Anda di halaman 1dari 31

LAPORAN

PELAKSANAAN PRAKTIK KERJA INDUSTRI

TAHUN PELAJARAN 2022/2023

DI PT PEGADAIAN (PERSERO) UPC WARUNGKONDANG

NAMA : SANI KHAIRUNNISA

NIPD : 212210149

BIDANG STUDI : BISNIS DAN MANAJEMEN

PROGRAM KEAHLIAN : AKUNTANSI DAN KEUANGAN

KOMPETENSI KEAHLIAN: PERBANKAN DAN KEUANGAN MIKRO

PEMERINTAH PROVINSI JAWA BARAT


DINAS PENDIDIKAN

YAYASAN PONDOK PESANTREN AL-FATMAH

SMK AL-FATMAH CIANJUR

Terakreditasi BAN-S/M: A (Unggul )

Jl. Pertigaan Pasirhayam No. 32/17 RT. 002 RW. 003 Ds. Rancagoong Kec. Cilaku Kab. CianjurTelp. (0263) 2911770

Website : alfatmahcianjur.sch.id e-mail : smkalfatmahcianjur@yahoo.co.id.

LEMBAR PENGESAHAN
LAPORAN PRAKTIK kerja industri (PRAKERIN)

SMK AL-FATMAH CIANJUR

TAHUN pelajaran 2022/2023

Pada tanggal 14 Agustus 2022

Menyetujui

Pembimbing Perusahaan Pembimbing Sekolah

Anjar Haruman Enan Nanih Yulianti, S. E

Mengetahui

Pemimpin Perusahaan Ketua Kompetensi

Mohamad Ridwansyah Ivan Iskandar Sumpena,S.pd.I


KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis panjatkan kepada Allah SWT karena berkat Rahmat dan hidayahnya,penulis
dapat melaksanakan Praktik Kerja Industri (PRAKERIN) dengan lancar dan dalam keadaan sehat
Laporan PKL ini disusun berdasarkan hasil kegiatan praktik kerja industri (prakerin) yang
dilaksanakan di PT Pegadaian (Persero) UPC Warungkondang, yang dimulai pada tanggal 25 Juli 2022
sd............September 2022.

Dalam penyusunan laporan ini penulis banyak menemukan kesulitan dan hambatan.Namun,berkat
bantuan,dorongan serta motivasi dari berbagai pihak,akhir akhirnya penulis dapat menyelesaikan
laporan ini dengan lancar.Oleh karena itu,penulis mengucapkan banyak terima kasih kepada yang
terhormat:

1. H. Agi Sya'rial Abdullah. M. Pd. I Selaku kepala sekolah SMK AL-FATMAH CIANJUR.
2. Ivan Iskandar Sumpena,S.pd.I selaku ketua Kompetensi Keahlian.
3. Mohamad Ridwansyah selaku pemimpin perusahaan yang telah memberikan izin kepada
peserta didik SMK AL-FATMAH CIANJUR untuk mengadakan Praktik Kerja Industri (PRAKERIN).
4. Anjar Haruman selaku pembimbing perusahaan di PT Pegadaian (Persero) UPC Warungkondang
yang telah membimbing kami selama prakerin.
5. Enan Nanih Yulianti, S. E Selaku pembimbing sekolah yang telah memonitoring selama
melaksanakan prakerin.
6. Panitia prakerin tahun ajaran 2022/2023.
7. Karyawan PT Pegadaian UPC Warungkondang yang telah memberikan pelajaran serta
pengalaman selama kegiatan prakerin berlangsung.
8. Semua Guru dan Staff TU SMK AL-FATMAH CIANJUR.
9. Semua pihak yang telah membantu tersusunya laporan ini.

Akhir kata penulis mengharapkan laporan ini dapat bermanfaat khususnya bagi penulis dan
umumnya bagi pembaca.

Cianjur,14 Agustus 2022


Penulis

DAFTAR ISI

LEMBAR PENGESAHAN.................................................................................................................

KATA PENGANTAR ......................................................................................................

