ACARA III

PLASMOLISIS DAN DEPLASMILISIS

ALAT DAN BAHAN

1. Alat
a. Alat tulis.
b. Cawan petri.
c. Gelas obyektif.
d. Gelas penutup.
e. Kamera HP.
f. Mikroskop .
g. Pinset .
h. Pipet tetes.
i. Silet.
j. Stapwach .
2. Bahan
a. Aquadestilata .
b. Daun tumbuhan Rhoeo discolor.
c. Larutan sukrosa 0,18.
d. Larutan sukrosa 0,26.
e. Larutas sukrosa 0,14.
f. Tissu .

LANGKAH KERJA

Adapun langkah kerja pada prakrikum ini, adalah sebagai berikut :

1. Menyiapkan alat dan bahan yang akan di gunakan.
2. Mengiris/ menyayat tipis permukaan bagian bawah daun Rhoeo discolor
menjadi 15 sayatan .
3. Memasukkan 5 sayatan daun Rhoeo discolor ke dalam 3 cauwan petri yang
berbeda.
4. Merendam sayatan daun Rheo discolor dengan larutan sukrosa 0,14 0,18 dan
0,26 M selama 30 menit
 5. Mengambil satu sayatan daun Rheoe discolor kemudian di latakkan pada
gelas objektif yang telah di tetesi aquadestilata.
6. Mengamati sel daun Rheoe discolor di bawah mikroskop.
7. Menghisap aquadestilata menggunakan tissu setelah sel terlihat jelas.
8. Menetesi larutan sukrosa pada ujung kaca benda .
9. Mengamati perubahan yang terjadi setelah 5 menit, terutama waktu terjadinya
plasmolisis.
10. Mengganti larutan sukrosa dengan aquadestilata.
11. Mengamati dan mencatat waktu terjadinya Deplasmolisis.
12. Merapikan alat dan bahan yang telah di gunakan.

HASIL PENGAMATAN

Konsentrasi Gambar Hasil Pengamatan

Larutan Plasmolisis Waktu Deplasmolisis waktu
0,14 M 3 menit 2 menit
32 33
detik detik

Perbesaran
Perbesaran
(10x 0,25)
(10x 0,25
0, 18 M 2 menit 3 menit
30 24
detik detik

Perbesaran
Perbesaran (4x10)
(4x10)
0, 26 M - - 5 menit
5 detik

Perbesaran
(10x10)