Anda di halaman 1dari 16

LAPORAN EVALUASI MANAJEMEN USAHA

MARTABAK TAHU KRISPY

Diajukan untuk Memenuhi Program Mata Pelajaran Produktif Kreatif Kewirausahaan


Semester 1 Tahun Pelajaran 2020/2021

Disusun Oleh:

Nama : Ira Sukmawati


NIS : 181910306
Paket Keahlian : Akuntansi Dan Keuangan Lembaga

PEMERINTAH DAERAH PROVINSI JAWA BARAT


DINAS PENDIDIKAN
SEKOLAH MENEGAH KEJURUAN NEGERI 1 CIANJUR
Jalan Siliwangi No. 41 Telp (0261) 261265
2020
KATA PENGANTAR

Bismillahirohmaanirrohim
Puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT, yang telah memberikan
rahmat serta karuniaNya, sehingga penulis dapat menyelesaikan Laporan evaluasi
manajemen usaha yang berjudul “MARTABAK TAHU KRISPY”. Shalawat beserta
salam semoga tetap tercurahkan kepada Nabi Muhammad SAW, juga kepada para
sahabatnya, keluarganya, dan semoga sampai kepada kita selaku umatnya.
Laporan evaluasi manajemen usaha ini disusun sebagai salah satu syarat dalam
menyelesaikan tugas program mata pelajaran produktif kreatif kewirausahaan semester 1
di SMK Negeri 1 Cianjur Tahun Pelajaran 2020/2021. Selama penulisan hasil laporan
evaluasi manajemen usaha, tidak lupa penulis sampaikan terimakasih kepada orang tua
yang tak henti-hentinya memberikan motivasi dan saran. Tidak lupa juga penulis
sampaikan terimakasih kepada pembimbing yang telah mengarahkan dan memotivasi
dalam penyusunan laporan evaluasi manajemen usaha.
Penulis telah berusaha dengan optimal dalam menyusun laporan evaluasi manajemen
usaha ini, meskipun demikian penulis mengharapkan kritik dan saran membangun untuk
kesempurnaan laporan evaluasi manajemen usaha ini. Penulis berharap semoga laporan
evaluasi manajemen usaha ini dapat memberikan manfaat untuk semuanya. Akhir kata
penulis ucapkan banyak terimakasih.

Cianjur, 24 November 2020


Penulis

Ira Sukmawati
NIS. 181910306

i
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR ...............................................................................................i
DAFTAR ISI .............................................................................................................ii
BAB I PENDAHULUAN .....................................................................................1
A. Daftar Riwayat Hidup Pengelola.............................................................1
B. Latar Belakang Usaha Yang Dilaksanakan .............................................1
BAB II DESKRIPSI USAHA ................................................................................3
A. Sejarah Perusahaan ................................................................................3
B. Keunikan Produk Dan Pelayanan ...........................................................3
C. Perspektif Usaha Ke Depan ....................................................................4
D. Situasi Persaingan...................................................................................4
E. Target Pasar Atau Konsumen Yang Dituju .............................................4
BAB III RENCANA DAN EVALUASI KEGIATAN USAHA..............................5
A. Aspek Pemasaran ...................................................................................5
1. Penetapan Harga ................................................................................5
2. Pelaksanaan Distribusi .......................................................................5
3. Periklanan Dan Promosi.....................................................................5
4. Pencapaian Target Usaha ...................................................................5
B. Aspek Produksi ......................................................................................6
1. Pengembangan Usaha ........................................................................6
2. Rencana Desain Produk .....................................................................6
3. Proses Produksi..................................................................................7
C. Aspek Manajemen ..................................................................................8
1. Team Manajemen ..............................................................................8
2. Struktur Organisasi ............................................................................8
3. Resiko, Hambatan, Tindakan .............................................................9
D. Aspek Finansial ......................................................................................9
1. Anggaran Usaha.................................................................................9
2. Laporan Keuangan Per Hari ...............................................................10
BAB IV PENUTUP .................................................................................................12
A. Kesimpulan ...........................................................................................12
B. Dokumentasi ..........................................................................................13

ii
BAB 1
PENDAHULUAN

A. Daftar Riwayat Hidup Pengelola


Nama : Ira Sukmawati
TTL : Cianjur, 20 Juni 2003
Agama : Islam
Alamat : Kp. Manglad Rt/Rw 02/01 Desa. Sukajaya Kec. Cugenang Kab.
Cianjur
Keterampilan : Memiliki jiwa kepemimpinan, bisa memanage keuangan, dan
juga melakukan kerja tim