DAFTAR ISI......................................................................................................

BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang..................................................................................................

1.2 Maksud Dan Tujuan Prakerin..........................................................................

1.3 Kegiatan Prakerin

1.4 Waktu dan Tempat Pelaksanaan

BAB II PROFIL PERUSAHAAN

2.1 Sejarah Perusahaan....

2.2 Letak Geografis Perusahaan

2.3 Visi, Misi, Dan Logo PT Pegadaian (Persero)

2.4 Struktur Organisasi PT Pegadaian UPC Warungkondang

2.5 Kedudukan Dan Tugas pokok (Job Descriftion)...

2.6 Produk- Produk Pegadaian

BAB III PELAKSANAAN KEGIATAN

3.1 Ruang Lingkup Kegiatan....

3.2 Rincian Pelaksanaan Kegiatan............

3.3 Manfaat kegiatan

BAB IV PENUTUP

4.1 Kesimpulan......

4.2 Saran

DAFTAR PUSTAKA

LAMPIRAN
BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Salah satu program yang telah tersusun suatu instansi (Sekolah) yaitu Prakerin Kerja Industri
(PRAKERIN) yang pada mulanya di sebut dengan Pendidikan Sistem Ganda (PSG),yang mengharuskan
setiap peserta didik lulusan SMK mempunyai pengalaman dalam dunia usaha sebelum memasuki dunia
usaha secara nyata serta dasar-dasar untuk program kerjanya dimasa yang akan datang agar tujuan dan
cita-cita dapat terwujud sebagai bukti atas dilaksanakannya Praktik Kerja Industri (PRAKERIN).

PRAKERIN merupakan praktik kerja yang dilakukan oleh peserta didik Sekolah Menengah
Kejuruan (SMK) yang mencakup pengalaman kerja dan tugas-tugas lain yang sesuai dengan program
keahliannya masing-masing dalam dunia industri. Program prakerin ini adalah salah satu cara yang
efektif untuk memadukan antara teori dan praktik yang diterima disekolah dengan praktik kerja yang
secara nyata di perusahaan tersebut.

Dengan demikian, penulis mengharapkan peserta didik dapat mengambangkan kemampuan


yang diperolehnya selama kegiatan PRAKERIN serta dapat langsung Praktik kerja pada dunia usaha
tersebut.

1.2 Maksud Dan Tujuan Prakerin

Adapun Maksud dilaksanakannya Praktek Kerja Industri (PRAKERIN) ini adalah:

 Membentuk kemampuan siswa sebagai bekal untuk memasuki lapangan kerja.


 Sebagai pengalaman melatih diri dengan mengkaji konsep-konsep yang di dapat selama
pendidikan sehingga terbiasa dengan lapangan kerja.
 memperluas dan menetapkan proses penempelan teknologi baru dari lapangan kerja ke
sekolah maupun sebaliknya.
 Diharapkan dari hasil penulisnya ini nantinya dapat memberikan sumbangan pemikiran
kepada perusahaan/instansi dalam mengambil kebijakan dimasa yang akan datang.
 Memantapkan siap profesional yang di perlukan oleh siswa dalam memasuki lapangan
kerja sesuai dengan bidangnya.

Adapun tujuan di adakannya pelaksanaan Praktek Kerja Industri (PRAKERIN) antara lain :

 mengenal dan mengetahui secara langsung tentang instansi sebagai salah satu penerapan
disiplin dan pengembangan karir .
 Mengetahui secara langsung pengaplikasian dan teori yang di peroleh dari bangku SMK.
 Meningkatkan hubungan kerja sama antara sekolah dengan instansi.
 Memperoleh wawasan tentang dunia kerja yang di peroleh dari lapangan.

1.3 Kegiatan Prakerin

1.

