DISUSUN OLEH
NIM : 2185201039
PRODI : PJKR
2022
ARTIKEL MICROSOFT OFFICE
Microsoft Word atau Microsoft Office Word atau Word adalah perangkat lunak pengolah
kata (word processor) andalan Microsoft. Pertama diterbitkan pada 1983 dengan nama
Multi-Tool Word untuk Xenix, versi-versi lain kemudian dikembangkan untuk berbagai
sistem operasi, misalnya DOS (1983), Apple Macintosh (1984), SCO UNIX, OS/2, dan
Microsoft Windows (1989). Setelah menjadi bagian dari Microsoft Office System 2003
dan 2007 diberi nama Microsoft Office Word. Di Office 2013, Namanya cukup
dinamakan Word
Sejarah
Banyak ide dan konsep Word diambil dari Bravos, pengolah kata berbasis grafik pertama
yang dikembangkan di Xerox Palo Alto Research Center (PARC). Pencipta Bravo,
Charles Simonyi, meninggalkan Xerox PARC dan pindah ke Microsoft pada 1981.
Simonyi juga menggaet Richard Brodie dari PARC. Pada 1 Februari 1983,
pengembangan Multi-Tool Word dimulai.
Setelah diberi nama baru Microsoft Word, Microsoft menerbitkan program ini pada 25
Oktober 1983 untuk IBM PC. Saat itu dunia pengolah kata dikuasai oleh WordPerfect
dan juga WordStar.
Word memiliki konsep "What You See Is What You Get", atau WYSIWYG, dan
merupakan program pertama yang dapat menampilkan cetak tebal dan cetak miring pada
IBM PC. Word juga banyak menggunakan tetikus yang saat itu tidak lazim sehingga
mereka menawarkan paket Word-with-Mouse. Word processor berbasis DOS lain, seperti
WordStar dan WordPerfect, menampilkan hanya teks dengan kode markup dan warna
untuk menandai pemformatan cetak tebal, miring, dan sebagainya.
Word untuk Macintosh, meski memiliki banyak perbedaan tampilan dari versi DOS-nya,
diprogram oleh Ken Shapiro dengan sedikit perbedaan dari kode sumber versi DOS, yang
ditulis untuk layar tampilan resolusi tinggi dan printer laser, meskipun belum ada produk
seperti itu yang beredar untuk publik. Setelah LisaWrite dan MacWrite, Microsoft pun
mencoba untuk menambahkan fitur WYSIWYG ke dalam paket program Word for
Macintosh. Setelah Word for Macintosh dirilis pada tahun 1985, program tersebut
mendapatkan perhatian yang cukup luas dari masyarakat pengguna komputer. Microsoft
tidak membuat versi Word 2.0 for Macintosh, untuk menyamakan versi dengan Word
untuk sistem atau platform lainnya.
Versi selanjutnya dari Word for Macintosh, adalah Word 3.0, yang dirilis pada
tahun 1987. Versi ini mencakup banyak peningkatan dan fitur baru tapi memiliki banyak
bug. Dalam hanya beberapa bulan, Microsoft mengganti Word 3.0 dengan Word 3.01,
yang jauh lebih stabil. Semua pengguna terdaftar dari Word 3.0 dikirimi surat yang berisi
salinan Word 3.01 secara gratis, sehingga menjadikan hal ini kesalahan Microsoft paling
mahal untuk ditebus pada waktu itu. Word 4.0, yang dirilis pada tahun 1989, merupakan
versi yang sangat sukses dan juga stabil digunakan.
Tahun 1990-1995
Pada rentang tahun ini, Word for Windows diluncurkan. Versi pertama dari Word for
Windows dirilis pada tahun 1989 dengan harga 500 Dolar Amerika Serikat. Dengan
dirilisnya Microsoft Windows 3.0 pada tahun selanjutnya, penjualan pun akhirnya
terdongkrak naik, mengingat Word for Windows 1.0 didesain untuk Windows 3.0 dan
performanya sangat buruk jika dijalankan pada versi sebelumnya. Microsoft menunggu
hingga merilis Word 2.0 untuk mengukuhkan Microsoft Word sebagai pemimpin pasar
pengolah kata.
Microsoft Word 2010
Versi ini adalah versi yang dikeluarkan Microsoft untuk Office pada Windows, dengan
dukungan Untuk Windows 8, Windows 7 , Windows Vista (Dengan Service Pack 2),
Microsoft Windows XP (Service Pack 3) (Diluncurkan Pada Tahun 2010)
Penghilangan fitur fitur yang tidak diperlukan di Microsft Office 2010, membuat lebih
ringan.
