Anda di halaman 1dari 17

Sampul

PEMEROSESAN SINYAL
MODUL 1

Dosen Pengampuh Dr. Hendra Jaya, M.T

NAMA NIM KELAS PARAF

Andi Besse Nurul Teknik Komputer


1929140009
Mukhlisa Gazali B 2019

UNIVERSITAS NEGERI MAKASSAR


MAKASSAR
2021
Daftar Isi
Sampul....................................................................................................................................1
Daftar Isi.................................................................................................................................2
Kata Pengantar.......................................................................................................................3
MODUL 1..............................................................................................................................4
OPERASI DASAR PADA SINYAL.....................................................................................4
DASAR TEORI.................................................................................................................4
Operasi Aritmatika Sinyal................................................................................................4
Penguatan Sinyal...............................................................................................................4
Pelemahan Sinyal..............................................................................................................5
Penjumlahan Dua Buah Sinyal............................................................................................7
 LANGKAH PERCOBAAN.........................................................................................8
4.1. Penguatan Sinyal........................................................................................................8
Screenshot Hasil....................................................................................................................9
Analisis Data........................................................................................................................15
Kesimpulan...........................................................................................................................16
Daftar Pustaka......................................................................................................................17

2
Kata Pengantar

Puji syukur kehadirat Allah SWT yang hingga saat ini masih memberikan kita nikmat iman
dan kesehatan, sehingga saya diberi kesempatan yang luar biasa ini yaitu kesempatan untuk
menyelesaikan laporan percobaan dengan judul “PEMEROSESAN SINYAL
MODUL 1” ini dengan tepat waktu.

Shalawat serta salam tidak lupa selalu kita haturkan untuk junjungan nabi gung kita, yaitu
Nabi Muhammad SAW yang telah menyampaikan petunjukan Allah SWT untuk kita
semua, yang merupakan sebuah pentunjuk yang paling benar yakni Syariah agama Islam
yang sempurna dan merupakan satu-satunya karunia paling besar bagi seluruh alam
semesta.

Adapun penyusunan laporan percobaan ini adalah dengan maksud supaya dapat
menemukan rumus dalam pengunaan aplikasi Mathlab.

Dalam melakukan percobaan ini, tentunya banyak sekali hambatan yang telah penulis
rasakan, oleh sebab itu, kami berterimakasih kepada beberapa pihak terutama bapak
pengajar mata kuliah Perosesan sinyal kami yang telah membantu membina dan
mendukung kami dalam mengatasi beberapa hambatan yang kami.

Selain itu kami juga sadar bahwa pada laporan percobaan kami ini dapat ditemukan banyak
sekali kekurangan serta jauh dari kesempurnaan. Oleh sebab itu, kami benar-benar menanti
kritik dan saran untuk kemudian dapat kami revisi dan kami tulis di masa yang selanjutnya,
sebab sekali kali lagi kami menyadari bahwa tidak ada sesuatu yang sempurna tanpa
disertai saran yang konstruktif. Dan semoga laporan percobaan ini dapat memberikan
manfaat.

Gowa, 17 Maret 2021

Penyusun

3
MODUL 1
OPERASI DASAR PADA SINYAL

TUJUAN
 Mahasiswa dapat memperlihatkan proses-proses aritmatika sinyal dan
menerapkan sebagai proses dasar dari pengolah sinyal audio.

DASAR TEORI
Operasi Aritmatika Sinyal
Pada analisa system pemrosesan sinyal diskrit, deretnya dapat dimanipulasi dalam
beberapa cara. Perkalian (product) dan penambahan (sum) dari dua deret x dan y
dinyatakan sebagai sample perkalian dan pembagian dimana
x.y={x(n)y(n)} (product) (1)
x+y={x(n)+y(n)} (sum) (2)
Perkalian dari deret x dengan sebuah nilai  dinyatakan sebagai
.x = x(n - n0) (3)
dimana n0 adalah bilangan integer.
Dalam realita kehidupan sehari-hari, khususnya dalam dunia electronic communication
engineering, kita mengenal proses aritmatika pada sinyal yang meliputi meliputi
penguatan sinyal
pelemahan sinyal
penjumlahan dua buah sinyal
perkalian dua buah sinyal

Penguatan Sinyal
Peristiwa penguatan sinyal seringkali kita jumpai pada perangkat audio seperti radio,
tape, dsb. Fenomena ini dapat juga direpresentasikan secara sederhana sebagai sebuah
operasi matematika sebagai berikut:
y(t) = amp x(t) (4)
dimana:
y(t) = sinyal output
amp = konstanta penguatan sinyal x(t) = sinyal input

4
Bentuk diagram blok dari sebuah operasi pernguatan sinyal dapat diberikan pada gambar
berikut ini.

Sinyal Operational Sinyal


masuk Amplifier keluar

Gambar 1. Diagram blok penguatan suatu sinyal

Besarnya nilai konstanta sinyal amp >1, dan penguatan sinyal seringkali dinyataklan dalam
besaran deci Bell, yang didefinisikan sebagai:
amp_dB = 10 log(output/input) (5)

Dalam domain waktu, bentuk sinyal asli dan setelah mengalami penguatan adalah seperti
berikut
.