1.4 Waktu Dan Tempat pelaksanaan

a. Waktu pelaksanaan :

Jadwal waktu Praktek yaitu selama 2 bulan setengah , terhitung sejak tanggal 25 juli s.d. ......
September 2022. Ketentuan praktek kerja di PT Pegadaian UPC Warungkondang, yaitu:
Masuk kerja : Senin – Sabtu 08.00 WIB
Istirahat : 12.00 – 13.00 WIB, khusus Jumat : 11.30 – 13.00 WIB
Pulang : 14.30 WIB, khusus Sabtu 11.30 WIB

b.Tempat pelaksanaan Prakerin:

Berikut ini merupakan informasi perusahan tempat pelaksanaan Praktek Kerja Lapangan :

Nama perusahaan : PT Pegadaian (Persero) UPC Warungkondang

Alamat :Jl.Raya Sukabumi,kecamatan Warungkondang, kabupaten Cianjur.

Website : www.pegadaian.co.id
Facebook : pegadaian

Twitter : shbt_pegadaian

Instagram : sahabatpegadaian

BAB II

PROFIL PERUSAHAAN

2.1 Sejarah Perusahaan

Sejarah Pegadaian dimulai pada saat Pemerintah Penjajahan Belanda(VOC) mendirikan BANK
VAN LEENING yaitu lembaga keuangan yangmemberikan kredit dengan sistem gadai, lembaga ini
pertama kali didirikan diBatavia pada tanggal 20 Agustus 1746.

Ketika Inggris mengambil alih kekuasaan Indonesia dari tanganBelanda (1811-1816) Bank Van
Leening milik pemerintah dibubarkan, danmasyarakat diberi keleluasaan untuk mendirikan usaha
pegadaian asalmendapat lisensi dari Pemerintah Daerah setempat (liecentie stelsel).Namunmetode
tersebut berdampak buruk, pemegang lisensi menjalankan praktekrentenir atau lintah darat yang
dirasakan kurang menguntungkan pemerintahberkuasa (Inggris).Oleh karena itu, metode liecentie
stelsel diganti menjadipacth stelsel yaitu pendirian pegadaian diberikan kepada umum yang
mampumembayarkan pajak yang tinggi kepada pemerintah.

Pada saat Belanda berkuasa kembali, pola atau metode pacth stelseltetap dipertahankan dan
menimbulkan dampak yang sama dimana pemeganghak ternyata banyak melakukan penyelewengan
dalam menjalankan bisnisnya. Selanjutnya pemerintah Hindia Belanda menerapkan apa yang disebut
dengan “cultuur stelsel”dimana dalam kajian tentang pegadaian, saran yangdikemukakan adalah
sebaiknya kegiatan pegadaian ditangani sendiri olehpemerintah agar dapat memberikan perlindungan
dan manfaat yang lebihbesar bagi masyarakat. Berdasarkan hasil penelitian tersebut, pemerintahHindia
Belanda mengeluarkan Staatsblad (Stbl) No. 131 tanggal 12 Maret1901 yang mengatur bahwa usaha
Pegadaian merupakan monopoli Pemerintahdan tanggal 1 April 1901 didirikan Pegadaian Negara
pertama di Sukabumi(Jawa Barat), selanjutnya setiap tanggal 1 April diperingati sebagai hari ulangtahun
Pegadaian.

Pada masa pendudukan Jepang, gedung Kantor Pusat JawatanPegadaian yang terletak di Jalan
Kramat Raya 162 dijadikan tempat tawananperang dan Kantor Pusat Jawatan Pegadaian dipindahkan ke
Jalan KramatRaya 132. Tidak banyak perubahan yang terjadi pada masa pemerintahanJepang, baik dari
sisi kebijakan maupun Struktur Organisasi JawatanPegadaian. Jawatan Pegadaian dalam Bahasa Jepang
disebutSitjieigeikyuku, Pimpinan Jawatan Pegadaian dipegang oleh orang Jepang yangbernama Ohno-
San dengan wakilnya orang pribumi yang bernama M.Saubari.

