RPP 21 22 Dikompresi

CONTOH RPP
2021 2022
CONTOH RPP DARING SEMESTER GASAL
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN DARING
(RPP 1)
SatuanPendidikan : SMP Negeri 1 Magelang

Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia
Kelas/Semedster : IX/Gasal
Materi Pokok : Teks Laporan Hasil Percobaan
Alokasi Waktu : 2 X 40 Menit (1 pertemuan)
Pertemuan ke- : 1 (satu)
A. TUJUAN PEMBELAJARAN
Setelah mengukuti kegiatan pembelajaran menggunakan model pembelajaran discovery learning dengan
memanfaatkan google classroom,peseta didik dapat menjelaskan pengertian dan ciri-ciri teks laporan hasil
percobaan
B. KEGIATAN PEMBELAJARAN
KEGIATAN PENDAHULUAN (10 Menit)

 Melalui tayangan video di google classroom, guru membuka pelajaran dengan
mengucapkan salam dan memperkenalkan diri.
 Guru menanyakan kondisi peserta didik.
Pendahulua
 Guru menyampaikan cakupan materi yang akan dipelajari selama satu
n
semester.
 Guru menyampaikan tujuan dan kompetensi dasar pada pertemuan yang
sedang berlangsung.
KEGIATAN INTI ( 60Menit)
 Peserta didik membaca materi teks laporan hasil percobaan di buku teks.
 Peserta didik memusatkan perhatian pada penjelasan guru melalui tayangan
Pengalaman power point materi pembelajaran tentang mengidentifikasi informasi teks
Belajar 5 M laporan hasil percobaan pada google classroom.
 Peserta didik mengerjakan tugas di Lembar Kerja Peserta Didik yang sudah
tersedia di google classroom.
PENUTUP (10 Menit)
 Guru bersama peserta didik membuat rangkuman/simpulan pelajaran.tentang
poin-poin penting yang muncul dalam kegiatan pembelajaran yang baru
Penutup
dilakukan.
 Guru mengucapkan salam penutup.
C. PENILAIAN
1. Penilaian Sikap : Observasi/pengamatan
2. Penilaian Pengetahuan : Tes tertulis dan penugasan
Mengetahui Magelang, Juni 2021

Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran
Nurwiyono S.N., S.Pd., M.Pd. Jamaah Lubersih, S.Pd.

NIP 19670728 199412 1002 NIP 19690105 200501 2 012
LAMPIRAN INSTRUMEN PENILAIAN
1. Penilaian Sikap
a. Teknik : Jurnal Perkembangan Sikap
b. Instrumen : Lembar Pengamatan
Jurnal Perkembangan Sikap
No. Waktu Nama Catatan Perilaku Spiritual Sosial TTD

Peserta Didik
2. Penilaian Pengetahuan
a. Teknik : Tertulis
b. Bentuk : Uraian
Kisi-kisi Penilaian Pengetahuan
No KD Materi Indikator Soal Bentuk No

. Soal Soal
1 3.1 Mengidentifikasi Pengertian, 1. Mampu menjelaskan apa Uraian 1
informasi dari tujuan,dan yang dimaksud dengan teks
laporan jenis teks laporan percobaan
percobaan yang laporan 2. Mampu menjelaskan 2
dibaca dan percobaan struktur teks laporan hasil
didengar percobaan 3
(percobaan 3. Mampu menjelaskan tujuan
sederhana untuk teks laporan percobaan 4
4. Mampu menjelaskan jenis-
mendeteksi zat jenis teks laporan 5
berbahaya pada percobaan
makanan, adanya 5. Mampu menentukan pokok
vitamin pada pikiran masing-masing 6
makanan, dll). paragraf.
6. Mampu menyimpulkan teks
laporan percobaan dengan
tepat.
Butir Soal:
Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut dengan singkat dan jelas!
No. Pertanyaan Kunci Jawaban

1 Jelaskan apa yang dimaksud dengan teks yang menyajikan informasi mengenai hasil
teks hasil percobaan percobaan yang diperoleh melalui percobaan dan
analisis yang sistematis dengan apa adanya.
2 Terdiri dari apa sajakah struktur teks 1.Tujuan, menjelaskan tujuan dari percobaan
hasil percobaan? Jelaskan masing- seperti apa yang akan dibuat, mengapa harus
masing bagian tersebut! dibuat, apa yang akan dibuktikan, dsb.
2.Alat dan bahan, memaparkan alat dan
bahan yang akan digunakan dalam
melakukan percobaan membuat suatu hal.
3.Langkah-langkah, menjelaskan
bagaimana langkah demi langkah yang
ditempuh dalam melaksanakan kegiatan
percobaan.
4.Hasil, menjelaskan hasil percobaan dan
akan memiliki dua struktur utama dari
laporan percobaan, yakni: pernyataan umum,
dan uraian masing-masing hasil percobaan.
5.Simpulan, berarti menyimpulkan seluruh
kegiatan dan hasil percobaan yang telah
dilaksanakan
3 Tentukan tujuan teks hasil percobaan Teks laporan percobaan memiliki tujuan utama
untuk menyampaikan hasil percobaan dengan
apa adanya.
4 Ada berapa jenis teks hasil Setidaknya terdapat tiga model laporan
percobaan? Sebutkan dan jelaskan percobaan yang dapat disusun, berikut adalah
masing-masing! penjelasannya.
1.Model laporan percobaan makalah
Model ini disusun dengan menggunakan
sistematika makalah, artinya dua struktur
utama dari laporan percobaan akan
disampaikan melalui: a) Tujuan, b) Kajian
Teori, c) Alat dan Bahan, d) Prosedur/Cara
Kerja, e) Hasil Pengamatan, f) Pembahasan,
g) Simpulan, h) Daftar Pustaka.
2.Model laporan percobaan sederhana
Model ini hanya akan menggunakan dua
struktur utama dari laporan observasi, yakni
pernyataan umum, dan uraian. Uraian sendiri
akan terbari menjadi masing-masing bagian
yang diuraikan, misalnya untuk percobaan
binatang: a) Penampilan, b) Kebiasaan
Makan, c) Kapasitas, d) Perkembangbiakan.
3.Model laporan percobaan pengembangan
(pembuatan)
Seperti contoh yang telah diuraikan di atas,
laporan percobaan juga dapat disusun melalui
model pembuatan suatu benda sebagai
kegiatan percobaan. Model ini akan
melibatkan struktur: a) tujuan, b) alat dan
bahan, c) langkah-langkah, d) hasil, e)
simpulan.
5 Tentukan pokok pikiran tiap paragraf Sesuai contoh teks
pada teks tersebut!
6 Tuliskan simpulan teks tersebut Sesuai contoh teks
berdasarkan pokok pikiran yang sudah
kalian tulis!
PEDOMAN PENSKORAN
No Aspek yang dinilai Skor
1 Jawaban lengkap 2
Kurang lengkap 1
Tidak sesuai 0
2 Jawaban lengkap 5
Kurang lengkap 3
Tidak sesuai 1
3 Jawaban lengkap 2
Kurang lengkap 1
Tidak sesuai 0
4 Jawaban lengkap 7
Kurang lengkap 5
Tidak sesuai 2
5 Jawaban lengkap 2
Kurang lengkap 1
Tidak sesuai 0
6 Jawaban lengkap 2
Kurang lengkap 1
Tidak sesuai 0
Total skor 20
skor yang diperoleh

Nilai = X 100 %
skor maksimal
CONTOH RPP DARING SEMESTER GENAP
(RPP 1)

Kelas/Semedster : IX/Gasal
Materi Pokok : Teks Diskusi
Pertemuan ke- : 1 (satu)
D. TUJUAN PEMBELAJARAN
Setelah mengukuti kegiatan pembelajaran menggunakan model pembelajaran discovery learning dengan
memanfaatkan google classroom,peseta didik dapat menjelaskan pengertian dan ciri-ciri teks diskusi.
E. KEGIATAN PEMBELAJARAN

 Melalui tayangan video di google classroom, guru membuka pelajaran dengan
mengucapkan salam dan memperkenalkan diri.
 Guru menanyakan kondisi peserta didik.
Pendahulua
 Guru menyampaikan cakupan materi yang akan dipelajari selama satu
n
semester.
 Guru menyampaikan tujuan dan kompetensi dasar pada pertemuan yang
sedang berlangsung.
 Peserta didik membaca materi teks diskusi di buku teks.
 Peserta didik memusatkan perhatian pada penjelasan guru melalui tayangan
Pengalaman power point materi pembelajaran tentang mengidentifikasi informasi teks
Belajar 5 M diskusi pada google classroom.
 Peserta didik mengerjakan tugas di Lembar Kerja Peserta Didik yang sudah
PENUTUP (10 Menit)
 Guru bersama peserta didik membuat rangkuman/simpulan pelajaran.tentang
Penutup
dilakukan.
 Guru mengucapkan salam penutup.
F. PENILAIAN
Mengetahui Magelang, Juni 2021

Nurwiyono S.N., S.Pd., M.Pd. Jamaah Lubersih, S.Pd.

