Anda di halaman 1dari 9

1. Jelaskan apa yang dimaksud dengan akar, batang, dan modifikasi tumbuhan!

Jawab :
 Akar (radix) merupakan bagian bawah dari sumbu tumbuhan yang paling
dahulu mengalami perkembangan dan biasanya berkembang di bawah
permukaan tanah meskipun terdapat juga akar yang tumbuh di atas tanah
karena mengalami modifikasi agar berasal dari radikula (akar lembaga)
yang harus dan bergerak menembus tanah (geotrop). Radikula
berkembang dari biji yang menghasilkan akar dan berkembang menjadi
akar utama atau sering disebut dengan akar tunggang.
(Liunokas, A. B., & Billik, A. H. S., 2021).
 Batang (caulis) merupakan bagian tubuh tumbuhan yang amat penting
pada tumbuhan. Pada batang tumbuhan dikotil memiliki bagian pangkal
besar dan ke ujung semakin kecil. Seperti pada batang Durian (Durio
zibethinus) dan Manggis (Garcinia mangostana). Tumbuhan monokotil
memiliki bagian pangal sampai keujung hampir /relatif sama besar.
Bentuk batang seperti pada batang Jagung (Zea mays), kelapa (Cocos
nucifera), pinang (Areca catechu). (Silalahi, M., 2015).
 metamorfosis yaitu pergantian atau perubahan bentuk dari bentuk yang
menghasilkan keanekaragaman tumbuhan meliputi keseluruhan variasi
tumbuhan dalam suatu wilayah meliputi sifat dan ciri tumbuhan, misalnya
keanekaragaman bentuk hidup, ukuran, struktur, fungsi, perawakan,
tanggapan terhadap faktor lingkungan dan sebagainya.
(Sujadmiko, Heri and Sulastri, Sri and Sabbithah, Susarsi, 2015).

2. Jelaskan dari fungsi akar dan batang!


Jawab :
 Fungsi Akar (radix) (Saktiyono, I. P. A., 2007).
a) Untuk menyerap air dan garam-garam mineral atau zat-zat Hara
dari dalam tanah.
b) Untuk menunjang dan memperkokoh berdirinya tumbuhan di
tempat hidupnya.
c) Pada beberapa jenis tumbuhan akar berfungsi sebagai alat
bernapas misalnya pada tumbuhan bakau
d) Pada beberapa jenis tumbuhan akar berfungsi sebagai tempat
penyimpanan cadangan makanan atau sebagai alat
perkembangbiakan vegetatif misalnya wortel memiliki akar
tunggang yang membesar berfungsi sebagai tempat menyimpan
makanan.
- Fungsi Batang (caulis) (Saktiyono, I. P. A., 2007).
a) Batang merupakan organ lintasan air dan mineral dari akar ke daun
dan lintasan zat makanan hasil fotosintesis dari daun ke seluruh
bagian tumbuhan.
b) Batang merupakan organ pembentuk dan penyangga daun pada
beberapa jenis tumbuhan.
c) Batang berfungsi sebagai tempat penyimpanan makanan dan alat
perkembangbiakan secara vegetative.