Pada masa awal pemerintahan Republik Indonesia, Kantor JawatanPegadaian sempat pindah ke
Karang Anyar (Kebumen) karena situasi perangyang kian terus memanas. Agresi militer Belanda yang
kedua memaksaKantor Jawatan Pegadaian dipindah lagi ke Magelang. Selanjutnya, pascaperang
kemerdekaan Kantor Jawatan Pegadaian kembali lagi ke Jakarta danPegadaian kembali dikelola oleh
Pemerintah Republik Indonesia. Dalam masaini Pegadaian sudah beberapa kali berubah status, yaitu
sebagai PerusahaanNegara (PN) sejak 1 Januari 1961, kemudian berdasarkan
PP.No.7/1969menjadiPerusahaan Jawatan (PERJAN), selanjutnya berdasarkanPP.No.10/1990 (yang
diperbaharui dengan PP.No.103/2000) berubah lagimenjadi Perusahaan Umum (PERUM) dan yang
terakhir pada 1 April 2012 pegadaian berubah kembali dari (PERUM) menjadi (PERSERO) berdasarkan
Keputusan Menteri Negara BUMN No. SK-157/MBU/2012 tanggal 30 maret 2012laluhingga sekarang.
Kini usia Pegadaian telah lebih dari seratus tahun, manfaat semakindirasakan oleh masyarakat,
meskipun perusahaan membawa misi publicservice obligation, ternyata perusahaan masih mampu
memberikan kontribusiyang signifikan dalam bentuk pajak dan bagi keuntungan kepada Pemerintah,
disaat mayoritaslembaga keuangan lainnya dalam situasi yang tidakmenguntungkan.

2.2 Letak Geografis Perusahaan

Letak geografis PT Pegadaian (Persero) Kantor UPC Warungkondang di Jl.Raya Sukabumi,kecamatan


Warungkondang, kabupaten Cianjur.

2.3 Visi, Misi Dan Logo PT Pegadaian (Persero)

PT Pegadaian (Persero) memiliki visi ,misi, dan logo yaitu sebagai berikut :

a. Visi

Sebagai solusi bisnis terpadu terutama berbasis gadai yang selalu menjadi market leader dan mikro
berbasis fidusia selalu menjadi yang terbaik untuk masyarakat menengah kebawah.

b.Misi

1. Memberikan pembiayaan yang tercepat, termudah, aman dan selalu memberikanpembinaan


terhadap usaha golongan menengah kebawah untuk mendorong pertumbuhan ekonomi.
2. Memastikan pemerataan pelayanan dan infrastruktur yang memberikan kemudahan dan
kenyamanan di seluruh Pegadaian dalam mempersiapkan diri menjadi pemain regional dan tetap
menjadi pilihan utama masyarakat.

3. Membantu Pemerintah dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat golongan menengah


kebawah dan melaksanakan usaha lain dalam rangka optimalisasi sumber daya perusahaan.

c.Logo

Di dalam logo PT. Pegadaian (Persero) yang bergambar tiga lingkaran yang saling bersinggungan dan
timbangan tersebut mengisahkan proses perjalanan Pegadaian sebagai sebuah institusi mulai dari
sejarah berdiri, perkembangan hingga transformasi menjadi solusi keuangan yang berpegang pada nilai
kolaborasi, transparansi dan kepercayaan.

Adapun makna yang terkandung dalam logo tersebut adalah:

 Simbol tiga lingkaran yang saling bersinggungan mewakili tiga layanan utama, yaitu:
Pembiayaan Gadai dan Mikro, Emas dan Aneka Jasa.
 Warna hijau melambangan keteduhan, senantiasa tumbuh berkembang melindungi dan
membantu masyarakat.
 Simbol timbangan merepresentasikan keadilan dan kejujuran.
 Perpaduan huruf besar di awal dan huruf kecil pada logo “Pegadaian” berkesan lebih ringan,
sesuai dengan maknanya, yaitu; rendah hati, tulus dan ramah dalam melayani.
Motto yang ditampilkan "Mengatasi Masalah Tanpa Masalah", yang bermakna bahwa PT
Pegadaian sebagai salah satu perusahaan dibidang jasa mampu mengatasi masalah
keuangan dengan cara yang mudah dan waktu yang relative singkat. Cara pelayanannya
yang sederhana dan target operasionalnya yang melayani nasabah dari berbagai kalangan
masyarakat, menjadikan PT Pegadaian sebagai alternative dalam mengatasi masalah
keuangan tanpa mengalami masalah. Jadi dengan menyertakan Kartu Tanda Pengenal maka
setiap masalah dapat memperoleh pinjaman dalam waktu yang relativesingkat. Maka atas
dasar inilah PT Pegadaian dapat menjadi suatu bagian yang penting dalam kehidupan
perekonomian.