Gambar 2. Penguatan Sinyal


gambar

Pelemahan Sinyal
Apabila sebuah sinyal dilewatkan suatu medium seringkali mengalami berbagai
perlakuan dari medium (kanal) yang dilaluinya. Ada satu mekanisme dimana sinyal
yang melewati suatu medium mengalami pelemahan energi yang selanjutnya dikenal
sebagai atenuasi (pelemahan atau redaman) sinyal
5
Bentuk diagram blok dari sebuah operasi pernguatan sinyal dapat diberikan pada gambar
berikut ini.

Sinyal Media transmisi Sinyal


masuk (kanal) keluar

Gambar 3 Operasi Pelemahan suatu sinyal

Dalam bentuk operasi matematik sebagai pendekatannya, peristiwa ini dapat diberikan
sebagai berikut:
y(t) = att x(t) (6)
Dalam hal ini nilai att < 1, yang merupakan konstanta pelemahan yang terjadi.
Kejadian ini sering muncul pada sistem transmisi, dan munculnya konstanta
pelemahan ini dihasilkan oleh berbagai proses yang cukup komplek dalam suatu media
transmisi.

Gambar 4. Pelemahan Sinyal


Dari gambar tersebut dapat dilihat bahwa proses penguatan dan pelemahan sinyal
merupakan dua hal yang hampir sama. Dalam pengatan sinyal amplitudo sinyal output
lebih tinggi disbanding sinyal input, sementara pada pelemahan sinyal amplitudo
sinyal output lebih rendah disbanding sinyal input. Tetapi pada kedua proses operasi
ini bentuk dasar sinyal tidak mengalami perubahan.

6
Penjumlahan Dua Buah Sinyal

Proses penjumlahan sinyal seringkali terjadi pada peristiwa transmisi sinyal melalui
suatu medium. Sinyal yang dikirimkan oleh pemancar setelah melewati medium
tertentu misalnya udara akan mendapat pengaruh kanal, dapat menaikkan level
tegangan atau menurunkan level tegangannya tergantung komponen yang
dijumlahkan. Sehingga pada bagian penerima akan mendapatkan sinyal sebagai hasil
jumlahan sinyal asli dari pemancar dengan sinyal yang terdapat pada kanal tersebut.

Sinyal 1 Sinyal 3 (hasil


jumlahan)

Sinyal 2

Gambar 5. Diagram blok operasi penjumlahan dua sinyal.

Secara matematis dapat diberikan sebagai berikut:


y(t) = x1(t) + x2(t) (7)
Dalam hal ini, setiap komponen sinyal pertama dijumlahkan dengan komponen sinyal
kedua.

Gambar 6. Contoh penjumlahan pada sinyal sinus


Sinyal input 1
Sinyal input 2
Sinyal hasil penjumlahan

7
Perkalian Dua Buah Sinyal
Perkalian merupakan bentuk operasi yang sering anda jumpai dalam kondisi real. Pada
rangkaian mixer, rangkaian product modulator dan frequency multiplier, operasi
perkalian merupakan bentuk standar yang seringkali dijumpai. Bentuk diagram blok
operasi perkalian dua buah sinyal dapat diberikan seperti pada Gambar 7 berikut.
Gambar 7. Diagram blok operasi perkalian dua sinyal.

Sinyal 1 Sinyal 3 (hasil


perkalian)

Sinyal 2

PERALATAN
1 (satu) buah PC multimedia OS Windows
1 (satu) Perangkat lunak Matlab.

