Anda di halaman 1dari 6

BAB I

PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang Masalah

Segala aspek kehidupan manusia saat ini bergantung pada sistem informasi yang

terkomputerisasi. Dengan sistem informasi yang terkomputerisasi, pendataan dan

pencarian informasi bisa lebih efisien daripada menggunakan sistem yang masih

manual. Semakin berkembang pesatnya teknologi yang dirasakan dalam dunia usaha

sekarang ini merupakan saat yang tepat dan menjadi pemicu bagi dunia usaha untuk

mengikuti perkembangan zaman khususnya dibidang teknologi. Adapun salah satu

indikasinya adalah pemanfaatan komputer pada dunia usaha karena kemampuan

komputer yang semakin baik sebagai alat bantu pemrosesan data yang dapat

meningkatkan efisiensi pelaksanaan pekerjaan (Elisawati & Riduan, 2016).

Toko Besi Griya Warna merupakan sebuah toko bangunan yang bergerak pada

bidang penjualan bahan-bahan material bangunan yang dalam pengelolaan data

barang dan transaksi data barangnya masih menggunakan sistem manual. Sehingga

sistem yang berjalan masih memiliki banyak kekurangan dan kelemahan, seperti

kesalahan dalam pencatatan data barang masuk dan barang keluar yang masih berupa

arsip, sehingga mengakibatkan terjadinya penumpukan data yang membuat

keamanan datanya tidak terjamin dan sering terjadinya kesalahan dalam penulisan

dan perhitungannya.

Dengan keterbatasan jumlah karyawan, membuat transaksi penjualan barang

tidak bisa dilakukan secara cepat dan efisien. Pembelian barang pada distributor juga

kurang efisien dikarenakan sistem yang berjalan saat ini masih menggunakan

1
2

perhitungan dan pencatatan secara manual serta belum terkomputerisasi. Terkadang

sering terjadi kesalahan hitung pada saat pendataan persediaan barang baik itu barang

masuk ataupun barang keluar yang sudah siap untuk dijual. Sehingga perlu

pengecekan barang yang berulang-ulang karena sering terjadi kesalahan dalam

penginputan data barang tersebut (Sujarwadi & Fatoni, 2019).

Dikarenakan banyak data yang diolah, salah satunya data persediaan bahan-

bahan material bangunan dimana didalamnya terjadi proses transaksi barang masuk

dan barang keluar. Kekurangan persediaan bahan material bangunan dapat berakibat

terhentinya proses transaksi barang keluar dan suatu ketika juga bisa mengalami

kehabisaan stok bahan. hal ini dapat terjadi karena tidak adanya suatu sistem yang

memudahkan petugas untuk mengetahui persediaan bahan-bahan material yang

masih tersedia.

Dalam pengendalian persediaan, pergudangan berperan penting dalam

menyimpan persediaan yang siap di proses lebih lanjut. Sistem pergudangan perlu

diadakan pengontrolan terhadap keluar masuknya barang sehingga barang – barang

persediaan yang terdapat di dalam gudang dapat terdeteksi dan dapat diketahui

keberadaanya. Dalam hal ini bagian pergudangan juga bertanggung jawab atas

pemesanan kembali barang – barang yang merupakan stock atau persediaan yang

harus selalu ada di gudang. Oleh karena itu pengendalian persediaan dibutuhkan

pada bagian pergudangan untuk mengendalikan segala kegiatan keluar masuknya

barang di gudang (Apriyani & Muhsin, 2017)

Menurut Raymond McLeod dalam (Indriani & Sudarmadi, 2015)

mengemukakan bahwa “Sistem informasi Persediaan adalah suatu sistem untuk

mengumpulkan dan memelihara data menjelaskan mengenai persediaan barang,

mengubah data tersebut menjadi informasi dan melaporkan kepada pemakai.”


3

Berdasarkan pokok permasalahan di atas, dapat disimpulkan bahwa Toko Besi

Griya Warna memerlukan aplikasi Inventory agar persediaan bahan-bahan material

bangunan di Toko Besi Griya Warna dapat diolah secara efektif dan efisien. Dengan

dibuatnya aplikasi inventory bermaksu agar dapat membantu proses menyelesaikan

pekerjaan dalam pengecekan stok barang dapat diketahui dengan cepat dan tepat

tanpa harus mengecek satu persatu serta pembuatan laporan sehingga tidak

memerlukan pencatatan pada buku yang dapat memakan waktu terlalu lama.

1.2. Tujuan dan Manfaat

Adapun tujuan dari penulis dalam perancangan aplikasi inventory ini sebagai

berikut :

1. Untuk mengetahui bagaimana sistem informasi inventory yang sedang berjalan

saat ini.

2. Merancang aplikasi inventory pada toko tersebut untuk menghasilkan informasi

yang tepat, cepat dan akurat.

3. Untuk mempermudah sistem pengelolaan stok bahan material bangunan.

Sedangkan manfaat dari penulis dalam perancangan aplikasi inventory ini

sebagai berikut :

1. Manfaat untuk penulis

sebagai salah satu syarat kelulusan Program Diploma Tiga (D3) Program Studi

Sistem Informasi di Universitas Bina Sarana Informatika Tegal.

