Anda di halaman 1dari 4

LEMBAR TUGAS TUTORIAL 1

UNIVERSITAS TERBUKA JEMBER

Kode MK : PDGK4504/3SKS NIM/Kelas : 9 A


Nama MK : Materi dan Pembelajaran Nama : Ari Putra Utama
Bahasa Indonesia SD
Prodi/Semester : S1 PGSD Pokjar : Genteng A

Petunjuk:
1. Kerjakan Tugas Tutorial 1 ini dengan jujur pada kertas A4 di bawah lembar soal ini secara
mandiri (tidak bekerja sama atau mencontoh pekerjaan mahasiswa lain.
2. Soal Tugas Tutorial 1 ini terdiri atas 5 butir dengan masing-masing soal skor bervariasi.
Penilaian menggunakan rumus: Jumlah skor yang diperoleh dibagi jumlah skor maksimal
dikalikan 100.
3. Tugas Tutorial ini dikerjakan/diselesaikan di rumah, dan dikumpulkan paling lambat Jumat, 28
Oktober 2022 melalui LMS UT.

Pertanyaan/Soal/Tugas

No. Tugas Tutorial Skor


1. Anda sebagai bangsa Indonesia tentu memiliki penguasaan Berbahasa Indonesia. 30
Bagaimanakah hakikat belajar Bahasa Indonesi Anda jika dipandang dari teori hakikat
belajar bahasa? Bagaimana pula rumusan Anda tentang hakikat Bahasa Indonesia
sesuai dengan teori hakikat bahasa!
2. Berdasarkan teori belajar bahasa yang universal. Buatlah konsep strategi pembelajaran 10
bahasa Indonesia untuk siswa SD!
3. Analisislah bentukan kata berikut ini berdasarkan unsur morfologisnya dan tentukan 10
morfem bebas dan morfem terikatnya:
a. memperjuangkan
b. menelantarkan
c. kemilau
d. pengorbanan
4. Bentukan kata: 20
a. perjuangan,
b. menyatukan,
c. memberikan,
d. pertanian
Analisis bentukan kata di atas dan golongkan yang termasuk mendapat konfiks dan
simulfiks!
Mengapa disebut konfiks dan simulfiks?
5. Analisislah ciri-ciri frasae-frase di dalam kalimat-kalimat berikut ini berdasarkan 30
katagori dan kedudukannya.
a. Setiap manusia akan dimintai pertanggungjawabannya kelak di akhirat.
b. Kelima anak Pak Tomi telah menjalani pemeriksaan kesehatan pasca-Covid-19 oleh
tenaga medis profesional di pukesmas terdekat.
Jumlah Skor 100
LEMBAR TUGAS TUTORIAL 1
UNIVERSITAS TERBUKA JEMBER

1. Hakikat belajar Bahasa Indonesia menurut saya adalah sebuah upaya untuk mengarahkan

peserta didik sehingga terampil berkomunikasi dalam Bahasa Indonesia, baik itu secara
lisan maupun tulisan, serta baik dalam situasi formal maupun informal. Pembelajaran

Bahasa Indonesia diarahkan untuk meningkatkan kemampuan peserta didik untuk

berkomunikasi dalam Bahasa Indonesia dengan baik dan benar, baik secara lisan maupun
tulis, serta menumbuhkan apresiasi terhadap hasil karya kesastraan manusia Indonesia.

Pada hakikatnya bahasa adalah bunyi ujar atau lisan. Hal ini dapat dijelaskan dengan

menggunakan fakta sejarah bahwa orang atau kelompok orang (masyarakat) sejak dahulu

kala telah dapat melakukan komunikasi dengan menggunakan bahasa yang telah
disepakati bersama secara lisan. Bahasa tulis baru datang kemudian setelah muncul para

ahli linguis yang menciptakan lambang-lambang tulis yang juga didasari atas kesepakatan

bersama. Kesepakatan masing-masing kelompok/lingkungan masyarakat penggunan

Bahasa tersebut.

2. Contoh konsep strategi pembelajaran untuk siswa SD yaitu sebagai berikut. Yang saya buat
ini menggunakan strategi pembelajaran Bahasa Indonesia Lisan dramatisasi, yaitu sebagai
berikut :

Contoh: Guru : ”Anak-anak, dua minggu yang lalu kalian telah bersil mengarang

bersamasama sebuah cerita yang akan kalianla konkan. Ada enam orang anak yang
mendapat tugas dari Ibu untuk memainkan cerita itu di depan kelas. Lima oarng anak yang

memerankan sebagai siswa kelas 4 SD, yaitu Adi, Ana, Ade, Ani, dan Nana, sedangkan Dede

berperan sebagai ayah Nana. Nah keenam teman kita tersebut sudah sanggup

menghafalkan dialognya di rumah. Sekarang marilah kita saksikan bersama hasil latihan
mereka” (Inilah cerita yang dimainkan oleh keenam siswa itu). LEMBAR TUGAS TUTORIAL 1

UNIVERSITAS TERBUKA JEMBER Menjeguk Teman Sakit Adi, ade, Ana, dan Ani siswa kelas 4

SD Srijaya 1. Mereka sedang merundingkan oleh-oleh yang perlu dibawa untuk menjenguk

teman sekelas mereka, Nana, yang sedang sakit.


