REVIEW MATERI

DI DALAM BUKU:
MENELUSURI DAN MENGUAK
NILAI-NILAI LUHUR OLAHRAGA

NAMA : RIKI SATRIA

NIM : 20199056
MATA KULIAH : SOSIOLOGI OLAHRAGA

Menelusuri dan Menguak Nilai-Nilai Luhur

Judul /Bahan bacaan
Olahraga
Penulis Prof. Dr. Phil. H. Yanuar Kiram

Tahun 2019
Cetakan 1
Jumlah Halaman 194
ISBN 978-602-422-874-3

Deskripsi Diawali dengan mengemukakan berbagai

perubahan yang sangat dinamis pada era
globalisasi dan pengaruhnya terhadap
perkembangan olahraga, baik secara global
maupun nasional, substansi buku ini terus
bergulir dengan membahas dan menggali
nilai-nilai luhur yang terkandung dalam
olahraga. Nilai-nilai luhur tersebut,
memiliki potensi yang cukup besar untuk
membentuk watak dan kepribadian suatu
bangsa menuju suatu bangsa yang unggul
dalam menghadapi era globalisasi yang
penuh dengan perubahan, tantangan,
sekaligus menawarkan berbagai kesempatan
dan peluang.

Agar pembangunan dan pengembangan

olahraga di Indonesia tetap berjalan pada
misi yang benar, yaitu misi kemanusiaan
seperti misi kesehatan, pendidikan,
interaksi, dan integritas sosial,
pembangunan ekonomi dan membuka
lapangan kerja serta misi perdamaian, maka
dalam buku ini dibahas landasan-landasan
pembangunan dan pengembangan olahraga
di Indonesia, yaitu landasan ideologi,
filosofis, yuridis, landasan kultural, dan
landasan sosiologis.

Materi :
BAB 4 : FUNGSI OLAHRAGA DALAM
MASYARAKAT
A. Fungsi Keseimbangan Sosial
B. Fungsi Kemasyarakatan
C. Fungsi Pendidikan
D. Fungsi Pelestarian dan Aktualisasi
Budaya
Substansi buku ini selanjutnya membahas
bagaimana penting dan strategisnya
institusi-institusi keolahragaan yang ada,
terutama institusi pendidikan dalam
mengolah potensi nilai-nilai luhur olahraga
sebagai suatu instrumen yang ampuh,
efisien, dan efektif dalam membentuk
karakter dan kepribadian suatu bangsa.
Sebagai buku pengantar sosiologi olahraga,
maka dalam buku ini dikemukakan ruang
lingkup pembahasan sosiologi olahraga.
Selain itu juga, dibahas tentang agama,
adat, dan budaya hubungannya dengan
pembangunan dan perkembangan olahraga
di Indonesia. Pembangunan dan
pengembangan olahraga telah mengalami
pergeseran paradigma yaitu dari kegiatan
sosial biasa menjadi suatu aktivitas yang
mendukung pembangunan di bidang
ekonomi dan industri. Buku ini juga
membahas bagaimana besarnya potensi
olahraga untuk mendukung pembangunan
sektor ekonomi dan industri nasional.
Dalam Bab 4 ini dibahas tentang fungsi
olahraga dalam masyarakat, diantaranya
adalah fungsi keseimbangan sosial yaitu:
Pada abad modern saat ini, interaksi lama-
kelamaan menjadi berkurang, karena
pelayanan selama ini dilakukan oleh
manusia, telah digantikan oleh mesin atau
teknologi lain. Demikian juga tuntutan
profesionalisme dan spesialisasi semakin
meningkat, dan diatur dengan suatu
peraturan yang ketat. Kehidupan cenderung
individualisme. Interaksi sosial mulai
longgar, karena situasi untuk interaksi
semakin sempit. Sementara manusia sebagai
makhluk sosial, interaksi merupakan suatu
keniscayaan. Dampak berikutnya adalah
tingkat strees semakin meningkat. Oleh
sebab itu, masyarakat memerlukan suatu
wadah untuk beraktivitas dan merinteraksi,
menggurangi ketegangan dan mengurangi
strees. Dalam hal ini olahraga sebagai
penyeimbang, karena olahraga tidak hanya
dapat menggurangi ketegangan dan strees,
tetapi juga memberikan manfaat yang cukup
besar terhadap pembentukan dan
pemeliharaan interaksi sosial masyarakat.
Dibahas juga tentang fungsi kemasyarakatan:
olahraga mengandung nilai-nilai yang positif
yang diperlukan untuk membangun
masyarakat, seperti komunikasi, interaksi
dan integrasi yang merupakan aspek-aspek