NIP 19670728 199412 1002 NIP 19690105 200501 2 012
3. Penilaian Sikap
c. Teknik : Jurnal Perkembangan Sikap
d. Instrumen : Lembar Pengamatan
No. Waktu Nama Catatan Perilaku Spiritual Sosial TTD

Peserta Didik
c. Teknik : Tertulis
d. Bentuk : Uraian
No KD Materi Indikator Soal Bentuk No

. Soal Soal
1 3.9 Mengidentifikasi Pengertian, 7. Mampu menjelaskan apa Uraian 1
informasi teks tujuan,dan yang dimaksud dengan teks
diskusi berupa jenis teks diskusi.
pendapat pro dan diskusi 8. Mampu menjelaskan 2
kontra dari strukrur teks diskusi
permasalahan 9. Mampu menjelaskan tujuan 3
aktual yang dibaca teks diskusi
dan didengar 10. Mampu menjelaskan jenis- 4
jenis teks diskusi
11. Mampu menentukan pokok 5
pikiran masing-masing
paragraf.
12. Mampu menyimpulkan teks 6
diskusi dengan tepat.
Butir Soal:
Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut dengan singkat dan jelas!
No. Pertanyaan Kunci Jawaban

1 Jelaskan apa yang dimaksud dengan Sebuah teks yang memberikan dua pendapat
teks diskusi. berbeda mengenai suatu hal
2 Terdiri dari apa sajakah struktur teks Teks diskusi mempunyai 4 struktur
diskusi? Jelaskan masing-masing diantaranya yaitu isu, argumen mendukung,
bagian tersebut! argumen menolak dan terakhir ialah
kesimpulan. Untuk lebih memahaminya
simak berikut ini.
•Isu: berisi masalah yang akan didiskusikan
secara bersama-sama
•Argumen mendukung: berisi argumen
(alasan) yang mendukung suatu hal yang
menjadi pokok permasalahan disku Setelah
menyampaikan masalah, penulis dapat
menyampaikan pendapat dari satu sudut
pandang pendukung disertai alasan-alasan
dan bukti untuk mendukung pendapat yang
disampaikan sebelumnya.
•Argumen menentang: berisi argumen
(alasan) yang menentang argumen yang
mendukun Pada tahap ini penulis
memaparkan pendapat disertai alasan dan
bukti dari sudut pandang kontra.
•Kesimpulan: hasil akhir yang berisi
kesimpulan dan rekomendasi tentang suatu
isu yang dibahas berisi jalan tengah antara
pendapat pro dan kontra.
3 Tentukan tujuan teks diskusi!! Tujuan diskusi : mencari kesepakatan atau
kesepahaman gagasan atau pendapat,
4 Ada berapa jenis diskusi? Sebutkan Teks diskusi terbagi menjadi beberapa jenis,
dan jelaskan masing-masing! diantaranya yaitu antara lain:
•Seminar
Seminar adalah sebuah pertemuan khusus
yang memiliki teknis dan akademis yang
tujuannya untuk melakukan studi menyeluruh
tentang suatu topik tertentu dengan
pemecahan suatu permasalahan yang
memerlukan interaksi di antara para peserta
seminar yang dibantu oleh seorang guru besar
ataupun cendikiawan.
•Sarasehan
Pengertian sarasehan adalah sebuah
pertemuan yang dilaksanakan untuk
mendengarkan pendapat seseorang yang ahli
di dalam bidang tertentu, di mana kegiatan ini
akan dilaksanakan dengan cara mengundang
atau menghadirkan sekelompok undangan
tertentu.
•Simposium
Pengertian simposium adalah serangkaian
pidato pendek yang dilakukan oleh seseorang
di depan para peserta / pengunjung yang
datang. Contoh umum : simposium nasional
akuntasi.
•Diskusi panel
Pengertian Diskusi Panel. Diskusi panel
merupakan forum pertukaran pikiran yang
dilakukan oleh sekelompok orang dihadapan.
sekelompok hadirin mengenai suatu masalah
tertentu yang telah dipersiapkannya. Diskusi
Panel adalah sekelompok individu yang
membahas topik tentang kelebihan pada
masyarakat atau pendengar diskusi.
•Kongres
Kongres adalah pertemuan besar para wakil
organisasi ( politik, sosial, profesi) untuk
mendiskusikan dan mengambil keputusan.
•Muktamar
Pengertian muktamar adalah sebuah
pertemuan / permusyawaratan tertinggi yang
diadakan oleh pimpinan pusat dalam sebuah
organisasi, di mana pertemuan ini akan
dihadiri oleh para wakil organisasi tersebut
untuk mengambil keputusan mengenai suatu
permasalahan yang sedang dihadapi bersama
di dalam organisasi tersebut.
•Lokakarya
Pengertian Lokakarya adalah suah acara atau
pertemuan yang dilakukan oleh para ahli di
bidang tertentu yang bertujuan untuk
membahas suatu masalah yang terkait dengan
keahlian mereka, sekaligus untuk mencari
solusi bagi permasalahan tersebut.
5 Tentukan pokok pikiran tiap paragraf P1: Game online merupakan satu permainan
pada teks tersebut! dengan koneksi internet.
P2: Banyak kalangan yang mendukung
dengan adanya game online
P3: Game online akan memberikan dampak
negatif
P4: Harus bisa menjadi remaja yang bijak
dan berkarakter
6 Tuliskan simpulan teks tersebut Game online merupakan satu permainan
berdasarkan pokok pikiran yang sudah dengan koneksi internet.Banyak kalangan
kalian tulis! yang mendukung dengan adanya game
online. Game online akan memberikan
dampak negatif. Kita harus bisa menjadi
remaja yang bijak dan berkarakter
PEDOMAN PENSKORAN
No Aspek yang dinilai Skor
1 Jawaban lengkap 2
Kurang lengkap 1
Tidak sesuai 0
2 Jawaban lengkap 5
Kurang lengkap 3
Tidak sesuai 1
3 Jawaban lengkap 2
Kurang lengkap 1
Tidak sesuai 0
4 Jawaban lengkap 7
Kurang lengkap 5
Tidak sesuai 2
5 Jawaban lengkap 2
Kurang lengkap 1
Tidak sesuai 0
6 Jawaban lengkap 2
Kurang lengkap 1
Tidak sesuai 0
Total skor 20
skor yang diperoleh

Nilai = X 100 %
skor maksimal
(RPP)

Kelas/Semester : VIII/Genap
Materi Pokok : Teks Ulasan (KD 3.11 Mengidentifikasi informasi teks
ulasan)
Pertemuan ke- :1
Setelah mengukuti kegiatan pembelajaran menggunakan model pembelajaran discovery
learning dengan memanfaatkan google classroom, peseta didik dapat mengidentifikasi
informasi teks ulasan.

❖ Melalui tayangan video di google classroom, guru membuka pelajaran dengan
mengucapkan salam.
❖ Guru menanyakan kondisi peserta didik.
Pendahuluan ❖ Guru mengajak peserta didik untuk berdoa sebelum melaksanakan
pembelajaran.
❖ Guru menyampaikan tujuan dan kompetensi dasar pada pertemuan yang
sedang berlangsung.
❖ Peserta didik memusatkan perhatian pada penjelasan guru melalui tayangan
power point materi pembelajaran tentang mengidentifikasi informasi teks
Pengalaman
ulasan pada google classroom.
Belajar 5M
❖ Peserta didik mengerjakan tugas pada Lembar Kerja Peserta Didik yang sudah
PENUTUP (10 Menit)
❖ Guru bersama peserta didik membuat rangkuman/simpulan pelajaran tentang
Penutup
dilakukan.
❖ Guru mengucapkan salam penutup.
C. PENILAIAN
Mengetahui Magelang, Januari 2022

Kepala Sekolah GuruMata Pelajaran
Nurwiyono S.N., S.Pd., M.Pd. Supartilah, S.Pd.

NIP 19670728 199412 1002 NIP 19650507 198703 2 008
1. Penilaian Sikap
a. Teknik : Jurnal Perkembangan Sikap
b. Instrumen : Lembar pengamatan
No Waktu Nama Catatan Perilaku Spiritual Sosial TTD

. Peserta
Didik
a. Teknik : Tertulis
b. Bentuk : Pilihan ganda
Uraian
No KD Materi Indikator Soal Bentu No

. k Soal
Soal
1 3.11 Mengidentifikasi Informasi teks Siswa mampu Pilihan 1-5
informasi teks ulasan mengidentifikasi informasi Ganda
ulasan teks ulasan
Uraian 1-2
LEMBAR KERJA K.D. 3.11 MENGIDENTIFIKASI INFORMASI DALAM TEKS

ULASAN
I. PILIHAN GANDA
Bacalah teks ulasan berikut!
5 cm merupakan judul novel karya Donny Dhirgantara yang bercerita tentang

persahabatan lima pemuda. Novel ini telah difilmkan pada tahun 2012 oleh suttradara
Rozal Mantovani. Film 5 cm ini merupkan visualisasi dari novelnya. Secara garis
besar, cerita dalam novel tidak banyak berubah dalam versi film. Para aktor yang
memerankan tokoh Zahran, Genta, Riani, Arial, Ian, dan Adinda berakting dengan baik
sesuai karakter dalam novel. Hal yang ditonjolkan dalam novel tersebut adalah suasana
dan emosi yang dialami tokoh sehingga secara tidak langsung juga memengaruhi
imajinasi pembaca. Dalam film, hal tersebut juga ditonjolkan, terutama saat adegan
perjalanan menuju puncak Mahameru. Kenampakan alam dan suasana yang tergambar
dalam novel berhasil divisualisasikan oleh sutradara. Hanya saja terdapat beberapa
potong adegan dalam novel yang tidak digunakan sehingga sedikit mengubah cerita.
1. Jenis teks ulasan tersebut berdasarkan karya yang diulas adalah ….
A. teks ulasan film
B. teks ulsan novel
C. teks ulasan teater
D. teks ulasan buku nonfiksi
2. Pernyataan yang tidak sesuai dengan teks tersebut adalah ….

A. Film 5 cm merupakan adaptasi dari novel dengan judul yang sama.
B. Film 5 cm merupakan plagiarisme dari novel dengan judul yang sama.
C. Tokoh dalam film 5 cm berakting sesuai dengan karakter tokoh dalam novel.
D. Keindahan Mahameru divisualisasikan dengan baik oleh sutradara dalam film 5
cm.
3. Bacalah teks ulasan berikut!
Cerpen berjudul “Lonceng” ini menceritakan sepasang suami istri yang telah
menginjak usia senja. Pernikahan yang telah lama berjalan terasa kurang lengkap
karena mereka tidak dikarunia anak. Kedua tokoh tersebut tidak hanya berdebat
tentang suatu hal yang sederhana, tetapi juga menunjukan romantisme sepasang
suami istri. Pada akhir cerita, penulis membangun berbagai suasana menjadi satu,
yaitu suasana tegang saat jam penuh kenangan milik mereka mulai rusak. Suasana
romantis saat Sam (suami) berusaha memperbaiki jam tersebut demi merayakan
pesta emas pernikahan dan suasana sedih saat Ina (istri) tidak dapat merayakan
pesta pernikahan karena meninggal. Cerpen tetsebut menunjukkan kesetiaan
sepasang suami istri yang saling mencintai sampai akhir hayat.
Pernyataan berisi informasi penting berdasarkan kutipan teks tersebut adalah …

A. Judul “Lonceng” digunakan penulis sebagai simbol keceriaan pasangan suami
istri dalam cerpen tersebut.
B. Tokoh sepasang suami istri pada cerpen tersebut sering terlibat perdebatan yang
membuat mereka tidak akur.
C. Tokoh Sam dan Ina merupakaan pasangan suami istri yang sudah lama menikah
tetapi tidak dikarunia anak.
D. Kebersamaan pasangan suami istri dalam cerpen tersebut digambarkan penuh
melalui rangkaian peristiwa pilu.
Begitulah penyajian film yang berasal dari novel. Terdapat potongan peristiwa
yang tidak dapat dimasukkan dalam pembuatan film. Hal ini disebabkan film
memiliki durasi tertentu yang membatasi cerita. Oleh karena itu, sutradara hanya
memasukkan rangkaian peristiwa yang dianggap penting dalam novel tersebut.
Hal yang disoroti dalam teks ulasan tersebut adalah ….