3. Jelaskan mengenai struktur akar dan batang!


Jawab :
a) Strktur Akar (radix) ( Saktiyono, I. P. A., 2007).
- Secara morfologi atau struktur luar akar tersusun atas :
1) Ujung akar
Ujung akar merupakan titik tumbuh akar yang terdiri dari jaringan
meristem yang sel-selnya berdinding tipis dan aktif membelah diri
ujung akar dilindungi oleh tudung akar atau kaliptra.
2) Rambut akar
Rambut-rambut akar merupakan perluasan permukaan dari sel-sel
epidermis akar. Adanya rambut-rambut akar akan memperluas
daerah Penyerapan air dan mineral, rambut-rambut akar hanya
tumbuh dekat ujung akar dan umumnya relatif pendek. Bila akar
tumbuh memanjang ke dalam tanah maka pada ujung akar yang
lebih muda akan terbentuk rambut-rambut akar yang baru
sedangkan rambut akar yang lebih tua akan hancur dan mati.
3) tudung akar
Tudung akar berfungsi untuk melindungi akar terhadap kerusakan
mekanis pada waktu menembus tanah untuk memudahkan akar
menembus tanah, bagian luar tubuh akar mengandung lendir.
- secara anatomi struktur dalam akar tersusun atas,
1) epidermis (kulit luar) merupakan lapisan luar akar yang terdiri dari
selapis sel yang tersusun rapat. Dinding sel epidermis tipis dan
mudah dilalui oleh air sel-sel epidermis akan bermodifikasi
membentuk rambut-rambut akar.
2) korteks akar (kulit pertama) yang terdiri dari beberapa lapis Sel
berdinding tipis. Di dalam korteks akar terdapat ruang-ruang antar
sel, ruang antar sel berperan dalam pertukaran gas korteks
berfungsi sebagai tempat menyimpan cadangan makanan.
3) endodermis terdiri dari selapis sel yang tebal endodermis berperan
sebagai pengatur jalannya larutan yang diserap dari tanah masuk
ke silinder pusat.
4) stel akar (silinder pusat) yang tersusun atas perisikel atau
perikambium xilem pembuluh kayu dan floem pembuluh tapis.
b) Struktur Batang (caulis) (Karmana, O., 2007).
- Batang tersusun atas jaringan epidermis, korteks batang, dan silinder
pusat (stele). Bagian batang sebelah luar dibatasi oleh selapis sel
rapat yang memiliki bentuk yang khas, memiliki sel penjaga, idioblas,
dan berbagai tipe trikoma. Pada tahun pertama, epidermis batang
digantikan oleh lapisan gabus. Pada bagian luar tumbuhan herba,
seperti tumbuhan kol, sosin, wortel, dan seledri terdapat jaringan
epidermis. Batang tumbuhan herba tidak memiliki kambium gabus.
1) Anatomi batang dikotil tumbuhan herba tidak begitu berbeda
dengan batang dikotil tumbuhan berkayu, baik struktur maupun
fungsinya. Perbedaan yang jelas terdapat pada aktivitas kambium
yang menyebabkan perbedaan jumlah floem dan xilem. Jumlah
floem dan xilem yang dibentuk pada batang dikotil tumbuhan herba
berjumlah lebih sedikit. Bagian korteks tersusun atas jaringan
kolenkima yang berperan dalam fotosintesis dan sebagai
penyimpan makanan cadangan.
2) Pada monokotil, tidak terdapat kambium sehingga pertumbuhan
yang terjadi hanya memanjang. Pembesaran batang sangat
terbatas. Hal ini disebabkan pembesaran batang terjadi melalui
pembentukan rongga oksigen.

4. Tuliskan sistem perakaran pada batang dan contohnya!


Jawab :
Sistem Perakaran dibedakan menjadi dua yaitu akar tunggang dan akar
serabut.
 Akar tunggang (tap roots) merupakan akar lembaga (radicula) yang
tumbuh terus menjadi akar utama dan bercabang-cabang lebih
kecil. Pada tanaman dikotil, akar tunggang akan terbentuk bila
tanaman diperbanyak secara generatif, tetapi tidak bila diperbanyak
secara vegetatif (stek dan cangkok).
 Akar serabut (adventitious roots) merupakan akar lembaga yang
dalam perkembangan selanjutnya tidak berkembang, tetapi pada
pangkal batang keluar akar yang banyak dengan ukuran relatif
sama. Kedua sistem perakaran ini akan mengalami percabangan
untuk memperluas penyerapan unsur hara dan memperkuat
berdirinya batang. (Silalahi, M., 2015).

