, pihak pengakuisisi mengukur stages, the acquisition-date fair value of the
kembali kepentingan ekuitas yang dimiliki acquirer’s previously held equity interest in the
sebelumnya pada pihak yang diakuisisi pada nilai acquiree is remeasured to fair value at the
wajar tanggal akuisisi dan mengakui keuntungan acquisition date through profit or loss.
atau kerugian yang dihasilkan dalam laporan
laba rugi komprehensif konsolidasian.

Imbalan kontijensi yang dialihkan oleh pihak Any contingent consideration to be transferred
pengakuisisi diakui pada nilai wajar tanggal by the acquirer is recognized at fair value at
akuisisi. Perubahan nilai wajar atas imbalan the acquisition date. Subsequent changes to
kontijensi setelah tanggal akuisisi yang the fair value of the contingent consideration
diklasifikasikan sebagai aset atau liabilitas, diakui which is deemed to be an asset or liability, are
dalam laporan laba rugi komprehensif recognized in accordance with SFAS No. 55
konsolidasian atau pendapatan komprehensif (Revised 2006) either in profit or loss or as
lainnya sesuai dengan PSAK No. 55 (Revisi other comprehensive income. If the contingent
2006). Jika diklasifikasikan sebagai ekuitas, consideration is classified as equity, it should
imbalan kontijensi tidak diukur kembali sampai not be remeasured until it is finally settled
penyelesaian selanjutnya diperhitungkan dalam within equity.
ekuitas.

Pada tanggal akuisisi, goodwill awalnya diukur At acquisition date, goodwill is initially
pada harga perolehan yang merupakan selisih measured at cost being the excess of the
lebih nilai agregat dari imbalan yang dialihkan aggregate of the consideration transferred and
dan jumlah setiap KNP atas selisih jumlah dari the amount recognized for NCI over the net
aset teridentifikasi yang diperoleh dan liabilitas identifiable assets acquired and liabilities
yang diambil alih. Jika imbalan tersebut kurang assumed. If this consideration is lower than the
dari nilai wajar aset neto entitas anak yang fair value of the net assets of the subsidiary
diakuisisi, selisih tersebut diakui dalam laporan acquired, the difference is recognized in profit
laba rugi komprehensif konsolidasian. or loss.

Setelah pengakuan awal, goodwill diukur pada After initial recognition, goodwill is measured at
harga perolehan dikurangi akumulasi kerugian cost less any accumulated impairment losses.
penurunan nilai. Untuk tujuan uji penurunan nilai, For the purpose of impairment testing, goodwill
goodwill yang diperoleh dari suatu kombinasi acquired in a business combination is, from
bisnis, sejak tanggal akuisisi dialokasikan kepada the acquisition date, allocated to each of the
setiap Unit Penghasil Kas (“UPK”) dari Company’s and Subsidiaries’ cash-generating
Perusahaan dan Entitas Anak yang diharapkan units (“CGUs”) that are expected to benefit
akan bermanfaat dari sinergi kombinasi tersebut, from the combination, irrespective of whether
terlepas dari apakah aset atau liabilitas lain dari other assets or liabilities of the acquiree are
pihak yang diakuisisi ditetapkan atas UPK assigned to those CGUs.
tersebut.

24
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.

PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk


DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KEUANGAN KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Pada Tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 dan As of December 31, 2011 and 2010 and
1 Januari 2010/31 Desember 2009 dan January 1, 2010/December 31, 2009 and
Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal For the Years Ended December 31, 2011 and 2010
31 Desember 2011 dan 2010 (Expressed in thousands of rupiah,
(Disajikan dalam ribuan rupiah, unless otherwise stated)
kecuali dinyatakan lain)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING


(lanjutan) POLICIES (continued)

c. Kombinasi bisnis (lanjutan) c. Business combinations (continued)

Sejak Tanggal 1 Januari 2011 (lanjutan) From January 1, 2011 (continued)

Jika goodwill telah dialokasikan pada suatu UPK Where goodwill forms part of a CGU and a part
dan operasi tertentu atas UPK tersebut of the operations within that CGU is disposed
dihentikan, maka goodwill yang diasosiasikan of, the goodwill associated with the operations
dengan operasi yang dihentikan tersebut disposed of is included in the carrying amount
termasuk dalam jumlah tercatat operasi tersebut of the operations when determining the gain or
ketika menentukan keuntungan atau kerugian loss on disposal of the operations. Goodwill
dari pelepasan. Goodwill yang dilepaskan disposed of in this circumstance is measured
tersebut diukur berdasarkan nilai relatif operasi based on the relative values of the operations
yang dihentikan dan porsi UPK yang ditahan. disposed of and the portion of the CGU
retained.

Sebelum Tanggal 1 Januari 2011 Prior to January 1, 2011

Sebagai perbandingan dengan persyaratan- In comparison to the above, the following were
persyaratan tersebut di atas, kebijakan akuntansi the accounting policies applied on business
atas kombinasi bisnis sebelum tanggal 1 Januari combinations prior to January 1, 2011:
2011:

i. Kombinasi bisnis dicatat dengan i. Business combinations were accounted


menggunakan metode pembelian. Biaya- for using the purchase method.
biaya transaksi yang secara langsung Transaction costs directly attributable to
dapat diatribusikan pada akuisisi the acquisition formed part of the
merupakan bagian dari harga perolehan acquisition costs. The NCI (formerly
akuisisi. KNP (sebelumnya dikenal sebagai known as minority interest) was measured
hak minoritas) diukur berdasarkan proporsi at the book value of the proportionate
atas nilai tercatat aset neto teridentifikasi. share of the acquiree’s identifiable net
assets.

ii. Kombinasi bisnis yang diperoleh secara ii. Business combinations achieved in
bertahap diakui sebagai tahap-tahap yang stages were accounted for as separate
terpisah. Tambahan kepemilikan saham steps. Any additional acquired equity
tidak mempengaruhi goodwil yang telah interest did not affect previously
diakui sebelumnya; recognized goodwill.

iii. ketika perusahaan dan entitas anak iii. When the Company and Subsidiaries
mengakuisisi sebuah bisnis, derivatif acquired a business, embedded
melekat yang dipisahkan dari kontrak utama derivatives separated from the host
oleh pihak yang diakuisisi tidak diukur contract by the acquiree were not
kembali pada saat akusisi, kecuali reassessed on acquisition unless the
kombinasi bisnis menyebabkan perubahan business combination resulted in a
syarat-syarat kontrak yang secara signifikan change in the terms of the contract that
merubah arus kas yang semula disyaratkan significantly modified the cash flows that
dalam kontrak; otherwise would have been required
under the contract.

25
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.

PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk


DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KEUANGAN KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Pada Tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 dan As of December 31, 2011 and 2010 and
1 Januari 2010/31 Desember 2009 dan January 1, 2010/December 31, 2009 and
Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal For the Years Ended December 31, 2011 and 2010
31 Desember 2011 dan 2010 (Expressed in thousands of rupiah,
(Disajikan dalam ribuan rupiah, unless otherwise stated)
kecuali dinyatakan lain)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING


(lanjutan) POLICIES (continued)

c. Kombinasi bisnis (lanjutan) c. Business combinations (continued)

Sebelum Tanggal 1 Januari 2011 (lanjutan) Prior to January 1, 2011 (continued)

iv. imbalan kontijensi diakui jika, dan hanya iv. Contingent consideration was recognized
jika, Perusahaan dan entitas anak if, and only if, the Company and
mempunyai kewajiban saat ini, yaitu Subsidiaries had a present obligation, the
kemungkinan besar atas arus ekonomis economic outflow was more likely than not
keluar, yang dapat secara memadai and a reliable estimate was determinable.
diestimasi. Penyesuaian setelah tanggal Subsequent adjustments to the contingent
akuisisi terhadap imbalan kontijensi diakui consideration were recognized as part of
sebagai bagian dari goodwill. goodwill.

d. Kas dan Setara kas d. Cash equivalents

Deposito berjangka dengan jangka waktu tiga Time deposits with maturities of three months
bulan atau kurang sejak tanggal penempatan, or less at the time of placement and not
dan tidak digunakan sebagai jaminan, pledged as collateral for loans are considered
diklasifikasikan sebagai “Setara Kas”. as “Cash Equivalents”.

e. Investasi jangka pendek e. Short-term investments

Deposito berjangka yang digunakan sebagai Time deposits which are either used as
jaminan tanpa pembatasan penggunaan atau collateral with no restriction or with maturity of
yang jatuh temponya lebih dari tiga bulan greater than three months but not more than
tetapi kurang dari satu tahun pada saat one year from the time of placement are
investasi diklasifikasikan sebagai “Investasi classified as “Short-term Investments”. Time
Jangka Pendek”. Deposito berjangka yang deposits which are used as security under
digunakan sebagai jaminan dalam perjanjian long-term agreements with suppliers to
dengan supplier untuk menjadi distributor atau become their distributor or sub-distributor are
sub-distributor, disajikan sebagai bagian dari presented as part of “Other Non-current
“Aset Tidak Lancar Lainnya”. Assets”.

f. Cadangan penurunan nilai f. Allowance for impairment

Sebelum tahun 2010, cadangan penurunan Prior to 2010, allowance for impairment was
nilai, jika ada, ditetapkan berdasarkan evaluasi provided based on management’s evaluation
manajemen terhadap kolektibilitas masing- of the collectibility of the accounts at the end of
masing piutang pada akhir tahun. Mulai tahun the year. Starting 2010, the allowance is
2010, nilai cadangan ditentukan berdasarkan determined based on the policies outlined in
kebijakan yang dijabarkan pada Catatan 2u. Note 2u.

26
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.

PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk


DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KEUANGAN KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Pada Tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 dan As of December 31, 2011 and 2010 and
1 Januari 2010/31 Desember 2009 dan January 1, 2010/December 31, 2009 and
Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal For the Years Ended December 31, 2011 and 2010
31 Desember 2011 dan 2010 (Expressed in thousands of rupiah,
(Disajikan dalam ribuan rupiah, unless otherwise stated)
kecuali dinyatakan lain)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING


(lanjutan) POLICIES (continued)

g. Transaksi dengan pihak-pihak berelasi g. Transactions with related parties

Efektif tanggal 1 Januari 2011, Perusahaan dan Effective January 1, 2011, the Company and
Entitas Anak menerapkan PSAK No. 7 (Revisi Subsidiaries adopted SFAS No. 7 (Revised
2010), “Pengungkapan Pihak-pihak Berelasi”. 2010), “Related Party Disclosures”. This
PSAK revisi ini mensyaratkan pengungkapan revised SFAS requires disclosure of related
hubungan, transaksi dan saldo pihak-pihak party relationships, transactions and
berelasi, termasuk komitmen dalam laporan outstanding balances, including commitments,
keuangan konsolidasian. Tidak terdapat dampak in the consolidated financial statements. There
signifikan dari penerapan PSAK yang direvisi is no significant impact of the adoption of this
tersebut terhadap laporan keuangan revised SFAS on the Company and
konsolidasian Perusahaan dan Entitas Anak. Subsidiaries’ consolidated financial
statements.

Rincian saldo dan transaksi yang material The details of the accounts and the significant
dengan pihak-pihak berelasi disajikan dalam transactions entered into with related parties
Catatan 7. are presented in Note 7.

h. Persediaan h. Inventories

Persediaan dinyatakan sebesar nilai yang lebih Inventories are stated at the lower of cost or
rendah antara biaya perolehan atau nilai realisasi net realizable value. Cost is determined by the
bersih. Biaya perolehan ditentukan dengan weighted-average method. Allowance for
metode rata-rata tertimbang (weighted-average inventory losses is provided to reduce the
method). Penyisihan persediaan usang dibentuk carrying values of inventories to their net
untuk mengurangi nilai tercatat persediaan ke realizable values.
nilai realisasi bersih.

i. Biaya dibayar di muka i. Prepaid expenses

Biaya dibayar di muka diamortisasi selama masa Prepaid expenses are amortized over the
manfaat dengan menggunakan metode garis periods benefited using the straight-line
lurus. Bagian tidak lancar dari biaya dibayar di method. The non-current portion of prepaid
muka, kecuali sewa, disajikan sebagai bagian expenses, except rent, is presented as part of
dari ”Aset Tidak Lancar Lainnya” pada laporan “Other Non-current Assets” in the consolidated
posisi keuangan konsolidasian. statements of financial position.

j. Sewa j. Lease

Menurut PSAK No. 30 (Revisi 2007), “Sewa”, In accordance with SFAS No. 30 (Revised
sewa yang mengalihkan secara substansial 2007), “Lease”, a lease that transfers
seluruh risiko dan manfaat yang terkait dengan substantially to the lessee all the risks and
kepemilikan aset, diklasifikasikan sebagai sewa rewards incidental to ownership of the leased
pembiayaan. Selanjutnya, suatu sewa asset is classified as a finance lease. A lease
diklasifikasikan sebagai sewa operasi, jika sewa which does not transfer substantially all the
tidak mengalihkan secara substansial seluruh risks and rewards incidental to ownership of
risiko dan manfaat yang terkait dengan the leased asset is classified as an operating
kepemilikan aset. lease.

27
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.

PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk


DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KEUANGAN KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Pada Tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 dan As of December 31, 2011 and 2010 and
1 Januari 2010/31 Desember 2009 dan January 1, 2010/December 31, 2009 and
Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal For the Years Ended December 31, 2011 and 2010
31 Desember 2011 dan 2010 (Expressed in thousands of rupiah,
(Disajikan dalam ribuan rupiah, unless otherwise stated)
kecuali dinyatakan lain)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING


(lanjutan) POLICIES (continued)

j. Sewa (lanjutan) j. Lease (continued)

Berdasarkan PSAK No. 30 (Revisi 2007), dalam Based on SFAS No. 30 (Revised 2007), under
sewa pembiayaan, lessee mengakui aset dan a finance lease, the lessee recognizes assets
kewajiban dalam laporan posisi keuangan pada and liabilities in its statements of financial
awal masa sewa, sebesar nilai wajar aset position at amounts equal to the fair value of
sewaan atau sebesar nilai kini dari pembayaran the leased property or, if lower, the present
sewa minimum, jika nilai kini lebih rendah dari value of the minimum lease payments, each
nilai wajar. Pembayaran sewa dipisahkan antara determined at the inception of the lease.
bagian yang merupakan beban keuangan dan Minimum lease payments are apportioned
bagian yang merupakan pelunasan kewajiban between the finance charge and the reduction
sewa. Beban keuangan dialokasikan pada setiap of the outstanding liability. The finance charge
periode selama masa sewa, sehingga is allocated to each period during the lease
menghasilkan tingkat suku bunga periodik yang term so as to produce a constant periodic rate
konstan atas saldo kewajiban. Rental kontinjen of interest on the remaining balance of the
dibebankan pada periode terjadinya. Beban liability. Contingent rents are charged as
keuangan tercermin dalam laba atau rugi. Aset expenses in the periods in which they are
sewaan (disajikan sebagai bagian dari aset tetap) incurred. Finance charges are reflected in
disusutkan selama jangka waktu yang lebih profit or loss. Assets under capital lease
pendek antara umur manfaat aset sewaan dan (presented as part of property and equipment)
periode masa sewa, jika tidak ada kepastian are depreciated over the shorter of the
yang memadai bahwa lessee akan mendapatkan estimated useful lives of the assets and the
hak kepemilikan pada akhir masa sewa. lease terms, if there is no reasonable certainty
that the lessee will obtain ownership by the
end of the lease terms.

Dalam sewa operasi, lessee mengakui Under an operating lease, the lessee
pembayaran sewa sebagai beban dengan dasar recognizes lease payment as an expense on
garis lurus (straight-line basis) selama masa the straight-line basis over the lease term.
sewa.

k. Aset tetap k. Property and equipment

Aset tetap dinyatakan sebesar biaya perolehan Property and equipment are stated at cost less
dikurangi akumulasi penyusutan dan rugi accumulated depreciation and impairment
penurunan nilai, jika ada. Biaya perolehan loss, if any. Such cost includes the cost of
termasuk biaya penggantian bagian aset tetap replacing part of the property and equipment
saat biaya tersebut terjadi, jika memenuhi kriteria when that cost is incurred, if the recognition
pengakuan. Selanjutnya, pada saat inspeksi criteria are met. Likewise, when performing
yang signifikan dilakukan untuk kelangsungan regular major inspections for faults is a
dari pengoperasian suatu aset tetap, setiap biaya condition for continuing to operate an item of
dari setiap inspeksi yang signifikan itu diakui ke property and equipment, the cost of each
dalam jumlah tercatat (“carrying amount”) aset major inspection is recognized in the carrying
tetap sebagai suatu penggantian jika memenuhi amount of the property and equipment as a
kriteria pengakuan. Semua biaya pemeliharaan replacement if the recognition criteria are
dan perbaikan yang tidak memenuhi kriteria satisfied. All other repairs and maintenance
pengakuan dibebankan ke operasi berjalan. costs that do not meet the recognition criteria
are charged directly to operations.

28
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.

PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk


DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KEUANGAN KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Pada Tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 dan As of December 31, 2011 and 2010 and
1 Januari 2010/31 Desember 2009 dan January 1, 2010/December 31, 2009 and
Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal For the Years Ended December 31, 2011 and 2010
31 Desember 2011 dan 2010 (Expressed in thousands of rupiah,
(Disajikan dalam ribuan rupiah, unless otherwise stated)
kecuali dinyatakan lain)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING


(lanjutan) POLICIES (continued)

k. Aset tetap (lanjutan) k. Property and equipment (continued)

Penyusutan aset tetap dimulai sejak aset Depreciation commences once the assets are
tersebut siap untuk digunakan dan dihitung available for their intended use and is
dengan menggunakan metode saldo menurun computed using the double-declining balance
ganda, kecuali penyusutan bangunan dan method, except depreciation on building and
renovasi bangunan sewa yang dihitung dengan leasehold improvements which is computed
menggunakan metode garis lurus, berdasarkan using the straight-line method, over the
taksiran masa manfaat aset tetap sebagai estimated useful lives of the assets as follows:
berikut:

Tahun/Years

Bangunan 20 Building
Renovasi bangunan sewa 2 - 20 Leasehold improvements
Kendaraan 4- 8 Vehicles
Peralatan kantor, toko dan gudang 4- 8 Office equipment, store and warehouse

Tanah dinyatakan berdasarkan biaya perolehan Landrights are stated at cost and are not
dan tidak diamortisasi. amortized.

Aset dalam penyelesaian dinyatakan Construction in progress is stated at cost and


berdasarkan biaya perolehan dan disajikan is presented as part of property and
sebagai bagian dari aset tetap. Biaya perolehan equipment. The accumulated costs will be
aset dalam penyelesaian tersebut akan dialihkan reclassified to the appropriate property and
ke akun aset tetap yang bersangkutan apabila equipment account when the construction is
telah selesai dan siap untuk digunakan. completed and the constructed asset is ready
for its intended use.

Sesuai dengan PSAK No. 47, “Akuntansi Tanah”, In accordance with SFAS No. 47, “Accounting
Perusahaan mencatat harga perolehan tanah for Land”, the Company recognizes the
secara terpisah dari biaya pengurusan legal yang acquisition cost of land separately from the
terjadi untuk memperoleh hak atas tanah serta legal expenditures incurred to acquire the
pengeluaran untuk perpanjangan hak. landrights and the expenditures for the
Pengeluaran tersebut ditangguhkan dan subsequent extension thereof. These
disajikan sebagai bagian dari “Aset Tidak Lancar expenditures are deferred and presented as
Lainnya” pada laporan posisi keuangan part of “Other Non-current Assets” in the
konsolidasian dan diamortisasi selama umur consolidated statements of financial position
hukum hak. and are amortized over the period the
landrights are valid.

29
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.

PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk


DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KEUANGAN KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Pada Tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 dan As of December 31, 2011 and 2010 and
1 Januari 2010/31 Desember 2009 dan January 1, 2010/December 31, 2009 and
Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal For the Years Ended December 31, 2011 and 2010
31 Desember 2011 dan 2010 (Expressed in thousands of rupiah,
(Disajikan dalam ribuan rupiah, unless otherwise stated)
kecuali dinyatakan lain)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING


(lanjutan) POLICIES (continued)

k. Aset tetap (lanjutan) k. Property and equipment (continued)

Biaya signifikan sehubungan dengan renovasi Significant expenditures related to leasehold


bangunan sewa dikapitalisasi dan diamortisasi improvements are capitalized and amortized
selama masa sewa. over the lease term.

Jumlah tercatat aset tetap dihentikan An item of property and equipment is


pengakuannya pada saat dilepaskan atau saat derecognized upon disposal or when no future
tidak ada manfaat ekonomis masa depan yang economic benefits are expected from its use or
diharapkan dari penggunaan atau pelepasannya. disposal. Any gain or loss arising on
Laba atau rugi yang timbul dari penghentian derecognition of the asset (calculated as the
pengakuan aset (dihitung sebagai perbedaan difference between the net disposal proceeds
antara jumlah neto hasil pelepasan dan jumlah and the carrying amount of the asset) is
tercatat dari aset) dimasukkan dalam laporan included in profit or loss in the year the asset is
laba rugi komprehensif konsolidasian pada tahun derecognized.
aset tersebut dihentikan pengakuannya.

Pada setiap akhir tahun buku, nilai residu, umur The residual values, useful lives and methods
manfaat dan metode penyusutan aset tetap di- of depreciation of property and equipment are
reviu, dan jika sesuai dengan keadaan, reviewed and adjusted prospectively, if
disesuaikan secara prospektif. appropriate, at each financial year end.

l. Penurunan nilai aset non-keuangan l. Impairment of non-financial assets

Sejak Tanggal 1 Januari 2011 From January 1, 2011

Efektif tanggal 1 Januari 2011, Perusahaan dan Effective January 1, 2011, the Company and
Entitas Anak menerapkan secara prospektif Subsidiaries prospectively adopted SFAS
PSAK No. 48 (Revisi 2009), “Penurunan Nilai No. 48 (Revised 2009), “Impairment of
Aset”, termasuk goodwill dan aset yang berasal Assets”, including goodwill and assets
dari kombinasi bisnis sebelum tanggal 1 Januari acquired from business combinations before
2011. January 1, 2011.

PSAK No. 48 (Revisi 2009) menetapkan SFAS No. 48 (Revised 2009) prescribes the
prosedur-prosedur yang diterapkan entitas agar procedures to be employed by an entity to
aset dicatat tidak melebihi jumlah terpulihkannya. ensure that its assets are carried at no more
Suatu aset dicatat melebihi jumlah than their recoverable amount. An asset is
terpulihkannya jika nilai tercatatnya melebihi carried at more than its recoverable amount if
jumlah yang akan dipulihkan melalui penggunaan its carrying amount exceeds the amount to be
atau penjualan aset. Pada kasus demikian, aset recovered through use or sale of the asset. If
mengalami penurunan nilai dan PSAK yang this is the case, the asset is described as
direvisi ini mensyaratkan entitas mengakui rugi impaired and this revised SFAS requires the
penurunan nilai. PSAK yang direvisi ini juga entity to recognize an impairment loss. This
menentukan kapan entitas membalik suatu rugi revised SFAS also specifies when an entity
penurunan nilai dan pengungkapan yang should reverse an impairment loss and
diperlukan. prescribes disclosures.

30
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.

PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk


DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KEUANGAN KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Pada Tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 dan As of December 31, 2011 and 2010 and
1 Januari 2010/31 Desember 2009 dan January 1, 2010/December 31, 2009 and
Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal For the Years Ended December 31, 2011 and 2010
31 Desember 2011 dan 2010 (Expressed in thousands of rupiah,
(Disajikan dalam ribuan rupiah, unless otherwise stated)
kecuali dinyatakan lain)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING


(lanjutan) POLICIES (continued)

l. Penurunan nilai aset non-keuangan (lanjutan) l. Impairment of non-financial assets


(continued)

Sejak Tanggal 1 Januari 2011 (lanjutan) From January 1, 2011 (continued)

Seperti diuraikan pada bagian ini, penerapan As described herein, the adoption of SFAS
PSAK No. 48 (Revisi 2009) tersebut tidak No. 48 (Revised 2009) has no significant
memberikan pengaruh yang berarti terhadap impact on financial reporting.
pelaporan keuangan.

Pada setiap akhir periode pelaporan, The Company and Subsidiaries assess at each
Perusahaan dan Entitas Anak menilai apakah annual reporting period whether there is an
terdapat indikasi suatu aset mengalami indication that an asset may be impaired. If
penurunan nilai. Jika terdapat indikasi tersebut any such indication exists, or when annual
atau pada saat pengujian penurunan nilai asset impairment testing for an asset is required, the
diperlukan maka Perusahaan dan Entitas Anak Company and Subsidiaries make an estimate
membuat estimasi jumlah terpulihkan atas aset of the asset’s recoverable amount.
tersebut.

Jumlah terpulihkan yang ditentukan untuk aset An asset’s recoverable amount is the higher of
individual adalah jumlah yang lebih tinggi antara the asset’s or cash generating unit (CGU)’s fair
nilai wajar aset atau UPK dikurangi biaya untuk value less costs to sell and its value in use,
menjual dengan nilai pakainya, kecuali aset and is determined for an individual asset,
tersebut tidak menghasilkan arus kas masuk unless the asset does not generate cash
yang sebagian besar independen dari aset atau inflows that are largely independent of those
kelompok aset lain. Jika nilai tercatat aset lebih from other assets or groups of assets. Where
besar daripada nilai terpulihkannya, maka aset the carrying amount of an asset exceeds its
tersebut dipertimbangkan mengalami penurunan recoverable amount, the asset is considered
nilai dan nilai tercatat aset diturunkan nilainya impaired and is written down to its recoverable
menjadi sebesar nilai terpulihkannya. Rugi amount. Impairment losses of continuing
penurunan nilai dari operasi yang berkelanjutan operations are recognized in the consolidated
diakui pada laporan laba rugi komprehensif statement of comprehensive income as
konsolidasian sebagai “rugi penurunan nilai”. “impairment losses”.

Dalam menghitung nilai pakai, estimasi arus kas In assessing the value in use, the estimated
masa depan neto didiskontokan ke nilai kini net future cash flows are discounted to their
dengan menggunakan tingkat diskonto sebelum present value using a pre-tax discount rate
pajak yang menggambarkan penilaian pasar kini that reflects current market assessments of the
dari nilai waktu uang dan risiko spesifik atas aset. time value of money and the risks specific to
Dalam menentukan nilai wajar dikurangi biaya the asset. In determining fair value less costs
untuk menjual, digunakan harga penawaran to sell, recent market transactions are taken
pasar terakhir, jika tersedia. Jika tidak terdapat into account, if available. If no such
transaksi tersebut, Perusahaan dan Entitas Anak transactions can be identified, an appropriate
menggunakan model penilaian yang sesuai valuation model is used to determine the fair
untuk menentukan nilai wajar aset. Perhitungan- value of the asset. These calculations are
perhitungan ini dikuatkan oleh penilaian corroborated by valuation multiples or other
berganda atau indikator nilai wajar yang tersedia. available fair value indicators.

31
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.

PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk


DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KEUANGAN KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Pada Tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 dan As of December 31, 2011 and 2010 and
1 Januari 2010/31 Desember 2009 dan January 1, 2010/December 31, 2009 and
Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal For the Years Ended December 31, 2011 and 2010
31 Desember 2011 dan 2010 (Expressed in thousands of rupiah,
(Disajikan dalam ribuan rupiah, unless otherwise stated)
kecuali dinyatakan lain)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING


(lanjutan) POLICIES (continued)

l. Penurunan nilai aset non-keuangan (lanjutan) l. Impairment of non-financial assets


(continued)

Sejak Tanggal 1 Januari 2011 (lanjutan) From January 1, 2011 (continued)

Penilaian dilakukan pada akhir setiap periode Impairment losses of continuing operations, if
pelaporan tahunan apakah terdapat indikasi any, are recognized in the consolidated
bahwa rugi penurunan nilai yang telah diakui statements of comprehensive income under
dalam periode sebelumnya untuk aset selain expense categories that are consistent with
goodwill mungkin tidak ada lagi atau mungkin the functions of the impaired assets.
telah menurun.

Jika indikasi dimaksud ditemukan, maka entitas An assessment is made at each annual
mengestimasi jumlah terpulihkan aset tersebut. reporting period as to whether there is any
Kerugian penurunan nilai yang telah diakui indication that previously recognized
dalam periode sebelumnya untuk aset selain impairment losses recognized for an asset
goodwill dibalik hanya jika terdapat perubahan other than goodwill may no longer exist or may
asumsi-asumsi yang digunakan untuk have decreased. If such indication exists, the
menentukan jumlah terpulihkan aset tersebut recoverable amount is estimated. A previously
sejak rugi penurunan nilai terakhir diakui. Dalam recognized impairment loss for an asset other
hal ini, jumlah tercatat aset dinaikkan ke jumlah than goodwill is reversed only if there has
terpulihkannya. Pembalikan tersebut dibatasi been a change in the assumptions used to
sehingga jumlah tercatat aset tidak melebihi determine the asset’s recoverable amount
jumlah terpulihkannya maupun jumlah tercatat, since the last impairment loss was recognized.
neto setelah penyusutan, seandainya tidak ada If that is the case, the carrying amount of the
rugi penurunan nilai yang telah diakui untuk aset asset is increased to its recoverable amount.
tersebut pada tahun sebelumnya. Pembalikan The reversal is limited so that the carrying
rugi penurunan nilai diakui dalam laporan laba amount of the asset does not exceed its
rugi komprehensif konsolidasian. Setelah recoverable amount, nor exceed the carrying
pembalikan tersebut, penyusutan aset tersebut amount that would have been determined, net
disesuaikan di periode mendatang untuk of depreciation, had no impairment loss been
mengalokasikan jumlah tercatat aset yang recognized for the asset in prior periods.
direvisi, dikurangi nilai sisanya, dengan dasar Reversal of an impairment loss is recognized
yang sistematis selama sisa umur manfaatnya. in the consolidated statement of
comprehensive income. After such a reversal,
the depreciation charge on the said asset is
adjusted in future periods to allocate the
asset’s revised carrying amount, less any
residual value, on a systematic basis over its
remaining useful life.

32
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.

PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk


DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KEUANGAN KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Pada Tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 dan As of December 31, 2011 and 2010 and
1 Januari 2010/31 Desember 2009 dan January 1, 2010/December 31, 2009 and
Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal For the Years Ended December 31, 2011 and 2010
31 Desember 2011 dan 2010 (Expressed in thousands of rupiah,
(Disajikan dalam ribuan rupiah, unless otherwise stated)
kecuali dinyatakan lain)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING


(lanjutan) POLICIES (continued)

l. Penurunan nilai aset non-keuangan (lanjutan) l. Impairment of non-financial assets


(continued)

Sejak Tanggal 1 Januari 2011 (lanjutan) From January 1, 2011 (continued)

Goodwill diuji untuk penurunan nilai setiap tahun Goodwill is tested for impairment annually and
dan ketika terdapat suatu indikasi bahwa nilai when circumstances indicate that the carrying
tercatatnya mengalami penurunan nilai. value may be impaired. Impairment is
Penurunan nilai bagi goodwill ditetapkan dengan determined for goodwill by assessing the
menentukan jumlah tercatat tiap UPK (atau recoverable amount of each CGU (or group of
kelompok UPK) dimana goodwill terkait. Jika CGUs) to which the goodwill relates. Where
jumlah terpulihkan UPK kurang dari jumlah the recoverable amount of the CGU is less
tercatatnya, rugi penurunan nilai diakui. Rugi than its carrying amount, an impairment loss is
penurunan nilai terkait goodwill tidak dapat recognized. Impairment losses relating to
dibalik pada periode berikutnya. goodwill cannot be reversed in future periods.

Sesuai dengan PSAK No. 19 (Revisi 2010), In accordance with SFAS No. 19 (Revised
piranti lunak yang tidak merupakan bagian terkait 2010), software that is not an integral part of
dari suatu perangkat keras diamortisasi the related hardware is amortized using the
menggunakan metode garis lurus selama 4 straight-line method over 4 years and
tahun dan dinilai untuk penurunan nilai saat assessed for impairment whenever there is
terdapat indikasi penurunan nilai. Perusahaan indication of impairment. The Company and
dan Entitas Anak melakukan reviu atas periode Subsidiaries review the amortization period
amortisasi dan metode amortisasi untuk piranti and the amortization method for the software
lunak setidaknya setiap akhir tahun buku. Nilai at least at each financial year end. Residual
residu diasumsikan sama dengan nol. value of software is assumed to be zero.

Sebelum Tanggal 1 Januari 2011 Prior to January 1, 2011

Berdasarkan kebijakan akuntansi yang Based on accounting policy on impairment of


diterapkan terhadap penurunan nilai aset non non-financial assets prior to January 1, 2011,
keuangan sebelum tanggal 1 Januari 2011, in accordance with SFAS No. 48, “Impairment
sesuai dengan PSAK No. 48, “Penurunan Nilai of Assets Value”, the Company and
Aktiva”, Perusahaan dan Entitas Anak menelaah Subsidiaries reviewed whether there was an
apabila terdapat indikasi penurunan nilai aset indication of assets impairment at statements
pada tanggal laporan posisi keuangan of financial position date. If there was an
konsolidasian. Jika terdapat indikasi penurunan indication of assets impairment, the Company
nilai aset, Perusahaan dan Entitas Anak and Subsidiaries estimated the recoverable
melakukan estimasi terhadap nilai yang dapat amount of the assets. Impairment loss was
dipulihkan dari aset tersebut. Kerugian atas recognized as a charge to current operations.
penurunan nilai aset diakui sebagai beban pada
operasi berjalan.

33
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.

PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk


DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KEUANGAN KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Pada Tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 dan As of December 31, 2011 and 2010 and
1 Januari 2010/31 Desember 2009 dan January 1, 2010/December 31, 2009 and
Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal For the Years Ended December 31, 2011 and 2010
31 Desember 2011 dan 2010 (Expressed in thousands of rupiah,
(Disajikan dalam ribuan rupiah, unless otherwise stated)
kecuali dinyatakan lain)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING


(lanjutan) POLICIES (continued)

m. Biaya emisi efek ekuitas m. Stock issuance costs

Biaya emisi efek yang terjadi sehubungan Expenses incurred in connection with the
dengan penerbitan efek ekuitas dikurangkan public offerings of shares are deducted from
langsung dari tambahan modal disetor yang the additional paid-in capital derived from such
diperoleh dari penerbitan efek tersebut. offerings.

n. Pengakuan pendapatan dan beban n. Revenue and expense recognition

Efektif tanggal 1 Januari 2011, Perusahaan dan Effective January 1, 2011, the Company and
Entitas Anak mengadopsi PSAK No. 23 (Revisi Subsidiaries adopted SFAS No. 23 (Revised
2010), “Pendapatan”. PSAK revisi ini 2010), “Revenue”. This revised SFAS
mengidentifikasi kondisi terpenuhinya kriteria identifies the circumstances in which the
pengakuan pendapatan, sehingga pendapatan criteria on revenue recognition are met and,
dapat diakui, dan mengatur perlakuan akuntansi therefore, revenue may be recognized, and
atas pendapatan yang timbul dari transaksi dan prescribes the accounting treatment of
kejadian tertentu, serta memberikan panduan revenue arising from certain types of
praktis dalam penerapan kriteria mengenai transactions and events, and also provides
pengakuan pendapatan. Tidak terdapat dampak practical guidance on the application of the
signifikan dari standar akuntansi yang direvisi criteria on revenue recognition. There is no
tersebut terhadap laporan keuangan significant impact of this revised accounting
konsolidasian Perusahaan dan Entitas Anak. standard on the Company and Subsidiaries’
consolidated financial statements.

Pendapatan diakui bila besar kemungkinan Revenue is recognized to the extent that it is
manfaat ekonomi akan diperoleh oleh probable that the economic benefits will flow to
Perusahaan dan Entitas Anak dan jumlahnya the Company and Subsidiaries and the
dapat diukur secara handal. Pendapatan diukur revenue can be reliably measured. Revenue is
pada nilai wajar pembayaran yang diterima, tidak measured at the fair value of the consideration
termasuk diskon, rabat dan pajak pertambahan received, excluding discounts, rebates and
nilai. value added tax.

Pendapatan dari penjualan diakui bila risiko dan Revenue from sales is recognized at the time
manfaat kepemilikan barang secara signifikan the significant risks and rewards of ownership
telah dipindahkan kepada pembeli, yang of the goods have passed to the buyer, which
umumnya bersamaan waktunya dengan time generally coincides with their delivery and
pengiriman dan penerimaannya. acceptance.

Beban diakui pada saat terjadinya dengan Expenses are recognized as incurred on the
menggunakan dasar akrual. accrual basis.

34
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.

PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk


DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KEUANGAN KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Pada Tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 dan As of December 31, 2011 and 2010 and
1 Januari 2010/31 Desember 2009 dan January 1, 2010/December 31, 2009 and
Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal For the Years Ended December 31, 2011 and 2010
31 Desember 2011 dan 2010 (Expressed in thousands of rupiah,
(Disajikan dalam ribuan rupiah, unless otherwise stated)
kecuali dinyatakan lain)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING


(lanjutan) POLICIES (continued)

o. Liabilitas imbalan kerja o. Employee benefits liability

Perusahaan dan Entitas Anak mengakui liabilitas The Company and Subsidiaries recognize their
imbalan kerja yang tidak didanai berdasarkan unfunded employee benefits liability in
Undang-undang Ketenagakerjaan No. 13/2003 accordance with Labor Law No. 13/2003 dated
tanggal 25 Maret 2003 March 25, 2003 (the Law) and SFAS No. 24
(“UU No. 13”) dan PSAK No. 24 (Revisi 2004), (Revised 2004), on “Employee Benefits”.
”Imbalan Kerja”.

Berdasarkan PSAK No. 24 (Revisi 2004), biaya Under SFAS No. 24 (Revised 2004), the cost
imbalan kerja dihitung berdasarkan UU No. 13 of providing employee benefits under the Law
dengan menggunakan metode perhitungan is determined using the projected-unit-credit
aktuarial projected-unit-credit. Keuntungan atau actuarial valuation method. Actuarial gains or
kerugian aktuarial diakui sebagai penghasilan losses are recognized as income or expense
atau beban apabila akumulasi keuntungan atau when the net cumulative unrecognized
kerugian aktuarial bersih yang belum diakui actuarial gains or losses for each individual
untuk masing-masing program pada akhir plan at the end of the previous reporting period
periode pelaporan sebelumnya melebihi jumlah exceed 10% of the present value of the
10% dari nilai kini liabilitas imbalan pasti pada defined benefits obligation at that date. These
tanggal tersebut. Keuntungan atau kerugian gains or losses in excess of the 10% threshold
aktuarial yang melewati 10% ini diakui selama are recognized on a straight-line basis over the
rata-rata sisa masa kerja karyawan dengan expected average remaining working lives of
menggunakan metode garis lurus. Biaya jasa lalu the employees. Further, past service costs
yang timbul akibat pengenalan program imbalan arising from the introduction of a defined
pasti atau perubahan liabilitas imbalan kerja dari benefit plan or changes in the benefits payable
program sebelumnya harus diamortisasi sampai of an existing plan are required to be
imbalan kerja tersebut telah menjadi hak amortized over the period until the benefits
karyawan. concerned become vested.

p. Goodwill negatif p. Negative goodwill

Sebelum 1 Januari 2011, goodwill negatif Prior to January 1, 2011, negative goodwill
diamortisasi dengan menggunakan metode garis was amortized using the straight-line method
lurus selama 20 tahun. Sejak 1 Januari 2011, over a period of 20 years. Starting January 1,
goodwill diukur berdasarkan kebijakan yang 2011, goodwill is measured based on the
dijabarkan pada Catatan 2c. policies outlined in Note 2c.

35
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.

PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk


DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KEUANGAN KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Pada Tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 dan As of December 31, 2011 and 2010 and
1 Januari 2010/31 Desember 2009 dan January 1, 2010/December 31, 2009 and
Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal For the Years Ended December 31, 2011 and 2010
31 Desember 2011 dan 2010 (Expressed in thousands of rupiah,
(Disajikan dalam ribuan rupiah, unless otherwise stated)
kecuali dinyatakan lain)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING


(lanjutan) POLICIES (continued)

q. Transaksi dan saldo dalam mata uang asing q. Foreign currency transactions and
balances

Transaksi dalam mata uang asing dicatat Transactions involving foreign currencies are
berdasarkan kurs yang berlaku pada saat recorded at the rates of exchange prevailing at
transaksi dilakukan. Pada tanggal laporan posisi the time the transactions are made. At
keuangan konsolidasian, aset dan kewajiban consolidated statement of financial position
moneter dalam mata uang asing dijabarkan ke date, monetary assets and liabilities
dalam mata uang rupiah menggunakan kurs denominated in foreign currencies are
terakhir yang berlaku pada tanggal tersebut dan adjusted to reflect the last prevailing rates as
laba atau rugi kurs yang terjadi dikredit atau of such date and the resulting gains or losses
dibebankan pada operasi tahun berjalan. are credited or charged to current operations.

Pada tanggal 31 Desember 2011 dan 2010, kurs As of December 31, 2011 and 2010, the rates
yang digunakan adalah sebagai berikut: of exchange used were as follows:

2011 2010 2009


Mata Uang Asing (dalam jumlah penuh)/(in full amounts) Foreign Currencies

1 Dolar Amerika Serikat 9.068 8.991 9.400 1 United States dollar


1 Euro 11.739 11.956 13.510 1 Euro

r. Pajak penghasilan r. Income tax

Beban pajak kini ditetapkan berdasarkan taksiran Current tax expense is provided based on the
laba kena pajak tahun berjalan. Aset dan estimated taxable income for the year.
liabilitas pajak tangguhan diakui atas perbedaan Deferred tax assets and liabilities are
temporer antara aset dan liabilitas untuk tujuan recognized for temporary differences between
komersial dan untuk tujuan perpajakan setiap the financial and the tax bases of assets and
tanggal pelaporan. Manfaat pajak di masa liabilities at each reporting date. Future tax
mendatang, seperti saldo rugi fiskal yang belum benefits, such as the carry-forward of unused
digunakan, diakui sejauh besar kemungkinan tax losses, are also recognized to the extent
realisasi atas manfaat pajak tersebut. Pengaruh that realization of such benefits is probable.
pajak untuk suatu tahun dialokasikan pada The tax effects for the year are allocated to
usaha tahun berjalan, kecuali untuk pengaruh current operations, except for the tax effects
pajak dari transaksi yang langsung dibebankan from transactions which are directly charged or
atau dikreditkan ke ekuitas. credited to equity.

