TUGAS SOAL OBJEKTIF FARMASI SOSIAL

Nama : Alyssa Azzahra

Nim : 2241012062
Kelas : B

1. Apoteker rumah sakit memperkirakan pengobatan dengan metode CEA, dengan

data sebagai berikut :

Obat Harga (Rp) Efektivitas

Obat X 500.000 50%
Obat Y 700.000 60%

Berapa nilai ICER pengobatan Y terhadap X ?

a. 1000.000
b. 2000.000
c. 20.000
d. 200.000
e. 100.000

Pembahasan Jawaban :
Efektivitas A : 50/100 = 0,5
Efektivitas B : 60/100 = 0,6
ICER = total harga (Y-X) / efektivitas (Y-X)
       = 700.000-500.000 / 0,6-0,5
       = 200.000 / 0,1
       = 2000.000

2. Laki-laki dewasa mendapatkan terapi ceftriaxone dengan Length of Stay (LOS)

yaitu 5 hari. Total biaya perawatan adalah 2,5 juta. Berapa average cost effective
ratio-nya (ACER) ?
a. 5.000
b. 400.000
c. 500.000
d. 50.000
e. 5.000.000

Pembahasan Jawaban
ACER = total biaya / LOS
ACER = 2,5 juta / 5 hari
= 500.000
3. Seorang apoteker akan membandingkan efektivitas-biaya dari penggunaan obat
anti-ulcer A yang menghasilkan biaya sebesar Rp. 750.000 dan 80%
kesembuhan, dengan obat baru X yang membutuhkan biaya sebesar Rp.
1.300.000 dan 90% kesembuhan. Berapakah nilai incremental cost effectiveness
ratio (ICER)?

a. Rp. 5.500.000
b. Rp. 550.000
c. Rp. 5.000.000
d. Rp. 3.500.000
e. Rp. 2.750.000

Pembahasan Jawaban :
Efektivitas A : 80/100 = 0,8
Efektivitas B : 90/100 = 0,9

ICER = total harga (X-A) / efektivitas (X-A)

         = 1.300.000-750.000 / 0,9-0,8
         = 550.000 / 0,1
         = 5.500.000

4. Pada sebuah apotek, diketahui waktu tunggu obat vitamin mata adalah 1 minggu
dan pemakaian rata-ratanya sebesar 50 tablet perminggu. Berapa stok aman
(safety stok) apotek tersebut ?
a. 70
b. 40
c. 30
d. 60
e. 50

Pembahasan Jawaban :
SS = LT x CA
= 1 minggu x 50 tablet / minggu
= 50 tablet

Ket :
LT = lead time
SS = safety stock
CA = rata-rata pemakaian

5. Seorang apoteker penanggung jawab di suatu PBF menyediakan obat-obat anti-

hipertensi dan memiliki data biaya operasional sebagai berikut :
 o Biaya tetap = 45 juta/bulan
o Biaya variabel = 85 juta/bulan
o Target omset penjualan adalah sebesar 170 juta/berbulan.
Berapa BEP yang tetap di tetapkan oleh apoteker tersebut ?

a. Rp 90 juta/bulan
b. Rp 45 juta / bulan
c. Rp 450 juta / bulan
d. Rp 9 juta / bulan
e. Rp 900 juta / bulan

Pembahasan Jawaban :
Perhitungan BEP (Break Even Point) =
BEP = Biaya tetap / [(1-total biaya variabel / total omset penjualan)]
BEP = 45.000.000 / [(1-85.000.000 / 170.000.000)]
BEP = 45.000.000 / 0,5
= 90.000.000