Anda di halaman 1dari 6

Makalah Hukum Hooke

KATA PENGANTAR
                Segala
puji dan syukur saya panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa,
karena atas berkat dan limpahan rahmat-Nya maka saya bisa menyelesaikan
sebuah makalah dengan tepat waktu. Makalah ini berjudul “Hukum Hooke “
sebagai salah satu tugas akhir mata pelajaran Fisika semester  I kelas XI IPA 5.
Saya menyadari, bahwa pembuatan makalah ini masih kurang dari kata
sempurna dan tidak lepas dari kekurangan atau kelemahan.
          Dari segi isi, data ,maupun analisisnya. Olehkarena itu, saran dan kritik
yang bersifat membangun sangat saya harapkan sebagai bahan pertimbangan
dan perbaikan dalam penulisan makalah selanjutnya. Penyusunan makalah ini
tidak lepas dari bantuan atau dorongan Bu Uchi  sebagai guru mata pelajarn
Fisika dan orang tua saya.
          Akhirnya saya berharap makalah ini bermanfaat bagi seluruh pembaca
dan dapat menambah wawasan tentang perkembangan teknologi yang tak lepas
dari Fisika sebagai mata pelajaran ilmu pengetahuan.

Sidoarjo, 29 November 2012

Penulis

DAFTAR ISI
Kata Pengantar…………………………………..................................01
Daftar Isi............................................................................................02
Pembahasan
a)     Tujuan................................................................................................03
b)    Landasan Teori...................................................................................03
c)     Alat dan Bahan...................................................................................04
d)    Prosedur Kerja....................................................................................04
Hasil Pembahasan
        Hasil...................................................................................................05
        Analisis...............................................................................................06
Kesimpulan.........................................................................................11
PEMBAHASAN
a)    Tujuan Percobaan :
        Menentukan hubungan antara gaya yang bekerja pada pegas dan perpanjangan.
b)    Landasan Teori :

Apabila sebuah benda diregangkan oleh gaya, maka


panjang benda akan bertambah. Panjang atau pendeknya pertambahan panjang
benda tergantung pada elastisitas bahan dari benda tersebut dan juga gaya yang
diberikannya. Bila benda masih berada dalam keadaan elastis ( batas
elastisitasnya belum dilampaui ), berdasarkan Hukum Hooke pertambahan
panjang ( Δx  ) sebanding dengan besar gaya F yang meregangkan benda. Asas
ini berlaku juga bagi pegas heliks, selama batas elastisitas pegas tidak
terlampaui.Menurut Hooke, pertambahan panjang berbanding lurus dengan
gaya yang diberikan pada benda. Secara matematis Hukum Hooke dapat ditulis
sebagai berikut :
Keterangan :
        F = Gaya yang bekerja  ( N )
        k = konstanta gaya ( N/m )
        x = pertambahan panjang ( m)
Tanda negatif (-) dalam persamaan menunjukkan berarti gaya pemulih
berlawanan arah dengan perpanjangan.” Jika gaya tarik tidak melampaui
batas elastis pegas, pertambahan panjang pegas berbanding lurus( sebanding )
dengan gaya tariknya.”
c)     Pengertian Hukum Hooke
Hukum Hooke adalah hukum atau ketentuan mengenal gaya dalam bidang
ilmu fisika yang terjadi karena sifat elastisitas dari sebuah pir atau pegas.
d)    Alat / bahan:
 Pegas
 Penggaris 60 cm
 Beban / statif  50 gram
 Beban 100 gram
 Beban 150 gram
 Beban 200 gram
 Beban 250 gram
d) Prosedur Kerja :
 Susun alat percobaan sebelum melakukan praktek sesuai dengan
urutannya
 Gantungkan salah satu ujung pegas pada 50 gram, kemudian ulur panjang pegas
mula-mula Xo. Catet dalam tabel pengamatan.
 Gantungkan beban pada ujung bawah pegas hingga pegas memanjang beban
akan memberikan gaya pada pegas sekitar F=m.g untuk g = 9,8 m/s2
 Ukurlah panjang awal pegas dan setelah ditarik beban kemudian hitung dari titik
teratas sampai titik terbawah. Lihat pertambahan panjang pegas itu, gX =X-Xo.
 Ulangi langkah-langkah percobaan hingga sampai beban 250 gram.

