Daftar Isi Buku Saku Pelaksanaan Pemungutan dan Perhitungan Suara Pada

Pelaksanaan Pemilihan Kepala Desa Serentak Tahun 2022

1. BAB I Umum
a. Dasar Hukum
b. Penjelasan Istilah
c. Jadwal Pelaksanaan Pemungutan dan Perhitungan Suara
d. Penerapan Protokol Kesehatan pada Pelaksanaan Pemilihan Kepala Desa
2. BAB II Gambaran Umum Pemungutan dan perhitungan Suara
a. Kelompok Pemungutan dan Perhitungan Suara (KPPS)
b. Saksi
c. Mekanisme Penetapan Tempat Peungutan Suara (TPS)
d. Perlengkapan Pemungutan dan Perhitungan Suara di TPS
e. Perlengkapan Rekapitulasi Perhitungan Suara di Desa
3. BAB III Pelaksanaan Pemungutan dan Perhitungan Suara di TPS
a. Persiapan Pemungutan di TPS
b. Pelaksanaan Pemungutan di TPS
c. Pelaksanaan Pengitungan Suara di TPS
d. Penerapan Protokol Kesehatan Covid-19 pada Pelaksanaan Pemungutan
dan Perhitungan Suara di TPS
e. Cek List Kelengkapan Pemungutan dan Perhitungan Suara di TPS
4. BAB IV Pelaksanaan Rekapitulasi Perhitungan Suara di Desa
a. Persiapan Rekapitulasi Perhitungan Suara di Desa
b. pelaksanaan Rekapitulasi Perhitungan Suara di Desa
c. Penerapan Protokol Kesehatan Covid-19 pada Pelaksanaan Rekapitulasi
Perhitungan Suara di Desa
d. Ceklist Kelengkapan Pemungutan dan Perhitungan Suara di TPS
5. BAB V Penyelesaian Sengketa
a. Tindaklajut Sengketa
6. BAB VI Penetapan
a. Penetapan Calon kepala Desa Terpilih
b. Pengesahan Calon kepala Desa Terpilih
c. Pelantikan Kepala Desa Terpilih
d. Pelaporan Hasil pelaksanaan Pemilihan kepala Desa
e. Penerapan Protokol Kesehatan Covid-19 pada Pelaksanaan Pelantikan
Kepala Desa Terpilih
 BAB I

