Anda di halaman 1dari 2

Tugas 3 Ekonomi Moneter.

Silahkan mengerjakan Tugas 3 Tuton ESPA4227 Ekonomi Moneter.


Jangan lupa untuk menguload jawaban pada tempat yang sudah
disediakan. Perhatikan batasan waktu untuk upload, jangan
sampai terlewat batas due date nya.

Selamat mengerjakan, semoga sukses mendapat nilai terbaik.

1. Model perpotongan Keynesian membagi pengeluaran menjadi dua definisi: pertama,


pengeluaran aktual (actual expenditur), yaitu pengeluaran riil oleh masyarakat, dan kedua,
pengeluaran yang merupakan pengeluaran yang direncanakan, yaitu pengeluaran yang
direncanakan untuk diterbitkan, merupakan penjumlahan dari total pengeluaran
konsumen (C), investasi yang direncanakan (I) dan pengeluaran pemerintah (G). Ketika
perekonomian berada dalam kondisi keseimbangan maka: Y = AE (1.6) Dimana jumlah
output yang dihasilkan oleh suatu perekonomian sama dengan jumlah pengeluaran
agregat yang direalisasikan. Kondisi di atas secara grafis diwakili oleh garis yang
membentuk sudut 45 derajat terhadap sumbu pusat. Total output diwakili oleh persamaan
(1.5). Kondisi keseimbangan dalam perekonomian dicapai hanya ketika kurva
pengeluaran agregat memotong garis yang ditunjukkan oleh persamaan (1.6).
Perpotongan dua kurva disebut juga perpotongan Keynesian.

This study source was downloaded by 100000856045437 from CourseHero.com on 11-17-2022 19:25:03 GMT -06:00

https://www.coursehero.com/file/155346875/Tugas-3-Ekonomi-Moneterdocx/
2. Debit adalah kebalikan dari kredit sebagai catatan dalam entri akuntansi yang
meningkatkan nilai aset atau mengurangi kewajiban dengan mengurangi simpanan di
rekening bank. Entri debet dalam akuntansi diakui pada saat terjadi peningkatan aset,
beban, kerugian atau penurunan pendapatan, bunga, kewajiban dan ekuitas. Pada neraca,
jumlah total debit harus sama dengan jumlah kredit. Jika sisi Debit akun melebihi sisi
Kredit, itu dianggap sebagai saldo sisi Debit. Adapun pengertian debit non-akuntansi
adalah jumlah yang ditarik atau dikurangkan dari rekening bank tertentu.
Perbedaan antara debet dan kredit adalah sebagai berikut: debet adalah penurunan mata
uang nominal, sedangkan kredit adalah pengakuan tambahan mata uang nominal dalam
akun. Debit berada di sebelah kiri akun buku besar sedangkan di sebelah kanan akun
buku besar. Dalam akun akun, penerima didebit sementara pemberi dikredit. Apa yang
masuk ke akun didebet ke akun neraca, sedangkan yang keluar dikredit.
Contoh Debit
Contoh paling simple dari debit adalah pada saat kamu melakukan pengambilan uang dari
mesin ATM dimana nantinya juga akan menerima notifikasi transaksi melalui SMS yang
menyatakan bahwa terjadinya debit. Dalam dunia bisnis, debit juga digunakan dalam hal
penjuakan barang dagang kepada pelanggan sebagai kas atau dapat dicontotohkan dengan
salary expenses pada saat membayar gaji karyawan. Sementara, rekening yang termasuk
memiliki saldo debit dapat misalnya saja seperti rekening bank, pinjaman bank, beban
kantor, dan beban bunga.

3. Investor berinvestasi di pasar internasional Kondisi ekonomi: Perusahaan yang berlokasi


di beberapa negara sering mengharapkan kinerja yang lebih menguntungkan dengan
beroperasi di negara lain. Ekspektasi nilai tukar: sebagian besar investor membeli
sekuritas dalam mata uang yang nilainya diperkirakan akan meningkat tajam relatif
terhadap mata uang negara asal investor. Dari sudut pandang investor asing, efektivitas
jenis investasi ini sangat tergantung pada variasi nilai mata uang. Tren outward
investment bersumber dari gap yang besar antara pasar domestik dan pasar global dalam
hal keragaman produk.

Sumber: ESPA4227/MODUL 7

This study source was downloaded by 100000856045437 from CourseHero.com on 11-17-2022 19:25:03 GMT -06:00

https://www.coursehero.com/file/155346875/Tugas-3-Ekonomi-Moneterdocx/

Anda mungkin juga menyukai