Anda di halaman 1dari 10

I.

KEBIJAKAN DASAR

A. PENDAHULUAN
Lembaga sertifikasi profesi-P1 SMK YAPENTOB TOBOALI adalah
lembaga pendukung BNSP yang bertanggung jawab melaksanakan sertifikasi
kompetensi profesi.
LSP-P1 SMK YAPENTOB TOBOALI berfungsi dan mempunyai tugas
melaksanakan uji kompetensi, menerbitkan sertifikat kompetensi serta
melakukan verifikasi tempat kompetensi.
Dalam melaksanakan tugas dan fungsi LSP-P1 mengacu pada pedoman
yang dikeluarkan oleh BNSP. Dalam pedoman tersebut ditetapkan
persyaratan yang harus dipatuhi untuk menjamin agar lembaga sertifikasi
menjalankan sistem sertifikasi secara konsisten dan profesional, sehingga
dapat diterima di tingkat nasional yang relevan demi kepentingan
pengembangan sumber daya manusia dalam aspek peningkatan kualitas dan
perlindungan tenaga kerja.
LSP-P1 SMK Yapentob Toboali adalah Lembaga Diklat Profesi, mengacu
pada SKKNI dan Standar Kompetensi khusus Lembaga Diklat Profesi untuk
LSP-P1 Lembaga Pendidikan Profesi, yang dikembangkan dan dipergunakan
oleh lembaga Diklat Profesi untuk dikembangkan sebagai bahan ajar dan
materi uji kompetensi untuk peserta diklat lembaga Diklat profesi terkait.
Namun demikian, kedua jenis standar yang digunakan oleh LSP-P1
SMK Yapentob Toboali dapat menggunakan semua standar kompetensi
sebagaimana ditetapkan dalam PP No. 31 tahun 2016 tentang Sitem Kerja
Nasional, yaitu SKKNI, Standar Khusus dan/atau Standar Internasional.

B. NILAI-NILAI DASAR
1. Nilai-nilai Pancasila yang meliputi nilai-nilai ketuhanan, kemanusiaan,
persatuan, kerakyatan, dan keadilan.
2. Nilai-nilai keilmuan yang meliputi nilai universalitas dan objektivitas
ilmu, kebebasan akademik dan mimbar akademik, nilai Hak Azasi
manusia, keadilan, kesetaraan, penghargaan atas hak dan martabat
manusia, menghargai keragaman, kesempatan yang sama, integitas, dll.

C. VISI
“Mewujudkan LSP-P1 SMK Yapentob Toboali yang kredibel, mampu bersaing
baik ditingkat nasional maupun tingkat internasional”.

D. MISI
1. Mengutamakan pengembangan profesi sebagai sumber daya manusia
Indonesia yang mampu bersaing di segala bidang.
2. LSP-P1 SMK YAPENTOB TOBOALI memberikan pelayanan uji kompetensi
yang mengutamakan mutu dan kepuasan pelanggan serta menjamin
validitas pengujian sesuai prosedur mutu.
3. Menetapkan kebijakan, prosedur, dan administrasi lembaga sertifikasi
harus terkait dengan kriteria sertifikasi, harus jujur dan wajar terhadap
seluruh calon dan harus memenuhi semua persyaratan dan peraturan
perundang-undangan yang berlaku.
4. Mengembangkan jejaringan dan kerjasama yang sinergis dengan semua
stakeholder agar hasil sertifikasi mampu menunjukan eksistensi yang
berkualitas prima.

E. KEBIJAKAN MUTU
Lembaga Sertifikasi Profesi LSP-P1 SMK YAPENTOB TOBOALI bertekad
menerapkan dan memelihara proses mutu sesuai dengan pedoman BNSP
201 dll. Seluruh personil LSP-P1 SMK YAPENTOB TOBOALI berkomitmen
untuk menyelenggarakan Uji Kompetensi secara professional.
F. SASARAN MUTU
Tercapainya strandar mutu disektor sertifikasi profesi yang kompeten dan
Profesional.
II. ANALISIS SITUASI

Dalam rangka menjabarkan mandat sebagaimana tertuang dalam visi, misi


dan tujuan di atas ke dalam sasaran dan strategi pencapaiannya, perlu dilakukan
analisis situasi terhadap kondisi saat ini dan kemungkinan perubahannya ke
depan. Analisis mencakup dua dimensi sekaligus, yaitu dimensi internal dan
dimensi eksternal. Analisis terhadap dimensi internal ditujukan untuk mengenali
kekuatan dan kelemahan yang dimiliki LSP-P1 SMK YAPENTOB TOBOALI,
sedangkan analisis terhadap dimensi eksternal untuk mengidentifikasi peluang
dan ancaman yang berpotensi mempengaruhi LSP-P1 SMK YAPENTOB TOBOALI
dalam mewujudkan Visi dan menyelenggarakan Misinya.
Terwujudnya LSP-P1 SMK YAPENTOB TOBOALI serta pengembangan profesi
sebagai SDM Indonesia yang kredibel serta mampu berdaya saing di segala
bidang baik ditingkat nasional maupun tingkat intemasional.