Penyimpanan terhadap format .pdf dan .xps yang lebih mudah
Terintegrasi dengan Windows Live sehingga dapat menyimpan data di Cloud Awan
Versi ini adalah versi yang terbaru dikeluarkan Microsoft untuk Office pada Windows,
dengan dukungan Untuk Windows 8, Windows 7, dan Windows Server 2008 R2 Pada 29
Januari 2013
Ribbon masih sama seperti Office 2010. Temanya saja yang berbeda.
Sejarah
Aplikasi Microsoft PowerPoint ini pertama kali dikembangkan oleh Bob Gaskins dan
Dennis Austin sebagai Presenter untuk perusahaan bernama Forethought, Inc yang
kemudian mereka ubah namanya menjadi PowerPoint.
Pada tahun 1987, PowerPoint versi 1.0 dirilis, dan komputer yang didukungnya adalah
Apple Macintosh. PowerPoint kala itu masih menggunakan warna hitam/putih, yang
mampu membuat halaman teks dan grafik untuk transparansi overhead projector (OHP).
Setahun kemudian, versi baru dari PowerPoint muncul dengan dukungan warna, setelah
Macintosh berwarna muncul ke pasaran.
Microsoft pun mengakuisisi Forethought, Inc dan tentu saja perangkat lunak PowerPoint
dengan harga kira-kira 14 Juta dolar pada tanggal 31 Juli 1987. Pada tahun 1990, versi
Microsoft Windows dari PowerPoint (versi 2.0) muncul ke pasaran, mengikuti jejak
Microsoft Windows 3.0. Sejak tahun 1990, PowerPoint telah menjadi bagian standar
yang tidak terpisahkan dalam paket aplikasi kantoran Microsoft Office System (kecuali
Basic Edition).
Dalam PowerPoint, seperti halnya perangkat lunak pengolah presentasi lainnya, objek
teks, grafik, video, suara, dan objek-objek lainnya diposisikan dalam beberapa halaman
individual yang disebut dengan "slide". Istilah slide dalam PowerPoint ini memiliki
analogi yang sama dengan slide dalam proyektor biasa, yang telah kuno, akibat
munculnya perangkat lunak komputer yang mampu mengolah presentasi semacam
PowerPoint dan Impress. Setiap slide dapat dicetak atau ditampilkan dalam layar dan
dapat dinavigasikan melalui perintah dari si presenter. Slide juga dapat membentuk dasar
webcast (sebuah siaran di World Wide Web).
PowerPoint menawarkan dua jenis properti pergerakan, yakni Custom Animations dan
Transition. Properti pergerakan Entrance, Emphasis, dan Exit objek dalam sebuah slide
dapat diatur oleh Custom Animation, sementara Transition mengatur pergerakan dari satu
slide ke slide lainnya. Semuanya dapat dianimaskan dalam banyak cara. Desain
keseluruhan dari sebuah presentasi dapat diatur dengan menggunakaan Master Slide, dan
struktur keseluruhan dari prsentasi dapat disunting dengan menggunakan Primitive
Outliner (Outline).
PowerPoint dapat menyimpan presentasi dalam beberapa format, yakni sebagai berikut:
*.PPT (PowerPoint Presentation), yang merupakan data biner dan tersedia dalam semua
versi PowerPoint (termasuk PowerPoint 12)
*.PPS (PowerPoint Show), yang merupakan data biner dan tersedia dalam semua versi
PowerPoint (termasuk PowerPoint 12)
*.POT (PowerPoint Template), yang merupakan data biner dan tersedia dalam semua
versi PowerPoint (termasuk PowerPoint 12)
*.PPTX (PowerPoint Presentation), yang yang merupakan data dalam bentuk XML dan
hanya tersedia dalam PowerPoint 12.