A. latar belakang sutradara membuat film
B. kelemahan film yang diambil dari novel
C. keunggulan film yang diambil dari novel
D. trik sutradara dalam membuat film dokumenter
5. Bacalah teks ulsana berikut!
Buku yang berjudul Tips dan Trik Jago Main Rubrik menjelaskan tentang trik
untuk bermain rubrik secara terperinci. Buku ini diterbitkan pada tahun 2009 oleh
Wicaksono Hadi. Di dalam buku dijelaskan tentang sejarah permainan rubrik,
berbagai pertandingan rubrik yang dilaksanakan di seluruh dunia, dan alasan rubrik
merupakan permainan yang menarik. Buku ini mempunyai banyak gambar yang
menarik, penjelasannya terperinci dan ejlas, serta terdapat indeks untuk kata-kata
yang sulit dimengerti. Namun, masih terdapat beberapa kata sulit dimengerti dan
tidak terindeks pada bagian indeks.
Jenis teks ulasan tersebut berdasarkan isinya adalah ….

A. teks ulasan film
B. teks ulasan novel
C. teks ulasan cerpen
D. teks ulasan buku nonfiksi
II. URAIAN
Cerita dalam film “5 Elang” sangat mudah dipahami oleh penonton. Film ini
merupakan drama anak yang cocok ditonton oleh keluarga, khususnya bagi
anaka-anak karena ceritanya sangat menarik. Film ini dibintangi oleh anggota
grup vokal remaja , yaitu Coboy Junior yang juga menjadi daya tarik
tersendiri bagi penggemarnya. Para pemain tersebut berakting dengan baik dan
natural karena memang disesuaikan dengan usia mereka.
Selain ada kelebihan, film tersebut juga tidak lepas dari kekurangan. Karena
film ini bertema tentang dunia anak-anak dan pelajar, ada beberapa adegan
yang mencontohkan sikap kurang disiplin dan kurang sopan, seperti mengenai
pemakaian atribut sekolah yang kurang rapi.
Tuliskan keunggulan dan kelemahan teks ulasan tersebut secara lengkap!
Album “Kotak Kedua” ini terdiri atas 12 lagu yang single unggulannya
berjudul “Beraksi”. Sebuah album yang dirilis Juni tahun 2008 ini sudah
mendapatkan penghargaan AMI Award dengan sebuah kategori album rock
terbaik. Secara keseluruhan, album ini sangat menarik karena menghadirkan
warna musik berbeda di industri seni Indonesia. Lagu-lagu yang ada di
dalamnya bahkan terus didengarkan hingga sekarang.
Keunikan sebuah musik yang diusung oleh Band Kotak ini memang sangat
layak untuk mendapatkan sebuah apresiasi yang cukup tinggi. Walaupun
sudah 12 tahun berlalu, album “Kotak Kedua” masih begitu banyak
didengarkan oleh penggemar setianya. Lagu-lagu pada album ini begitu
ekspresif serta mempunyai makna tersendiri yang tersirat. Terdapat semangat
baru yang mampu dihadirkan pada setiap lagu yang dinyanyikan pada album
ini.
Tentukan jenis teks ulasan tersebut berdasarkan jenisnya beserta
penjelasannya!
Kunci Jawab:
URAIAN
1. Hal yang dibahas adalah keunggulan dan kelemahan film “5 Elang”.

Keunggulan film tersebut adalah dibintangi oleh anggota grup vokal remaja , yaitu
Coboy Junior yang menjadi daya tarik tersendiri bagi penggemarnya. Selain itu, para
pemain tersebut berakting dengan baik dan natural karena memang disesuaikan
dengan usia mereka.
Kelemahan film tersebut adalah ada beberapa adegan yang mencontohkan sikap
kurang disiplin dan kurang sopan, seperti mengenai pemakaian atribut sekolah yang
kurang rapi yang tidak sesuai dengan para pelajar.
2. Jenis teks ulasan musik karena berisi pendapat pengulas mengenai keunggulan dan
kelemahan musik disertai alasan pendukung dalam hal musik.
PEDOMAN PENSKORAN
I. Setiap nomor jawaban benar nilai :1

Jumlah nilai maksimal :5
II. No. 1= 6
No. 2= 4
skor yang diperoleh

Nilai = X 100 %
skor maksimal
LAMPIRAN: MATERI KD 3.11
TEKS ULASAN
KD 3.11 Mengidentifikasi informasi pada teks ulasan tentang kualitas karya (film,
cerpen, puisi, novel, dan karya seni daerah)
Tujuan Pembelajaran:
3.11.1 Memahami maksud/arti penting teks

ulasan
3.11.2 Menentukan macam-macam teks
ulasan berdasarkan isinya.
A. Pengertian teks ulasan

Teks ulasan adalah teks yang berisi tinjauan suatu karya baik berupa film, buku,
benda, dan lain sebagainya untuk mengetahui kualitas, kelebihan dan kekurangan
yang dimiliki karya tersebut.
B. Tujuan Teks Ulasan

Teks ulasan memiliki beberapa tujuan, yaitu:
1. Menunjukkan pandangan atau penilaian penulis resensi terhadap suatu karya

2. Memberikan informsi kepada publik tentang kelayakan yang dimiliki suatu karya
3. Membantu pembaca untuk mengetahui isi suatu karya
4. Memberikan informasi kepada pembaca tentang kelebihan dan kekurangan karya
yang diulas atau diresensi
5. Mengetahui perbandingan karyaa tersebut dengan karya lain yang sejenis
6. Memberikan informasi yang komprehensif tentang suatu karya.
7. Memberi tahu dan mengajak pembaca untuk merenungkan, memikirkan dan
mendiskusikan masalah yang terdapat dalam suatu karya.
8. Memberikan pertimbangan pada pembaca apakah suatu karya tersebut pantas untuk
dinikmati atau tidak.
9. Memudahkan pembaca dalam memahami hubungan suatu karya dengan karya lain
yang serupa.
10. Memberikan pertimbangan bagi pembaca sebelum memutuskan untuk memilih,
membeli dan menikmati suatu karya.
C. Ciri ciri Teks Ulasan

Teks ulasan atau resensi memiliki ciri-ciri sebagai berikut:
● Strukturnya terdiri atas orientasi, tafsiran, evaluasi dan rangkuman.

● Memuat informasi berdasarkan pandangan atau opini penulis mengenai suatu karya
atau produk.
● Opininya berdasarkan fakta yang diinterpretasikan
● Memiliki nama lain yaitu resensi.
D. Jenis Teks Ulsaan Berdasarkan Isi
1. Teks ulasan buku beirisi penilaian mengenai keunggulan dan kelemahan buku. Jika berupa
buku nonfiksi, ulasan sebaiknya dilengkapi dengan alasan pendukung berkaitan dengan
objek yang dibahas dalam buku sehingga dapat dipertanggungjawabkan.
2. Teks ulasan film berisi penjelasan mengenai keunggulan dan kelemahan film disertai
alasan mendukung yang berkaitan dengan bidang perfilman.
3. Teks ulasan musik berisi pendapat pengulas mengenai keunggulan dan kelemahan musik
disertai alasan pendukung dalam hal musik.
4. Teks ulasan cerpen berisi penilaian pengulas mengenai keunggulan dan kelemahan cerpen
disertai alasan pendukung yang berkaitan dengan penciptaan karya sastra (cerpen)
5. Teks ulasan novel berisi penjelasana pengulas mengenai keunggulan dan kelemahan novel
yang didukung dengan alasan berkaitan dengan proses penulisan novel.
6. Teks ulasan puisi berisi penilaian puisi berupa keunggulan dan kelemahan disertai alasan
pendukung berkaitan dengan pembuatan puisi.
7. Teks ulasan teater berisi penilaian tentang keunggulan dan kelemahan pertunjukan teater
disertrai alasan pendukung berkaitan dengan penciptaan hingga pementasan teater.
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
Satuan Pendidikan : SMP Negeri 1 Magelang

