VERIFIKASI PENILAIAN KINERJA PUSKESMAS (PKP) NON RAWAT INAP

TAHUN 2022
UPT PUSKSMAS LEUWIMUNDING
SEBELUM VERIFIKASI SESUDAH VERIFIKASI
TARGET
NO KEGIATAN SATUAN TARGET PENCAP CAKUPAN KESEN TARGET
PENCAP CAKUPAN KESENJA
(1 Tahun) SASARA KINERJA SASARA KINERJA
AIAN (5/4x100%) JANGAN AIAN (5/4x100%) NGAN
N N
1 2 3 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15
6. 
Kesehatan Gigi dan Mulut
 
a. Cakupan Pembinaan Kesehatan Gigi di Masyarakat 100 % 85 85 100.00 0.00 100.00 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
Cakupan Pembinaan Kesehatan Gigi dan Mulut di
b.  100 % 32 32 100.00 0.00 100.00 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
SD/MI
Cakupan Pemeriksaan Kesehatan Gigi dan Mulut Siswa
c.  100 % 3,061 3,061 100.00 0.00 100.00 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
SD/MI
Cakupan Penanganan Siswa SD/MI yang
d.  100 % 1,020 773 75.78 24.22 75.78 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
Membutuhkan Perawatan Kesehatan Gigi
Cakupan Pembinaan Kesehatan Gigi dan Mulut di
e.  100 % 41 41 100.00 0.00 100.00 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
TK/RA
Cakupan Pemeriksaan Kesehatan Gigi dan Mulut Siswa
f.  100 % 1,500 820 54.67 45.33 54.67 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
TK/RA
JUMLAH 88.41 88.41 #DIV/0! #DIV/0!
C. UKP :
    
1.  Puskesmas Non Ranap
   
  a.   Rawat Jalan
1) Cakupan angka kontak peserta JKN %/Bln #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
2)  Rasio Rujukan Rawat Jalan Kasus Non 2 % Renstra #VALUE! #VALUE! #VALUE! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
Spesialistik
3)  Cakupan kelengkapan pengisian Rekam Medis 100 % #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
pada pasien kunjungan rawat jalan di Puskesmas

4)  Cakupan kunjungan rawat jalan gigi 4 % 57,882 935 1.62 2.38 40.38 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
5) Cakupan kunjungan UGD 15 % 0.00 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
6) Cakupan Peserta prolanis rutin berkunjung ke %/Bln #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
puskesmas
JUMLAH #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
JUMLAH TOTAL #REF! #REF! #REF! #REF!
 SKALA
NO KEGIATAN
Nilai 0 Nilai 4

H. Manajemen Kefarmasian
1.   Ada Apoteker penanggung jawab pelayanan kefarmasian. Bukan tenaga Tenaga kesehatan diluar
kesehatan tenaga kefarmasian
2.   Memiliki minimal 2 (dua) orang tenaga kefarmasian yang telah mengikuti satu orang dua orang
pelatihan manajemen pengelolaan obat.

3.   Tersedia ruang area pelayanan, meliputi ruang administrasi, ruang 1 ruang 2 ruang
penyimpanan umum, ruang penyimpanan khusus, area persiapan dan
area penyerahan obat.
4.   Tersedia alat administrasi pengolahan data, meliputi komputer/laptop, 1 alat 2 alat
printer, aplikasi manajemen obat secara elektronik dan jaringan internet.
5.   Memiliki sarana pengamanan, meliputi alarm, trails, alat pemadam api 1 sarana 2 sarana
ringan, dan pintu yang memiliki kunci.
6.   Memiliki sarana penyimpanan, meliputi rak, lemari khusus 1 sarana 2 sarana
narkotika/psikotropika, lemari es, pallet, thermometer ruangan.
7.   Melaksanakan aktivitas Perencanaan Obat, meliputi: tidak ada 1 aktifitas
aktifitas
·   Adanya SOP/Prosedur tertulis perencanaan obat;
   
·   Adanya SK Tim Perencanaan Obat Terpadu (TPOT);
   
   
·         Adanya rencana kerja TPOT.
   
8.   Melaksanakan aktivitas Penerimaan Obat, meliputi : 1 aktifitas 2 aktifitas
·         Adanya SOP/Prosedur tertulis penerimaan obat;
·         Adanya buku penerimaan obat;
·   Dilakukan pemeriksaan kesesuaian item obat dengan dokumen
    penerimaan oleh petugas;
   
·   Dilakukan pemeriksaan kondisi kemasan dan tanggal kadaluarsa
    oleh petugas.
   
9.   Melaksanakan aktivitas Penyimpanan Obat, meliputi: 1 aktifitas 2 aktifitas
·         Adanya SOP/Prosedur tertulis penyimpanan obat;
·   Ruang penyimpanan obat bersih, rapi, bebas dari binatang
    pengerat dan serangga, penerangan dan ventilasi sirkulasi udara
    memadai, dan tersedia ruang yang cukup untuk bergerak.

·   Obat rusak atau kadaluarsa disimpan terpisah;

   
·  
    Penataan stok memperhatikan tanggal kadaluarsa,
    dikelompokkan sesuai bentuk sediaan dan alfabetis.
   
