Nama: Andrea Leona

NIM : 205020300111033
Kelas: Akuntansi Sektor Publik CG

Soal Uraian

1. Tuliskan formula untuk persamaan dasar akuntansi!

Jawab:
- Persamaan dasar akuntansi:
Aset=Kewajiban+ Ekuitas

2. Tuliskan formula persamaan akuntansi yang sudah dikembangkan dengan mengakomodir

basis kas dan basis akrual!
Jawab:
- Persamaan dasar akuntansi dikembangkan:
Aset=Kewajiban+ Ekuitas(Pendapatan LO – Beban)
- Persamaan dasar akuntansi dikembangkan – Basis Akrual:
A set + Beban=Kewajiban+ Ekuitas+ Pendapatan LO
- Persamaan dasar akuntansi dikembangkan – Basis Akrual dan Basis Kas:
Aset + Beban Kewajiban+ Ekuitas+ Pendapatan Lo
=
Belanja+ Pengeluaran Pembiayaan Pendapatan LRA + Penerimaan Pembiayaan

3. Jelaskan mengapa sama atau mengapa berbeda antara dua persamaan berikut ini!
Persamaan pertama:
Aset = Kewajiban + Ekuitas. Persamaan kedua: Kewajiban + Ekuitas = Aset.
Jawab:
Berbeda karena persamaan akuntansi Aset = Kewajiban + Ekuitas menggambarkan posisi
debit dan kredit akun. Dimana posisi debit berada disebelah kiri dan kredit disebelah
kanan. Karena itu persamaan dasar tersebut tidak boleh di balik menjadi Kewajiban +
Ekuitas = Aset. Walaupun secara matematik pembalikan ini menghasilkan perhitungan
yang sama, akan tetapi posisi debit dan kredit akun akan salah.
4. Apa yang dimaksud dengan akun? Berapa jenis pokok akun dalam akuntansi
pemerintahan?
Jawab:
Akun merupakan tempat untuk mencatat transaksi.Transaksi dicatat di debit (sisi kiri) dan
di kredit (sisi kanan). Dalam akuntansi pemerintahan terdapat 9 jenis akun, yaitu: asset,
kewajiban, ekuitas, pendapatan LRA, belanja, transfer, pembiayaan, pendapatan LO, dan
beban.

5. Apa yang dimaksud dengan debit dan apa pula pengertian kredit?
Jawab:
Debit (drebere atau disingkat Dr) adalah sisi kiri, biasanya diartikan dengan pertambahan
uang.
Kredit (credere atau disingkat Cr) adalah sisi kanan, biasnya diartikan dengan
pengeluaran dan transaksi.

6. Apa saja akun-akun pokok yang bersado normal debit?

Jawab:
- Aset
- Beban
- Belanja
- Pengeluaran pembiayaan

7. Identifikasi akun-akunpokok yang bersaldo normal kredit!

Jawab:
- Kewajiban
- Ekuitas
- Pendapatan LO
- Pendapatan LRA
- Penerimaan pembiayaan
8. Dalam akuntansi dikenal dengan istilah “mencatat”. Jelaskan apa yang dimaksud dengan
mencatat!
Jawab:
Mencatat adalah proses pertama dan terpenting dalam sebuah proses akuntansi yaitu
pencatatan berbagai transaksi yang dilakukan dalam perusahaan. Pencatatan transaksi
ditentukan berdasarkan saldo normalnya.

9. Mengapa akun perubahan SAL memiliki sisi penambahan, pengurangan, dan saldo
normal yang tidak pasti, melainkan menyesuaikan sesuai dengan jenis transaksi?
Jawab:
Saldo normal akun perubahan adalah menyesuaikan. Maksud menyesuaikan adalah
penambahan pada akun perubahan SAL dapat di debit atau di kredit. Pengurangan pada
akun perubahan SAL juga dapat di debit dan di kredit. Karena itu saldo normal akun SAL
juga menyesuaikan besaran debit dan kredit. SAL identik dengan aset kas yang berasal
dari perhitungan realisasi pendapatan-LRA, belanja serta pembiayaan yang menghasilkan
SiLPA/SiKPA pada Laporan Realisasi Anggaran. SAL bukan dihasilkan dari LAK,
karena di dalam LAK juga mencantumkan transaksi transitoris, dimana transaksi
transitoris bukan merupakan transaksi realisasi anggaran. SAL merupakan bagian dari
ekuitas, karena di dalam suatu ekuitas juga terdapat aset kas.

10. Apa yang dimaksud dengan analisis transaksi?

Jawab:
Analisis transaksi adalah proses rekonsiliasi debit dan kredit dari transaksi. Analisis
transaksi dilakukan sesuai dengan format persamaan akuntansi.

Soal Latihan – Soal 1

Diketahui:
1. Diterima SP2D UP sebesar Rp3.000.000 sebagai uang persediaan yang akan
digunakan untuk keperluan sehari-hari.
2. Digunakan uang persediaan untuk membeli alat tulis kantor Rp1.200.000 dan
pembayaran makanan dan minuman rapat Rp1.400.000.
3. Dibayar gaji pegawai dengan SP2D LS sebesar Rp12.000.000.
4. Dibeli komputer dengan menggunakan SP2D LS sebesar Rp4.000.000
5. Ditetapkan pajak bumi dan bangunan pedesaan dan perkotaan sebesar Rp6.000.000,
6. Diterima pajak restoran sebesar Rp3.500.000 tanpa melalui proses penetapan.

Berdasarkan informasi diatas:

a. Buatlah analisis transaksi yang diperlukan!
1. Jurnal finansial

Kas di Bendahara Pengeluaran Rp3.000.000

RK PPKD Rp3.000.000

Jurnal pelaksanaan anggaran

(tidak ada)
2. Jurnal finansial

Beban Bahan Pakai Habis Rp1.200.000

Kas di Bendahara Pengeluaran Rp1.200.000
Beban makanan dan minuman Rp1.400.000
Kas di Bendahara Pengeluaran Rp1.400.000

Jurnal pelaksanaan anggaran

Belanja Bahan Pakai Habis Rp1.200.000
Perubahan SAL Rp1.200.000
Belanja makanan dan minuman Rp1.400.000
Perubahan SAL Rp1.400.000

3. Jurnal finansial

Beban Gaji dan Tunjangan Rp12.000.000

RK PPKD Rp12.000.000

Jurnal pelaksanaan anggaran

Belanja Gaji dan Tunjangan Rp12.000.000
Perubahan SAL Rp12.000.000
4. Jurnal finansial

Komputer Rp4.000.000
RK PPKD Rp4.000.000

Jurnal pelaksanaan anggaran

Belanja Modal Pengadaan Komputer Rp4.000.000
Perubahan SAL Rp4.000.000

5. Jurnal finansial

Kas di Bendahara Penerimaan Rp6.000.000

Piutang Pajak Daerah Rp6.000.000

Jurnal pelaksanaan anggaran

Perubahan SAL Rp6.000.000
Pend. PBB Pedesaan dan Rp6.000.000
Perkotaarn LRA

6. Jurnal finansial

Kas di Bendahara Penerimaan Rp6.000.000

Piutang Pajak Daerah Rp6.000.000

Jurnal pelaksanaan anggaran

Perubahan SAL Rp6.000.000
Pend. PBB Pedesaan dan Rp6.000.000
Perkotaarn LRA