Mata Pelajaran : PPKn
Kelas/Semester : VII/Gasal
Materi Pokok : Proses Perumusan dan Penetapan Pancasila sebagai Dasar Negara
Alokasi Waktu : 6 x Pertemuan (6 x 90 menit)
1. Peserta didik dapat menguraikan proses perumusan Pancasila sebagai Dasar
Negara dalam Sidang BPUPKI.
2. Peserta didik dapat membandingkan pendapat para pendiri negara tentang isi
Pancasila
3. Peserta didik dapat membandingkan perumusan dasar negara dalam sidang
panitia sembilan
4. Peserta didik dapat menguraikan penetapan Pancasila sebagai dasar negara
5. Peserta didik dapat menguraikan semangat komitmen para pendiri negara
dalam merumuskan dan menetapkan Pancasila
PERTEMUAN 1
Langkah/Sintak Deskripsi Kegiatan Waktu Media/Aplikasi
PENDAHULUAN 1. Guru mempersiapkan secara fisik 10 menit 1. Google
dan psikis peserta didik untuk Classroom
mengikuti pembelajaran melalui 2. Video
video pembukaan . 3. Google form
2. Video pembukaan meliputi pula
sosialisasi kompetensi dasar yang
akan dicapai selama 1 semester,
tujuan pembelajaran, materi
pelajaran yang dipelajari, penilaian
dan memberi motivasi pada peserta
didik.
INTI 70
Stimulus Peserta didik mengamati video proses menit
perumusan dasar negara oleh BPUPKI
Identifikasi Peserta didik membuat hipotesa
masalah tentang tahapan proses perumusan
dasar negara oleh BPUPKI
berdasarkan video secara percaya diri
Pengumpulan data Peserta didik menggali informasi
dengan membaca buku siswa atau
sumber lain secara online berkaitan
proses perumusan dasar negara oleh
BPUPKI
Pengolahan data Peserta didik mengolah data yang telah
diperoleh
Pembuktian Peserta didik menuangkan hasil
pengolahan data melalui google form
LKPD 1 di google classroom
Menarik Peserta didik diminta menyampaikan
kesimpulan kesimpulan tentang tahapan proses
perumusan dasar negara oleh BPUPKI
pada google form LKPD 1 di google
classroom
PENUTUP 1. Guru memberikan refleksi 10 menit
pencapaian tujuan pembelajaran
tentang proses perumusan dasar
negara oleh BPUPKI melalui
forum di google classroom
2. Guru memberikan informasi materi
yang akan dipelajari pada
pertemuan berikutnya yaitu
perbandingan pendapat para
pendiri negara tentang usulan dasar
negara
PERTEMUAN 2
PENDAHULUAN Guru mengucapkan salam dan 10 1. Google
memberikan motivasi kepada peserta menit Classroom
didik agar terus bersemangat meskipun 2. Video
belajar di rumah dalam video proses
perumusan dan penetapan dasar negara
oleh BPUPKI, kedudukan Pancasila
sebagai dasar negara dan berisi pula
review hasil LKPD 1.
INTI 70
Stimulus Peserta didik mengamati video proses menit
perumusan dan penetapan dasar negara
oleh BPUPKI, kedudukan Pancasila
sebagai dasar negara
masalah tentang perbandingan pendapat para
pendiri negara tentang usulan dasar
negara
usulan dasar negara
diperoleh
pengolahan data melalui google form
LKPD 2 di google classroom
kesimpulan kesimpulan tentang proses penetapan
Pancasila pada google form LKPD 2 di
google classroom
PENUTUP 1. Guru memberikan refleksi 10
pencapaian tujuan pembelajaran menit
tentang perbandingan pendapat
para pendiri negara tentang usulan
dasar negara melalui forum di
google classroom
membandingkan perumusan dasar
negara dalam sidang panitia
sembilan
PERTEMUAN 3
PENDAHULUAN Guru mempersiapkan pembelajaran 10 menit 1. Google
melalui forum google classroom PPKn Classroom
pertemuan ketiga dengan metode 2. Video
learning start with a question 3. Google Form
INTI 70
Peserta didik mengamati video proses penetapan dan nilai menit
semangat pendiri negara dalam proses perumusan dan
penetapan Pancasila sebagai Dasar Negara.
Peserta didik mengajukan pertanyaan yang dituangkan
dalam LKPD 3 tentang hal-hal yang belum dipahami
tentang proses penetapan dan nilai semangat pendiri negara
dalam proses perumusan dan penetapan Pancasila sebagai
Dasar Negara.
Peserta didik melakukan praktik kewarganegaraan tentang
contoh penerapan sila-sila Pancasila sebagai dasar negara
Peserta didik menuangkan contoh penerapan sila-sila
Pancasila sebagai dasar negara dalam foto yang
dikirimkan/upload dalam gogle form LKPD 3
tentang proses penetapan dan nilai
semangat pendiri negara dalam
proses perumusan dan penetapan
Pancasila sebagai Dasar Negara.
penetapan Pancasila sebagai Dasar
Negara.
PERTEMUAN 4
PENDAHULUAN Guru mempersiapkan kelas dengan 10 menit 1. Google
mengirimkan pesan pada forum google Classroom
classroom PPKn mengenai agenda 2. Quizizz
pembelajaran hari ini pada laman
Quizizz
INTI 70
Peserta didik membuka laman Quizizz menit
Peserta didik menjawab pertanyaan dalam Quizizz
Peserta didik diminta menyampaikan kesimpulan tentang
penetapan Pancasila sebagai dasar negara
tentang proses penetapan Pancasila
melalui forum di google classroom
pertemuan berikutnya yaitu nilai
semangat pendiri bangsa dalam
Pancasila sebagai Dasar Negara.
PERTEMUAN 5
pertemuan lima dengan literasi 2. Video
kewargaan
INTI 70
Stimulus Peserta didik mengamati video menit
pertemuan 6 berisi review soal yang
telah diberikan melalui google form
maupun quizziz serta foto/gambar
tentang penerapan nilai dalam sila
Pancasila dan
masalah tentang nilai semangat pendiri negara
dalam proses perumusan dan
penetapan Pancasila sebagai dasar
negara berdasarkan video
Pancasila sebagai dasar negara.
diperoleh
pengolahan data pada buku catatan
masing-masing siswa secara
bertanggung jawab
kesimpulan kesimpulan pada forum google
classroom
tentang proses penetapan Pancasila
2. Guru memberikan informasi
Penilaian Harian yang akan
dilakukan pada pertemuan
berikutnya
PERTEMUAN 6
angkah/Sintak Deskripsi Kegiatan Waktu Media/Aplikasi
‘’’’'PENDAHULUAN Guru mempersiapkan 2 menit 1. Google
pembelajaran dengan memberikan Classroom
link soal penilaian harian 2. Google Form
INTI Peserta didik mengerjakan soal 80
Penilaian Harian menit
PENUTUP Guru menutup pembelajaran pada 8 menit
FORUM di google classroom
C. PENILAIAN
D.
Penilaian Pengetahuan : Penugasan dan Penilaian Harian
Penilaian Sikap : Observasi (Jurnal Sikap)
Penilaian Ketrampilan : Unjuk Kerja Praktik Kewarganegaraan
Magelang, Juli 2021

Mengetahui,
Kepala SMP Negeri 1 Magelang Guru Mapel PPKn
Nurwiyono S.N., S.Pd., M.Pd. Nisalia Duwata, S.Pd.

NIP 196707281994121002 NIP 199106172020122009
LAMPIRAN 1
INSTRUMEN PENILAIAN
A. Penilaian Pengetahuan
1. Penugasan
Langkah pembelajaran
a. Buka https://classroom.google.com/h
b. Pilih tanda (+), gabung ke kelas
c. Masukkan kode
d. Cari folder tugas pertemuan 1, 2, 3, 4, 5
2. Quizizz
Langkah pembelajaran
a. Buka https://quizizz.com
b. Join quiz
c. enter code
B. Penilaian Sikap
Jurnal Penilaian Sikap

Kelas:..............................
Semester: ...........................
Nama Butir Tanda Tanda

No Tanggal Catatan Perilaku Tindak lanjut Hasil
Peserta Didik sikap Tangan tangan
C. Penilaian Ketrampilan
Penilaian Praktik Kewarganegaraan (dikerjakan di google form LKPD III).
Lakukanlah Praktik kewarganegaraan

dengan cara menerapkan perilaku yang
sesuai dengan pencerminan nilai-nilai
dalam sila Pancasila.
Kemudian difoto dan dilampirkan/upload

pada google form yang telah tersedia.
LAMPIRAN 2
MATERI PEMBELAJARAN
PROSES PERUMUSAN DAN PENETAPAN PANCASILA SEBAGAI DASAR NEGARA
A. Sejarah Pembentukan BPUPKI

Jepang mulai menguasai wilayah Indonesia setelah Belanda menyerah di Kalijati,
Subang, Jawa Barat pada tanggal 8 Maret 1942. Kedatangan Jepang semula disangka
baik oleh bangsa Indonesia. Banyak semboyan dikumandangkan oleh Jepang seperti
”Jepang Pelindung Asia, Jepang Pemimpin Asia, dan Jepang Cahaya Asia” untuk
menarik simpati bangsa kita. Kenyataan sejarah menunjukkan bahwa Jepang tidak
berbeda dengan Belanda, yaitu meneruskan penjajahan atas bangsa Indonesia.
Kemenangan Jepang di Asia tidak bertahan lama, pihak Sekutu (Inggris, Amerika
Serikat, Belanda) melakukan serangan balasan. Satu persatu daerah yang dikuasai
Jepang, kembali ke tangan Sekutu. Melihat hal itu, pada peringatan Pembangunan
Djawa Baroe tanggal 1 Maret 1945, Jepang mengumumkan pembentukan Dokuritsu
Zyunbi Tyoosakai (Badan Penyelidik Usaha-Usaha Persiapan Kemerdekaan
Indonesia/BPUPKI) untuk menyelidiki usaha-usaha persiapan kemerdekaan. Janji
Jepang membentuk BPUPKI direalisasikan, pada tanggal 29 April 1945 bersamaan
dengan hari ulang tahun Kaisar Hirohito. Secara resmi BPUPKI dilantik oleh Jepang,
dengan anggota berjumlah enam puluh dua (62) orang yang terdiri atas tokoh-tokoh
bangsa Indonesia dan tujuh (7) orang anggota perwakilan dari Jepang. Ketua BPUPKI
adalah dr. K.R.T Radjiman Wedyodiningrat, dengan dua wakil ketua, yaitu
Ichibangase Yosio (Jepang) dan R.P Soeroso.
BPUPKI mengadakan sidang sebanyak dua kali sidang resmi dan satu kali sidang
tidak resmi. Sidang resmi pertama dilaksanakan tanggal 29 Mei sampai dengan 1 Juni
1945, membahas tentang dasar negara. Sidang kedua berlangsung tanggal 10 sampai
dengan 17 Juli 1945 dengan membahas rancangan Undang-Undang Dasar.
Pada pelaksanaan sidang tidak resmi hanya dihadiri oleh tiga puluh delapan (38)
orang kegiatan ini berlangsung di masa reses antara sidang pertama dan sidang kedua,
tujuannya untuk membahas rancangan Pembukaan Undang-Undang Dasar 1945 yang
dipimpin oleh anggota BPUPKI Ir. Soekarno. Sidang BPUPKI dilaksanakan di gedung
”Chuo Sangi In”, dan kini gedung itu dikenal dengan sebutan Gedung Pancasila. Sejak
berkuasa di Indonesia, Jepang dengan segala cara menguras kekayaan dan tenaga
rakyat Indonesia. Hal itu, menimbulkan kesengsaraan dan penderitaan bagi rakyat.
Namun, penderitaan tersebut tidak menyurutkan semangat pejuang untuk meraih
kemerdekaan. Berbagai upaya dilakukan bangsa Indonesia dengan menyusun barisan
dan bersatu padu mewujudkan kemerdekaan yang dicita-citakan.
B. Perumusan Pancasila Sebagai Dasar Negara