Kompatibilitas
Meskipun demikian, karena PowerPoint memiliki fitur untuk memasukkan konten dari
aplikasi lainnya yang mendukung Object Linking and Embedding (OLE), beberapa
presentasi sangat bergantung pada platform Windows, berarti aplikasi lainnya, bahkan
PowerPoint untuk Macintosh sekalipun akan susah untuk membuka presentasi tersebut,
dan bahkan kadang-kadang tidak dapat membukanya secara sukses dalam Macintosh. Hal
ini mengakibatkan adanya kecenderungan para pengguna untuk menggunakan format
dengan struktur data yang terbuka, seperti halnya Portable Document Format (PDF) dan
juga OpenDocument dari OASIS yang digunakan oleh OpenOffice.org dan tentunya
meninggalkan PowerPoint. Walaupun Begitu, Microsoft sudah melakukan hal serupa saat
merilis format presentasi berbasis XML (PowerPoint 12).
Microsoft Access dapat menggunakan data yang disimpan di dalam format Microsoft
Access, Microsoft Jet Database Engine, Microsoft SQL Server, Oracle Database, atau
semua kontainer basis data yang mendukung standar ODBC. Para pengguna/programmer
yang mahir dapat menggunakannya untuk mengembangkan perangkat lunak aplikasi
yang kompleks, sementara para programmer yang kurang mahir dapat menggunakannya
untuk mengembangkan perangkat lunak aplikasi yang sederhana. Access juga
mendukung teknik-teknik pemrograman berorientasi objek, tetapi tidak dapat
digolongkan ke dalam perangkat bantu pemrograman berorientasi objek.
Sejarah
Microsoft merilis Microsoft Access 1.0 pada bulan November 1992 dan dilanjutkan
dengan merilis versi 2.0 pada tahun 1993. Microsoft menentukan spesifikasi minimum
untuk menjalankan Microsoft Access 2.0 adalah sebuah komputer dengan sistem operasi
Microsoft Windows 3.0, RAM berkapasitas 4 megabyte (6 megabyte lebih disarankan)
dan ruangan kosong hard disk yang dibutuhkan 8 megabyte (14 megabyte lebih
disarankan). Versi 2.0 dari Microsoft Access ini datang dengan tujuh buah disket floppy
3½ inci berukuran 1.44 megabyte.
Perangkat lunak tersebut bekerja dengan sangat baik pada sebuah basis data dengan
banyak record tapi terdapat beberapa kasus di mana data mengalami kerusakan. Sebagai
contoh, pada ukuran basis data melebihi 700 megabyte sering mengalami masalah seperti
ini (pada saat itu, memang hard disk yang beredar masih berada di bawah 700 megabyte).
Buku manual yang dibawanya memperingatkan bahwa beberapa kasus tersebut
disebabkan oleh driver perangkat yang kuno atau konfigurasi yang tidak benar.
Nama kode (codename) yang digunakan oleh Access pertama kali adalah Cirrus yang
dikembangkan sebelum Microsoft mengembangkan Microsoft Visual Basic, sementara
mesin pembuat form antarmuka yang digunakannya dinamakan dengan Ruby. Bill Gates
melihat purwarupa (prototype) tersebut dan memutuskan bahwa komponen bahasa
pemrograman BASIC harus dikembangkan secara bersama-sama sebagai sebuah aplikasi
terpisah tapi dapat diperluas. Proyek ini dinamakan dengan Thunder. Kedua proyek
tersebut dikembangkan secara terpisah, dan mesin pembuat form yang digunakan oleh
keduanya tidak saling cocok satu sama lainnya. Hal tersebut berakhir saat Microsoft
merilis Visual Basic for Applications (VBA).
Versi
Penggunaan
Microsoft Access digunakan kebanyakan oleh bisnis-bisnis kecil dan menengah, di dalam
sebuah organisasi yang kecil bahkan mungkin juga digunakan oleh perusahaan yang
cukup besar, dan juga para programmer untuk membuat sebuah sistem buatan sendiri
untuk menangani pembuatan dan manipulasi data. Access juga dapat digunakan sebagai
sebuah basis data untuk aplikasi Web dasar yang disimpan di dalam server yang
menjalankan Microsoft Internet Information Services (IIS) dan menggunakan Microsoft
Active Server Pages (ASP). Meskipun demikian, penggunaan Access kurang disarankan,
mengingat telah ada Microsoft SQL Server yang memiliki kemampuan yang lebih tinggi.
Microsoft Access kurang begitu bagus jika diakses melalui jaringan sehingga aplikasi-
aplikasi yang digunakan oleh banyak pengguna cenderung menggunakan solusi sistem
manajemen basis data yang bersifat klien/server. Meskipun demikian, tampilan muka
Access (form, report, query, dan kode Visual Basic) yang dimilikinya dapat digunakan
untuk menangani basis data yang sebenarnya diproses oleh sistem manajemen basis data
lainnya, seperti halnya Microsoft Jet Database Engine (yang secara default digunakan
oleh Microsoft Access), Microsoft SQL Server, Oracle Database, dan beberapa produk
lainnya yang mendukung ODBC.