A. FAKTOR INTERNAL
Kekuatan
1. Asesor yang dimiliki oleh LSP-P1 SMK YAPENTOB TOBOALI adalah asesor
kompetensi kerja.5
2. Organisasi LSP-P1 SMK Yapentob Toboali telah menyusun visi, misi,
tujuan dan sasaran program. yang jelas dan didukung oleh tatakelola
organisasi yang sederhana, fleksibel dan akuntabel, yang dapat
mendukung tercapainya tujuan secara efektif.
3. Sarana yang digunakan dalam penyelenggaraan TUK telah memenuhi
syarat dan representative.
4. Anggaran biaya pendukung LSP untuk melaksanakan uji kompetensi
cukup memadai. Mekanisme dan sistem uji kompetensi sudah cukup
memadai, meskipun belum sempurna.

Kelemahan
1. Pemahaman personil tentang LSP belum memadai
2. Asesor yang terlisensi jumlahnya masih terbatas

B. FAKTOR EKSTERNAL
Peluang
1. LSP-P1 SMK Yapentob Toboali berpeluang menarik peserta diluar SDM
penyelenggara kesejahteraan sosial di Kementerian Sosial, karena telah
memiliki asesor, tempat uji kompetensi, mekanisme dan sistem uji
kompetensi yang cukup memadai.
2. Biaya sertifikasi di LSP-P1 SMK Yapentob Toboali yang terjangkau,
karena ada subsidi dari Pemerintah, dalam hal ini SMK Yapentob
Toboali.
3. Peluang untuk mengembangkan jejaring LSP-P1 SMK Yapentob Toboali
dengan Sekolah Menengah Kejuruan Pekerjaan Sosial (22 SMK),
Perguruan tinggi yang menyelenggarakan pendidikan kesejahteraan
sosial/pekerjaan sosial (31 PT), Lembaga Kesejahteraan Sosial (LKS) milik
Pemerintah maupun Swasta, NGO Nasional maupun Internasional LSP,
dan seluruh satuan kerja (Satker) di SMK Yapentob Toboali Terkait.
4. Semakin ketatnya persaingan dunia kerja sehingga membutuhkan
tenaga penyelenggara kesejahteraan sosial yang handal dan
professional.
5. Pemberlakuan MEA sehingga pekerja dituntut untuk lebih profesional

Ancaman
1. Pemahaman masyarakat dan stakeholder tentang pentingnya sertifikasi
dan profesionalisme SDM untuk peningkatan kualitas dan akutabilitas
pelayanan sosial dan penyelenggara kesejahteraan sosial masih rendah.
2. Adanya tuntutan masyarakat terhadap implikasi dari sertifikasi, berupa
tunjangan kinerja.
C. STRATEGI UMUM
1. LSP SMK Yapentob Toboali akan bersinergi dengan stake holders
program studi Ilmu kesejahteraan sosial/ pekerjaan sosial dan program
studi lain serta sekolah menengah kejuruan pekerjaan sosial yang
dibutuhkan dan bersinergi dalam penyelenggaraan kesejahteraan sosial
untuk memahami semua aspek yang terkait dengan kegiatan program
studi, yakni visi, misi, tujuan, dan sasaran program studi. Pengelola
harus secara rutin dan berkesinambungan melakukan sosialisasi kepada
seluruh stake holders, khususnya kepada Perguruan Tinggi dan Sekolah
Menengah Kejuruan yang mencetak SDM yang memiliki kompetensi
dalam penyelenggaraan kesejahteraan sosial.
2. Perencanaan dirancang secara matang dan komprehensif terutama
dalam bidang penyelenggaraan kesejahteraan sosial.
3. Menjadikan LSP SMK Yapentob Toboali sebagai model center of
excellent dalam penyelenggaraan sertifikasi kompetensi kerja profesi.
4. Mengembangkan jejaring kerjasama dengan mitra kerja terkait dalam
proses dan prosedur uji kompetensi dan pelaksanaan sertifikasi
kompetensi kerja bagi SDM penyelenggara kesejahteraan sosial yang
profesional.
5. Mensinergikan hubungan koordinasi dengan Badan Nasional Sertifikasi
Profesi (BNSP) dan instansi pembina teknis terkait.
III. RENCANA STRATEGIS LSP SMK YAPENTOB TOBOALI TAHUN 2020

1. Pemilihan personil LSP SMK Yapentob Toboali


2. Menyiapkan kantor dan fasilitas pendukung yang dibutuhkan
3. Mengurus lisensi LSP SMK Yapentob Toboali ke BNSP
4. Melaksanakan verifikasi dan pengesahan panduan mutu LSP SMK Yapentob
Toboali
5. Melaksanakan pelatihan awareness training panduan/ prosedur mutu
kepada pengurus LSP SMK Yapentob Toboali Melakukan verifikasi dan
validasi skema sertifikasi
6. Penyiapan Asesor Lisensi
7. Melakukan Verifikasi dan Penerbitan Lisensi TUK LSP SMK Yapentob Toboali
8. Melaksanakan pelatihan penerapan sistem mutu LSP SMK Yapentob Toboali
IV. RENCANA STRATEGIS LSP SMK Yapentob Toboali Tahun 2020 – 2024

Berdasarkan peta situasi internal dan eksternal serta rumusan strategi


umum, berikut ini ditetapkan sasaran dan program-program untuk diwujudkan
dalam tiga tahun. Sasaran dan program diturunkan dari tujuan yang telah
ditetapkan. Sasaran dan program ini kemudian akan menjadi acuan penyusunan
Rencana Kerja dan Anggran Biaya yang berisi target dan indikator dari setiap
sasaran dan operasionalisasi program berupa kegiatan-kegiatan.

