Skin Tone dan Under Tone Kulit

Agar kita dapat menyesuaikan tampilan riasan yang tepat, salah satunya kita
juga harus mengetahui jenis warna kulit yang dimiliki oleh kita maupun klien. Karena
apabila warna complexion yang dipilih nanti tidak sesuai dengan jenis warna kulit,
maka tentu hasil riasan yang akan dihasilkan akan kurang maksimal. Untuk itu
alangkah baiknya kita wajib mengetahui jenis skin tone dan undertone pada kulit
wajah sebelum memulai riasan.

1. Skin Tone

Skin tone merupakan warna kulit yang dapat dilihat langsung pada permukaan
kulit dengan kasat mata. Mayoritas skin tone masyarakat Indonesia terbagi
menjadi 3 jenis, yakni kuning langsat, putih gading dan sawo matang. Kuning
langsat merupakan warna kulit yang medium atau berada di tengah antara putih
gading dan sawo matang. Jenis warna kulit sawo matang ini cenderung gelap
kecoklatan. Sedangkan jenis warna kulit putih gading lebih mengarah kepada
warna putih pucat. Skin tone dapat berubah seiring dengan aktivitas dan
kebiasaan sehari-hari seperti efek penggunaan skincare, makeup, ataupun
karena paparan sinar matahari. Berbeda dengan orang Indonesia, untuk orang
barat memiliki 4 jenis skin tone yakni light, medium, tan dan dark.

2. Undertone

Undertone merupakan warna dasar kulit. Under tone biasanya ditentukan oleh
genetika atau keturunan. Undertone tidak akan berubah apabila warna kulit
berubah menjadi lebih cerah karena penggunaan skincare atau gelap akibat
terkena paparan sinar matahari. Terdapat tiga jenis pada undertone, yakni cool,
neutral dan warm. Untuk mengetahui jenis dari undertone kulit, dapat di cek
dengan cara melihat pada pergelangan tangan bagian dalam dan melihat pada
warna pembuluh darah. Untuk hasil yang tepat, sebaiknya lakukan dibawah sinar

Dandan.id Hal 1
matahari. Bila pembuluh darah cenderung berwarna hijau, berarti undertone kulit
termasuk jenis warm. Bila warna pembuluh darahnya berwarna biru agak
keunguan, maka undertone kulit termasuk cool. Jika pembuluh darah cenderung
sulit untuk dibedakan, maka under tone kulit termasuk jenis yang neutral.

Setelah kita mengetahui jenis-jenis kulit wajah, macam-macam bentuk wajah dan
cara menentukan skin tone dan under tone, maka kita sudah dapat menentukan
atau mendiagnosis kepada diri kita sendiri atau kepada klien sebelum melakukan
riasan. Hal ini tentunya bertujuan agar mempermudah proses selama merias,
menentukan riasan yang cocok dan tepat, serta menentukan teknik riasan yang
tepat untuk digunakan selama proses merias. Apabila terdapat bagian wajah
yang memiliki kekurangan dapat kita samarkan dengan riasan. seperti contohnya
apabila terdapat area hitam pada bagian bawah mata, dapat kita koreksi terlebih
dahulu dengan menggunakan correcting color berwarna oranye atau merah untuk
menetralkan warna skin tone sebelum pengaplikasian foundation.

Selain itu apabila pada bagian mata tidak terdapat lipatan kelopak, kita dapat
menggunakan eyelid tape/scot mata agar lipatan kelopak mata lebih terlihat dan
membuat mata lebih terlihat terbuka dan tidak terlihat sayu. Selain itu kelainan
pada wajah lainnya adalah bulu yang berlebih pada bagian dahi, bawah hidung
dan jambang. Hal ini dapat kita diagnosis di awal untuk menentukan teknik riasan
yang akan digunakan. Apabila klien tidak berkenan untuk dicukur pada rambut
yang berlebih tersebut, maka kita perlu menerapkan teknik makeup untuk tidak
mengaplikasikan complexion yang terlalu tebal dan powdery pada area yang
terdapat bulu berlebih. Karena apabila complexion terlalu tebal dan powdery
makan akan menegaskan tekstur bulu yang berlebih pada area wajah, yang
membuat riasan menjadi kurang apik.

Perlu diperhatikan juga dalam melakukan riasan terhadap bentuk wajah yang
berbeda-beda, maka cara pengaplikasian kosmetik pun juga berbeda-beda
menyesuaikan dari bentuk wajah klien yang akan dirias. Apabila kita
mendapatkan klien yang jenis wajahnya bulat cenderung tembem, maka

Dandan.id Hal 2
sebaiknya tidak menggunakan warna blush on merah muda terang pada bagian
dalam pipi dalam, namun gunakan dua warna blush on yakni warna peach agak
tua aplikasikan pada bagian dalam pipi, lalu warna peach terang pada bagian luar
pipi. Usahakan hindari warna merah muda terang karena agar pipi tidak semakin
menonjol dan terlihat tembem.