Fitur
Salah satu keunggulan Microsoft Access dilihat dari perspektif programmer adalah
kompatibilitasnya dengan bahasa pemrograman Structured Query Language (SQL);
query dapat dilihat dan disunting sebagai statemen-statemen SQL, dan statemen SQL
dapat digunakan secara langsung di dalam Macro dan VBA Module untuk secara
langsung memanipulasi tabel data dalam Access. Para pengguna dapat mencampurkan
dan menggunakan kedua jenis bahasa tersebut (VBA dan Macro) untuk memprogram
form dan logika dan juga untuk mengaplikasikan konsep berorientasi objek.
Microsoft SQL Server Desktop Engine (MSDE) 2000, yang merupakan sebuah versi mini
MAL dari Microsoft SQL Server 2000, dimasukkan ke dalam Office XP Developer
Edition dan dapat digunakan oleh Microsoft Access sebagai alternatif dari Microsoft Jet
Database Engine.
Tidak seperti sebuah sistem manajemen basis data relasional yang komplit, Microsoft
JET Database Engine tidak memiliki fitur trigger dan stored procedure. Dimulai dari
Microsoft Access 2000 yang menggunakan Microsoft Jet Database Engine versi 4.0, ada
sebuah sintaksis yang mengizinkan pembuatan kueri dengan beberapa parameter, dengan
sebuah cara seperi halnya sebuah stored procedure, meskipun prosesur tersebut dibatasi
hanya untuk sebuah pernyataan tiap prosedurnya. Access juga mengizinkan form untuk
mengandung kode yang dapat dieksekusi ketika terjadi sebuah perubahan terhadap tabel
basis data, seperti halnya trigger, selama modifikasi dilakukan hanya dengan
menggunakan form tersebut, dan merupakan sesuatu hal yang umum untuk menggunakan
kueri yang akan diteruskan (pass-through dan teknik lainnya di dalam Access untuk
menjalankan stored procedure di dalam RDBMS yang mendukungnya.
Dalam berkas Access Database Project (ADP) yang didukung oleh Microsoft Access
2000 dan yang selanjutnya, fitur-fitur yang berkaitan dengan basis data berbeda dari versi
format/struktur data yang digunakan Access (*.MDB), karena jenis berkas ini dapat
membuat koneksi ke sebuah basis data MSDE atau Microsoft SQL Server, ketimbang
menggunakan Microsoft JET Database Engine. Sehingga, dengan menggunakan ADP,
adalah mungkin untuk membuat hampur semua objek di dalam server yang menjalankan
mesin basis data tersebut (tabel basis data dengan constraints dan trigger, view, stored
procedure, dan UDF). Meskipun demikian, yang disimpan di dalam berkas ADP
hanyalah form, report, macro, dan modul, sementara untuk tabel dan objek lainnya
disimpan di dalam server basis data yang membelakangi program tersebut.
Access mengizinkan pengembangan yang relatif cepat karena semua tabel basis data,
kueri, form, dan report disimpan di dalam berkas basis data miliknya (*.MDB). Untuk
membuat Query, Access menggunakan Query Design Grid, sebuah program berbasis
grafis yang mengizinkan para penggunanya untuk membuat query tanpa harus
mengetahui bahasa pemrograman SQL. DI dalam Query Design Grid, para pengguna
dapat memperlihatkan tabel basis data sumber dari query, dan memilih field-field mana
yang hendak dikembalikan oleh proses dengan mengklik dan menyeretnya ke dalam grid.
Join juga dapat dibuat dengan cara mengklik dan menyeret field-field dalam tabel ke
dalam field dalam tabel lainnya. Access juga mengizinkan pengguna untuk melihat dan
memanipulasi kode SQL jika memang diperlukan.
Bahasa pemrograman yang tersedia di dalam Access adalah Microsoft Visual Basic for
Applications (VBA), seperti halnya dalam beberapa aplikasi Microsoft Office. Dua buah
pustaka komponen Component Object Model (COM) untuk mengakses basis data pun
disediakan, yakni Data Access Object (DAO), yang hanya terdapat di dalam Access 97,
dan ActiveX Data Objects (ADO) yang tersedia dalam versi-versi Access terbaru.