Dasar negara adalah salah satu pilar yang memperkuat bangunan berdirinya suatu
negara. Pilar yang kokoh akan menyokong bangunan sehingga berdiri tegak. Pilar
negara yang kokoh akan mendukung kuatnya ketatanegaraan.
Ketua BPUPKI dr. K.R.T Radjiman Wedyodiningrat pada

pidato awal sidang pertama, menyatakan bahwa untuk mendirikan
Indonesia merdeka diperlukan suatu dasar negara. Rumusan dasar
negara dari the founding fathers yang diusulkan memiliki
perbedaan satu dengan yang lain. Namun demikian, rumusan-
rumusan tersebut memiliki persamaan dari segi materi dan
semangat yang menjiwainya.
Asas dan dasar Indonesia merdeka secara

tertulis menurut Muhammad Yamin adalah
sebagai berikut.
Ketuhanan Yang Maha Esa
Dasar negara dari
Kebangsaan persatuan Indonesia
usulan Muhammad
Rasa kemanusiaan yang adil dan beradab
Yamin secara lisan:
Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat
1. Peri Kebangsaan kebijaksanaan dalam
2. Peri Kemanusiaan permusyawaratan/perwakilan
3. Peri Ketuhanan Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia.
4. Peri Kerakyataan
5. Kesejahteraan Sosial
\
Selanjutnya, pada tanggal 31 Mei 1945, Soepomo menyampaikan
pidatonya tentang dasar negara. Menurut Soepomo, dasar negara Indonesia
merdeka adalah sebagai berikut.
1. Persatuan
2. Kekeluargaan
3. Keseimbangan lahir dan batin
4. Musyawarah
5. Keadilan rakyat
Ir. Soekarno pada tanggal 1 Juni 1945 menyampaikan pidato

tentang dasar negara Indonesia merdeka. Usulannya
berbentuk philosophische grondslag atau weltanschauung.
Rumusan dasar negara yang diusulkan olehnya adalah
sebagai berikut:
1. Kebangsaan Indonesia
2. Internasionalisme atau peri kemanusiaan
3. Mufakat atau demokrasi
4. Kesejahteraan sosial
5. Ketuhanan yang berkebudayaan
Pada akhir masa persidangan pertama, Ketua BPUPKI membentuk Panitia Kecil
yang bertugas untuk mengumpulkan usulan para anggota yang akan dibahas pada
masa sidang berikutnya. Panitia Kecil beranggotakan delapan orang di bawah
pimpinan Ir. Soekarno, dengan anggota terdiri atas Ki Bagoes Hadikoesoemo, Kyai
Haji Wachid Hasjim, Mr. Muhammad Yamin, Sutardjo Kartohadikoesoemo, A.A
Maramis, Otto Iskandardinata, dan Drs. Mohammad Hatta. Panitia kecil mengadakan
pertemuan untuk mengumpulkan dan memeriksa usul-usul menyangkut beberapa
masalah kenegaraan.
Sesudah sidang Chuo Sangi In, Panitia Kecil mengadakan
rapat dengan tiga puluh delapan (38) anggota BPUPKI di
Kantor Besar Djawa Hookokai. Pertemuan tersebut membentuk
lagi satu Panitia Kecil yang terdiri atas anggota-anggota
sebagai berikut: Ir. Soekarno sebagai ketua, Mohammad Hatta,
Muhammad Yamin, A.A Maramis, Mr. Achmad Soebardjo
(golongan kebangsaan), Kyai Haji Wahid Hasjim, Kyai Haji
Kahar Moezakir, Haji Agoes Salim, dan R. Abikusno
Tjokrosoejoso (golongan Islam).
Panitia ini dikenal dengan sebutan Panitia Sembilan, bertugas untuk menyelidiki
usul-usul mengenai perumusan dasar negara. Panitia sembilan mengadakan rapat di
rumah kediaman Ir. Soekarno di Jalan Pegangsaan Timur Nomor 56 Jakarta. Setelah
itu, pada tanggal 22 Juni 1945 Panitia Sembilan telah mencapai satu persetujuan atau
kesepakatan tentang rancangan pembukaan hukum dasar (Undang-Undang Dasar).
Rapat berlangsung secara alot karena terjadi perbedaan paham antarpeserta
tentang rumusan dasar negara terutama soal agama dan negara. Persetujuan Panitia
Sembilan ini dituang dalam satu rancangan pembukaan hukum dasar (Undang-
Undang Dasar). Oleh Ir. Soekarno, rancangan pembukaan hukum dasar ini diberikan
nama ”Mukadimah”, oleh Mr. Muhammad Yamin dinamakan ”Piagam Jakarta”, dan
oleh Sukiman Wirjosandjojo disebut ”Gentlemen’s Agreement’.
C. Pengesahan Pancasila Sebagai Dasar Negara

Naskah ”Mukadimah” yangditanda ngani oleh sembilan orang anggota Panitia
Sembilan, dikenal dengan nama ”Piagam Jakarta” atau ”Jakarta Charter”. Naskah
”Mukadimah” tersebut dibawa ke sidang kedua BPUPKI tanggal 10 – 17 Juli 1945.
Pada tanggal 14 Juli 1945, mukadimah disepakati oleh BPUPKI. Dalam alinea
keempat naskah Piagam Jakarta tersebut, terdapat rumusan dasar negara sebagai
berikut:
1. Ketuhanan, dengan kewajiban menjalankan syari’at Islam bagi pemeluk-
pemeluknya.
2. Kemanusiaan yang adil dan beradab
3. Persatuan Indonesia
4. Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan
perwakilan
5. Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia
Rumusan dasar negara tersebut, dalam sidang PPKI tanggal 18 Agustus 1945
mengalami perubahan. Rumusan dasar negara yang diubah adalah sila pertama yang
semula berbunyi ”Ketuhanan, dengan kewajiban menjalankan syari’at Islam bagi
pemeluk-pemeluknya. Latar belakang perubahan sila pertama, menurut Mohammad
Hatta bermula dari datangnya utusan opsir Kaigun (Angkatan Laut Jepang). Mereka
memberitahukan bahwa wakil-wakil Protestan dan Katolik dari wilayah yang dikuasai
oleh Angkatan Laut Jepang merasa keberatan dengan bagian kalimat rumusan dasar
negara dalam naskah Piagam Jakarta. Terhadap keberatan tersebut, sebelum sidang
PPKI dimulai, Mohammad Hatta mengajak Ki Bagus Hadikusumo, K.H Wahid
Hasyim, Mr. Kasman Singodimedjo, dan Mr. Teuku Mohammad Hasan mengadakan
suatu rapat pendahuluan.
Dengan demikian, rumusan dasar negara yang tercantum dalam Pembukaan
UUD 1945 yang ditetapkan oleh PPKI tanggal 18 Agustus 1945 adalah sebagai
berikut:
1. Ketuhanan Yang Maha Esa
2. Kemanusiaan yang adil dan beradab
3. Persatuan Indonesia
4. Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam
permusyawaratan/perwakilan
5. Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia
Pancasila sebagai dasar Negara Republik Indonesia telah final yang berarti
Pancasila telah menjadi kesepakatan nasional (konsensus) yang diterima secara luas
oleh seluruh rakyat Indonesia. Konsensus Pancasila sebagai dasar negara, telah
diperkuat dengan Ketetapan MPR Nomor XVIII/MPR/1998 tentang Pencabutan
Ketetapan MPR RI Nomor II/MPR/1978 tentang Pedoman Penghayatan dan
Pengamalan Pancasila dan Penetapan tentang Penegasan Pancasila sebagai Dasar
Negara. Pada pasal 1 isi ketetapan MPR tersebut yaitu ”Pancasila sebagaimana
dimaksud dalam Pembukaan UUD 1945 adalah dasar negara dari Negara Kesatuan
Republik Indonesia harus dilaksanakan secara konsisten dalam kehidupan bernegara”.
D. Nilai Semangat dan Komitmen Kebangsaan Pendiri Negara Dalam Proses Perumusan
Dan Pengesahan Pancasila Sebagai Dasar Negara
Para pendiri negara dalam perumusan Pancasila memiliki ciri-ciri komitmen
pribadi sebagai berikut.
1. Mengutamakan semangat persatuan, kesatuan, dan nasionalisme. Pendiri negara
memiliki semangat persatuan, kesatuan, dan nasionalisme yang tinggi. Hal ini
diwujudkan dalam bentuk mencintai tanah air dan mendahulukan kepentingan
bangsa dan negara di atas kepentingan pribadi dan golongan.
2. Adanya rasa memiliki terhadap bangsa Indonesia. Para pendiri negara dalam
merumus kan dasar negara Pancasila dilandasi oleh rasa memiliki terhadap bangsa
Indonesia. Oleh karena itu, nilai-nilai yang lahir dalam Pancasila berasal dari
bangsa Indonesia sendiri. Nilai ketuhanan, kemanusiaan, persatuan, musya warah,
dan keadilan sosial adalah nilai-nilai yang berasal dan digali dari bangsa Indonesia.
3. Selalu bersemangat dalam berjuang. Para pendiri negara selalu bersemangat dalam
memperjuangkan dan mempersiapkan kemerdekaan bangsa Indonesia seperti Ir.
Soekarno, Mohammad Hatta, dan para pendiri negara lainnya yang mengalami
cobaan dan tantangan perjuangan yang luar biasa. Ir. Soekarno dan Mohammad
Hatta berkali-kali dipenjara oleh Belanda. Namun, dengan semangat perjuangannya
para pendiri negara tetap bersemangat memperjuangkan kemerdekaan Indonesia.
4. Mendukung dan berupaya secara aktif dalam mencapai cita-cita bangsa yaitu
merdeka, bersatu, berdaulat, adil dan makmur.
5. Melakukan pengorbanan pribadi, dengan cara menempatkan kepentingan negara di
atas kepentingan pribadi, serta mendukung keputusan yang menguntungkan bangsa
dan negara.
Secara umum nilai-nilai yang dapat diteladani antara lain:
1. Tanggung Jawab
Tanggung jawab merupakan sikap baik yang harus dimiliki setiap orang. Orang
bertanggung jawab akan melakukan kewajibannya secara sungguh-sungguh. Selain
itu memiliki sikap moral yang berhubungan dengan tanggung jawab yang diemban.
Sikap tanggung jawab wajib dimiliki warga negara Indonesia yang
baiksebagaimana yang ditunjukkan oleh para pendiri negara.
2. Komitmen
Komitmen terhadap cita-cita membangun berdirinya negara oleh para founding
fathers membuahkan hasil. Nilai ini sudah seharusnya dimiliki pula oleh generasi
selanjutnya dalam mengisi kemerdekaan.
3. Pantang Menyerah
Kemerdekaan Indonesia merupakan wujud dari perjuangan pantang menyerah.
Mulai dari perjuangan fisik sampai dengan perjuangan nonfisik melalui pergerakan
nasional.
4. Patriotis
Sikap patriotis adalah sikap berani dan rela berkorban demi bangsa dan negara
5. Nasionalis
Nasionalis adalah sikap cinta tanah air. Bentuk kecintaan para pendiri negara
adalah dengan gigihnya perjuangan. Rasa cinta pada tanah air wajib pula dimiliki
oleh generasi muda.

