KELOMPOK 4
A. PENDAHULUAN
1. Latar Belakang
Perkembangan teknologi dari waktu ke waktu semakin pesat. Dan pada
umumnya suatu pekerjaan yang dilakukan pada perusahaan maupun
individudapat dikerjakan dengan lebih cepat dan efisien dengan menggunakan
teknologi. Teknologi adalah salah satu yang sering digunakan dalam aktivitas
suatu perusahaan bahkan dalam aktivitas setiap individu. Kebutuhan suatu
perusahaan akan informasi teknologi yang up-to-date dan akurat sangat
penting. Dalam suatu perusahaan terdapat beberapa bagian yang harus di
tangani dan di kelola secara professional,diantaranya yaitu bagian Stock barang
(inventory) yang dimana bagian Stock barang (inventory) ini sangat
berpengaruh terhadap stok penyimpanan produk suatu perusahaan.Stock
barang (inventory) merupakan salah satu hal penting dalam suatu perusahaan,
karena dari inventory tersebut perusahaan dapat mengelola suatu
permasalahan operasional yang berkaitan dengan aktivitas logistic yang sering
dihadapi oleh suatu perusahaan. Inventory sebagai persediaan bahan baku,
supplies, komponen, dan barang jadi dalam jumlah besar. Oleh karena itu
perusahaan harus dapat mengelola inventory barang dengan efisien dan tepat
agar sesuai dengan tujuan perusahaan terserbut. Perusahaan yang mampu
mengelola dan mengendalikan persediaan barang maupun bahan baku dengan
baik, maka dapat memenuhi kebutuhan konsumen dan dapat menjaga
kelangsungan bisnisnya. Bagi suatu perusahaan sistem informasi persediaan
barang sangatlah penting. Karena apabila perusahaan tersebut masih
menggunakan Microsoft Excel dan pencatatan manual dalam kartu stok
terkadang akan menimbulkan suatu kesalahan seperti ketidakcocokan
pencatatan manual pada barang dan data excel daftar persediaan barang. Maka
dari itu diperlukan suatu perancangan sistem informasi persediaan barang yang
efisien agar dapat meminimalisir kesalahan yang berkelanjutan.Kedai Kopi
Authentic Kopi (KOPAO) merupakan suatu coffee shop yang menjual beberapa
jenis minuman dengan bahan baku dasar berbagai jenis serbuk kopi, maupun
minuman tanpa bahan baku biji kopi. Selain menjual minuman, KOPAO juga
menyediakan beberapa jenis makanan. Sistem Informasi yang berjalan pada
Kopi Dulu saat ini masih belum optimal karena masih menggunakan cara yang
manual seperti masih mencatat stok bahan baku begitupun bahan yang masih
tersedia, bahan yang sudah habis, maupun bahan yang akan dipesan. Hal ini
menjadi kurang efektif dan efisien, karena akanmenimbulkan beberapa
masalah seperti pengolahan bahan baku menjadi tidak balance saat ditotal.Atas
dasar permasalahan yang sudah dijelaskan diatas, maka dari itu kami
mengangkat permasalahan tersebut dalam tugas ini dan tertarik untuk
membuatprogram aplikasi berbasis web untuk membantu dalam melakukan
pendataan persediaan bahan baku secara efisien dan tepat sehingga dapat
memantau persediaan bahan baku dengan sangat baik.
2. Identifikasi Masalah
Berdasarkan permasalahan yang ada, dapat diidentifikasi beberapa
permasalahan sebagai berikut :
b. Sering nya terjadi selisih total pada pencatatan saat setelah dilakukan
inventory
3. Perumusan Masalah
Bagaimana merancang suatu Sistem Informasi persediaan bahan baku
minuman agar lebih berjalan dengan cepat efektif dan efisien pada coffee
shop KOPAO ?
2. Agar sistem persediaan bahan baku lebih terstruktur dengan sangat baik.
a. Observasi
b. Wawancara
c. Studi Pustaka
B. RUANG LINGKUP
1. Lingkup Kegiatan
Untuk memudahkan dalam pengumpulan data dan penulisan proposal proyek
ini maka perlu adanya pokok pembahasan sebagai berikut :
a. Rapat Team
c. Data Supplier
d. Narasumber
2. Lingkup Aplikasi
a. Memudahkan karyawan dalam melakukan monitoring barang masuk dan
keluar, serta memudahkan pengolahan data barang.
5. Personil
Deskripsi dari masing-masing tenaga ahli yaitu:
2. Analysis, 1 orang
• Memeriksa struktur, tujuan, proses, batasan dari sebuah sistem
dan memberikan solusi yang potensial dalam suatu desain sistem.
• Membuat dokumentasi tentang desain sistem berdasarkan hasil
analisa dari permintaan user dalam pengembangan aplikasi.
• Menganalisa software yang ada di pasar dan menciptakan sebuah
rancangan yang baru atau inovasi baru mengenai software yang
telah ada.
3. Designer, 1 orang
• Menyelesaikan persyaratan analisis untuk mengetahui kebutuhan
pengguna akhir atau pelanggan.
• Mengembangkan, mendokumentasikan dan merevisi prosedur
desain sistem, prosedur pengujian dan standar mutu.
• menciptakan desain arsitektur dengan spesifikasi yang diperlukan
untuk sumber daya perangkat keras, perangkat lunak, data dan
staf.
• memastikan pelaksanaan yang memenuhi persyaratan pelanggan
dan sejalan dengan peta jalan sistem dan arsitektur teknis
4. Programmer, 1 orang
• Memastikan pelaksanaan yang memenuhi persyaratan pelanggan
dan sejalan dengan peta jalan sistem dan arsitektur teknis.
• Memformulasikan spesifikasi program dan basic prototypes.
• Mentransformasikan desain dan spesifikasi software menjadi high
functioning code yang sesuai dengan bahasa pemograman
C. JADWAL PELAKSANAAN
No. Kegiatan Minggu ke- Ket.
1-4 5-8 9-12
1 2 3 4 5 6
1. Survey Tempat Proyek
2.
3.
4.
5.
D. RINCIAN BIAYA
1. Biaya Personil
Biaya per
Pengalaman Jumlah Jumlah
No Posisi Pendidikan Orang
Minimal Orang (Rp)
(Rp)
Tenaga Ahli
1 Ketua Tim S1 1 tahun 1 5.000.000 5.000.000
2
3
4
Tenaga Pendukung
Jenis Biaya Uraian Biaya Volume Satuan Biaya per Satuan (Rp) Jumlah (Rp)
A. Biaya Kertas A4
Penyusunan Tinta printer
dan Cetak
Laporan Jilid
Alat tulis kantor
Sub Total A
B. Biaya
Presentasi/ Konsumsi
Seminar
Sub Total B
Sub Total Non Personil
3. Total Biaya