B. Latar Belakang Usaha Yang Dilaksanakan


Dalam perkembangan zaman seperti sekarang ini banyak makanan ringan
yang terlihat sangat menggiurkan namun nilai gizi yang diperoleh sangat rendah.
Oleh karena itu, perencanaan dari awal sebelum usaha dijalankan, penulis
terinspirasi untuk membuat sebuah olahan tahu yang berbeda dari olahan tahu pada
umumnya. Dengan memanfaatkan tahu sebagai bahan utamanya, penulis mencoba
berinovasi, yaitu mengkolaborasikan tahu dengan martabak, yang setelah
dipadupadankan menjadi “Martabak Tahu” yang terbuat dari bahan- bahan yang
alami dan sehat.
Dengan terciptanya “Martabak Tahu” akan tersaji sebuah makanan/jajanan
yang dapat memenuhi kebutuhan tubuh manusia. Kebutuhan masyarakat akan
konsumsi yang semakin meningkat. Merupakan salah satu ide untuk membuat usaha
ini. Selain martabak tahu adalah olahan makanan yang inovasi, usaha ini juga sangat
menarik minat pembeli, karena makanan ini mempunyai rasa yang gurih dan dapat
di nikmati oleh semua kalangan dengan harga ekonomis/terjangkau. Sehingga dapat
menjadikan usaha ini dapat cepat berkembang dan menyebar luas.
Setelah usaha berjalan selama 6 minggu, diperlukan suatu evaluasi agar usaha
yang dimiliki bisa memberikan perbandingan sejauh mana tingkat keberhasilan
pelaksanaan rencana, apakah rencana tersebut berjalan sesuai proposal usaha dan
akan memberikan hasil seperti yang diharapkan. Evaluasi Usaha sendiri diartikan
sebagai suatu aktivitas untuk melakukan analisis kinerja suatu usaha bisnis. Evaluasi

1
usaha prinsip dasar utamanya adalah membandingkan rencana usaha yang telah
dibuat sebelum kegiatan dimulai dengan apa yang telah dicapai pada akhir masa
produksi.
Kondisi keuangan selama proses pelaksanaan dapat dikatakan stabil karena
bahan pokok yang di dapat sangat mudah ditemukan dan harganya yang sangat
terjangkau. Sehingga pendapatan dari usaha ini selama 6 minggu cukup besar.
Namun, banyak sekali yang perlu dievalusi mulai dari yang pertama, produk yang
dijual tidak tahan lama sehingga para konsumen enggan untuk membeli. Hal yang
perlu di evalusi yaitu dengan cara mencoba menjual produk siap goreng perkotak
agar keawetan produk bisa terjaga dan konsumen bisa mencicipi produk tersebut
selagi panas. Yang kedua, dilihat dari penjualan konsumen sangat mudah bosan
dengan produk dan variasi itu-itu saja maka hal yang perlu dievaluasi yaitu dengan
cara menambahkan variasi produk dengan bahan dasar yang sama yaitu tahu dengan
tambahan topping keju mozzarella sehingga konsumen akan lebih tertarik membeli
peroduk tersebut.
Selanjutnya evaluasi yang ketiga yaitu sasaran yang dituju dari rencana awal
adalah pelajar sekolah dan konsumen dari lingkungan sekolah, namun karena
keadaan yang tidak memungkinkan maka hal yang perlu di evaluasi yaitu dengan
memasarkan dan menargetkan lewat social media maupun konsumen di lingkungan
rumah. Dan yang terakhir yang perlu dievaluasi dari usaha ini yaitu sumber daya
manusia atau dalam hal pengelolaan kepemimpinan dimana dibutuhkan kerja sama
maupun kinerja yang baik dalam memanage agar usaha tersebut bisa mencapai
tujuan yang telah ditentukan.