Kelas/Semester : VIII/Gasal
Materi Pokok : Arti penting dan perwujudan nilai-nilai Pancasila sebagai dasar
negara dan pandangan hidup bangsa
Alokasi Waktu : 7 x 3JP
Setelah pembelajaran selesai peserta didik dapat :
1. Menjelaskan keberadaan istilah Pancasila pada zaman Majapahit dengan
benar
2. Menjelaskan fungsi Pancasila bagi bangsa Indonesia dengan benar
3. Menjelaskan makna Pancasila sebagai dasar negara Indonesia dengan benar
4. Menjelaskan makna Pancasila sebagai pandangan hidup bangsa Indonesia
dengan benar
5. Menguraikan arti penting Pancasila sebagai dasar negara dan pandangan
hidup bangsa Indonesia dengan benar
6. Menjelaskan karakteristik nilai-nilai yang terkandung dalam Pancasila
dengan benar
7. Menjelaskan butir-butir pengamalan Pancasila dengan benar
8. Memberi contoh penerapan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari
baik di lingkungan keluarga, sekolah dan masyarakat dengan benar
9. Mengimplementasikan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari di
lingkungannya dengan benar
PERTEMUAN 1 Sosialisai KD dan Pretest

PENDAHULUAN 1. Guru mempersiapkan secara fisik 10 1. Google
dan psikis peserta didik untuk menit Classroom
forum chat pada google classroom 3. Google Form
PPKn dengan meminta siswa
memulai pembelajaran dengan
berdoa. Kemudian menanyakan
keadaan dan kondisi siswa serta
mendoakan siswa semoga dalam
kondisi baik dan sehat.
2. Guru menyampaikan kontrak belajar
dan KD dan tujuan pembelajaran di
GCR.
3. Menyampaikan metode
pembelajaran dan esensi materi yang
akan dipelajari pada pertemuan
pertama.
INTI 70
Peserta didik mengamati gambaran materi yang disampaikan menit
oleh guru
Peserta didik menjawab pretest
Guru menanggapi hasil pretest yang dikirim oleh peserta
didik pada Forum GCR PPKn.
Peserta didik mengajukan pertanyaan tentang hal-hal yang
belum dipahami dalam GCR. Kemudian pertanyaan dijawab
dalam Forum GCR PPKn.
agenda pembelajaran pertemuan 2
PERTEMUAN 2 Discovery Learning

Langkah/Sintak Deskripsi Kegiatan Waktu Media/
Aplikasi
PENDAHULUAN 1. Guru mengucapkan salam dan meminta 10 1. Google
untuk memulai pembelajaran dengan menit Classro
berdoa terlebih dahulu. om
2. Guru memberikan motivasi melalui 2. Video
GCR PPKn kepada peserta didik agar
terus bersemangat meskipun belajar di
rumah.
INTI 70
Stimulus Peserta didik mengamati gambar menit
Identifikasi Peserta didik membuat hipotesa gambar
masalah yang diamati
Pengumpulan data Peserta didik menggali informasi dengan
membaca buku siswa atau sumber lain
secara online
diperoleh
Pembuktian Peserta didik menuangkan hasil pengolahan
data melalui google form LKPD I
kesimpulan kesimpulan dalam LKPD I
PENUTUP 1. Guru memberikan refleksi pencapaian 10
tujuan pembelajaran melalui forum di menit
google classroom
2. Guru memberikan informasi kegiatan
pembelajaran pertemuan 3 ialah
penilaian keterampilan
PERTEMUAN 3 dan 4 Penilaian Keterampilan

INTI 70
Peserta didik mengamati video menit
dalam LKPD 3
Peserta didik melakukan praktik kewarganegaraan
Peserta didik menuangkan contoh dalam foto yang
pertemuan berikutnya
PERTEMUAN 5 Virtual class

Quizizz
INTI 70
Peserta didik diminta menyampaikan kesimpulan
PERTEMUAN 6 Mengerjakan LKPD

kewargaan
INTI 70
masalah berdasarkan video
sumber lain secara online
diperoleh
bertanggung jawab
classroom
berikutnya
PERTEMUAN 7 Penilaian Harian (PH)
dengan memberikan link soal penilaian Classroom
harian 2. Google Form
INTI Peserta didik mengerjakan soal 80 menit
Penilaian Harian
C. PENILAIAN
Magelang, Juli 2021

Mengetahui,
Nurwiyono S.N., S.Pd., M.Pd. Tanti Murjayani, S.Pd.

NIP 196707281994121002 NIP 198810082019022001

Kelas/Semester : VIII/Gasal
Materi Pokok : Makna dan arti kebangkitan nasional 1908 dalam perjuangan
kemerdekaan Republik Indonesia
Alokasi Waktu : 6 x 3JP
Setelah pembelajaran selesai peserta didik dapat :
1. Menyimpulkan makna Kebangkitan Nasional dalam Perjuangan Kemerdekaan

2. Menjelaskan arti Penting Kebangkitan Nasional Dalam Perjuangan Kemerdekaan
3. Menganalisis peran Tokoh Kebangkitan Nasional Dalam Perjuangan Kemerdekaan
Nasional
PERTEMUAN 1 Sosialisai KD dan Pretest

PENDAHULUAN 1. Guru mempersiapkan secara fisik 10 1. Google
dan psikis peserta didik untuk menit Classroom
forum chat pada google classroom 3. Google Form
PPKn dengan meminta siswa
memulai pembelajaran dengan
berdoa. Kemudian menanyakan
keadaan dan kondisi siswa serta
mendoakan siswa semoga dalam
kondisi baik dan sehat.
2. Guru menyampaikan kontrak belajar
dan KD dan tujuan pembelajaran di
GCR.
3. Menyampaikan metode
pembelajaran dan esensi materi yang
akan dipelajari pada pertemuan
pertama.
INTI 70
Peserta didik mengamati gambaran materi yang disampaikan menit
oleh guru
Peserta didik menjawab pretest
Guru menanggapi hasil pretest yang dikirim oleh peserta
didik pada Forum GCR PPKn.
Peserta didik mengajukan pertanyaan tentang hal-hal yang
belum dipahami dalam GCR. Kemudian pertanyaan dijawab
dalam Forum GCR PPKn.
agenda pembelajaran pertemuan 2
PERTEMUAN 2 Discovery Learning

Langkah/Sintak Deskripsi Kegiatan Waktu Media/
Aplikasi
PENDAHULUAN 1. Guru mengucapkan salam dan meminta 10 1. Google
untuk memulai pembelajaran dengan menit Classroo
berdoa terlebih dahulu. m
2. Guru memberikan motivasi melalui 2. Video
GCR PPKn kepada peserta didik agar
terus bersemangat meskipun belajar di
rumah.
INTI 70
Stimulus Peserta didik mengamati gambar menit
Identifikasi Peserta didik membuat hipotesa gambar
masalah yang diamati
Pengumpulan data Peserta didik menggali informasi dengan
membaca buku siswa atau sumber lain
secara online
diperoleh
Pembuktian Peserta didik menuangkan hasil pengolahan
data melalui google form LKPD I
kesimpulan kesimpulan dalam LKPD I
PENUTUP 1. Guru memberikan refleksi pencapaian 10
tujuan pembelajaran melalui forum di menit
google classroom
2. Guru memberikan informasi kegiatan
pembelajaran pertemuan 3 ialah
penilaian keterampilan
PERTEMUAN 3 Penilaian Keterampilan

INTI 70
Peserta didik mengamati video menit
dalam LKPD 3
Peserta didik melakukan praktik kewarganegaraan
Peserta didik menuangkan contoh dalam foto yang
PERTEMUAN 4 Virtual class

Quizizz
INTI 70
Peserta didik diminta menyampaikan kesimpulan
PERTEMUAN 5 Mengerjakan LKPD

kewargaan
INTI 70
masalah berdasarkan video
sumber lain secara online
diperoleh
bertanggung jawab
classroom
berikutnya
PERTEMUAN 6 Penilaian Harian (PH)

dengan memberikan link soal penilaian Classroom
harian 4. Google Form
INTI Peserta didik mengerjakan soal 80 menit
Penilaian Harian
C. PENILAIAN
Magelang, Juli 2021

Mengetahui,
Nurwiyono S.N., S.Pd., M.Pd. Tanti Murjayani, S.Pd.

NIP 196707281994121002 NIP 198810082019022001
( RPP 01 )

Mata Pelajaran : Matematika
Kelas/Semester : VII / 1
Materi Pokok : Bilangan Bulat
Alokasi Waktu : 2 JP ( 1 pertemuan )
Tujuan KD 3 KD 4
Pembelajaran 3.1 Menjelaskan dan melakukan 4.1 Menyelesaikan masalah yang berkaitan
Setelah operasi hitung bilangan bulat dan dengan operasi hitung bilangan bulat
kegiatan pecahan dengan mengaitkannya dan pecahan.
pembelajaran, pada garis bilangan dan
peserta didik memanfaatkan berbagai sifat
diharapkan operasi.
dapat: Indikator Pencapaian Kompetensi 3 Indikator Pencapaian Kompetensi 4
a. Menjelaskan 3.1.1. Menjelaskan urutan pada 4.1.1.Menggunakan konsep urutan beberapa
pengertian bilangan bulat (positif dan bilangan bulat dan pecahan (biasa,
bilangan bulat negatif) dan pecahan (biasa, campuran, desimal, persen) untuk
b. Mengurutkan campuran, desimal, persen) menyelesaikan masalah kehidupan
dan 3.1.2. Menentukan urutan pada sehari-sehari.
membandingk bilangan bulat (positif dan
an bilangan negatif) dan pecahan (biasa,
bulat campuran, desimal, persen)
c. Menyelesaika 3.1.3. Menjelaskan berbagai sifat
n masalah operasi hitung yang
yang berkaitan melibatkan bilangan bulat dan
dengan pecahan
bilangan bulat 3.1.4. Menentukan operasi hitung
bilangan bulat dan pecahan
dengan memanfaatkan
berbagai sifat operasi
Materi
Pengertian Bilangan Bulat , Urutan Bilangan Bulat
Pembelajaran
Model: Langkah-langkah Pembelajaran :
Saintifik - Pendahuluan
daring ⮚ Mengucapkan salam, berdoa, mengondisikan kelas ke dalam situasi belajar, dan
mengabsen siswa (melalui group WA).
Produk: ⮚ Menyampaikan pengetahuan tentang hidup bersih dan sehat, pengetahuan
Menemukan
urutan tentang COVID-19, dampaknya, serta cara pencegahannya
bilangan bulat ⮚ Menyampaikan Tujuan pembelajaran, Skenario dan penilaian pembelajaran
⮚ Membangun konteks untuk menumbuhkan sikap jujur, disiplin, dan