Umum

A. Dasar Hukum
1. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 112 Tahun 2014 tentang
Pemilihan Kepala Desa sebagaimana telah diubah beberapa kali terakhir
dengan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 72 Tahun 2020 tentang
Perubahan Kedua Atas Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 112 Tahun
2014 tentang Pemilihan Kepala Desa;
2. Peraturan Daerah Kabupaten Pangkajene dan Kepulauan Nomor 1 Tahun
2016 tentang Tata Cara Pemilihan, Pencalonan, Pengangkatan, Pelantikan
dan Pemberhentian Kepala Desa sebagaimana telah diubah terakhir
dengan Peraturan Daerah Kabupaten Pangkajene dan Kepulauan Nomor
5 Tahun 2021 tentang Perubahan Atas Peraturan Daerah Kabupaten
Pangkajene dan Kepulauan Nomor 1 Tahun 2016 tentang Tata Cara
Pemilihan, Pencalonan, Pengangkatan, Pelantikan dan Pemberhentian
Kepala Desa.
3. Peraturan Bupati Pangkajene dan Kepulauan Nomor 23 Tahun 2021
Tentang Penerapan Protokol Kesehatan Pencegahan Penyebaran Wabah
Corona Virus Disease 2019 Dalam Penyelenggaraan Pemilihan Kepala
Desa.
4. Peraturan Bupati Pangkajene dan Kepulauan Nomor 29 Tahun 2022
Tentang Peraturan Pelaksanaan Peraturan Daerah Pangkajene Dan
Kepulauan Nomor 1 Tahun 2016 Tentang Tata Cara Pemilihan,
Pencalonan, Pengangkatan Dan Pemberhentian Kepala Desa.
5. Surat Keputusan Bupati Pangkajene dan Kepulauan Nomor 826 Tahun
2022 Tentang Jadwal Tahapan Pemilihan Kepala Desa Serentak Tahun
2022
B. Penjelasan Istilah
1. Tempat Pemungutan Suara atau yang selanjutnya disingkat
TPS, adalah tempat dilaksanakannya pemungutan suara.
2. Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara atau yang
selanjutnya disingkat KPPS adalah masyarakat yang dibentuk
oleh Panitia pemilihan untuk membantu Panitia pemilihan
dalam melaksanakan pemungutan dan penghitungan suara di
TPS.
3. Corona Virus Disease 2019 yang selanjutnya disebut Covid-19
adalah penyakit menular yang disebabkan oleh Severe Acute
Respiratory Syndrome Corona Virus-2.
4. Pandemi Covid-19 adalah skala penyebaran penyakit Corona
Virus Disease yang terjadi secara global di seluruh dunia.
5. Daftar pemilih tetap yang selanjutnya disingkat DPT adalah
daftar pemilih yang telah ditetapkan oleh panitia pemilihan
sebagai dasar penentuan identitas pemilih dan jumlah pemilih
dalam pemilihan Kepala Desa, berdasarkan daftar pemilih
sementara hasil perbaikan dan daftar pemilih tambahan hasil
perbaikan.
 6. Satuan Perlindungan Masyarakat yang selanjutnya disingkat
SATLINMAS adalah warga masyarakat yang disiapkan dan
dibekali pengetahuan serta keterampilan untuk memperkecil
akibat bencana, serta ikut memelihara keamanan, ketentraman
dan ketertiban masyarakat, kegiatan sosial kemasyarakatan.
7. Bencana non alam adalah bencana yang diakibatkan oleh peristiwa
atau rangkaian peristiwa nonalam yang antara lain berupa gagal
teknologi, gagal modernisasi, epidemi, dan wabah penyakit;
8. Swab PCR adalah metode pemeriksaan COVID-19 melalui sampel
dari rongga nasofaring dan orofarings;
9. Tes rapid antigen adalah metode pemeriksaan COVID-19melalui
sampel dari lendir;
10. Face Shield adalah alat pelindung wajah;
11. Hand Sanitizier adalah cairan beralkohol pembersih tangan;
12. Desinfektan adalah bahan kimia yang digunakan untuk mematikan
bakteri, virus, jamur, dan membersihkan kotoran yang menempel
pada suatu permukaan.
13. Pusat Kesehatan Masyarakat yang selanjutnya disebut Puskesmas
adalah fasilitas pelayanan kesehatan yang menyelenggarakan
upaya kesehatan masyarakat dan upaya kesehatan perseorangan
tingkat pertama, dengan lebih mengutamakan upaya promotif dan
preventif, untuk mencapai derajat kesehatan masyarakat yang
setinggi-tingginya di wilayah kerjanya.
14. Puskesmas Pembantu yang selanjutnya disebut Pustu adalah unit
pelayanan kesehatan yang sederhana dan berfungsi menunjang dan
membantu memperluas jangkauan Puskesmas dengan
melaksanakan kegiatan-kegiatan yang dilakukan Puskesmas dalam
ruang lingkup wilayah yang lebih kecil serta jenis dan kompetensi
pelayanan yang disesuaikan dengan kemampuan tenaga dan
sarana yang tersedia.
C. Jadwal Pelaksanaan Pemungutan dan Perhitungan Suara

