Anda di halaman 1dari 3

PEMILAHAN DAN PEWADAHAN

LIMBAH BAHAN BERBAHAYA DAN


BERACUN (LB3)
No. Dokumen :
01/SOP/PKM-BT/202
3
SOP
No. Revisi : 00
TanggalTerbit : 03 Januari 2022
Halaman : 1/2
Puskesmas dr. Andri Sati Siregar
Bukit Timah NIP. 197705152009041002

1. Pengertian Merupakan tahapan penting dalam pengelolaan Limbah B3 bila


dilakukan dengan benar akan dapat mempermudah dalam upaya
pengurangan Limbah B3

2. Tujuan Dapat mengurangi jumlah Limbah B3 bercampur dengan Limbah


nonB3 dan atau/ Sampah sehingga memperkecil kemungkinan
Limbah B3 terbuang kemedia lingkungan

3. Kebijakan

4. Referensi  Undang –undang No 36 tahun 2009 Tentang kesehatan


 Permen LHK No 56 tahun 2015 Tentang Tata Cara dan Persyaratan
Teknis Pengelolaan Limbah Bahan Berbahaya Dan Beracun
Fasyankes
 Permenkes RI No 2 Tahun 2023 Tentang Kesehatan Lingkungan
5. Prosedur Alat :
1. Masker wajah
2. Apron/celemek
3. Sepatu bot
4. Sarung tangan sekali pakai

Bahan : -

6. Langkah- 1. Pemilahan dilakukan dari sumber penghasil limbah hingga ke TPS


langkah
Limbah B3
2. Pemilahan dilakukan antara Limbah b3, Limbah nonB3, dan
Sampah
3. Pemilahan Limbah B3 dilakukan dengan meletakkan limbah ke
dalam wadah dengan simbol B3
4. Pewadahan Limbah B3 di ruangan sumber sebelum dibawa ke TPS
Limbah B3 ditempatkan pada tempat/wadah khusus yang kuat dan
anti karat dan kedap air, terbuat dari bahan yang mudah
dibersihkan, dilengkapi penutup, dengan simbol B3
7. Bagan Alir

Pemilahan Pemilahan Limbah


Pemilahan dilakukan antara B3 dengan
dilakukan Limbah B3, Limbah meletakkan limbah
dari sumber nonB3, dan kedalam wadah
limbah ke ssampah dengan simbol B3
TPS LB3

Pewadahan limbah B3 dari


ruangan sumber sebelum di
bawa ke TPS Limbah B3
ditempatkan pada wadah
khusu kuat anti dan kedap
air serta mudah di
bersihkan karat

8. Hal-hal (bila diperlukan)


yang
perludiper
hatikan

9. Unit 1. Petugas kebersihan


Terkait

10.Rekaman
Historis
Perubaha
n

Anda mungkin juga menyukai