2
BAB II DESKRIPSI
USAHA

A. Sejarah Perusahaan
Usaha ini didirikan pada tanggal 30 september 2020. Namun, perencanaan
untuk membuka usaha ini sudah direncanakan dalam laporan proposal usaha
sebelumnya. Berawal dari ketertarikan penulis terhadap bahan baku tahu yang
banyak diminati oleh semua kalangan. Sehingga menciptakan ide untuk membuat
produk dari bahan dasar tahu dengan nama usaha “Martabak Tahu Crispy”.
Pemberian nama usaha tersebut tidak terlalu menampilkan singkatan-singkatan dan
perubahan kata, karena banyak konsumen yang sudah mengetahui dan tidak asing
dengan produk tersebut.
Modal awal yang dikeluarkan sekitar Rp 81.000, dimana modal awal tersebut
dipergunakan untuk pembelian bahan baku. Usaha martabak tahu ini menghasilkan
24 buah dalam satu hari dengan harga jual masing-masing Rp 1000,00. Usaha ini
memang belum membutuhkan karyawan karena masih tahap awal penyesuaian.
Namun seiringnya waktu penambahan karyawan dan menghasilkan varian produk
baru sangat mungkin dilakukan karena tuntutan permintaan pasar. Tujuan dari usaha
ini yaitu bisa memenuhi kebutuhan konsumen, meningkatkan kesejahteraan pemiliki
dan tujuan ekonomi utamanya adalah untuk memperoleh laba.

B. Keunikan Produk Dan Pelayanan


Keunikan produk yang dimiliki usaha ini yaitu harganya yang sangat
ekonomis relative terjangkau untuk semua kalangan, tidak mengandung bahan
pengawet dan cocok sebagai makanan pendamping lauk. Produk ini juga berbahan
dasar tahu yang memang memiliki gizi yang tinggi sehingga konsumen tidak perlu
merasa cemas membeli produk dari usaha ini. Pengemasan produk pun sangat
simple dan mudah dibawa kemana saja dan bisa dimakan dimana saja.

3
C. Perspektif Usaha Ke Depan
Dengan usaha yang sudah dijalankan kurang lebih 2 bulan dan penulis sudah
bisa melihat perbandingan hasil yang sudah tercapai mapun yang belum, serta
dengan dilakukan secara rutin kegiatan evaluasi usaha tentang peningkatan
segmentasi pasar agar jumlah konsumen terus meningkat bersamaan pendapatan
yang diperoleh. Dengan menjaga mutu dan kualitas, penulis yakin bahwa
kedepannya usaha ini akan menjadi salah satu perusahaan yang besar. Dengan
pesaing yang terus meningkat membuat usaha ini semakin tertantang untuk
senantiasa meningkatkan kualitas dan kuantitas baik dalam bekerja maupun hasil
produksinya.

D. Situasi Persaingan
Persaingan dalam dunia usaha tidak dapat dihindari, sebagai usaha bisnis
yang baru dibentuk dan menjadi pemula pasti harus membutuhkan banyak
pengalaman dalam dunia bisnis. Apalagi persaingan dengan perusahaan dengan
jenis produk yang sama dan dalam satu area wilayah kerja menjadikan tingkat
persaingan yang cukup tinggi. Namun, guna menunjang hasil yang lebih baik usaha
martabak tahu ini akan lebih selektif dalam bekerja meliputi proses produksi dan
pemasaran. Dorongan dari keluarga dan pihak yang sudah berpengalaman maka
usaha ini akan mampu bertahan dan berkembang dalam persaingan bisnis ini.

E. Target Pasar Atau Konsumen Yang Dituju


Segmentasi pasar dari awal perencanaan yang dituju adalah pelajar SMK
Negeri 1 Cianjur dan konsumen di lingkungan sekitar sekolah. Namun setelah
berjalannya usaha selama 2 bulan kurang target konsumen yang dituju adalah
lingkungan sekitar rumah serta pelanggan social media. Hal utama yang
diperhatikan di usaha ini yaitu permintaan terhadap produk buatan usaha penulis.
Tetapi berikutnya usaha ini akan mencoba mendapatkan konsumen lebih banyak
lagi dan meluas dan dikenal banyak orang.

4
BAB III
RENCANA DAN EVALUASI KEGIATAN USAHA

A. Aspek Pemasaran
Dalam aspek pemasaran terdapat hal-hal sebagai berikut :
1. Penetapan Harga
Setelah memperhitungkan harga sebelumnya dalam proposal usaha serta
mempertimbangkan harga bahan baku yang cukup fuktuatif. Akhirnya
martabak tahu ini ditetapkan harga perbuah sebesar Rp 1000,00. Agar bisa
menghasilkan laba sesuai yang dinnginkan serta daya Tarik konsumen akan
harga ekonomis.