2.4 Struktur Organisasi PT Pegadaian UPC Warungkondang

Pemimpin perusahaan : Mohammad Ridwansyah

Penaksir : Mohamad Ridwansyah

Kasir : Nenden Samrotun N

2.5 Kedudukan Dan Tugas pokok (Job Descriftion)


1. Pemimpin perusahaan

 Memberikan persetujuan yang menyangkut perubahan.


 Mengontrol kinerja para karyawan.
 Memberikan perhatian khusus kepada karyawan.

2.penaksiran

Fungsi Penaksir adalah Melaksanakan penaksiran terhadap barang jaminan untuk menentukan mutu
dan nilai brang sesuai dengan ketentuan yang berlaku dalam rangka mewujudkanpenetapan taksiran
dan uang eigbd aman yang wajar serta citra baik perusahaan. Untu menyelenggarakan fljbe ouhb
tersebut, penaksir mempunyai tugas:

1. Melaksanakan penaksiran terhadap barang jaminan untuk mengetahui mutu dari nilai brang serta
bukti kepemilikannya dalam rangka menentukan dan menetapkan golongan taksiran dan uang eigbd
aman

2. Melaksanakan penaksiran terhadap barang jaminan yang akar dilelang, untuk mengetahui mutu dari
nilai, dalam menentukan harga dasar brang yang akan dilelang.

3. Merencanakan dan menyiapkan brang jaminan yang akan disimpan agar tarjamin keamanannya.

b.Kasir

Fungsi Kasir adalah Melakukan tugas penerimaan, penyimpanan dan pembayaran uang sesuaidengan
ketentuan yang berlaku untuk kelancaran pelaksanaan operasional kantor UPC. Untu menyelenggarakan
flibe ouhb tersebut, kasir mempunyai tugas:

1) Melaksanakan penerimaan pelunasan uang pinjaman dari nasabah sesuai dengan ketentuan yang
berlaku.

2) Menerima uang dari hasil penjualan barang jaminan yang dilelang 3) Memberikan uang pinjaman
kredit kepada nasabah sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

4) Menerima layanan pembelian pulsa, pembelian token listrik serta pembayaran uang iuran BPJS

2.6 Produk- Produk Pegadaian


1. Cicil emas dengan Asuransi (Emasku)
Cicil emas dengan Asuransi (Emasku) adalah layanan yang ditujukan untuk seluruh masyarakat
yang ingin berinvestasi emas ,sekaligus mendapatkan benefit tambahan berupa asuransi.
2. Gadai Emas (KCA)
Gadai Emas (KCA) adalah kredit dengan sistem gadai untuk kebutuhan konsumtif maupun
produktif dengan barang jaminan berupa emas, baik emas batangan maupun perhiasan
(Termasuk Berlian).

3. Tabungan Emas

Tabungan Emas adalah layanan penitipan saldo emas yang memudahkan masyarakat untuk
berinvestasi emas.

4. Jasa Pembayaran Online

Layanan pembayaran tagihan ,pembelian multi biler secara online dan pembayaran serta
pencairan kredit produk pegadaian secara non tunai. Layanan jasa pembayaran online merupakan solusi
pembayaran cepat yang memudahkan nasabah melalui Chanel distribusi pegadaian.

5. Gadai Harian (Fleksi)

Gadai Harian (Fleksi) adalah Fitur pembayaran gadai emas, gadai non emas dan gadai kendaraan
dengan perhitungan sewa modal secara harian dengan jangka waktu hingga 15, 30, 60 hari.