30 november 2022

D. Penerapan Protokol Kesehatan pada Pelaksanaan Pemilihan Kepala Desa

 (1) Pelaksanaan Tahapan Pilkades dalam kondisi bencana nonalam
Covid-19 wajib dilaksanakan dengan penerapan protokol kesehatan.
(2) Penerapan Protokol Kesehatan pencegahan dan pengendalian Covid-
19) meliputi:
a. melakukan pemeriksaan kesehatan berupa Rapid Antigen
dan/atau Swab PCR dan penyediaan obat penambah daya tahan
tubuh;
b. melakukan pengukuran suhu tubuh paling tinggi 37,5°c (tiga puluh
tujuh koma lima derajat celcius);
c. menggunakan alat pelindung diri berupa masker , pelindung wajah,
sarung tangan, tissue kering;
d. menyediakan tempat sampah tertutup;
e. tidak melakukan jabat tangan dan kontak fisik serta jaga jarak 1
sampai dengan 2 meter;
f. menghindari terjadinya kerumunan baik di dalam maupun di luar
ruangan;
g. penyediaan tempat cuci tangan dengan sabun dan air mengalir
serta hand sanitizer;
h. melakukan penyemprotan desinfektan pada tempat pelaksanaan
penyelenggaraan sebelum dan setelah pelaksanaan kegiatan
minimal 2 (dua) jam sebelum dan setelah pelaksanaan kegiatan;
i. menyusun tata letak tempat duduk dengan penerapan jaga jarak
minimal 1 (satu) meter;
j. penyediaan sumber daya kesehatan sebagai antisipasi keadaan
darurat dari unsur Puskesmas, Pustu di desa masing-masing
seperti obat perbekalan, kesehatan dan/atau personil yang memilki
kemampuan di bidang kesehatan dan atau dari satgas penanganan
Covid -19 Tingkat Kabupaten, Kecamatan dan Desa.

BAB II
Gambaran Umum Pemungutan dan perhitungan Suara

A. Kelompok Pemungutan dan Perhitungan Suara (KPPS)

1. KPPS dibentuk paling lambat 20 (dua puluh) hari sebelum pelaksanaan
pemungutan suara.
2. Keanggotaan KPPS berjumlah ganjil paling banyak 5 (lima) orang dengan
melibatkan unsur SATLINMAS desa minimal 2 (dua) orang dengan susunan
sebagai berikut :
a. ketua merangkap anggota;
b. sekretaris merangkap anggota;
c. anggota; dan
d. petugas SATLINMAS.
3. KPPS mempunyai tugas antara lain :
 a. mengumumkan DPT Pemilihan Kepala Desa;
b. melaksanakan pemungutan dan perhitungan suara di TPS;
c. menyampaikan surat panggilan kepada pemilih berdasarkan data DPT
yang telah ditetapkan;
d. menyiapkan peralatan dan perlengkapan serta distribusi logistik pada
pelaksanaan pemungutan dan perhitungan suara di TPS.
e. melaporkan hasil pelaksanaan pemilihan kepada PPKD tingkat desa.
f. mengikuti pelaksanaan rekapitulasi perhitungan suara tingkat desa.
g. melaksanakan tugas lainnya yang diatur dengan Keputusan Ketua
Pemilihan Kepala Desa Tingkat Desa.

4. KPPS dilarang:
a. merugikan kepentingan umum;
b. membuat Keputusan yang menguntungkan calon Kepala Desa, diri
sendiri, anggota keluarga, pihak lain, dan/atau golongan tertentu;
c. menyalahgunakan wewenang, tugas, hak, dan/atau kewajibannya;
d. melakukan kolusi, korupsi, dan nepotisme, menerima uang, barang,
dan/atau jasa dari pihak lain yang dapat mempengaruhi Keputusan
atau tindakan yang akan dilakukannya;
e. merangkap jabatan sebagai ketua dan/atau anggota Badan
Permusyawaratan Desa;
f. memihak kepada salah satu bakal calon;
g. memilki pertalian sedarah dengan salah satu bakal calon berupa
Ayah/Ibu, Anak, Saudara, Suami/Istri;
h. berstatus sebagai tersangka dalam tindak pidana; dan
i. memalsukan hasil penghitungan suara.

B. Saksi
1. Saksi merupakan perwakilan/kuasa dari calon Kepala Desa yang
ditugaskan TPS pada saat pemungutan suara dan penghitungan
surat suara.
2. Saksi disetiap TPS dapat diganti oleh saksi lainnya dengan
menunjukkan surat tugas dari calon kepala desa.
3. Kriteria Saksi antara lain :
a. Saksi yang ditugaskan harus terdaftar dalam DPT.
b. calon Kepala Desa menyampaikan data identitas saksi) kepada
KPPS 3 (tiga) hari sebelum hari pemungutan suara.
c. Saksi calon Kepala Desa harus sudah hadir di TPS dan
melaporkan diri kepada KPPS dengan menunjukan identitas diri
sesuai data yang dikirim oleh calon Kepala Desa paling lambat
30 (tiga puluh) menit sebelum rapat pemungutan suara dibuka.
d. Membawa Surat Penugasan saksi yang ditanda tangani oleh
Calon Kepala Desa