Dandan.id Hal 3
 Cara Mengetahui Undertone

Ada tiga jenis undertone yang perlu kamu ketahui, yaitu cool, neutral, dan
juga warm. Orang-orang yang memiliki cool undertone biasanya memiliki kulit gelap.
Mereka yang tergolong neutral memiliki kulit yang putih pucat. Sementara itu mereka
yang warm kulitnya lebih kecoklatan.

Seperti yang sudah dibahas sebelumnya, mengetahui undertone pada kulit

akan memudahkan saat memilih kosmetik. Cara mengetahui undertone juga
sebenarnya mudah dan tidak memerlukan banyak waktu. Kamu bahkan bisa
mengetahui warna undertone dengan tiga cara mudah berikut ini.

1. Periksa Warna Nadi untuk Mengetahui Warna Undertone

Cara mengetahui undertone yang bisa kamu coba adalah dengan cara
memeriksa nadi pada pergelangan tanganmu. Lakukan pengecekan tersebut di
bawah sinar matahari atau lampu yang terang. Jika hasilnya tampak hijau, itu
berarti kamu termasuk memiliki undertone warm. Sementara itu jika hijau itu
berarti undertone kamu cool, jika tampak kedua warna tersebut tampak, berarti
undertone-mu neutral.

2. Gunakan Kertas Putih Untuk Mengetahui Undertone dengan Cepat

Coba siapkan selembar kertas HVS putih lalu tempelkan pada area dada atau
lehermu. Lihat ke cermin dan perhatikan warna yang tampak ketika melakukan
perbandingan tersebut. Apabila kelihatan kebiruan, itu berarti kamu memiliki
undertone cool. Bila kelihatan kuning, itu berarti kamu tergolong memiliki
undertone warm.

3. Pakai Perhiasan Emas dan Silver

Cara gampang lain untuk mengetahui undertone kulitmu adalah menggunakan

aksesori atau perhiasan. Serius, mudah banget kok! Yang perlu kamu persiapkan

Dandan.id Hal 4
adalah aksesori-aksesori berupa kalung, gelang, atau anting-anting. Jika warna
perhiasan emas sangat blend dengan kulitmu dan membuatnya tampak glow, itu
berarti kamu memiliki warm undertone. Lalu bila kamu menggunakan perhiasan
berwarna perak dan bagus kelihatannya, kamu memiliki cool undertone. Kalau
bagus kedunya, sudah bisa ditebak bukan? Kamu tergolong memiliki neutral
undertone.

Dandan.id Hal 5
 Memilih Warna Makeup yang Tepat Sesuai Undertone

Orang Indonesia umumnya memiliki warm undertone tetapi tidak menutup

kemungkinan ada beberapa orang yang memiliki neutral undertone atau cool
undertone. Bagi yang memiliki neutral undertone, ladies tidak perlu terlalu pusing
memilih-milih warna karena biasanya neutral undertone akan cocok mengenakan
warna apapun. Di bawah ini adalah tabel warna yang kurang lebih menunjukkan
warna apa yang terbaik bagi setiap undertone kulit.

Dapat dilihat bahwa warna-warna bagi warm undertone memiliki nuansa

orange yang hangat seperti warna peach, peachy pink, orange, kuning, dan merah
dengan warna dasar orange. Sementara untuk cool undertone, warna yang terbaik
adalah warna dengan dasar warna biru seperti rosy pink, biru, biru kehijauan, violet,
dan merah dengan hint biru.

Tipe undertone juga penting loh agar ladies tidak salah memiliki warna
foundation sebab warna kulit yang terang belum tentu memiliki cool undertone.
Begitupun warna kulit yang gelap belum tentu memiliki warm undertone. Setiap
warna kulit akan memiliki undertone-nya masing-masing dan biasanya produsen
makeup sudah menyediakan warna foundation yang sesuai bagi setiap skintone dan
undertone. Jika ladies mematuhi panduan pemilihan foundation sesuai skintone dan

Dandan.id Hal 6
undertone, ladies akan mendapatkan foundation yang membuat wajah ladies
tampak flawless dan segar.

Saat ini sudah ada beberapa produk foundation yang menyertakan

keterangan undertone-nya dengan huruf C untuk cool undertone, W untuk warm
undertone, dan N untuk neutral undertone. Saat memilih foundation, pastikan ladies
mencari keterangan tersebut agar lebih praktis.

Dandan.id Hal 7