tanggungjawab
Deskripsi: Kegiatan Inti
Peserta didik 1. Mengamati
secara mandiri Peserta didik menyimak video perkenalan dan kontrak belajar Matematika kelas
menemukan 7, power point materi bilangan, video materi bilangan yang sudah dishare di
urutan Google Classroom.
bilangan bulat 2. Menanya
Peserta didik melakukan tanya jawab secara daring dengan guru atau sesama
Alat, Bahan, siswa yang berkaitan dengan pengertian bilangan bulat dan urutan bilangan bulat.
Media: 3. Mengumpulkan informasi
▪ Laptop Peserta didik mengumpulkan informasi dan membuat ringkasan materi dari
▪ Video power point, video yang ditayangkan, atau buku siswa materi yang dikirim
▪ HP guru.
▪ Presentasi 4. Menalar/Mengasosiasi
▪ Buku Peserta didik menghubungkan informasi/data yang diperoleh untuk memperoleh
Pelajaran pemahaman tentang pengertian bilangan bulat dan urutan bilangan bulat.
▪ Alat tulis dan 5. Mengomunikasikan
kertas ⮚ Dengan bimbingan guru melalui daring, peserta didik membuat rangkuman,
menyelesaikan tugas dari guru di google forms dan mengirimkan hasil
pekerjaannya kepada guru.
⮚ Beberapa peserta didik diminta untuk memberikan komentar menyampaikan
hasil pekerjaannya secara daring, dan siswa lain diminta untuk memberikan
tanggapan
Penutup
- Evaluasi pembelajaran, penguatan, umpan balik, tindak lanjut, dan rencana
pembelajaran selanjutnya yang dilakukan secara daring
- Mengingatkan peserta didik untuk selalu menjaga kesehatan, khususnya tentang
COVID-19
Penilaian
⮚ Sikap : Penilaian sikap (spiritual dan sosial) dilakukan dengan menanyakan aktifitas
siswa selama di rumah
⮚ Keterampilan : Dilakukan dengan memperhatikan kreatifitas pekerjaan siswa dan nilai di KD.
⮚ Pengetahuan : - Dilakukan dengan memeriksa hasil pekerjaan siswa yang telah dikirim secara
daring
- Tes tulis dilakukan setelah selesai pembelajaran
Mengetahui, Magelang, Juli 2021

Kepala SMPN 1 Magelang Guru Mata Pelajaran
Nurwiyono S.N, S.Pd., M.Pd. Fauzia Shufyani, S. Pd.

NIP 19670728 199412 1 002 NIP 19790907 200501 2 018
Bilangan Bulat dan Lambangnya
Pengertian Bilangan Bulat

Bilangan bulat merupakan bilangan yang sering kita jumpai dalam kehidupan sehari hari selain bilangn
asli. Coba Anda lihat di penggaris, termometer, jam dinding, spedometer pada sepeda motor dan mobil,
dan sebagainya.
Lebih khusus sekarang Anda perhatikan bilangan bilangan yang tertera di termometer. Bilangan yang
berada di dalam termometer menunjukkan suhu. Jika suhu panas maka bilangan yang ditunjukkan
termometer berupa bilangan bulat positif. Suhu nol akan muncul jika termometer digunakan untuk
mengukur suhu es yang beku. Sedangkan nilai negatif biasanya untuk benda yang mempunyai suhu relatif
dingin.
#1. Pembagian Bilangan Bulat

Begitu juga pada bilangan bulat yang terbagi menjadi tiga bagian. Pada garis bilangan, angka yang berada
di sebelah kanan nol disebut bilangan bulat positif dan bilangan bulat negatif yang di sebelah kiri angka
nol.
Perhatikan pembagian bilangan bulat berikut
Jadi bilangan bulat dibagi menjadi tiga bagian yaitu bilangan bulat positif, nol dan bilangan bulat negatif.
Angka nol adalah bilangan yang netral, tidak negatif ataupun positif.
Secara umum bilangan bulat dinotasikan dengan notasi ZZ dan didefinisikan dengan

Z={⋯,−3,−2,−1,0,1,2,3,⋯}Z={⋯,−3,−2,−1,0,1,2,3,⋯}
#2. Urutan Bilangan Bulat

Ketika Anda mengambil sebarang dua bilangan bulat maka Anda dapat mengetahui hubungan antara
keduanya. Salah satu relasi tersebut adalah relasi urutan. Dua bilangan bulat dapat dibandingkan dengan
tiga macam yaitu lebih besar, sama dengan dan lebih kecil. Urutan dua bilangan bulat pasti mempunyai
satu dari tiga urutan tersebut.
Misalkan
● 3 lebih besar dari pada 2 atau 3 > 2,

● 3 sama dengan 3 atau 3 = 3,
● -7 lebih kecil dari pada 7 atau -7< 7.
Namun apakah Anda dapat mengurutkan bilangan bulat ketika angka penyusunnya (digit) relatif banyak.
Cara apa yang Anda gunakan untuk mengurutkan dua bilangan bulat tersebut?
Baik. Saya akan menjelaskan beberapa metode atau kriteria yang bisa Anda pakai ketika ingin
mengurutkan dua bilangan bulat di bawah ini
▪ Dua Bilangan Bulat yang Berbeda Tanda

Bilangan bulat negatif selalu lebih kecil daripada bilangan bulat nonnegatif (bilangan bulat positif dan
bilangan nol) berapapun digit penyusunnya.
Misalkan
▪ -2 lebih kecil dari pada 1 atau -2 < 1
▪ -123 lebih kecil dari pada 0 atau -123 < 0
▪ -100 lebih kecil dari pada atau -100 < 100
▪ Dua Bilangan Bulat Positif dengan Digit Berbeda

Bilangan bulat positif dengan angka penyusun banyak akan lebih besar nilainya dengan bilangan bulat
positif yang angka penyusunnya lebih sedikit.
Misalkan
▪ 1 lebih kecil dari pada 11 atau 1 < 11
▪ 987 lebih kecil dari pada 1000 atau 987 < 1000
▪ 1111 lebih besar dari pada 999 atau 1111 > 999
▪ Dua Bilangan Bulat Negatif dengan Digit Berbeda

Bilangan bulat negatif yang disusun dengan digit lebih banyak mempunyai nilai yang lebih besar dari
pada bilangan negatif dengan angka penyusunnya lebih sedikit
Misalkan
▪ -1 lebih besar dari pada -11 atau -1 > -11
▪ -987 lebih besar dari pada -1000 atau -987 > -1000
▪ -1111 lebih kecil dari pada -99 atau -1111 < -999
▪ Dua Bilangan Bulat Positif dengan Digit Sama

Membandingkan dua bilangan bulat positif yang memiliki digit sama adalah dengan cara melihat
angka yang paling kiri keduanya dan dibandingkan jika masih tetap sama maka bergerak ke kanan
sampai terjadi urutan.
Misalkan
▪ 22 lebih besar dari pada 11 karena angka paling kiri dari keduanya yang paling besar adalah 2
sehingga 22 > 11.
▪ 2345 lebih kecil dari pada 2350 karena pada dua digit dari kiri kedua bilangan sama yaitu 23, baru
pada digit ketiga 5 lebih besar dari pada 4 sehingga 2345 < 2350.
▪ Dua bilangan Bulat Negatif dengan Digit Sama

Mengurutkan dua bilangan bulat negatif yang mempunyai angka penyusun sama dengan cara yang
sama dengan proses sebelumnya, dua bilangan positif dengan digit sama. Urutan dilihat dari digit
yang paling kiri jika belum lalu dilanjutkan digit disebelah kanannya sampai urutan terlihat.
Misalkan
▪ -11 lebih besar dari pada -22 karena digit yang paling kiri keduanya menunjukkan -1 > -2 sehingga
-11 > -22
▪ -2345 lebih besar dari pada -2344 karena tiga digit paling kiri sama yaitu -234. Urutan terlihat pada
digit keempat yaitu -5<-4 sehingga -2345<2344.
No
Revisi
Tanggal
Halaman
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Mata Pelajaran : Matematika
Kelas/Semester : VIII (Delapan)/ Genap
Materi Pokok : Teorema Pythagoras
Alokasi Waktu : 3 Jam Pertemuan
Pertemuan Ke- :1
A. Tujuan Pembelajaran
1. Memahami konsep Teorema Pythagoras
2. Menentukan hipotenusa pada suatu segitiga siku-siku
3. Menyusun kembali rumus Pythagoras pada berbagai segitiga siku-siku
4. Menentukan panjang salah satu sisi pada segitiga siku-siku
B. Kegiatan Pembelajaran
1. Pendahuluan
● Mengingatkan siswa melalui video untuk selalu bersyukur kepada Tuhan YME
karena diberikan kesehatan sehingga dapat melakukan pembelajaran secara daring.
● Mengkondisikan Peserta Didik untuk siap mengikuti pembelajaran secara daring,
yang dishare melalui group Whatsapp. Siswa siap di depan laptop atau gawai untuk
masuk ke google classroom.
● Guru membuka kegiatan dengan mengucapkan salam di video pembelajaran yang
telah di share di Google Classroom.
● Guru menyampaikan tujuan pembelajaran, kegiatan, dan materi pembelajaran tentang
teorema pythagoras, dan kaitannya dengan kehidupan sehari-hari.(dalam video
pembelajaran)
2. Pengalaman Belajar 5M
● Peserta didik mengamati, menyimak video, dan mencatat poin-poin penting di buku
catatan.
● Peserta didik mencatat penjelasan guru yang belum jelas, pada forum diskusi.
● Peserta didik diminta membuat kesimpulan tentang hal-hal yang telah dipelajari
terkait materi teorema pythagoras.
● Penerapan PPK: guru mengingatkan siswa agar disiplin dalam mengerjakan latihan
soal, teliti, mandiri, jujur, dan bertanggungjawab.
● Guru mengirimkan soal di google classroom.
3. Penutup
● Setelah selesai menyimak video, guru memberikan kesimpulan materi yang dipelajari
pada pertemuan ke-1.
● Peserta didik mengerjakan soal yang ada di google classroom.
● Guru memberikan umpan balik pada pekerjaan dan pertanyaan yang dikirimkan
siswa.
● Setelah waktu tenggat selesai guru mengirimkan pembasan soal pertemuan (1) di lain
hari.
● Guru menyampaikan kegiatan pada minggu berikutnya, yaitu membentuk persamaan
garis lurus.
C. Penilaian
1. Penilaian pengetahuan berupa soal pilihan ganda yang dishare di google classroom, siswa
mengerjakan pada google formulir.
2. Penilaian keterampilan berupa soal cerita permasalahan sehari-hari.
Magelang, 3 Juli 2021
Mengetahui:
Kepala Sekolah, Guru Matematika,
Nurwiyono SN, S.Pd, M.Pd Aditiya Arti Fitriani , S.Pd.