2. Manfaat untuk objek penelitian

a. Sebagai bahan evaluasi terhadap sistem yang sedang berjalan pada

pengolahan data inventory pada Toko Besi Griya Warna.


4

b. Menghasilkan suatu informasi yang cepat dan akurat dalam membantu

proses pengolahan data inventory pada Toko Besi Griya Warna.

3. Manfaat untuk pembaca

Memberikan pemahaman mengenai konsep perancangan aplikasi inventory

sehingga lebih efektif dan efisien.

1.3. Metode Penelitian

Pada penulisan tugas akhir ini penulis menggunakan dua metode penelitian

untuk mendapatkan informasi sebagai objek penulisan, yaitu :

A. Metode Pengembangan Perangkat Lunak

Pada penelitian ini penulis melakukan pengembangan sisem dengan model

waterfall. Tahapan yang penulis lakukan adalah sebagai berikut:

1. Analisis Kebutuhan Perangkat Lunak

Pada tahap ini, penulis menganalisis program yang mempermudah untuk

mengolah data. Program tersebut mencakup dari form admin gudang yang

meliputi data master (data user, data supplier, data kategori dan data barang),

data transaksi (barang masuk dan barang keluar) dan data laporan, sedangkan

untuk form kasir meliputi data transaksi (barang masuk dan barang keluar) tetapi

tidak bisa mengakses data master dan data laporan.

2. Desain

Pada tahap ini dilakukan perancangan sistem yang diusulkan mengenai

pengelolaan data inventory kedalam bentuk yang mudah dimengerti dengan

menggunakan tools perangkat lunak ERD (Entity Relationship Diagram), LRS

(Logical Record Struktured) dan UML (Unifed Modeling Language).


5

3. Pembuatan Kode Program

Dalam tahap ini penulis membuat kode dari perencanaan yang telah dilakukan

pada tahap desain menjadi kode – kode program kedalam bentuk form dekstop.

Pada tahap ini penulis menggunakan bahasa pemprograman Java dengan Mysql

sebagai basis datanya.

4. Pengujian

Setelah pengkodean selesai penulis melakukan pengujian perangkat lunak

dengan menggunakan black box testing yang merupakan pengujian secara

fungsional seperti pengujian untuk validasi dan memastikan bahwa semua

bagian telah diuji.

5. Pendukung (support) atau Pemeliharaan (maintenance)

Program berbasis dekstop yang sudah melalui tahap diatas dijalankan dan

dilakukan pemeliharan guna untuk memperbaiki apakah kesalahan ditemukan

pada langkah sebelumnya atau tidak. Dalam tahap ini juga dilakukan

pengembangan seperti penambahan fitur dan fungsi baru.

B. Teknik Pengumpulan Data

Dalam penyusunan penulisan tugas akhir ini penulis menggunakan beberapa

metode untuk mengumpulkan dan memperoleh data sebagai bahan acuan dan

referensi. Adapun metode yang digunakan dalam penulisan tugas akhir ini adalah :

a. Pengamatan Langsung (Observation)

Observasi merupakan salah satu pengumpulan data yang cukup efektif dalam

perancangan program inventory barang berbasis dekstop. Toko yang dijadikan

tempat observasi adalah Toko Besi Griya Warna yang berlokasi di Jl. Raya

Suradadi Desa Purwahamba Kec. Suradadi Kab. Tegal. Pengamatansecara


6

langsung dilakukan mulai dari pemasukan, pengeluaran dan pelaporan

persediaan barang yang ada di gudang agar proses pembuatan program dapat

berjalan secara optimal.

b. Wawancara (Interview)

Untuk mendapatkan informasi yang lebih lengkap maka penulis melakukan

proses pengumpulan data-data yang dilakukan dengan cara tanya jawab dan

bertatap muka langsung dengan Ibu Indriyani selaku pimpinan Toko Besi Griya

Warna mengenai proses barang masuk dan barang keluar yang selama ini telah

dilakukan di Toko Besi Griya Warna.

c. Studi Pustaka

Penulis mencari literatur dari jurnal, buku, ebook dan website yang berhubungan

dengan pembahasan yang diperlukan untuk dijadikan referensi dalam pembuatan

tugas akhir yang akan dibuat.

1.4. Ruang Lingkup

Ruang lingkup yang akan dibahas pada penulisan laporan tugas akhir ini lebih

membatasi proses yang terjadi di Toko Besi Griya Warna yaitu pada proses barang

masuk dan barang keluar serta pembuatan laporan. Dimana pada sistem yang akan

dibuat memiliki hak akses yang berbeda disetiap levelnya pada saat login. Pertama

yaitu untuk owner dimana hak akses yang diberikan dapat masuk sebagai

administrator yang dapat mengolah data master, data transaksi dan data laporan.

Kemudian hak akses yang kedua adalah staff dimana hak akses yang diberikan yaitu

login sebagai operator yang dapat melakukan pemesanan barang, penambahan

barang masuk dan barang keluar.

Anda mungkin juga menyukai