2. Pelaksanaan Distribusi
Usaha martabak tahu tidak memerlukan pendistribusian khusus karena
konsumen usaha ini adalah lingkungan setempat dan bisa langsung dating
ketempat usaha ini. Sehingga tidak mengeluarkan tenaga dan biaya untuk
pendistribusian. Namun, apabila ada permintaan dari konsumen lewat social
media maka usaha ini bisa mengantarkan produk ke konsumen dengan
jangkauan wilayah setempat.

3. Periklanan Dan Promosi


Usaha ini masih baru dibentuk maka dalam hal promosi tidak terlalu memakan
biaya yang besar hanya pemasaran promosi dilakukan lewat media social
Instagram, whatsapp maupun facebook serta dilakukan dengan cara promosi
mulut ke mulut. Namun kepuasan konsumen akan secara tidak langsung
membantu dalam memperkenalkan produk martabak tahu ini kepada konsumen
lainnya. Sehingga secara tidak langsung konsumen usaha ini akan terus
bertambah dari waktu ke waktu.

4. Pencapaian Target Usaha


Target awal usaha :
• Dapat meningkatkan minat konsumtif masyarakat terhadap makanan tahu
yang bernilai gizi yang tinggi

5
• Dapat memproduksi dan menghasilkan varian baru dari bahan dasar tahu
• Dapat memproduksi produk martabak tahu crispy lebih banyak dari biasanya
• Dapat menjadi usaha yang bisa menghasilkan laba tinggi sehingaa membuka
cabang jika sudah sukses
• Menghasilkan produk yang harganya terjangkau
• Menghasilkan 168 produk martabak tahu dalam seminggu
Target yang dicapai :
• Bisa ditingkatkan melalui perkenalan produk martabak tahu sehingga minat
masyarakat meningkat
• Target kedua belum tercapai
• Target ketiga belum tercapai
• Target keempat belum tercapai
• Sudah tercapai dengan harga jual sebesar Rp 1000
• Sudah tercapai dengan produksi pertama bisa menghasilkan 168 dalam
seminggu dan akan terus meningkat seiring berjalannya usaha

B. Aspek Produksi
Dalam aspek produksi terdapat hal-hal sebagai berikut :
1. Pengembangan Usaha
Target-target perencanaan usaha yang telah direncanakan sebelumnya akan
membuat usaha semakin berekembang, lalu dengan adanya evaluasi akan
memberikan efek untuk perusahaan semakin baik dan semakin meningkat
kinerjanya. Tentunya dengan penyusunan berbagai cara perencanaan
pengembangan baik dalam jangka pendek atau jangka panjang akan
memberikan efek yang maksimal bagi usaha martabak tahu.

2. Rencana Desain Produk


Karena pelaksanaan usaha masih berlangsung sebentar sekitar 2 bulan.
Kemasan yang dijual masih memakai kantong plastic. Namun, jika seiringnya
usaha martabak ini berkembang maka pemilik akan membuat desain dan logo
sendiri sehingga konsumen bisa tertarik dan mengenali produk dari usaha ini.

6
3. Proses Produksi
Proses produksi terjadi sebelum konsumen memesan sehingga bisa langsung
menawarkan produk Ketika produk sudah jadi. Proses produksi yang dijalankan
sebagai berikut :
1) Bahan baku Pembuatan
Bahan-bahan yang dibutuhkan dalam pembuatan martabak tahu krispy
adalah sebagai berikut :
• 5 buah tahu ukuran sedang
• 1 batang daun bawang
• 1 buah tomat
• 1 bungkus kulit lumpia siap pakai
• 2 butir telur
• Secukupnya gula, garam, lada
• Secukupnya minyak
2) Proses pembuatan
Setelah menyiapkan bahan-bahan yang diperlukan, berikut cara
pembuatan martabak tahu krispy :
1. Terlebih dahulu siapkan alat talenan, pisau, spatula, wajan, piring,
mangkuk, dan sendok
2. Lalu iris tipis bawang daun dan potong tomat dengan ukuran kecil
menggunakan pisau
3. Panaskan wajan dan masukan minyak secukupnya
4. Selanjutnya masukan bawang daun dan tomat yang telah diiris
sebelumnya kedalam wajan.
5. Setelah harum, pecahkan 1 telur lalu masukan kedalam wajan dan oseng-
oseng sampai agak matang
6. Selanjutnya masukan tahu sambil diremuk-remuk kedalam wajan,
tambahkan garam, gula, dan lada secukupnya. Aduk sampai rata
7. Setelah matang angkat lalu tunggu hingga adonan dingin sebelum
dimasukan kedalam lumpia.
8. Sambil menunggu adonan dingin pecahkan 1 telur lalu pisahkan putih
telur dan kuning telur. Gunakan putih telur untuk perekat lumpia