5. Jelaskan mengenai jenis jenis dan arah tumbuh batang beserta contohnya!
Jawab :
Arah tumbuh batang (Tjitrosoepomo, 2005)
a) tegak lurus (erectus), yaitu jika arahnya lurus ke atas, misalnya papaya
(Carica papaya L.)
b) menggantung (dependens, pendulus), ini tentu saja hanya mungkin untuk
tumbuh - tumbuhan yang tumbuhnya di lereng - lereng atau tepi jurang,
misalnya Zebrina pendula Schnitzl., atau tumbuh-tumbuhan yang hidup di
atas pohon sebagai epifit. misalnya jenis anggrek (Orchidaceae) tertentu.
c) berbaring (humifusus), jika batang terletak pada permukaan tanah, hanya
ujungnya saja yang sedikit membengkok ke atas misalnya pada
semangka (Citrullus vulgaris Schrad.).
d) menjalar atau merayap (repens), batang berbaring, tetapi dari buku-
bukunya kelaur akar-akar, misalnya batang ubi jalar (Ipomoea batatas
Poir.).
e) serong ke atas atau condong (ascendens), pangkal batang seperti hendak
berbaring, tetapi bagian lainnya lalu membelok ke atas, misalnya pada
kacang tanah (Arachis hypogaea L.).
f) mengangguk (nutans), batang tumbuh tegak lurus ke atas. tetapi ujungnya
lalu membengkok kembali ke bawah. misalny pada bunga matahari
(Helianthus annuus L.).
g) memanjat (scandens), yaitu jika batang tumbuh ke atas denge
menggunakan penunjang. Penunjang dapat berupa benda batang pada
ataupun tumbuhan lain, dan pada waktu naik ke atas menggunakan alat-
alat khusus untuk "berpegangan" penunjangnya ini, misalnya dengan:
- akar pelekat, contohnya sirih (Piper betle L.).
- akar pembelit, misalnya panili (Vanilla planifolia Andr.),
- cabang pembelit (sulur dahan), misalnya anggur (Vitis vinifer L.).
- daun pembelit atau sulur daun, misalnya kembang
sungsang(Gloriosa superba L.),
- tangkai pembelit, misalnya pada kapri (Pisum sativum L.),
- duri, misalnya mawar (Rosa sp.), bugenvil (Bougainville spectabilis
Willd.),
- duri daun, misalnya rotan (Calamus caesius Bl.),
- kait, misalnya gambir (Uncaria gambir Roxb.).
h) membelit (volubilis), jika batang naik ke atas dengan me gunakan
penunjang seperti batang yang memanjat, akan teta tidak dipergunakan
alat-alat yang khusus, melainkan batangn sendiri naik dengan melilit
penunjangnya. Menurut arah mel nya dibedakan lagi batang yang:
- membelit ke kiri (sinistrorsum volubilis), Jika dilihat dari at arah belitan
berlawanan dengan arah putaran jarum jan Dapat pula dikatakan
demikian: jika kita mengikuti jalanny batang yang membelit itu,
penunjang akan selalu di sebel kiri kita. Batang yang membelit ke kiri
misalnya pada kemba telang (Clitoria ternatea L.),
- membelit ke kanan (dextrorsum volubilis). Jika arah bel sama dengan
arah gerakan jarum jam, atau jika kita mengi arah belitan, penunjang
akan selalu di sebelah kanan Batang tumbuhan yang membelit ke
kanan tidak bany ditemukan, contoh: gadung (Dioscorea hispida
Dennst.).
6. Jelaskan percabangan pada batang!
Jawab :
a) cara percabangan monopodial, yaitu jika batang pokok selalu tampak
jelas, karena lebih besar dan lebih panjang (lebih cepat
pertumbuhannya) daripada cabang-cabangnya, misalnya cemara
(Casuarina equisetifolia L.),
b) percabangan simpodial, batang pokok sukar ditentukan, karena dalam
perkembangan selanjutnya mungkin lalu menghentikan
pertumbuhannya atau kalah besar dan kalah cepat pertumbuhannya
dibandingkan dengan cabangnya, misalnya pada sawo manila (Achras
zapota L.),
c) percabangan menggarpu atau dikotom, yaitu cara percabangan, yang
batang setiap kali menjadi dua cabang yangsama besarnya, misalnya
paku andam (Gleichenia linearis Clarke).