4. Sebelum melaksanakan tugas saksi diambil sumpahnya oleh KPPS

dan diberikan penjelasan tentang tugas, hak dan kewajiban para
saksi selama pelaksanaan pemungutan suara dan penghitungan
suara.
5. Tugas saksi calon Kepala Desa antara lain:
a. menyaksikan dan mengikuti jalannya pemungutan suara;
b. menyaksikan dan mengikuti jalannya penghitungan suara;
c. menandatangani berita acara pemungutan suara; dan
d. menandatangani berita acara penghitungan suara.
6. Hak saksi calon Kepala Desa antara lain:
a. memberi saran/masukan kepada KPPS untuk kelancaran
pelaksanaan pemungutan suara dan penghitungan suara; dan
b. menyetujui atau mengajukan keberatan terhadap keabsahan
surat suara pada saat penghitungan suara.
7. Kewajiban saksi calon Kepala Desa sebagaimana dimaksud pada
ayat (2) antara lain:
a. menjaga kelancaran dan ketertiban pelaksanaan pemungutan
suara dan penghitungan suara;
b. bersikap sopan dan berpakaian rapi selama pelaksanan
pemungutan suara dan penghitungan suara;
c. mentaati tata tertib pemilihan Kepala Desa; dan
d. menandatangani berita acara pemungutan dan penghitungan
suara.
8. Saksi calon Kepala Desa yang tidak hadir atau tidak
menandatangani berita acara pada saat pemungutan suara dan
penghitungan suara tidak mempengaruhi keabsahan hasil
pemilihan Kepala Desa.
9. Format Surat penugasan Saksi Sebagai Berikut (terlampir)

C. Mekanisme Penetapan Tempat Peungutan Suara (TPS)

1. Tempat Pemungutan Suara (TPS)
a. KPPS Melaksanakan Rapat untuk memenutukan Lokasi TPS
pada Wilayah Masing-masing.
b. KPPS Melaporkan kepada PPKD untuk ditetapkan lokasi TPS
tersebut.
c. Kriteria TPS antara lain :
1. Berdasarkan Keterwakilan Kewilayahan (Dusun) disesuaikan
dengan jumlah pemilih dalam setiap TPS Paling banyak 500
Orang pemilih.
2. tempat yang mudah dijangkau;
3. memberikan kemudahan bagi penyandang disabilitas, serta
menjamin setiap pemilih dapat memberikan suaranya secara
langsung, umum, bebas, rahasia, jujur, dan adil
4. Dapat menggunakan Fasilitias Milik Pemerintah
(Sekolah/Aula/Gedung Pertemuan/balai pertemuan dan
Sejenisnya)
5. Tidak tertup dan dapat diakses dengan mudah oleh
masyarakat
6. Jarak antar TPS lainnya tidak saling berdekatan
2. pemilih yang menjalani rawat inap di rumah sakit atau sejenisnya,
sedang menjalani hukuman penjara, pemilih yang tidak
mempunyai tempat tinggal, yang tinggal diperahu atas pekerja
 lepas pantai dan tempat-tempat lain memberikan suara di TPS
Khusus.
3. TPS Khusus sebagaimana Maksud menggunakan Kotak Khusus
yang disediakan oleh KPPS setelah mendapatkan Persetujuan dari
PPKD Desa

