Anda di halaman 1dari 7

PROPOSAL PROYEK

PERANCANGAN SISTEM INVENTORY PERSEDIAAN BAHAN


BAKU DI COFFEE SHOP KOPAO (BERBASIS WEB)

KELOMPOK 4

Ketua : Nazarullah Hanafi (12050117233)


Anggota : Mella Arfina (12050122345) (Analis)
Abdul Haris (12050116127) (Desainer)
Aidil Ahda (12050111677) (Programmer)

FAKULTAS SAINTS DAN TEKNOLOGI


UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SUSKA RIAU
2022
PROPOSAL
PERANCANGAN SISTEM INVENTORY PERSEDIAAN BAHAN BAKU DI
RESTAURANT KOPAO (BERBASIS WEB)

A. PENDAHULUAN

1. Latar Belakang
Perkembangan teknologi dari waktu ke waktu semakin pesat. Dan pada
umumnya suatu pekerjaan yang dilakukan pada perusahaan maupun
individudapat dikerjakan dengan lebih cepat dan efisien dengan menggunakan
teknologi. Teknologi adalah salah satu yang sering digunakan dalam aktivitas
suatu perusahaan bahkan dalam aktivitas setiap individu. Kebutuhan suatu
perusahaan akan informasi teknologi yang up-to-date dan akurat sangat
penting. Dalam suatu perusahaan terdapat beberapa bagian yang harus di
tangani dan di kelola secara professional,diantaranya yaitu bagian Stock barang
(inventory) yang dimana bagian Stock barang (inventory) ini sangat
berpengaruh terhadap stok penyimpanan produk suatu perusahaan.Stock
barang (inventory) merupakan salah satu hal penting dalam suatu perusahaan,
karena dari inventory tersebut perusahaan dapat mengelola suatu
permasalahan operasional yang berkaitan dengan aktivitas logistic yang sering
dihadapi oleh suatu perusahaan. Inventory sebagai persediaan bahan baku,
supplies, komponen, dan barang jadi dalam jumlah besar. Oleh karena itu
perusahaan harus dapat mengelola inventory barang dengan efisien dan tepat
agar sesuai dengan tujuan perusahaan terserbut. Perusahaan yang mampu
mengelola dan mengendalikan persediaan barang maupun bahan baku dengan
baik, maka dapat memenuhi kebutuhan konsumen dan dapat menjaga
kelangsungan bisnisnya. Bagi suatu perusahaan sistem informasi persediaan
barang sangatlah penting. Karena apabila perusahaan tersebut masih
menggunakan Microsoft Excel dan pencatatan manual dalam kartu stok
terkadang akan menimbulkan suatu kesalahan seperti ketidakcocokan
pencatatan manual pada barang dan data excel daftar persediaan barang. Maka
dari itu diperlukan suatu perancangan sistem informasi persediaan barang yang
efisien agar dapat meminimalisir kesalahan yang berkelanjutan.Kedai Kopi
Authentic Kopi (KOPAO) merupakan suatu coffee shop yang menjual beberapa
jenis minuman dengan bahan baku dasar berbagai jenis serbuk kopi, maupun
minuman tanpa bahan baku biji kopi. Selain menjual minuman, KOPAO juga
menyediakan beberapa jenis makanan. Sistem Informasi yang berjalan pada
Kopi Dulu saat ini masih belum optimal karena masih menggunakan cara yang
manual seperti masih mencatat stok bahan baku begitupun bahan yang masih
tersedia, bahan yang sudah habis, maupun bahan yang akan dipesan. Hal ini
menjadi kurang efektif dan efisien, karena akanmenimbulkan beberapa
masalah seperti pengolahan bahan baku menjadi tidak balance saat ditotal.Atas
dasar permasalahan yang sudah dijelaskan diatas, maka dari itu kami
mengangkat permasalahan tersebut dalam tugas ini dan tertarik untuk
membuatprogram aplikasi berbasis web untuk membantu dalam melakukan
pendataan persediaan bahan baku secara efisien dan tepat sehingga dapat
memantau persediaan bahan baku dengan sangat baik.

2. Identifikasi Masalah
Berdasarkan permasalahan yang ada, dapat diidentifikasi beberapa
permasalahan sebagai berikut :

a. Masih melakukan proses pencatatan secara manual sehingga pengolahan


data menjadi kurang efektif.

b. Sering nya terjadi selisih total pada pencatatan saat setelah dilakukan
inventory

3. Perumusan Masalah
Bagaimana merancang suatu Sistem Informasi persediaan bahan baku
minuman agar lebih berjalan dengan cepat efektif dan efisien pada coffee
shop KOPAO ?

4. Maksud dan Tujuan


Penulisan skripsi ini mempunyai maksud dan tujuan, adapun maksud dari
penulisan skripsi ini adalah sebagai berikut :

1. Merancang sebuah aplikasi persediaan bahan baku untuk membantu


produktifitas coffee shop.

2. Agar sistem persediaan bahan baku lebih terstruktur dengan sangat baik.

3. Mempermudah karyawan yang melakukan inventory dalam menangani


persediaan bahan baku.