BAB 5 : PENGARUH PENDIDIKAN,
INSTITUSI PENDIDIKAN, DAN
ORGANISASI OLAHRAGA
TERHADAP PERKEMBANGAN
OLAHRAGA
A. Olahraga dan Pendidikan
B. Pengaruh Pendidikan Terhadap
Olahraga
C. Peran dan Pengaruh Institusi
Pendidikan Terhadap Perkembangan
Olahraga
D. Pengaruh Organisasi dan Institusi
Olahraga Terhadap Pembangunan dan
Perkembangan Olahraga.
penting yang perlu dibangun untuk
mencegah terjadinya konflik, ketegangan
sosial, rasa kebersamaan dan solidaritas serta
efektif dalam pengumpulan/pengalangan
massa.
Selain itu, pembahasan di dalam Bab 4 ini
adalah tentang fungsi pendidikan: Nilai-nilai
luhur yang terdapat dalam olahraga
diantaranya : disiplin, kejujuran, sportifitas,
kerjasama, tunduk dan taat, persahabatan dan
interaksi sosial. Selain itu, ada juga domain
kognitif, afektif, psikomotorik dan
emosional. Olahraga juga dapat membentuk
cerdas intelektual, cerdas sosial dan
emosional, cerdas spiritual dan cerdas
kinestetis. Sehingga olahraga dapat dijadikan
suatu intrumen yang andal dan penting
dalam pendidikan dalam rangka membentuk
karakter bangsa yang baik.
Terakhir, dibahas tentang fungsi pelestarian
dan aktualisasi. Fungsi pelestarian
maksudnya adalah berbagai cabang olahraga
lahir dari budaya atau kar budaya suatu
masyarakat, seperti: pencak silat, sepak
takraw, layar, dayung, dll. Kemudian cabang
olahraga tersebut diperlombakan. Hal ini
berarti, upaya pelestarian dan aktualisasi
budaya berlangsung secara terorganisasi dan
terus menerus dari generasi ke generasi.
Pada BAB 5 ini dibahas tentang Olahraga
dan pendidikan dimana olahraga
mempunyai nilai-nilai luhur dalam
mencapai tujuan pendidikan nasional. Di
dalam UU RI No.20 Tahun 2003 dikatakan
bahwa olahraga merupakan bagian integral
yang tidak dapat dipisahkan dari
pendidikan menyeluruh.
Pengaruh pendidikan terhadap olahraga :
Tingkat pendidikan masyarakat
berpengaruh besar terhadap pemahaman
tentang olahraga sehingga mereka tidak
hanya meramaikan sajam tetapi lebih
didorong karena pemahaman mereka yang
baik terhadapa olahraga, baik untuk
kesehatan, sosialisasi diri, interaksi sosial,
membuka wawasan, pemikiran maupun
pemahaman.
Terakhir dalam Bab 5 ini dibahas tentang
pengaruh organisasi dan institusi olahraga
terhadap pembangunan dan perkembangan
olahraga : institusi pendidikan merupakan
 komponen yang memiliki peran dan fungsi
yang sangat penting dalam pembangunan
olahraga, paling tidak ada 2 alasan,
pertama: institusi pendidikan dari tingkat
SD, SMP/MTs maupun SMA/SMK wajib
menyelenggarakan pembelajaran penjas
(sesuai dalam UU RI No.20 Thn 2003).
Kedua, institusi pendidikan yang
jumlahnya banyak sekali di indonesia
dengan peserta/siswa/mahasiswa lebih
kurang 65 juta jiwa memberikan pengaruh
yang sangat besar bagi perkembangan dan
pembangunan di bidang olahraga.

Dari penelitian di berbagai negara,

membuktikan bahwa pendidikan jasmani
dan olahraga memberikan sumbangan yang
sangat besar terhadap pertumbuhan dan
perkembangan peserta didik, baik terhadap
kognitif, afektif dan psikomotorik. Dengan
demikian, penjas orkes sangat diperlukan
untuk mencapai tujuan pendidikan.

Kelebihan/Keutamaan materi Dalam materi Bab 4 dan Bab 5 di atas,

bahwa materi yang disajikan sangat jelas,
menarik dan sesuai dengan kenyataan saat
ini. Dan didukung oleh data yang valid,
Sehingga ini menjadikan pembahasannya
dapat dipercaya dan mudah dipahami.
Kesimpulan Semua data dan fakta telah tersaji dalam
materi ini, mulai dari fungsi olahraga dalam
masyarakat sampai pada pengaruh
pendidikan, institusi pendidikan, dan
organisasi olahraga terhadap perkembangan
olahraga di Indonesia.

Secara keseluruhan, pembahasan materi-

materi nya sangat jelas dan menarik untuk
dibaca dan membuat kita lebih memahami
apa fungsi olahraga dalam masyarakat dan
apa pengaruh pendidikan, institusi
pendidikan, dan organisasi olahraga
terhadap perkembangan olahraga di
Indonesia.