4. Microsoft Office Excel
Microsoft Excel atau Microsoft Office Excel adalah sebuah program aplikasi lembar
kerja spreadsheet yang dibuat dan didistribusikan oleh Microsoft Corporation untuk
sistem operasi Microsoft Windows dan Mac OS. Aplikasi ini memiliki fitur kalkulasi dan
pembuatan grafik yang, dengan menggunakan strategi marketing Microsoft yang agresif,
menjadikan Microsoft Excel sebagai salah satu program komputer yang populer
digunakan di dalam komputer mikro hingga saat ini. Bahkan, saat ini program ini
merupakan program spreadsheet paling banyak digunakan oleh banyak pihak, baik di
platform PC berbasis Windows maupun platform Macintosh berbasis Mac OS, semenjak
versi 5.0 diterbitkan pada tahun 1993. Aplikasi ini merupakan bagian dari Microsoft
Office System, dan versi terakhir adalah versi Microsoft Office Excel 2007 yang
diintegrasikan di dalam paket Microsoft Office System 2007.
a. Sejarah Ms.Excel
Microsoft Excel adalah salah satu software (piranti lunak) jenis spreadsheet yang dibuat
oleh perusahaan raksasa Microsoft, perusahaan yang juga membuat sistem operasi
Windows yang terkenal itu. Microsoft Excel dapat berdiri sendiri atau merupakan bagian
dari Microsoft Office, suatu suite programme (gabungan beberapa program namun
berfungsi sebagai satu kesatuan program/saling terkoneksi satu sama lain).
Piranti lunak (software) type spreadsheet mulai dikenal ketika diperkenalkannya software
VisiCalc pada suatu pameran komputer di Amerika tahun 1979. Saat itu VisiCalc masih
diperuntukkan untuk komputer berbasiskan Sistem Operasi UNIX. Program ini kemudian
dibeli oleh perusahaan Lotus. Akhirnya Lotus membuat software spreadsheet sendiri
yang dibuat berdasarkan pengembangan dari VisiCalc yang diberi nama Lotus 1-2-3.
Lotus 1-2-3 menjadi standard software spreadsheet untuk beberapa waktu lamanya
sebelum kemudian Microsoft mempopulerkan produk Excel-nya dengan basis Windows
(Microsoft Excel 4.0 for Windows). Semenjak itulah Microsoft Excel memimpin aplikasi
software spreadsheet. Tabel di bawah ini menjelaskan kronologis singkat pengembangan
Microsoft Excel.
b. Dasar-dasar Penggunaan
Untuk dapat menggunakan Microsoft Excel, idealnya Anda harus terlebih dahulu
menguasai dasar-dasar penggunaan Microsoft Windows dan penggunaan mouse. Anda
juga harus sudah mengenal istilah-istilah komputer yang terdapat di sini dan mengenal
fungsi tombol-tombol pada keyboard. Sebab nanti dalam prakteknya, sangat penting dan
membantu Anda mempersingkat waktu, dibandingkan jika Anda tidak mengenal dan
tidak mengetahui sama sekali.
Program Microsoft Excel merupakan bagian dari Microsoft Office pada Windows
3.1Untuk mengaktifkan program Microsoft Excel pada Windows versi 3.1 dan 3.11 maka
dari Program Manager, arahkan pointer mouse ke icon group Microsoft Office lalu klik
dua kali tombol sebelah kiri mouse. Setelah jendela Microsoft Office terbuka (lihat
Gambar 1 disebelah), arahkan pointer mouse ke icon program Microsoft Excel lalu klik
dua kali lagi.
Elemen-elemen Excel yang perlu Anda ketahui adalah : Title Bar, letaknya paling atas,
berisi judul program dan nama file yang dibuka. Pada Gambar 3 ditampilkan nama
program yang digunakan yaitu Microsoft Excel dan nama file yaitu Book 1 yang terdiri
atas :
1) Lajur Menu, berisikan menu-menu Excel seperti File, Edit, View, Insert, Format,
Tools, Data, Help
2) Standard Toolbar, berisikan icon-icon standard Excel untuk file baru, membuka,
menyimpan, mencetak, menghapus dan memindahkan, mencopy dll.