7
9. Siapkan bahan dan peralatan untuk tahap selanjutnya yaitu nampan, telur
perekat, 1 bungkus lumpia, dan adonan
10. Setelah adonan sudah dingin, siapkan kulit lumpia lalu tambahkan adonan
secukupnya, kemudia lipat kulit lumpia tersebut. Pastikan adonan
sampabenar-benar tertutup kulit lumpia.
11. Setelah semua selesai di lipat, siapkan wajan kembali lalu masukan
minyak goreng secukupnya, panaskan sampai siap masak. Setelah wajan
siap masak, goreng adonan sampai berwana kuning kecoklatan.
12. Setelah wajan siap masak, goreng adonan sampai berwana kuning
kecoklatan.
13. Setelah matang, tiriskan beberapa saat. Martabak tahu krispy siap
dikemas dan dinikmati

C. Aspek Manajemen
Dalam aspek manajemen terdapat hal-hal sebagai berikut :
1. Team Manajemen
Dalam manajemen komponen organisasi usaha martabak tahu masih baru
dibentuk sehingga semua pelaksanaan dalam mengelola seluruh kegiatan usaha
martabak tahu serta semua manajemen dilakukan oleh seorang sebagai pemilik
saja, tidak mengangkat karyawan lain. Arti dari manajemen sendiri adalah suatu
rangkaian proses yang meliputi kegiatan perencanaan, pengorganisasian,
pelaksanaan, pengawasan, evaluasi dan pengendalian dalam rangka
memberdayakan seluruh sumber daya perusahaan/organisasi. Salah satu sumber
daya yang penting adalah sumber daya manusia yang memegang peranan
penting bagi keberhasilan usaha.

2. Stuktur Organisasi
Dalam usaha martabak tahu ini hanya pemilik saja yang mengelola seluruh
kegiatan usaha dari mulai produksi sampai pemasaran sehingaa tidak ada
stuktur organisasi dalam usaha ini

8
3. Risiko, Hambatan, Tindakan
Dalam menjalankan usaha ini tentu saja ada resiko dan hambatan yang harus
dihadapi, diantaranya adalah sebagai berikut :
1. Adanya penjual yang memasang harga lebih murah
2. Banyaknya pesaing dari produk yang sama
3. Produk yang ditawarkan jika dikonsumsi tidak hangat, maka sedikit tidak
enak
4. Tidak selalu pelanggan membeli karena cepat merasa bosan apalagi untuk
jajanan seperti martabak tahu.
5. Apabila kondisi tidak baik maka tidak berjualan
Untuk itu Tindakan alternatifnya :
1. Meningkatkan kualitas dan kuantitas produk agar konsumen semakin tertarik
2. Membuat produk yang berbeda lebih kreatif dari produk biasanya
3. Menjual produk dengan pilihan bisa digoreng langsung atau dibawa kerumah
untuk dikonsumsi dan dimasak sendiri
4. Meningkatkan kualitas citra rasa dan varian baru agar konsumen tidak bosan
dengan hasil produksi usaha ini
5. Menjaga Kesehatan atau kondisi badan

D. Aspek Finansial
Dalam aspek finansial terdapat hal-hal sebagai berikut :
1. Anggaran Usaha
• Biaya Bahan Baku (Dalam Rupiah)
Asumsi biaya bahan baku untuk 4 kali produksi ( Dalam Rupiah )
No Bahan Volume Harga Jumlah Ket
1. Tahu 20 Butir 1.000 20.000
2. Daun bawang 8 Batang 75 600
3. Tomat 4 Buah 100 400
4 kali
4. Kulit lumpia 4 Bungkus 5.000 20.000
produksi
5. Telur 8 Butir 2.000 16.000
6. Minyak 1 Liter 12.000 3.000
7. Garam, gula lada 8 sdm 10 500
Total 60.500

9
• Biaya Pelengkap (Dalam Rupiah)
No Alat Volume Harga Jumlah
1. Plastik 100 pcs 55 5.500
2. Bumbu saus 3 pcs 2.000 6.000
Total 11.500

• Biaya Peralatan (Dalam Rupiah)


