Anda di halaman 1dari 5

TUGAS 1 PENGEMBANGAN SDM

8
NAMA : YANIS WIDIANA
NIM : 043313849

TUGAS 1

PENGEMBANGAN SDM (EKMA4366)

Pada akhir tahun 2020 PT PERTAMINA (PERSERO) Divisi Retail Fuel Marketing
Region I Kantor Medan melakukan Organizational analysis, Job or task analysis dan
Person analysis melalui serangkaian survey.

Berdasarkan hasil survey tersebut, Bagian HRD menyusun serangkaian kegiatan pada
tahun 2021 yaitu dimulai dari On the Job Trainning, belajar secara informal, Job
Intruction Trainning, pelatihan berbasis komputer, sistem pendukung kinerja elektronik
dan pelatihan jarak jauh berbasis internet, beasiswa dalam negeri, beasiswa luar
negeri, identifikasi karyawan utama, pengembangan kinerja dan penilaian
kinerja.  Rangkaian kegiatan tersebut dimaksudkan untuk menghasilkan tenaga kerja
unggul sehingga organisasi dan karyawan secara individual dapat melaksanakan
pekerjaannya dalam memberikan pelayanan kepada pelanggan.

Dari fenomena yang terjadi pada PT PERTAMINA (PERSERO) Divisi Retail Fuel
Marketing Region I Kantor Medan, menurut Saudara :

1. Kegiatan-kegiatan apa sajakah yang termasuk kedalam istilah pendidikan,


pelatihan dan pengembangan SDM?
2. Jelaskan perbedaan antara pelatihan, pendidikan, dan pengembangan SDM ?

*Cantumkan sumber referensi/sumber rujukan 


TUGAS 1 PENGEMBANGAN SDM
8
NAMA : YANIS WIDIANA
NIM : 043313849

JAWABAN TUGAS 1 PENGEMBANGAN SDM

Dari fenomena yang terjadi pada PT PERTAMINA (PERSERO) Divisi Retail Fuel Marketing
Region I Kantor Medan, menurut Saudara :

1. Kegiatan-kegiatan apa sajakah yang termasuk ke dalam istilah pendidikan, pelatihan dan
pengembangan SDM?
Jawab:
Dari fenomena yang terjadi pada PT. PERTAMINA (PERSERO), berdasarkan hasil
survey tersebut, Bagian HRD menyusun serangkaian kegiatan pada tahun 2021 yaitu
dimulai dari On the Job Trainning, belajar secara informal, Job Intruction Trainning,
pelatihan berbasis komputer, sistem pendukung kinerja elektronik dan pelatihan jarak
jauh berbasis internet, beasiswa dalam negeri, beasiswa luar negeri, identifikasi karyawan
utama, pengembangan kinerja dan penilaian kinerja.
Dari serangkaian kegiatan yang telah disusun di atas yang termasuk dalam istilah
Pendidikan yakni program beasiswa dalam negeri dan beasiswa luar negeri.
Yang merupakan kegiatan pelatihan diantaranya On the Job Trainning, belajar secara
informal, Job Intruction Trainning, pelatihan berbasis komputer, sistem pendukung
kinerja elektronik dan pelatihan jarak jauh berbasis internet.
Sedangkan pengembangan SDM dilakukan melalui kegiatan identifikasi karyawan
utama, pengembangan kinerja dan penilaian kinerja.

2. Jelaskan perbedaan antara pelatihan, pendidikan, dan pengembangan SDM?


Jawab:
Kadang kala kita dihadapkan pada kerancuan dengan istilah-istilah yang digunakan
dalam pengembangan SDM. Meggison, Banfield, dan Joy Matthews (1999) membedakan
antara pelatihan, pengembangan, pelatihan, pendidikan dan pengembangan SDM sebagai
berikut:
a. Pelatihan (training), yaitu suatu upaya yang sistematis untuk mengalihkan
pengetahuan atau keterampilan dari seseorang yang tahu dan dapat melakukan kepada
seseorang yang tidak tahu dan tidak dapat melakukan.
b. Pendidikan (education), yaitu sebagai cakupan yang sangat terstruktur untuk
pembelajaran terencana dengan tujuan antara lain mengembangkan wawasan.
c. Pengembangan (development), yaitu suatu proses jangka panjang yang dirancang
untuk meningkatkan potensi dan efektivitas.
d. Pengembangan SDM (human resource development), yaitu istilah yang digunakan
untuk menjelaskan pendekatan yang terintegrasi dan menyeluruh untuk mengubah
pekerjaan yang berkaitan dengan perilaku dengan menggunakan berbagai strategi dan
teknik pembelajaran.