 LANGKAH PERCOBAAN
4.1. Penguatan Sinyal
1. Bangkitkan gelombang pertama dengan langkah berikut:
T=100;
t=0:1/T:2; f1=1;
y1=sin(2*pi*t); subplot(2,1,1) plot(t,y1)

2. Lanjutkan dengan langkah berikut ini a=input('nilai pengali yang anda gunakan
(> 0):'); y1_kuat=a*sin(2*pi*t);
subplot(2,1,2) plot(t,y1_kuat);

3. Jangan lupa anda masukkan sebuah nilai untuk ‘a’, misalnya 1.5 atau yang lain.
Apa yang anda dapatkan? Apakah gambar seperti berikut? Nilai penguatan
sinyal juga seringkali dituliskan dalam dBell (dB), untuk penguatan 1.5 kali
berapa nilainya dalam dB?Ulangi langkah 1 dan 2, tetapi dengan nilai a berbeda
misalnya 1.7, 2.5, 3.0 atau yang lain. Dan jangan lupa anda simpan gambarnya
dan buatlah analisa dari apa yang anda amati dari gambar tersebut? Jangan lupa
dalam setiap penggambaran anda cantumkan nilai dB setiap percobaan.

8
Screenshot Hasil
1. Souce Code

Hasil

9
2. Source code

Hasil

10
3. a. Souce Code

11
a. Hasil

b. Source Code

12
b. Hasil

13
c. Source code

14
c. Hasil

Analisis Data

CLC

Perintah/instruksi ini untuk membersihkan layar, mirip dengan cls pada comman prompt
window (cmd). Variabel yang ada di workspace tidak ikut ‘bersih’ dengan instruksi ini.

CLEAR
Perintah/instruksi ini bermaksud membersihkan variabel yang ada diworkspace. Untuk
menguji silahkan masukan satu variabel di matlab, misal >>a=2. Tampak di workspace
muncul variabel ‘a’ dengan informasi jenis datanya di kolom berikutnya. Ketika ditulis
clear pada command window maka variabel ‘a’ tidak ada lagi di workspace. Selain dengan
clear workspace juga bersih ketika Matlab dimatikan (off) baik sengaja maupun karena
kegagalan sistem (error).

title: menambahkan judul di atas bidang plot


xlabel: menambahkan label pada sumbu-x
yabel: menambahkan label pada sumbu-y

subplot didefinisikan sebelum fungsi plot grafik didefinisikan.

Banyaknya subplot didefinisikan dalam m x n dengan m adalah banyaknya baris


subplot dan n adalah banyaknya kolom subplot pada figure.
Index subplot didefinisikan dalam i yang merupakan urutan dari subplot.
Anda dapat menggunakan berbagai fungsi plot yang ada pada library MATLAB.

Variabel a adalah tempat memasukkan inputan .

15
Kesimpulan

Pada materi diatas kita mempelajari tentang Dasar Teori


Operasi Aritmatika Sinyal

Pada analisa system pemrosesan sinyal diskrit, deretnya dapat dimanipulasi dalam
beberapa cara. Perkalian (product) dan penambahan (sum) dari dua deret x dan y
dinyatakan sebagai sample perkalian dan pembagian dimana
x.y={x(n)y(n)} (product) (1)
x+y={x(n)+y(n)} (sum) (2)
Perkalian dari deret x dengan sebuah nilai  dinyatakan sebagai
x = x(n - n0) (3)
dimana n0 adalah bilangan integer.
Dalam realita kehidupan sehari-hari, khususnya dalam dunia electronic communication
engineering, kita mengenal proses aritmatika pada sinyal yang meliputi meliputi
penguatan sinyal
pelemahan sinyal
penjumlahan dua buah sinyal

dengan menggunakan Aplikasi Mathlab MATLAB adalah sebuah lingkungan


komputasi numerikal dan bahasa pemrograman komputer generasi keempat.
Dikembangkan oleh The MathWorks, MATLAB memungkinkan manipulasi
matriks, pem-plot-an fungsi dan data, implementasi algoritme, pembuatan
antarmuka pengguna, dan peng-antarmuka-an dengan program dalam bahasa
lainnya.

16
Daftar Pustaka
http://elektro.um.ac.id/wp-content/uploads/2016/04/Pengolahan-Sinyal-Digital-Jobsheet-3-
Operasi-dasar-sinyal.pdf Diakses Tanggal 17 2021 jam 10.00

https://rahmadya.com/2017/07/25/membersihkan-layar-dan-variabel-pada-command-
window-matlab/ Diakses Tanggal 17 maret 2021 jam 21:20

https://amirtjolleng.blogspot.com/2020/04/menambahkan-judul-label-sumbu-legenda.html
Diakses Tanggal 17 Maret 2021 jam 21:25

https://www.advernesia.com/blog/matlab/cara-menggabungkan-grafik-pada-matlab-dalam-
satu-figure/ Diakses Tanggal 17 Maret 2021 jam 21 :32

17

Anda mungkin juga menyukai