No Alat Volume Harga Jumlah
1. Kompor 1 Unit 150.000 150.000
2. Gas 3 Kg 21.000 63.000
3. Wajan 1 Unit 50.000 50.000
4. Spatula 1 Unit 8.000 8.000
5. Pisau 1 Unit 8.000 8.000
6. Talenan 1 Unit 10.000 10.000
7. Piring dan mangkok 1 Unit 10.000 20.000
8. Sendok 1 Unit 3.000 3.000
Total 312.000

2. Laporan Keuangan Per Hari

Tanggal Keterangan Debit Kredit Saldo


September 30 Saldo Awal Rp 81.000
2020 30 Pembelian Bahan Baku Rp 81.000 Rp -
Oktober 3 Pendapatan Penjualan Rp 96.000 Rp 96.000
2020 4 Pembelian Bahan Baku Rp 69.000 Rp 27.000
7 Pendapatan Penjualan Rp 96.000 Rp 123.000
8 Pembelian Bahan Baku Rp 69.000 Rp 54.000
11 Pendapatan Penjualan Rp 96.000 Rp 150.000
12 Pembelian Bahan Baku Rp 69.000 Rp 81.000
15 Pendapatan Penjualan Rp 96.000 Rp 177.000
16 Pembelian Bahan Baku Rp 80.000 Rp 97.000
19 Pendapatan Penjualan Rp 96.000 Rp 193.000
20 Pembelian Bahan Baku Rp 68.000 Rp 125.000
23 Pendapatan Penjualan Rp 96.000 Rp 221.000
24 Pembelian Bahan Baku Rp 68.000 Rp 153.000
27 Pendapatan Penjualan Rp 96.000 Rp 249.000
November 11 Pembelian Bahan Baku Rp 81.000 Rp 168.000
2020 14 Pendapatan Penjualan Rp 96.000 Rp 264.000

10
15 Pembelian Bahan Baku Rp 69.000 Rp 195.000
18 Pendapatan Penjualan Rp 96.000 Rp 291.000
19 Pembelian Bahan Baku Rp 67.000 Rp 224.000
22 Pendapatan Penjualan Rp 96.000 Rp 320.000
23 Pembelian Bahan Baku Rp 35.000 Rp 285.000
24 Pendapatan Penjualan Rp 48.000 Rp 333.000

Laba Bersih = Modal Akhir – Modal Awal


= Rp 333.000 – Rp 81.000
= Rp 252.000

11
BAB 1V
PENUTUP

A. Kesimpulan
Suatu usaha diperlukan kegiatan evaluasi secara rutin agar usaha yang
dimiliki bisa memberikan perbandingan sejauh mana tingkat keberhasilan
pelaksanaan rencana, apakah rencana tersebut berjalan sesuai proposal usaha dan
akan memberikan hasil seperti yang diharapkan. Evaluasi Usaha sendiri diartikan
sebagai suatu aktivitas untuk melakukan analisis kinerja suatu usaha bisnis.
Evaluasi usaha prinsip dasar utamanya adalah membandingkan rencana usaha yang
telah dibuat sebelum kegiatan dimulai dengan apa yang telah dicapai pada akhir
masa produksi.
Kondisi keuangan selama proses pelaksanaan dapat dikatakan stabil karena
bahan pokok yang di dapat sangat mudah ditemukan dan harganya yang sangat
terjangkau. Sehingga pendapatan dari usaha ini selama 6 minggu cukup besar.
Namun, banyak sekali yang perlu dievalusi mulai dari produk yang dijual tidak
tahan lama sehingga para konsumen enggan untuk membeli. Hal yang perlu di
evalusi yaitu dengan cara mencoba menjual produk siap goreng perkotak agar
keawetan produk bisa terjaga dan konsumen bisa mencicipi produk tersebut selagi
panas.
Selanjutnya evaluasi dilihat dari penjualan konsumen sangat mudah bosan
dengan produk dan variasi itu-itu saja maka hal yang perlu dievaluasi yaitu dengan
cara menambahkan variasi produk dengan bahan dasar yang sama yaitu tahu dengan
tambahan topping keju mozzarella sehingga konsumen akan lebih tertarik membeli
peroduk tersebut. Dan yang terakhir yang perlu dievaluasi dari usaha ini yaitu
sumber daya manusia atau dalam hal pengelolaan kepemimpinan dimana
dibutuhkan kerja sama maupun kinerja yang baik dalam memanage agar usaha
tersebut bisa mencapai tujuan yang telah ditentukan

12
B. Dokumentasi
Foto Produk Martabak Tahu Crispy

Foto saat pembuatan produk

13

Anda mungkin juga menyukai