PENANGGUNG
NO KEGIATAN TUJUAN SASARAN WAKTU ANGGARAN BIAYA
JAWAB
1 Pelatihan Asesor Untuk Guru mata Mengikuti Bagian Sertifikasi 24 Orang x Rp.
Kompetensi meningkatkan pelajaran produksi jadwal 8.500.000 = Rp.
mutu LSP dengan di LSP SMK pelatihan yang 204.000.000,-
jalan melengkapi Yapentob Toboali diadakan oleh
kekurangan jumlah dengan latar BNSP
asesor kompetensi, belakang
sehingga pendidikan sesuai
pelaksanaan dengan skema
sertifikasi sertifikasi
kompetensi dapat kompetensi yang
berjalan dengan ada di LSP SMK
lebih optimal. Yapentob Toboali
2 Pelatihan Auditor Untuk Dewan Pengarah, Januari 2020 Bagian Rp. 44.000.000,-
SMM meningkatkan Ketua LSP, Komite Manajemen
mutu LSP dengan Skema, Bagian Mutu
jalan membekali Manajemen Mutu,
personil LSP SMK Bagian Sertifikasi,
Yapentob Toboali dan Bagian
dengan Administrasi.
kemampuan audit,
sehingga mutu LSP
SMK Yapentob
Toboali dapat
terjamin melalui
terselenggarakan
audit internal yang
baik.
3 Audit Internal Melakukan evaluasi Sistem yang 2 x dalam Bagian Rp. 44.000.000,-
atau pemeriksaan berjalan di LSP setahun pada Manajemen
mandiri (oleh SMK Yapentob Bulan Februari Mutu
internal LSP) secara Toboali dan Oktober
berkala untuk
memastikan
kegiatan LSP
berjalan sesuai
prosedur yang ada,
mengetahui sejak
dini kelemahan-
kelemahan yang
ada di internal LSP,
sehingga dapat
dengan segera
mendapatkan
solusi atas
kelemahan yang
ditemukan.
4 Kaji Ulang Melakukan Personil dan 2 x dalam Bagian Rp. 44.000.000,-
Manajemen pembahasan manajemen LSP setahun pada Manajemen
terhadap hasil-hasil SMK Yapentob Bulan Maret Mutu
temuan pada Audit Toboali dan
Internal November
5 Pengadaan sarana Melengkapi sarana LSP SMK Yapentob Januari 2020, Bagian Rp. 44.000.000,-
dan prasarana prasarana Toboali Kondisional Administrasi
penunjang LSP SMK sesuai
Yapentob Toboali kebutuhan
6 Penataan Mengkondisikan Administrasi LSP Januari 2021, Bagian Rp. 44.000.000,-
Administrasi administrasi LSP Kementrian Sosial Januari 2021, Administrasi
SMK Yapentob Januari 2021,
Toboali
7 Pelaksanaan Menjalankan fungsi Peserta LSP 27.000 Bagian Sertifikasi Rp. 17.851.970.000 /
sertifikasi LSP Kementrian Kementrian Sosial peserta Tahun tahun
kompetensi Sosial 2020
8 Surveilen Sebagai bentuk Personil dan Desember Bagian Sertifikasi 2 org x Rp.
pengawasan secara manajemen LSP 2021, 10.000.000/ 6 lokasi
berkala terhadap SMK Yapentob Desember = Rp.
pemegang Toboali 2022, 120.000.000,-/tahu
sertifikat Desember
n
kompetensi 2023,
Desember
2024
V. PENUTUP

Rencana Rencana Strategis 2020-2024 ini menjadi landasan penyusunan


Rencana Kegiatan dan Anggaran Tahunan LSP SMK Yapentob Toboali. Pendanaan
implementasi rencana strategis ini berasal dari APBN SMK Yapentob Toboali dan
sumber-sumber lainnya. Monitoring dan evaluasi akan diselenggarakan untuk
menilai implementasi dan ketercapaian target kinerja. Penyesuaian rencana
strategis dapat dilakukan apabila terjadi perubahan lingkungan internal maupun
eksternal yang belum terantisipasi pada saat penyusunan dan menjadi kendala
dalam implementasi rencana strategis. Penyesuaian dilakukan atas inisiatif
Dewan Pengarah LSP SMK Yapentob Toboali yang diajukan kepada anggota LSP
untuk mendapat persetujuan.
Dewan Pengarah Ketua
LSP SMK Yapentob Toboali LSP SMK Yapentob Sosial

................................. ....................................

Ditetapkan di : Jakarta
Pada Tanggal : 29 Januari 2021

Anda mungkin juga menyukai