6. Cicil Kendaraan (Amanah)

Mendapatkan mobil impian atau motor incaran perlu direncanakan dengan baik agar lebih
mudah terealiskan pinjaman untuk kepemilikan kendaraan yang sesuai syariah bisa menjadi pilihan.

7. Pembiayaan Porsi Haji

Pegadaian pembiayaan haji adalah layanan pembiayaan untuk mendapatkan porsi haji secara
syariah dengan barang jaminan emas / tabungan emas dan proses yang mudah serta aman.

8. Pinjaman usaha (Kreasi)


Pegadaian pinjaman usaha adalah Usaha pinjaman dana usaha dengan menjamin BPKB
kendaraan produk pegadaian pinjaman usaha cocok untuk berbagai tipe usaha karna di dukung berbagai
fitur sesuai dengan kebutuhan nasabah .

9. KREASI (Kredit Angsuran Fidusia)

KREASI adalah Kredit dengan angsuran bulanan yang diberikan kepada Usaha Kecil dan
menengan (UKM) untuk pengembangan usaha dengan sistem Fidusia. Sistem Fidusia berarti agunan
untuk pinjaman cukup dengan BPKB sehingga kendaraan masih bisa digunakan untuk usaha. KREASI
merupakan solusi terpercaya untuk mendapatkan fasilitas kredit yang cepat, mudah dan murah.

10. KRASIDA (Kredit Angsuran Sistem Gadai)


Kredit (pinjaman) angsuran bulanan yang diberikan kepada Usaha Mikro Kecil dan Menengah
(UMKM) untuk pengembangan usaha dengan sistem gadai. KRASIDA merupakan solusi terpercaya untuk
mendapatkan fasilitas kredit yang cepat, mudah dan murah. Agunan berupa perhiasan emas dan
kendaraan bermotor.

11. KUR (Kredit Usaha Rakyat)

Kredit Usaha Rakyat (KUR) adalah salah satu program pemerintah dalam meningkatkan akses
pembiayaan kepada Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) yang disalurkan melalui lembaga
keuangan dengan pola penjaminan.

12. Cicil emas logam mulia

Cicil emas logam mulia adalah produk pembiayaan emas batangan yang ditujukan kepada anda
yang ingin berinvestasi emas secara angsuran dengan jangka waktu tetap selama 12 bulan sekaligus
mendapat benefit tambahan berupa proteksi diri dalam bentuk asuransi jiwa.

13. Gadai Tabungan Emas

Pemberian kredit dengan sistem gadai untuk kebutuhan konsumtif maupun produktif dengan
jaminan saldo tabungan emas di pegadaian.

14. Gadai Ultra Mikro

Layanan penyaluran pinjaman dengan sistem gadai kepada pelaku usaha ultra mikro yang
disertai pendampingan dengan jaminan barang bergerak untuk memenuhi kebutuhan produktif.
BAB III

PELAKSANAAN KEGIATAN
3.1 Ruang Lingkup Kegiatan

Ruang lingkup PRAKERIN yang meliputi antara lain:

1. Peningkatan kemampuan dan terampilan kerja.


2. Pengenalan lingkungan dan suasana kerja secara psykologis (interpersonal skill).
3. Penguasaan tataksana dan administrasi perbankan.
4. Penanaman kepedulian tentang kualitas proses serta hasil kerja.
5. Penghayatan tentang tugas, tanggung jawab, hak dan kewajiban sebagai/ peserta prakerin.

