Anda di halaman 1dari 4

Nama : Boby Kurniawan

NIM : 20120054
Kelas : R4 – Manaj. SDM
TUGAS MANAJEMEN OPERASIONAL
JAWABAN :

1. Pengembangan karir SDM pada usaha pemasaran UMKM


A. ) Metode Pelatihan

 Simulation
 Apprenticeship
 Classrom method
 On The Job
 Vestibule
 Demonstration and Example

B. ) Metode Pendidikan
 Coaching and Counceling[
 Juinior Board of Executive or Multiple Management
 Business Games
 Training Method
 Under Study
 Job Rotation and Planned Progression

2. Penentuan Lokasi Perusahaan Dan Tata Letak Peralatan


a) Aspek yang akan mempengaruhi biaya produksi
- Bahan Baku, Listrik, Bahan bakar, Air
- Biaya lain- lain : Administrasi, Asuransi, Pajak, Transportasi, dan keamanan Barang
- Biaya operasional
- Respon Khalayak ramai yang masuk (Issue Sosial)

b) Yang diperhatikan dalam penataan mesin-mesin produksi:


1) Produksi barang memerlukan bahan baku, alat dan mengerahkan tenaga yang
mengoperasikan
2) Perlu analisa yang lebih lanjut.
3) Penting menata alat dan orang agar produksi optimum

3. Kendala internal yang terjadi yaitu kerusakan mesin timbangan yang berimplikasi pada salah
timbang bahan baku atau dapat juga disebut sebagai kesalahan proses produksi yang
menyebabkan kerugian pada biaya bahan baku, karena kesalahan timbang bahan baku
menyebabkan bahan baku tidak bisa digunakan lagi. Kendala eksternal yaitu keterlambatan
pengiriman bahan baku berimplikasi pada terhentinya proses produksi yang menyebabkan
tenaga kerja non-job dan meningkatnya realisasi biaya lembur yang telah dianggarkan.
Kendala yang terjadi dalam perusahaan berdampak pada biaya produksi. Khususnya pada
biaya bahan baku dan biaya tenaga kerja.

4. Manajemen Kontrol dan Mata Rantai Produksi


a) Memastikan proses pekerjaan dilakukan sesuai rencana dalam job description, memastikan
keamanan aset perusahaan, memastikan ketelitian dan keabsahan data akuntansi,
meningkatkan efisiensi operasional, dan meningkatkan daya akuntabilitas.

b) Karakteristik mata rantai produksi produk perikanan


- Bahan Baku
Produk perikanan berada di lautan lepas yang jumlahnya tak terbatas dan bisa bertambah
setiap waktu dan dapat dipanen setiap hari tergantung nelayan yang menangkapnya
- Produksi
Bahan baku yang sudah ditangkap bisa saja dijual dalam bentuk apa adanya atau juga
diproduksi menjadi olahan cepat saji yang tersedia di minimarket, tentunya pengolahan
dilakukan oleh perusahaan / pabrik yang bersedia
- Distribusi
Produk olahan yang sudah siap diedarkan melalui agen atau supplier yang berada di
seluruh wilayah berdasarkan permintaan
- Konsumen
Olahan tersebut berada pada outlet – outlet di pasar modern maupun mini market dan
dapat dikonsumsi langsung oleh konsumen sehingga konsumen tidak perlu khawatir
mengolah lagi, kecuali produk yang dibeli dari awal bukan produk siap saji

5. Salah satu faktor penentu ketersediaan kedelai hingga ke tangan konsumen selain melalui
upaya peningkatan produktivitas, adalah dengan diberlakukannya manajemen rantai pasok
yang baik sehingga upaya distribusi sejak dari supplier (petani) – produsen  – konsumen dapat
berkelanjutan (sustainable). Istilah sustainable supply chain (rantai pasok yang berkelanjutan)
sudah mulai digaungkan sejak sekitar 20 tahun lalu dan mulai dikenal baik pada 3 dekade
terakhir. Ada 3 aspek penting yang harus diperhatikan dalam sustainable supply chain, yaitu
aspek lingkungan, sosial, dan ekonomi. Pengembangan berkelanjutan merupakan upaya
peningkatan kualitas hidup dalam lingkungan yang sehat dan memperbaiki kondisi sosial,
ekonomi dan lingkungan untuk generasi sekarang dan selanjutnya.

Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan oleh beberapa peneliti, model sistem dinamis
dapat diterapkan untuk melaksanakan rantai pasok yang berkelanjutan. Seperti yang dilakukan
Bernard dan Marios (2000) yang meneliti model sistem dinamis pada supply chain
management. Mahbubu (2013) yang meneliti model sistem dinamis pada rantai pasok beras
nasional. Model sistem dinamis adalah pendekatan untuk menyelesaikan problem kompleks
dengan menganalisis kebijakan dan membuatkan model matematikanya dengan menggunakan
komputer. Dengan menggunakan sistem dinamis ini, maka kebutuhan dan peluang-peluang
yang akan terjadi pada beberapa tahun mendatang dapat diramalkan, sehingga dapat
diantisipasi sejak dini.

alah satu faktor penentu ketersediaan kedelai hingga ke tangan konsumen selain melalui upaya
peningkatan produktivitas, adalah dengan diberlakukannya manajemen rantai pasok yang baik
sehingga upaya distribusi sejak dari supplier (petani) – produsen  – konsumen dapat
berkelanjutan (sustainable). Istilah sustainable supply chain (rantai pasok yang berkelanjutan)
sudah mulai digaungkan sejak sekitar 20 tahun lalu dan mulai dikenal baik pada 3 dekade
terakhir. Ada 3 aspek penting yang harus diperhatikan dalam sustainable supply chain, yaitu
aspek lingkungan, sosial, dan ekonomi. Pengembangan berkelanjutan merupakan upaya
peningkatan kualitas hidup dalam lingkungan yang sehat dan memperbaiki kondisi sosial,
ekonomi dan lingkungan untuk generasi sekarang dan selanjutnya.

Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan oleh beberapa peneliti, model sistem dinamis
dapat diterapkan untuk melaksanakan rantai pasok yang berkelanjutan. Seperti yang dilakukan
Bernard dan Marios (2000) yang meneliti model sistem dinamis pada supply chain
management. Mahbubu (2013) yang meneliti model sistem dinamis pada rantai pasok beras
nasional. Model sistem dinamis adalah pendekatan untuk menyelesaikan problem kompleks
dengan menganalisis kebijakan dan membuatkan model matematikanya dengan menggunakan
komputer. Dengan menggunakan sistem dinamis ini, maka kebutuhan dan peluang-peluang
yang akan terjadi pada beberapa tahun mendatang dapat diramalkan, sehingga dapat
diantisipasi sejak dini.

6.

Frekuensi pesanan = Permintaan/Pesanan


= 1500/190
= 7,8 pembulatan menjadi 8 kali setahun,

Atau selang waktu pemesanan


= (365/7) = 52,1 pembulatan menjadi 52 hari sekali pesan

7.
INTERVAL
PERMINTAAN FREKUENSI, PROBABILITY
NO PROBABILITY PENGELOMPOKKA
MOBIL (00BH) MINGGU KOMULATIF
N
1 0 6 0,12 0,12 1 - 12
2 1 8 0,15 0,27 13 - 27
3 2 8 0,15 0,42 28 - 42
4 3 9 0,17 0,60 43 - 60
5 4 11 0,21 0,81 61 - 81
6 5 10 0,19 1,00 82 - 100
JUMLA
15 52 1,00  
H  
BILANGAN PERMINTAAN SESUAI
MINGGU
RANDOM RANGE PROBABILITAS
1 30 2
2 6 0
3 86 5
4 98 5
5 28 2
6 97 5
7 85 5
8 77 4
9 9 0
10 64 4
11 61 4
12 66 4
13 74 4
14 96 5
15 74 4
16 26 1
17 24 1
18 25 1
19 24 1
20 14 1
21 16 1
22 12 0
23 68 4
24 46 3
25 14 1
26 75 4
27 95 5
28 67 4
29 15 1
30 84 5
JUMLAH 86
RATA-RATA 2,87

Anda mungkin juga menyukai