36
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.

PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk


DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KEUANGAN KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Pada Tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 dan As of December 31, 2011 and 2010 and
1 Januari 2010/31 Desember 2009 dan January 1, 2010/December 31, 2009 and
Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal For the Years Ended December 31, 2011 and 2010
31 Desember 2011 dan 2010 (Expressed in thousands of rupiah,
(Disajikan dalam ribuan rupiah, unless otherwise stated)
kecuali dinyatakan lain)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING


(lanjutan) POLICIES (continued)

r. Pajak penghasilan (lanjutan) r. Income tax (continued)

Pajak tangguhan dihitung dengan menggunakan Deferred tax is calculated at the tax rates that
tarif pajak yang berlaku atau secara substansial have been enacted or substantively enacted at
telah berlaku pada tanggal laporan posisi the consolidated statement of financial position
keuangan konsolidasian. Perubahan nilai tercatat date. Changes in the carrying amount of
aset dan liabilitas pajak tangguhan yang deferred tax assets and liabilities due to a
disebabkan oleh perubahan tarif pajak change in tax rates are charged or credited to
dibebankan atau dikreditkan pada tahun the current year’s operations, except to the
berjalan, kecuali untuk transaksi-transaksi yang extent that they relate to items previously
sebelumnya telah langsung dibebankan atau charged or credited to equity.
dikreditkan ke ekuitas.

Untuk setiap perusahaan yang dikonsolidasi, For each of the consolidated entities, the tax
pengaruh pajak atas perbedaan temporer dan effects of temporary differences and tax loss
akumulasi rugi pajak, yang masing-masing dapat carryover, which individually are either assets
berupa aset atau liabilitas, disajikan dalam or liabilities, are shown at the applicable net
jumlah neto untuk masing-masing perusahaan amounts.
tersebut

Perubahan terhadap kewajiban perpajakan Amendment to a tax obligation is recorded


diakui pada saat Surat Keputusan Pajak diterima when a Tax Assessment Letter is received or,
atau jika dilakukan banding pada saat hasil if appealed, when the result of the appeal is
banding atas surat keputusan pajak tersebut determined.
telah ditetapkan.

s. Selisih nilai transaksi restrukturisasi entitas s. Difference arising from restructuring


sepengendali transactions of entities under common
control

Berdasarkan PSAK No. 38, “Akuntansi In accordance with SFAS No. 38, “Accounting
Restrukturisasi Entitas Sepengendali”, tidak ada for Restructuring of Entities under Common
laba atau rugi yang diakui pada saat terjadi Control”, no gain or loss is recognized in the
pengalihan aset, liabilitas, saham dan instrumen transfer of assets, liabilities, shares or other
pemilikan lainnya di antara entitas sepengendali. ownership instruments among companies
Oleh karena transaksi restrukturisasi entitas under common control. Since a restructuring
sepengendali tidak mengakibatkan perubahan transaction between entities under common
substansi ekonomi pemilikan atas aset, liabilitas, control does not result in a change of the
saham atau instrumen pemilikan lainnya yang economic substance of the ownership of
dipertukarkan, maka aset maupun kewajiban assets, liabilities, shares or other instruments
yang pemilikannya dialihkan dicatat sesuai of ownership which are exchanged, assets or
dengan nilai buku berdasarkan metode liabilities transferred are recorded at book
penyatuan kepemilikan. values using the pooling-of-interests method.
Selisih antara nilai pengalihan dengan nilai buku The difference between the transfer price and
sehubungan dengan restrukturisasi entitas the book value arising from restructuring
sepengendali dicatat sebagai “Selisih Nilai transaction among companies under common
Transaksi Restrukturisasi Entitas Sepengendali”, control is recorded as “Difference Arising from
dan disajikan sebagai bagian dari ekuitas pada Restructuring Transactions of Entities under
laporan posisi keuangan konsolidasian. Common Control”, which is presented under
the Equity section of the consolidated
statements of financial position.

37
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.

PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk


DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KEUANGAN KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Pada Tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 dan As of December 31, 2011 and 2010 and
1 Januari 2010/31 Desember 2009 dan January 1, 2010/December 31, 2009 and
Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal For the Years Ended December 31, 2011 and 2010
31 Desember 2011 dan 2010 (Expressed in thousands of rupiah,
(Disajikan dalam ribuan rupiah, unless otherwise stated)
kecuali dinyatakan lain)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING


(lanjutan) POLICIES (continued)

s. Selisih nilai transaksi restrukturisasi entitas s. Difference arising from restructuring


sepengendali (lanjutan) transactions of entities under common
control (continued)

Saldo akun “Selisih Nilai Transaksi The balance of the account “Difference Arising
Restrukturisasi Entitas Sepengendali” dapat from Restructuring Transactions of Entities
berubah pada saat hilangnya status substansi under Common Control” can change if the
sepengendalian antara entitas yang pernah “loss of common control” substance among
bertransaksi; atau pelepasan saham atau entities that have been involved in the
instrumen kepemilikan lainnya yang mendasari transactions occurs; or shares or other
terjadinya selisih transaksi restrukturisasi entitas ownership instruments which previously
sepengendali ke pihak lain yang tidak resulted in the difference in value of
sepengendali. Perubahan selisih nilai transaksi restructuring transactions among entities
restrukturisasi entitas sepengendali tersebut under common control account are disposed
diakui sebagai laba atau rugi yang direalisasi to another party not under common control.
pada tahun berjalan. The change in the difference in the
restructuring transactions among entities
under common control is recognized as a
realized gain or loss in the current year.

t. Selisih transaksi perubahan ekuitas Entitas t. Differences in equity transactions of


Anak Subsidiaries

Sesuai dengan PSAK No. 40, “Akuntansi In accordance with SFAS No. 40, “Accounting
Perubahan Ekuitas Entitas Anak atau for Equity Changes in Subsidiaries or
Perusahaan Asosiasi”, selisih nilai tercatat Associated Companies”, the difference
penyertaan Perusahaan dan bagian proposional between the Company’s share in the equity of
atas nilai wajar aset bersih Entitas Anak yang a Subsidiary and the proportionate book value
timbul dari perubahan pada ekuitas Entitas Anak, of the Subsidiary’s net assets resulting from a
yang bukan berasal dari transaksi antara change in the equity of a Subsidiary which is
Perusahaan dan Entitas Anak terkait, dicatat not caused by transactions between the
sebagai ”Selisih Transaksi Perubahan Ekuitas Company and Subsidiary is recognized as part
Entitas Anak” dan disajikan sebagai bagian dari of “Differences in Equity Transactions of
Ekuitas dalam laporan posisi keuangan Subsidiaries”, which is presented under the
konsolidasian. Equity section of the consolidated statements
of financial position.

38
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.

PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk


DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KEUANGAN KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Pada Tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 dan As of December 31, 2011 and 2010 and
1 Januari 2010/31 Desember 2009 dan January 1, 2010/December 31, 2009 and
Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal For the Years Ended December 31, 2011 and 2010
31 Desember 2011 dan 2010 (Expressed in thousands of rupiah,
(Disajikan dalam ribuan rupiah, unless otherwise stated)
kecuali dinyatakan lain)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING


(lanjutan) POLICIES (continued)

u. Instrumen keuangan u. Financial instruments

Efektif tanggal 1 Januari 2010, Perusahaan dan Effective January 1, 2010, the Company and
Entitas Anak mengadopsi PSAK No. 50 (Revisi Subsidiaries adopted SFAS No. 50 (Revised
2006), “Instrumen Keuangan: Penyajian dan 2006), “Financial Instruments: Presentation
Pelaporan” (PSAK No. 50R), dan PSAK and Disclosures” (SFAS No. 50R), and SFAS
No. 55 (Revisi 2006), “Instrumen Keuangan: No. 55 (Revised 2006), “Financial Instruments:
Pengakuan dan Pengukuran” (PSAK No. 55R), Recognition and Measurement” (SFAS
yang menggantikan PSAK No. 50, “Akuntansi No. 55R), which superseded SFAS No. 50,
untuk Investasi Efek Tertentu”, dan PSAK No. 55 “Accounting for Certain Investments in
(Revisi 1999), “Akuntansi untuk Instrumen Securities”, and SFAS No. 55 (Revised 1999)
Derivatif dan Aktivitas Lindung Nilai”. “Accounting for Derivative Instrument and
Hedging Activities”.

PSAK No. 50R mengatur persyaratan tentang SFAS No. 50R contains the requirements for
penyajian instrumen keuangan dan the presentation of financial instruments and
mengidentifikasi informasi yang harus identifies the information that should be
diungkapkan. Persyaratan penyajian tersebut disclosed. The presentation requirements
berlaku terhadap klasifikasi instrumen keuangan, apply to the classification of financial
dari perspektif penerbit, dalam aset keuangan, instruments, from the perspective of the issuer,
liabilitas keuangan, dan instrumen ekuitas; into financial assets, financial liabilities and
pengklasifikasian yang terkait dengan suku equity instruments; the classification of related
bunga, dividen, kerugian dan keuntungan, dan interest, dividends, losses and gains; and the
keadaan di mana aset keuangan dan liabilitas circumstances in which financial assets and
keuangan akan saling hapus. PSAK ini financial liabilities should be offset. This SFAS
mensyaratkan pengungkapan, antara lain, requires the disclosure of, among others,
informasi mengenai faktor yang mempengaruhi information about factors that affect the
jumlah, waktu dan tingkat kepastian arus kas amount, timing and certainty of an entity’s
masa datang yang terkait dengan instrumen future cash flows relating to financial
keuangan dan kebijakan akuntansi yang instruments and the accounting policies
digunakan untuk instrumen tersebut. applied to those instruments.

PSAK No. 55R mengatur prinsip-prinsip dasar SFAS No. 55R establishes the principles for
pengakuan dan pengukuran aset keuangan, recognizing and measuring financial assets,
liabilitas keuangan, dan kontrak pembelian dan financial liabilities, and some contracts to buy
penjualan item non keuangan. Pernyataan ini, or sell non-financial items. This standard
antara lain, memberikan definisi dan karakteristik provides for the definitions and characteristics
terhadap derivatif, kategori instrumen keuangan, of a derivative, the categories of financial
pengakuan dan pengukuran, akuntansi lindung instruments, recognition and measurement,
nilai dan penetapan hubungan lindung nilai. hedge accounting and determination of
hedging relationships, among others.

Tidak terdapat penyesuaian transisi dari There is no transitional adjustment from


penerapan awal secara prospektif standar revisi initially applying the standards prospectively to
tersebut atas laporan keuangan konsolidasi the Company and Subsidiaries’ consolidated
Perusahaan dan Entitas Anak pada tanggal financial statements as of January 1, 2010.
1 Januari 2010.

39
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.

PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk


DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KEUANGAN KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Pada Tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 dan As of December 31, 2011 and 2010 and
1 Januari 2010/31 Desember 2009 dan January 1, 2010/December 31, 2009 and
Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal For the Years Ended December 31, 2011 and 2010
31 Desember 2011 dan 2010 (Expressed in thousands of rupiah,
(Disajikan dalam ribuan rupiah, unless otherwise stated)
kecuali dinyatakan lain)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI POKOK 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING


(lanjutan) POLICIES (continued)

u. Instrumen keuangan (lanjutan) u. Financial instruments (continued)

i. Aset Keuangan i. Financial Assets

Pengakuan awal Initial recognition

Aset keuangan dalam ruang lingkup PSAK Financial assets within the scope of SFAS
No. 55R diklasifikasikan sebagai aset No. 55R are classified as financial assets at
keuangan yang diukur pada nilai wajar fair value through profit or loss, loans and
melalui laba atau rugi, pinjaman yang receivables, held-to-maturity investments
diberikan dan piutang, investasi yang and available-for-sale (AFS) financial
dimiliki hingga jatuh tempo dan aset assets. The Company and Subsidiaries
keuangan tersedia untuk dijual. determine the classification of their financial
Perusahaan dan Entitas Anak menentukan assets at initial recognition and, where
klasifikasi aset keuangan pada saat allowed and appropriate, re-evaluate this
pengakuan awal dan, jika diperbolehkan designation at each financial year end.
dan sesuai, akan mengevaluasi kembali
pengklasifikasian aset keuangan tersebut
setiap akhir tahun keuangan.

Perusahaan dan Entitas Anak tidak The Company and Subsidiaries have no
memiliki aset keuangan selain pinjaman financial assets except loans and
yang diberikan dan piutang dan aset receivables and AFS financial assets.
keuangan tersedia untuk dijual.

Aset keuangan pada awalnya diakui pada Financial assets are recognized initially at
nilai wajar ditambah, dalam hal investasi fair value plus, in the case of investments
tidak diukur pada nilai wajar melalui laba not at fair value through profit or loss,
atau rugi, biaya transaksi yang dapat directly attributable transaction costs.
diatribusikan secara langsung.

Pembelian atau penjualan aset keuangan Purchases or sales of financial assets that
yang mensyaratkan penyerahan aset require delivery of assets within a time
dalam kurun waktu yang telah ditetapkan frame established by regulation or
oleh peraturan dan kebiasan yang berlaku convention in the marketplace (regular way
di pasar (pembelian secara reguler) diakui purchases) are recognized on the trade
pada tanggal perdagangan, seperti tanggal date, i.e., the date that the Company or
Perusahaan atau Entitas Anak Subsidiaries commit to purchase or sell the
berkomitmen untuk membeli atau menjual assets.
aset.

Pada tanggal 31 Desember 2011 dan As of December 31, 2011 and 2010, the
2010, aset keuangan Perusahaan dan Company’s and Subsidiaries’ financial
Entitas Anak mencakup kas dan setara assets include cash and cash equivalents,
kas, investasi jangka pendek, piutang short-term investments, trade and other
usaha dan piutang lain-lain, piutang kepada receivables, due from related party and
pihak berelasi dan aset tidak lancar other non-current assets.
lainnya.

40
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.

PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk


DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KEUANGAN KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Pada Tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 dan As of December 31, 2011 and 2010 and
1 Januari 2010/31 Desember 2009 dan January 1, 2010/December 31, 2009 and
Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal For the Years Ended December 31, 2011 and 2010
31 Desember 2011 dan 2010 (Expressed in thousands of rupiah,
(Disajikan dalam ribuan rupiah, unless otherwise stated)
kecuali dinyatakan lain)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI POKOK 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING


(lanjutan) POLICIES (continued)

u. Instrumen keuangan (lanjutan) u. Financial instruments (continued)

i. Aset Keuangan (lanjutan) i. Financial Assets (continued)

Pengukuran setelah pengakuan awal Subsequent measurement

Pengukuran setelah pengakuan awal dari The subsequent measurement of financial


aset keuangan tergantung pada klasifikasi assets depends on their classification as
sebagai berikut: follows:

• Pinjaman yang diberikan dan piutang • Loans and receivables

Pinjaman yang diberikan dan piutang Loans and receivables are non-
adalah aset keuangan non derivatif derivative financial assets with fixed or
dengan pembayaran tetap atau telah determinable payments that are not
ditentukan yang tidak mempunyai quoted in an active market. Such
kuotasi di pasar aktif. Aset keuangan financial assets are carried at amortized
tersebut dicatat pada biaya perolehan cost using the effective interest rate
diamortisasi menggunakan metode method. Gains and losses are
tingkat bunga efektif. Keuntungan atau recognized in profit or loss when the
kerugian diakui sebagai laba rugi pada loans and receivables are derecognized
saat pinjaman yang diberikan dan or impaired, as well as through the
piutang dihentikan pengakuannya atau amortization process.
mengalami penurunan nilai, serta
melalui proses amortisasi.

Kas dan setara kas, investasi jangka The Company’s and Subsidiaries’ cash
pendek - deposito berjangka, piutang and cash equivalents, short-term
usaha dan piutang lain-lain, piutang investments - time deposits, trade and
kepada pihak berelasi dan aset tidak other receivables, due from related party
lancar lainnya milik Perusahaan dan and other non-current assets are
Entitas Anak termasuk dalam kategori included in this category.
ini.

• Aset keuangan tersedia untuk dijual • AFS financial assets

Aset keuangan tersedia untuk dijual AFS financial assets are non-derivative
adalah aset keuangan non derivatif financial assets that are designated as
yang ditetapkan sebagai tersedia untuk available-for-sale or are not classified in
dijual atau yang tidak diklasifikasikan any of financial assets at fair value
sebagai aset keuangan yang diukur through gain or loss, loans and
pada nilai wajar melalui keuntungan receivables or held-to-maturity
atau kerugian, pinjaman yang diberikan investments. After initial measurement,
dan piutang atau investasi yang dimiliki AFS financial assets are measured at
hingga jatuh tempo. Setelah fair value with unrealized gains or losses
pengukuran awal, aset keuangan recognized in equity until the investment
tersedia untuk dijual diukur pada nilai is derecognized.
wajar dengan keuntungan atau
kerugian yang belum terrealisasi diakui
dalam ekuitas sampai investasi tersebut
dihentikan pengakuannya.

41
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.

PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk


DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KEUANGAN KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Pada Tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 dan As of December 31, 2011 and 2010 and
1 Januari 2010/31 Desember 2009 dan January 1, 2010/December 31, 2009 and
Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal For the Years Ended December 31, 2011 and 2010
31 Desember 2011 dan 2010 (Expressed in thousands of rupiah,
(Disajikan dalam ribuan rupiah, unless otherwise stated)
kecuali dinyatakan lain)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI POKOK 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING


(lanjutan) POLICIES (continued)

u. Instrumen keuangan (lanjutan) u. Financial instruments (continued)

i. Aset Keuangan (lanjutan) i. Financial Assets (continued)

Pengukuran setelah pengakuan awal Subsequent measurement (continued)


(lanjutan)

• Aset keuangan tersedia untuk dijual • AFS financial assets (continued)


(lanjutan)

Pada saat itu, keuntungan atau At that time, the cumulative gain or loss
kerugian kumulatif yang sebelumnya previously recognized in the equity shall
diakui dalam ekuitas harus direklas ke be reclassified to comprehensive
dalam laba atau rugi sebagai income as a reclassification adjustment.
penyesuaian reklasifikasi.

Investasi yang diklasifikasi sebagai aset The investments classified as AFS are
keuangan tersedia untuk dijual adalah as follows:
sebagai berikut:

- Investasi pada saham yang tidak - Investments in shares of stock that


tersedia nilai wajarnya dengan do not have readily determinable fair
kepemilikan kurang dari 20% dan value in which the equity interest is
investasi jangka panjang lainnya less than 20% and other long-term
dicatat pada biaya perolehannya. investments are carried at cost.

- Investasi dalam modal saham yang - Investments in equity shares that


tersedia nilai wajarnya dengan have readily determinable fair value
kepemilikan kurang dari 20% dicatat in which the equity interest is less
pada nilai wajar. than 20% are recorded at fair value.

Perusahaan mempunyai investasi The Company has short-term


jangka pendek pada surat berharga investments in marketable securities
yang dikelompokkan sebagai tersedia classified as AFS.
untuk dijual.

ii. Liabilitas Keuangan ii. Financial Liabilities

Pengakuan awal Initial recognition


Liabilitas keuangan dalam ruang lingkup Financial liabilities within the scope of SFAS
PSAK No. 55R diklasifikasikan sebagai No. 55R are classified as financial liabilities
liabilitas keuangan yang diukur pada nilai at fair value through profit or loss, loans and
wajar melalui laporan laba rugi borrowings, or as derivatives designated as
komprehensif konsolidasian, hutang dan hedging instruments in an effective hedge,
pinjaman atau derivatif yang ditetapkan as appropriate. The Company and
sebagai instrumen lindung nilai yang Subsidiaries determine the classification of
efektif, jika sesuai. Perusahaan dan Entitas their financial liabilities at initial recognition.
Anak menentukan klasifikasi liabilitas
keuangan pada saat pengakuan awal.

42
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.

PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk


DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KEUANGAN KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Pada Tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 dan As of December 31, 2011 and 2010 and
1 Januari 2010/31 Desember 2009 dan January 1, 2010/December 31, 2009 and
Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal For the Years Ended December 31, 2011 and 2010
31 Desember 2011 dan 2010 (Expressed in thousands of rupiah,
(Disajikan dalam ribuan rupiah, unless otherwise stated)
kecuali dinyatakan lain)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI POKOK 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING


(lanjutan) POLICIES (continued)

u. Instrumen keuangan (lanjutan) u. Financial instruments (continued)

ii. Liabilitas Keuangan (lanjutan) ii. Financial Liabilities (continued)

Pengakuan awal (lanjutan) Initial recognition (continued)

Perusahaan dan Entitas Anak menetapkan The Company and Subsidiaries have
bahwa liabilitas keuangan mereka determined that their financial liabilities are
dikategorikan sebagai hutang dan categorized as loans and borrowings.
pinjaman.

Pada awalnya liabilitas keuangan diukur Financial liabilities are recognized initially at
pada nilai wajar dan, dalam hal hutang dan fair value and, in the case of loans and
pinjaman, termasuk biaya transaksi yang borrowings, include directly attributable
dapat diatribusikan secara langsung. transaction costs.

Pada tanggal 31 Desember 2011 dan As of December 31, 2011 and 2010, the
2010, liabilitas keuangan Perusahaan dan Company’s and Subsidiaries’ financial
Entitas Anak mencakup hutang usaha dan liabilities include trade and other payables,
hutang lain-lain, beban masih harus accrued expenses, due to related party,
dibayar, hutang kepada pihak berelasi, short-term bank loans, long-term bank
hutang bank jangka pendek, hutang bank loans and other borrowings and obligation
jangka panjang dan pinjaman lainnya dan under finance lease.
hutang sewa pembiayaan.

Pengukuran setelah pengakuan awal Subsequent measurement

Setelah pengakuan awal, hutang dan After initial recognition, loans and
pinjaman diukur pada biaya perolehan borrowings are subsequently measured at
diamortisasi dengan menggunakan metode amortized cost using the effective interest
suku bunga efektif. rate method.

Keuntungan atau kerugian diakui sebagai Gains and losses are recognized in profit or
laba rugi ketika liabilitas tersebut dihentikan loss when the liabilities are derecognized as
pengakuannya serta melalui proses well as through the amortization process.
amortisasinya.

iii. Saling hapus instrumen keuangan iii. Offsetting of financial instruments

Aset keuangan dan liabilitas keuangan Financial assets and financial liabilities are
saling hapus dan nilai bersihnya offset and the net amount reported in the
dilaporkan dalam laporan posisi keuangan consolidated statements of financial
konsolidasian jika, dan hanya jika, position if, and only if, there is a currently
terdapat hak yang berkekuatan hukum enforceable legal right to offset the
untuk melakukan saling hapus atas jumlah recognized amounts and there is an
yang telah diakui dari aset keuangan dan intention to settle on a net basis, or to
liabilitas keuangan tersebut dan terdapat realize the assets and settle the liabilities
intensi untuk menyelesaikan secara neto, simultaneously.
atau untuk merealisasikan aset dan
menyelesaikan liabilitasnya secara
bersamaan.

43
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.

PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk


DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KEUANGAN KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Pada Tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 dan As of December 31, 2011 and 2010 and
1 Januari 2010/31 Desember 2009 dan January 1, 2010/December 31, 2009 and
Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal For the Years Ended December 31, 2011 and 2010
31 Desember 2011 dan 2010 (Expressed in thousands of rupiah,
(Disajikan dalam ribuan rupiah, unless otherwise stated)
kecuali dinyatakan lain)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI POKOK 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING


(lanjutan) POLICIES (continued)

u. Instrumen keuangan (lanjutan) u. Financial instruments (continued)

iv. Nilai wajar instrumen keuangan iv. Fair value of financial instruments

Nilai wajar instrumen keuangan yang The fair value of financial instruments that
secara aktif diperdagangkan di pasar are actively traded in organized financial
keuangan ditentukan dengan mengacu markets is determined by reference to
pada kuotasi harga pasar yang berlaku quoted market bid prices at the close of
pada penutupan pasar pada akhir tahun business at the end of the reporting year.
pelaporan. Untuk instrumen keuangan For financial instruments where there is no
yang tidak memiliki pasar aktif, nilai wajar active market, fair value is determined using
ditentukan dengan menggunakan teknik valuation techniques. Such techniques may
penilaian. Teknik penilaian tersebut include using recent arm’s length market
meliputi penggunaan transaksi pasar transaction, reference to the current fair
terkini yang dilakukan secara wajar value of another instrument that is
(arm’s-length market transactions), substantially the same, discounted cash
referensi atas nilai wajar terkini dari flow analysis, or other valuation models.
instrumen lain yang secara substantial
sama, analisis arus kas yang didiskonto,
atau model penilaian lainnya.

Penyesuaian risiko kredit Credit risk adjustment

Perusahaan dan Entitas Anak The Company and Subsidiaries adjust the
menyesuaikan harga di pasar yang lebih price in the observable market to reflect any
menguntungkan untuk mencerminkan differences in counterparty credit risk
adanya perbedaan risiko kredit pihak between instruments traded in that market
lawan antara instrumen yang and the ones being valued for financial
diperdagangkan di pasar tersebut dengan asset positions. In determining the fair value
instrumen yang dinilai untuk posisi aset of financial liability positions, the Company’s
keuangan. Dalam penentuan nilai wajar and Subsidiaries' own credit risks
posisi liabilitas keuangan, risiko kredit associated with the instrument are taken
Perusahaan dan Entitas Anak terkait into account.
dengan instrumen keuangan tersebut ikut
diperhitungkan.

v. Biaya perolehan diamortisasi dari v. Amortized cost of financial


instrumen keuangan instruments

Biaya perolehan diamortisasi diukur Amortized cost is computed using the


dengan menggunakan metode suku effective interest rate method less any
bunga efektif dikurangi cadangan allowance for impairment and principal
penurunan nilai dan pembayaran atau repayment or reduction. The calculation
pengurangan pokok. Perhitungan ini takes into account any premium or
mencakup seluruh premi atau diskonto discount on acquisition and includes
pada saat perolehan dan mencakup biaya transaction costs and fees that are an
transaksi serta fee yang merupakan integral part of the effective interest rate.
bagian tak terpisahkan dari suku bunga
efektif.

44
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.

PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk


DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KEUANGAN KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Pada Tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 dan As of December 31, 2011 and 2010 and
1 Januari 2010/31 Desember 2009 dan January 1, 2010/December 31, 2009 and
Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal For the Years Ended December 31, 2011 and 2010
31 Desember 2011 dan 2010 (Expressed in thousands of rupiah,
(Disajikan dalam ribuan rupiah, unless otherwise stated)
kecuali dinyatakan lain)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI POKOK 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING


(lanjutan) POLICIES (continued)

u. Instrumen keuangan (lanjutan) u. Financial instruments (continued)

vi. Penurunan nilai aset keuangan vi. Impairment of financial assets

Pada setiap akhir periode pelaporan, The Company and Subsidiaries assess at
Perusahaan dan Entitas Anak the end of each reporting period whether
mengevaluasi apakah terdapat bukti yang there is any objective evidence that a
obyektif bahwa aset keuangan atau financial asset or a group of financial
kelompok aset keuangan mengalami assets is impaired.
penurunan nilai.

• Aset keuangan dicatat sebesar biaya • Financial assets carried at amortized


perolehan yang diamortisasi cost

Untuk pinjaman yang diberikan dan For loans and receivables carried at
piutang yang dicatat pada biaya amortized cost, the Company and
perolehan diamortisasi, Perusahaan Subsidiaries first assess whether
dan Entitas Anak terlebih dahulu objective evidence of impairment
menentukan apakah terdapat bukti exists individually for financial assets
obyektif mengenai penurunan nilai that are individually significant, or
secara individual atas aset keuangan collectively for financial assets that are
yang signifikan secara individual, atau not individually significant. If the
secara kolektif untuk aset keuangan Company and Subsidiaries determine
yang tidak signifikan secara individual. that no objective evidence of
Jika Perusahaan dan Entitas Anak impairment exists for an individually
menentukan tidak terdapat bukti assessed financial asset, whether
obyektif mengenai penurunan nilai significant or not, the asset is included
atas aset keuangan yang dinilai in a group of financial assets with
secara individual, terlepas aset similar credit risk characteristics and
keuangan tersebut signifikan atau the group is collectively assessed for
tidak, maka aset tersebut dimasukkan impairment. Assets that are
ke dalam kelompok aset keuangan individually assessed for impairment
yang memiliki karakteristik risiko kredit and for which an impairment loss is, or
yang sejenis dan menilai penurunan continues to be, recognized are not
nilai kelompok tersebut secara included in a collective assessment of
kolektif. Aset yang penurunan nilainya impairment.
dinilai secara individual dan untuk itu
kerugian penurunan nilai diakui atau
tetap diakui, tidak termasuk dalam
penilaian penurunan nilai secara
kolektif.

45
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.

PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk


DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KEUANGAN KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Pada Tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 dan As of December 31, 2011 and 2010 and
1 Januari 2010/31 Desember 2009 dan January 1, 2010/December 31, 2009 and
Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal For the Years Ended December 31, 2011 and 2010
31 Desember 2011 dan 2010 (Expressed in thousands of rupiah,
(Disajikan dalam ribuan rupiah, unless otherwise stated)
kecuali dinyatakan lain)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI POKOK 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING


(lanjutan) POLICIES (continued)

u. Instrumen keuangan (lanjutan) u. Financial instruments (continued)

vi. Penurunan nilai aset keuangan vi. Impairment of financial assets


(lanjutan) (continued)

• Aset keuangan dicatat sebesar biaya • Financial assets carried at amortized


perolehan yang diamortisasi (lanjutan) cost (continued)

Jika terdapat bukti obyektif bahwa If there is objective evidence that an


kerugian penurunan nilai telah terjadi, impairment loss has occurred, the
jumlah kerugian tersebut diukur amount of the loss is measured as the
sebagai selisih antara nilai tercatat difference between the asset’s
aset dengan nilai kini estimasi arus carrying amount and the present value
kas masa datang (tidak termasuk of estimated future cash flows
kerugian kredit di masa mendatang (excluding future expected credit
yang belum terjadi). Nilai kini estimasi losses that have not yet been
arus kas masa datang didiskontokan incurred). The present value of the
dengan menggunakan suku bunga estimated future cash flows is
efektif awal dari aset keuangan discounted at the financial asset’s
tersebut. Jika pinjaman yang original effective interest rate. If a loan
diberikan memiliki suku bunga has a variable interest rate, the
variabel, maka tingkat diskonto yang discount rate for measuring
digunakan untuk mengukur setiap impairment loss is the current effective
kerugian penurunan nilai adalah suku interest rate.
bunga efektif terkini.

Nilai tercatat atas aset keuangan The carrying amount of the financial
dikurangi melalui penggunaan pos asset is reduced through the use of an
cadangan penurunan nilai dan jumlah allowance for impairment account and
kerugian yang terjadi diakui sebagai the amount of the loss is recognized in
laba rugi. Pendapatan bunga tetap profit or loss. Interest income
diakui sebesar nilai tercatat yang telah continues to be accrued on the
diturunkan nilainya berdasarkan reduced carrying amount based on the
tingkat suku bunga efektif awal dari
original effective interest rate of the
aset keuangan. Pinjaman yang
financial asset. Loans and
diberikan dan piutang beserta dengan
cadangan terkait dihapuskan jika tidak receivables, together with the
terdapat kemungkinan pemulihan di associated allowance, are written off
masa mendatang yang realistis dan when there is no realistic prospect of
seluruh agunan telah terealisasi atau future recovery and all collateral has
dialihkan kepada Perusahaan dan been realized or has been transferred
Entitas Anak. Jika, pada tahun to the Company and Subsidiaries. If,
berikutnya, nilai estimasi kerugian in a subsequent year, the amount of
penurunan nilai aset keuangan the estimated impairment loss
bertambah atau berkurang karena increases or decreases because of an
peristiwa yang terjadi setelah event occurring after the impairment
penurunan nilai diakui, maka kerugian was recognized, the previously
penurunan nilai yang diakui recognized impairment loss is
sebelumnya bertambah atau increased or reduced by adjusting the
berkurang dengan menyesuaikan pos allowance for impairment account.
cadangan penurunan nilai.

46
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.

PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk


DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KEUANGAN KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Pada Tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 dan As of December 31, 2011 and 2010 and
1 Januari 2010/31 Desember 2009 dan January 1, 2010/December 31, 2009 and
Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal For the Years Ended December 31, 2011 and 2010
31 Desember 2011 dan 2010 (Expressed in thousands of rupiah,
(Disajikan dalam ribuan rupiah, unless otherwise stated)
kecuali dinyatakan lain)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI POKOK 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING


(lanjutan) POLICIES (continued)

u. Instrumen keuangan (lanjutan) u. Financial instruments (continued)

vi. Penurunan nilai aset keuangan vi. Impairment of financial assets


(lanjutan) (continued)

• Aset keuangan dicatat sebesar biaya • Financial assets carried at amortized


perolehan yang diamortisasi (lanjutan) cost (continued)

Jika di masa mendatang If a future write-off is later recovered,


penghapusan tersebut dapat the recovery is recognized in the
dipulihkan, jumlah pemulihan tersebut consolidated statements of
diakui pada laporan laba rugi comprehensive income.
komprehensif konsolidasian.

Dalam hal investasi ekuitas In the case of equity investment


diklasifikasikan sebagai aset classified as an AFS financial asset,
keuangan yang tersedia untuk dijual, objective evidence would include a
bukti obyektif akan termasuk significant or prolonged decline in the
penurunan nilai wajar yang signifikan fair value of the investment below its
dan berkepanjangan di bawah nilai cost.
perolehan investasi tersebut.

Ketika terdapat bukti penurunan nilai, Where there is evidence of


kerugian kumulatif - yang diukur impairment, the cumulative loss -
sebagai selisih antara biaya measured as the difference between
perolehan dan nilai wajar kini, the acquisition cost and the current
dikurangi kerugian penurunan nilai fair value, less any impairment loss on
investasi yang sebelumnya diakui that investment previously recognized
pada laporan laba rugi komprehensif in the consolidated statements of
konsolidasian direklas dari ekuitas ke comprehensive income - is
dalam laba atau rugi. Kerugian reclassified from equity to profit or
penurunan nilai atas investasi ekuitas loss. Impairment losses on equity
tidak dihapuskan melalui laporan laba investments are not reversed through
rugi komprehensif konsolidasian; the consolidated statement of
peningkatan nilai wajar setelah comprehensive income; increases in
penurunan nilai, diakui dalam ekuitas. their fair value after impairment are
recognized in equity.

47
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.

PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk


DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KEUANGAN KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Pada Tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 dan As of December 31, 2011 and 2010 and
1 Januari 2010/31 Desember 2009 dan January 1, 2010/December 31, 2009 and
Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal For the Years Ended December 31, 2011 and 2010
31 Desember 2011 dan 2010 (Expressed in thousands of rupiah,
(Disajikan dalam ribuan rupiah, unless otherwise stated)
kecuali dinyatakan lain)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI POKOK 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING


(lanjutan) POLICIES (continued)

u. Instrumen keuangan (lanjutan) u. Financial instruments (continued)

vii. Penghentian pengakuan aset dan vii. Derecognition of financial assets and
liabilitas keuangan liabilities

Aset keuangan Financial assets

Suatu aset keuangan (atau mana yang A financial asset (or where applicable, a
berlaku, bagian dari aset keuangan atau part of a financial asset or part of a group
bagian dari kelompok aset keuangan of similar financial assets) is derecognized
sejenis) dihentikan pengakuannya pada when: (1) the rights to receive cash flows
saat: (1) hak kontraktual untuk menerima from the asset have expired; or (2) the
arus kas yang berasal dari aset tersebut Company and Subsidiaries have
berakhir; atau (2) Perusahaan dan entitas transferred their rights to receive cash
anak mentransfer hak mereka untuk flows from the asset or have assumed an
menerima arus kas yang berasal dari aset obligation to pay the received cash flows
keuangan atau kewajiban untuk in full without material delay to a third
membayar arus kas yang diterima secara party under a “pass-through”
penuh tanpa penundaan yang signifikan arrangement; and either (a) the Company
kepada pihak ketiga melalui suatu and Subsidiaries have transferred
kesepakatan penyerahan; dan salah satu substantially all the risks and rewards of
diantara (a) Perusahaan dan Entitas Anak the asset, or (b) the Company and
secara substansial mentransfer seluruh Subsidiaries have neither transferred nor
risiko dan manfaat atas aset keuangan retained substantially all the risks and
tersebut, atau (b) Perusahaan dan Entitas rewards of the asset, but have transferred
Anak secara substansial tidak mentransfer control of the asset.
atau tidak memiliki seluruh risiko dan
manfaat atas aset keuangan tersebut,
namun telah mentransfer kendali atas aset
tersebut.

Liabilitas keuangan dihentikan A financial liability is derecognized when


pengakuannya ketika liabilitas yang the obligation under the liability is
ditetapkan dalam kontrak dilepaskan atau discharged or cancelled or has expired.
dibatalkan atau kadaluwarsa.

Ketika liabilitas keuangan yang ada When an existing financial liability is


digantikan dengan liabilitas keuangan lain replaced by another from the same lender
dari pemberi pinjaman yang sama dengan on substantially different terms, or the
ketentuan yang berbeda secara terms of an existing liability are
substansial, atau modifikasi secara substantially modified, such an exchange
substansial atas ketentuan liabilitas or modification is treated as an
keuangan yang ada, maka pertukaran extinguishment of the original liability and
atau modifikasi tersebut dicatat sebagai the recognition of a new liability, and the
penghapusan liabilitas keuangan awal dan difference in the respective carrying
pengakuan liabilitas keuangan baru dan amounts is recognized in the consolidated
selisih antara nilai tercatat masing-masing statements of comprehensive income.
liabilitas keuangan tersebut diakui dalam
laporan laba rugi komprehensif
konsolidasian.

48
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.

PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk


DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KEUANGAN KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Pada Tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 dan As of December 31, 2011 and 2010 and
1 Januari 2010/31 Desember 2009 dan January 1, 2010/December 31, 2009 and
Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal For the Years Ended December 31, 2011 and 2010
31 Desember 2011 dan 2010 (Expressed in thousands of rupiah,
(Disajikan dalam ribuan rupiah, unless otherwise stated)
kecuali dinyatakan lain)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI POKOK 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING


(lanjutan) POLICIES (continued)

v. Laba per saham v. Earnings per share

Sesuai dengan PSAK No. 56, “Laba Per Saham”, In accordance with SFAS No. 56, “Earnings
laba per saham dihitung dengan membagi laba Per Share”, the amount of earnings per share
tahun berjalan yang dapat diatribusikan kepada is calculated by dividing the profit for the year
pemilik entitas induk dengan jumlah rata-rata attributable to the owners of the parent entity
tertimbang saham yang ditempatkan dan disetor by the weighted average number of issued and
penuh selama tahun yang bersangkutan sebesar fully paid shares outstanding during the year of
2.895.037.800 saham untuk masing-masing 2,895,037,800 shares each in 2011 and 2010.
tahun 2011 dan 2010.

w. Pelaporan segmen w. Segment information

Efektif tanggal 1 Januari 2011, Perusahaan dan Effective January 1, 2011, the Company and
Entitas Anak menerapkan PSAK No. 5 (Revisi Subsidiaries applied SFAS No. 5 (Revised
2009), “Segmen Operasi”. PSAK revisi ini 2009), “Operating Segments”. The revised
mensyaratkan pengungkapan yang SFAS requires disclosures that will enable
memungkinkan pengguna laporan keuangan users of financial statements to evaluate the
untuk mengevaluasi sifat dan dampak keuangan nature and financial effects of the business
atas aktivitas bisnis yang mana entitas terlibat activities in which the entity engages and the
dan lingkungan ekonomi dimana entitas economic environments in which it operates.
beroperasi. Penerapan PSAK yang direvisi The adoption of the revised SFAS has no
tersebut tidak memberikan pengaruh yang berarti significant impact on the consolidated financial
terhadap laporan keuangan konsolidasian. statements.

Segmen adalah bagian khusus Perusahaan dan A segment is a distinguishable component of


Entitas Anak yang terlibat baik dalam the Company and Subsidiaries that is engaged
menyediakan produk-produk tertentu (segmen in providing certain products (business
usaha), atau dalam menyediakan produk dalam segment), or in providing products within a
lingkungan ekonomi tertentu (segmen geografis), particular economic environment (geographical
yang memiliki risiko dan imbalan yang berbeda segment), which is subject to risks and
dari segmen lainnya. rewards that are different from those of other
segments.

Pendapatan, beban, hasil, aset dan liabilitas Segment revenue, expenses, results, assets
segmen termasuk item-item yang dapat and liabilities include items directly attributable
diatribusikan langsung kepada suatu segmen to a segment as well as those that can be
serta hal-hal yang dapat dialokasikan dengan allocated on a reasonable basis to that
dasar yang sesuai dengan segmen tersebut. segment. They are determined before
Segmen ditentukan sebelum saldo dan transaksi balances and transactions between the
antar Perusahaan dan Entitas Anak dieliminasi Company and Subsidiaries are eliminated.
sebagai bagian dari proses konsolidasi.

49
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.

PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk


DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KEUANGAN KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Pada Tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 dan As of December 31, 2011 and 2010 and
1 Januari 2010/31 Desember 2009 dan January 1, 2010/December 31, 2009 and
Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal For the Years Ended December 31, 2011 and 2010
31 Desember 2011 dan 2010 (Expressed in thousands of rupiah,
(Disajikan dalam ribuan rupiah, unless otherwise stated)
kecuali dinyatakan lain)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING


(lanjutan) POLICIES (continued)

x. Provisi x. Provisions

Efektif 1 Januari 2011, Perusahaan dan Entitas Effective January 1, 2011, the Company and
Anak menerapkan PSAK No. 57 (Revisi 2009), Subsidiaries adopted SFAS No. 57 (Revised
"Provisi, Liabilitas Kontinjensi dan Aset 2009), “Provisions, Contingent Liabilities, and
Kontinjensi". PSAK No. 57 (Revisi 2009) harus Contingent Assets”. SFAS No. 57 (Revised
diterapkan secara prospektif dan menetapkan 2009) is to be applied prospectively and
kriteria pengakuan dan dasar pengukuran provides that appropriate recognition criteria
untuk provisi, liabilitas kontinjensi dan aset and measurement bases are applied to
kontinjensi, dan untuk memastikan bahwa provisions, contingent liabilities and contingent
informasi yang memadai diungkapkan dalam assets, and to ensure that sufficient
catatan atas laporan keuangan untuk information is disclosed in the notes to enable
memungkinkan pengguna dalam memahami users to understand the nature, timing and
sifat, waktu dan jumlah yang terkait dengan amount related to the information. The
informasi tersebut. Penerapan PSAK No. 57 adoption of SFAS No. 57 (Revised 2009) has
(Revisi 2009) tidak memiliki dampak signifikan no significant impact on the consolidated
terhadap laporan keuangan konsolidasian. financial statements.

Provisi diakui jika Perusahaan atau Entitas Provisions are recognized when the
Anak memiliki kewajiban kini (baik bersifat Company or the Subsidiaries have a present
hukum maupun bersifat konstruktif) jika, obligation (legal or constructive) where, as a
sebagai akibat peristiwa masa lalu, besar result of a past event, it is probable that an
kemungkinan penyelesaian kewajiban tersebut outflow of resources embodying economic
mengakibatkan arus keluar sumber daya yang benefits will be required to settle the
mengandung manfaat ekonomi dan estimasi obligation and a reliable estimate can be
yang andal mengenai jumlah kewajiban made of the amount of the obligation.
tersebut dapat dibuat.

Provisi ditelaah pada setiap akhir periode Provisions are reviewed at the end of each
pelaporan dan disesuaikan untuk reporting period and adjusted to reflect the
mencerminkan estimasi terbaik yang paling current best estimate. If it is no longer
kini. Jika kemungkinan besar tidak terjadi arus probable that an outflow of resources
keluar sumber daya yang mengandung embodying economic benefits will be required
manfaat ekonomi untuk menyelesaikan to settle the obligation, the provision is
kewajiban tersebut, maka provisi dibatalkan. reversed.

50
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.

PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk


DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KEUANGAN KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Pada Tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 dan As of December 31, 2011 and 2010 and
1 Januari 2010/31 Desember 2009 dan January 1, 2010/December 31, 2009 and
Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal For the Years Ended December 31, 2011 and 2010
31 Desember 2011 dan 2010 (Expressed in thousands of rupiah,
(Disajikan dalam ribuan rupiah, unless otherwise stated)
kecuali dinyatakan lain)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING


(lanjutan) POLICIES (continued)

y. Penerapan Standar Akuntansi Revisi Lain dan y. Adoption of Other Revised Accounting
Interpretasi Standards and Interpretation

Selain standar akuntansi revisi yang telah Other than the revised accounting standards
disebutkan sebelumnya di atas, Perusahaan previously mentioned above, the Company
dan Entitas Anak juga telah menerapkan and Subsidiaries also adopted the following
standar akuntansi revisi dan interpretasi revised accounting standards and
berikut pada tanggal 1 Januari 2011, yang interpretation on January 1, 2011, which were
dianggap relevan terhadap laporan considered relevant to the consolidated
keuangan interim konsolidasian namun tidak financial statements but did not have
menimbulkan dampak yang signifikan significant impact except for the related
kecuali bagi pengungkapan terkait: disclosures:
• PSAK No. 8 (Revisi 2010), “Peristiwa • SFAS No. 8 (Revised 2010), “Events after
Setelah Periode Pelaporan” the Reporting Period”
• PSAK No. 25 (Revisi 2009), “Kebijakan • SFAS No. 25 (Revised 2009), “Accounting
Akuntansi, Perubahan Estimasi Policies, Changes in Accounting
Akuntansi dan Kesalahan” Estimates and Errors”
• ISAK No. 10, “Program Loyalitas • ISAK No. 10, “Customer Loyalty
Pelanggan”. Programs”.

3. PENGGUNAAN PERTIMBANGAN, ESTIMASI DAN 3. MANAGEMENT’S USE OF JUDGMENTS,


ASUMSI OLEH MANAJEMEN ESTIMATES AND ASSUMPTIONS

Penyusunan laporan keuangan konsolidasian The preparation of the Company and Subsidiaries’
Perusahaan dan Entitas Anak mensyaratkan consolidated financial statements requires
manajemen untuk membuat pertimbangan, estimasi management to make judgments, estimates and
dan asumsi yang mempengaruhi jumlah yang assumptions that affect the reported amounts of
dilaporkan atas pendapatan, beban, aset dan revenues, expenses, assets and liabilities, and the
liabilitas, serta pengungkapan liabilitas kontinjensi, disclosure of contingent liabilities, at the end of the
pada akhir periode pelaporan. Namun, ketidakpastian reporting period. However, uncertainty about these
estimasi dan asumsi ini dapat menyebabkan hasil assumptions and estimates could result in
yang memerlukan penyesuaian material atas nilai outcomes that require a material adjustment to the
tercatat aset dan liabilitas yang berdampak pada carrying amount of the asset or liability affected in
masa mendatang. future years.

Pertimbangan Judgments

Dalam proses penerapan kebijakan akuntansi In the process of applying the Company and
Perusahaan dan Entitas Anak, manajemen telah Subsidiaries’ accounting policies, management has
membuat pertimbangan-pertimbangan berikut ini, made the following judgments, apart from those
yang terpisah dari estimasi dan asumsi, yang memiliki including estimations and assumptions, which have
pengaruh paling signifikan terhadap jumlah yang the most significant effect on the amounts
dicatat dalam laporan keuangan konsolidasian: recognized in the consolidated financial
statements:

51
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.

PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk


DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KEUANGAN KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Pada Tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 dan As of December 31, 2011 and 2010 and
1 Januari 2010/31 Desember 2009 dan January 1, 2010/December 31, 2009 and
Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal For the Years Ended December 31, 2011 and 2010
31 Desember 2011 dan 2010 (Expressed in thousands of rupiah,
(Disajikan dalam ribuan rupiah, unless otherwise stated)
kecuali dinyatakan lain)

3. PENGGUNAAN PERTIMBANGAN, ESTIMASI DAN 3. MANAGEMENT’S USE OF JUDGMENTS,


ASUMSI OLEH MANAJEMEN (lanjutan) ESTIMATES AND ASSUMPTIONS (continued)

Klasifikasi Aset dan Liabilitas Keuangan Classification of Financial Assets and Financial
Liabilities

Perusahaan dan entias anak menetapkan The Company and Subsidiaries determine the
klasifikasi atas aset dan liabilitas tertentu sebagai classifications of certain assets and liabilities as
aset keuangan dan liabilitas keuangan dengan financial assets and financial liabilities by judging if
pertimbangan bila definisi yang ditetapkan they meet the definition set forth in SFAS No. 55R.
PSAK No. 55R terpenuhi. Dengan demikian, aset Accordingly, the financial assets and financial
keuangan dan liabilitas keuangan diakui sesuai liabilities are accounted for in accordance with the
dengan kebijakan akuntansi seperti diungkapkan accounting policies disclosed in Note 2u.
pada Catatan 2u.

Cadangan atas Penurunan Nilai Piutang Usaha Allowance for Impairment of Trade Receivables

Perusahaan dan Entitas Anak mengevaluasi akun The Company and Subsidiaries evaluate specific
tertentu jika terdapat informasi adanya pelanggan accounts where they have information that certain
yang tidak dapat memenuhi kewajiban customers are unable to meet their financial
keuangannya. Dalam hal tersebut, Perusahaan dan obligations. In these cases, the Company and
Entitas Anak mempertimbangkan, berdasarkan Subsidiaries use judgment, based on available
fakta dan situasi yang tersedia, termasuk namun facts and circumstances, including but not limited
tidak terbatas pada jangka waktu hubungan to, the length of their relationship with the
dengan pelanggan dan status kredit saat ini dari customers and the customers’ current credit status
pelanggan berdasarkan catatan kredit dari pihak based on any third-party credit reports (if available)
ketiga (jika tersedia) dan faktor pasar yang telah and known market factors, to record specific
diketahui, untuk mencatat provisi spesifik atas provisions for customers against amounts due to
pelanggan terhadap jumlah piutang pelanggan reduce their receivable amounts that the Company
guna mengurangi total piutang yang diharapkan and Subsidiaries expect to collect. These specific
dapat diterima oleh Perusahaan dan Entitas Anak. provisions are re-evaluated and adjusted as
Provisi spesifik ini dievaluasi kembali dan additional information received affects the amount
disesuaikan jika tambahan informasi yang diterima of the allowance for impairment of trade
mempengaruhi jumlah cadangan atas penurunan receivables. Further details are disclosed in Note 6.
nilai piutang usaha. Penjelasan lebih lanjut
diungkapkan dalam Catatan 6.

Estimasi dan Asumsi Estimates and Assumptions

Asumsi utama masa depan dan sumber utama The key assumptions concerning the future and
estimasi ketidakpastian lain pada akhir periode other key sources of estimation uncertainty at the
pelaporan yang memiliki risiko signifikan bagi end of the reporting period that have a significant
penyesuaian yang material terhadap nilai tercatat risk of causing a material adjustment to the
aset dan liabilitas untuk periode keuangan carrying amounts of assets and liabilities within the
berikutnya, diungkapkan di bawah ini. Perusahaan next financial period are disclosed below. The
dan Entitas Anak mendasarkan asumsi dan Company and Subsidiaries based their
estimasi pada parameter yang tersedia pada saat assumptions and estimates on parameters
laporan keuangan konsolidasian disusun. Asumsi available when the consolidated financial
dan situasi mengenai perkembangan masa depan, statements were prepared. Existing circumstances
mungkin berubah akibat perubahan pasar atau and assumptions about future developments may
situasi diluar kendali Perusahaan dan Entitas Anak. change due to market changes or circumstances
Perubahan tersebut dicerminkan dalam asumsi arising beyond the control of the Company and
terkait pada saat terjadinya. Subsidiaries. Such changes are reflected in the
assumptions as they occur.

52
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.

PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk


DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KEUANGAN KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Pada Tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 dan As of December 31, 2011 and 2010 and
1 Januari 2010/31 Desember 2009 dan January 1, 2010/December 31, 2009 and
Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal For the Years Ended December 31, 2011 and 2010
31 Desember 2011 dan 2010 (Expressed in thousands of rupiah,
(Disajikan dalam ribuan rupiah, unless otherwise stated)
kecuali dinyatakan lain)

3. PENGGUNAAN PERTIMBANGAN, ESTIMASI DAN 3. MANAGEMENT’S USE OF JUDGMENTS,


ASUMSI OLEH MANAJEMEN (lanjutan) ESTIMATES AND ASSUMPTIONS (continued)

Estimasi dan Asumsi (lanjutan) Estimates and Assumptions (continued)

Pensiun dan Imbalan Kerja Pension and Employee Benefits

Penentuan liabilitas dan beban Perusahaan dan The determination of the Company’s and
Entitas Anak sehubungan dengan pensiun dan Subsidiaries’ obligations and cost for pension and
liabilitas imbalan kerja bergantung pada pemilihan employee benefits liabilities is dependent on their
asumsi yang digunakan oleh aktuaris independen selection of certain assumptions used by the
dalam menghitung jumlah-jumlah tersebut. Asumsi independent actuaries in calculating such
tersebut termasuk, antara lain, tingkat diskonto, amounts. Those assumptions include, among
tingkat kenaikan gaji tahunan, tingkat pengunduran others, discount rates, annual salary increment
diri karyawan tahunan, tingkat cacat, usia pensiun rate, annual employee turnover rate, disability
dan tingkat kematian. rate, retirement age and mortality rate.

Hasil aktual yang berbeda dari asumsi yang Actual results that differ from the Company’s and
ditetapkan Perusahaan dan Entitas Anak yang Subsidiaries’ assumptions wherein the effects are
memiliki pengaruh lebih dari 10% liabilitas imbalan more than 10% of the defined benefit obligations
pasti, ditangguhkan dan diamortisasi secara garis are deferred and amortized on a straight-line basis
lurus selama ekspektasi rata-rata sisa masa kerja over the expected average remaining service years
karyawan. Sementara Perusahaan dan Entitas of the qualified employees. While the Company
Anak berkeyakinan bahwa asumsi tersebut adalah and Subsidiaries believe that their assumptions are
wajar dan sesuai, perbedaan signifikan pada hasil reasonable and appropriate, significant differences
aktual atau perubahan signifikan dalam asumsi in the Company’s and Subsidiaries’ actual results
yang ditetapkan Perusahaan dan Entitas Anak or significant changes in the Company’s and
dapat mempengaruhi secara material liabilitas Subsidiaries’ assumptions may materially affect
diestimasi atas pensiun dan imbalan kerja dan their estimated liabilities for pension and employee
beban imbalan kerja neto. Penjelasan lebih lanjut benefits and net employee benefits expense.
diungkapkan dalam Catatan 15. Further details are disclosed in Note 15.

Penyusutan Aset Tetap Depreciation of Property and Equipment

Biaya perolehan aset tetap disusutkan dengan The costs of property and equipment are
menggunakan metode garis lurus dan saldo depreciated on straight-line and double declining
menurun ganda berdasarkan taksiran masa basis over their estimated useful lives.
manfaat ekonomisnya. Manajemen mengestimasi Management properly estimates the useful lives of
masa manfaat ekonomis aset tetap antara 2 these fixed assets to be within 2 to 20 years. These
sampai dengan 20 tahun. Ini adalah umur yang are common life expectancies applied in the
secara umum diharapkan dalam industri di mana industry where the Company and Subsidiaries
Perusahaan dan Entitas Anak menjalankan conduct their business. Changes in the expected
bisnisnya. Perubahan ekspektasi tingkat level of usage and technological development
pemakaian dan perkembangan teknologi dapat could impact the economic useful lives and the
mempengaruhi masa manfaat ekonomis dan nilai residual values of these assets, and therefore
sisa aset, dan karenanya biaya penyusutan masa future depreciation charges could be revised.
depan mungkin direvisi. Penjelasan lebih lanjut Further details are disclosed in Note 10.
diungkapkan dalam Catatan 10.

53
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.

PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk


DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KEUANGAN KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Pada Tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 dan As of December 31, 2011 and 2010 and
1 Januari 2010/31 Desember 2009 dan January 1, 2010/December 31, 2009 and
Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal For the Years Ended December 31, 2011 and 2010
31 Desember 2011 dan 2010 (Expressed in thousands of rupiah,
(Disajikan dalam ribuan rupiah, unless otherwise stated)
kecuali dinyatakan lain)

3. PENGGUNAAN PERTIMBANGAN, ESTIMASI DAN 3. MANAGEMENT’S USE OF JUDGMENTS,


ASUMSI OLEH MANAJEMEN (lanjutan) ESTIMATES AND ASSUMPTIONS (continued)

Estimasi dan Asumsi (lanjutan) Estimates and Assumptions (continued)

Pajak Penghasilan Income Tax

Pertimbangan signifikan dilakukan dalam Significant judgment is involved in determining


menentukan provisi atas pajak penghasilan badan. provision for corporate income tax. There are
Terdapat transaksi dan perhitungan tertentu yang certain transactions and computation for which the
penentuan pajak akhirnya adalah tidak pasti ultimate tax determination is uncertain during the
sepanjang kegiatan usaha normal. Perusahaan dan ordinary course of business. The Company and
Entitas Anak mengakui liabilitas atas pajak Subsidiaries recognize liabilities for expected
penghasilan badan berdasarkan estimasi apakah corporate income tax issues based on estimates of
akan terdapat tambahan pajak penghasilan badan. whether additional corporate income tax will be
Penjelasan lebih lanjut diungkapkan dalam due. Further details are disclosed in Note 13.
Catatan 13 .

Realisasi dari Aset Pajak Tangguhan Realization of Deferred Tax Assets

Perusahaan dan Entitas Anak melakukan The Company and Subsidiaries review the carrying
penelaahan atas nilai tercatat aset pajak tangguhan amounts of deferred tax assets at the end of each
pada setiap akhir periode pelaporan dan reporting period and reduce these to the extent that
mengurangi nilai tersebut sampai sebesar it is no longer probable that sufficient taxable
kemungkinan aset tersebut tidak dapat income will be available to allow all or part of the
direalisasikan, di mana penghasilan kena pajak deferred income tax assets to be utilized. The
yang tersedia memungkinkan untuk penggunaan Company’s and Subsidiaries’ assessment on the
seluruh atau sebagian dari aset pajak tangguhan recognition of deferred tax assets on deductible
tersebut. Penelaahan Perusahaan dan Entitas temporary differences is based on the level and
Anak atas pengakuan aset pajak tangguhan untuk timing of forecasted taxable income of the
perbedaan temporer yang dapat dikurangkan subsequent reporting periods.
didasarkan atas tingkat dan waktu dari penghasilan
kena pajak yang ditaksirkan untuk periode
pelaporan berikutnya.

Taksiran atas penghasilan kena pajak berdasarkan The forecast of taxable income is based on the
hasil pencapaian Perusahaan dan Entitas Anak di Company’s and Subsidiaries’ past results and
masa lalu dan ekspektasi di masa depan terhadap future expectations on revenues and expenses as
pendapatan dan beban, sebagaimana juga dengan well as future tax planning strategies. However,
strategi perencanaan perpajakan di masa depan. there is no assurance that the Company and
Tetapi tidak terdapat kepastian bahwa Perusahaan Subsidiaries will generate sufficient taxable income
dan Entitas Anak dapat menghasilkan penghasilan to allow all or part of the deferred tax assets to be
kena pajak yang cukup untuk memungkinkan utilized. Further details are disclosed in Note 13.
penggunaan sebagian atau seluruh bagian dari
aset pajak tangguhan tersebut. Penjelasan lebih
lanjut diungkapkan dalam Catatan 13.

54
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.

PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk


DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KEUANGAN KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Pada Tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 dan As of December 31, 2011 and 2010 and
1 Januari 2010/31 Desember 2009 dan January 1, 2010/December 31, 2009 and
Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal For the Years Ended December 31, 2011 and 2010
31 Desember 2011 dan 2010 (Expressed in thousands of rupiah,
(Disajikan dalam ribuan rupiah, unless otherwise stated)
kecuali dinyatakan lain)

3. PENGGUNAAN PERTIMBANGAN, ESTIMASI DAN 3. MANAGEMENT’S USE OF JUDGMENTS,


ASUMSI OLEH MANAJEMEN (lanjutan) ESTIMATES AND ASSUMPTIONS (continued)

Estimasi dan Asumsi (lanjutan) Estimates and Assumptions (continued)

Ketidakpastian Liabilitas Perpajakan Uncertain Tax Exposure

Dalam situasi tertentu, Perusahaan dan Entitas In certain circumstances, the Company and
Anak tidak dapat menentukan secara pasti jumlah Subsidiaries may not be able to determine the
liabilitas pajak mereka pada saat ini atau masa exact amount of their current or future tax liabilities
depan karena proses pemeriksaan oleh otoritas due to ongoing investigations by the taxation
perpajakan. Ketidakpastian timbul terkait dengan authority. Uncertainties exist with respect to the
interpretasi dari peraturan perpajakan yang interpretation of complex tax regulations and the
kompleks dan jumlah dan waktu dari penghasilan amount and timing of future taxable income. In
kena pajak di masa depan. Dalam menentukan determining the amount to be recognized in respect
jumlah yang harus diakui terkait dengan liabilitas of an uncertain tax liability, the Company and
pajak yang tidak pasti, Perusahaan dan Entitas Subsidiaries apply similar considerations as they
Anak menerapkan pertimbangan yang sama yang would use in determining the amount of a provision
akan mereka gunakan dalam menentukan jumlah to be recognized in accordance with SFAS No. 57,
cadangan yang harus diakui sesuai dengan “Provisions, Contingent Liabilities and Contingent
PSAK No. 57, “Provisi, Liabilitas Kontinjensi dan Assets”. The Company and Subsidiaries make an
Aset Kontinjensi”. Perusahaan dan Entitas Anak analysis of all tax positions related to income taxes
membuat analisa untuk semua posisi pajak terkait to determine if a tax liability for unrecognized tax
dengan pajak penghasilan untuk menentukan jika benefit should be recognized.
liabilitas pajak untuk manfaat pajak yang belum
diakui harus diakui.

Perusahaan dan Entitas Anak menyajikan bunga The Company and Subsidiaries present interest
dan denda untuk kekurangan pembayaran pajak and penalties for the underpayment of income tax
penghasilan sebagai bagian dari “Beban Operasi - as part of “Operating Expenses - taxes and
pajak dan perijinan” pada laporan laba rugi licenses” in the consolidated statements of
komprehensif konsolidasian. comprehensive income.

Penyisihan untuk persediaan usang Allowance for Inventory Losses

Penyisihan untuk persediaan usang diestimasi Allowance for inventory losses is estimated based
berdasarkan fakta dan situasi yang tersedia, on available facts and circumstances, including
termasuk namun tidak terbatas kepada, kondisi but not limited to, the inventories’ own physical
fisik persediaan yang dimiliki, harga jual pasar, conditions, their market selling prices, estimated
estimasi biaya penyelesaian dan estimasi biaya costs of completion and estimated costs to be
yang akan timbul untuk penjualan. Provisi incurred for their sales. The provisions are re-
dievaluasi kembali dan disesuaikan jika terdapat evaluated and adjusted as additional information
tambahan informasi yang mempengaruhi jumlah received affects the amount estimated. Further
yang telah diestimasi. Penjelasan lebih rinci details are disclosed in Note 8.
diungkapkan dalam Catatan 8.

55
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.

PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk


DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KEUANGAN KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Pada Tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 dan As of December 31, 2011 and 2010 and
1 Januari 2010/31 Desember 2009 dan January 1, 2010/December 31, 2009 and
Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal For the Years Ended December 31, 2011 and 2010
31 Desember 2011 dan 2010 (Expressed in thousands of rupiah,
(Disajikan dalam ribuan rupiah, unless otherwise stated)
kecuali dinyatakan lain)

4. KAS DAN SETARA KAS 4. CASH AND CASH EQUIVALENTS

Kas dan setara kas terdiri dari: Cash and cash equivalents consist of the following:

2011 2010
Kas Cash on hand
Rupiah 6.551.818 3.743.629 Rupiah
Dolar Amerika Serikat United States dollar
(US$14.609 pada tahun 2011 dan (US$14,609 in 2011 and
US$12.482 pada tahun 2010) 132.471 112.226 US$12,482 in 2010)
Jumlah kas 6.684.289 3.855.855 Total cash on hand
Bank Cash in banks
Rupiah Rupiah
PT Bank Central Asia Tbk 7.191.400 6.024.172 PT Bank Central Asia Tbk
PT Bank UOB Indonesia 3.051.085 1.412.433 PT Bank UOB Indonesia
PT Bank Internasional Indonesia Tbk 2.014.898 117.693 PT Bank Internasional Indonesia Tbk
PT Bank Ekonomi Raharja Tbk 1.738.664 2.567.764 PT Bank Ekonomi Raharja Tbk
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk 1.396.035 798.520 PT Bank Mandiri (Persero) Tbk
PT Bank CIMB Niaga Tbk 976.531 2.223.058 PT Bank CIMB Niaga Tbk
PT Bank Rabobank International PT Bank Rabobank
Indonesia 180.060 790.825 International Indonesia
Lain-lain (masing-masing Others (each below
di bawah Rp400.000) 796.704 1.079.526 Rp400,000)
Dolar Amerika Serikat United States dollar
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk PT Bank Mandiri (Persero) Tbk
(US$104.575 pada tahun 2011 dan (US$104,575 in 2011 and
US$197.121 pada tahun 2010) 948.290 1.772.319 US$197,121 in 2010)
PT Bank Internasional Indonesia Tbk PT Bank Internasional Indonesia Tbk
(US$83.364 pada tahun 2011 dan (US$83,364 in 2011 and
US$97.487 pada tahun 2010) 755.941 876.502 US$97,487 in 2010)
PT Bank Rabobank International PT Bank Rabobank International
Indonesia Indonesia
(US$50.633 pada tahun 2011 dan (US$50,633 in 2011 and
US$119.152 pada tahun 2010) 459.142 1.071.299 US$119,152 in 2010)
PT Bank Central Asia Tbk (US$33.362 pada PT Bank Central Asia Tbk
tahun 2011 dan US$3.194 pada (US$33,362 in 2011 and
tahun 2010) 302.530 28.719 US$3,194 in 2010)
PT Bank Permata Tbk (US$30.331 pada tahun PT Bank Permata Tbk
2011 dan US$4.667 pada (US$30,331 in 2011 and
tahun 2010) 275.042 41.964 US$4,667 in 2010)
PT Bank CIMB Niaga Tbk PT Bank CIMB Niaga Tbk
(US$4.188 pada tahun 2011 dan (US$4,188 in 2011 and
US$18.172 pada tahun 2010) 37.973 163.385 US$18,172 in 2010)
Lain-lain (US$1.423 pada tahun Others
2011 dan US$1.468 pada (US$1,423 in 2011 and
tahun 2010) 12.905 13.199 US$1,468 in 2010)

Euro Eropa European euro


PT Bank Rakyat Indonesia PT Bank Rakyat Indonesia
(Persero) Tbk (Euro17) - 201 (Persero) Tbk (Euro17)

Jumlah bank 20.137.200 18.981.579 Total cash in banks

56
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.

PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk


DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KEUANGAN KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Pada Tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 dan As of December 31, 2011 and 2010 and
1 Januari 2010/31 Desember 2009 dan January 1, 2010/December 31, 2009 and
Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal For the Years Ended December 31, 2011 and 2010
31 Desember 2011 dan 2010 (Expressed in thousands of rupiah,
(Disajikan dalam ribuan rupiah, unless otherwise stated)
kecuali dinyatakan lain)

4. KAS DAN SETARA KAS (lanjutan) 4. CASH AND CASH EQUIVALENTS (continued)

2011 2010
Deposito berjangka Time deposits
PT Bank Mega Tbk 2.000.000 - PT Bank Mega Tbk
PT Bank Central Asia Tbk 1.000.000 - PT Bank Central Asia Tbk
PT Bank Danamon PT Bank Danamon
Indonesia Tbk 1.000.000 1.000.000 Indonesia Tbk
PT Bank Rabobank International PT Bank Rabobank International
Indonesia 31.831 3.300.000 Indonesia
PT Bank UOB Indonesia - 1.000.000 PT Bank UOB Indonesia
PT Bank Permata Tbk - 224.775 PT Bank Permata Tbk

Jumlah deposito berjangka 4.031.831 5.524.775 Total time deposits

Jumlah kas dan setara kas 30.853.320 28.362.209 Total cash and cash equivalents

Deposito berjangka memperoleh bunga dengan The time deposits earned interest at annual rates
tingkat suku bunga tahunan yang berkisar antara ranging from 4.50% to 7.25% in 2011 and from
4,50% sampai dengan 7,25% pada tahun 2011 dan 2.75% to 7.00% in 2010.
antara 2,75% sampai dengan 7,00% pada tahun
2010.

Pada tanggal 31 Desember 2011 dan 2010, tidak As of December 31, 2011 and 2010, no cash and
terdapat kas dan setara kas yang digunakan sebagai cash equivalents are used as collateral for
jaminan atas kewajiban. obligations.

5. INVESTASI JANGKA PENDEK 5. SHORT-TERM INVESTMENTS

Investasi jangka pendek terdiri dari: Short-term investments consist of the following:

2011 2010
Deposito berjangka Time deposits
Dolar Amerika Serikat United States dollar
PT Bank Rabobank PT Bank Rabobank
International Indonesia International Indonesia
(US$700.000 pada tahun 2011 dan (US$700,000 in 2011 and
US$520.000 pada tahun 2010) 6.347.600 4.675.320 US$520,000 in 2010)
PT Bank Permata Tbk PT Bank Permata Tbk
(US$200.000) 1.813.600 - (US$200,000)
PT Bank Rakyat Indonesia PT Bank Rakyat Indonesia
(Persero) Tbk (US$4.212) - 37.868 (Persero)Tbk (US$4,212)

Sub-jumlah 8.161.200 4.713.188 Sub-total

Rupiah Rupiah
PT Bank Permata Tbk 21.600 - PT Bank Permata Tbk

Jumlah deposito berjangka 8.182.800 4.713.188 Total time deposits

Surat berharga tersedia untuk dijual - Available-for-sale marketable


PT Arwana Citramulia Tbk securities -
(2.026.668 saham pada tahun 2011 PT Arwana Citramulia Tbk
dan 2010) 739.734 587.734 (2,026,668 shares in 2011 and 2010)

Jumlah investasi jangka pendek 8.922.534 5.300.922 Total short-term investments

57
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.

PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk


DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KEUANGAN KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Pada Tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 dan As of December 31, 2011 and 2010 and
1 Januari 2010/31 Desember 2009 dan January 1, 2010/December 31, 2009 and
Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal For the Years Ended December 31, 2011 and 2010
31 Desember 2011 dan 2010 (Expressed in thousands of rupiah,
(Disajikan dalam ribuan rupiah, unless otherwise stated)
kecuali dinyatakan lain)

5. INVESTASI JANGKA PENDEK (lanjutan) 5. SHORT-TERM INVESTMENTS (continued)

Deposito berjangka Time deposits


Pada tanggal 31 Desember 2011, deposito As of December 31, 2011, KKS’s time deposit in
berjangka milik KKS pada PT Bank Rabobank PT Bank Rabobank International Indonesia and
International Indonesia dan PT Bank Permata Tbk, PT Bank Permata Tbk amounting to US$700,000
masing-masing sebesar US$700.000 (setara dengan (equivalent to Rp6,347,600) and Rp21,600,
Rp6.347.600) dan Rp21.600 dan milik SGK pada respectively, and SGK’s time deposit in PT Bank
PT Bank Permata Tbk sebesar US$200.000 (setara Permata Tbk amounting to US$200,000 (equivalent
dengan Rp1.813.600) digunakan sebagai jaminan to Rp1,813,600) are pledged as collateral for trust
atas fasilitas trust receipt yang diperoleh dari bank receipt credit facilities obtained from the same
yang sama (Catatan 11). banks (Note 11).

Surat berharga Marketable securities

Laba yang belum terealisasi yang timbul dari Unrealized gain derived from the changes in the
perubahan nilai pasar saham sebesar Rp152.000 market value of the securities amounting to
pada tahun 2011 dan Rp285.760 pada tahun 2010, Rp152,000 in 2011 and Rp285,760 in 2010 is
disajikan sebagai bagian dari “Pendapatan recorded in “Other Comprehensive Income”. The
Komprehensif Lainnya”. Perusahaan memperoleh Company received dividend income from
pendapatan dividen dari PT Arwana Citramulia Tbk PT Arwana Citramulia Tbk amounting to Rp25,840
sebesar Rp25.840 dan Rp12.059, masing-masing and Rp12,059 in 2011 and 2010, respectively.
pada tahun 2011 dan 2010.

6. PIUTANG USAHA 6. TRADE RECEIVABLES

Rincian piutang usaha berdasarkan nama pelanggan The details of trade receivables per customer are
adalah sebagai berikut: as follows:
2011 2010
Pihak ketiga Third parties
Rupiah Rupiah
Toko Panca Jaya 3.650.243 5.062.252 Toko Panca Jaya
Toko Dwi Setia Jaya 3.645.424 3.538.906 Toko Dwi Setia Jaya
Anugerah 3.390.666 381.435 Anugerah
Murah 2.843.025 15.544 Murah
Santi 2.671.914 6.402.694 Santi
Kondang Murah 2.582.221 24.677 Kondang Murah
Toko Sumber Jaya 2.494.368 1.774.101 Toko Sumber Jaya
Wibisono Jadhisno 2.260.523 1.033.475 Wibisono Jadhisno
PT Sinar Eterna 2.204.087 53.988 PT Sinar Eterna
Toko Sumber Mas 2.168.256 5.752.288 Toko Sumber Mas
Toko Warna Indah 1.998.767 1.224.309 Toko Warna Indah
Toko Norton 1.928.939 1.965.655 Toko Norton
Toko Kurnia 1.883.078 912.766 Toko Kurnia
Candi Mas Jaya Keramik 1.872.121 1.889.489 Candi Mas Jaya Keramik
Arly 1.674.936 2.375.592 Arly
Toko Perdana 1.655.027 1.957.904 Toko Perdana
UD Anom Djaja 1.646.167 871.826 UD Anom Djaja
Samudra Jaya 1.644.631 946.374 Samudra Jaya
UD Kadar Jaya 1.597.636 1.275.510 UD Kadar Jaya
Toko Terang Bulan 1.578.259 3.267.171 Toko Terang Bulan
Toko Sadar Manunggal 1.568.165 742.900 Toko Sadar Manunggal
CV Citra Indah II 1.561.710 - CV Citra Indah II
Toko Tunggal Jaya 1.486.411 1.794.766 Toko Tunggal Jaya
UD Lumayan 1.125.534 1.977.967 UD Lumayan

58
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.

PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk


DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KEUANGAN KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Pada Tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 dan As of December 31, 2011 and 2010 and
1 Januari 2010/31 Desember 2009 dan January 1, 2010/December 31, 2009 and
Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal For the Years Ended December 31, 2011 and 2010
31 Desember 2011 dan 2010 (Expressed in thousands of rupiah,
(Disajikan dalam ribuan rupiah, unless otherwise stated)
kecuali dinyatakan lain)

6. PIUTANG USAHA (lanjutan) 6. TRADE RECEIVABLES (continued)

Rincian piutang usaha berdasarkan nama pelanggan The details of trade receivables per customer are
adalah sebagai berikut: (lanjutan) as follows: (continued)
2011 2010
Pihak ketiga (lanjutan) Third parties (continued)
Rupiah (lanjutan) Rupiah (continued)
Toko Hidup Baru 521.489 2.072.025 Toko Hidup Baru
PT Mutiara Bunda Mandiri 164.647 2.760.731 PT Mutiara Bunda Mandiri
Lain-lain (masing-masing Others (each
di bawah Rp1.500.000) 458.152.229 407.423.506 below Rp1,500,000)
Dolar Amerika Serikat United States dollar
PT Multi Anugerah Lestari Texindo PT Multi Anugerah Lestari Texindo
(US$126.898 pada tahun 2011 dan (US$126,898 in 2011 and
US$114.795 pada tahun 2010) 1.150.714 1.032.125 US$114,795 in 2010)
PT Aster Polychem PT Aster Polychem
(US$77.664 pada tahun 2011 dan (US$77,664 in 2011 and
US$125.563 pada tahun 2010) 704.262 1.128.934 US$125,563 in 2010)
PT Sarma Raya Cipta PT Sarma Raya Cipta
(US$ 63.984 pada tahun 2011 dan (US$63,984 in 2011 and
US$ 123.025 pada tahun 2010) 580.211 1.106.116 US$123,025 in 2010)
PT Gelora Citra Kimia Abadi PT Gelora Citra Kimia Abadi
(US$140.739) - 1.265.384 (US$140,739)
Lain-lain (US$ 6.328.419 pada Others
tahun 2011 dan US$ 3.265.422 (US$6,328,419 in 2011 and
pada tahun 2010, masing- US$3,265,422 in 2010,
masing di bawah Rp1.100.000) 57.386.107 29.359.398 each below Rp1,100,000)
Jumlah - pihak ketiga 569.791.767 491.389.808 Total - third parties
Cadangan penurunan nilai (8.678.503) (6.272.519) Allowance for impairment
Pihak ketiga - bersih 561.113.264 485.117.289 Third parties - net
Pihak-pihak berelasi (Catatan 7a) Related parties (Note 7a)
PT Masadjaya Indomakmur 2.353.733 2.548.096 PT Masadjaya Indomakmur
PT Kreasi Sentosa Abadi 1.357.650 519.056 PT Kreasi Sentosa Abadi
PT Catur Karda Depo Bangunan 651.622 604.707 PT Catur Karda Depo Bangunan
PT Mega Depo Indonesia 222.046 296.428 PT Mega Depo Indonesia
Jumlah - pihak-pihak berelasi 4.585.051 3.968.287 Total - related parties

Rincian piutang usaha berdasarkan umur piutang The aging of the above receivables is as follows:
adalah sebagai berikut:
2011 2010
Pihak ketiga Third parties
Belum jatuh tempo 443.408.957 390.201.819 Current
Jatuh tempo Overdue
1 - 30 hari 82.822.143 65.340.232 1 - 30 days
31 - 60 hari 11.052.323 13.047.346 31 - 60 days
61 - 90 hari 2.907.730 6.260.142 61 - 90 days
Lebih dari 90 hari 29.600.614 16.540.269 Over 90 days
Jumlah 569.791.767 491.389.808 Total
Cadangan penurunan nilai (8.678.503) (6.272.519) Allowance for impairment

Pihak ketiga - bersih 561.113.264 485.117.289 Third parties - net

59
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.

PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk


DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KEUANGAN KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Pada Tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 dan As of December 31, 2011 and 2010 and
1 Januari 2010/31 Desember 2009 dan January 1, 2010/December 31, 2009 and
Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal For the Years Ended December 31, 2011 and 2010
31 Desember 2011 dan 2010 (Expressed in thousands of rupiah,
(Disajikan dalam ribuan rupiah, unless otherwise stated)
kecuali dinyatakan lain)

6. PIUTANG USAHA (lanjutan) 6. TRADE RECEIVABLES (continued)

Rincian piutang usaha berdasarkan umur piutang The aging of the above receivables is as follows:
adalah sebagai berikut: (lanjutan) (continued)
2011 2010
Pihak-pihak berelasi (Catatan 7a) Related parties (Note 7a)
Belum jatuh tempo 2.651.402 3.161.709 Current
Jatuh tempo Overdue
1 - 30 hari 1.332.287 351.717 1 - 30 days
31 - 60 hari 601.362 422.681 31 - 60 days
61 - 90 hari - - 61 - 90 days
Lebih dari 90 hari - 32.180 Over 90 days
Jumlah - pihak-pihak berelasi 4.585.051 3.968.287 Total - related parties

Mutasi cadangan penurunan nilai piutang adalah The movements of the allowance for impairment of
sebagai berikut: receivables are follows:

2011 2010
Saldo awal tahun 6.272.519 6.533.344 Balance at beginning of year
Pencadangan selama
tahun berjalan (Catatan 21) 2.614.859 3.225.078 Provision during the year (Note 21)
Penghapusan piutang ragu-ragu (208.875) (3.485.903) Bad debts written-off

Saldo akhir tahun 8.678.503 6.272.519 Balance at end of year

Manajemen Perusahaan dan Entitas Anak The Company’s and Subsidiaries’ management
berpendapat bahwa jumlah cadangan penurunan nilai believe that the above allowance for impairment of
piutang adalah cukup untuk menutup kemungkinan receivables is sufficient to cover possible losses
kerugian atas tidak tertagihnya piutang tersebut. from the non-collection of the receivables.

Pada tanggal 31 Desember 2011 dan 2010, piutang As of December 31, 2011 and 2010, the trade
usaha yang dimiliki oleh CAS masing-masing sebesar receivables of CAS amounting to Rp6,091,491 and
Rp6.091.491 dan Rp7.708.042 digunakan sebagai Rp7,708,042, respectively, are pledged as
jaminan berdasarkan perjanjian distribusi dengan collateral under a distribution agreement with
PT Mulia Industrindo Tbk, pemasok utama CAS PT Mulia Industrindo Tbk, CAS’s main supplier
(Catatan 24b). (Note 24b).

Pada tanggal 31 Desember 2011 dan 2010, piutang As of December 31, 2011 and 2010, trade
usaha masing-masing sebesar Rp262.895.061 dan receivables amounting to Rp262,895,061 and
Rp273.468.245 digunakan sebagai jaminan atas Rp273,468,245, respectively, are pledged as
hutang bank jangka pendek dan hutang bank jangka collateral for short-term and long-term bank loans
panjang dan pinjaman lainnya (Catatan 11 dan 14). and other borrowings (Notes 11 and 14).

60
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.

PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk


DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KEUANGAN KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Pada Tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 dan As of December 31, 2011 and 2010 and
1 Januari 2010/31 Desember 2009 dan January 1, 2010/December 31, 2009 and
Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal For the Years Ended December 31, 2011 and 2010
31 Desember 2011 dan 2010 (Expressed in thousands of rupiah,
(Disajikan dalam ribuan rupiah, unless otherwise stated)
kecuali dinyatakan lain)

7. TRANSAKSI DAN SALDO DENGAN PIHAK-PIHAK 7. BALANCES AND TRANSACTIONS WITH


BERELASI RELATED PARTIES

Dalam kegiatan usahanya, Perusahaan dan Entitas The Company and Subsidiaries, in their regular
Anak melakukan transaksi dengan pihak-pihak conduct of business, have engaged in transactions
berelasi yang terutama terdiri dari: with related parties as follows:

a. Penjualan bersih barang dagang: a. Net sales of inventories:

Persentase terhadap
jumlah penjualan/
Percentage to total sales

2011 2010 2011 2010

Penjualan bersih Net sales of


barang dagang inventories
PT Masadjaya PT Masadjaya
Indomakmur 9.877.662 11.343.559 0,24% 0,34% Indomakmur
PT Kreasi Sentosa
Abadi 7.435.478 3.417.374 0,18 0,10 PT Kreasi Sentosa Abadi
PT Catur Karda PT Catur Karda
Depo Bangunan 5.239.565 4.227.927 0,12 0,13 Depo Bangunan
PT Mega Depo
Indonesia 2.551.913 633.157 0,06 0,02 PT Mega Depo Indonesia

Jumlah 25.104.618 19.622.017 0,60% 0,59% Total

Piutang kepada pihak-pihak berelasi yang The balances of the receivables from related
berasal dari transaksi penjualan tersebut di atas parties arising from the above sales
disajikan sebagai “Piutang Usaha” dalam laporan transactions are shown under “Trade
posisi keuangan konsolidasian (Catatan 6). Receivables” in the consolidated statements of
financial position (Note 6).