7. Jelaskan tentang bagian bagian modifikasi tumbuhan!


Jawab :
Metamorfosis (Haryani, T. S., 2018) :
- Kuncup (gemma). Kuncup merupakan bagian tumbuhan yang
sesunguhnya adalah calon tunas, jadi terdiri atas calon batang beserta
calon daun-daunnya. Menurut tempatnya kuncup dibedakan dalam tiga
macam, yaitu kuncup ujung (gemma terminalis) yang terdapat pada
ujung-ujung batang dan ujung cabang; kuncup ketiak (gemma axillaris/
gemma lateralis) yang terdapat di ketiak daun; kuncup liar (gemma
adventicus) merupakan kuncup yang terletak di sembarang tempat.
- Rimpang (rhyzome). Rimpang merupakan batang beserta daunnya
yang terdapat di dalam tanah, bercabang, tumbuh mendatar, dari
ujungnya dapat tumbuh tunas yang nantinya akan menjadi tumbuhan
baru. Rimpang selain sebagai alat perkembangbiakan juga sebagai
tempat penimbunan makanan cadangan.
- Umbi (tuber). Umbi merupakan suatu badan bentuk bulat, besar,
tempat penimbunan makanan cadangan, dapat merupakan modifikasi
batang disebut umbi batang (tuber caulogenum) atau modifikasi akar
disebut umbi akar (tuber rhizogenum).
- Umbi lapis (bulbus) Merupakan modifikasi batang dan daun. Dikatakan
umbi lapis karena memperlihatkan susunan yang berlapis-lapis, yaitu
terdiri dari daun-daun yang telah menebal, lunak dan berdaging ;
batangnya sendiri hanya merupakan bagian yang terkecil pada bagian
bawah umbi lapis itu.
- Alat pembelit atau sulur (cirrhus). Sulur merupakan bagian tumbuhan
yang biasanya berbentuk spiral dan berguna untuk membelit benda-
benda yang disentuhnya. Umumnya sulur merupakan modifikasi dari
cabang, dikatakan sulur cabang yang letaknya dapat berhadapan
dengan daun atau dalam ketiak daun. Apabila merupakan modifikasi
daun disebut sebagai sulur daun yang letaknya pada ujung daun, atau
tangkai daun.
- Duri (spina). Duri yang merupakan modifikasi salah satu bagian pokok
dari tumbuhan, biasanya sukar ditanggalkan dari batang, sehingga
disebut sebagai duri sejati (spina caulogenum). Sedang bila hanya
bersifat sementara disebut sebagai duri tempel (spina aculeus).