3.2 Rincian pelaksanaan kegiatan

1. Melayani nasabah gadai.


2. Membantu nasabah mengisi formulir aplikasi pegadaian KCA .
3. Memfotocopy KTP nasabah.
4. Mencatat penebusan nasabah gadai ke dalam buku orderan.
5. Menghubungi nasabah jatuh tempo.
6. Rekap bukti pembayaran tebusan gadai.
7. Mengarsip dwilipat gadai.
8. Mengisi buku pemakaian SBG (Surat Bukti Gadai)
9. Mencetak rekapitulasi transaksi kasir.
10. Mengarsip pembuktian transfer.
11. Mengisi buku kas.
12. Menjadi kasir bayangan dengan membayar transaksi nasabah menggunakan aplikasi pegadaian
digital dan mencetak bukti pembayaran dengan printer

3.3 Manfaat Kegiatan

Adapun manfaat Kegiatan adalah sebagai berikut :

1. Dapat memperoleh gambaran dunia kerja yang nantinya berguna bagi siswa yang bersangkutan
apabila telah menyelesaikan sekolahnya, sehingga dapat menyesuaikan diri dengan dunia kerja.
2. Dapat mengaplikasikan ilmu dan keterampilan yang telah di peroleh pada masa sekolah dan
sekalian menambah wawasan dan pengalaman.
3. Dapat mengetahui perbandingan antara teori dan ilmu yang di peroleh selama sekolah dengan
praktik di lapangan.

BAB IV

PENUTUP

4.1 Kesimpulan
Dari hasil Prakerin Penulis dapat menarik kesimpulan sebagai berikut :

a. Selama berlangsungnya PRAKERIN di PT Pegadaian (Persero) UPC Warungkondang, Seluruh


peserta PRAKERIN memperoleh berbagai pengalaman bekerja sebagai acuan untuk masa
yang akan datang.
b. Selama berlangsungnya PRAKERIN di PT Pegadaian (Persero) UPC Warungkondang, peserta
PRAKERIN jadi lebih memahami dan merasakan tentang situasi, kondisi, dan lingkungan
perusahaan.
c. Dengan melaksanakan PRAKERIN, para siswa/i dapat membandingkan serta mengambil
hikmah antara ilmu yang di dapat dari bangku sekolah dengan fakta yang ada di lapangan
tempat PRAKERIN, sehingga para peserta PRAKERIN mendapatkan pengalaman secara
langsung.
d. Mengetahui kegiatan-kegiatan yang dilaksanakan di perusahaan.
e. Mengetahui kinerja perusahaan dengan pelaksanaannya.
f. Selama proses praktek berkerja berlangsung sebagian pekerjaan terlaksana secara baik dan
akurat.

4.2 Saran

Saran pada laporan PRAKERIN ini, penulis kepada pihak instansi sekolah SMK Perbankan.Adapun
saran-saran tersebut sebagai berikut :

a. Setiap peserta Prakerin hendaknya memanfaatkan kegiatan PRAKERIN sebagai sarana


utama untuk membina diri serta membina pengalaman yang dapat di jadikan bekal di
kemudian hari.
b. Orientasi pendistribusian para siswa/i sebagai peserta PRAKERIN ke setiap instansi harus di
perbekali secara sungguh-sungguh dan terus menerus, sebab proses pelaksanaan di
lapangan tidak semudah apa yang di bayangkan. Jika proses bimbingan dan pengarahan
tidak dilaksanakan secara continue maka akan menimbulkan permasalahan bagi peserta
prakerin di lapangan.
c. Bentuk real praktek kerja seharusnya bukan hanya ketika siswa/i berhadapan langsung
dengan lembaga formal seperti Bank, BMT, BPR, dan Koperasi yang harus benar-benar di
manfaatkan para siswa/i.
d. Pihak lembaga/instansi harus memiliki arah dan tujuan yang pasti di Pelaksanaan PRAKERIN
ini, sehingga hal tersebut akan menjadi dasar bagi peserta PRAKERIN

DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN

Mengarsip Dwilipat dan mengisi buku pemakaian SBG (Surat Bukti Gadai )
Membantu nasabah mengisi formulir aplikasi pegadaian KCA lalu diberikan kepada penaksir.
Menyusun browser produk pegadaian yang akan dibagikan ke nasabah

Batu uji dan cairan uji emas Timbangan emas


Memfotocopy KTP nasabah
Menjadi kasir bayangan dengan membayar transaksi nasabah yang ingin perpanjang, cicilan,dan tebusan

menggunakan aplikasi pegadaian digital

Anda mungkin juga menyukai