D. Perlengkapan Pemungutan dan Perhitungan Suara di TPS

1. Perlengkapan Pumungutan dan Perhitungan Suara di TPS yang disiapkan
oleh PPKD Kabupaten terdiri dari :
 a. Dalam Kotak
A. PERLENGKAPAN DI DALAM KOTAK
NO URAIAN JUMLAH ADA KET
1paku 2 Buah KAB
2Tali Paku 2 Buah KAB
3Strefoam (bantalan) 2 Buah KAB
4Tinta tetes 1 Buah KAB
5Karet 1 Bungkus KAB
6Kabel Ties 6 Buah KAB
7Kantong Plastik Box 2 Buah KAB
8Stiker Segel
a. Stiker Kotak Suara (Besar) 4 Buah KAB
b. Stiker Gembok (Besar) 4 Buah KAB
c. Stiker Sampul (Sedang) 8 Buah KAB
9 SAMPUL PEMUNGUTAN DAN PENGHITUNGAN SUARA (DALAM KOTAK)
Sampul Surat Suara dan Cadangan (Besar)
a. 1 Buah KAB
(SAMPUL 1)
Sampul Surat Suara Sah/Tidak
b. 1 Buah KAB
Terpakai/Cadangan/Batal (Besar) (SAMPUL 2)
Sampul Formulir yang Berhologram (sedang)
c. 2 Buah
(SAMPUL 3)
Berita Acara Pemungutan dan Penghitungan
1 Model V.C
Suara di TPS yang Berhologram
Sertifikat Penghitungan Perolehan Suara di
2 Model V.C.1
TPS yang Berhologram
d. Sampul Formulir (Besar) (SAMPUL 4) 1 Buah KAB
Catatan Kejadian Khusus dan/atau Keberatan
1 Saksi Dalam Pelaksanaan Pemungutan Suara Model V.C.2
di TPS
2 Surat Pernyataan Pendamping Pemilih Model V.C.3
3 Surat Pengantar Ke PPKD Desa Model V.C.4
Tanda terima Penyampaian Salinan Berita
4 Acara Pemungutan dan Perhitungan Suara di Model V.C.5
TPS
5 Daftar hadir Pemilih di TPS Model V.C6
10 FORMULIR PERHITUNGAN TPS
Berita Acara Pemungutan dan Penghitungan
a. Model V.C 5 Rangkap KAB
Suara di TPS
b. Sertifikat Penghitungan Perolehan Suara di TPS Model V.C.1 5 Rangkap KAB
Catatan Hasil Perhitungan Suara di TPS (Plano Model V.C.1.
c. 1 Rangkap KAB
Besar) Plano Besar
Catatan Kejadian Khusus dan/atau Keberatan
d. Model V.C.2 5 Rangkap KAB
Saksi Dalam Pelaksanaan Pemungutan Suara di
e. Surat Pernyataan Pendamping Pemilih Model V.C.3 10 Rangkap KAB
f. Surat Pengantar Ke PPKD Desa Model V.C.4 1 Rangkap KAB
Tanda terima Penyampaian Salinan Berita Acara
g. Model V.C.5 1 Rangkap KAB
Pemungutan dan Perhitungan Suara di TPS
h. Daftar hadir Pemilih di TPS Model V.C6 1 Rangkap KAB
i Spesimen Kertas Suara Sah/Tidak Sah 1 Rangkap KAB
11 SURAT SUARA
a. Surat Suara Lembar KAB
b. Surat Suara Cadangan (2.5 %) Lembar KAB

b. Luar Kotak

B. PERLENGKAPAN DI LUAR KOTAK

1 Bilik Suara 2 Buah KAB
2 Surat Undangan/Pemberitahuan (Sesuai Jumlah DPT)Model IV.A Lembar KAB
3 Mandat Saksi (Sesuai Jumlah Calon) Model IV.B 5 Lembar KAB
Berita Acara Pengembalian Surat
4 Model V.C.7 1 Lembar KAB
Pemberitahuan/Undangan yang Tidak terdistribusi
5 SAMPUL POLOS (DILUAR KOTAK) (SAMPUL 5) 1 Buah
Surat Undangan/Pemberitahuan (Sesuai Jumlah
1 Model IV.A
Tabel 9.a

Tabel 9. b
Photo Contoh Setiap Dokumen

2. Perlengkapan Pumungutan dan Perhitungan Suara di TPS yang disiapkan

oleh PPKD Desa terdiri dari :
TIDAK
NO URAIAN JUMLAH ADA KET
ADA
1 Thermogun (pengukur Suhu) 1 Buah DESA
2 Masker 5 Dos DESA
3 Face Shield 7 Buah DESA
4 Sarung Tangan karet 7 Buah DESA
5 Sarung tangan Plastik (Pemilih) …..... Buah DESA
6 Saran Cuci tangan 1 Unit DESA
7 Tissue Kering 1 Dos DESA
8 Hand Santizer 1 Botol DESA
9 Cairan Disinfektan dan Semprot 1 Set DESA
10 APD 2 Buah DESA
11 Tempat Sampah 1 Buah DESA
12 DPT hasil Perbaikan yang ditempel 1 Rangkap DESA
13 Papan Tempel Formulir Plano 1 Buah DESA
14 Denah TPS 1 Buah DESA
15 Pulpen 1 Dos DESA
16 Spidol Kecil Hitam Buah DESA
17 Gunting 1 Buah DESA
18 Stabilo Buah DESA
19 Hekatr 1 Buah DESA
20 Mata heakter 1 Dos DESA
21 Double Tip 1 Buah DESA
Naskah Pengambilan SumpahAnggota
22 1 Rangkap DESA
KPPS dan Saksi
23 Lem Kertas 1 Buah DESA
24 ID Card KPPS Buah DESA
25 ID Card SAKSI ......... Buah DESA
 E. Perlengkapan Rekapitulasi Perhitungan Suara di Desa
1. Perlengkapan Rekapitulasi Perhitungan Suara di Desa yang disiapkan
oleh PPKD Kabupaten terdiri dari :