4. Agar dapat memberikan laporan persediaan barang dengan lebih cepat,


akurat dan efisien.
5. Metode Penelitian

a. Observasi

Team melakukan pengamatan secara langsung terhadap objek yang diteliti


pada coffee shop KOPAO, dengan mengamati proses pencatatan persediaan
bahan baku.

b. Wawancara

Team melakukan tanya jawab mengenai proses inventory, mengenai masalah


yang ada saat melakukan pengecekan persediaan bahan baku yang berjalan
pada coffee shop KOPAO.

c. Studi Pustaka

Team juga menggunakan buku – buku online, skripsi, jurnal, maupun


menggunakan internet untuk mencari referensi yang berkaitan dengan judul,
dan pokok permasalahan yang diambil dari berbagai sumber, baik dari luar
maupun dari dalam perusahaan yang berkaitan dengan penyusunan skripsi ini.

B. RUANG LINGKUP

1. Lingkup Kegiatan
Untuk memudahkan dalam pengumpulan data dan penulisan proposal proyek
ini maka perlu adanya pokok pembahasan sebagai berikut :

a. Rapat Team

b. Data Bahan pokok

c. Data Supplier

d. Narasumber

e. Data Pemasukan dan Pengeluaran di KOPAO

2. Lingkup Aplikasi
a. Memudahkan karyawan dalam melakukan monitoring barang masuk dan
keluar, serta memudahkan pengolahan data barang.

b. Meberikan kenyamanan pengguna pada saat mengakses web tersebut.

c. Meningkatkan produktivitas kerja


3. Keluaran
Keluaran yang dihasilkan dari kegiatan ini yaitu gunakan numbering, misalnya
aplikasi, dokumen, manual penggunaan dan lain-lain.

4. Jangka waktu penyelesaian kegiatan


Kegiatan dilaksanakan dalam waktu tanggal mulai s/d tanggal selesai … atau
waktu 3 bulan kalender.

5. Personil
Deskripsi dari masing-masing tenaga ahli yaitu:

1. Ketua Team, 1 orang


i. Bekerja sama dengan pelaku bisnis dan para teknisi tim (desainer,
programmer,dan analis) yang berkaitan dengan desain dan
requirement dalam proyek.

ii. Memastikan proyek yang dikembangakan sesuai dengan estimasi


dan jadwal yang telah ditentukan.

iii. Menyatukan anggota tim baru dan secara proaktif mendukung


kelanjutan pengembangan oleh anggota tim yang ada.

iv. Memastikan proyek yang dikembangakan sesuai dengan estimasi


dan jadwal yang telah ditentukan

v. Secara proaktif melaporkan dan mengelola menejemen dan bisnis,


sehinga anggota tim mendapatkan informasi yang jelas mengenai
pekerjaan yang sdang dikembangkan.

2. Analysis, 1 orang
• Memeriksa struktur, tujuan, proses, batasan dari sebuah sistem
dan memberikan solusi yang potensial dalam suatu desain sistem.
• Membuat dokumentasi tentang desain sistem berdasarkan hasil
analisa dari permintaan user dalam pengembangan aplikasi.
• Menganalisa software yang ada di pasar dan menciptakan sebuah
rancangan yang baru atau inovasi baru mengenai software yang
telah ada.
3. Designer, 1 orang
• Menyelesaikan persyaratan analisis untuk mengetahui kebutuhan
pengguna akhir atau pelanggan.
• Mengembangkan, mendokumentasikan dan merevisi prosedur
desain sistem, prosedur pengujian dan standar mutu.
• menciptakan desain arsitektur dengan spesifikasi yang diperlukan
untuk sumber daya perangkat keras, perangkat lunak, data dan
staf.
• memastikan pelaksanaan yang memenuhi persyaratan pelanggan
dan sejalan dengan peta jalan sistem dan arsitektur teknis
4. Programmer, 1 orang
• Memastikan pelaksanaan yang memenuhi persyaratan pelanggan
dan sejalan dengan peta jalan sistem dan arsitektur teknis.
• Memformulasikan spesifikasi program dan basic prototypes.
• Mentransformasikan desain dan spesifikasi software menjadi high
functioning code yang sesuai dengan bahasa pemograman

C. JADWAL PELAKSANAAN
No. Kegiatan Minggu ke- Ket.
1-4 5-8 9-12
1 2 3 4 5 6
1. Survey Tempat Proyek
2.
3.
4.
5.

D. RINCIAN BIAYA
1. Biaya Personil

Biaya per
Pengalaman Jumlah Jumlah
No Posisi Pendidikan Orang
Minimal Orang (Rp)
(Rp)
Tenaga Ahli
1 Ketua Tim S1 1 tahun 1 5.000.000 5.000.000
2
3
4
Tenaga Pendukung

Sub Total Personil

2. Biaya Non Personil

Jenis Biaya Uraian Biaya Volume Satuan Biaya per Satuan (Rp) Jumlah (Rp)

A. Biaya Kertas A4
Penyusunan Tinta printer
dan Cetak
Laporan Jilid
Alat tulis kantor
Sub Total A
B. Biaya
Presentasi/ Konsumsi
Seminar
Sub Total B
Sub Total Non Personil

3. Total Biaya

No Uraian Biaya (Rp)


I. Biaya Personil
II. Biaya Non-Personil
TOTAL

Anda mungkin juga menyukai