NIP 196710728 199412 1 002 NIP 19920405 202012 2 019
Pertemuan ke 1
Sekolah : SMPN 1 Magelang

Mata Pelajaran. : Matematika
Materi Pokok. : Persamaan Kuadrat
KD : 3.2 dan 4.2
Alokasi Waktu : 2 x 30 menit
Kelas/Semester : IX/Ganjil
A. Tujuan
Setelah mengikuti pembelajaran jarak jauh ini, peserta didik dapat:
1. Menjelaskan persamaan kuadrat
2. Menjelaskan jenis jenis persamaan kuadrat
3. Menjelaskan akar penyelesaian persamaan kuadrat
4. Menentulam akar penyelesaian persamaan kuadrat
B. Media, Alat, dan Sumber Belajar

1. Media : WhatsApp Group, Google Classroom
2. Alat : HP Android dan laptop
3. Sumber Belajar : Adinawan, M. Cholik. 2016. Matematika untuk SMP/MTs
Kelas IX Semester 1. Jakarta: Erlangga,
Video pembelajaran Ruang Belajar
Konsep persamaan kuadrat https://youtu.be/RglzyEBaW3Q
C. Langkah-langkah pembelajaran
1. Kegiatan Pendahuluan
a. Melalui media WhatsApp Group, Guru menyapa peserta didik, berdoa, dan membimbing peserta didik
untuk mengisi presensi melalui classroom.google.com
dengan terlebih dahulu login dan gabung kelas dengan kode yrpewmj
b. Guru mengingatkan peserta didik untuk selalu mengikuti protokol kesehatan saat pandemi Covid-19 yaitu
senantiasa mencuci tangan, menjaga jarak, dan memakai masker ketika akan keluar rumah.
c. Menyampaikan judul materi yang akan dibahas dan tujuan pembelajaran
2. Kegiatan Inti
a. Guru memberikan scene setting berupa tanya jawab membangun terkait bilangan berpangkat dan
aplikasinya dalam kehidupan
b. Peserta didik menyimak materi yang diberikan guru berupa link Youtube yang diberikan pada WhatsApp
Group
c. Peserta didik dipersilahkan mengajukan pertanyaan terkait materi yang belum dipahami melalui diskusi
WhatsApp Group
d. Guru memberikan latihan soal pada LKPD yang sudah disediakan
e. Peserta didik mengupload hasil pekerjaannya pada Google Classroom
f. Guru menilai hasil pekerjaan peserta didik dan memberikan komentar membangun pada Google
Classroom
3. Kegiatan Penutup
a. Guru memberikan apresiasi terhadap peserta didik yang mendapat skor tinggi dan memberikan motivasi
kepada peserta didik yang masih mendapatkan skor rendah
b. Guru bersama peserta didik menyimpulkan pembelajaran kali ini.
c. Guru menyampaikan rencana pembelajaran berikutnya
D. Penilaian
1. Penilaian Sikap : Lembar pengamatan cara berkomunikasi di WhatsApp Group
2. Penilaian Pengetahuan : Tes tertulis
3. Penilaian Keterampilan : Tes Praktik mengirimkan tugas pada Google Classroom
Magelang, Juli 2021

Mengetahui,
Nurwiyono S.N., S.Pd., M.Pd. Gatot Abadi,S.Pd.

NIP. 19670728 199412 1 002 NIP. 19681127 199603 1 004
Pertemuan ke 2

KD : 3.2 dan 4.2
A. Tujuan
1. Menjelaskan metode penyelesaian persamaan kuadrat dengan faktorisasi
2. Menentulam akar penyelesaian persamaan kuadrat dengan faktorisasi

3. Sumber Belajar : Adinawan, M. Cholik. 2016. Matematika
untuk SMP/MTs Kelas IX Semester 1. Jakarta: Erlangga,
Metode faktorisasi https://youtu.be/UaGycZwd3Yk
a. Melalui media WhatsApp Group, Guru menyapa peserta didik, berdoa, dan membimbing
peserta didik untuk mengisi presensi melalui classroom.google.com
b. Guru mengingatkan peserta didik untuk selalu mengikuti protokol kesehatan saat pandemi
Covid-19 yaitu senantiasa mencuci tangan, menjaga jarak, dan memakai masker ketika akan
keluar rumah.
2. Kegiatan Inti
a. Guru memberikan scene setting berupa tanya jawab membangun terkait bilangan
berpangkat dan aplikasinya dalam kehidupan
b. Peserta didik menyimak materi yang diberikan guru berupa link Youtube yang diberikan pada
WhatsApp Group
c. Peserta didik dipersilahkan mengajukan pertanyaan terkait materi yang belum dipahami
melalui diskusi WhatsApp Group
f. Guru menilai hasil pekerjaan peserta didik dan memberikan komentar membangun
pada Google Classroom
3. Kegiatan Penutup
a. Guru memberikan apresiasi terhadap peserta didik yang mendapat skor tinggi dan
memberikan motivasi kepada peserta didik yang masih mendapatkan skor rendah
D. Penilaian
Magelang, Juli 2021

Mengetahui,

NIP. 19670728 199412 1 002 NIP. 19681127 199603 1 004

Pertemuan ke 3

KD : 3.2 dan 4.2
A. Tujuan
1. Menjelaskan metode penyelesaian persamaan kuadrat dengan melengkapi kuadrat sempurna dan
rumus abc
2. Menentulam akar penyelesaian persamaan kuadrat dengan melengkapi kuadrat sempurna dan rumus
abc

Metode melengkapi kuadrat sempurna dan rumus abc
https://youtu.be/YCxwLnbqO54
keluar rumah.
2. Kegiatan Inti
WhatsApp Group
3. Kegiatan Penutup
D. Penilaian
Magelang, Juli 2021

Mengetahui,

NIP. 19670728 199412 1 002 NIP. 19681127 199603 1 004

Pertemuan ke 4

KD : 3.2 dan 4.2
A. Tujuan
1. Menyelesaikan masalah konstektual yang berkaitan dengan persamaan kuadrat

Soal cerita persamaan kuadrat https://youtu.be/471pGSEqrq4
keluar rumah.
2. Kegiatan Inti
WhatsApp Group
3. Kegiatan Penutup
D. Penilaian
Magelang, Juli 2021

Mengetahui,
NIP. 19670728 199412 1 002 NIP. 19681127 199603 1 004

RPP 21 22 Dikompresi

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

RPP 21 22 Dikompresi

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

CONTOH RPP

SatuanPendidikan : SMP Negeri 1 Magelang

KEGIATAN PENDAHULUAN (10 Menit)

Mengetahui Magelang, Juni 2021

Nurwiyono S.N., S.Pd., M.Pd. Jamaah Lubersih, S.Pd.

Jurnal Perkembangan Sikap

No. Waktu Nama Catatan Perilaku Spiritual Sosial TTD

Kisi-kisi Penilaian Pengetahuan

No KD Materi Indikator Soal Bentuk No

Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut dengan singkat dan jelas!

No. Pertanyaan Kunci Jawaban

No Aspek yang dinilai Skor

skor yang diperoleh

SatuanPendidikan : SMP Negeri 1 Magelang

KEGIATAN PENDAHULUAN (10 Menit)

Mengetahui Magelang, Juni 2021

Nurwiyono S.N., S.Pd., M.Pd. Jamaah Lubersih, S.Pd.

LAMPIRAN INSTRUMEN PENILAIAN

Jurnal Perkembangan Sikap

No. Waktu Nama Catatan Perilaku Spiritual Sosial TTD

Kisi-kisi Penilaian Pengetahuan

No KD Materi Indikator Soal Bentuk No

Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut dengan singkat dan jelas!

No. Pertanyaan Kunci Jawaban

No Aspek yang dinilai Skor

skor yang diperoleh

SatuanPendidikan : SMP Negeri 1 Magelang

KEGIATAN PENDAHULUAN (10 Menit)

Mengetahui Magelang, Januari 2022

Nurwiyono S.N., S.Pd., M.Pd. Supartilah, S.Pd.

Jurnal Perkembangan Sikap

No Waktu Nama Catatan Perilaku Spiritual Sosial TTD

Kisi-kisi Penilaian Pengetahuan

No KD Materi Indikator Soal Bentu No

LEMBAR KERJA K.D. 3.11 MENGIDENTIFIKASI INFORMASI DALAM TEKS

Bacalah teks ulasan berikut!

5 cm merupakan judul novel karya Donny Dhirgantara yang bercerita tentang

2. Pernyataan yang tidak sesuai dengan teks tersebut adalah ….

3. Bacalah teks ulasan berikut!

Pernyataan berisi informasi penting berdasarkan kutipan teks tersebut adalah …

4. Bacalah teks ulasan berikut!

Hal yang disoroti dalam teks ulasan tersebut adalah ….

5. Bacalah teks ulsana berikut!

Jenis teks ulasan tersebut berdasarkan isinya adalah ….

Tuliskan keunggulan dan kelemahan teks ulasan tersebut secara lengkap!

2. Bacalah teks ulasan berikut!

1. Hal yang dibahas adalah keunggulan dan kelemahan film “5 Elang”.

I. Setiap nomor jawaban benar nilai :1

skor yang diperoleh

3.11.1 Memahami maksud/arti penting teks

A. Pengertian teks ulasan

B. Tujuan Teks Ulasan

1. Menunjukkan pandangan atau penilaian penulis resensi terhadap suatu karya

C. Ciri ciri Teks Ulasan

● Strukturnya terdiri atas orientasi, tafsiran, evaluasi dan rangkuman.

Satuan Pendidikan : SMP Negeri 1 Magelang

Magelang, Juli 2021

Nurwiyono S.N., S.Pd., M.Pd. Nisalia Duwata, S.Pd.

Jurnal Penilaian Sikap

Nama Butir Tanda Tanda

Lakukanlah Praktik kewarganegaraan

Kemudian difoto dan dilampirkan/upload

PROSES PERUMUSAN DAN PENETAPAN PANCASILA SEBAGAI DASAR NEGARA

A. Sejarah Pembentukan BPUPKI