Pelatihan dan pengembangan merupakan proses yang sistematik untuk mengembangkan


kemampuan dan keterampilan karyawan dalam bekerja yang berkaitan dengan ilmu
pengetahuan dan keahlian dengan tujuan untuk meningkatkan kualitas kinerja. Dalam
TUGAS 1 PENGEMBANGAN SDM
8
NAMA : YANIS WIDIANA
NIM : 043313849

pelatihan dan pengembangan karyawan lebih difokuskan kepada pelatihan dari pada
pengembangan, dan juga pelatihan lebih difokuskan kepada pegawai baru. Pelatihan
adalah proses yang dilakukan guna mengembangkan keahlian seseorang untuk membantu
proses kinerja organisasi, serta untuk memenuhi persyaratan pekerjaan, dan melakukan
pekerjaan dengan baik, sehingga seorang karyawan dapat melakukan pekerjaan secara
efektif dan produktif. Pelatihan membantu suatu organisasi untuk mencapai tujuan yang
telah ditetapkan dengan mengkontribusikan keseluruhan potensi yang dimiliki dalam
bekerja.

Ada banyak sekali pengertian pelatihan dan pengembangan karyawan menurut para


ahli. William G. Scott mendefinisikan pelatihan sebagai sebuah kegiatan yang
bertujuan mengembangkan pemimpin untuk mencapai keefektifan pekerjaan individual
yang lebih besar dan hubungan antarpribadi dalam organisasi yang lebih baik, serta
menyesuaikan pemimpin kepada konteks seluruh lingkungannya. Definisi lain pelatihan
karyawan dikutip dari Andrew E. Sikula. Menurutnya, pelatihan karyawan adalah
suatu proses pendidikan jangka pendek, menggunakan prosedur sistematis dan
terorganisir, di mana personal nonmanajerial mempelajari kemampuan dan
pengetahuan teknis untuk tujuan tertentu.

Undang-Undang Nomor 13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan juga


mencantumkan definisi pelatihan kerja, yakni keseluruhan kegiatan untuk memberi,
memperoleh, meningkatkan, serta mengembangkan kompetensi kerja, produktivitas,
disiplin, sikap, dan etos kerja pada tingkat keterampilan dan keahlian tertentu, sesuai
dengan jenjang dan kualifikasi jabatan atau pekerjaan.

Adapun pengembangan karyawan didefinisikan sebagai proses di mana karyawan,


dengan dukungan atasannya, menjalani berbagai program pelatihan karyawan untuk
meningkatkan keterampilannya dan memperoleh pengetahuan, juga keterampilan
baru. Arahnya lebih pada mempersiapkan karyawan sebagai individu untuk memegang
tanggung jawab berbeda atau lebih besar. Pengembangan karyawan menjadi faktor
utama untuk retensi karyawan di tempat kerja, terutama saat ini, di mana angkatan
kerja didominasi oleh generasi milenial. Metode-metode terpopuler dalam pengembangan
karyawan yang digunakan perusahaan mencakup program-program pelatihan dan
pengembangan kepemimpinan. Pengembangan karyawan merupakan investasi bagi
perusahaan. Secara langsung, investasi ini berdampak pada keterlibatan dan produktivitas
karyawan, yang pada akhirnya akan meningkatkan kesuksesan perusahaan.