Penjualan kepada pihak-pihak berelasi dilakukan Sales to related parties were conducted at
sesuai dengan syarat dan ketentuan yang terms and conditions agreed between the
disepakati kedua belah pihak (Catatan 19). parties (Note 19).

b. Pembelian bersih barang dagang: b. Net purchase of inventories:


Persentase terhadap jumlah
harga pokok
penjualan/Percentage
to total cost of sales

2011 2010 2011 2010

Pemasok Suppliers
PT Primagraha
Keramindo 873.558.758 784.220.201 24.03% 26,72% PT Primagraha Keramindo
Hocheng Philippines Hocheng Philippines
Corporation 11.768.536 8.964.117 0,32 0,31 Corporation
S.B. Furniture Co. Ltd. 7.117.342 7.080.844 0,20 0,24 S.B. Furniture Co. Ltd.
PT Catur Karda PT Catur Karda
Depo Bangunan 1.582.859 806.002 0,04 0,03 Depo Bangunan
Hocheng China
Corporation 836.680 15.788 0,02 0,00 Hocheng China Corporation
PT Kreasi Sentosa
Abadi 95.778 208.830 0,00 0,01 PT Kreasi Sentosa Abadi

Jumlah 894.959.953 801.295.782 24,61% 27,30% Total

61
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.

PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk


DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KEUANGAN KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Pada Tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 dan As of December 31, 2011 and 2010 and
1 Januari 2010/31 Desember 2009 dan January 1, 2010/December 31, 2009 and
Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal For the Years Ended December 31, 2011 and 2010
31 Desember 2011 dan 2010 (Expressed in thousands of rupiah,
(Disajikan dalam ribuan rupiah, unless otherwise stated)
kecuali dinyatakan lain)

7. TRANSAKSI DAN SALDO DENGAN PIHAK-PIHAK 7. BALANCES AND TRANSACTIONS WITH


BERELASI (lanjutan) RELATED PARTIES (continued)

Hutang kepada pihak-pihak berelasi yang The balances of the payables to related parties
berasal dari transaksi pembelian tersebut di atas arising from the above purchase transactions
disajikan sebagai “Hutang Usaha” dalam laporan are shown under “Trade Payables” in the
posisi keuangan konsolidasian (Catatan 12). consolidated statements of financial position
(Note 12).

Pembelian dari pihak-pihak berelasi dilakukan Purchases from related parties were
sesuai dengan syarat dan ketentuan yang conducted at terms and conditions agreed
disepakati kedua belah pihak (Catatan 20). between the parties (Note 20).

c. Transaksi di luar usaha pokok dengan saldo c. Non-trade transactions with outstanding
sebagai berikut: balances as follows:

Persentase terhadap jumlah


aset atau liabilitas/
Percentage to total assets
or liabilities

2011 2010 2011 2010

Piutang kepada pihak berelasi Due from related party


Lain-lain - 165.424 0,00% 0,01% Other

Hutang kepada pihak


berelasi Due to related party
Lain-lain 800.000 - 0,04% 0,00% Other

Persentase terhadap jumlah


beban yang bersangkutan/
Percentage to respective
expenses

2011 2010 2011 2010

Biaya sewa Rent expense


Lainnya (Catatan 24g) 750.000 750.000 3,63% 4,47% Other (Note 24g)

Piutang/hutang kepada pihak - pihak berelasi The amounts due from/to related parties
yang berasal dari transaksi di luar usaha pokok arising from non-trade transactions bear no
tersebut tidak dikenakan bunga dan tidak interest and have no fixed repayment dates.
ditentukan jangka waktu pembayarannya.

Manajemen Perusahaan dan Entitas Anak The Company’s and Subsidiaries’


berpendapat seluruh piutang dari pihak-pihak management believe that all non-trade
berelasi dapat tertagih. receivables from related parties are collectible
in full.

62
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.

PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk


DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KEUANGAN KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Pada Tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 dan As of December 31, 2011 and 2010 and
1 Januari 2010/31 Desember 2009 dan January 1, 2010/December 31, 2009 and
Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal For the Years Ended December 31, 2011 and 2010
31 Desember 2011 dan 2010 (Expressed in thousands of rupiah,
(Disajikan dalam ribuan rupiah, unless otherwise stated)
kecuali dinyatakan lain)

7. TRANSAKSI DAN SALDO DENGAN PIHAK-PIHAK 7. BALANCES AND TRANSACTIONS WITH


BERELASI (lanjutan) RELATED PARTIES (continued)

d. Sifat transaksi dan hubungan dengan pihak d. The nature of related party relationships and
berelasi adalah sebagai berikut: transactions are as follows:
Pihak-pihak berelasi/ Sifat saldo akun/transaksi/
Related parties Hubungan/Relationship Nature of account/transaction

PT Masadjaya Indomakmur Dibawah personil manajemen Penjualan barang dagang/Sales of


kunci yang sama/ inventories
Under the same key
management personnel
PT Kreasi Sentosa Abadi Dibawah personil manajemen Penjualan dan pembelian barang dagang/
kunci yang sama/ Sales and purchase of inventories
Under the same key
management personnel
PT Catur Karda Depo Bangunan Dibawah personil manajemen Penjualan dan pembelian barang dagang/
kunci yang sama/ Sales and purchase of inventories
Under the same key
management personnel
PT Mega Depo Indonesia Dibawah personil manajemen Penjualan dan pembelian barang dagang/
kunci yang sama/ Sales and purchase of inventories
Under the same key
management personnel
PT Primagraha Keramindo Dibawah personil manajemen Pembelian barang dagang/Purchase of
kunci yang sama/ inventories
Under the same key
management personnel
Hocheng Philippines Corporation Pihak berelasi lainnya/ Pembelian barang dagang/Purchase of
Other related party Inventories
S.B. Furniture Co. Ltd. Pihak berelasi lainnya/ Pembelian barang dagang/Purchase of
Other related party inventories
Hocheng China Corporation Pihak berelasi lainnya/ Pembelian barang dagang/Purchase of
Other related party Inventories

8. PERSEDIAAN 8. INVENTORIES

Persediaan terdiri dari: Inventories consist of:

2011 2010
Barang dagang Merchandise
Cat 329.816.082 246.663.008 Paints
Keramik 167.586.133 177.701.069 Ceramic tiles
Bahan-bahan kimia 75.265.483 55.117.901 Chemical materials
Produk saniter 70.718.003 55.141.779 Sanitation products
Alat listrik 38.191.791 29.650.659 Electrical items
Peralatan rumah tangga 22.684.177 19.526.785 Housewares
Kaca dan glass block 17.762.120 8.212.596 Glass and glass block
Pipa 12.700.261 11.567.134 Pipes
Alat pertukangan 7.360.499 4.886.326 Tools
Atap gelombang dan genteng 6.391.250 6.238.860 Roof and roof tiles
Kunci dan aksesoris pintu 4.994.952 4.085.805 Keys and door accessories

63
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.

PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk


DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KEUANGAN KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Pada Tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 dan As of December 31, 2011 and 2010 and
1 Januari 2010/31 Desember 2009 dan January 1, 2010/December 31, 2009 and
Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal For the Years Ended December 31, 2011 and 2010
31 Desember 2011 dan 2010 (Expressed in thousands of rupiah,
(Disajikan dalam ribuan rupiah, unless otherwise stated)
kecuali dinyatakan lain)

8. PERSEDIAAN (lanjutan) 8. INVENTORIES (continued)

2011 2010
Barang dagang (lanjutan) Merchandise (continued)
Semen 4.233.189 4.297.437 Cement
Partisi 4.223.302 3.796.355 Partition
Lain-lain 46.479.584 28.560.764 Others
Jumlah persediaan 808.406.826 655.446.478 Total inventories

Barang dalam perjalanan 20.432.399 - Goods in transit


Penyisihan persediaan usang (11.375.264) (4.727.551) Allowance for inventory losses
Persediaan - bersih 817.463.961 650.718.927 Inventories - net

Mutasi penyisihan persediaan usang adalah sebagai Movements of allowance for inventory losses are
berikut: as follows:

2011 2010
Saldo awal 4.727.551 4.281.338 Beginning balance
Penyisihan selama
tahun berjalan (Catatan 21) 8.538.350 2.303.711 Provision during the year (Note 21)
Penghapusan selama tahun berjalan (1.890.637) (1.857.498) Write-off during the year
Saldo akhir 11.375.264 4.727.551 Ending balance

Berdasarkan hasil penelaahan terhadap keadaan Based on the review of the condition of inventories
persediaan pada akhir tahun, manajemen at the end of the year, the Company’s and
Perusahaan dan Entitas Anak berpendapat bahwa Subsidiaries’ management are of the opinion that
jumlah penyisihan persediaan usang adalah cukup the allowance for inventory losses is adequate to
untuk menutup kemungkinan kerugian atas cover possible losses from inventories and the
persediaan usang dan nilai persediaan yang ada carrying values of inventories already reflect their
telah mencerminkan nilai realisasi bersih. net realizable values.

Pada tanggal 31 Desember 2011 dan 2010, As of December 31, 2011 and 2010, ceramic tiles
persediaan keramik dan glass block yang dimiliki and glass block inventories owned by CAS were
CAS, digunakan sebagai jaminan berdasarkan pledged as collateral under a distribution
perjanjian distribusi dengan pemasok utama CAS, agreement with CAS’s major supplier, PT Mulia
PT Mulia Industrindo Tbk (Catatan 24b). Industrindo Tbk (Note 24b).

Pada tanggal 31 Desember 2011 dan 2010, As of December 31, 2011 and 2010, inventories
persediaan masing-masing sebesar Rp303.989.959 amounting to Rp303,989,959 and Rp264,005,139,
dan Rp264.005.139 digunakan sebagai jaminan atas respectively, are used as collateral for short-term
hutang bank jangka pendek dan hutang bank jangka and long-term bank loans and other borrowings
panjang dan pinjaman lainnya (Catatan 11 dan 14). (Notes 11 and 14).

Pada tanggal 31 Desember 2011, persediaan As of December 31, 2011, the respective
Perusahaan dan Entitas Anak telah diasuransikan inventories of the Company and Subsidiaries are
terhadap risiko kebakaran, kecurian dan risiko lainnya covered by insurance against losses from fire, theft
dengan keseluruhan jumlah pertanggungan sebesar and other risks under blanket policies totaling
Rp480.757.773 dan US$4.950.000. Manajemen Rp480,757,773 and US$4,950,000. The
Perusahaan dan Entitas Anak berpendapat bahwa Company’s and Subsidiaries’ management believe
nilai pertanggungan tersebut cukup untuk menutup that the above coverage is sufficient to cover
kemungkinan kerugian atas risiko-risiko tersebut. possible losses arising from those risks.

64
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.

PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk


DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KEUANGAN KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Pada Tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 dan As of December 31, 2011 and 2010 and
1 Januari 2010/31 Desember 2009 dan January 1, 2010/December 31, 2009 and
Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal For the Years Ended December 31, 2011 and 2010
31 Desember 2011 dan 2010 (Expressed in thousands of rupiah,
(Disajikan dalam ribuan rupiah, unless otherwise stated)
kecuali dinyatakan lain)

9. INVESTASI SAHAM 9. INVESTMENT IN SHARES OF STOCK

Akun ini merupakan investasi dalam saham pada This account represents investment in shares of
PT Pacific Adiputra (PAP) dengan persentase stock of PT Pacific Adiputra (PAP) constituting
pemilikan sebesar 18,89% pada tahun 2009. Pada 18.89% ownership interest in 2009. In 2010 and
tahun 2010 dan 2009, Perusahaan memperoleh 2009, the Company received dividend income
pendapatan dividen masing-masing sebesar amounting to Rp549,740 and Rp472,250,
Rp549.740 dan Rp472.250. Perusahaan juga respectively. The Company also received
menerima Rp113.104 sebagai pengembalian modal Rp113,104 as capital return since PAP is in the
karena PAP sedang dalam proses likuidasi. process of liquidation. The Company wrote-off the
Perusahaan menghapuskan investasi saham di PAP investment and the difference between the capital
dan selisih pengembalian modal dengan nilai tercatat returned and the carrying value of the investment
investasi sebesar Rp598.296, dibebankan sebagai amounting to Rp598,296, was charged to expense
beban pada laporan laba rugi komprehensif in the 2010 consolidated statement of
konsolidasian tahun 2010. comprehensive income.

10. ASET TETAP 10. PROPERTY AND EQUIPMENT

Aset tetap terdiri dari: Property and equipment consist of:


Saldo Saldo
31 Desember 31 Desember
2010/ 2011/
Balance as of Balance as of
December 31, Penambahan/ Pengurangan/ Reklasifikasi/ December 31,
2010 Additions Deductions Reclassifications 2011

Mutasi 2011 2011 Movements


Biaya Perolehan Acquisition Cost
Pemilikan langsung Direct Ownership
Tanah 110.405.971 12.418.640 - - 122.824.611 Land
Bangunan 168.571.530 2.683.319 6.979.933 24.886.092 189.161.008 Building
Renovasi bangunan sewa 48.153.984 971.795 2.346.387 42.500 46.821.892 Leasehold improvements
Kendaraan 86.337.824 12.894.178 8.272.779 790.172 91.749.395 Vehicles
Peralatan kantor, toko dan Office, store, and warehouse
gudang 95.006.057 11.028.549 6.339.186 - 99.695.420 equipment
Sub-jumlah 508.475.366 39.996.481 23.938.285 25.718.764 550.252.326 Sub-total
Aset sewaan Assets under Capital Lease
Kendaraan 1.900.384 1.198.729 379.213 (790.172) 1.929.728 Vehicles
Aset dalam penyelesaian 20.500.243 62.804.982 - (24.928.592) 58.376.633 Construction in Progress

Jumlah biaya perolehan 530.875.993 104.000.192 24.317.498 - 610.558.687 Total acquisition cost

Akumulasi penyusutan Accumulated Depreciation


Bangunan 40.378.141 9.713.118 1.257.200 - 48.834.059 Building
Renovasi bangunan sewa 16.677.587 4.219.623 8.069.130 - 12.828.080 Leasehold improvements
Kendaraan 53.596.617 10.121.980 6.243.371 - 57.475.226 Vehicles
Peralatan kantor, toko dan Office, store and warehouse
gudang 67.459.267 12.469.061 4.504.147 - 75.424.181 equipment

Sub-jumlah 178.111.612 36.523.782 20.073.848 - 194.561.546 Sub-total


Aset sewaan Assets under Capital Lease
Kendaraan 624.488 432.723 218.072 - 839.139 Vehicles

Jumlah akumulasi Total accumulated


penyusutan 178.736.100 36.956.505 20.291.920 - 195.400.685 depreciation
Nilai buku 352.139.893 415.158.002 Net book value

65
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.

PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk


DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KEUANGAN KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Pada Tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 dan As of December 31, 2011 and 2010 and
1 Januari 2010/31 Desember 2009 dan January 1, 2010/December 31, 2009 and
Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal For the Years Ended December 31, 2011 and 2010
31 Desember 2011 dan 2010 (Expressed in thousands of rupiah,
(Disajikan dalam ribuan rupiah, unless otherwise stated)
kecuali dinyatakan lain)

10. ASET TETAP (lanjutan) 10. PROPERTY AND EQUIPMENT (continued)


Saldo Saldo
31 Desember 31 Desember
2009/ 2010/
Balance as of Balance as of
December 31, Penambahan/ Pengurangan/ Reklasifikasi/ December 31,
2009 Additions Deductions Reclassifications 2010

Mutasi 2010 2010 Movements


Biaya Perolehan Acquisition Cost
Pemilikan langsung Direct Ownership
Tanah 77.353.724 33.052.247 - - 110.405.971 Land
Bangunan 147.996.731 6.242.850 885.650 15.217.599 168.571.530 Building
Renovasi bangunan sewa 40.505.328 7.648.656 - - 48.153.984 Leasehold improvements
Kendaraan 79.264.742 12.460.692 5.387.610 - 86.337.824 Vehicles
Peralatan kantor, toko dan Office, store, and warehouse
gudang 87.713.905 7.995.568 703.416 - 95.006.057 equipment

Sub-jumlah 432.834.430 67.400.013 6.976.676 15.217.599 508.475.366 Sub-total

Aset sewaan Assets under Capital Lease


Kendaraan 1.169.384 731.000 - - 1.900.384 Vehicles

Aset dalam penyelesaian 3.438.030 32.279.812 - (15.217.599) 20.500.243 Construction in Progress

Jumlah biaya perolehan 437.441.844 100.410.825 6.976.676 - 530.875.993 Total acquisition cost

Akumulasi penyusutan Accumulated Depreciation


Bangunan 33.111.081 7.756.719 489.659 - 40.378.141 Building
Renovasi bangunan sewa 12.737.328 3.940.259 - - 16.677.587 Leasehold improvements
Kendaraan 47.959.836 9.612.778 3.975.997 - 53.596.617 Vehicles
Peralatan kantor, toko dan Office, store and warehouse
gudang 54.161.886 13.916.320 618.939 - 67.459.267 equipment

Sub-jumlah 147.970.131 35.226.076 5.084.595 - 178.111.612 Sub-total

Aset sewaan Assets under Capital Lease


Kendaraan 368.717 255.771 - - 624.488 Vehicles

Jumlah akumulasi Total accumulated


penyusutan 148.338.848 35.481.847 5.084.595 - 178.736.100 depreciation

Nilai buku 289.102.996 352.139.893 Net book value

Penyusutan untuk tahun yang berakhir pada tanggal- Depreciation for the years ended
tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 dibebankan December 31, 2011 and 2010 was allocated as
sebagai berikut (Catatan 21): follows (Note 21):

2011 2010
Beban penjualan 27.713.295 27.506.727 Selling expenses
Beban umum dan administrasi 9.243.210 7.975.120 General and administrative expenses
Jumlah 36.956.505 35.481.847 Total

Rincian penjualan aset tetap adalah sebagai berikut: The details of sale of property and equipment are
as follows:

2011 2010
Biaya perolehan 17.592.075 6.976.676 Acquisition cost
Akumulasi penyusutan (13.976.829) (5.084.595) Accumulated depreciation
Nilai buku 3.615.246 1.892.081 Net book value
Proceeds from sale of property and
Hasil penjualan aset tetap 6.414.597 3.711.780 equipment
Laba penjualan aset tetap 2.799.351 1.819.699 Gain on sale of property and equipment

66
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.

PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk


DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KEUANGAN KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Pada Tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 dan As of December 31, 2011 and 2010 and
1 Januari 2010/31 Desember 2009 dan January 1, 2010/December 31, 2009 and
Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal For the Years Ended December 31, 2011 and 2010
31 Desember 2011 dan 2010 (Expressed in thousands of rupiah,
(Disajikan dalam ribuan rupiah, unless otherwise stated)
kecuali dinyatakan lain)

10. ASET TETAP (lanjutan) 10. PROPERTY AND EQUIPMENT (continued)

Pengurangan biaya perolehan dan akumulasi Deductions to the acquisition cost and accumulated
penyusutan aset tetap pemilikan langsung masing- depreciation of property and equipment - direct
masing sebesar Rp6.725.423 dan Rp6.315.091 pada ownership include Rp6,725,423 and Rp6,315,091
tahun 2011, merupakan penghapusan aset tetap milik in 2011, respectively, relating to the disposal of the
Perusahaan dan Entitas Anak. Company’s and Subsidiaries’ property and
equipment.

Rincian aset dalam penyelesaian pada tanggal The details of construction in progress as of
31 Desember 2011 dan 2010 adalah sebagai berikut: December 31, 2011 and 2010 are as follows:

Estimasi Estimasi
Persentase Tahun
Penyelesaian/ Akumulasi Penyelesaian/
Estimated Biaya/ Estimated
Percentage Accumulated Completion
of Completion Costs Year

2011 50% 58.376.633 2012 2011

2010 60% 20.500.243 2011 2010

Pada tanggal 31 Desember 2011, aset tetap (di luar As of December 31, 2011, the property and
tanah) telah diasuransikan terhadap risiko kebakaran, equipment (excluding land) are covered by
kerusakan dan risiko lainnya dengan jumlah insurance against losses from fire, damage and
keseluruhan pertanggungan sebesar Rp386.197.596. other risks under blanket policies for
Manajemen Perusahaan dan Entitas Anak Rp386,197,596. The Company’s and Subsidiaries’
berpendapat bahwa nilai pertanggungan tersebut management believe that the insurance coverage
cukup untuk menutup kemungkinan kerugian atas is adequate to cover possible losses arising from
risiko tersebut. those risks.

Perusahaan dan Entitas Anak memiliki beberapa The Company’s and Subsidiary’s land properties
bidang tanah yang terletak di Jakarta, Surabaya, located in Jakarta, Surabaya, Bandung, Semarang,
Bandung, Semarang, Manado dan beberapa kota lain Manado, and several cities in Indonesia are
di Indonesia dengan hak legal berupa Hak Guna covered by rights to use (HGB) title with terms
Bangunan (HGB) yang berjangka waktu 20 tahun ranging from 20 to 30 years up to 2038. The
sampai dengan 30 tahun dengan jatuh tempo sampai Company’s and Subsidiary’s management believe
dengan 2038. Manajemen Perusahaan dan Entitas that there is no issue with the extension of rights to
Anak berpendapat tidak terdapat masalah dengan use (HGB) upon their expiration because the land
perpanjangan HGB karena tanah tersebut diperoleh properties were legally obtained and supported by
secara sah dan didukung dengan bukti pemilikan adequate evidence.
yang memadai.

Pada tanggal 31 Desember 2011 dan 2010, aset As of December 31, 2011 and 2010, property and
tetap dengan total nilai buku masing-masing sebesar equipment with a total net book value amounting to
Rp102.884.213 dan Rp138.194.251, digunakan Rp102.884.213 and Rp138,194,251, respectively,
sebagai jaminan atas hutang bank jangka pendek are used as collateral to short-term and long-term
dan hutang bank jangka panjang dan pinjaman bank loans and other borrowings (Notes 11 and
lainnya (Catatan 11 dan 14). 14).

67
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.

PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk


DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KEUANGAN KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Pada Tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 dan As of December 31, 2011 and 2010 and
1 Januari 2010/31 Desember 2009 dan January 1, 2010/December 31, 2009 and
Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal For the Years Ended December 31, 2011 and 2010
31 Desember 2011 dan 2010 (Expressed in thousands of rupiah,
(Disajikan dalam ribuan rupiah, unless otherwise stated)
kecuali dinyatakan lain)

10. ASET TETAP (lanjutan) 10. PROPERTY AND EQUIPMENT (continued)

Berdasarkan penelaahan manajemen, tidak terdapat Based on management’s review, there were no
kejadian atau perubahan keadaan yang events or changes in circumstances that have
mengindikasikan adanya penurunan nilai aset tetap occurred that would indicate an impairment in the
pada Perusahaan dan Entitas Anak pada tanggal carrying values of the property and equipment as of
31 Desember 2011 dan 2010. December 31, 2011 and 2010.

11. HUTANG BANK JANGKA PENDEK 11. SHORT-TERM BANK LOANS

Hutang bank jangka pendek terdiri dari: Short-term bank loans consist of:
2011 2010
Rupiah Rupiah
Kredit Time Loan Time loans
PT Bank Central Asia Tbk -
setelah dikurangi dengan
biaya transaksi yang belum PT Bank Central Asia Tbk -
diamortisasi sebesar net of unamortized transaction
Rp437.500 pada tahun 2011 dan cost amounting to Rp437,500
Rp293.750 pada tahun 2010 in 2011 and Rp293,750
(Catatan 14) 264.562.500 227.216.250 in 2010 (Note 14)

Kredit rekening koran Bank overdrafts


PT Bank Central Asia Tbk - setelah PT Bank Central Asia Tbk -
dikurangi dengan biaya transaksi net of unamortized transaction
yang belum diamortisasi sebesar cost amounting
Rp22.500 pada tahun 2011 dan to Rp22,500 in 2011
2010 (Catatan 14) 39.626.838 22.738.080 and 2010 (Note 14)
PT Bank Ekonomi Raharja Tbk - PT Bank Ekonomi Raharja Tbk -
setelah dikurangi biaya transaksi net of unamortized transaction
yang belum diamortisasi sebesar cost amounting to
Rp12.500 pada tahun 2011 dan Rp12,500 in 2011 and
Rp25.000 pada tahun 2010 9.279.883 3.917.252 Rp25,000 in 2010
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk - PT Bank Mandiri (Persero) Tbk
setelah dikurangi dengan biaya - net of unamortized
transaksi yang belum diamortisasi transaction cost
sebesar Rp29.167 pada tahun 2010 4.979.878 15.618.957 amounting to Rp29,167 in 2010
PT Bank Danamon Indonesia Tbk - PT Bank Danamon Indonesia Tbk
setelah dikurangi dengan biaya - net of unamortized
transaksi yang belum diamortisasi transaction cost amounting
sebesar Rp12.500 4.917.275 - to Rp12,500
PT Bank Rabobank International PT Bank Rabobank
Indonesia 4.524.049 3.153.710 International Indonesia
PT Bank Permata Tbk 1.736.204 - PT Bank Permata Tbk

Pinjaman akseptasi Demand loans


PT Bank Ekonomi Raharja Tbk -
setelah dikurangi dengan biaya PT Bank Ekonomi Raharja Tbk -
transaksi yang belum diamortisasi net of unamortized transaction
sebesar Rp75.000 pada tahun cost amounting to Rp75,000
2011 dan Rp50.000 pada tahun in 2011 and Rp50,000
2010 59.925.000 19.950.000 in 2010
PT Bank Central Asia Tbk (Catatan 14) 4.000.000 15.000.000 PT Bank Central Asia Tbk (Note 14)

Kredit investasi Credit investments


PT Bank Central Asia Tbk - setelah PT Bank Central Asia Tbk -
dikurangi dengan biaya transaksi net of unamortized transaction
yang belum diamortisasi sebesar cost amounting to Rp10,313
Rp10.313 (Catatan 14) - 6.177.188 (Note 14)

68
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.

PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk


DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KEUANGAN KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Pada Tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 dan As of December 31, 2011 and 2010 and
1 Januari 2010/31 Desember 2009 dan January 1, 2010/December 31, 2009 and
Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal For the Years Ended December 31, 2011 and 2010
31 Desember 2011 dan 2010 (Expressed in thousands of rupiah,
(Disajikan dalam ribuan rupiah, unless otherwise stated)
kecuali dinyatakan lain)

11. HUTANG BANK JANGKA PENDEK (lanjutan) 11. SHORT-TERM BANK LOANS (continued)

Hutang bank jangka pendek terdiri dari: Short-term bank loans consist of:
2011 2010
Dolar Amerika Serikat United States dollar
Trust receipts Trust receipts
PT Bank Permata Tbk PT Bank Permata Tbk
(US$2.123.487) 19.255.784 - (US$2,123,487)
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk
(US$1.376.839 pada tahun PT Bank Mandiri (Persero) Tbk
2011 dan US$2.351.466 pada (US$1,376,839 in 2011 and
tahun 2010) 12.485.174 21.142.030 US$2,351,466 in 2010)
PT Bank Rabobank International
Indonesia
(US$223.800 pada tahun PT Bank Rabobank International
tahun 2011 dan US$1.083.975 Indonesia (US$223,800 in 2011
pada tahun 2010) 2.029.418 9.746.019 and US$1,083,975 in 2010)

Kredit Modal Kerja (KMK) Valas Working capital loan


PT Bank Mandiri (Persero) Tbk
(US$1.740.000 pada tahun PT Bank Mandiri (Persero) Tbk
2011 dan US$1.890.000 pada (US$1,740,000 in 2011
tahun 2010) 15.778.320 16.992.990 and US$1,890,000 in 2010)

Jumlah hutang bank jangka pendek 443.100.323 361.652.476 Total short-term bank loans

PT Bank Central Asia Tbk PT Bank Central Asia Tbk

a. Pada tahun 2010, CALS memperoleh fasilitas a. In 2010, CALS obtained bank overdraft and
kredit rekening koran dan pinjaman akseptasi demand loan facilities with maximum
dengan pagu kredit masing-masing sebesar amounts of Rp4,000,000 each, which were
Rp4.000.000 yang digunakan untuk membiayai used to finance its working capital. The
modal kerja. Tanggal jatuh tempo fasilitas kredit maturity dates of these loans are all on
rekening koran dan akseptasi ini adalah December 9, 2012. These loans are
9 Desember 2012. Pinjaman ini dijamin dengan collateralized by CALS’s inventories (Note 8),
persediaan yang dimiliki oleh CALS (Catatan 8), land, building and warehouse owned by
tanah berikut bangunan dan gudang yang dimiliki Mr. Budyanto Totong and Mr. Simonardi S.
oleh Tn. Budyanto Totong dan (related parties) and also secured by the
Tn. Simonardi S. (pihak-pihak berelasi), serta personal guarantee from
jaminan pribadi atas nama Tn. Budyanto Totong. Mr. Budyanto Totong. The overdraft credit
Pinjaman rekening koran dan akseptasi tersebut and demand loan facilities bore the same
dikenakan bunga dengan tingkat suku bunga interest rate which is at the annual rate of
tahunan yang sama yaitu sebesar 9,5% dan 9.5% and 10.0% in 2011 and 2010,
10,0% masing-masing pada tahun 2011 dan respectively. As of December 31, 2011, the
2010. Pada tanggal 31 Desember 2011, fasilitas unused portion of the bank overdraft facility is
kredit rekening Koran yang belum digunakan Rp435,296, while the demand loan facility is
sebesar Rp435.296, sedangkan untuk fasilitas fully used.
akseptasi telah digunakan seluruhnya.

69
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.

PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk


DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KEUANGAN KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Pada Tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 dan As of December 31, 2011 and 2010 and
1 Januari 2010/31 Desember 2009 dan January 1, 2010/December 31, 2009 and
Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal For the Years Ended December 31, 2011 and 2010
31 Desember 2011 dan 2010 (Expressed in thousands of rupiah,
(Disajikan dalam ribuan rupiah, unless otherwise stated)
kecuali dinyatakan lain)

11. HUTANG BANK JANGKA PENDEK (lanjutan) 11. SHORT-TERM BANK LOANS (continued)

PT Bank Central Asia Tbk (lanjutan) PT Bank Central Asia Tbk (continued)

b. Pada tanggal 8 Agustus 2011, berdasarkan akta b. On August 8, 2011, based on notarial deed
notaris No. 5 dari Arnasya A. Pattinama, S.H., No. 5 of Arnasya A. Pattinama, S.H., the
Perusahaan dan BCA setuju untuk Company and BCA agreed to extend the
memperpanjang jangka waktu fasilitas kredit maturity date of the bank overdraft credit
rekening koran dengan pagu kredit sebesar facility with a maximum amount of
Rp18.000.000 yang digunakan untuk membiayai Rp18,000,000, which was used to finance its
modal kerja, dan fasilitas bank garansi working capital, and bank guarantee facility
(Catatan 24i) sampai dengan 11 Juni 2012. (Note 24i) up to June 11, 2012. The loan is
Fasilitas kredit ini dijamin dengan beberapa collateralized by land properties and buildings
tanah dan bangunan milik Perusahaan dan owned by the Company and CMSS
CMSS (Catatan 10), Tn. Budyanto Totong, (Note 10), Mr. Budyanto Totong,
Tn. Darmawan Putra Totong, Tn. Totong Mr. Darmawan Putra Totong, Mr. Totong
Kurniawan, Ny. Janty dan Ny. Lily Suryana Kurniawan, Mrs. Janty and Mrs. Lily Suryana
Setiawan (pihak-pihak berelasi), piutang usaha Setiawan (related parties), receivables and
dan persediaan milik Perusahaan inventories owned by the Company (Notes 6
(Catatan 6 dan 8), dan jaminan korporasi tidak and 8), and by the unlimited corporate
terbatas yang dikeluarkan oleh CMSS dan MBI guarantees issued by CMSS and MBI on
atas nama Perusahaan. Pinjaman ini dikenakan behalf of the Company. The loan bore
bunga dengan tingkat suku bunga tahunan interest at the annual rate ranging from 9.5%
berkisar antara 9,5% sampai dengan 10,25% to 10.25% in 2011 and at 10% in 2010.
pada tahun 2011 dan 10% pada tahun 2010.

Berdasarkan perjanjian fasilitas pinjaman, Based on the credit facility agreements, the
Perusahaan diharuskan untuk memenuhi Company is required to comply with certain
berberapa persyaratan tertentu, seperti conditions, such as maintaining certain
memelihara rasio keuangan tertentu. Pada financial ratios. As of December 31, 2011, all
tanggal 31 Desember 2011, semua rasio of these financial ratios have been met.
keuangan tersebut telah terpenuhi.

Pada tanggal 31 Desember 2011, fasilitas kredit As of December 31, 2011, the unused bank
rekening koran yang masih belum digunakan overdraft credit facility amounted to
adalah sebesar Rp10.339.828. Rp10,339,828.

c. Pada bulan Juni 2008, CMSS dan MBI c. In June 2008, CMSS and MBI obtained bank
memperoleh fasilitas kredit rekening koran overdraft credit facilities with maximum
dengan pagu kredit masing-masing sebesar amounts of Rp1,000,000 each. The facilities
Rp1.000.000. Fasilitas tersebut digunakan untuk were used to finance CMSS’s and MBI’s
membiayai modal kerja CMSS dan MBI. Fasilitas working capital. These facilities were
pinjaman tersebut telah mengalami beberapa kali amended several times with the latest
perubahan, dengan perubahan terakhir yang amendment being made on August 5, 2011,
dibuat pada 5 Agustus 2011 mengenai concerning the increase of the maximum
peningkatan pagu kredit untuk CMSS menjadi amount of the facility for CMSS, to become
sebesar Rp35.000.000. Jatuh tempo pinjaman Rp35,000,000. The maturity date of the
rekening koran milik CMSS telah diperpanjang overdraft credit facilities owned by CMSS has
sampai dengan tanggal 11 Juni 2012, sedangkan been extended up to June 11, 2012, while
MBI telah melunasi hutangnya pada saat tanggal MBI has fully paid its loan on the maturity
jatuh tempo. date.

70
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.

PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk


DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KEUANGAN KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Pada Tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 dan As of December 31, 2011 and 2010 and
1 Januari 2010/31 Desember 2009 dan January 1, 2010/December 31, 2009 and
Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal For the Years Ended December 31, 2011 and 2010
31 Desember 2011 dan 2010 (Expressed in thousands of rupiah,
(Disajikan dalam ribuan rupiah, unless otherwise stated)
kecuali dinyatakan lain)

11. HUTANG BANK JANGKA PENDEK (lanjutan) 11. SHORT-TERM BANK LOANS (continued)

PT Bank Central Asia Tbk (lanjutan) PT Bank Central Asia Tbk (continued)

Fasilitas kredit ini dijamin dengan beberapa The loans are collateralized by land properties
tanah dan bangunan milik Perusahaan dan and buildings owned by the Company and
CMSS (Catatan 10), Tn. Budyanto Totong, CMSS (Note 10), Mr. Budyanto Totong,
Tn. Darmawan Putra Totong, Tn. Totong Mr. Darmawan Putra Totong, Mr. Totong
Kurniawan, Ny. Janty dan Ny. Lily Suryana Kurniawan, Mrs. Janty and Mrs. Lily Suryana
Setiawan (pihak-pihak berelasi), piutang usaha Setiawan (related parties), receivables and
dan persediaan milik Perusahaan (Catatan 6 inventories owned by the Company (Notes 6
dan 8). and 8).

Pinjaman tersebut juga dijamin dengan jaminan The loans are also secured by the unlimited
korporasi tidak terbatas yang dikeluarkan oleh corporate guarantees issued by CMSS and
CMSS dan MBI atas nama Perusahaan. MBI on behalf of the Company. The loans bore
Pinjaman ini dikenakan bunga dengan tingkat interest at annual rates ranging from 9.5% to
suku bunga tahunan yang berkisar antara 9,5% 10.25% in 2011 and at the annual rate of 10%
sampai dengan 10,25% pada tahun 2011 dan in 2010.
sebesar 10% pada tahun 2010.

Pada tanggal 31 Desember 2011, jumlah fasilitas As of December 31, 2011, total CMSS’s
kredit rekening koran yang belum digunakan oleh unused bank overdraft credit facilities
CMSS sebesar Rp6.535.954. amounted to Rp6,535,954.

PT Bank Ekonomi Raharja Tbk PT Bank Ekonomi Raharja Tbk

a. Perusahaan memperoleh fasilitas kredit rekening a. The Company obtained bank overdraft and
koran dan pinjaman akseptasi dengan pagu demand loan credit facilities with total
kredit masing- masing sebesar Rp10.000.000 maximum amounts of Rp10,000,000 and
dan Rp20.000.000. Dalam perubahan terakhir Rp20,000,000, respectively. On the
tanggal 27 Juni 2011, PT Bank Ekonomi amendment dated June 27, 2011, PT Bank
Raharja Tbk memberikan fasilitas kredit baru Ekonomi Raharja Tbk granted the new
berupa pinjaman akseptasi 2 dengan pagu kredit demand loan 2 credit facility with maximum
sebesar Rp40.000.000. Jangka waktu fasilitas amount of Rp40,000,000. The availability
kredit kredit rekening koran dan pinjaman periods of the overdraft and demand loan credit
akseptasi tersebut telah diperpanjang sampai facilities have been extended up to June 29,
dengan tanggal 29 Juni 2012. 2012.

Pinjaman tersebut dikenakan bunga dengan The loans bear interest at annual rates ranging
tingkat suku bunga tahunan yang berkisar antara from 9% to 10% in 2011 and from 8% to 13%
9% sampai dengan 10% pada tahun 2011 dan in 2010, and are collateralized by Company’s
antara 8% sampai dengan 13% pada tahun parcels of land and the building thereon and by
2010, serta dijamin dengan beberapa bidang the Company’s inventories (Notes 8 and 10).
tanah berikut bangunan di atasnya yang dimiliki
oleh Perusahaan dan dengan persediaan barang
dagang milik Perusahaan (Catatan 8 dan 10).

Pada tanggal 31 Desember 2011, fasilitas kredit As of December 31, 2011, the unused bank
rekening koran yang masih belum digunakan overdraft credit facility amounted to Rp707,617,
adalah sebesar Rp707.617, sedangkan fasilitas while the demand loan credit facility has been
pinjaman akseptasi telah digunakan seluruhnya. fully utilized.

71
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.

PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk


DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KEUANGAN KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Pada Tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 dan As of December 31, 2011 and 2010 and
1 Januari 2010/31 Desember 2009 dan January 1, 2010/December 31, 2009 and
Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal For the Years Ended December 31, 2011 and 2010
31 Desember 2011 dan 2010 (Expressed in thousands of rupiah,
(Disajikan dalam ribuan rupiah, unless otherwise stated)
kecuali dinyatakan lain)

11. HUTANG BANK JANGKA PENDEK (lanjutan) 11. SHORT-TERM BANK LOANS (continued)

PT Bank Ekonomi Raharja Tbk (lanjutan) PT Bank Ekonomi Raharja Tbk (continued)

b. CMSS memperoleh fasilitas kredit rekening c. b. CMSS obtained bank overdraft credit and bank
koran dan bank garansi (BG) dengan pagu guarantee (BG) facilities with maximum
kredit masing-masing sebesar Rp1.000.000 dan amounts of Rp1,000,000 and Rp2,000,000,
Rp2.000.000. Fasilitas kredit tersebut digunakan respectively. The facilities are used to finance
untuk membiayai modal kerja CMSS dan dijamin CMSS’s working capital and are collateralized
dengan hak tanggungan atas beberapa tanah by the Company’s rights to several parcels of
dan bangunan milik Perusahaan, dan beberapa land and buildings thereon, and CMSS’s
unit kendaraan milik CMSS (Catatan 10). vehicles (Note 10). The maturity dates of these
Tanggal jatuh tempo kredit rekening koran dan facilities have been extended several times,
BG telah diperpanjang beberapa kali, dengan with the latest extension ending on June 29,
perpanjangan terakhir sampai dengan tanggal 2011. The bank overdraft loan bore interest at
29 Juni 2011 dan tidak diperpanjang lagi. the annual rate of 10.0% in 2011 and at rates
Pinjaman rekening koran dikenakan bunga ranging from 10.0% to 10.5% in 2010. The BG
dengan tingkat suku bunga tahunan 10,0% pada facility has been used in connection with
tahun 2011 dan antara 10,0% sampai dengan CMSS’s liability to PT Dwimitra Nuansa Satria.
10,5% pada tahun 2010. Fasilitas BG digunakan CMSS has fully paid its loan on the maturity
sehubungan dengan kewajiban CMSS kepada date. The bank overdraft credit was fully paid
PT Dwimitra Nuansa Satria. Pinjaman rekening by CMSS on its maturity date.
koran tersebut telah dilunasi oleh CMSS pada
tanggal jatuh temponya.

