Bedah tentang 5 WOW

3. WOW Product
10 Keunggulan dan 10 Kelemahan TMI
a. Keunggulan :
1) Tersertifikasi Kemnaker RI
2) Dipercaya perusahan besar di Indonesia
3) Memiliki 10 SKP aktif
4) Memiliki wahana praktek ketinggian internal
5) Memiliki Tenaga Ahli Internal
6) Memiliki Instruktur internal
7) Memliki anak perusahaan untuk penyediaan tenaga kerja perawatan Gedung
8) Memiliki anak perusahaan untuk penyediaan tenaga kerja berkompeten dan
tersertifikasi
9) Memiliki modul yang disusun oleh tim internal
10)

b. Kelemahan :
1) Kurangnya Komunikasi antar Tim
2) SKP tidak ada marketnya
3) Kurangnya sarana dan prasarana
4) Keterlambatan terbit sertifikat
5) Kurangnya maintenance pada digital marketing
6) Kurangnya fasilitas training
7) Tidak adanya system yang jelas
8) Pelayanan yang kurang cepat
9)
10)
4. WOW Service
Hal Penting untuk menghadirkan Solusi
a. Create :
1) SOP Perusahaan per Divisi
2) Core Value
3) Script Telemarketing (Mengawali dan Mengakhiri Pembicaraan)
4) Alur Proses Training dari Pendaftaran s/d Sertifikat Terbit
5) Kamus Tentang Jobdesc masing-masing divisi

b. Reduce :
1) Mengurangi Biaya Operasional
2) Mengurangi pemborosan waktu pada bekerja
3) Mengurangi Anggaran 30 Day The Apprentice
4) Mengurangi laporan catatan/rekapan yang tidak tersusun
5)
 c. Raise :
1) Jobdesc lebih terstruktur
2) Fasilitas Sarana Prasarana lebih lengkap
3) Terciptanya komunikasi yang baik dengan pelanggan
4) Meeting rutinan per jumat dan senin antardivisi selama 30 menit
5) Meningkatkan penggunaan 5S (Seiri, Seiton, Seiso, Seiketsu, Shitsuke)

d. Eliminate :
1)

5. WOW Management
a. Marketing
 Koordinasi tidak berjalan:
- Kurang detail bertanya.
- Kurang memahami product knowledge.
- Kurang bertanggung jawab terhadap proses pelayanan kepada client.
- Tidak adanya script telemarketing sehingga poin-poin penting pemasaran
tidak tersampaikan.
Studi Kasus :
Klien ingin menghubungi Tim Marketing TMI untuk konsultasi mengenai
Pembinaan K3 di TMI, akan tetapi Tim Marketing TMI sendiri sulit untuk
dihubungi atau tidak Fast Respons. Maka dari itu, Klien menjadi menunggu untuk
mendapatkan informasi mengenai Pembinaan di TMI, yang menyebabkan klien
marah dan beralih ke PJK3 lain (Kompetitor).
Solusi : Tim Marketing harus mampu melayani customer dengan baik dan fast
respons, agar klien merasa sangat ditunggu dan diperhatikan serta tidal beralih
ke competitor.

b. Produksi
 Koordinasi tidak berjalan:
- Kurangnya update mengenai jadwal training
- Tidak ada SOP dalam pengajuan penerbitan sertifikat
- Flyer pembinaan tidak selalu terupdate
- Respon yang lambat
- Akses untuk kebutuhan proposal sulit
Studi Kasus :
Klien menanyakan mengenai sertifikat pembinaan yang telah mereka lakukan
di TMI kepada Tim Marketing dan Tim Marketing menanyakan kembali kepada
Tim Produksi sudah sampai dimana status sertifikat tersebut. Informasi dari Tim
Produksi sertifikat belum jadi dikarenakan ada beberapa persyaratan yang tidak
sesuai yang mengakibatkan adanya revisi dari pihak Kementrian sehingga
terjadinya keterlambatan penerbitan sertifikat. Yang seharusnya tim produksi
 harus memiliki SOP dalam pengajuan penerbitan sertifikat ke Kementrian
sehingga semua pengajuan seragamdan tidak ada kesalahan atau
ketidakseragaman dalam pengajuan.

c. HR dan Admin
 Koordinasi tidak berjalan:
- Absensi tidak termonitoring
- Laporan kerja tidak konsisten
- SOP yang belum tersosialisasikan

d. Piranti Tinggal Pakai

 Flyer : Penyediaan flyer pembinaan harus selalu diminta ke tim produksi.

Tidak ada inisiatif atau update langsung dari tim produksi maka dari ini tim
marketing jarang mengupdate kegiatan pembinaan yang akan berjalan yang
menyebabkan kurangnya penjualan dan update pembinaan.
Solusi : Flyer harus selalu tersedia tanpa harus diminta serta sesuai dengan
jadwal pembinaan yang akan berjalan.

 Proposal : Proposal pembinaan harus sudah tersedia softcopy, SOP pengisian

proposal dan lain-lain agar semua isi proposal tidak berbeda-beda dan mudah
untuk diakses oleh semua tim yang membutuhkan.

e. Technology
Saat ini TMI memiliki akses cepat untuk bias berkomunikasi dengan cepat
mengenai informasi TMI seperti Quiz atau Jawab Cepat di website sehingga bias
langsung mendapatkan jawaban dari pertanyaan client dan bias dialihkan ke tim
marketing ketika proses pembayaran atau pertanyaan diluar Quiz tersebut.