Adi : ”Ana dan Ani menyediakan makanan. Saya dan Ade menyediakan buahbuahan.”

Ana : ”Makanan apa?”


Ani : ”Gampang, Ana, kita minta bantuan ibu di rumah supaya membuatkan kue bolu
kukus.”
LEMBAR TUGAS TUTORIAL 1
UNIVERSITAS TERBUKA JEMBER
Ade : ”Ide yang bagus!

Adi setuju?”

Adi : ”Ya. Kapan akan berangkat?”

Ana : ”Tunggu dulu! Buah-buahan apa yang akan kaubawa, Adi?


Adi : ”Jeruk dan pepaya. Saya petik sendiri nanti di kebun.”

Ani : ”Itu baru oleh-oleh. Baik, besok kita berangkat!”

Adi, Ade, Ani, dan Ana berdiri di depan pintu rumah Nana. Adi menjinjing keranjang berisi

jeruk dan pepaya, Ade membawa kotak karton berisi kue bolu kukus. Ani mengetuk pintu.
Ayah Nana ke leluar.

Adi, Ade,Ani, dan Ana (serempak): Selamat sore, pak. Ayah Nana : ”Selamat sore! Wah, ada

apa ini ramai-ramai ke sini?”

Adi : ”Kami teman sekelas Nana. Saya Adi. Ini Ade, Ani, dan Ana. Kami berempat datang
kemari untuk menjenguk Nana, Pak.”

Ayah Nana : ”O, begitu. Mari nak! Silakan masuk!

Duduklah!” Adi, Ade, Ani, dan Ana duduk di rung tamu.Ayah Nana memanggil! Nana. Nana
datang. Tangan kanannya diperban. Ikatannya ditalikan ke lehernya. Pipi kanannya lecet-

lecet. Ayah Nana meninggalkan ruang tamu.

Adi : ”Bagaimana dengan tanganmu, Nana?” Nana : ”Alhamdulillah, semakin membaik,

mungkin besok perbannya sudah dapat dibuka.” Ade : ”Semoga cepat sembuh, deh.”
Nana : ”Terima kasih, Ade.”

Ani : ”Ini sekedar oleh-oleh untukmu. Semoga kau lekas sembuh.”

Nana : ”Sekali lagi terima kasih. Bagaimana keadaan di sekolah kita.” LEMBAR TUGAS
TUTORIAL 1 UNIVERSITAS TERBUKA JEMBER
Adi : ”Jangan memikirkan sekolah dulu! Yang penting kamu cepat sembuh!”

Nana : ”Ya, ya, benar. Saya harus sehat dulu. Sekali lagi saya ucapkan terima kasih atas

kedatangan teman-teman Setelah puas bercakap-cakap, Adi, Ade, Ani, dan Ana mohon diri.
Mereka dilepas Nana dan ayahnya dengan ucapan terima kasih. Mereka pulang dengan

perasaan riang gembira.


LEMBAR TUGAS TUTORIAL 1
UNIVERSITAS TERBUKA JEMBER

3. A. Memperjuangkan

Morfem bebas : berjuang

Morfem terikat : me-, -kan


B. Menelantarkan

Morfem bebas : telantar

Morfem terikat : me-, -kan

C. Kemilau
Morfem bebas : kilau

Morfem terikat : -em

D. Pengorbanan

Morfen bebas : korban


Morfem terikat : pe-, -an

4. Berdasarkan kata yang telah dianalisis di atas, semua termasuk kedalam konfiks karena
terdapat kata imbuhan di awal maupun diakhir kata. Karena berdasarkan maknanya, konfiks

berarti setiap kata yang memiliki kata imbuhan yang terletak diawal maupun akhir kata.

Sedangkan jika simulfiks imbuhannya hanya terdapat diawal kalimat.

5. Kalimat A

Berdasarkan kategori kata : frase adverbial

Berdasarkan kedudukannya : frase bertingkat


Kalimat B
Berdasarkan kategori kata : frase numeralial

Berdasarkan kedudukannya : frase bertingkat.

Anda mungkin juga menyukai