Anda di halaman 1dari 14

PostgreSQL

PostgreSQL
PostgreSQL merupakan sebuah Object-Relational Database Management
System (ORDBMS) berdasarkan pada PostgreSQL Versi 4.2 yang
dikembangkan di Universitas California pada Berkeley Computer Science
Department. PostgreSQL sebagi pelopor bagi banyak software DBMS lain yang
kemudian menjadi komersial.

2
PostgreSql
PostgreSQL memiliki lisensi GPL (General Public License) dan oleh karena itu
PostgreSQL dapat digunakan, dimodifikasi dan didistribusikan oleh setiap
orang tanpa perlu membayar lisensi (free of charge) baik untuk keperluan
pribadi, pendidikan maupun komersil. PostgreSQL merupakan DBMS yang
open-source yang mendukung bahasa SQL secara luas dan menawarkan
beberapa fitur-fitur modern seperti : ƒ
 Complex Queries ƒ
 Foreign Keys ƒ
 Triggers ƒViews
 Transactional Integrity
 Multiversion Concurrency Control
ƒ

3
POstgreSql
PostgreSQL telah mendukung teknologi lama dengan menambahkan
fiturfitur baru pada :
 ƒData Types
 ƒFunctions ƒOperators ƒ
 Aggregate Functions
 ƒIndex Methods ƒ
 Procedural Languages

4
PostgreSql
NO ITEM DESKRIPSI

1 Pengembang Professor Michael Stonebraker

2 Tanggal Direlease 05-Desember-2006

3 Sistem Operasi Kompatibel Antar Platform

4 Kelompok Object Relational-DBMS

5 Lisensi GPL (General Public License)

6 Logo Elephan

7 Situs http://www.postgresql.org

5
Bahasa Basisdata
Sebuah bahasa basisdata (database languange) dapat dipilah
ke dalam 2 bentuk, yaitu :

1. Data Definition Language (DDL)


Dengan bahasa inilah kita dapat membuat tabel baru,membuat
indexs, mengubah tabel, menentukan struktur penyimpanan
tabel, dll. Hasil kompilasi perintah DDL adalah kumpulan tabel
yang disimpan dalam file khusus yang disebut Kamus Data
(Data Dictionary). Kamus Data merupakan suatu metadata
yaitu data yang mendeskripsikan data sesungguhnya. Kamus
Data ini selalu diakses ke suatu operasi basis data sebelum file
data yang sesungguhnya diakses.
SQL
DDL (Data Definition Language):
▧ CREATE DATABASE data;
▧ CREATE TABLE nama_tabel;
▧ SHOW TABLES;
▧ ALTER
▧ DROP

BACK NEXT
Bahasa Basisdata
2. Data Manipulation Language (DML)
Berguna untuk melakukan manipulasi dan pengambilan data pada suatu
basis data. Manipulasi data dapat berupa :
>> Penyisipan/penambahan data baru, penghapusan data dan
pengubahan data.
Ada 2 Jenis DML, yaitu :
Prosedural, yang mensyaratkan agar pemakai menentukan, data apa yang
diinginkan serta bagaimana cara mendapatkannya.
Contoh: dBaseIII, FoxBase
Non-Prosedural, yang membuat pemakai dapat menentukan data apa yang
diinginkan tanpa menyebutkan bagaimana cara
mendapatkannya.
Contoh : SQL

BACK NEXT
SQL

DML (Data Manipulation Language):


▧ SELECT nama_field FROM nama_tabel
▧ INSERT INTO nama_tabel (field1,field2,…)
VALUES
(nilai1,nilai2,…)
▧ UPDATE nama_tabel SET field1=nilai1,….
▧ DELETE FROM nama_tabel WHERE field1=nilai1
BACK NEXT
SQL
Aturan Penulisan SQL:
▧ Akhir query dengan (;)
▧ Pada waktu menampilkan data (recordset), SQL mendukung penggunaan
wildcards dengan lambang asterisk (*).
▧ Untuk menunjuk field khusus pada tabel khusus dalam pernyataan SQL
digunakan notasi dot (.)
-> namatabel.namafield

BACK NEXT
SQL
Command SQL:
Perintah Keterangan
CREATE Membuat tabel atau field
ALTER Mengubah tabel dengan menambah field atau mengubah definisi field

DROP Men-DROP tabel


SELECT Mendefinisikan recordset, data apa yang akan ditampilkan dari
database
INSERT Menyisipkan recordset
UPDATE Mengubah recordset
DELETE Menghapus recordset

BACK NEXT
SQL
Ketika menggunakan query, Anda dapat menggunakan klausa berikut
untuk diimplementasikan dalam statement SQL.
Klausa SQL:
Klausa Keterangan
FROM Menentukan tabel mana yang datanya akan ditampilkan
WHERE Menentukan kondisi query
GROUP BY Menentukan grup / kelompok dari informasi yang dipilih
HAVING Digunakan bersama GROUP BY untuk menentukan kondisi untuk tiap
grup dalam query
ORDER BY Menentukan urutan (sort) data dari query

BACK NEXT
Constraint adalah batasan atau aturan yang ada pada table.
Postgresql menyediakan beberapa tipe constraint berikut :
 NOT NULL Suatu kolom yang didefinisikan dengan constraint NOT
NULL tidak boleh berisi nilai NULL. Kolom yang befungsi sebagai
kunci primer (primary key) otomatis tidak boleh NULL.
 UNIQUE Mendefinisikan suatu kolom menjadi bersifat unik, artinya
antara satu data dengan data lainnya namanya tidak boleh sama,
misal alamat email.
 PRIMARY KEY Constraint PRIMARY KEY membentuk key yang
unik untuk suatu table
 FOREIGN KEY FOREIGN KEY constraint didefinisikan pada suatu
kolom yang ada pada suatu table, dimana kolom tersebut juga
dimiliki oleh table yang lain sebagai suatu PRIMARY KEY, biasa
dipakai untuk menghubungkan antara 2 tabel.

13
TUGAS
Table
Perusahaan: NoPerusahaan, nama, alamat
Pegawai: NoKTP, Nama, Alamat, Jenis kelamin,gaji
Pengawas: NoKTP, Nama, Alamat, Jenis kelamin,gaji
Departemen: Nomor, Nama, lokasi, jumlah pegawai
Lokasi : lokasi Proyek: Nomor, nama, lokasi
1. Gunakan tabel Departemen untuk melakukan perintah berikut
(gunakan ALTER Table)
a) tambahkan field/atribut TglMulai dan Lokasi departemen.
b) Ubah tipe data pada field Nama menjadi Varchar(30)
c) Ubah nama field Nomor menjadi id_dept dengan tipe data varchar (5)
d) Ubah nama tabel Departemen menjadi Dept e) Ubah kembali
namatabel Dept menjadi Departemen f) Hapus field TglMulai pada
tabel Departemen 2. Tambahkan Primary Key dan Foreign Key untuk
tabel-tabel lain sesuai dengan ER-Diagramyang dibuat pada Modul 1.

14

Anda mungkin juga menyukai