Baik pelatihan maupun pengembangan karyawan, keduanya memberikan pengetahuan


praktis untuk menambah kapabilitas karyawan, meningkatkan kinerja karyawan,
dan membantu karyawan mengurangi kesalahan dalam bekerja. Keduanya pun dapat
diterapkan kepada karyawan yang sudah berpengalaman dalam bekerja, maupun
karyawan baru. Namun, dari beberapa definisi sebelumnya, terlihat perbedaan jelas
antara pelatihan dan pengembangan karyawan. Pelatihan karyawan lebih dimaksudkan
untuk meningkatkan penguasaan keahlian karyawan atas pekerjaan tertentu dan yang dia
TUGAS 1 PENGEMBANGAN SDM
8
NAMA : YANIS WIDIANA
NIM : 043313849

lakukan saat ini. Misalnya pelatihan presentasi, training komunikasi, training for


trainers, dan lainnya.

Sementara pengembangan karyawan, lebih pada penyiapan dirinya untuk menguasai


keahlian baru karena akan memegang pekerjaan berbeda dan biasanya menuntut
tanggung jawab lebih besar. Seperti diungkapkan Syafaruddin, pelatihan lebih diarahkan
pada peningkatan kemampuan dan keahlian sumber daya manusia (SDM) perusahaan,
berkaitan dengan jabatan atau fungsi yang menjadi tanggung jawabnya saat ini.
Sasarannya adalah tercapainya peningkatan kinerja individu dalam jabatan atau fungsinya
saat ini tersebut. Sedangkan pengembangan karyawan, sifatnya lebih formal.
Pengembangan karyawan ini menyangkut antisipasi kemampuan dan keahlian individu
yang harus disiapkan bagi kepentingan jabatan karyawan di masa mendatang. Sasarannya
lebih luas daripada pelatihan, yakni peningkatan kemampuan individu untuk
mengantisipasi perubahan yang mungkin terjadi tanpa direncanakan.

Pengertian Pendidikan adalah sebagai usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan
suasana belajar dan proses pembelajaran untuk peserta didik secara aktif
mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki kekuatan spiritual keagamaan,
pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia, serta keterampilan yang
diperlukan dirinya dan masyarakat. Pengertian Pendidikan dapat diartikan sebagai usaha
sadar dan sistematis untuk mencapai taraf hidup atau  untuk kemajuan lebih baik. Secara
sederhana, Pengertian pendidikan adalah proses pembelajaran bagi peserta didik untuk
dapat mengerti, paham, dan membuat manusia lebih kritis dalam berpikir.

Tujuan Pendidikan Nasional dalam UUD 1945 (versi Amandemen) 1) Pasal 31, ayat
3 menyebutkan, “Pemerintah mengusahakan dan menyelenggarakan satu sistem
pendidikan nasional, yang meningkatkan keimanan dan ketakwaan serta ahlak mulia
dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa, yang diatur dengan undang-undang.” 2)
Pasal 31, ayat 5 menyebutkan, “Pemerintah memajukan ilmu pengetahuan dan teknologi
dengan menunjang tinggi nilai-nilai agama dan persatuan bangsa untuk kemajuan
peradaban serta kesejahteraan umat manusia.”

Berdasarkan UU. No.20 Tahun 2003 mengenai Sistem Pendidikan Nasional dalam


pasal 3, bahwa tujuan pendidikan nasional adalah mengembangkan potensi peserta didik
agar menjadi manusia yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa,
berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri, dan menjadi warga negara yang
demokratis serta bertanggung jawab.
Menurut para ahli :
1) Ki Hadjar Dewantoro
Tujuan pendidikan adalah untuk mendidik anak agar menjadi manusia yang sempurna
hidupnya, yaitu kehidupan dan penghidupan manusia yang selaras dengan alamnya
(kodratnya) dan masyarakatnya.
2) Friedrich Frobel
Tujuan pendidikan adalah membentuk anak menjadi makhluk aktif dan kreatif.
TUGAS 1 PENGEMBANGAN SDM
8
NAMA : YANIS WIDIANA
NIM : 043313849

-TERIMAKASIH-

Sumber Referensi:

Yusuf, Adie E. 2020. EKMA4366-Pengembangan SDM. Tangerang Selatan: Universitas


Terbuka.

http://priskafebriaa.blogspot.com/2018/12/perbedaan-pendidikan-pelatihan-dan.html

https://presenta.co.id/artikel/pelatihan-dan-pengembangan-karyawan/

Anda mungkin juga menyukai