PT Bank Mandiri (Persero) Tbk PT Bank Mandiri (Persero) Tbk

a. Pada tanggal 11 Agustus 2010, Perusahaan a. On August 11, 2010, the Company obtained
memperoleh fasilitas kredit rekening koran bank overdraft credit facility with total
dengan pagu kredit sebesar Rp20.000.000. maximum amount of Rp20,000,000. This
Fasilitas kredit tersebut tersedia sampai dengan credit facility is available up to August 11,
tanggal 11 Agustus 2011. Pinjaman tersebut 2011. The loan bore interest at the annual
dikenakan bunga dengan tingkat suku bunga rate of 10% in 2011 and 2010 and is
tahunan sebesar 10% pada tahun 2011 dan 2010 collateralized by the Company’s trade
dan dijamin dengan piutang dagang, persediaan receivables, inventories and land and building
dan tanah beserta bangunan di atasnya (Catatan thereon (Notes 6, 8 and 10). This loan was
6, 8 dan 10) milik Perusahaan. Pinjaman ini telah fully paid by the Company on its maturity
dilunasi oleh Perusahaan pada tanggal jatuh date.
temponya.

b. Pada tanggal 28 April 2010, KKS memperoleh b. On April 28, 2010, KKS obtained bank
fasilitas kredit rekening koran, KMK valas dan overdraft, working capital credit and trust
trust receipt dengan pagu kredit masing-masing receipt facilities with maximum amounts of
sebesar Rp5.000.000, US$2.000.000 dan Rp5,000,000, US$2,000,000 and
US$4.000.000. Fasilitas kredit tersebut tersedia US$4,000,000, respectively. These credit
sampai dengan tanggal 20 April 2012. Pinjaman facilities are available up to April 20, 2012.
ini dijamin dengan beberapa tanah dan The loans were collateralized by the
bangunan milik Perusahaan dan persediaan Company’s parcels of land and the buildings
barang dagang milik KKS (Catatan 8 dan 10) dan thereon and inventories owned by KKS
dikenakan bunga dengan tingkat suku bunga (Notes 8 and 10), and bore interest at the
tahunan sebesar 11% pada tahun 2011 dan 2010 annual rate of 11% in 2011 and 2010 for the
untuk kredit rekening koran dan sebesar 7,5% bank overdraft and 7.5% in 2011 and 2010
pada tahun 2011 dan 2010 untuk pinjaman KMK for the working capital credit and trust receipt
valas dan trust receipt. loans.

72
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.

PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk


DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KEUANGAN KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Pada Tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 dan As of December 31, 2011 and 2010 and
1 Januari 2010/31 Desember 2009 dan January 1, 2010/December 31, 2009 and
Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal For the Years Ended December 31, 2011 and 2010
31 Desember 2011 dan 2010 (Expressed in thousands of rupiah,
(Disajikan dalam ribuan rupiah, unless otherwise stated)
kecuali dinyatakan lain)

11. HUTANG BANK JANGKA PENDEK (lanjutan) 11. SHORT-TERM BANK LOANS (continued)

PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (lanjutan) PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (continued)

Pada tanggal 31 Desember 2011, fasilitas kredit As of December 31, 2011, the unused portions
rekening koran, KMK valas dan trust receipt yang of the bank overdraft, working capital and trust
belum digunakan masing-masing adalah sebesar receipt credit facilities amounted to Rp20,122,
Rp20.122, US$260.000 dan US$2.623.161. US$260,000 and US$2,623,161, respectively.

PT Bank Danamon Indonesia Tbk PT Bank Danamon Indonesia Tbk

Pada tanggal 13 Agustus 2011, Perusahaan On August 13, 2011, the Company obtained bank
mendapat fasilitas pinjaman rekening koran (Catatan overdraft credit facility (Note 14) with maximum
14) dengan pagu kredit sebesar Rp5.000.000 yang amount of Rp5,000,000 for use in financing the
digunakan sebagai modal kerja. Jatuh tempo fasilitas Company’s working capital. The maturity date of
rekening koran ini adalah tanggal this loan is on August 13, 2012. The above loan is
13 Agustus 2012. Pinjaman tersebut dijamin dengan collateralized by the Company’s trade receivables,
piutang, persediaan dan tanah milik Perusahaan inventories and land (Notes 6, 8 and 10). This loan
(Catatan 6, 8 dan 10). Pinjaman tersebut dikenakan bore interest at the annual rate of 10.25% in 2011.
bunga dengan tingkat suku bunga tahunan sebesar As of December 31, 2011, the unused bank
10,25% pada tahun 2011. Pada tanggal overdraft credit facility amounted to Rp70,225.
31 Desember 2011, fasilitas rekening koran yang
belum digunakan sebesar Rp70.225.

PT Bank Rabobank International Indonesia PT Bank Rabobank International Indonesia

a. Pada tanggal 17 Maret 2010, SGK memperoleh a. On March 17, 2010, SGK obtained a bank
fasilitas kredit rekening koran dengan pagu kredit overdraft facility with a maximum amount of
sebesar Rp1.000.000 yang digunakan untuk Rp1,000,000, which was used to finance its
membiayai modal kerja. Tanggal jatuh tempo working capital. The maturity date of the loan
fasilitas kredit rekening koran ini telah has been extended up to March 17, 2012. The
diperpanjang sampai dengan 17 Maret 2012. loan bore interest at annual rates ranging from
Fasilitas kredit ini dikenakan bunga dengan 11.5% to 12.0% in 2011 and at the annual rate
tingkat suku bunga tahunan berkisar antara of 12% in 2010. It is collateralized by a building
11,5% sampai dengan 12,0% pada tahun 2011 owned by Mr. Budyanto Totong (a related
dan sebesar 12% pada tahun 2010. Pinjaman party).
tersebut dijamin dengan sebuah bangunan milik
Tn. Budyanto Totong (pihak berelasi).

Pada tanggal 31 Desember 2011, fasilitas kredit As of December 31, 2011, SGK’s total unused
rekening koran yang belum digunakan oleh SGK bank overdraft credit facilities amounted to
sebesar Rp67.558. Rp67,558.

73
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.

PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk


DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KEUANGAN KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Pada Tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 dan As of December 31, 2011 and 2010 and
1 Januari 2010/31 Desember 2009 dan January 1, 2010/December 31, 2009 and
Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal For the Years Ended December 31, 2011 and 2010
31 Desember 2011 dan 2010 (Expressed in thousands of rupiah,
(Disajikan dalam ribuan rupiah, unless otherwise stated)
kecuali dinyatakan lain)

11. HUTANG BANK JANGKA PENDEK (lanjutan) 11. SHORT-TERM BANK LOANS (continued)

PT Bank Rabobank International Indonesia PT Bank Rabobank International Indonesia


(lanjutan) (continued)

b. Pada bulan Mei 2006, KKS memperoleh fasilitas b. In May 2006, KKS obtained bank overdraft
kredit rekening koran dan trust receipt dengan credit and trust receipt facilities with maximum
pagu kredit masing-masing sebesar Rp3.000.000 amounts of Rp3,000,000 and US$1,000,000,
dan US$1.000.000. Pada tahun 2008, pagu respectively. In 2008, the maximum amount of
fasilitas kredit rekening koran ditingkatkan the bank overdraft credit facility was amended
menjadi Rp4.500.000 dan pada tahun 2010, to become Rp4,500,000 and in 2010, the
pagu fasilitas trust receipt ditingkatkan menjadi maximum amount of the trust receipt facility
US$1.750.000. Jatuh tempo fasilitas kredit was amended to become US$1,750,000. The
tersebut telah diperpanjang sampai dengan maturity date of these facilities has been
tanggal 17 Maret 2012. Fasilitas kredit ini extended to March 17, 2012. The loans bore
dikenakan bunga dengan tingkat suku bunga interest at annual rates ranging from 11.5% to
tahunan yang berkisar antara 11,5% sampai 12.0% in 2011 and 2010 for the bank overdraft
dengan 12,0% pada tahun 2011 dan 2010 untuk credit loan and at the annual rate of 8% in
kredit rekening koran dan sebesar 8% pada 2011 and 2010 for trust receipt loan. The bank
tahun 2011 dan 2010 untuk pinjaman trust overdraft loan is collateralized by a parcel of
receipt. Pinjaman rekening koran tersebut land owned by Mr. Budyanto Totong (a related
dijamin dengan sebidang tanah yang dimiliki oleh party), while the trust receipt loan is
Tn. Budyanto Totong (pihak berelasi), sedangkan collateralized by the same parcel of land
pinjaman trust receipt dijamin dengan tanah yang owned by Mr. Budyanto Totong, time deposit
sama milik Tn. Budyanto Totong, deposito in the same bank (Note 5), receivables and
berjangka yang ditempatkan pada bank yang inventories owned by KKS (Notes 6 and 8).
sama (Catatan 5), piutang usaha dan persediaan
milik KKS (Catatan 6 dan 8).

Pada tanggal 31 Desember 2011, fasilitas kredit As of December 31, 2011, the unused bank
rekening koran dan trust receipt yang masih overdraft credit facility and trust receipt facility
belum digunakan masing-masing adalah sebesar amounted to Rp908,393 and US$1,526,200,
Rp908.393 dan US$1.526.200. respectively.

PT Bank Permata Tbk PT Bank Permata Tbk

Pada tahun 2011, KKS memperoleh fasilitas kredit In 2011, KKS obtained bank overdraft and trust
rekening koran dan trust receipt dengan pagu kredit receipt facilities with maximum amounts of
masing-masing sebesar Rp1.000.000 dan Rp1,000,000 and US$2,000,000, respectively.
US$2.000.000. Fasilitas kredit tersebut tersedia These credit facilities are available up to
sampai dengan tanggal 24 Januari 2012. Pinjaman ini January 24, 2012. The loans were collateralized by
dijamin dengan deposito berjangka yang ditempatkan time deposit in the same bank (Note 5),
pada bank yang sama (Catatan 5), piutang usaha receivables and inventories owned by KKS (Notes
dan persediaan milik KKS (Catatan 6 dan 8) dan 6 and 8) and bore interest at the annual rate of
dikenakan bunga dengan tingkat suku bunga tahunan 12.0% in 2011 for the bank overdraft and at the
sebesar 12,0% pada tahun 2011 untuk kredit annual rate of 6.5% in 2011 for the trust receipt
rekening koran dan sebesar 6,5% pada tahun 2011 loans. As of December 31, 2011, the unused
pinjaman trust receipt. Pada tanggal 31 Desember portions of the bank overdraft and trust receipt
2011, fasilitas kredit rekening koran dan trust receipt credit facilities amounted to Rp250,322 and
yang belum digunakan masing-masing adalah US$1,169,051, respectively.
sebesar Rp250.322 dan US$1.169.051.

74
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.

PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk


DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KEUANGAN KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Pada Tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 dan As of December 31, 2011 and 2010 and
1 Januari 2010/31 Desember 2009 dan January 1, 2010/December 31, 2009 and
Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal For the Years Ended December 31, 2011 and 2010
31 Desember 2011 dan 2010 (Expressed in thousands of rupiah,
(Disajikan dalam ribuan rupiah, unless otherwise stated)
kecuali dinyatakan lain)

11. HUTANG BANK JANGKA PENDEK (lanjutan) 11. SHORT-TERM BANK LOANS (continued)

PT Bank Permata Tbk (lanjutan) PT Bank Permata Tbk (continued)

Pada tahun 2011, SGK memperoleh fasilitas kredit In 2011, SGK obtained bank overdraft and trust
rekening koran dan trust receipt dengan pagu kredit receipt facilities with maximum amounts of
masing-masing sebesar Rp1.000.000 dan Rp1,000,000 and US$3,000,000, respectively.
US$3.000.000. Fasilitas kredit tersebut tersedia These credit facilities are available up to
sampai dengan tanggal 24 Januari 2012. Pinjaman ini January 24, 2012. The loans were collateralized by
dijamin dengan deposito berjangka yang ditempatkan time deposit in the same bank (Note 5),
pada bank yang sama (Catatan 5), piutang usaha receivables and inventories owned by the SGK
dan persediaan milik SGK (Catatan 6 dan 8) dan (Notes 6 and 8) and bore interest at the annual
dikenakan bunga dengan tingkat suku bunga tahunan rates ranging from 12% to 12.5% in 2011 for the
sebesar 12% sampai dengan 12,5% pada tahun 2011 bank overdraft and at the annual rate of 6.5% in
untuk kredit rekening koran dan sebesar 6,5% pada 2011 for the trust receipt loans. As of
tahun 2011 untuk pinjaman trust receipt. Pada December 31, 2011, the unused portions of the
tanggal 31 Desember 2011, fasilitas kredit rekening bank overdraft and trust receipt credit facilities
koran dan trust receipt yang belum digunakan amounted to Rp13,474 and US$1,707,462,
masing-masing adalah sebesar Rp13.474 dan respectively.
US$1.707.462.

12. HUTANG USAHA 12. TRADE PAYABLES

Hutang usaha terdiri dari: The details of trade payables are as follows:

2011 2010
Pihak ketiga Third parties
Rupiah Rupiah
PT ICI Paint Indonesia 89.644.629 101.612.875 PT ICI Paint Indonesia
PT Mowilex Indonesia 69.656.257 60.127.356 PT Mowilex Indonesia
PT Propan Raya 55.262.249 41.652.569 PT Propan Raya
PT Satya Langgeng Sentosa 26.976.842 26.647.208 PT Satya Langgeng Sentosa
PT Mulia Industrindo Tbk 16.354.644 10.817.884 PT Mulia Industrindo Tbk
PT Cipta Mortar Utama 13.018.955 6.791.307 PT Cipta Mortar Utama
PT Knauf Gypsum Indonesia 10.673.777 7.080.306 PT Knauf Gypsum Indonesia
PT Osram Indonesia 10.658.808 8.172.613 PT Osram Indonesia
PT American Standard Indonesia 10.642.812 5.864.294 PT American Standard Indonesia
PT Nipsea Raya 9.849.113 7.728.333 PT Nipsea Raya
PT Perintis Teknoprima 7.818.523 6.688.454 PT Perintis Teknoprima
PT Jotun Indonesia 7.707.715 7.398.659 PT Jotun Indonesia
PT Satya Djaya Raya Trading 6.880.102 5.363.181 PT Satya Djaya Raya Trading
PT Lingkar Matra 6.546.978 4.804.573 PT Lingkar Matra
PT Aceoldfields 6.303.919 4.915.911 PT Aceoldfields
PT Kualimas Aditama 5.140.132 3.837.400 PT Kualimas Aditama
PT Dekoramik Perdana 2.242.242 5.154.469 PT Dekoramik Perdana
Lain-lain (masing-masing di bawah Others (each below
Rp5.000.000) 167.196.824 127.505.042 Rp5,000,000)

75
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.

PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk


DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KEUANGAN KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Pada Tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 dan As of December 31, 2011 and 2010 and
1 Januari 2010/31 Desember 2009 dan January 1, 2010/December 31, 2009 and
Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal For the Years Ended December 31, 2011 and 2010
31 Desember 2011 dan 2010 (Expressed in thousands of rupiah,
(Disajikan dalam ribuan rupiah, unless otherwise stated)
kecuali dinyatakan lain)

12. HUTANG USAHA (lanjutan) 12. TRADE PAYABLES (continued)

2011 2010
Pihak ketiga (lanjutan) Third parties (continued)
Dolar Amerika Serikat United States dollar
Mitsui & Co. Ltd. Mitsui & Co. Ltd.
(US$3.635.749 pada tahun 2011 (US$3,635,749 in 2011 and
dan US$2.319.149 pada tahun 2010) 32.968.972 20.851.472 US$2,319,149 in 2010)
Sekisui Specialty Sekisui Specialty
(US$273.000) 2.475.564 - (US$ 273,000)
Wacker Chemie AG Wacker Chemie AG
(US$254.988 pada tahun 2011 dan (US$254,988 in 2011 and
US$245.520 pada tahun 2010) 2.312.231 2.207.470 US$245,520 in 2010)
Sojitz Indonesia Sojitz Indonesia
(US$180.716) 1.638.737 - (US$180,716)
Kolon Kolon
(US$110.750) 1.004.281 - (US$110,750)
Lanxess Pte. Ltd. Lanxess Pte. Ltd.
(US$106.542 pada tahun 2011 dan (US$106,542 in 2011 and
US$ 359.858 pada tahun 2010) 966.123 3.235.482 US$359,858 in 2010)
Lain-lain ( US$440.539 pada tahun Others
2011 dan US$774.335 pada tahun (US$440,539 in 2011 and
2010, masing-masing di bawah US$774,335 in 2010,
Rp1.000.000) 3.994.811 6.962.043 each below Rp1,000,000)
Euro Euro
Arch Sayerlack (Singapore) Pte . Ltd. Arch Sayerlack (Singapore) Pte. Ltd.
(Euro434) - 5.186 (Euro434)
Jumlah - pihak ketiga 567.935.240 475.424.087 Total - third parties

Pihak-pihak berelasi (Catatan 7b) Related parties (Note 7b)


PT Primagraha Keramindo 190.203.689 177.836.993 PT Primagraha Keramindo
Hocheng Philippines Corporation 2.330.170 1.501.313 Hocheng Philippines Corporation
SB Furniture Co. Ltd. 653.431 524.661 SB Furniture Co. Ltd.
PT Catur Karda Depo Bangunan 111.600 153.600 PT Catur Karda Depo Bangunan
PT Kreasi Sentosa Abadi 19.432 66.155 PT Kreasi Sentosa Abadi
Hocheng China Corporation 3.264 5.296 Hocheng China Corporation
Jumlah - pihak-pihak berelasi 193.321.586 180.088.018 Total - related parties

Rincian hutang usaha berdasarkan umur hutang The aging of above payables is as follows:
adalah sebagai berikut:

2011 2010
Pihak ketiga Third parties
Kurang dari 31 hari 506.229.146 302.183.091 Less than 31 days
31 - 60 hari 25.087.291 13.689.086 31 - 60 days
61 - 90 hari 11.681.652 4.131.488 61 - 90 days
Lebih dari 90 hari 24.937.151 155.420.422 Over 90 days
Jumlah - pihak ketiga 567.935.240 475.424.087 Total - third parties

76
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.

PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk


DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KEUANGAN KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Pada Tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 dan As of December 31, 2011 and 2010 and
1 Januari 2010/31 Desember 2009 dan January 1, 2010/December 31, 2009 and
Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal For the Years Ended December 31, 2011 and 2010
31 Desember 2011 dan 2010 (Expressed in thousands of rupiah,
(Disajikan dalam ribuan rupiah, unless otherwise stated)
kecuali dinyatakan lain)

12. HUTANG USAHA (lanjutan) 12. TRADE PAYABLES (continued)

Rincian hutang usaha berdasarkan umur hutang The aging of above payables is as follows:
adalah sebagai berikut: (lanjutan) (continued)

2011 2010
Pihak-pihak berelasi (Catatan 7b) Related parties (Note 7b)
Kurang dari 31 hari 187.922.433 174.667.539 Less than 31 days
31 - 60 hari 2.870.588 3.688.822 31 - 60 days
61 - 90 hari 795.096 1.202.722 61 - 90 days
Lebih dari 90 hari 1.733.469 528.935 Over 90 days
Jumlah - pihak-pihak berelasi 193.321.586 180.088.018 Total - related parties

13. PERPAJAKAN 13. TAXATION


a. Pajak dibayar di muka terdiri dari: a. Prepaid taxes consist of:

2011 2010
Perusahaan - Pajak
pertambahan nilai 275.407 6.602.896 Company - Value added tax
Entitas Anak - Pajak
pertambahan nilai 570.883 1.590.590 Subsidiaries - Value added tax

Jumlah 846.290 8.193.486 Total

b. Taksiran tagihan pajak penghasilan merupakan b. Claims for income tax refund of the Company
saldo Perusahaan dan Entitas Anak yang terdiri and Subsidiaries consist of:
dari:
2011 2010
2011 7.293.966 - 2011
2010 12.369.767 12.660.918 2010
2009 362.220 12.147.185 2009
2006 - 1.150.543 2006
2000 308.462 308.462 2000

Jumlah 20.334.415 26.267.108 Total

77
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.

PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk


DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KEUANGAN KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Pada Tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 dan As of December 31, 2011 and 2010 and
1 Januari 2010/31 Desember 2009 dan January 1, 2010/December 31, 2009 and
Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal For the Years Ended December 31, 2011 and 2010
31 Desember 2011 dan 2010 (Expressed in thousands of rupiah,
(Disajikan dalam ribuan rupiah, unless otherwise stated)
kecuali dinyatakan lain)

13. PERPAJAKAN (lanjutan) 13. TAXATION (continued)

c. Hutang pajak terdiri dari: c. Taxes payable consist of:

2011 2010
Perusahaan Company

Pajak penghasilan Income tax


Pasal 21 1.528.665 1.111.909 Article 21
Pasal 23 2.018.229 2.004.499 Article 23
Pasal 4 (2) 121.198 143.994 Article 4 (2)
Pasal 25 1.042.711 761.550 Article 25
Pasal 29 1.995.542 - Article 29

Entitas Anak Subsidiaries


Pajak penghasilan Income Tax
Pasal 21 1.155.710 392.112 Article 21
Pasal 23 117.050 108.152 Article 23
Pasal 4 (2) 88.320 64.261 Article 4 (2)
Pasal 25 357.419 351.157 Article 25
Pasal 29 1.839.921 481.064 Article 29

Jumlah 10.264.765 5.418.698 Total

d. Rekonsiliasi antara laba sebelum pajak d. A reconciliation between income before


penghasilan, seperti yang disajikan dalam income tax, as shown in the consolidated
laporan laba rugi komprehensif konsolidasian statements of comprehensive income, and the
dan taksiran penghasilan kena pajak Company’s estimated taxable income for the
Perusahaan untuk tahun yang berakhir pada years ended December 31, 2011 and 2010 is
tanggal-tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 as follows:
adalah sebagai berikut:

2011 2010
Laba sebelum pajak penghasilan Income before income tax
menurut laporan laba rugi per consolidated statements of
komprehensif konsolidasian 97.723.466 48.995.535 comprehensive income
Laba sebelum pajak Income before income tax
penghasilan Entitas Anak (52.227.632) (18.385.456) of the Subsidiaries
Laba yang belum direalisasi atas Unrealized profit from
transaksi antar perusahaan - bersih 8.922.999 - inter-company transactions - net
Amortisasi goodwill negatif (193.184) (27.319) Amortization of negative goodwill
Laba sebelum pajak Income before income tax
penghasilan Perusahaan 54.225.649 30.582.760 of the Company
Beda waktu: Temporary differences:
Imbalan kerja karyawan - Provision for employee
bersih 6.281.934 5.621.427 benefits - net
Penyisihan persediaan usang 4.109.968 67.017 Provision for inventory losses
Pencadangan bersih (penghapusan) Provision (write-off of allowance)
dari penurunan nilai piutang 2.049.700 (149.595) for impairment of receivables- net
Beban tangguhan 28.295 28.295 Deferred expenses
Penyusutan (626.822) (758.428) Depreciation

78
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.

PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk


DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KEUANGAN KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Pada Tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 dan As of December 31, 2011 and 2010 and
1 Januari 2010/31 Desember 2009 dan January 1, 2010/December 31, 2009 and
Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal For the Years Ended December 31, 2011 and 2010
31 Desember 2011 dan 2010 (Expressed in thousands of rupiah,
(Disajikan dalam ribuan rupiah, unless otherwise stated)
kecuali dinyatakan lain)

13. PERPAJAKAN (lanjutan) 13. TAXATION (continued)

d. Rekonsiliasi antara laba sebelum pajak d. A reconciliation between income before


penghasilan, seperti yang disajikan dalam income tax, as shown in the consolidated
laporan laba rugi komprehensif konsolidasian statements of comprehensive income, and the
dan taksiran penghasilan kena pajak Company’s estimated taxable income for the
Perusahaan untuk tahun yang berakhir pada years ended December 31, 2011 and 2010 is
tanggal-tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 as follows: (continued)
adalah sebagai berikut: (lanjutan)

2011 2010
Beda tetap: Permanent differences:
Biaya barang rusak 1.579.862 1.771.411 Write-off of inventories
Representasi dan jamuan 1.244.527 1.114.991 Representation and entertainment
Biaya pajak final dan denda
pajak 783.877 66.009 Final tax and penalties
Penyusutan 733.274 361.907 Depreciation
Biaya promosi dan pemasaran 217.380 598.843 Promotion and marketing expense
Penghapusan piutang dagang 176.990 3.051.183 Write-off of receivables
Lain-lain 153.950 - Others
Penghasilan yang pajaknya Income already
bersifat final: subjected to final tax:
Pendapatan sewa (1.396.093) (363.560) Rent income
Pendapatan bunga (87.643) (53.878) Interest income
Pendapatan dividen (25.840) (12.059) Dividend income
Taksiran penghasilan kena Estimated taxable income
pajak Perusahaan 69.449.008 41.926.323 of the Company

Perusahaan telah menyampaikan Surat The Company has filed its 2010 Annual Tax
Pemberitahuan Tahunan (SPT) tahun 2010 dan Returns (SPT) and will file its 2011 Annual Tax
akan menyampaikan SPT tahun 2011 sesuai Returns (SPT) based on the above
dengan perhitungan di atas. calculations.

e. Perhitungan beban pajak kini dan taksiran e. Computation of income tax expense and the
hutang (tagihan) pajak penghasilan adalah estimated income tax payable (claim for tax
sebagai berikut: refund) is as follows:

2011 2010
Taksiran penghasilan kena pajak Estimated taxable income
Perusahaan 69.449.008 41.926.323 Company

Entitas Anak 50.435.284 37.360.965 Subsidiaries


Akumulasi rugi fiskal Beginning tax loss
awal tahun 45.185.770 46.389.607 carryforward
Rugi fiskal tahun berjalan 2.798.913 13.139.236 Current tax loss
Koreksi rugi fiskal (4.797.894) - Correction to tax loss
Akumulasi rugi fiskal
akhir tahun (28.556.890) (45.185.770) Ending tax loss carryforward

Akumulasi kompensasi Tax loss carryforward


rugi fiskal 14.629.899 14.343.073 compensation

Penghasilan kena
pajak - bersih 35.805.385 23.017.892 Taxable income - net

79
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.

PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk


DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KEUANGAN KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Pada Tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 dan As of December 31, 2011 and 2010 and
1 Januari 2010/31 Desember 2009 dan January 1, 2010/December 31, 2009 and
Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal For the Years Ended December 31, 2011 and 2010
31 Desember 2011 dan 2010 (Expressed in thousands of rupiah,
(Disajikan dalam ribuan rupiah, unless otherwise stated)
kecuali dinyatakan lain)

13. PERPAJAKAN (lanjutan) 13. TAXATION (continued)

e. Perhitungan beban pajak kini dan taksiran e. Computation of income tax expense and the
hutang (tagihan) pajak penghasilan adalah estimated income tax payable (claim for tax
sebagai berikut: refund) is as follows:

2011 2010
Beban pajak penghasilan kini Current income tax expense
Perusahaan 13.889.802* 8.385.266* Company
Entitas Anak 8.951.346 5.716.503 Subsidiaries

Jumlah beban pajak Total current income tax


penghasilan kini 22.841.148 14.101.769 expense

Pajak penghasilan dibayar


di muka Prepayments of income tax
Perusahaan Company
Pasal 22 980.294 315.605 Article 22
Pasal 23 2.181.268 2.604.369 Article 23
Pasal 25 8.732.698 11.198.439 Article 25

Jumlah pajak penghasilan


dibayar di muka - Total prepayments of income
Perusahaan 11.894.260 14.118.413 tax - Company

Entitas Anak Subsidiaries


Pasal 22 9.046.816 6.579.893 Article 22
Pasal 23 1.090.893 979.501 Article 23
Pasal 25 4.267.682 4.312.664 Article 25

Jumlah pajak penghasilan dibayar Total prepayments of income


di muka - Entitas Anak 14.405.391 11.872.058 tax - Subsidiaries

Perusahaan Company
Taksiran hutang (tagihan) Income tax payable
pajak penghasilan 1.995.542 (5.733.147) (claim for tax refund)

Entitas Anak Subsidiaries


Hutang pajak penghasilan 1.839.921 481.064 Income tax payable

Taksiran tagihan pajak


penghasilan (7.293.966) (6.636.621) Claim for tax refund

* Dihitung dengan menggunakan tarif pajak 20%, yang mana lebih * Computed using the tax rate of 20%, which are 5% lower than the
rendah 5% dari tarif pajak umum (Catatan 13i). regular tax rates (Note 13i).

80
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.

PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk


DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KEUANGAN KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Pada Tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 dan As of December 31, 2011 and 2010 and
1 Januari 2010/31 Desember 2009 dan January 1, 2010/December 31, 2009 and
Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal For the Years Ended December 31, 2011 and 2010
31 Desember 2011 dan 2010 (Expressed in thousands of rupiah,
(Disajikan dalam ribuan rupiah, unless otherwise stated)
kecuali dinyatakan lain)

13. PERPAJAKAN (lanjutan) 13. TAXATION (continued)

f. Rekonsiliasi antara beban pajak yang dihitung f. The reconciliation between income tax
dengan memperhitungkan laba sebelum pajak expense computed by multiplying the income
berdasarkan laporan laba rugi komprehensif before income tax per consolidated statements
konsolidasian dengan menggunakan tarif pajak of comprehensive income by the applicable tax
yang berlaku sebesar 25% di 2011 dan 2010 rates of 25% in 2011 and 2010 and the net
dengan beban pajak untuk tahun yang berakhir income tax expense for the years ended
pada tanggal-tanggal 31 Desember 2011 dan December 31, 2011 and 2010 is as follows:
2010 adalah sebagai berikut:

2011 2010
Laba sebelum pajak penghasilan Income before income tax
menurut laporan laba rugi per consolidated statements of
komprehensif konsolidasian 97.723.466 48.995.535 comprehensive income
Beban pajak penghasilan
dengan tarif pajak yang Income tax expense at applicable
berlaku 24.430.867 12.248.884 tax rates

Pengaruh atas beda tetap Effect of permanent differences


Perusahaan 845.071 1.633.712 Company

Entitas Anak (858.334) 904.621 Subsidiaries

Kompensasi atas rugi fiskal 2.976.209 - Compensation of fiscal loss

Koreksi terhadap penghasilan kena Correction to Subsidiary’s


pajak Entitas Anak 1.199.473 - taxable income

Pengaruh insentif pajak sebesar 5% Effect of 5% tax incentive


yang diperoleh Perusahaan (3.472.451) (2.096.317) to the Company

Laba yang belum direalisasi Unrealized profit from inter-company


atas transaksi antar perusahaan - bersih (2.576.875) (391.265) transactions - net

Pajak tangguhan yang tidak dicatat (62.414) - Unrecorded deferred tax

Amortisasi goodwill negatif (48.296) (6.830) Amortization of negative goodwill

Penyesuaian terhadap aset pajak Adjustment to


tangguhan Entitas Anak Subsidiaries’ deferred
- bersih (13.608) (677.414) tax assets - net

Selisih perhitungan beban pajak Difference arising from calculation


berdasarkan Undang-Undang of income tax expense based on
Pajak pasal 31e - (37.969) Tax Law article 31e
Jumlah (2.011.225) (671.462) Total
Beban pajak
penghasilan - bersih 22.419.642 11.577.431 Income tax expense - net

81
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.

PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk


DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KEUANGAN KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Pada Tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 dan As of December 31, 2011 and 2010 and
1 Januari 2010/31 Desember 2009 dan January 1, 2010/December 31, 2009 and
Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal For the Years Ended December 31, 2011 and 2010
31 Desember 2011 dan 2010 (Expressed in thousands of rupiah,
(Disajikan dalam ribuan rupiah, unless otherwise stated)
kecuali dinyatakan lain)

13. PERPAJAKAN (lanjutan) 13. TAXATION (continued)

g. Manfaat - bersih pajak tangguhan untuk tahun g. Deferred income tax benefit - net for the years
yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2011 ended December 31, 2011 and 2010 is
dan 2010 adalah sebagai berikut: determined as follows:

2011 2010
Perusahaan Company
Pengaruh beda temporer Effect on temporary differences
Imbalan kerja karyawan Provision for employee benefits
- bersih 1.570.484 1.405.357 - net
Pencadangan persediaan usang 1.027.492 16.754 Provision for inventory losses
Pencadangan (penghapusan) Provision (write-off of allowance)
penurunan nilai piutang 512.425 (37.399) for impairment of receivables
Beban tangguhan 7.074 7.074 Deferred expenses
Penyusutan (156.706) (189.616) Depreciation

Entitas Anak Subsidiaries


Pencadangan Provision for
persediaan usang 597.244 103.624 inventory losses
Imbalan kerja karyawan Provision for employee benefits
- bersih 352.609 1.046.860 - net
Pencadangan penurunan Provision on impairment
nilai piutang 45.530 32.502 of receivables
Akumulasi rugi fiskal (4.175.682) (300.959) Tax loss carryforward
Penyusutan (987.685) (554.095) Depreciation
Beban tangguhan (420.912) (52.328) Deferred expenses
Cicilan sewa pembiayaan (114.668) (36.065) Lease installments
Biaya konsultasi (7.700) 13.950 Consultation fee

Penyesuain atas aset Adjustment for deferred tax assets


pajak tangguhan - bersih (13.608) 677.414 - net

Konsolidasi Consolidation
Laba yang belum direalisasi
atas transaksi antar Unrealized profit from inter-company
perusahaan - bersih 2.185.609 391.265 transactions - net
Manfaat pajak tangguhan - bersih
- bersih 421.506 2.524.338 Deferred income tax benefit - net

82
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.

PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk


DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KEUANGAN KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Pada Tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 dan As of December 31, 2011 and 2010 and
1 Januari 2010/31 Desember 2009 dan January 1, 2010/December 31, 2009 and
Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal For the Years Ended December 31, 2011 and 2010
31 Desember 2011 dan 2010 (Expressed in thousands of rupiah,
(Disajikan dalam ribuan rupiah, unless otherwise stated)
kecuali dinyatakan lain)

13. PERPAJAKAN (lanjutan) 13. TAXATION (continued)

h. Aset pajak tangguhan - bersih h. Deferred tax assets - net

2011 2010
Perusahaan Company
Aset pajak tangguhan Deferred tax assets
Liabilitas imbalan kerja 10.790.689 9.220.205 Employee benefits liability
Cadangan persediaan usang 2.058.866 1.031.374 Allowance for inventory losses
Pencadangan penurunan Allowance for
nilai piutang 1.864.943 1.352.518 impairment of receivables
Liabilitas pajak tangguhan Deferred tax liabilities
Penyusutan (282.983) (126.277) Depreciation
Beban tangguhan (33.655) (40.729) Deferred expenses

Entitas Anak Subsidiaries


Aset pajak tangguhan Deferred tax assets
Akumulasi rugi fiskal 7.120.761 11.296.443 Tax loss carryforward
Liabilitas imbalan kerja 5.632.292 5.279.683 Employee benefits liability
Cadangan persediaan
usang 737.140 139.896 Allowance for inventory losses
Cadangan penurunan Allowance for
nilai piutang 234.207 188.677 impairment on receivables
Biaya konsultasi 6.250 13.950 Consultation fee
Liabilitas pajak tangguhan Deferred tax liabilities
Penyusutan (2.394.810) (1.396.160) Depreciation
Beban tangguhan (766.190) (345.278) Deferred expenses
Cicilan sewa pembiayaan (169.928) (52.617) Lease installments

Konsolidasi Consolidation
Laba yang belum direalisasi
atas transaksi antar Unrealized profit from inter-company
perusahaan - bersih 2.576.874 391.265 transactions - net

Aset pajak tangguhan - bersih 27.374.456 26.952.950 Deferred tax assets - net

83
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.

PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk


DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KEUANGAN KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Pada Tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 dan As of December 31, 2011 and 2010 and
1 Januari 2010/31 Desember 2009 dan January 1, 2010/December 31, 2009 and
Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal For the Years Ended December 31, 2011 and 2010
31 Desember 2011 dan 2010 (Expressed in thousands of rupiah,
(Disajikan dalam ribuan rupiah, unless otherwise stated)
kecuali dinyatakan lain)

13. PERPAJAKAN (lanjutan) 13. TAXATION (continued)

i. Lainnya i. Others

Pada tahun 2011, Perusahaan menerima Surat In 2011, Company received tax assessment
Ketetapan Pajak Kurang Bayar (“SKPKB”) untuk letter (”Surat Ketetapan Pajak Kurang Bayar -
tahun pajak 2009. Berdasarkan SKPKB tersebut, SKPKB”) for fiscal year 2009. Based on the
Perusahaan terhutang tambahan Pajak SKPKB, the Company was liable for additional
Penghasilan (Pasal 21, 4(2)) dan Pajak Income Tax Articles 21 and 4(2)and VAT
Pertambahan Nilai sebesar Rp184.740 yang totaling Rp184,740, which were charged to
dicatat sebagai beban pada tahun 2011. Di expense in 2011. In addition, Company also
samping itu, pada tanggal yang sama, received tax assessment letter (”Surat
Perusahaan juga menerima Surat Ketetapan Ketetapan Pajak Lebih Bayar - SKPLB”) dated
Pajak Lebih Bayar (“SKPLB”) tanggal 23 Mei May 23, 2011 for fiscal year 2009. Based on
2011 untuk tahun pajak 2009. Berdasarkan the SKPLB, the Tax Office approved the
SKPLB tersebut, Kantor Pajak menyetujui Company’s claim for corporate income tax for
tagihan pajak penghasilan badan Perusahaan 2009 amounting to Rp7,531,012 (lower than
untuk tahun 2009 sebesar Rp7.531.012 (lebih the amount recorded by Rp599,138). On
kecil dari jumlah tercatat Rp599.138). Pada June 13, 2011, Company received the refund
tanggal 13 Juni 2011, Perusahaan menerima of the tax claim amounting to Rp7,346,272
pengembalian atas tagihan tersebut sebesar (after offsetting with the above SKPKB
Rp7.346.272 (setelah dikurangi dengan SKPKB amounting to Rp184,740).
diatas sebesar Rp184.740).

Pada tahun 2011, MBI menerima SKPKB untuk In 2011, MBI received tax assessment letter –
tahun pajak 2009. Berdasarkan SKPKB tersebut, SKPKB for fiscal year 2009. Based on the
MBI terhutang tambahan Pajak Penghasilan SKPKB, MBI was liable for additional Income
(Pasal 21 dan 23) dan Pajak Pertambahan Nilai Tax (Articles 21 and 23) and VAT totaling
sebesar Rp216.035. MBI mengajukan keberatan Rp216,035. MBI submitted an objection letter
atas kekurangan pengembalian tersebut sebesar on the above underpayment of refund
Rp202.035, sisanya sebesar Rp13.971 dicatat amounting to Rp202,035, and the remaining
sebagai beban pada tahun 2011. Di samping itu, balance amounting to Rp13,971 was charged
pada tahun yang sama, MBI juga menerima to expense in 2011. In addition, in the same
SKPLB tanggal 26 Mei 2011 untuk tahun pajak year, MBI also received SKPLB dated May 26,
2009. Berdasarkan SKPLB tersebut, Kantor 2011 for fiscal year 2009. Based on the
Pajak menyetujui tagihan pajak penghasilan MBI SKPLB, the Tax Office approved MBI’s claim
untuk tahun 2009 sebesar Rp275.132 (lebih kecil for income tax refund for 2009 amounting to
dari jumlah tercatat Rp38.270). MBI mengajukan Rp275,132 (lower than the amount recorded
keberatan atas kekurangan pembayaran by Rp38,270). On May 30, 2011, MBI received
tersebut. Pada tanggal 30 Mei 2011, MBI the refund of the tax claim for fiscal year 2009
menerima pengembalian atas tagihan pajak amounting to Rp59,097 (after offsetting with
tahun 2009 sebesar Rp59.097 (setelah dikurangi the above SKPKB amounting to Rp216,035).
dengan SKPKB diatas sebesar Rp216.035).

Di samping itu, berdasarkan SKPLB yang sama, In addition, based on the same SKPLB, MBI’s
rugi fiskal MBI tahun 2009 sebesar Rp6.939.264 fiscal loss for 2009 amounting to Rp6,939,264
dikoreksi menjadi Rp5.331.482 was adjusted to become Rp5,331,482

84
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.

PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk


DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KEUANGAN KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Pada Tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 dan As of December 31, 2011 and 2010 and
1 Januari 2010/31 Desember 2009 dan January 1, 2010/December 31, 2009 and
Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal For the Years Ended December 31, 2011 and 2010
31 Desember 2011 dan 2010 (Expressed in thousands of rupiah,
(Disajikan dalam ribuan rupiah, unless otherwise stated)
kecuali dinyatakan lain)

13. PERPAJAKAN (lanjutan) 13. TAXATION (continued)

i. Lainnya i. Others

Pada tahun 2011, MBI menerima keputusan In 2011, MBI received Director General of
Direktur Jenderal Pajak mengenai keberatan Taxation’s Decision regarding MBI’s objection
perusahaan atas SKPKB untuk tahun pajak to SKPKB for fiscal year 2006. Based on the
2006. Berdasarkan keputusan tersebut, Kantor decision letter, the Tax Office approved the
Pajak menyetujui pengembalian tagihan pajak refund of MBI’s claim for tax refund for 2006
MBI tahun 2006 sebesar Rp1.102.947 (lebih kecil amounting to Rp1,102,947 (lower than the
dari jumlah tercatat sebesar Rp47.596) dan amount recorded by Rp47,596) and interest
pendapatan bunga sebesar Rp296.903. income amounting to Rp296,903.

Pada tahun 2011, CKS menerima SKPKB dan In 2011, CKS received tax assessment letter
Surat Tagihan Pajak (“STP”) untuk tahun pajak SKPKB and ”Surat Tagihan Pajak - STP” ) for
2009. Berdasarkan SKPKB dan STP tersebut, fiscal year 2009. Based on the SKPKB and
Perusahaan terhutang tambahan Pajak STP, CKS was liable for additional Income Tax
Penghasilan (Pasal 21, 23 dan 29) dan Pajak (Articles 21, 23 and 29) and Value Added Tax
Pertambahan Nilai sebesar Rp663.076 yang totaling Rp663,076, which were charged to
dibebankan sebagai beban tahun 2011. expense in 2011.