BOX REKAP DESA

NO URAIAN JUMLAH ADA KET

1 Kabel Ties (Sesuai Jumlah Kotak Suara) 4 Buah KAB

2 Kantong Hitam (Sesuai Jumlah Kotak Suara) 1 Buah KAB

3 STIKER
a. Stiker Kotak Suara (Besar) 2 Buah KAB
b. Stiker Gembok (Besar) 2 Buah KAB
c. Stiker Sampul yang berhologram (Sedang) 2 Buah KAB

4 Dokumen Perhitungan Tingkat Desa (Terdiri Dari)

Catatan Hasil Perhitungan Model VI.D1.
a. 1 Rangkap KAB
Suara dari Setiap TPS (Plano) Plano
Sertifikat Rekapitulasi Hasil
b. Perhitungan Suara dari Tiap Model VI.D.2 5 Rangkap KAB
TPS
Tanda Terima Penyampaian
Salinan Berita Acara dan
c. Sertifikat Rekapitulasi Hasil Model VI.D.3 1 Rangkap KAB
Perhitungan Suara di Tingkat
Desa
Berita Acara Penerimaan
d. Hasil Pemungutan dan Model VI.D.5 1 Rangkap KAB
Penghitungan Suara dari TPS
Catatan Kejadian
Khusus/dan atau Keberatan
e. Saksi Dalam pelaksanaan Model VI.D.6 5 Rangkap KAB
Rekapitulasi Hasil
Perhitungan Suara di Desa
Rekapitulasi Pengembalian
Formulir Surat
f. Pemberitahuan Pemungutan - 1 Rangkap KAB
Suara Yang Tidak
Terdistribusi Dari Setiap TPS
Sampul Rekapitulasi Pemungutan Suara di
5 2 Buah KAB
Desa (SAMPUL SEDANG) (SAMPUL 6)

Gambar Contoh jenis perlengkapan Setiap Item

 2. Perlengkapan Rekapitulasi Perhitungan Suara di Desa yang disiapkan
oleh PPKD Desa terdiri dari :

TIDAK
NO URAIAN JUMLAH ADA KET
ADA
1 Thermogun (pengukur Suhu) 1 Buah DESA
2 Masker 5 Dos DESA
3 Face Shield 7 Buah DESA
4 Sarung Tangan karet 7 Buah DESA
5 Sarung tangan Plastik (Pemilih) …..... Buah DESA
6 Saran Cuci tangan 1 Unit DESA
7 Tissue Kering 1 Dos DESA
8 Hand Santizer 1 Botol DESA
9 Cairan Disinfektan dan Semprot 1 Set DESA
10 APD 2 Buah DESA
11 Tempat Sampah 1 Buah DESA
12 DPT hasil Perbaikan yang ditempel 1 Rangkap DESA
13 Papan Tempel Formulir Plano 1 Buah DESA
14 Denah TPS 1 Buah DESA
15 Pulpen 1 Dos DESA
16 Spidol Kecil Hitam Buah DESA
17 Gunting 1 Buah DESA
18 Stabilo Buah DESA
19 Hekatr 1 Buah DESA
20 Mata heakter 1 Dos DESA
21 Double Tip 1 Buah DESA
Naskah Pengambilan SumpahAnggota
22 1 Rangkap DESA
KPPS dan Saksi
23 Lem Kertas 1 Buah DESA
24 ID Card KPPS Buah DESA
25 ID Card SAKSI ......... Buah DESA