3) Format Toolbar, berisikan icon-icon yang mengubah tampilan format data, seperti
tampilan jenis huruf (Arial), ukuran/size huruf (10) cetak tebal (B), miring (I), garis
bawah (U), lambang keuangan ($), prosentase (%), menambah atau mengurangi tampilan
desimal dll (Perhatikan Gambar 3 dibawah ini).
4) Lajur Rumus, terdiri atas dua bagian yaitu yang disebelah kiri menginformasikan sel
yang aktif (pada Gambar 3 dibawah berikut ini tertulis B3), sementara di sebelah
kanannya, menampilkan isi pada sel yang aktif tersebut. Karena isi data pada contoh
gambar ini kosong (tidak ada) maka pada lajur rumus juga ditampilkan kosong.
5) Area lembar kerja (worksheet) adalah bidang dimana kita menuliskan input dan
sekaligus melihat outputnya. Area ini terdiri atas beberapa kolom yang ditandai dengan
huruf A, B, C dan seterusnya, lalu beberapa baris yang ditandai dengan angka 1, 2, 3 dan
seterusnya. Perpotongan antara kolom dan baris disebut juga sel. Dalm contoh diatas, sel
yang aktif adalah sel B3 artinya terletak diperpotongan antara kolom B dan baris ke-3.
Pada bagian pojok kiri bawah terdapat nama dari setiap worksheet (perhatikan gambar
dibawah, lembar kerja yang aktif dalam Gambar 3 namanya Sheet1). Nama ini bisa
diganti. Caranya arahkan pointer mouse ke nama worksheet, lalu click tombol kanan
mouse Anda lalu pilih Rename. Setelah itu ketikkan nama worksheet yang Anda
inginkan.
=SUM(…)
H15
Penulisan : =SUM(H5:H15)
=COUNT(…)
Contoh : Misalkan kita akan menghitung jumlah pegawai yang
Penulisan : =COUNT(B5:B15)
=MAX(…)
Penulisan : =MAX(F1:F17)
=MIN(…)
Penulisan : =MIN(F1:F17)
=AVERAGE(…)
sampai A17
Penulisan :=AVERAGE(A11:A17)
=ABS(…)
Fungsinya : Untuk mengubah angka-angka yang ada dalam daftar
Penulisan : =ABS(F17)
=SQRT(…)
boleh negatif
=IF(…;…;…)
Jika nilai rata-rata siswa lebih besar sama dengan 60,
Penulisan : =IF(F17>=60:”LULUS”;”GAGAL”)
Keterangan :
Jika kondisi di sel F17 terpenuhi, maak kerjakan Value_if_true, jika kondisi di sel F17
tidak terpenuhi, maka kerjakan Value_if_false
=DATE(Year,Month,Date)
Range_lookup)
=HLOOKUP
Range_lookup)
=LEFT(…;…)
Fungsinya : Untuk mengambil teks sejumlah karakter tertentu dari
sebuah kiri
Penulisan : =LEFT(F17;3) à hasilnya Feb
=RIGHT(…;…)
Fungsinya : Untuk mengambil teks sejumlah karakter tertentu dari
sebuah kanan
Penulisan : =RIGHT(F17;3) à hasilnya ari
=MID(…;…;…)
Fungsinya : Untuk mengambil teks dari kedudukan tertentu dengan
F17 (Februari)
Penulisan : =MID(F17:3:3)
Saya coba memaparkan perbandingan antara Excel 2003 dan Excel 2007.
Excel 2003 hanya menyediakan 65,536 baris, sedangkan Excel 2007 menyediakan
1,048,576 baris.
Excel 2003 menyediakan 256 kolom, sedangkan Excel 2007 menyediakan 16,384 kolom.
tabel
Harus diakui, Excel 2007 memiliki berbagai format tabel yang menarik dan siap pakai.
Formula
Excel 2007 memiliki tampilan menakjubkan untuk grafik / chart. Warna defaultnya juga
menarik dibandingkan versi Excel yang lebih lama.
Jika Dibandingkan dengan Excel 2003, dengan spesifikasi komputer yang sama dan file
yang sama, performa Excel 2007 dalam aktivitas ini lebih lambat dibanding
pendahulunya.
Dokumen dapat terdiri dari lembaran kerja dengan jumlah yang banyak
Fasilitas Help Perintah Find dan Replace,Fasilitas AutoSave, Perintah pengeditan data di
sel,Berbagai pemformatan sel, Perintah untuk menghapus dan menyisipkan baris dan
kolom, perintah Undo-Redo, Dilengkapi
Mengurutkan dan menyaring data