Pada tahun 2011, KKS menerima SKPKB dan In 2011, KKS received tax assessment letter
STP untuk tahun pajak 2009. Berdasarkan SKPKB and STP for fiscal year 2009. Based
SKPKB dan STP tersebut, KKS terhutang on the SKPKB and STP, KKS was liable for
tambahan Pajak Penghasilan (Pasal 21 dan 23) additional Income Tax (Articles 21 and 23) and
dan Pajak Pertambahan Nilai sebesar Value Added Tax amounting to Rp135,603,
Rp135.603 yang dibebankan sebagai beban which were charged to expense in 2011.
tahun 2011.

Kantor Pajak menyetujui tagihan pajak KKS The Tax Office approved KKS’s claim for tax
tahun 2009 sebesar Rp1.972.961 (lebih kecil refund for 2009 amounting to Rp1,972,961
dengan jumlah yang tercatat sebesar (lower than the amount recorded by
Rp363.968). Pada tanggal 30 Mei 2011, KKS Rp363,968). On May 30, 2011, KKS received
menerima tagihan tersebut sebesar Rp1.843.241 the refund amounting to Rp1,843,241 (after
(setelah dikurangi dengan SKPKB diatas sebesar offsetting with the above SKPKB amounting to
Rp129.720) Rp129,720).

Pada tanggal 31 Maret 2010, CAS menerima On March 31, 2010, CAS received SKPKB and
SKPKB dan STP untuk tahun pajak 2005. STP for the fiscal year 2005. Based on the
Berdasarkan SKPKB dan STP tersebut, CAS SKPKB and STP, CAS was liable for additional
terhutang tambahan Pajak Pertambahan Nilai Value Added Tax and the related penalties
beserta dendanya sebesar Rp1.045 yang totaling Rp1,045, which were charged to
dibebankan sebagai beban pada tahun 2010. expense in 2010.

85
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.

PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk


DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KEUANGAN KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Pada Tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 dan As of December 31, 2011 and 2010 and
1 Januari 2010/31 Desember 2009 dan January 1, 2010/December 31, 2009 and
Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal For the Years Ended December 31, 2011 and 2010
31 Desember 2011 dan 2010 (Expressed in thousands of rupiah,
(Disajikan dalam ribuan rupiah, unless otherwise stated)
kecuali dinyatakan lain)

13. PERPAJAKAN (lanjutan) 13. TAXATION (continued)

i. Lainnya (lanjutan) i. Others (continued)

Pada tanggal 27 April 2011, CMSS menerima On April 27, 2011, CMSS received tax
SKPKB dan STP untuk tahun pajak 2009. assessment letter SKPKB and tax collection
Berdasarkan SKPKB dan STP tersebut, CMSS letter STP for fiscal year 2009. Based on the
terhutang tambahan Pajak Penghasilan (pasal SKPKB and STP, CMSS was liable for
21, 23 dan 4 (2)) dan Pajak Pertambahan Nilai additional Income Tax (Articles 21, 23 and
beserta dendanya sejumlah Rp427.830 yang 4(2)) and Value Added Tax and the related
dibebankan sebagai beban tahun 2011. Di penalties totaling Rp427,830, which were
samping itu, pada tanggal yang sama, CMSS charged to expense in 2011. In addition, on the
juga menerima SKPLB untuk tahun pajak 2009. same date, CMSS also received SKPLB for
Berdasarkan SKPLB tersebut, Kantor Pajak fiscal year 2009. Based on the SKPLB, the Tax
menyetujui tagihan pajak CMSS tahun 2009 Office approved CMSS’s claim for tax refund
sebesar Rp933.548 (lebih kecil dari jumlah for 2009 amounting to Rp933,548 (lower than
tercatat Rp941.962), sedangkan sisanya the amount recorded by Rp941,962), whereas
sejumlah Rp8.414 dikompensasikan dengan the remaining balance amounting to Rp8,414
hutang Pajak Penghasilan pasal 21 bulan Januari has been compensated with the Income Tax
2011. Pada tanggal 31 Mei 2011, CMSS payable Article 21 in January 2011. On
menerima tagihan tersebut sebesar Rp505.718 May 31, 2011, CMSS received the refund
(setelah dikurangi dengan SKPKB diatas sebesar amounting to Rp505,718 (after offsetting with
Rp427.830). the above SKPKB amounting to Rp427,830).

Pada tahun 2010, CMSS menerima SKPKB dan In 2010, CMSS received SKPKB and STP for
STP untuk tahun pajak 2002, 2003, 2005, 2007, fiscal years 2002, 2003, 2005, 2007, 2008 and
2008 dan 2009. Berdasarkan SKPKB dan STP 2009. Based on the SKPKB and STP, CMSS
tersebut, CMSS terhutang tambahan Pajak was liable for additional Income Tax (Articles
Penghasilan (pasal 21, 23 dan 4 (2)) dan Pajak 21, 23, and 4(2)) and Value Added Tax and the
Pertambahan Nilai beserta dendanya sejumlah related penalties totaling Rp1,510,224, which
Rp1.510.224 yang dibebankan sebagai beban were charged to expense in 2010. In addition,
tahun 2010. Di samping itu, CMSS juga CMSS also received SKPLB for fiscal year
menerima SKPLB untuk tahun pajak 2008. 2008. Based on the SKPLB, CMSS’s claim for
Berdasarkan SKPLB tersebut, tagihan pajak tax refund amounting to Rp1,034,093 was
penghasilan CMSS sebesar Rp1.034.093 approved by the Tax Office. Subsequently,
disetujui oleh Kantor Pajak. Selanjutnya, CMSS CMSS paid the tax liability amounting to
membayar hutang pajak tersebut sebesar Rp476,131 (after offsetting with the above
Rp476.131 (setelah dikurangi dengan SKPLB SKPLB amounting to Rp1,034,093).
sebesar Rp1.034.093).

86
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.

PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk


DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KEUANGAN KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Pada Tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 dan As of December 31, 2011 and 2010 and
1 Januari 2010/31 Desember 2009 dan January 1, 2010/December 31, 2009 and
Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal For the Years Ended December 31, 2011 and 2010
31 Desember 2011 dan 2010 (Expressed in thousands of rupiah,
(Disajikan dalam ribuan rupiah, unless otherwise stated)
kecuali dinyatakan lain)

13. PERPAJAKAN (lanjutan) 13. TAXATION (continued)

i. Lainnya (lanjutan) i. Others (continued)

Pada tahun 2010, CMSS juga menerima SKPKB In 2010, CMSS also received another SKPKB
lainnya untuk tahun pajak 2008. Berdasarkan for fiscal year 2008. Based on the SKPKB,
SKPKB, CMSS terhutang tambahan Pajak CMSS was liable for additional Value Added
Pertambahan Nilai sebesar Rp381.460. CMSS Tax amounting to Rp381,460. CMSS
mengajukan keberatan atas SKPKB tersebut submitted an objection letter on the above
kepada Pengadilan Pajak. Sehubungan dengan SKPKB to the Tax Court. In connection with
SKPKB tersebut, CMSS membayar jumlah the above SKPKB, CMSS made payment
terhutang sebesar Rp381.460. Selanjutnya, pada amounting to Rp381,460. Subsequently, on
tanggal 31 Maret 2010, CMSS menerima surat March 31, 2010, CMSS received the decision
keputusan dari Pengadilan Pajak mengenai letter of the Tax Court regarding CMSS’s
keberatan CMSS atas SKPKB tersebut. objection to the above SKPKB. Based on the
Berdasarkan surat keputusan tersebut, decision letter, the Tax Court reduced the
Pengadilan Pajak mengurangi kurang bayar underpayment of Value Added Tax from
Pajak Pertambahan Nilai dari Rp381.460 menjadi Rp381,460 to become Rp90,308. CMSS
Rp90.308. CMSS menerima hasil keputusan accepted the above decision letter and
tersebut and membebankan sebagai beban charged the VAT underpayment to expense in
tahun 2010. Taksiran tagihan pajak yang telah 2010. The approved claim for tax refund
disetujui sebesar Rp291.151 (setelah dikurangi amounting to Rp291,151 (after deducting the
dengan kurang bayar di atas), yang dicatat above underpayment), which was recorded as
sebagai bagian dari “Taksiran Tagihan Pajak” di part of “Claims for Income Tax Refund” in the
laporan posisi keuangan konsolidasian tahun 2010 consolidated statement of financial
2010, diterima CMSS pada tahun 2011. position, was received by CMSS in 2011.

Pada tanggal 29 April 2010 dan 27 April 2011, On April 29, 2010 and April 27, 2011, CMSS
CMSS juga menerima SKPLB untuk tahun pajak received SKPLB for fiscal years 2008 and
2008 dan 2009. Berdasarkan SKPLB tersebut, 2009. Based on the SKPLB, CMSS’s tax loss
rugi fiskal CMSS tahun 2008 sebesar Rp337.875 for the year 2008 amounting to Rp337,875 was
dikoreksi menjadi laba fiskal sebesar Rp972.338 adjusted to become fiscal income amounting to
dan rugi fiskal CMSS tahun 2009 sebesar Rp972,338 and CMSS’s tax loss for the year
Rp25.735.698 dikoreksi menjadi Rp23.868.381. 2009 amounting to Rp25,735,698 was
CMSS tidak terhutang pajak tambahan atas adjusted to become Rp23,868,381. CMSS was
koreksi pajak tersebut karena masih dalam not liable for additional Income Tax regarding
kondisi rugi fiskal. the tax correction because CMSS was still in a
fiscal loss position.

Pada tahun 2011, HCG menerima SKPKB In 2011, HCG received tax assessment letter
untuk tahun pajak 2007 dan 2009. Berdasarkan SKPKB for fiscal years 2007 and 2009. Based
SKPKB tersebut, HCG terhutang tambahan on the SKPKB, HCG was liable for additional
Pajak Penghasilan (pasal 21, 25/29) sebesar Income Tax (Articles 21 and 25/29) amounting
Rp5.078 yang dicatat sebagai beban pada to Rp5,078, which was charged to expense in
tahun 2011. Di samping itu,HCG juga menerima 2011. In addition, HCG also received SKPLB
SKPLB untuk tahun pajak 2009. Berdasarkan for fiscal year 2009. Based on the SKPLB, the
SKPLB tersebut, Kantor Pajak menyetujui Tax Office approved HCG’s claim for tax
tagihan pajak HCG tahun 2009 sebesar refund for 2009 amounting to Rp145,161 (after
Rp145.161(setelah dikurangi dengan SKPKB offsetting with the above SKPKB amounting to
diatas sebesar Rp5.078), yang diterima oleh Rp5,078), which was received by HCG on
HCG pada tanggal 21 April 2011. April 21, 2011.

87
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.

PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk


DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KEUANGAN KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Pada Tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 dan As of December 31, 2011 and 2010 and
1 Januari 2010/31 Desember 2009 dan January 1, 2010/December 31, 2009 and
Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal For the Years Ended December 31, 2011 and 2010
31 Desember 2011 dan 2010 (Expressed in thousands of rupiah,
(Disajikan dalam ribuan rupiah, unless otherwise stated)
kecuali dinyatakan lain)

13. PERPAJAKAN (lanjutan) 13. TAXATION (continued)

i. Lainnya (lanjutan) i. Others (continued)

Pada tanggal 11 Februari 2010, HCG menerima On February 11, 2010, HCG received “Surat
Surat Penetapan Tarif Dan/ Atau Nilai Pabean Penetapan Tarif Dan/ Atau Nilai Pabean
(SPTNP) dari Kantor Kepala Pelayanan Bea dan (SPTNP)” No:SPTNP-004432/NOTUL/KPU-
Cukai Tanjung Priuk II perihal denda atas TP/BD.02/2010 from the Kantor Kepala
pembayaran Bea Masuk dalam rangka impor Pelayanan Bea dan Cukai Tanjung Priuk II
dengan Nomor : SPTNP-004432/NOTUL/KPU- regarding import duty penalties amounting to
TP/BD.02/2010 sejumlah Rp 190.568. HCG Rp190,568. HCG submitted its letter of
mengajukan surat permohonan banding dengan objection No : 002/HCG/VI/10 dated June 2010
Nomor : 002/HCG/VI/10, Juni 2010 kepada to the Kantor Kepala Pelayanan Bea dan Cukai
Kantor Kepala Pelayanan Bea dan Cukai Tanjung Tanjung Priuk II. In connection with the
Priuk II. Sehubungan dengan keberatan tersebut, objection, HCG’s payment amounting to
HCG telah melakukan pembayaran sebesar Rp190,568 was recorded as part of “Other
Rp190.568 yang dicatat sebagai bagian dari akun Non-current Assets” in the 2010 consolidated
“Aset Tidak Lancar Lainnya” di laporan posisi statement of financial position.
keuangan konsolidasian tahun 2010.

Peraturan Pemerintah No. 81 tahun 2007 tentang Government Regulation No. 81/2007 on
“Penurunan Tarif Pajak Penghasilan Bagi Wajib “Reduction of the Rate of Income Tax on
Pajak Badan Dalam Negeri yang Berbentuk Resident Corporate Taxpayers in the Form of
Perseroan Terbuka”, yang berlaku sejak tanggal Publicly-listed Companies”, which has been
1 Januari 2008, mengatur tentang perseroan effective since January 1, 2008, provides that
terbuka dalam negeri di Indonesia yang dapat resident publicly-listed companies in Indonesia
memperoleh penurunan tarif Pajak Penghasilan can obtain the reduced income tax rate of 5%
sebesar 5% lebih rendah dari tarif tertinggi Pajak lower than the highest income tax rate under
Penghasilan sebagaimana diatur dalam Pasal 17 Article 17 paragraph 1b of the Income Tax Law,
ayat 1b Undang-undang Pajak Penghasilan, provided they meet the prescribed criteria, i.e.,
dengan memenuhi kriteria yang ditentukan, yaitu companies whose shares or other equity
perseroan yang saham atau efek bersifat ekuitas instruments are listed in the Indonesia Stock
lainnya tercatat di Bursa Efek Indonesia yang Exchange, whose shares owned by the public
jumlah kepemilikan saham publiknya 40% atau are 40% or more of the total paid shares and
lebih dari keseluruhan saham yang disetor dan such shares are owned by at least 300 (three
saham tersebut dimiliki paling sedikit oleh 300 hundred) parties, each party owning less than
(tiga ratus) pihak, masing-masing pihak hanya 5% of the total paid-up shares. These
boleh memiliki saham kurang dari 5% dari requirements should be fulfilled by the publicly-
keseluruhan saham yang disetor. Ketentuan listed companies within six months in one tax
sebagaimana dimaksud harus dipenuhi oleh year.
perseroan terbuka dalam waktu paling singkat
enam bulan dalam jangka waktu satu tahun pajak.

88
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.

PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk


DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KEUANGAN KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Pada Tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 dan As of December 31, 2011 and 2010 and
1 Januari 2010/31 Desember 2009 dan January 1, 2010/December 31, 2009 and
Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal For the Years Ended December 31, 2011 and 2010
31 Desember 2011 dan 2010 (Expressed in thousands of rupiah,
(Disajikan dalam ribuan rupiah, unless otherwise stated)
kecuali dinyatakan lain)

13. PERPAJAKAN (lanjutan) 13. TAXATION (continued)

i. Lainnya (lanjutan) i. Others (continued)

Untuk tahun yang berakhir pada tanggal For the years ended December 31, 2011 and
31 Desember 2011 dan 2010, berdasarkan surat 2010, based on notification letters
keterangan No. DE/I/2012-0098 dan No. DE/I/2012-0098 and No. DE/I/2011-0004
No. DE/I/2011-0004 yang diterbitkan oleh issued by PT Datindo Entrycom (securities
PT Datindo Entrycom (biro administrasi efek) administration bureau) dated January 5, 2012
masing-masing tanggal 5 Januari 2012 dan and January 10, 2011, respectively, the
10 Januari 2011, Perusahaan telah memenuhi Company has complied with the requirements
kriteria tersebut dan oleh karenanya telah and, therefore, has applied the reduced tax
menerapkan penurunan tarif pajak ini terhadap rate in determining its 2011 and 2010 current
beban pajak kini untuk tahun 2011 dan 2010. income tax expense.

14. HUTANG BANK JANGKA PANJANG DAN 14. LONG-TERM BANK LOANS AND OTHER
PINJAMAN LAINNYA BORROWINGS

Akun ini merupakan pinjaman yang diperoleh This account represents loans obtained by the
Perusahaan dan Entitas Anak dan terdiri dari: Company and Subsidiaries and consists of the
following:

2011 2010
Hutang bank jangka panjang Long-term bank loans

PT Bank Central Asia Tbk - setelah


dikurangi biaya transaksi yang PT Bank Central Asia Tbk -
belum diamortisasi sebesar net of unamortized transaction cost
Rp795.709 pada tahun 2011 dan amounting to Rp795,709 in
Rp216.861 pada tahun 2010 63.423.176 33.821.963 2011 and Rp216,861 in 2010
PT Bank Danamon Indonesia Tbk -
setelah dikurangi biaya transaksi PT Bank Danamon Indonesia Tbk -
yang belum diamortisasi net of unamortized transaction
sebesar Rp151.041 pada tahun cost amounting to
2011 dan Rp177.695 pada tahun Rp151,041 in 2011 and
2010 16.477.924 4.322.305 Rp177,695 in 2010
PT Bank Jasa Jakarta 2.998.546 3.890.318 PT Bank Jasa Jakarta
PT Bank Rabobank International PT Bank Rabobank International
Indonesia 2.864.502 3.500.180 Indonesia
PT Bank Maybank Syariah Indonesia PT Bank Maybank Syariah
(dahulu PT Bank Maybank Indonesia (formerly PT Bank
Indocorp) - 15.789.474 Maybank Indocorp)
PT Bank Panin Tbk - 62.579 PT Bank Panin Tbk

Pinjaman lainnya Other borrowings


PT BCA Finance 227.022 768.680 PT BCA Finance
PT Toyota Astra Financial Services - 1.222.200 PT Toyota Astra Financial Services
Jumlah 85.991.170 63.377.699 Total

89
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.

PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk


DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KEUANGAN KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Pada Tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 dan As of December 31, 2011 and 2010 and
1 Januari 2010/31 Desember 2009 dan January 1, 2010/December 31, 2009 and
Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal For the Years Ended December 31, 2011 and 2010
31 Desember 2011 dan 2010 (Expressed in thousands of rupiah,
(Disajikan dalam ribuan rupiah, unless otherwise stated)
kecuali dinyatakan lain)

14. HUTANG BANK JANGKA PANJANG DAN 14. LONG-TERM BANK LOANS AND OTHER
PINJAMAN LAINNYA (lanjutan) BORROWINGS (continued)

Akun ini merupakan pinjaman yang diperoleh This account represents loans obtained by the
Perusahaan dan Entitas Anak dan terdiri dari: Company and Subsidiaries and consists of the
(lanjutan) following: (continued)

2011 2010
Dikurangi bagian yang jatuh tempo
dalam satu tahun Less current maturities

Hutang bank jangka panjang Long-term bank loans

PT Bank Central Asia Tbk 15.693.648 8.299.575 PT Bank Central Asia Tbk
PT Bank Danamon Indonesia Tbk 1.624.170 182.905 PT Bank Danamon Indonesia Tbk
PT Bank Jasa Jakarta 1.106.053 1.050.218 PT Bank Jasa Jakarta
PT Bank Rabobank International PT Bank Rabobank International
Indonesia 631.930 635.677 Indonesia
PT Bank Panin Tbk - 62.579 PT Bank Panin Tbk
PT Bank Maybank Syariah Indonesia PT Bank Maybank Syariah
(dahulu PT Bank Maybank Indonesia(formerly
Indocorp) - 4.210.526 PT Bank Maybank Indocorp)

Pinjaman lainnya Other borrowings


PT Toyota Astra Financial Services - 1.222.200 PT Toyota Astra Financial Services
PT BCA Finance 98.678 768.680 PT BCA Finance
Jumlah 19.154.479 16.432.360 Total
Bagian jangka panjang 66.836.691 46.945.339 Long-term portion

PT Bank Central Asia Tbk (“BCA”) PT Bank Central Asia Tbk (“BCA”)

Pada tanggal 22 Juli 2010, berdasarkan akta notaris On July 22, 2010, based on notarial deed No. 13 of
No. 13 dari Arnasya A. Pattinama, S.H., Perusahaan Arnasya A. Pattinama, S.H., the Company and BCA
dan BCA setuju untuk memperpanjang jangka waktu agreed to extend the availability period of the
fasilitas kredit rekening koran (Catatan 11) dan Company’s existing bank overdraft credit facility
fasilitas bank garansi yang telah dimiliki oleh (Note 11) and bank guarantee facility up to June 11,
Perusahaan, sampai dengan 11 Juni 2011. Di 2011. In addition, the Company also obtained new
samping itu, Perusahaan juga memperoleh credit facilities from BCA as follows:
beberapa fasilitas kredit baru dari BCA sebagai
berikut:

a. Time loan (TL) 1 dan 2 yang digunakan untuk a. Time loans (TL) 1 and 2 which were used to (1)
(1) mendanai pelunasan pinjaman refinance the Company’s loan from syndicated
Perusahaan dari bank sindikasi (tranche B) banks (tranche B) and (2) purchase consumer
dan (2) pembelian barang konsumsi dari goods from PT Procter & Gamble Home
PT Procter & Gamble Home Products Products Indonesia (supplier) with maximum
Indonesia (pemasok) dengan pagu kredit amounts of Rp205,000,000 and Rp30,000,000,
masing-masing sebesar Rp205.000.000 dan respectively.
Rp30.000.000.

90
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.

PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk


DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KEUANGAN KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Pada Tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 dan As of December 31, 2011 and 2010 and
1 Januari 2010/31 Desember 2009 dan January 1, 2010/December 31, 2009 and
Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal For the Years Ended December 31, 2011 and 2010
31 Desember 2011 dan 2010 (Expressed in thousands of rupiah,
(Disajikan dalam ribuan rupiah, unless otherwise stated)
kecuali dinyatakan lain)

14. HUTANG BANK JANGKA PANJANG DAN 14. LONG-TERM BANK LOANS AND OTHER
PINJAMAN LAINNYA (lanjutan) BORROWING (continued)

PT Bank Central Asia Tbk (lanjutan) PT Bank Central Asia Tbk (continued)

b. Kredit investasi (KI) 1, 2 dan 3 yang masing- b. Credit Investments (KI) 1, 2 and 3 which were
masing digunakan untuk (1) pembangunan used to (1) refinance the construction of the
gudang Perusahaan di Padang, Kediri dan Company’s warehouse buildings located in
Pangkalpinang, (2) mendanai pelunasan Padang, Kediri and Pangkalpinang, (2)
pinjaman Perusahaan dari PT Bank Rabobank refinance the Company’s loan from PT Bank
International Indonesia dan (3) mendanai Rabobank International Indonesia and (3)
pelunasan pinjaman bank sindikasi (Tranche A) refinance the Company’s loan from syndicated
dengan pagu kredit masing-masing sebesar banks (tranche A), with maximum amounts of
Rp19.875.000, Rp3.719.000 dan Rp8.250.000. Rp19,875,000, Rp3,719,000 and Rp8,250,000,
respectively.

Jatuh tempo pinjaman TL dan KI 3 (Catatan 11) The maturity dates of TL and KI 3 (Note 11)
adalah masing-masing pada tanggal 11 dan were on June 11 and 19, 2011, respectively,
19 Juni 2011, sedangkan pinjaman KI 1 dan 2 while KI 1 and 2 are payable in monthly
terhutang dalam cicilan bulanan masing-masing installments up to June 2017 and
sampai dengan bulan Juni 2017 dan Desember December 2016, respectively.
2016.

Pada tanggal 8 Agustus 2011, berdasarkan akta On August 8, 2011, based on notarial deed
notaris No. 5 dari Arnasya A. Pattinama, S.H., No. 5 of Arnasya A. Pattinama, S.H., the
Perusahaan dan BCA setuju untuk merubah Company and BCA agreed to amend the credit
perjanjian kredit dengan memperpanjang jangka agreement to extend the maturity date for the
waktu fasilitas kredit rekening koran, TL bank overdraft, TL (Note 11) and bank
(Catatan 11) dan fasilitas bank garansi sampai guarantee facility until June 11, 2012. KI 3 loan
dengan 11 Juni 2012. Pinjaman KI 3 telah was fully paid by the Company on its maturity
dilunasi Perusahaan pada tanggal jatuh date. Through this amendment, BCA increases
temponya. Selain itu, BCA menambah pagu the maximum amount of TL 2 loans to become
kredit pinjaman TL 2 menjadi sebesar Rp130,000,000, also granted new facilities of
Rp130.000.000, serta memberikan tambahan KI 4 and 5 to the Company with maximum
fasilitas baru yaitu fasilitas KI 4 dan 5 dengan amounts of Rp10,000,000 and Rp16,000,000,
pagu kredit masing-masing sebesar respectively. KI 4 is used to refinance the
Rp10.000.000 dan Rp16.000.000. Pinjaman construction of the Company’s warehouse
KI 4 digunakan untuk pembagunan kantor di building located in Banjarmasin, while KI 5 is
Banjarmasin sedangkan pinjaman KI 5 used to refinance the Company’s loan from
digunakan untuk mendanai pelunasan pinjaman PT Bank Maybank Syariah Indonesia. These
dari PT Bank Maybank Syariah Indonesia. loans will be payable in quaterly installments
Pinjaman KI 4 dan 5 terhutang dalam cicilan up to 2018 for KI 4 and 2014 for KI 5.
triwulanan sampai dengan tahun 2018 untuk
KI 4 dan 2014 untuk KI 5.

91
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.

PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk


DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KEUANGAN KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Pada Tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 dan As of December 31, 2011 and 2010 and
1 Januari 2010/31 Desember 2009 dan January 1, 2010/December 31, 2009 and
Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal For the Years Ended December 31, 2011 and 2010
31 Desember 2011 dan 2010 (Expressed in thousands of rupiah,
(Disajikan dalam ribuan rupiah, unless otherwise stated)
kecuali dinyatakan lain)

14. HUTANG BANK JANGKA PANJANG DAN 14. LONG-TERM BANK LOANS AND OTHER
PINJAMAN LAINNYA (lanjutan) BORROWING (continued)

PT Bank Central Asia Tbk (lanjutan) PT Bank Central Asia Tbk (continued)

Seluruh pinjaman di atas tersebut dikenakan The above loans bear interest at the annual
bunga dengan tingkat suku bunga tahunan rate of 9.5% in 2011 and 10% in 2010 and are
sebesar 9,5% pada tahun 2011 dan 10% pada collateralized by the same collateral used for
tahun 2010 dan dijamin dengan jaminan yang short-term bank overdraft credit facility
sama dengan jaminan untuk fasilitas kredit with BCA (Note 11).
rekening koran (Catatan 11).

Berdasarkan syarat dalam perjanjian kredit, Under the terms of the loan agreement, the
Perusahaan diwajibkan untuk mematuhi Company is required to comply with certain
beberapa kondisi tertentu, diantaranya adalah conditions, such as to maintain certain
menjaga rasio-rasio keuangan tertentu. Pada financial ratios. As of December 31, 2011, all
tanggal 31 Desember 2011, semua rasio of these financial ratios have been met.
keuangan tersebut telah terpenuhi.

Pada tanggal 31 Desember 2011, semua fasilitas As of December 31, 2011, the credit facilities have
kredit telah digunakan seluruhnya, kecuali untuk been fully utilized, except for KI 4 facility wherein
fasilitas KI 4 dimana BCA memperpanjang jangka BCA extended its drawdown period until June 10,
waktu penarikan sampai dengan tanggal 10 Juni 2012.
2012.

Pada tanggal 12 Juli 2010, CMSS juga memperoleh On July 12, 2010, CMSS also obtained credit
beberapa fasilitas kredit dari BCA sebagai berikut: facilities from BCA as follows:

a. Time loan (TL) dengan pagu kredit sebesar a. Time loans (TL) with maximum amounts
Rp15.000.000 digunakan untuk mendanai totaling Rp15,000,000 which were used to
pelunasan pinjaman CMSS dari PT Bank UOB refinance CMSS’s loan from PT Bank UOB
Indonesia. Indonesia.

b. Kredit investasi (KI) 1, 2 dan 3 dengan pagu b. Credit Investments (KI) 1, 2 and 3 with
kredit masing-masing sebesar Rp7.500.000, maximum amounts of Rp7,500,000,
Rp5.300.000 dan Rp8.500.000 digunakan untuk Rp5,300,000 and Rp8,500,000, respectively,
mendanai pelunasan pinjaman CMSS dari which were used to refinance CMSS’s loan
PT Bank UOB Indonesia. from PT Bank UOB Indonesia.

Pada tanggal 5 Agustus 2011, CMSS memperoleh On August 5, 2011, CMSS obtained additional
tambahan Kredit Investasi yaitu KI 4 dengan pagu credit facilities of KI 4 with maximum amount of
kredit sebesar Rp40.000.000 yang digunakan untuk Rp40,000,000 which will be used to finance the
mendanai pembukaan 2 outlet baru di Bogor dan opening of 2 new outlets in Bogor and Grand
Grand Cakung. Cakung.

Jatuh tempo pinjaman TL (Catatan 11) adalah pada The maturity date of the TL (Note 11) is on
tanggal 11 Juni 2012, sedangkan pinjaman KI 1, 2, 3 June 11, 2011, while KI 1, 2, 3 and 4 are due on
dan 4 masing-masing adalah 12 November 2012, November 12, 2012, March 12, 2014,
12 Maret 2014, 12 September 2015 dan September 12, 2015 and September 26, 2018,
26 September 2018. Seluruh pinjaman dari BCA respectively. All loans from BCA bore interest at
tersebut dikenakan bunga dengan tingkat suku the annual rate of 9.5% in 2011 and 10% in 2010
bunga tahunan sebesar 9,5% pada tahun 2011 dan and are collateralized by the same collateral used
10% pada tahun 2010 dan dijamin dengan jaminan for short-term bank overdraft credit facility
yang sama dengan jaminan untuk fasilitas kredit (Note 11).
rekening koran (Catatan 11).
92
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.

PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk


DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KEUANGAN KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Pada Tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 dan As of December 31, 2011 and 2010 and
1 Januari 2010/31 Desember 2009 dan January 1, 2010/December 31, 2009 and
Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal For the Years Ended December 31, 2011 and 2010
31 Desember 2011 dan 2010 (Expressed in thousands of rupiah,
(Disajikan dalam ribuan rupiah, unless otherwise stated)
kecuali dinyatakan lain)

14. HUTANG BANK JANGKA PANJANG DAN 14. LONG-TERM BANK LOANS AND OTHER
PINJAMAN LAINNYA (lanjutan) BORROWINGS (continued)

PT Bank Central Asia Tbk (lanjutan) PT Bank Central Asia Tbk (continued)

Pada tanggal 31 Desember 2011, semua fasilitas As of December 31, 2011, the credit facilities have
kredit telah digunakan seluruhnya, kecuali untuk been fully utilized, except for KI 4 which has an
KI 4 yang masih memiliki porsi yang belum unused portion amounting to Rp31,298,121.
digunakan sebesar Rp31.298.121.

Pada tanggal 24 November 2010, CALS On November 24, 2010, CALS obtained a credit
memperoleh fasilitas kredit investasi dari BCA investment facility from BCA with a maximum
dengan pagu kredit sebesar Rp8.000.000. Jatuh amount of Rp8,000,000. The loan is payable in
tempo pinjaman ini adalah selama tujuh tahun monthly installments over seven years with a grace
termasuk grace period selama satu tahun dan period of one year. This loan is used to finance the
terhutang dalam cicilan bulanan. Pinjaman ini expansion of CALS’s warehouse located in
digunakan untuk membiayai perluasan gudang Palembang. The loan bears interest at the annual
CALS di Palembang. Pinjaman tersebut dikenakan rate of 9.5% in 2011 and 10% in 2010, and is
bunga dengan suku bunga tahunan sebesar 9,5% collateralized by parcels of land and buildings
pada tahun 2011 dan 10% pada tahun 2010, dan owned by Mr. Budyanto Totong and Mr. Simonardi
dijamin dengan tanah dan bangunan milik Setiawan (related parties) and CALS’s inventory
Tn. Budyanto Totong dan Tn. Simonardi Setiawan (Note 8).
(pihak-pihak yang berelasi) dan persediaan barang
milik CALS (Catatan 8).

PT Bank Danamon Indonesia Tbk (“Danamon”) PT Bank Danamon Indonesia Tbk (“Danamon”)

Pada tanggal 13 Agustus 2010, Perusahaan On August 13, 2010, the Company obtained open
memperoleh fasilitas kredit open account financing account financing buyer (OAF) and installment
buyer (OAF) dan kredit angsuran berjangka (KAB) (KAB) credit facilities with maximum amounts of
dengan pagu kredit masing-masing sebesar Rp10,000,000 and Rp18,658,000, respectively,
Rp10.000.000 dan 18.658.000 yang digunakan which were used for the Company’s working capital
untuk modal kerja dan program investasi and investment program. The maturity date of the
Perusahaan. Jatuh tempo fasilitas OAF adalah OAF credit facility is on August 13, 2011. On
tanggal 13 Agustus 2011. Pada tanggal 13 Agustus August 13, 2011, the Company and Danamon
2011, Perusahaan dan Danamon setuju untuk agreed to amend the OAF facility to become an
mengubah OAF menjadi fasilitas kredit rekening overdraft facility and time loan credit facility with
koran (PRK) dan kredit berjangka (KB) dengan pagu maximum amounts of Rp5,000,000 each, and
kredit masing-masing sebesar Rp5.000.000, serta extended the credit term up to August 13, 2012
memperpanjang jangka waktu kredit sampai dengan (Note 11).
tanggal 13 Augustus 2012 (Catatan 11).

93
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.

PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk


DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KEUANGAN KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Pada Tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 dan As of December 31, 2011 and 2010 and
1 Januari 2010/31 Desember 2009 dan January 1, 2010/December 31, 2009 and
Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal For the Years Ended December 31, 2011 and 2010
31 Desember 2011 dan 2010 (Expressed in thousands of rupiah,
(Disajikan dalam ribuan rupiah, unless otherwise stated)
kecuali dinyatakan lain)

14. HUTANG BANK JANGKA PANJANG DAN 14. LONG-TERM BANK LOANS AND OTHER
PINJAMAN LAINNYA (lanjutan) BORROWINGS (continued)

PT Bank Danamon Indonesia Tbk (“Danamon”) PT Bank Danamon Indonesia Tbk (“Danamon”)
(lanjutan) (continued)

Fasilitas KAB terhutang dalam cicilan bulanan The KAB loan is payable in monthly installments up
sampai dengan tanggal 13 Agustus 2017. Selama to August 13, 2017. During 2011, the Company
2011, Perusahaan melakukan 3 penarikan made three additional drawdowns from KAB
tambahan dari fasilitas KAB, pada bulan Maret, Mei facility, which occurred on March, May and July
dan Juli masing-masing sebesar Rp4.000.000, amounting to Rp4,000,000, Rp4,000,000 and
Rp4.000.000 dan Rp4.311.870 yang akan dicicil Rp4,311,870 and payable in monthly installments
dalam cicilan bulanan dimulai sejak bulan Maret, Mei starting in March, May and July 2013 to March,
dan Juli 2013 sampai dengan bulan Maret, Mei dan May and July 2018, respectively.
Juli 2018.

Pinjaman tersebut dijamin dengan piutang, The loans are collateralized by the Company’s
persediaan dan tanah milik Perusahaan (Catatan 6, receivables, inventories and land (Notes 6, 8
8 dan 10). Pinjaman KAB tersebut dikenakan bunga and 10). The KAB loan bore interest at the annual
dengan tingkat suku bunga tahunan sebesar rate of 10.25% in 2011 and 10.50% in 2010. As of
10,25% pada tahun 2011 dan 10,50% pada tahun December 31, 2011, the KAB credit facility has
2010. Pada tanggal 31 Desember 2011, fasilitas been fully utilized.
KAB telah digunakan seluruhnya.

PT Bank Jasa Jakarta PT Bank Jasa Jakarta

a. Pada tanggal 7 Agustus 2009, CKS a. On August 7, 2009, CKS obtained a credit
memperoleh fasilitas kredit dengan pagu kredit facility with a maximum amount of Rp435,600
sebesar Rp435.600 yang digunakan untuk which was used to finance the acquisition of
membiayai pembelian kendaraan. Pinjaman ini vehicles. This loan is collateralized by the
dijamin dengan kendaraan yang dimiliki melalui vehicles acquired through the credit facility
hutang tersebut (Catatan 10) dan dikenakan (Note 10) and bore interest at the annual rate of
bunga dengan tingkat suku bunga tahunan 10% in 2011 and 2010. The loan is payable in
sebesar 10% pada tahun 2011 dan 2010. monthly installments for a period of three years
Pinjaman tersebut terhutang dalam cicilan until July 7, 2012. As of December 31, 2011, the
bulanan selama jangka waktu tiga tahun sampai credit facility has been fully drawn.
dengan tanggal 7 Juli 2012. Pada tanggal
31 Desember 2011, fasilitas kredit tersebut telah
digunakan seluruhnya.

b. KKS memperoleh fasilitas kredit angsuran b. KKS obtained an installment credit facility with a
dengan pagu kredit sebesar Rp188.800. maximum amount of Rp188,800. This loan was
Pinjaman tersebut dijamin dengan kendaraan collateralized by the vehicles acquired through
yang dimiliki melalui hutang tersebut the credit facility (Note 10) and bore interest at
(Catatan 10) dan dikenakan bunga dengan annual rates ranging from 11.5% to 13.04% in
tingkat suku bunga tahunan berkisar antara 2011 and 2010. The loan is payable in monthly
11,50% sampai dengan 13,04% pada tahun installments for a period of three years until
2011 dan 2010. Pinjaman tersebut terhutang April 10, 2014. As of December 31, 2011, the
dalam cicilan bulanan selama jangka waktu tiga credit facility has been fully drawn.
tahun sampai dengan tanggal 10 April 2014.
Pada tanggal 31 Desember 2011, fasilitas kredit
tersebut telah digunakan seluruhnya.

94
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.

PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk


DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KEUANGAN KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Pada Tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 dan As of December 31, 2011 and 2010 and
1 Januari 2010/31 Desember 2009 dan January 1, 2010/December 31, 2009 and
Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal For the Years Ended December 31, 2011 and 2010
31 Desember 2011 dan 2010 (Expressed in thousands of rupiah,
(Disajikan dalam ribuan rupiah, unless otherwise stated)
kecuali dinyatakan lain)

14. HUTANG BANK JANGKA PANJANG DAN 14. LONG-TERM BANK LOANS AND OTHER
PINJAMAN LAINNYA (lanjutan) BORROWINGS (continued)

PT Bank Jasa Jakarta (lanjutan) PT Bank Jasa Jakarta (continued)

c. Pada bulan Juni 2007, Perusahaan memperoleh c. In June 2007, the Company obtained a credit
fasilitas kredit dengan pagu kredit sebesar facility with a maximum credit limit of
Rp6.000.000 yang digunakan oleh Perusahaan Rp6,000,000 which was used by the Company
untuk membiayai pembelian tanah di Jl. Daan to finance the acquisition of land in Daan Mogot
Mogot Prima II Kav. No. 19 dan No. 20, Jakarta Prima II Kav. No. 19 and No. 20, West Jakarta.
Barat. Pinjaman tersebut dijamin dengan tanah The loan is collateralized by the land acquired
yang dimiliki melalui hutang tersebut from the proceeds of the loan (Note 10). The
(Catatan 10). Pinjaman tersebut terhutang loan is payable in monthly installments, with the
dalam cicilan bulanan dengan pembayaran last installment due on June 8, 2014 and bore
cicilan terakhir pada tanggal 8 Juni 2014 dan interest at annual rates ranging from 11% to
dikenakan bunga dengan tingkat suku bunga 13% in 2011 and 2010.
tahunan berkisar antara 11% sampai dengan
13% pada tahun 2011 dan 2010.

PT Bank Rabobank International Indonesia PT Bank Rabobank International Indonesia

Pada tanggal 28 Februari 2008, KKS memperoleh On February 28, 2008, KKS obtained a credit facility
fasilitas kredit dengan pagu kredit sebesar with a maximum amount of Rp160,000 which was
Rp160.000 yang digunakan untuk membiayai used to finance the acquisition of a forklift. This loan
pembelian forklift. Pinjaman ini dijamin dengan was collateralized by the forklift acquired through
kendaraan yang dimiliki melalui hutang tersebut the credit facility (Note 10) and bore interest at
(Catatan 10) dan dikenakan bunga dengan tingkat annual rates ranging from 6.81% to 12.50% in 2010.
suku bunga tahunan yang berkisar antara 6,81% The loan had been paid in monthly installments for a
sampai dengan 12,50% pada tahun 2010. Pinjaman period of three years until February 28, 2011.
tersebut dibayar dalam cicilan bulanan selama
jangka waktu tiga tahun sampai dengan tanggal
28 Februari 2011.

Pada tahun 2008, KKS memperoleh fasilitas kredit In 2008, KKS obtained a credit facility with a
dengan pagu kredit sebesar Rp4.550.000 yang maximum amount of Rp4,550,000 which was used
digunakan oleh KKS untuk membiayai pembelian by KKS to finance the acquisition of a building in
bangunan di Tangerang. Pinjaman tersebut dijamin Tangerang. The loan is collateralized by the rights
dengan hak atas tanah dan bangunan yang dimiliki to land and building acquired from the proceeds of
melalui hutang tersebut (Catatan 10) dan dikenakan the loan (Note 10) and bore interest at the annual
bunga dengan tingkat suku bunga tahunan sebesar rate of 11.5% in 2011 and 2010. The loan is payable
11,5% pada tahun 2011 dan 2010. Pinjaman tersebut in monthly installments for a period of eight years
terhutang dalam cicilan bulanan selama jangka waktu until 2016. As of December 31, 2011, the credit
delapan tahun sampai dengan tahun 2016. Pada facility has been fully utilized.
tanggal 31 Desember 2011, fasilitas kredit tersebut
telah digunakan seluruhnya.