10. Melaksanakan pencatatan dan pelaporan obat, meliputi: 1 aktifitas 2 aktifitas
·   Adanya SOP/prosedur tertulis pencatatan dan pelaporan obat;
   
·  
    Adanya kartu stok setiap item obat dan diisi dengan benar;
   
·        
    Adanya laporan mutasi setiap bulan;
·        Menggunakan aplikasi elektronik;
·         Stok opname dilakukan secara periodik;
·   Adanya catatan tersendiri untuk obat rusak/kadaluarsa.
   
   
 SKALA
NO KEGIATAN
Nilai 0 Nilai 4

11. Melakukan pengembangan kompetensi tenaga kefarmasian dengan tidak ada 1 aktifitas
melaksanakan bimbingan teknis, pertemuan koordinasi dengan Dinas, aktifitas
atau mengikuti pelatihan.

12. Kegiatan farmasi klinik : 1 aktifitas 2 aktifitas

·  Pengkajian resep, penyerahan obat dan pemberian informasi obat
·  Pelayanan obat
·  informasi Konseling
·  Ronde/visite pasien (khusus puskesmas rawat inap)

·  Pemantauan dan pelaporan efek samping obat

·  Pemantauan terapi obat
·  penggunaan obat
JUMLAH
 SKALA NILAI HASIL
SEBELUM SESUDAH
Nilai 7 Nilai 10
VERIFIKASI VERIFIKASI

Tenaga Teknis Kefarmasian Apoteker

satu orang sudah mengikuti dua orang sudah mengikuti

pelatihan manajemen pelatihan manajemen
pengelolaan obat pengelolaan obat
3 ruang 4 ruang atau lebih

3 alat 4 alat

3 sarana 4 sarana

3 sarana 4 sarana atau lebih

2 aktifitas 3 aktifitas

3 aktifitas 4 aktifitas atau lebih

3 aktifitas 4 aktifitas atau lebih

3 aktifitas 4 aktifitas atau lebih

SKALA NILAI HASIL
SEBELUM SESUDAH
Nilai 7 Nilai 10
VERIFIKASI VERIFIKASI
2 aktifitas 3 aktifitas

3 aktifitas 4 aktifitas atau lebih


I. Kategori Nilai Cakupan Pelayanan
Kelompok I (baik)
90 Kelompok II (cukup)
80 Kelompok III (kurang)
HASIL
: tingkat pencapaian hasil > 91%
: tingkat pencapaian hasil = 81 - 90%
: tingkat pencapaian hasil ≤ 80%

Cakupan Pelayanan #REF! #REF!

II. Kategori Nilai Manajemen
Kelompok I (baik) : Nilai rata - rata ≥ 8,5
8.5 Kelompok II (sedang) : Nilai rata – rata 5,5 – 8,4
5.5 Kelompok III (kurang) : Nilai rata – rata < 5,5

Manajemen 0.00 Kelompok III (kurang)

III. HASIL AKHIR :

Kelompok I (baik) : tingkat pencapaian hasil > 90% Nilai rata-rata ≥ 85%
90 Kelompok II (sedang) : tingkat pencapaian hasil = 81 - 90% Nilai rata-rata 55%-84%
80 Kelompok III (kurang) : tingkat pencapaian hasil ≤ 80% Nilai rata-rata < 55%
10 100
Menyetarakan Nilai : awal konversi ke 100 bawah atas bawah atas skala
MANAJEMEN 0.00 0.00 0.00 0.00 5.40 0 80 -

NILAI
CAKUPAN PELAYANAN #REF! 0.4138
MANAJEMEN 0.00 4.1379

HASIL AKHIR : #REF! #REF!

Sindang 15 Januari 2021

Kepala UPT Puskesmas Sindang

Hj.Neneng Nani Suryani,S.ST

NIP. 19790316 200012 2 002
HASIL

hasil
0

I. Kategori Nilai Cakupan Pelayanan
Kelompok I (baik)
90 Kelompok II (cukup)
80 Kelompok III (kurang)
HASIL
SETELAH VERIFFIKASI DINKES
: tingkat pencapaian hasil > 91%
: tingkat pencapaian hasil = 81 - 90%
: tingkat pencapaian hasil ≤ 80%

Cakupan Pelayanan #REF! #REF!

II. Kategori Nilai Manajemen
Kelompok I (baik) : Nilai rata - rata ≥ 8,5
8.5 Kelompok II (sedang) : Nilai rata – rata 5,5 – 8,4
5.5 Kelompok III (kurang) : Nilai rata – rata < 5,5

Manajemen 0.00 Kelompok III (kurang)

III. HASIL AKHIR :

Kelompok I (baik) : tingkat pencapaian hasil > 90% Nilai rata-rata ≥ 85%
90 Kelompok II (sedang) : tingkat pencapaian hasil = 81 - 90% Nilai rata-rata 55%-84%
80 Kelompok III (kurang) : tingkat pencapaian hasil ≤ 80% Nilai rata-rata < 55%
10
Menyetarakan Nilai : awal konversi ke 100 bawah
MANAJEMEN 0.00 0.00 0.00 0.00

NILAI
CAKUPAN PELAYANAN #REF! 0.4138
MANAJEMEN 0.00 4.1379

HASIL AKHIR : #REF! #REF!

ta-rata ≥ 85%
ta-rata 55%-84%
ta-rata < 55%
10 100
atas bawah atas skala hasil
5.40 0 80 - 0