Anda di halaman 1dari 5

Nama Perawat : Meydia Windy Utami

Nama Pasien : Anggun Berliana Dewi

Hasil Pemeriksaan :

1. Syaraf I (Nervus Olfaktorius)


Hasil pemeriksan pasien normal karena mampu mengidentifikasi
(membaui) semua zat pengetes dengan baik,yaitu berupa kopi, minyak telon
dan parfum.

2. Syaraf II (Nervus Opticus)


a) Pemeriksaan Penglihatan Sentral
Hasil pemeriksaan:
 VOD = 6/6
Artinya pada jarak 6m pasien dapat melihat angka dimana
mata normal bisa melihat pada jarak 6m
 VOS =6/6
Artinya pada jarak 6m pasien dapat melihat angka dimana
mata normal bisa melihat pada jarak 6m
b) Pemeriksaan Penglihatan Perifer
Hasil pemeriksaan :
 Mata Dekstra : Normal karena mampu melihat zat
pengetes (pulpen) dari 8 arah.
 Mata Sinistra : Normal karena mampu melihat zat
pengetes (pulpen) dari 8 arah.
c) Pemeriksan Buta Warna
Hasil pemeriksaan pasien tidak mengalami buta warna karena
mampu mengidentifikasi warna dengan tepat.
3. Syaraf III (Nervus Oculo-Motorius)
a) Pemeriksaan Inspeksi mata
Hasil pemeriksaan:
 Dekstra : Bulu mata tersebar merata,tidak terjadi
pembengkakan disekitar mata, bola mata cerah dan jernih
 Sinistra : Bulu mata tersebar merata,tidak terjadi
pembengkakan disekitar mata, bola mata cerah dan jernih
b) Pemeriksaan putaran bola mata
Hasil pemeriksaan pasien normal karena kedua mata dekstra
dan sinistra mampu mengikuti arah gerakan zat pengetes (pulpen )
yang dipegang oleh pemeriksa.
c) Pemeriksaan reflek pupil
 Dekstra: Hasil pemeriksan pupil pasien mengalami
konstriksi saat diberi rangsang cahaya
 Sinistra : Hasil pemeriksan pupil pasien mengalami
konstriksi saat diberi rangsang cahaya

4. Syaraf IV (Nervus Trochlearis)


Hasil pemeriksaan :
 Dekstra : pupil mata pasien berbentuk bulat dan ketika diberi
sinar, pupil mata mengalami konstriksi baik mata
 Sinistra : pupil mata pasien berbentuk bulat dan ketika diberi
sinar, pupil mata mengalami konstriksi baik mata
5. Syaraf V (Nervus Trigeminus)
a) Pemeriksaan sensibilitas
Hasil pemeriksaan pasien normal, karena mampu merasakan
senuhan kapas yang diberikan pada dahi dan pipi.
b) Pemeriksaan Motorik
Hasil pemeriksaan pasien normal, karena ketika kapas
disentuhkan pada kornea mata dekstra mata dekstra pasien
berkedip dan ketika disentuhkan pada kornea mata sebelah
sinistra ,mata sinistra pasien berkedip.
c) Pasien mampu menggerakkan rahang kesemua sisi

6. Syaraf VI (Nervus Abdusen)


Hasil pemeriksaan,pasien normal, karena mampu mengikuti
dengan baik arah gerakan benda yang diarahkan oleh perawat dan
mata pasien tidak mengalami juling.

7. Syaraf VII (Nervus Fasialis)


a) Hasil Pemeriksaan kekuatan otot
 Pasien mampu mengangkat kedua alis dan kedua alis
pasien tampak simetris
 Kekutan mata dekstra dan sinistra pasien sama ketika
perawat mencoba membuka mata yang tertutup
 Gigi pasien tampak simestris
 Kekuatan udara pipi dekstra dan sinistra pasien sama besar.
 Pasien mampu menarik sudut mulut kebawah
 Pasien mampu bersiul dan mencucu
b) Hasil pemeriksaan pengecap
Pasien mampu mengidentifikasi dengan tepat rasa dari gula
dan garam.
8. Syaraf VIII (Nervus Austicus/Vestibulocochlearis)
a) Pemeriksaan ketajaman pendengaran dengan detik arloji
Hasil pemeriksaan ketajaman pendengaran dengan detik arloji
pasien sudah tidak mendengar detik arloji pada jarak:
 Telinga kanan = 35cm
 Telinga kiri = 30 cm
Sehingga dapat disimpulkan bahwa pendengaran pasien lebih
tajam untuk telinga bagian kanan.
b) Tes Rinne
 Rinne kanan AC > BC (Positif)
 Rinne kiri AC > BC (Positif)
c) Test webber
Hasil pemeriksaan tidak terdapat lateralisasi (Dengungan
terdengar sama kuat dikedua telinga)
d) Test swabach
Hasil pemeriksaan pasien normal, karena denggungan
terdengar sama dengan pemeriksa.

9. Syaraf IX ( Nervus Glosofaringeus)


Hasil pemeriksaan normal, karena ketika pasien mengucap
“aaaa atau ahahh” uvulva berdeviasi kearah yang berlawanan saat
menjulurkan lidah pada pemeriksaan nervus XII.

10. Syaraf X (Nervus Vagus)


Hasil pemeriksaan normal karena ketika pasien mengucapkan
“aaa” uvula tertarik ke atas dan simetris.

11. Syaraf XI (Nervus Assesoris)


Hasil pemeriksaan bahu tampak simetris antara kanan dan kiri, dan
kekutan otot Trapezius sama besar antara bahu kanan dan kiri.
12. Syaraf XII (Nervus Hipoglosus)
Hasil pemeriksaan pasien mampu menjulurkan lidah serta
menggerakkannya ke beragai sisi, bagian lidah tampak simetris dan tidak
terdapat atrofi lidah

Anda mungkin juga menyukai