Anda di halaman 1dari 5

MAKALAH

PENGUSAHA FERRY UNARDI


Disusun untuk memenuhi tugas

Mata pelajaran: kewirausahaan

Guru pengampu: Sahab Sa'adilah, SE.

Oleh:

1. Salza Firda Noor


2. Rintan Amelia Putri
3. Zilfa Siti Rahila
4. Nabila Yanuarita Putri
5. Raden AryaKelas XI

JURUSAN TEKNOLOGI LABORATORIUM MEDIK

SMK KESEHATAN BHAKTI KENCANA GARUT

2022

BIOGRAFI FERRY UNARDI


Nama lengkap: Ferry Unardi

Lahir: 16 Januari 1988

Usia: 34 tahun

Asal: Padang

Pendidikan: Sekolah Bisnis Universitas Harvard (2011–2012), Universitas Purdue (2004–2008), SMA Don
Bosco Padang

Pria asal Padang ini memilih membangun start up pembelian tiket pesawat online ketimbang
menamatkan kuliah S2-nya di Amerika Serikat. Ferry Unardi sukses sebagai digital entrepreneur dengan
Traveloka-nya.

Ferry Unardi merupakan salah satu pendiri Traveloka.com, yaitu sebuah perusahaan e-commerce yang
menyediakan kebutuhan untuk perjalanan seperti tiket pesawat dan hotel.
Jasa mereka tidak hanya dapat diperoleh melalui website melainkan bisa diakses lewat aplikasi yang
tersedia di Android dan juga iOS. Pada tahun 2015, aplikasi Traveloka berhasil menjadi aplikasi terbaik di
Google Play Store.

Pria kelahiran Kota Padang, 16 Januari 1988 ini merupakan lulusan Computer Science and Engineering di
Purdue University dengan gelar Bachelor Science. Setelah menyelesaikan studi strata pertamanya, Ferry
sempat bekerja sebagai Software Engineer di Microsoft, Seattle, Amerika Serikat (AS), selama kurang
lebih 3 tahun.

Ferry memutuskan untuk keluar dari Microsoft dan melanjutkan kuliah untuk memperoleh gelar Master
of Business Administration di Harvard Business School. Namun, sayangnya ia hanya kuliah selama 1
semester.

Pria berkaca mata ini memilih untuk membangun start up bersama rekannya yang pernah bekerja di
Microsoft dan orang Indonesia juga bernama Derianto Kusuma dan Albert. Start up tersebut pun
didirikan pada Maret 2012 sedangkan launching resminya pada Oktober 2012.

Pada awalnya Traveloka berhasil meng-hire kurang lebih 20-30 karyawan, namun seiring perjalanannya,
saat ini Traveloka telah memilik kurang lebih 100 karyawan.

Alasan Ferry menciptakan Traveloka karena pengalaman hidupnya di Amerika Serikat. Selama 8 tahun
tinggal di Amerika, ia merasa kesulitan mencari tiket pesawat untuk pulang ke tanah air. Misalnya, ia
ingin pulang ke Padang dari Indianapolis, AS, namun tiket langsung ke Padang sangat sulit didapatkan.
Fery harus ke Jakarta dulu baru melanjutkan perjalanan ke Padang.

Ditambah lagi, saat ia ingin traveling lagi-lagi kesulitan mencari tiket pesawat secara online menjadi
kendalanya. Sehingga terbersitlah untuk membangun bisnis di bidang perjalanan.

Konsep awal Traveloka hanyalah sebagai mesin pencari dan pembanding tiket pesawat. Namun, Fery
melihat ada kencendrungan orang-orang yang tak sekadar membandingkan harga tiket pesawat,
melainkan juga memesannya. Sehingga, pada tahun 2013 konsep Traveloka semakin berkembang
menjadi situs reservasi tiket pesawat dan hotel.

Berkat keberhasilannya membangun bisnis Traveloka dari nol, Ferry Unardi dinobatkan sebagai
entrepreneur sukses di bawah usia 30 tahun di Asia oleh Forbes. Pada 10 Desember 2015, Ferry juga
mendapatkan anugerah sebagai Indonesia Marketing Champion 2015 di bidang e-commerce yang
diselenggarakan oleh Markplus. (AC/DN) (Photo: Facebook/ Ferry Unardi)

PENDIDIKAN

Science and Engineering, Purdue University, Amerika Serikat (2004-2008)

Master of Business Administration, Harvard Business School, Amerika Serikat (2011-2012)

KARIER

Software Engineer di Microsoft, Seattle, Amerika Serikat (2008-2011)

CEO dan Co-Founder Traveloka.com (2012-Sekarang)

Anda mungkin juga menyukai