95
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.

PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk


DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KEUANGAN KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Pada Tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 dan As of December 31, 2011 and 2010 and
1 Januari 2010/31 Desember 2009 dan January 1, 2010/December 31, 2009 and
Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal For the Years Ended December 31, 2011 and 2010
31 Desember 2011 dan 2010 (Expressed in thousands of rupiah,
(Disajikan dalam ribuan rupiah, unless otherwise stated)
kecuali dinyatakan lain)

14. HUTANG BANK JANGKA PANJANG DAN 14. LONG-TERM BANK LOANS AND OTHER
PINJAMAN LAINNYA (lanjutan) BORROWINGS (continued)

PT Bank Rabobank International Indonesia PT Bank Rabobank International Indonesia


(lanjutan) (continued)

Pada September 2010, KKS juga memperoleh In September 2010, KKS also obtained a credit
fasilitas kredit dengan pagu kredit sebesar facility with a maximum amount of Rp185,000 which
Rp185.000 yang digunakan untuk membiayai was used to finance the acquisition of vehicle. This
pembelian kendaraan. Pinjaman ini dijamin dengan loan is collateralized by the vehicle acquired through
kendaraan yang dimiliki melalui hutang tersebut the credit facility (Note 10) and bore interest at the
(Catatan 10) dan dikenakan bunga dengan tingkat annual rate of 11.50% in 2011 and 2010. The loan
suku bunga tahunan sebesar 11,50% pada tahun is payable in monthly installments for a period of
2011 dan 2010. Pinjaman tersebut terhutang dalam three years until September 2013. As of
cicilan bulanan selama jangka waktu 3 tahun sampai December 31, 2011, the credit facility has been fully
dengan bulan September 2013. Pada tanggal utilized.
31 Desember 2011, fasilitas kredit tersebut telah
digunakan seluruhnya.

PT Bank Maybank Syariah Indonesia (dahulu PT Bank Maybank Syariah Indonesia (formerly
PT Bank Maybank Indonesia) PT Bank Maybank Indocorp)

Pada tanggal 4 Agustus 2009, Perusahaan On August 4, 2009, the Company obtained a credit
memperoleh fasilitas kredit dengan pagu kredit facility with a maximum amount of Rp20,000,000
sebesar Rp20.000.000 digunakan untuk membiayai which was used to refinance the investment in a
kembali investasi gerai baru Mitra 10 yang berlokasi Mitra 10 store located in Tangerang. The loan was
di Tangerang. Pinjaman tersebut dijamin dengan collateralized by the Company’s receivables,
piutang, persediaan dan tanah milik Perusahaan inventories and land (Notes 6, 8 and 10). The loan
(Catatan 6, 8 dan 10). Pinjaman tersebut dikenakan bore interest at the annual rate of 12% in 2010.
bunga dengan tingkat suku bunga tahunan sebesar The loan was set to be payable in 19 quarterly
12% pada tahun 2010. Pinjaman ini terhutang dalam installments with the last installment due on 2014,
19 cicilan triwulan dengan pembayaran cicilan but in August 2011, the Company fully paid the
terakhir jatuh pada tahun 2014. Pada bulan Agustus loan using the proceeds of KI 5 from BCA.
2011, Perusahaan melunasi seuruh pinjaman dari
PT Bank Maybank Syariah dengan menggunakan
fasilitas kredit KI 5 dari BCA.

PT Bank Panin Tbk PT Bank Panin Tbk

Pada tahun 2009, KKS memperoleh fasilitas kredit In 2009, KKS obtained a credit facility with a
sebesar Rp176.000 yang digunakan untuk maximum amount of Rp176,000 which was used to
membiayai pembelian kendaraan. Pinjaman ini finance the acquisition of vehicles. This loan was
dijamin dengan kendaraan yang dimiliki melalui collateralized by the vehicles acquired through the
hutang tersebut (Catatan 10) dan dikenakan bunga credit facility (Note 10) and bore interest at the
dengan tingkat suku bunga tahunan sebesar 5,65% annual rate of 5.65% in 2010. The loan had been
pada tahun 2010. Pinjaman tersebut terhutang paid in monthly installments for a period of three
dalam cicilan bulanan selama jangka waktu tiga years until 2011.
tahun sampai dengan tahun 2011.

96
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.

PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk


DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KEUANGAN KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Pada Tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 dan As of December 31, 2011 and 2010 and
1 Januari 2010/31 Desember 2009 dan January 1, 2010/December 31, 2009 and
Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal For the Years Ended December 31, 2011 and 2010
31 Desember 2011 dan 2010 (Expressed in thousands of rupiah,
(Disajikan dalam ribuan rupiah, unless otherwise stated)
kecuali dinyatakan lain)

14. HUTANG BANK JANGKA PANJANG DAN 14. LONG-TERM BANK LOANS AND OTHER
PINJAMAN LAINNYA (lanjutan) BORROWINGS (continued)

PT Toyota Astra Financial Services PT Toyota Astra Financial Services

Pada tahun 2010, Perusahaan memperoleh fasilitas In 2010, the Company obtained a credit facility with
kredit dengan keseluruhan pagu kredit sebesar a total maximum amount of Rp2,095,200 which was
Rp2.095.200 yang digunakan untuk membiayai used to finance the acquisition of vehicles. This loan
pembelian kendaraan. Pinjaman ini dijamin dengan was collateralized by the vehicles acquired through
kendaraan yang dimiliki melalui hutang tersebut the credit facility (Note 10) and bore interest at the
(Catatan 10) dan dikenakan bunga dengan tingkat annual rate of 0.75% in 2010. The loan had been
suku bunga tahunan sebesar 0,75% pada tahun paid in monthly installments for a period of 12
2010. Pinjaman tersebut terhutang dalam cicilan months until August 2011.
bulanan selama jangka waktu 12 bulan sampai
dengan bulan Agustus 2011.

PT BCA Finance PT BCA Finance

Pada tahun 2011, KKS memperoleh fasilitas kredit In 2011, KKS obtained a credit facility with a
dengan pagu kredit sebesar Rp304.560 yang maximum amount of Rp304,560 which was used to
digunakan untuk membiayai pembelian kendaraan. finance the acquisition of vehicles. This loan is
Pinjaman ini dijamin dengan kendaraan yang collateralized by the vehicles acquired through the
dimiliki melalui hutang tersebut (Catatan 10) dan credit facility (Note 10) and bore interest at the
dikenakan bunga dengan tingkat suku bunga annual rate of 10.06% in 2011. The loan is payable
tahunan sebesar 10,06% pada tahun 2011. in monthly installments for a period of three years
Pinjaman tersebut terhutang dalam cicilan bulanan until February 15, 2014. As of December 31, 2011,
selama jangka waktu tiga tahun sampai dengan the credit facility has been fully drawn.
tanggal 15 Februari 2014. Pada tanggal
31 Desember 2011, fasilitas kredit tersebut telah
digunakan seluruhnya.

Pada tahun 2008, Perusahaan dan CMSS In 2008, the Company and CMSS obtained a credit
memperoleh fasilitas kredit dengan keseluruhan facility with a total maximum amount of Rp4,387,500
pagu kredit sebesar Rp4.387.500 yang digunakan which was used to finance the acquisition of
untuk membiayai pembelian beberapa kendaraan. vehicles. This loan was collateralized by the
Pinjaman ini dijamin dengan kendaraan yang dimiliki vehicles acquired through the credit facility
melalui hutang tersebut (Catatan 10) dan dikenakan (Note 10) and bore interest at annual rates ranging
bunga dengan tingkat suku bunga tahunan berkisar from 5.75% to 6.00% in 2010. The loan had been
antara 5,75% sampai dengan 6,00% pada tahun paid in monthly installments for a period of three
2010. Pinjaman tersebut terhutang dalam cicilan years until June 2011.
bulanan selama jangka waktu tiga tahun sampai
dengan bulan Juni 2011.

15. LIABILITAS IMBALAN KERJA 15. EMPLOYEE BENEFITS LIABILITY

Perusahaan dan Entitas Anak memberikan imbalan The Company and Subsidiaries provide benefits to
kerja kepada karyawannya yang telah mencapai their employees who achieve the retirement age
usia pensiun yaitu 55 tahun sesuai dengan Undang- of 55 based on the provisions of Labor Law No.
undang Ketenagakerjaan No. 13/2003 tanggal 13/2003 dated March 25, 2003. The benefits are
25 Maret 2003. Kewajiban imbalan kerja tersebut unfunded.
tidak didanai.

97
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.

PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk


DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KEUANGAN KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Pada Tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 dan As of December 31, 2011 and 2010 and
1 Januari 2010/31 Desember 2009 dan January 1, 2010/December 31, 2009 and
Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal For the Years Ended December 31, 2011 and 2010
31 Desember 2011 dan 2010 (Expressed in thousands of rupiah,
(Disajikan dalam ribuan rupiah, unless otherwise stated)
kecuali dinyatakan lain)

15. KEWAJIBAN IMBALAN KERJA (lanjutan) 15. EMPLOYEE BENEFITS LIABILITY (continued)

Tabel berikut menyajikan ringkasan komponen The following tables summarize the components
beban imbalan kerja yang dicatat di laporan of employee benefits expense recognized in the
laba rugi komprehensif konsolidasian dan jumlah consolidated statements of comprehensive
yang dicatat dalam laporan posisi keuangan income and the amount recognized in the
konsolidasian untuk kewajiban imbalan kerja sesuai consolidated statements of financial position for
dengan perhitungan PT Dayamandiri the employee benefits liability, as determined by
Dharmakonsilindo, aktuaris independen. PT Dayamandiri Dharmakonsilindo, an
independent actuary.

Asumsi dasar yang digunakan dalam menentukan The principal assumptions used in determining the
kewajiban imbalan kerja pada tanggal employee benefits liability as of December 31,
31 Desember 2011 dan 2010 adalah sebagai 2011 and 2010 are as follows:
berikut:

2011 2010
Tingkat diskonto 6,5% - 8,5% 8,5% - 10,5% Discount rate
Tingkat kenaikan upah tahunan 7,5% 7,5% - 9,5% Annual salary increment rate
Tingkat kematian Commissioners Standard Ordinary - 1980 Mortality table
Usia pensiun 55 tahun/years Retirement age

Berdasarkan hasil penilaian aktuaria, beban imbalan Based on the reports of the actuary, net employee
kerja - bersih untuk tahun yang berakhir pada benefits expense for the years ended
tanggal-tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 dan December 31, 2011 and 2010 and employee
kewajiban imbalan kerja pada tanggal 31 Desember benefits liability as of December 31, 2011 and
2011 dan 2010, adalah sebagai berikut: 2010 are as follows:

a. Beban imbalan kerja - bersih: a. Net employee benefits expense:

2011 2010
Biaya jasa kini 7.375.937 6.482.717 Current service cost
Biaya bunga 4.330.633 4.907.179 Interest expense
Biaya jasa lalu 259.274 257.379 Past service cost
Kelebihan pembayaran 2.370.740 442.081 Benefit paid - excess payment
Amortisasi atas biaya jasa
lalu yang belum diakui Amortization of non-vested
(non-vested) 223.308 139.347 past service cost
Dampak kurtailmen (1.871.972) (29.626) Effect of curtailments
Keuntungan aktuarial 3.488 11.003 Amortization of actuarial gain
Beban imbalan kerja - bersih 12.691.408 12.210.080 Net employee benefits expense

b. Liabilitas imbalan kerja: b. Employee benefits liability:

2011 2010
Nilai kini liabilitas imbalan Present value of employee benefits
kerja 75.710.338 54.230.610 obligation
Biaya jasa lalu yang belum Unrecognized non-vested
diakui (non-vested) 574.724 781.099 past service cost
Keuntungan (kerugian) aktuarial Unrecognized actuarial
yang belum diakui (10.593.138) 2.987.842 gain
Liabilitas imbalan kerja 65.691.924 57.999.551 Employee benefits liability

98
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.

PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk


DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KEUANGAN KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Pada Tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 dan As of December 31, 2011 and 2010 and
1 Januari 2010/31 Desember 2009 dan January 1, 2010/December 31, 2009 and
Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal For the Years Ended December 31, 2011 and 2010
31 Desember 2011 dan 2010 (Expressed in thousands of rupiah,
(Disajikan dalam ribuan rupiah, unless otherwise stated)
kecuali dinyatakan lain)

15. KEWAJIBAN IMBALAN KERJA (lanjutan) 15. EMPLOYEE BENEFITS LIABILITY (continued)

Mutasi liabilitas imbalan kerja adalah sebagai Movements in the employee benefits liability are
berikut: as follows:

2011 2010
Saldo awal tahun 57.999.551 48.192.854 Balance at beginning of year
Penyisihan tahun berjalan 12.691.408 12.210.080 Provision during the year
Pembayaran selama tahun berjalan (4.999.035) (2.403.383) Payments during the year
Liability recognized in the
Liabilitas yang diakui di laporan consolidated statements
posisi keuangan konsolidasian 65.691.924 57.999.551 of financial position

16. KEPENTINGAN NONPENGENDALI 16. NON-CONTROLLING INTERESTS

Rincian jumlah ekuitas yang dapat diatribusikan The details of total equity attributable to non-
kepada kepentingan nonpengendali Entitas Anak controlling interests of consolidated Subsidiaries
yang dikonsolidasikan adalah sebagai berikut: are as follows:

2011 2010
PT Kusuma Kemindo Sentosa 16.560.398 14.222.508 PT Kusuma Kemindo Sentosa
PT Caturadiluhur Sentosa 10.964.718 8.354.280 PT Caturadiluhur Sentosa
PT Catur Hasil Sentosa 9.084.809 7.371.091 PT Catur Hasil Sentosa
PT Catur Shaw Brother 5.761.315 6.093.770 PT Catur Shaw Brother
PT Eleganza Tile Indonesia 5.222.583 2.318.504 PT Eleganza Tile Indonesia
PT Catur Logamindo Sentosa 4.791.191 4.727.748 PT Catur Logamindo Sentosa
PT Satya Galang Kemika 3.932.330 3.442.042 PT Satya Galang Kemika
PT HCG Indonesia 3.340.327 3.198.683 PT HCG Indonesia
PT Caturaditya Sentosa 2.403.794 2.152.265 PT Caturaditya Sentosa
PT Catur Mitra Sejati Sentosa 638.246 600.207 PT Catur Mitra Sejati Sentosa
PT Catur Karda Sentosa 152.365 151.450 PT Catur Karda Sentosa
PT Mitra Bali Indah 76.872 72.366 PT Mitra Bali Indah
Jumlah 62.928.948 52.704.914 Total

Laba bersih yang dapat diatribusikan kepada Profit for the year attributable to non-controlling
kepentingan nonpengendali Entitas Anak yang interests of consolidated Subsidiaries amounted to
dikonsolidasikan adalah sebesar Rp8.259.034 pada Rp8,259,034 in 2011 and Rp4,391,076 in 2010.
tahun 2011 dan Rp4.391.076 pada tahun 2010.

99
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.

PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk


DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KEUANGAN KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Pada Tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 dan As of December 31, 2011 and 2010 and
1 Januari 2010/31 Desember 2009 dan January 1, 2010/December 31, 2009 and
Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal For the Years Ended December 31, 2011 and 2010
31 Desember 2011 dan 2010 (Expressed in thousands of rupiah,
(Disajikan dalam ribuan rupiah, unless otherwise stated)
kecuali dinyatakan lain)

17. MODAL SAHAM 17. CAPITAL STOCK

Rincian pemegang saham Perusahaan pada tanggal The details of capital stock ownership as of
31 Desember 2011 dan 2010 adalah sebagai December 31, 2011 and 2010 are as follows:
berikut:

Jumlah saham
ditempatkan dan
disetor penuh/
Number of Persentase
issued and pemilikan/
fully paid Percentage Jumlah/
Pemegang saham capital stock of ownership Total Stockholders

PT Buanatata Adisentosa 825.345.000 28,51% 82.534.500 PT Buanatata Adisentosa


PT Ekasentosa Jayasukses 456.142.000 15,76 45.614.200 PT Ekasentosa Jayasukses
Tn. Budyanto Totong Mr. Budyanto Totong
(Direktur Utama) 85.200.000 2,94 8.520.000 (President Director)
Tn. Darmawan Putra Mr. Darmawan Putra Totong
Totong (Komisaris) 60.950.000 2,10 6.095.000 (Commissioner)
Ny. Dra. Tjia Tjhin Hwa (Direktur) 10.079.000 0,35 1.007.900 Mrs. Dra. Tjia Tjhin Hwa (Director)
Lain-lain - publik (masing-masing Others - public
dibawah 5%) 1.457.321.800 50,34 145.732.180 (each below 5%)

Jumlah 2.895.037.800 100,00% 289.503.780 Total

18. TAMBAHAN MODAL DISETOR 18. ADDITIONAL PAID-IN CAPITAL

Rincian tambahan modal disetor pada tanggal The details of additional paid-in capital as of
31 Desember 2011 dan 2010 adalah sebagai December 31, 2011 and 2010 are as follows:
berikut:

2011 2010
Penawaran umum perdana (IPO) - Initial public offering (IPO) -
600.000.000 saham dengan harga 600,000,000 shares at issue
Rp200 (dalam jumlah penuh) price of Rp200 (in full
per saham 60.000.000 60.000.000 amount) per share
Biaya-biaya penerbitan saham Stock issuance costs
dalam rangka IPO (8.543.738) (8.543.738) related to IPO

Bersih 51.456.262 51.456.262 Net

100
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.

PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk


DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KEUANGAN KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Pada Tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 dan As of December 31, 2011 and 2010 and
1 Januari 2010/31 Desember 2009 dan January 1, 2010/December 31, 2009 and
Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal For the Years Ended December 31, 2011 and 2010
31 Desember 2011 dan 2010 (Expressed in thousands of rupiah,
(Disajikan dalam ribuan rupiah, unless otherwise stated)
kecuali dinyatakan lain)

19. PENJUALAN BERSIH 19. NET SALES

Rincian penjualan bersih konsolidasian berdasarkan The details of consolidated net sales based on
kelompok produk utama adalah sebagai berikut: major category of products are as follows:

Jenis Produk 2011 2010 Product


Keramik 1.463.080.161 1.217.976.052 Ceramic tiles
Cat 1.274.669.637 1.078.445.065 Paint
Bahan-bahan kimia 266.500.250 224.675.526 Chemicals
Produk saniter 189.833.724 145.449.235 Sanitation products
Kaca dan glass block 148.344.487 116.198.503 Glass and glass block
Alat listrik 114.558.244 92.365.519 Electrical appliances
Perangkat keras 65.889.300 53.668.200 Hardware
Partisi dan triplek 64.999.810 64.414.887 Partition and plywood
Pipa 58.754.471 52.799.637 Pipes
Atap gelombang dan genteng 54.087.114 30.356.231 Waved roofing and roofing
Peralatan rumah tangga 36.149.644 18.576.659 Home Etc.
Semen 30.768.087 31.037.910 Cement
Lain-lain 398.292.474 220.023.194 Others
Jumlah 4.165.927.403 3.345.986.618 Total

Penjualan kepada pihak-pihak berelasi (Catatan 7a) Sales to related parties (Note 7a) represented
mencapai 0,60% dan 0,59% dari penjualan bersih 0.60% and 0.59% of the consolidated net sales for
konsolidasian masing-masing untuk tahun yang the years ended December 31, 2011 and 2010,
berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2011 respectively.
dan 2010.

Perusahaan dan Entitas Anak tidak melakukan There was no sale made by the Company and
penjualan kepada pihak tertentu yang melebihi 10% Subsidiaries to an individual customer that
dari penjualan bersih konsolidasian untuk tahun exceeded 10% of the consolidated net sales for
yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember the years ended December 31, 2011 and 2010.
2011 dan 2010.

20. BEBAN POKOK PENJUALAN 20. COST OF SALES

Rincian beban pokok penjualan adalah sebagai The details of cost of sales are as follows:
berikut:
2011 2010
Persediaan awal 655.446.478 536.676.074 Beginning inventories
Pembelian bersih 3.809.750.562 3.053.916.170 Net purchases
Tersedia untuk dijual 4.465.197.040 3.590.592.244 Available inventories
Persediaan akhir (828.839.225) (655.446.478) Ending inventories
Jumlah beban pokok penjualan 3.636.357.815 2.935.145.766 Total cost of sales

Pembelian dari pihak-pihak berelasi (Catatan 7b) Purchases from related parties (Note 7b)
mencapai 21,48% dan 23,95% dari penjualan bersih represented 21.48% and 23.95% of the
konsolidasian masing-masing untuk tahun yang consolidated net sales for the years ended
berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2011 December 31, 2011 and 2010, respectively.
dan 2010.

101
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.

PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk


DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KEUANGAN KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Pada Tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 dan As of December 31, 2011 and 2010 and
1 Januari 2010/31 Desember 2009 dan January 1, 2010/December 31, 2009 and
Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal For the Years Ended December 31, 2011 and 2010
31 Desember 2011 dan 2010 (Expressed in thousands of rupiah,
(Disajikan dalam ribuan rupiah, unless otherwise stated)
kecuali dinyatakan lain)

20. BEBAN POKOK PENJUALAN (lanjutan) 20. COST OF SALES (continued)

Pembelian dari pihak ketiga yang melebihi 10% dari Purchases from a third party which exceeded 10%
penjualan bersih konsolidasian masing-masing of the consolidated net sales for the years ended
untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal December 31, 2011 and 2010 were made from
31 Desember 2011 dan 2010 adalah dari PT ICI PT ICI Paints Indonesia amounting to
Paints Indonesia masing-masing sebesar Rp651,671,591 and Rp539,476,351, respectively.
Rp651.671.591 dan Rp539.476.351.

21. BEBAN USAHA 21. OPERATING EXPENSES

Rincian beban usaha adalah sebagai berikut: The details of operating expenses are as follows:

2011 2010
Beban penjualan Selling expenses
Gaji dan tunjangan 112.193.821 90.965.577 Salaries and allowance
Pengangkutan dan asuransi 30.639.118 23.655.349 Delivery and insurance
Penyusutan (Catatan 10) 27.713.295 27.506.727 Depreciation (Note 10)
Iklan dan promosi 18.721.344 12.190.058 Advertising and promotion
Sewa 18.327.153 13.618.720 Lease
Listrik, air dan telepon 14.677.642 15.257.142 Electricity, water and telephone
Perjalanan dinas 10.727.429 8.354.232 Business travelling
Perbaikan dan pemeliharaan 7.928.781 7.278.462 Repairs and maintenance
Cadangan barang rusak Provision for inventory losses
(Catatan 8) 8.538.350 2.303.711 (Note 8)
Keamanan dan kebersihan 4.129.192 5.079.743 Security and sanitation
Pajak dan perizinan 3.897.790 3.355.933 Taxes and licenses
Perlengkapan kantor 3.132.738 1.330.591 Office supplies
Pencadangan penurunan Provision for impairment of
nilai piutang (Catatan 6) 2.614.859 3.225.078 receivables (Note 6)
Asuransi 2.224.374 2.056.358 Insurance
Biaya pembungkus 2.153.099 1.605.230 Packaging
Alat tulis dan cetakan 1.695.179 1.806.703 Stationeries and printing
Representasi dan jamuan 1.225.451 919.244 Representation and meals
Selisih opname 1.014.559 857.263 Stock count differences
Diskon dan komisi 913.386 529.361 Commission and discount
Lain-lain (masing-masing Others (each below
di bawah Rp800.000) 3.017.580 1.389.328 Rp800,000)
Jumlah beban penjualan 275.485.140 223.284.810 Total selling expenses

102
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.

PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk


DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KEUANGAN KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Pada Tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 dan As of December 31, 2011 and 2010 and
1 Januari 2010/31 Desember 2009 dan January 1, 2010/December 31, 2009 and
Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal For the Years Ended December 31, 2011 and 2010
31 Desember 2011 dan 2010 (Expressed in thousands of rupiah,
(Disajikan dalam ribuan rupiah, unless otherwise stated)
kecuali dinyatakan lain)

21. BEBAN USAHA (lanjutan) 21. OPERATING EXPENSES (continued)

2011 2010
Beban umum dan administrasi General and administrative expenses
Gaji dan tunjangan 79.141.029 65.343.591 Salaries and allowance
Penyusutan (Catatan 10) 9.243.210 7.975.120 Depreciation (Note 10)
Administrasi bank 8.620.822 7.707.598 Bank administration charges
Listrik, air dan telepon 6.688.300 5.551.447 Electricity, water and telephone
Perjalanan dinas 5.845.729 4.235.700 Business travelling
Pajak dan perizinan 3.175.869 1.864.205 Taxes and licenses
Jasa profesional 3.107.279 3.020.446 Professional fees
Sewa 2.328.022 3.168.991 Lease
Perbaikan dan pemeliharaan 2.167.838 1.964.725 Repairs and maintenance
Amortisasi 1.685.674 1.219.543 Amortization
Perlengkapan kantor 1.365.071 449.436 Office supplies
Alat tulis dan cetakan 1.198.854 1.249.918 Stationeries and printing
Asuransi 808.165 696.802 Insurance
Lain-lain (masing-masing Others (each below
di bawah Rp700.000) 3.032.239 1.294.634 Rp700,000)
Jumlah beban umum Total general and administrative
dan adminsitrasi 128.408.101 105.742.156 expenses
Jumlah beban usaha 403.893.241 329.026.966 Total operating expenses

22. INFORMASI SEGMEN 22. SEGMENT INFORMATION

Berdasarkan informasi keuangan yang digunakan Based on the financial information used by
oleh manajemen dalam mengevaluasi kinerja management in evaluating segment performance
segmen dan menentukan alokasi sumber daya yang and allocating resources, the Company and
dimiliki, Perusahaan dan Entitas Anak Subsidiaries use business and geographical
menggunakan segmen usaha dan segmen segments.
geografis.

Informasi segmen konsolidasi menurut segmen Consolidated segment information by business


usaha adalah sebagai berikut: segment is as follows:
2011

Distribusi/
Distribution Retail/Retail Jumlah/Total

Penjualan bersih 3.234.971.002 930.956.401 4.165.927.403 Net sales

Laba kotor 356.690.158 172.879.430 529.569.588 Gross profit

Unallocated operating
Beban usaha tidak dapat dialokasikan 403.893.241 expenses

Laba usaha 125.676.347 Income from operations


Penghasilan (beban) lain-lain yang Unallocated other
tidak dapat dialokasikan income (expenses)
Pendapatan bunga 849.712 Interest income
Beban keuangan (46.502.069) Finance expense
Lain-lain - bersih 17.699.476 Miscellaneous - net

Laba sebelum pajak penghasilan 97.723.466 Income before income tax

Beban pajak penghasilan - bersih (22.419.642) Income tax expense - net

Laba tahun berjalan 75.303.824 Profit for the year

103
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.

PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk


DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KEUANGAN KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Pada Tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 dan As of December 31, 2011 and 2010 and
1 Januari 2010/31 Desember 2009 dan January 1, 2010/December 31, 2009 and
Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal For the Years Ended December 31, 2011 and 2010
31 Desember 2011 dan 2010 (Expressed in thousands of rupiah,
(Disajikan dalam ribuan rupiah, unless otherwise stated)
kecuali dinyatakan lain)

22. INFORMASI SEGMEN (lanjutan) 22. SEGMENT INFORMATION (continued)


2011

Distribusi/
Distribution Retail/Retail Jumlah/Total

Aset segmen 1.497.253.504 511.928.132 2.009.181.636 Segment assets

Liabilitas segmen 1.099.497.817 315.093.109 1.414.590.926 Segment liabilities

Informasi lainnya
Pengeluaran modal 69.423.578 34.576.614 104.000.192 Capital expenditures

Beban penyusutan 16.789.434 20.167.071 36.956.505 Depreciation expense

2010

Distribusi/
Distribution Retail/Retail Jumlah/Total

Penjualan bersih 2.637.276.324 708.710.294 3.345.986.618 Net sales

Laba kotor 276.940.090 133.900.762 410.840.852 Gross profit

Unallocated operating
Beban usaha tidak dapat dialokasikan 329.026.966 expenses

Laba usaha 81.813.886 Income from operations


Penghasilan (beban) lain-lain yang Unallocated other
tidak dapat dialokasikan income (expenses)
Pendapatan bunga 693.051 Interest income
Beban keuangan (37.711.671) Finance expense
Lain-lain - bersih 4.200.269 Miscellaneous - net

Laba sebelum pajak penghasilan 48.995.535 Income before income tax

Beban pajak penghasilan - bersih (11.577.431) Income tax expense - net

Laba tahun berjalan 37.418.104 Profit for the year

Aset segmen 1.242.716.081 462.194.660 1.704.910.741 Segment assets

Liabilitas segmen 954.448.082 227.502.697 1.181.950.779 Segment liabilities

Informasi lainnya
Pengeluaran modal 87.055.195 13.355.630 100.410.825 Capital expenditures

Beban penyusutan 13.911.342 21.570.505 35.481.847 Depreciation expense

104
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.

PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk


DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KEUANGAN KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Pada Tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 dan As of December 31, 2011 and 2010 and
1 Januari 2010/31 Desember 2009 dan January 1, 2010/December 31, 2009 and
Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal For the Years Ended December 31, 2011 and 2010
31 Desember 2011 dan 2010 (Expressed in thousands of rupiah,
(Disajikan dalam ribuan rupiah, unless otherwise stated)
kecuali dinyatakan lain)

22. INFORMASI SEGMEN (lanjutan) 22. SEGMENT INFORMATION (continued)

Informasi penjualan bersih konsolidasian Net consolidated sales information based on


berdasarkan segmen geografis adalah sebagai geographical segment is as follows:
berikut:

2011 2010
Jawa dan Bali 3.489.477.914 2.827.671.009 Java and Bali
Sumatera 363.078.156 281.273.823 Sumatra
Sulawesi 163.455.809 128.276.620 Sulawesi
Kalimantan 149.915.524 108.765.166 Kalimantan
Jumlah 4.165.927.403 3.345.986.618 Total

23. ASET DAN LIABILITAS DALAM MATA UANG 23. ASSETS AND LIABILITIES IN FOREIGN
ASING CURRENCIES

Saldo aset dan liabilitas moneter dalam mata uang The balances of monetary assets and liabilities
asing serta konversinya ke dalam mata uang rupiah denominated in foreign currencies and their rupiah
dengan menggunakan kurs rata-rata beli dan jual equivalents converted using the average of the
uang kertas asing dan/atau kurs transaksi pada selling and buying rates of bank notes and/or
tanggal laporan posisi keuangan konsolidasian transactions exchange rates at consolidated
adalah sebagai berikut: statement of financial position date are as follows:

2011
Mata uang Konversi ke mata
asing/ uang rupiah/
Foreign Rupiah
currencies equivalent

Aset Assets
Kas dan setara kas US$ 322.485 2.924.294 Cash and cash equivalents
Investasi jangka pendek US$ 900.000 8.161.200 Short-term investments
Piutang usaha - pihak ketiga US$ 6.596.965 59.821.279 Trade receivables - third parties

Jumlah aset 70.906.773 Total assets

Liabilitas Liabilities
Hutang bank jangka pendek US$ 5.464.126 49.548.696 Short-term bank loans
Hutang usaha - pihak ketiga US$ 5.002.284 45.360.711 Trade payables - third parties

Jumlah liabilitas 94.909.407 Total liabilities

Liabilitas - bersih 24.002.634 Liabilities - net

105
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.

PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk


DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KEUANGAN KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Pada Tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 dan As of December 31, 2011 and 2010 and
1 Januari 2010/31 Desember 2009 dan January 1, 2010/December 31, 2009 and
Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal For the Years Ended December 31, 2011 and 2010
31 Desember 2011 dan 2010 (Expressed in thousands of rupiah,
(Disajikan dalam ribuan rupiah, unless otherwise stated)
kecuali dinyatakan lain)

23. ASET DAN LIABILITAS DALAM MATA UANG 23. ASSETS AND LIABILITIES IN FOREIGN
ASING (lanjutan) CURRENCIES (continued)

2010
Mata uang Konversi ke mata
asing/ uang rupiah/
Foreign Rupiah
currencies equivalent

Aset Assets
Kas dan setara kas US$ 453.744 4.079.613 Cash and cash equivalents
Euro 17 201
Investasi jangka pendek US$ 524.212 4.713.188 Short-term investments
Piutang usaha - pihak ketiga US$ 3.769.544 33.891.957 Trade receivables - third parties

Jumlah aset 42.684.959 Total assets

Liabilitas Liabilities
Hutang bank jangka pendek US$ 5.325.441 47.881.039 Short-term bank loans
Hutang usaha - pihak ketiga US$ 3.698.862 33.256.467
Euro 434 5.186 Trade payables - third parties

Jumlah liabilitas 81.142.692 Total liabilities

Liabilitas - bersih 38.457.733 Liabilities - net

Pada tanggal 14 Maret 2012, kurs tukar mata uang As of March 14, 2012, the average exchange
rata-rata adalah Rp9.193 (dalam jumlah penuh) rates were Rp9,193 (in full amount) to US$1. If the
untuk US$1. Jika aset dan liabilitas moneter dalam monetary assets and liabilities in foreign
mata uang asing pada tanggal 31 Desember 2011 currencies as of December 31, 2011 are
dikonversikan dengan menggunakan kurs rata-rata converted using the average rates as of March 14,
pada tanggal 14 Maret 2012, maka liabilitas bersih 2012, the net liabilities of the Company and
Perusahaan dan Entitas Anak akan meningkat Subsidiaries will increase by about Rp330,863.
sekitar Rp330.863.

24. PERJANJIAN-PERJANJIAN DAN PERIKATAN 24. AGREEMENTS AND COMMITMENTS

a. Pada tahun 2010, Perusahaan mengadakan a. In 2010, the Company entered into an
perjanjian distribusi dengan PT Procter & agreement with PT Procter & Gamble Home
Gamble Home Products Indonesia (supplier), Products Indonesia (supplier), wherein the
dimana dalam perjanjian ini Perusahaan Company was appointed as distributor of
ditunjuk sebagai distributor atas beberapa certain products within the areas and under
produk tertentu dalam suatu wilayah dan the terms and conditions specified in the
dengan syarat dan ketentuan yang tercantum agreement.
dalam perjanjian.

106
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.

PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk


DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KEUANGAN KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Pada Tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 dan As of December 31, 2011 and 2010 and
1 Januari 2010/31 Desember 2009 dan January 1, 2010/December 31, 2009 and
Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal For the Years Ended December 31, 2011 and 2010
31 Desember 2011 dan 2010 (Expressed in thousands of rupiah,
(Disajikan dalam ribuan rupiah, unless otherwise stated)
kecuali dinyatakan lain)

24. PERJANJIAN-PERJANJIAN DAN PERIKATAN 24. AGREEMENTS AND COMMITMENTS


(lanjutan) (continued)

b. Perusahaan dan Entitas Anak tertentu b. The Company and certain Subsidiaries have
mengadakan perjanjian dengan beberapa entered into agreements with several
pemasok, dimana Perusahaan dan/atau Entitas suppliers, wherein the Company and/or the
Anak ditunjuk sebagai distributor atau sub- Subsidiaries were appointed as distributors or
distributor atas beberapa produk tertentu dalam sub-distributors of certain products within the
suatu wilayah dan dengan syarat dan ketentuan areas and under the terms and conditions
yang tercantum dalam perjanjian. Perjanjian- specified in the agreements. The agreements
perjanjian tersebut dijamin dengan bank garansi are secured by bank guarantees from certain
dari bank-bank tertentu (Catatan 11, 24h dan banks (Notes 11, 24d, 24h and 24i). Also, the
24i). Selain itu, perjanjian distribusi yang distributorship agreement between CAS and a
dilakukan CAS dengan pemasok tertentu certain supplier is secured by CAS’s trade
dijamin dengan piutang dan persediaan milik receivables and inventories (Notes 6 and 8).
CAS (Catatan 6 dan 8).

c. Perusahaan dan beberapa Entitas Anak c. The Company and certain Subsidiaries have
mengadakan perjanjian dengan beberapa pihak entered into agreements with several parties
sehubungan dengan penyewaan bangunan related to the rent of office, store and
kantor, toko dan gudang yang digunakan untuk warehouse buildings which are used in
kegiatan operasi. Perjanjian-perjanjian tersebut operating activities. The periods of these
memiliki jangka waktu antara satu tahun sampai agreements range from one year to 15 years.
dengan 15 tahun.

d. Pada tanggal 27 Juni 2011, Perusahaan dan d. On June 27, 2011, the Company and
PT Bank Ekonomi Raharja Tbk melakukan PT Bank Ekonomi Raharja Tbk agreed to
perubahan atas perjanjian kredit (Catatan 11), amend their credit agreement (Note 11),
dimana dalam perubahan tersebut termasuk which included decreasing the maximum
melakukan penurunan jumlah fasilitas Bank amount of the Bank Guarantee line 1 (BG 1)
Guarantee line 1 (BG 1) yang semula facility from Rp16,500,000 to become
Rp16.500.000 menjadi Rp3.000.000. Dalam Rp3,000,000. Such amendment also
perubahan itu PT Bank Ekonomi Raharja Tbk extended the availability period of the BG 1
setuju untuk memperpanjang jangka waktu BG up to June 29, 2012. As of December 31,
1 sampai dengan tanggal 29 Juni 2012. Pada 2011, the unused bank guarantee facility
tanggal 31 Desember 2011, fasilitas bank amounted to Rp3,000,000.
garansi yang belum digunakan adalah sebesar
Rp3.000.000.

e. Perusahaan memperoleh fasilitas kredit berupa e. The Company obtained a letter of credit (L/C)
penerbitan letter of credit (L/C) dengan nilai issuance credit facility amounting to
sebesar US$350.000 dari PT Bank Rabobank US$350,000 from PT Bank Rabobank
International Indonesia, yang digunakan untuk International Indonesia, which will be used to
menjamin pembayaran Perusahaan kepada guarantee the Company’s payment to its
pemasok sehubungan dengan pembelian bahan suppliers related to the Company’s purchase
baku atau barang modal Perusahaan. Jangka of raw materials or acquisition of capital
waktu fasilitas kredit tersebut telah diperpanjang goods. The availability period of this credit
sampai dengan tanggal 17 Maret 2012. Pada facility has been extended up to March 17,
tanggal 31 Desember 2011, seluruh fasilitas 2012. As of December 31, 2011, the facility
tersebut belum digunakan. has not been used.

107
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.

PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk


DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KEUANGAN KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Pada Tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 dan As of December 31, 2011 and 2010 and
1 Januari 2010/31 Desember 2009 dan January 1, 2010/December 31, 2009 and
Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal For the Years Ended December 31, 2011 and 2010
31 Desember 2011 dan 2010 (Expressed in thousands of rupiah,
(Disajikan dalam ribuan rupiah, unless otherwise stated)
kecuali dinyatakan lain)

24. PERJANJIAN-PERJANJIAN DAN PERIKATAN 24. AGREEMENTS AND COMMITMENTS


(lanjutan) (continued)

f. Pada bulan Juni 2008, Perusahaan f. In June 2008, the Company entered into a
mengadakan perjanjian hutang piutang dengan Payable and Receivable Agreement with
CMSS dan MBI, dimana Perusahaan setuju CMSS and MBI, whereby the Company
untuk memberikan pinjaman kepada CMSS dan agreed to provide loans to CMSS and MBI for
MBI untuk keperluan modal kerja dengan batas working capital with maximum amount totaling
maksimum sebesar Rp54.750.000. Pinjaman Rp54,750,000. The maturity date of the loans
tersebut akan jatuh tempo pada tanggal is on December 31, 2014. The loans bore
31 Desember 2014. Pinjaman tersebut interest at market interest rate.
dikenakan bunga sesuai suku bunga pasar.

Pendapatan bunga yang diterima oleh The interest income received by the Company
Perusahaan dan beban bunga yang dibayar oleh and the interest expense paid by CMSS and
CMSS dan MBI sebesar Rp3.326.581 dan MBI amounting to Rp3,326,581 and
Rp7.888.494 masing-masing pada tahun 2011 Rp7,888,494, respectively, in 2011 and 2010
dan 2010 telah dieliminasi dalam laporan have been eliminated in the consolidated
keuangan konsolidasi. financial statements.

g. Pada bulan Desember 2008, Perusahaan g. In December 2008, the Company entered into
mengadakan perjanjian sewa menyewa dengan a rental agreement with PT Buanatata
PT Buanatata Adisentosa (pemegang saham) Adisentosa (stockholder) covering a
sehubungan dengan rencana Perusahaan untuk warehouse for a period of five years starting
menyewa sebuah gudang dengan jangka waktu from January 1, 2009, with rentals totaling
sewa lima tahun dimulai sejak tanggal 1 Januari Rp3,750,000. The rental expense amounting
2009 dengan harga sewa Rp3.750.000. Biaya to Rp750,000 each in 2011 and 2010 was
sewa sebesar Rp750.000 telah dibebankan charged to operations (Note 7c).
masing-masing ke operasi tahun 2011 dan 2010
(Catatan 7c).

h. Pada bulan November 2008, CAS memperoleh h. In November 2008, CAS obtained bank
beberapa fasilitas bank garansi (Catatan 24b) guarantee facilities (Note 24b) totaling
dengan keseluruhan jumlah sebesar Rp2,175,000 from PT Bank Ekonomi
Rp2.175.000 dari PT Bank Ekonomi Raharja Tbk Raharja Tbk in connection with CAS’s liability
sehubungan dengan kewajiban CAS kepada to PT Mulia Industrindo Tbk (supplier). To
PT Mulia Industrindo Tbk (pemasok). Untuk obtain those facilities, CAS opened time
memperoleh fasilitas bank garansi tersebut, CAS deposits in the same amount with the amount
harus membuka deposito dengan jumlah yang of those facilities, which are presented as part
sama dengan keseluruhan nilai fasilitas bank of “Other Non-current Assets” in the
garansi tersebut, yang dicatat sebagai bagian consolidated statements of financial position.
dari “Aset Tidak Lancar Lainnya” dalam laporan The bank guarantee facilities are available up
posisi keuangan konsolidasian. Fasilitas bank to November 1, 2012.
garansi tersebut tersedia sampai dengan tanggal
1 November 2012.

