Anda di halaman 1dari 2

PEWADAHAN DAN PEMILAHAN LIMBAH BAHAN BERBAHAYA

DAN BERACUN (B3)

No. Dokumen No. Revisi : Halaman :


BLUD RSU
445/ /RSU-BJR/2022 0 1/2
KOTA BANJAR

Ditetapkan,
STANDAR DIREKTUR
PROSEDUR Tanggal Terbit BLUD RSU KOTA BANJAR
OPERASIONAL
30 Juni 2022

dr. H. AGUS BUDIANA EKAPUTRA


NIP:19810118 200212 1 004
Pemilahan limbah bahan berbahaya dan beracun (B3) adalah memisahkan
PENGERTIAN
jenis limbah B3 sesuai dengan jenis kelompok dan karakteristik limbah B3
Sebagai acuan penerapan agar limbah B3 rumah sakit tidak tercampur dan
TUJUAN tidak menjadi sumber penyakit bagi pekerja, lingkungan, dan masyarakat
sekitar.
Keputusan Direktur BLUD RSU Kota Banjar No. 445/ - BLUD
KEBIJAKAN RSU/2016 tentang Penetapan dan Pemberlakuan Pedoman Manajemen
Fasilitas dan Keselamatan BLUD Rumah Sakit Umum Kota Banjar.
1. Petugas wajib menggunakan alat pelindung diri seperti : sarung tangan,
masker dan sepatu kerja setiap akan memulai pekerjaan.
2. Pemilahan dan pewadahan bahan berbahaya dan beracun medis dilakukan bila
ada penghasil B3 medis.
3. Pemilahan Limbah medis padat dilakukan berdasarkan jenis sumber yang
terdiri dari :
a. Limbah medis padat non tajam, yaitu:
PROSEDUR
 Limbah infeksius /limbah medis (botol infuse, alat suntik (spuit),
kassa, kapas, perban, kateter, sarung tangan, masker, jaringan tubuh,
kantong darah, botol obat, pisau bedah, pot urine/faeses, pot sputum,
reagent, dll)
 Limbah patologi (sisa jaringan tubuh)
 Limbah sitotoksis
PEWADAHAN DAN PEMILAHAN LIMBAH BAHAN BERBAHAYA
DAN BERACUN (B3)

No. Dokumen
No. Revisi : Halaman :
BLUD RSU 445/
KOTA BANJAR 0 2/2
/RSU-BJR/2022

 Limbah farmasi (obat kadaluarsa, sisa obat, botol obat plastic/kaca,


DOS, bungkus plastik)
 Limbah kimiawi ( bahan kimia, reagent kadaluwarsa)
 Limbah radioaktif (larutan fixer, catridge film, film, sarung tangan,
kertas dan plastic yang terkontaminasi radioaktif)
 Limbah kontener bertekanan ( tabung atau silinder yang bertekanan
tinggi)
 Limbah dengan kandungan logam berat yang tinggi (Mercury yang
terdapat di tensimeter dan thermometer manual)
b. Limbah medis padat tajam

 Limbah benda tajam (jarum suntik, pisau bedah)


 Khusus untuk Limbah medis tajam (jarum suntik/neddle) di
masukkan ke dalam safety box.

Khusus Limbah patologi (sisa jaringan tubuh) dimasukkan tersendiri ke dalam


wadah yang dilapisi kantong plastik warna kuning yang berlabel limbah infeksius
(tidak di campur dengan limbah padat medis lainnya)

4. Semua limbah padat medis non tajam dimasukkan ke dalam wadah yang
dilapisi kantong plastik warna kuning yang berlabel limbah infeksius
5. Setelah 2/3 kantong plastic terisi, maka langsung di ikat (pengemasan),
proses selanjutnya yaitu pewadahan di tempat sampah yang mempunyai label
limbah infeksius
6. Hanya limbah berbentuk padat yang di masukkan ke dalam wadah limbah
padat medis
Pastikan wadah limbah padat medis selalu dalam keadaan tertutup
 Semua Unit Kerja di RSU Kota Banjar

UNIT TERKAIT  Instalasi Sanitasi Rumah Sakit (ISRS)


 PPI

Anda mungkin juga menyukai