HASIL PEMBAHASAN
A. Hasil
Laporan Hasil Percobaan
TABEL

      NO.  m ( kg )   Xo ( m) X2 (m) ΔX ( m ) F = m.g (N) K (N/m)

1 0,5 0,15 0,195 0,045 4,9 108,8

2 1 0,15 0,24 0,09 9,8 108,8

3 1,5 0,15 0,285 0,135 14,7 108,8

4 2 0,15 0,33 0,18 19,6 108,8

5 2,5 0,15 0,375 0,225 24,5 108,8

  
                    

GRAFIK
B. Analisis
        Massa 50 gram
Diketahui :
Xo = 0,15 m
m = 0,5 kg
g = 9,8
X = 0,195 m
Ditanya :
o   Δx?
o   F?
o   K?
Jawab :
o   Δx     = X-Xo
                    = 0,195 - 0,15 = 0,045 m
o   F       = m x g
= 0,5 x 9,8 = 4,9 N
o   K       = F/ Δx
                    = 4,9 / 0,045 = 108,8 N/m
        Massa 100  gram
Diketahui :
Xo = 0,15 m
m =  kg
g = 9,8
X = 1 kg
Ditanya :
o   Δx?
o   F?
o   K?
Jawab :
o   Δx     = X-Xo
= 0,24 – 0,15 = 0,09 m
o   F       = m x g
                   =1x 9,8 = 9,8
o   K       = F/ Δx
                   = 9,8 / 0,09 = 108,8 N/m
        Massa 150 gram
Diketahui :
Xo = 0,15 m
m =  1,5 kg
g = 9,8
X =0,285 m
Ditanya :
o   Δx?
o   F?
o   K?
Jawab :
o   Δx     = X-Xo
                   = 0,285 – 0,15 =  0,135 m
o   F       = m x g
                   = 1,5 x 9,8 = 14,7 N
o   K       = F/ Δx
                   =14,7 / 0,135 = 108,8 N/m
        Massa 200 gram
Diketahui :
Xo = 0,15 m
m = 2 kg
g = 9,8
X = 0,33 m
Ditanya :
o   Δx?
o   F?
o   K?
Jawab :
o   Δx     = X-Xo
                    = 0,33 – 0,15 = 0,18 m
o   F       = m x g
                    = 2 x 9,8 = 19,6 N
o   K       = F/ Δx
                    = 19,6 / 0,18 = 108,8 N/m
        Massa 250 gram
Diketahui :
Xo = 0,15 m
m =  2,5 kg
g = 9,8
X = 0,375 m
Ditanya :
o   Δx?
o   F?
o   K?
Jawab :
o   Δx     = X-Xo
                   = 0,375 – 0,15 = 0,225 m
o   F       = m x g
                   = 2,5 x 9,8 = 24,5 N
o   K       = F/ Δx
                   = 24,5 / 0,225 = 108,8 N/m

    

KESIMPULAN
         
1.     Rumus untuk menghitung besar tetapan gaya pegas F = -k. Δx
2.     Setiap kali ditambahkan beban pegas, maka panjang pegas semakin bertambah
panjang sebanding dengan gaya berat yang bekerja pada benda.
3.     Tetapan gaya pegas ialah tetapan gaya pegas elastisitas hukum Hooke
dilambangkandengan simbol k. Tetapan gaya k adalah tetapan umumyang
berlaku untuk benda elastik jika diberi gaya yang tidak melampaui batas hukum
Hooke 

Anda mungkin juga menyukai