108
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.

PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk


DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KEUANGAN KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Pada Tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 dan As of December 31, 2011 and 2010 and
1 Januari 2010/31 Desember 2009 dan January 1, 2010/December 31, 2009 and
Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal For the Years Ended December 31, 2011 and 2010
31 Desember 2011 dan 2010 (Expressed in thousands of rupiah,
(Disajikan dalam ribuan rupiah, unless otherwise stated)
kecuali dinyatakan lain)

24. PERJANJIAN-PERJANJIAN DAN PERIKATAN 24. AGREEMENTS AND COMMITMENTS


(lanjutan) (continued)

i. Pada tanggal 8 Agustus 2011, berdasarkan i. On August 8, 2011, based on notarial deed
akta notaris No. 5 dari Arnasya A. Pattinama, No. 5 of Arnasya A. Pattinama, S.H., the
S.H., Perusahaan dan BCA setuju untuk Company and BCA agreed to amend their
merubah perjanjian kredit dimana dalam credit agreement, wherein BCA agreed to
perubahan tersebut, BCA menyetujui extend the Bank Guarantee facility amounting
perpanjangan fasilitas Bank Garansi sebesar to Rp20,000,000 (Note 11) provided to the
Rp20.000.000 (Catatan 11) yang diberikan Company and also to provide additional sub-
kepada Perusahaan, serta memberikan limit Bank Guarantee amounting to
tambahan sub-limit Bank Garansi sebesar Rp5,000,000. As of December 31, 2011, the
Rp5.000.000. pada tanggal 31 Desember 2011, unused Bank Guarantee facility amounted to
fasilitas Bank Garansi yang belum terpakai Rp2,680,000.
sebesar Rp2.680.000.

j. Pada tanggal 5 Agustus 2011, CMSS j. On August 5, 2011, CMSS obtained bank
memperoleh fasilitas bank garansi, omnibus guarantee, omnibus L/C and forward line
L/C dan forward line dengan jumlah masing- facilities amounting to Rp5,000,000,
masing sebesar Rp5.000.000, US$4.000.000 US$4,000,000 and US$2,000,000,
dan US$2.000.000 dari PT Bank Central respectively, from PT Bank Central Asia Tbk,
Asia Tbk yang masing-masing akan digunakan which are intended to be used for counter-
untuk counter-guarantee, impor barang, dan guarantee, the importation of goods, and in
hedging. Fasilitas tersebut tersedia sampai hedging, respectively. These facilities are
dengan tanggal 11 Juni 2012. Untuk fasilitas available up to June 11, 2012. The bank
bank garansi dapat digunakan juga oleh CSB, guarantee facility can also be used by CSB,
sedangkan fasilitas omnibus L/C dapat while the omnibus L/C can also be used by
digunakan juga oleh CSB dan ETI. Pada CSB and ETI. As of December 31, 2011, the
tanggal 31 Desember 2011, fasilitas Bank unused Bank Guarantee facility amounted to
Garansi yang belum terpakai sebesar Rp2,000,000, while the other facilities were not
Rp2.000.000, sedangkan kedua fasilitas utilized yet.
lainnya belum digunakan.

25. ASET DAN LIABILITAS KEUANGAN 25. FINANCIAL ASSETS AND LIABILITIES

Tabel berikut menyajikan aset dan liabilitas The following table sets out the Company’s and
keuangan Perusahaan dan Entitas Anak pada Subsidiaries’ financial assets and liabilities as of
tanggal 31 Desember 2011 dan 2010: December 31, 2011 and 2010:

2011 2010

Aset Keuangan Financial Assets


Pinjaman yang diberikan dan piutang Loans and receivables
Kas dan setara kas 30.853.320 28.362.209 Cash and cash equivalents
Investasi jangka pendek 8.182.800 4.713.188 Short-term investments
Piutang usaha 565.698.315 489.085.576 Trade receivables
Piutang lain-lain 37.070.766 31.097.950 Other receivables
Piutang kepada pihak berelasi - 165.424 Due from related party
Aset tidak lancar lainnya 3.126.592 3.462.742 Other non-current assets

Tersedia untuk dijual Available-for-sale


Investasi jangka pendek 739.734 587.734 Short-term investments

Jumlah aset keuangan 645.671.527 557.474.823 Total financial assets

109
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.

PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk


DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KEUANGAN KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Pada Tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 dan As of December 31, 2011 and 2010 and
1 Januari 2010/31 Desember 2009 dan January 1, 2010/December 31, 2009 and
Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal For the Years Ended December 31, 2011 and 2010
31 Desember 2011 dan 2010 (Expressed in thousands of rupiah,
(Disajikan dalam ribuan rupiah, unless otherwise stated)
kecuali dinyatakan lain)

25. ASET DAN LIABILITAS KEUANGAN (lanjutan) 25. FINANCIAL ASSETS AND LIABILITIES
(continued)

Tabel berikut menyajikan aset dan liabilitas The following table sets out the Company’s and
keuangan Perusahaan dan Entitas Anak pada Subsidiaries’ financial assets and liabilities as of
tanggal 31 Desember 2011 dan 2010: (lanjutan) December 31, 2011 and 2010: (continued)

2011 2010

Liabilitas Keuangan Financial Liabilities


Liabilitas yang dicatat sebesar nilai wajar Liabilities at fair value
atau biaya perolehan yang diamortisasi or amortized cost
Hutang bank jangka pendek 443.100.323 361.652.476 Short-term bank loans
Hutang usaha 761.256.826 655.512.105 Trade payables
Hutang lain-lain 33.570.728 28.115.457 Other payables
Beban masih harus dibayar 13.257.997 8.967.980 Accrued expenses
Liabilitas jangka panjang 86.648.363 64.091.328 Long-term debts
Hutang kepada pihak berelasi 800.000 - Due to related party

Jumlah liabilitas keuangan 1.338.634.237 1.118.339.346 Total financial liabilities

Tabel berikut menyajikan nilai tercatat yang The following table sets out the carrying values,
mendekati nilai wajar dari instrumen keuangan which approximate the fair values, of the
Perusahaan dan Entitas Anak pada tanggal Company’s and Subsidiaries’ financial instruments
31 Desember 2011 dan 2010: as of December 31, 2011 and 2010:

2011 2010

Aset Keuangan Lancar Current Financial Assets


Kas dan setara kas 30.853.320 28.362.209 Cash and cash equivalents
Investasi jangka pendek 8.922.534 5.300.922 Short-term investments
Piutang usaha 565.698.315 489.085.576 Trade receivables
Piutang lain-lain 37.070.766 31.097.950 Other receivables

Jumlah aset keuangan lancar 642.544.935 553.846.657 Total current financial assets

Aset Keuangan Tidak Lancar Non-current Financial Assets


Piutang kepada pihak berelasi - 165.424 Due from related party
Aset tidak lancar lainnya 3.126.592 3.462.742 Other non-current assets

Jumlah aset keuangan tidak lancar 3.126.592 3.628.166 Total non-current financial assets

Jumlah aset keuangan 645.671.527 557.474.823 Total financial assets


Liabilitas Keuangan Lancar Current Financial Liabilities
Hutang bank jangka pendek - bersih 443.100.323 361.652.476 Short-term bank loans - net
Hutang usaha 761.256.826 655.512.105 Trade payables
Hutang lain-lain 33.570.728 28.115.457 Other payables
Beban masih harus dibayar 13.257.997 8.967.980 Accrued expenses
Liabilitas jangka panjang yang jatuh
tempo dalam satu tahun:
Hutang bank - bersih dan Current maturities of long-term debts:
pinjaman lainnya 19.154.479 16.432.360 Bank loans - net and other borrowings
Hutang sewa pembiayaan 540.972 423.076 Obligation under finance lease

Jumlah liabilitas keuangan lancar 1.270.881.325 1.071.103.454 Total current financial liabilities

110
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.

PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk


DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KEUANGAN KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Pada Tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 dan As of December 31, 2011 and 2010 and
1 Januari 2010/31 Desember 2009 dan January 1, 2010/December 31, 2009 and
Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal For the Years Ended December 31, 2011 and 2010
31 Desember 2011 dan 2010 (Expressed in thousands of rupiah,
(Disajikan dalam ribuan rupiah, unless otherwise stated)
kecuali dinyatakan lain)

25. ASET DAN LIABILITAS KEUANGAN (lanjutan) 25. FINANCIAL ASSETS AND LIABILITIES
(continued)

2011 2010

Liabilitas Keuangan Tidak Lancar Non-current Financial Liabilities

Liabilitas jangka panjang - setelah


dikurangi bagian yang jatuh tempo
dalam satu tahun: Long-term debt - net of current maturities:
Hutang bank - bersih dan Bank loans - net and
pinjaman lainnya 66.836.691 46.945.339 other borrowings
Hutang sewa pembiayaan 116.221 290.553 Obligation under finance lease
Hutang kepada pihak berelasi 800.000 - Due to related party

Jumlah liabilitas keuangan Total non-current financial


tidak lancar 67.752.912 47.235.892 liabilities

Jumlah liabilitas keuangan 1.338.634.237 1.118.339.346 Total financial liabilities

Nilai wajar didefinisikan sebagai jumlah dimana Fair value is defined as the amount at which the
instrumen tersebut dapat dipertukarkan di dalam instrument could be exchanged in a current
transaksi kini antara pihak yang berkeinginan dan transaction between knowledgeable willing parties
memiliki pengetahuan yang memadai melalui suatu in an arm's length transaction, other than in a
transaksi yang wajar, bukan di dalam penjualan forced or liquidation sale.
yang dipaksakan atau penjualan likuidasi.

Metode-metode dan asumsi-asumsi di bawah ini The following methods and assumptions are used
digunakan untuk mengestimasi nilai wajar untuk to estimate the fair value of each class of financial
masing-masing kelas instrumen keuangan: instruments:

a. Aset dan liabilitas keuangan jangka pendek a. Short-term financial assets and liabilities

Instrumen keuangan jangka pendek dengan Short-term financial instruments with remaining
jatuh tempo dalam satu tahun atau kurang (kas maturities of one year or less (cash and cash
dan setara kas, investasi jangka pendek, equivalents, short-term investments, trade and
piutang usaha dan lain-lain, hutang bank other receivables, short-term bank loans, trade
jangka pendek, hutang usaha dan lain-lain dan and other payables and accrued expenses)
beban masih harus dibayar) mendekati nilai approximate their carrying amounts due to their
tercatatnya karena bersifat jangka pendek. short-term nature.

Untuk investasi ekuitas yang diklasifikasikan For equity investments classified as available-
sebagai tersedia-untuk-dijual, nilai wajarnya for-sale, the fair value is determined based on
ditentukan berdasarkan kuotasi harga pasar the latest market quotation as published by the
terakhir yang dipublikasikan oleh Bursa Efek Indonesia Stock Exchange as of December 31,
Indonesia pada tanggal 31 Desember 2011. 2011.

111
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.

PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk


DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KEUANGAN KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Pada Tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 dan As of December 31, 2011 and 2010 and
1 Januari 2010/31 Desember 2009 dan January 1, 2010/December 31, 2009 and
Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal For the Years Ended December 31, 2011 and 2010
31 Desember 2011 dan 2010 (Expressed in thousands of rupiah,
(Disajikan dalam ribuan rupiah, unless otherwise stated)
kecuali dinyatakan lain)

25. ASET DAN LIABILITAS KEUANGAN (lanjutan) 25. FINANCIAL ASSETS AND LIABILITIES
(continued)

b. Aset dan liabilitas keuangan jangka panjang b. Long-term financial assets and liabilities

Instrumen keuangan jangka panjang terdiri Long-term financial instruments consist of due
dari piutang kepada pihak-pihak berelasi, aset from related parties, other non-current assets,
tidak lancar lainnya, hutang kepada pihak due to related party and long-term debts. Due
berelasi dan liabilitas jangka panjang. Nilai from related parties and other non-current
wajar dari piutang kepada pihak-pihak berelasi assets are carried at historical cost because
dan aset tidak lancar lainnya dicatat sebesar their fair values cannot be reliably measured. It
biaya historis karena nilai wajarnya tidak dapat is not practical to estimate the fair values of
diukur secara handal. Tidak praktis untuk such assets because there are no fixed
mengestimasi nilai wajar dari aset tersebut repayment terms although these are not
karena tidak ada jangka waktu pembayaran expected to be settled within 12 months after
yang pasti walaupun tidak diharapkan untuk the consolidated statement of financial position
diselesaikan dalam jangka waktu 12 bulan date. The fair value of long-term debts is
setelah tanggal laporan posisi keuangan determined by discounting future cash flows
konsolidasian. Nilai wajar dari kewajiban using applicable rates from observable current
jangka panjang ditentukan dengan market transactions for instruments with similar
mendiskontokan arus kas masa datang terms, credit risk and remaining maturities.
menggunakan suku bunga yang berlaku dari
transaksi pasar yang dapat diamati untuk
instrumen dengan persyaratan, resiko kredit
dan jatuh tempo yang sama.

26. TUJUAN DAN KEBIJAKAN MANAJEMEN 26. FINANCIAL RISK MANAGEMENT OBJECTIVES
RISIKO KEUANGAN AND POLICIES

Instrumen keuangan utama Perusahaan dan The Company’s and Subsidiaries’ principal financial
Entitas Anak terdiri dari kas dan setara kas dan instruments comprise cash and cash equivalents
hutang dan pinjaman. Perusahaan dan Entitas and loans and borrowings. The Company and
Anak mempunyai aset dan liabilitas keuangan Subsidiaries have various other financial assets and
yang lain seperti piutang usaha dan lain-lain dan liabilities such as trade and other receivables and
hutang usaha dan lain-lain, yang timbul langsung trade and other payables, which arise directly from
dari kegiatan usahanya. their operations.

Risiko utama dari instrumen keuangan The main risks arising from the Company’s and
Perusahaan adalah risiko suku bunga, risiko Subsidiaries’ financial instruments are interest rate
kredit, risiko likuiditas dan risiko mata uang. risk, credit risk, liquidity risk and foreign currency
Penelaahan direktur dan kebijakan yang disetujui risk. The Board of Directors reviews and approves
untuk mengelola masing-masing risiko ini policies for managing each of these risks, which are
dijelaskan secara detail sebagai berikut: described in more detail as follows:

112
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.

PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk


DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KEUANGAN KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Pada Tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 dan As of December 31, 2011 and 2010 and
1 Januari 2010/31 Desember 2009 dan January 1, 2010/December 31, 2009 and
Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal For the Years Ended December 31, 2011 and 2010
31 Desember 2011 dan 2010 (Expressed in thousands of rupiah,
(Disajikan dalam ribuan rupiah, unless otherwise stated)
kecuali dinyatakan lain)

26. TUJUAN DAN KEBIJAKAN MANAJEMEN 26. FINANCIAL RISK MANAGEMENT OBJECTIVES
RISIKO KEUANGAN (lanjutan) AND POLICIES (continued)

a. Risiko tingkat suku bunga a. Interest rate risk

Risiko tingkat suku bunga adalah risiko bahwa Interest rate risk is the risk that the fair value
nilai wajar atau arus kas dimasa depan dari or future cash flows of a financial instrument
instrumen keuangan akan berfluktuasi akibat will fluctuate because of changes in market
dari berubahnya suku bunga pasar. interest rates. The Company’s and
Perusahaan dan Entitas Anak menghadapi Subsidiaries’ exposure to the risk of changes
risiko atas perubahan suku bunga pasar in market interest rates relates primarily to
sehubungan dengan hutang bank Perusahaan their bank loans with floating interest rates.
dan Entitas Anak yang dikenakan tingkat suku
bunga mengambang.

Perusahaan dan Entitas Anak melakukan The Company and Subsidiaries evaluate and
evaluasi dan pengawasan terhadap control the movements of relevant interest
pergerakan suku bunga pasar untuk rates in the financial markets to minimize the
meminimalisasi dampak negatif terhadap negative effect to the Company and
Perusahaan dan Entitas Anak. Di samping itu, Subsidiaries. In addition, the Company and
Perusahaan dan Entitas Anak berusaha Subsidiaries may seek to mitigate their interest
mengurangi risiko tingkat suku bunganya rate risk by reducing the Company’s and
dengan cara mengurangi biaya operasional Subsidiaries’ operating expenses.
Perusahaan dan Entitas Anak.

b. Risiko kredit b. Credit risk

Risiko kredit yang dihadapi oleh Perusahaan dan The Company and Subsidiaries are exposed to
Entitas Anak berasal dari kredit yang diberikan credit risk arising from the credit granted to their
kepada pelanggan. Untuk mengurangi resiko ini, customers. To mitigate this risk, they have
ada kebijakan untuk memastikan penjualan policies in place to ensure that sales of products
produk hanya didistribusikan kepada pelanggan are distributes only to creditworthy customers
yang dapat dipercaya dan terbukti mempunyai with proven track record or good credit history. It
sejarah kredit yang baik. Ini merupakan is the Company’s and Subsidiaries' policy that all
kebijakan Perusahaan dan Entitas Anak dimana customers who wish to trade on credit are subject
semua pelanggan yang akan melakukan to credit verification procedures. The Company
pembelian secara kredit harus melalui prosedur and Subsidiaries have policies that limit the
verifikasi kredit. Perusahaan dan Entitas Anak amount of credit exposure to any particular
memiliki kebijakan yang membatasi jumlah kredit customer.
untuk pelanggan tertentu.

113
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.

PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk


DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KEUANGAN KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Pada Tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 dan As of December 31, 2011 and 2010 and
1 Januari 2010/31 Desember 2009 dan January 1, 2010/December 31, 2009 and
Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal For the Years Ended December 31, 2011 and 2010
31 Desember 2011 dan 2010 (Expressed in thousands of rupiah,
(Disajikan dalam ribuan rupiah, unless otherwise stated)
kecuali dinyatakan lain)

26. TUJUAN DAN KEBIJAKAN MANAJEMEN 26. FINANCIAL RISK MANAGEMENT OBJECTIVES
RISIKO KEUANGAN (lanjutan) AND POLICIES (continued)

b. Risiko kredit (lanjutan) b. Credit risk (continued)

Di samping itu, Perusahaan dan Entitas Anak In addition, the Company and Subsidiaries will
akan menghentikan penyaluran semua produk cease the supply of all products to the customer
kepada pelanggan yang telat/gagal bayar. who makes late payment and/or defaults in its
Sebagai tambahan, saldo piutang dipantau payments. Moreover, receivable balances are
secara terus menerus untuk mengurangi monitored on an ongoing basis to reduce the
kemungkinan piutang yang tidak tertagih. exposure to bad debts.

Sehubungan dengan risiko kredit yang timbul With respect to credit risk arising from the other
dari aset keuangan lainnya yang mencakup kas financial assets, which comprise cash and cash
dan setara kas, investasi jangka pendek dan equivalents, short-term investments and other
aset tidak lancar lainnya, risiko kredit yang non-current assets, the Company’s and
dihadapi Perusahaan dan Entitas Anak timbul Subsidiaries’ exposure to credit risk arises from
karena wanprestasi dari counterparty. default of the counterparty. The Company and
Perusahaan dan Entitas Anak memiliki kebijakan Subsidiaries have a policy not to place
untuk tidak menempatkan investasi pada investments that have high credit risks and put
instrument yang memiliki risiko kredit tinggi dan the investments only in banks with high credit
hanya menempatkan investasinya pada bank- ratings.
bank dengan peringkat kredit yang tinggi.

Nilai maksimal atas eksposur risiko kredit dari The maximum exposure of the financial assets to
aset keuangan adalah sebesar nilai tercatat credit risk is represented by their carrying
sebagaimana diungkapkan pada Catatan 25. amounts as dislosed in Note 25.

c. Risiko likuiditas c. Liquidity risk

Perusahaan dan Entitas Anak mengelola profil The Company and Subsidiaries manage their
likuiditasnya untuk dapat mendanai pengeluaran liquidity profile to be able to finance their capital
modalnya dan membayar hutang yang jatuh expenditure and service their maturing debts by
tempo dengan menjaga kecukupan kas dan maintaining sufficient cash and cash equivalents,
setara kas, dan ketersediaan pendanaan melalui and the availability of funding through an
jumlah fasilitas kredit berkomitmen yang cukup. adequate amount of committed credit facilities.

Perusahaan dan Entitas Anak secara regular The Company and Subsidiaries regularly
mengevaluasi proyeksi arus kas dan arus kas evaluate their projected and actual cash flow
aktual dan terus menerus menilai kondisi pada information and continuously assess conditions in
pasar keuangan dalam mencari kesempatan the financial markets for opportunities to pursue
untuk mengejar inisiatif penggalangan dana. fund-raising initiatives. These initiatives may
Inisiatif-inisiatif ini termasuk hutang bank dan include bank loans and borrowings and additional
pinjaman dan penerbitan saham di pasar modal. equity market issues.

114
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.

PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk


DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KEUANGAN KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Pada Tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 dan As of December 31, 2011 and 2010 and
1 Januari 2010/31 Desember 2009 dan January 1, 2010/December 31, 2009 and
Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal For the Years Ended December 31, 2011 and 2010
31 Desember 2011 dan 2010 (Expressed in thousands of rupiah,
(Disajikan dalam ribuan rupiah, unless otherwise stated)
kecuali dinyatakan lain)

26. TUJUAN DAN KEBIJAKAN MANAJEMEN 26. FINANCIAL RISK MANAGEMENT OBJECTIVES
RISIKO KEUANGAN (lanjutan) AND POLICIES (continued)

c. Risiko likuiditas (lanjutan) c. Liquidity risk (continued)

Tabel di bawah ini merupakan jadwal jatuh The table below summarizes the maturity profile
tempo liabilitas keuangan Perusahaan dan of the Company’s and Subsidiaries’ financial
Entitas Anak berdasarkan pembayaran liabilities based on original contractual
kontraktual semula yang tidak didiskontokan. undiscounted amounts to be paid.

Biaya transaksi
yang belum Nilai tercatat
dimaortisasi/ pada tanggal/
Kurang dari/ Lebih dari/ Unamortized Carrying value as of
Below Over transaction 31 Desember 2011/
1 tahun/year 1-2 tahun/years 2-3 tahun/years 3-5 tahun/years 5 tahun/years cost December 31, 2011

Hutang bank jangka pendek - bersih/Short-term


bank loans - net 443.699.906 - - - - 599.583 443.100.323

Hutang usaha /Trade payables 761.256.826 - - - - - 761.256.826

Hutang lain-lain/Other payables 33.570.728 - - - - - 33.570.728

Beban masih harus dibayar/Accrued


expenses 13.257.997 - - - - - 13.257.997

Kewajiban jangka panjang/Long-term debts:


Hutang bank - bersih dan pinjaman
lainnya/Bank loans - net and other
borrowings 19.338.231 18.296.947 17.008.617 11.056.582 21.237.543 946.750 85.991.170
Hutang sewa pembiayaan /Obligation
under finance lease 540.972 116.221 - - - - 657.193

Jumlah/Total 1.271.664.660 18.413.168 17.008.617 11.056.582 21.237.543 1.546.333 1.337.834.237

d. Risiko mata uang asing d. Foreign currency risk

Mata uang pelaporan Perusahaan dan Entitas The Company’s and Subsidiaries’ reporting
Anak adalah rupiah. Perusahaan dan Entitas currency is the rupiah. The Company and
Anak menghadapi risiko nilai tukar mata uang Subsidiaries face foreign exchange risk as their
asing karena pinjaman, penjualan dan borrowings, sales and purchases are either
pembelian dalam mata uang dolar Amerika denominated in U.S dollar or whose price is
Serikat atau harga yang secara signifikan significantly influenced by their benchmark price
dipengaruhi oleh tolak ukur perubahan movements in foreign currencies (mainly U.S.
harganya dalam mata uang asing (terutama dollar) as quoted in the international markets.
dolar AS) seperti yang dikutip dari pasar
internasional.

Perusahaan dan Entitas Anak tidak mempunyai The Company and Subsidiaries do not have any
kebijakan lindung nilai yang formal untuk laju formal hedging policy for foreign exchange
pertukaran mata uang asing. Akan tetapi, terkait exposure. However, in relation to the matters
dengan hal-hal yang telah didiskusikan pada discussed in the preceding paragraph, the
paragraf di atas, fluktuasi dalam nilai tukar fluctuations in the exchange rates between the
rupiah dan dolar AS menghasilkan lindung nilai rupiah and U.S. dollar provide some degree of
natural untuk laju nilai tukar Perusahaan dan natural hedge for the Company’s and
Entitas Anak. Subsidiaries’ foreign exchange exposure.

115
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.

PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk


DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KEUANGAN KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Pada Tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 dan As of December 31, 2011 and 2010 and
1 Januari 2010/31 Desember 2009 dan January 1, 2010/December 31, 2009 and
Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal For the Years Ended December 31, 2011 and 2010
31 Desember 2011 dan 2010 (Expressed in thousands of rupiah,
(Disajikan dalam ribuan rupiah, unless otherwise stated)
kecuali dinyatakan lain)

26. TUJUAN DAN KEBIJAKAN MANAJEMEN RISIKO 26. FINANCIAL RISK MANAGEMENT OBJECTIVES
KEUANGAN (lanjutan) AND POLICIES (continued)

Manajemen modal Capital management

Tujuan utama pengelolaan modal Perusahaan dan The primary objective of the Company and
Entitas Anak adalah untuk memastikan Subsidiaries’ capital management is to ensure that
pemeliharaan rasio modal yang sehat untuk they maintain healthy capital ratios in order to
mendukung usaha dan memaksimalkan imbalan support their business and maximize shareholder
bagi pemegang saham. value.

Perusahaan dan Entitas Anak tertentu disyaratkan The Company and certain Subsidiaries are
untuk memelihara tingkat permodalan tertentu oleh required under their respective loan agreements to
perjanjian pinjaman. Persyaratan permodalan maintain the level of existing share capital. This
eksternal tersebut telah dipenuhi oleh entitas terkait externally imposed capital requirement has been
pada tanggal 31 Desember 2011 dan 2010. Selain complied with by the relevant entities as of
itu, Perusahaan dan Entitas Anak juga December 31, 2011 and 2010. In addition, the
dipersyaratkan oleh Undang-undang No. 40 Tahun Company and Subsidiaries are also required by
2007 tentang Perseroan Terbatas, efektif sejak Law No. 40 Year 2007 regarding Limited Liability
tanggal 16 Agustus 2007, untuk mengalokasikan Entities, effective August 16, 2007, to allocate and
sampai dengan 20% dari modal saham diterbitkan maintain a nondistributable reserve fund until the
dan dibayar penuh ke dalam dana cadangan yang said reserve reaches 20% of the issued and fully
tidak boleh didistribusikan. paid share capital.

Perusahaan dan Entitas Anak mengelola struktur The Company and Subsidiaries manage their
permodalan dan melakukan penyesuaian, bila capital structure and make adjustments to it, if
diperlukan, berdasarkan perubahan kondisi necessary, in light of changes in economic
ekonomi. Untuk memelihara dan menyesuaikan conditions. To maintain or adjust their capital
struktur permodalan, Perusahaan dan Entitas Anak structure, the Company and Subsidiaries may
dapat menyesuaikan pembayaran dividen kepada adjust the dividend payment to shareholders,
pemegang saham, imbalan modal kepada return capital to shareholders or issue new shares.
pemegang saham atau menerbitkan saham baru. No changes were made in the objectives, policies
Tidak ada perubahan atas tujuan, kebijakan maupun or processes during the years ended December
proses pada tahun yang berakhir tanggal 31, 2011 and 2010.
31 Desember 2011 dan 2010.

Perusahaan dan Entitas Anak mengawasi modal The Company and Subsidiaries monitors their
dengan menggunakan rasio hutang terhadap ekuitas capital using debt-to-equity ratio (DER), by dividing
(DER), dengan membagi liabilitas berbunga dengan interest bearing debt by the total equity. The
ekuitas. Kebijakan Perusahaan dan Entitas Anak Company and Subsidiaries’ policy is to maintain
adalah menjaga DER dalam kisaran dari perusahaan their DER within the range of the DER of the
terkemuka dalam industri sejenis di Indonesia untuk leading companies in the industry in Indonesia in
mengamankan akses terhadap pendanaan pada order to secure access to financing at a
biaya yang rasional. Perusahaan dan Entitas Anak reasonable cost. The Company and Subsidiaries
menyertakan dalam liabilitas berbunga, hutang bank include within interest-bearing debt, the short-term
jangka pendek dan liabilitas jangka panjang bank loans and long-term debt (including long-term
(termasuk hutang bank jangka panjang dan hutang bank loans and obligation under finance lease).
sewa pembiayaan). Yang dikelola sebagai modal Capital managed by the management includes
oleh manajemen adalah modal saham, ekuitas yang share capital, equity attributable to the parent
dapat diatribusikan kepada entitas induk dan entity and non-controlling interests. DER as of
kepentingan nonpengendali. DER pada tanggal December 31, 2011 is 0.89x.
31 Desember 2011 adalah sebesar 0,89x.

116
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.

PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk


DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KEUANGAN KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Pada Tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 dan As of December 31, 2011 and 2010 and
1 Januari 2010/31 Desember 2009 dan January 1, 2010/December 31, 2009 and
Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal For the Years Ended December 31, 2011 and 2010
31 Desember 2011 dan 2010 (Expressed in thousands of rupiah,
(Disajikan dalam ribuan rupiah, unless otherwise stated)
kecuali dinyatakan lain)

117
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.

PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk


DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KEUANGAN KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Pada Tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 dan As of December 31, 2011 and 2010 and
1 Januari 2010/31 Desember 2009 dan January 1, 2010/December 31, 2009 and
Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal For the Years Ended December 31, 2011 and 2010
31 Desember 2011 dan 2010 (Expressed in thousands of rupiah,
(Disajikan dalam ribuan rupiah, unless otherwise stated)
kecuali dinyatakan lain)

27. PERNYATAAN STANDAR AKUNTANSI 27. STATEMENTS OF FINANCIAL ACCOUNTING


KEUANGAN STANDARDS

Berikut ini ikhtisar Pernyataan Standar Akuntansi The following summarizes the revised and new
Keuangan (PSAK) revisi dan baru, yang telah Statements of Financial Accounting Standards
diterbitkan oleh Dewan Standar Akuntansi (SFASs), which have been issued by the
Keuangan (DSAK) dan relevan bagi Perusahaan Indonesian Accounting Standards Board (DSAK)
dan Entitas Anak yang akan efektif pada tanggal and relevant to the Company and Subsidiaries but
1 Januari 2012: will be effective only starting on January 1, 2012:

• PSAK No. 10 (Revisi 2010), ”Pengaruh • SFAS No. 10 (Revised 2010), “The Effects of
Perubahan Kurs Valuta Asing”, menetapkan Changes in Foreign Exchange Rates”,
bagaimana memasukkan transaksi-transaksi prescribes how to include foreign currency
dalam mata uang asing dan kegiatan usaha transactions and foreign operations in the
luar negeri ke dalam laporan keuangan suatu financial statements of an entity and translate
entitas dan menjabarkan laporan keuangan ke financial statements into a presentation
dalam suatu mata uang pelaporan. currency.

• PSAK No. 16 (Revisi 2011), “Aset Tetap”, • SFAS No. 16 (Revised 2011), “Property, Plant
mengatur perlakuan akuntansi aset tetap, and Equipment”, prescribes the accounting
sehingga pengguna laporan keuangan dapat treatment for property, plant and equipment
memahami informasi mengenai investasi so that users of the financial statements can
entitas dalam aset tetap dan perubahan dalam discern information about an entity's
investasi tersebut. Masalah utama dalam investment in its property, plant and
akuntansi aset tetap adalah pengakuan aset, equipment and the changes in such
penentuan jumlah tercatat, pembebanan investment. The principal issues in accounting
penyusutan, dan rugi penurunan nilainya. for property, plant and equipment are the
recognition of the assets, the determination of
their carrying amounts and the depreciation
charges and impairment losses to be
recognized in relation to them.

• PSAK No. 24 (Revisi 2010), “Imbalan Kerja”, • SFAS No. 24 (Revised 2010), “Employee
mengatur akuntansi dan pengungkapan Benefits”, establishes the accounting and
imbalan kerja. disclosures for employee benefits.

• PSAK No. 30 (Revisi 2011), “Sewa”, mengatur • SFAS No. 30 (Revised 2011), “Leases”,
kebijakan akuntansi dan pengungkapan yang prescribes, for lessees and lessors, the
sesuai, baik bagi lessee maupun lessor terkait appropriate accounting policies and
dengan sewa, yang berlaku untuk perjanjian disclosure to apply in relation to leases which
yang mengalihkan hak untuk menggunakan apply to agreements that transfer the right to
aset meskipun penyediaan jasa substansial use assets even though substantial services
oleh lessor tetap diperlukan dalam by the lessor may be called for in connection
mengoperasikan atau memelihara aset with the operation or maintenance of such
tersebut. assets.

118
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.

PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk


DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KEUANGAN KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Pada Tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 dan As of December 31, 2011 and 2010 and
1 Januari 2010/31 Desember 2009 dan January 1, 2010/December 31, 2009 and
Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal For the Years Ended December 31, 2011 and 2010
31 Desember 2011 dan 2010 (Expressed in thousands of rupiah,
(Disajikan dalam ribuan rupiah, unless otherwise stated)
kecuali dinyatakan lain)

27. PERNYATAAN STANDAR AKUNTANSI 27. STATEMENTS OF FINANCIAL ACCOUNTING


KEUANGAN (lanjutan) STANDARDS (continued)

• PSAK No. 46 (Revisi 2010), “Akuntansi Pajak • SFAS No. 46 (Revised 2010), “Accounting for
Penghasilan”, menetapkan perlakuan Income Taxes”, prescribes the accounting
akuntansi untuk pajak penghasilan dalam treatment for income taxes to account for the
menghitung konsekuensi pajak kini dan masa current and future tax consequences of the
depan untuk pemulihan (penyelesaian) jumlah future recovery (settlement) of the carrying
tercatat aset (liabilitas) di masa depan yang amount of assets (liabilities) that are
diakui pada laporan posisi keuangan recognized in the consolidated statement of
konsolidasian; serta transaksi-transaksi dan financial position; and transactions and other
kejadian-kejadian lain pada tahun kini yang events of the current year that are recognized
diakui pada laporan keuangan. in the financial statements.

• PSAK No. 50 (Revisi 2010), “Instrumen • SFAS No. 50 (Revised 2010), “Financial
Keuangan: Penyajian”, mengatur prinsip Instruments: Presentation”, establishes the
penyajian instrumen keuangan sebagai principles for presenting financial instruments
liabilitas atau ekuitas dan saling hapus aset as liabilities or equity and for offsetting
keuangan dan liabilitas keuangan. financial assets and financial liabilities.

• PSAK No. 55 (Revisi 2011), “Instrumen • SFAS No. 55 (Revised 2011), “Financial
Keuangan: Pengakuan dan Pengukuran”, Instruments: Recognition and Measurement”,
mengatur prinsip-prinsip dasar pengakuan dan establishes principles for recognizing and
pengukuran aset keuangan, liabilitas measuring financial assets, financial liabilities
keuangan, dan kontrak pembelian atau and some contracts to purchase or sell non-
penjualan item nonkeuangan. Persyaratan financial items.The requirements for
penyajian informasi instrumen keuangan diatur presenting information about financial
dalam PSAK No. 50 (revisi 2010), “Instrumen instruments are provided in SFAS No. 50
Keuangan: Penyajian”. Persyaratan (Revised 2010), “Financial Instruments:
pengungkapan informasi instrumen keuangan Presentation”. The requirements for
diatur dalam PSAK No. 60 “Instrumen information that needs to be disclosed about
Keuangan: Pengungkapan”. financial instruments are provided in SFAS
No. 60, “Financial Instruments: Disclosures”.
• PSAK No. 56 (Revisi 2011), “Laba per Saham”,
menetapkan prinsip penentuan dan penyajian • SFAS No. 56 (Revised 2011), “Earnings per
laba per saham, sehingga meningkatkan daya Share”, prescribed principles for the
banding kinerja antar entitas berbeda pada determination and presentation of earnings
periode pelaporan sama dan antar periode per share, so as to improve performance
pelaporan berbeda untuk entitas yang sama. comparisons between different entities in the
same period and between different reporting
periods for the same entity.

• PSAK No. 60, “Instrumen Keuangan: • SFAS No. 60, “Financial Instruments:
Pengungkapan”, mensyaratkan pengungkapan Disclosures”, requires disclosures in financial
dalam laporan keuangan yang memungkinkan statements that enable users to evaluate the
para pengguna untuk mengevaluasi significance of financial instruments for
signifikansi instrumen keuangan atas posisi financial position and performance; and the
dan kinerja keuangan; dan jenis dan besarnya nature and extent of risks arising from
risiko yang timbul dari instrumen keuangan financial instruments to which the entity is
yang mana entitas terekspos selama tahun exposed during the year and at the end of the
dan pada akhir tahun pelaporan, dan reporting year, and how the entity manages
bagaimana entitas mengelola risiko-risiko those risks.
tersebut.

119
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.

PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk


DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KEUANGAN KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Pada Tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 dan As of December 31, 2011 and 2010 and
1 Januari 2010/31 Desember 2009 dan January 1, 2010/December 31, 2009 and
Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal For the Years Ended December 31, 2011 and 2010
31 Desember 2011 dan 2010 (Expressed in thousands of rupiah,
(Disajikan dalam ribuan rupiah, unless otherwise stated)
kecuali dinyatakan lain)

27. PERNYATAAN STANDAR AKUNTANSI 27. STATEMENTS OF FINANCIAL ACCOUNTING


KEUANGAN (lanjutan) STANDARDS (continued)

Perusahaan dan Entitas Anak tidak menerapkan The Company and Subsidiaries have not adopted
lebih dini PSAK ini. Perusahaan dan Entitas Anak early these SFASs. They are currently studying
sedang mengevaluasi dampak dari PSAK revisi dan them and have not yet determined the related
baru tersebut dan belum menentukan dampaknya effects of the application of these revised and new
terhadap laporan keuangan konsolidasian SFASs on the consolidated financial statements.
Perusahaan.

28. PEMBENTUKAN SALDO LABA YANG TELAH 28. APPROPRIATION OF RETAINED EARNINGS
DITENTUKAN PENGGUNAANNYA

• Dalam Rapat Umum Tahunan Pemegang • • In the Company’s Stockholders’ Annual


Saham Perusahaan yang diselenggarakan General Meeting held on May 24, 2011 the
pada tanggal 24 Mei 2011, yang telah diaktakan minutes of which are notarized under deed
dalam akta notaris Fransiskus Wanto Widjaja, No. 9 of Fransiskus Wanto Widjaja, S.H., the
S.H. No. 9, pemegang saham memutuskan stockholders resolved to, among others,
untuk, antara lain, membentuk dana cadangan appropriate Rp200,000 from retained
umum sebesar Rp200.000 dari saldo laba dan earnings as a general reserve and declared
membagikan dividen kas sejumlah cash dividend amounting to Rp5,790,076 to
Rp5.790.076 kepada pemegang saham. the stockholders.The cash dividend was paid
Dividen kas tersebut telah dibayar pada tanggal on October 11, 2011.
11 Oktober 2011.

• Dalam Rapat Umum Tahunan Pemegang • • In the Company’s Stockholders’ Annual


Saham Perusahaan yang diselenggarakan General Meeting held on May 25, 2010 the
pada tanggal 25 Mei 2010, yang telah diaktakan minutes of which are notarized under deed
dalam akta notaris Dr. Irawan Soerodjo, S.H., No. 185 of Dr. Irawan Soerodjo, S.H., MSi.,
MSi., No. 185, pemegang saham memutuskan the stockholders resolved to, among others,
untuk, antara lain, membentuk dana cadangan appropriate Rp200,000 from retained
umum sebesar Rp200.000 dari saldo laba. earnings as a general reserve.

29. REKLASIFIKASI AKUN 29. RECLASSIFICATION OF ACCOUNTS

Berikut adalah akun-akun pada laporan posisi Following are the accounts in the December 31,
keuangan konsolidasian 31 Desember 2010 dan 2010 and January 1, 2010/December 31, 2009
1 Januari 2010/31 Desember 2009 yang consolidated statements of financial position
direklasifikasi untuk memungkinkan daya banding which have been reclassified to allow their
akun-akun tersebut pada laporan keuangan comparison with the accounts in the
konsolidasian 31 Desember 2011: December 31, 2011 consolidated financial
statements:

Dilaporkan sebelumnya Diklasifikasikan Jumlah Alasan As previously As reclassified Amount Reason


kembali reported
31 Desember 2010 December 31, 2010
Hak minoritas Ekuitas - 52.704.914 Reklasifikasi untuk Minority Interest Equity – non- 52,704,914 Reclassification to
kepentingan menyesuaikan controlling interests conform with the
nonpengendali dengan persyaratan presentation
penyajian dalam requirement of
PSAK 4 (Revisi PSAK 4 (Revised
2009) 2009)

1 Januari 2010/ January 1, 2010/


31 Desember 2009 December 31, 2009
Hak Minoritas Ekuitas - 45.066.179 Reklasifikasi untuk Minority Interest Equity – non- 45,066,179 Reclassification to
kepentingan menyesuaikan controlling interests conform with the
nonpengendali dengan persyaratan presentation
penyajian dalam requirement of
PSAK 4 (Revisi PSAK 4 (Revised
2009) 2009)

120
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.

PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk


DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KEUANGAN KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Pada Tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 dan As of December 31, 2011 and 2010 and
1 Januari 2010/31 Desember 2009 dan January 1, 2010/December 31, 2009 and
Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal For the Years Ended December 31, 2011 and 2010
31 Desember 2011 dan 2010 (Expressed in thousands of rupiah,
(Disajikan dalam ribuan rupiah, unless otherwise stated)
kecuali dinyatakan lain)

121

Anda mungkin juga menyukai