8. Deskripsikan akar dan batang (sampel)!


Jawab :
- Batang jagung cukup kokoh namun tidak banyak mengandung lignin.
Batang jagung tegak dan mudah terlihat, sebagaimana sorgum dan
tebu, namun tidak seperti padi atau gandum. Terdapat mutan yang
batangnya tidak tumbuh pesat sehingga tanaman berbentuk roset.
permukaan yang halus sampai berbulu.
- Akar beringin merupakan akar berjenis tunggang yang dapat
menopang pohon tersebut dengan baik. Akar pohon ini berbentuk
seperti jaring dan memiliki fungsi sebagai jaring pengaman nutrisi
(safety nutrition network). Batang beringin berbentuk silindris seperti
pohon pada umumnya, bertekstur kasar dengan percabangan
sympodial.
- Cocor bebek (Kalanchoe pinnata) adalah tanaman hias yang berasal
dari Genus Kalanchoe. Tanaman ini terkenal karena metode
reproduksinya melalui tunas daun (tunas/adventif). Cocor bebek
populer digunakan sebagai tanaman hias di rumah tetapi banyak pula
yang tumbuh liar di kebun-kebun dan pinggir parit yang tanahnya
banyak berbatu. Cocor bebek memiliki batang yang lunak dan beruas.
Daunnya tebal berdaging dan mengandung banyak air. Warna daun
hijau muda (kadang kadang abu-abu). Bunga majemuk, buah kotak.
Bila dimakan cocor bebek rasanya agak asam dan dingin.
- Akar tanaman jagung berakar serabut dan memiliki tiga bagian yaitu
akar seminar, akar adventif, dan akar penyangga / Kait. Akar seminar
adalah agar yang berkembang dari radikula dan embrio. Agar
Adventure adalah akar yang tumbuh ke atas secara berurutan.
penyangga atau kait adalah akar adventif yang muncul pada dua atau
tiga di atas permukaan tanah.
- Bawang merah memiliki akar serabut dengan sistem perakaran
dangkal dan bercabang terpencar. Pada kedalaman antara 15-10 cm
di dalam tanah dengan diameter akar 2-5 mm.
- Bentuk batang tanaman iler yaitu menyerap dan berdiri dengan tegak
titik untuk Batang dari tanaman iler sendiri dapat tumbuh hingga
mencapai ketinggian 30 - 150 cm. Pada batang tanaman iler, terdapat
sebuah penumpung yang berbentuk persegi empat batang tanaman
iler memiliki rambut dan percabangan yang sangat banyak. Di batang
tanaman iler memiliki alur yang cukup dalam pada masing-masing
bagian sisinya. Warna batangnya adalah ungu cenderung kemerahan.
- Kunyit adalah tumbuhan yang tak berbatang atau batang basah.
Tanaman kunyit tumbuh bercabang dengan tinggi 40 - 100 cm. Batang
merupakan batang semu, tegak, bulat. Membentuk rimpang dengan
warna hijau kekuningan dan tersusun pelepah daun agak lunak.
- Agar kaktus termasuk akar serabut berbentuk benang. Kaktus memiliki
tipe batang herba. Batang kaktus terbentuk pipih kladodia (cladodium).
Permukaan batangnya berduri dan licin. Arah tumbuh batang tegak
lurus (arectus). Tipe percabangan monopodial. Arah tumbuh cabang
tegak. Tanaman kaktus memiliki usia hingga ratusan tahun jika tumbuh
liar di daerah asalnya sedangkan kaktus hias biasanya memiliki usia
hingga 10 tahun > uchaa.: Rumput teki termasuk jenis batang
mendong. Batang rumput teki berbentuk bangun segitiga (triangularis).
Permukaan batangnya licin (leavis). Arah tumbuh batang tegak lurus
(arectus). Tipe percabangan monopodial. Rumput teki berakar serabut
berbentuk benang.
- Batang singkong bulat dan bergerigi yang disebabkan dari bekas
pangkal tangkai daun, diameter 2,5-4 cm, berkayu beruas-ruas, dan
panjang. Ketinggiannya dapat mencapai 1-4 meter. Bagian tengahnya
bergabus dan termasuk tumbuhan tingkat tinggi.
(Subandi, 2009).
- Akar lidah buaya merupakan akar serabut yang berwarna kuning.
(Hutapea, 2000).
- Pandan batangnya bulat, dapat tunggal atau bercabang-cabang dan
mempunyai akar udara atau akar tunjang yang muncul pada pangkal
batang. (Hidayat, 2015).
- Struktur batang bunga kertas ialah berkayu (Lignosus), arah tumbuh
batang tegak lurus (Crectus), batangnya berbentuk bulat (Teres) dan
berduri kecil serta memiliki cabang yang banyak dan merupakan
percabangan tidak jelas (Simpodial). Bunga kertas memiliki struktur
akar tunggang (Radix primoria) yang bercabang benang (Filiformis).
Dengan demikian, bunga kertas termasuk dalam kelompok tumbuhan
dikotil. Duri bunga kertas merupakan duri sejati, tepatnya duri dahan
(Spina caoulogenum). Duri sejati adalah duri yang merupakan
metamorfosis dari cabang atau dahan. Batang tumbuhan ini termasuk
batang tumbuhan menahun atau tumbuhan keras, karena tumbuhan ini
dapat mencapai umur sampai bertahun-tahun belum juga mati.
- Struktur batang sidaguri ialah berkayu (Lignosus), berbentuk bulat
(Teres), arah tumbuh tegak lurus (Crectus), percabangan jelas
(Monopodial), arah tumbuh cabang condong ke atas (Patens), memiliki
permukaan batang yang berbuku (Hispidus), dan warna batang hijau
(Crotos). Bunga kertas memiliki stuktur akar tunggang (Radix primoria),
sehingga termasuk ke dalam kelompok tumbuhan dikotil, bentuk akar
bercabang benang (Filiformis). Pertumbuhn batangnya didominasi oleh
kuncup lateral. Kuncup ujung pertumbuhannya lambat sehingga
kuncup lateral tampak lebih dominan, akan tetapi kuncup ujung masih
tetap ada dengan arah tumbuh batang.
- Struktur batang ubi kayu ialah berkayu (Lignosus), berbentuk bulat
(Teres), arah tumbuh tegak lurus (Crectus), percabangan jelas
(Monopodial), arah tumbuh cabang tegak (Fastigiatus), permukaan
batangnya yaitu memperlihatkan berkas daun, dan warna batang
coklat (Bronies). Struktur akar tunggang (Radix primoria), sehingga
termasuk kelompok tumbuhan dikotil, bentuk akar bercabang tombak
(Fusiformis). Dalam akar ubi kayu menyimpan cadangan makanan
sehingga akar tersebut membesar dan bermetamorfosis hingga
membentuk umbi pada tumbuhan ubi kayu. Metamorfosis organnya
dari akar karena pertumbuhan zat-zat makanan. Oleh karena itu ubi
kayu termasuk umbi akar, umbi akar adalah hasil metamorfosis akar.
DAFTAR PUSTAKA

Liunokas, A. B., & Billik, A. H. S. (2021). Karakteristik Morfologi Tumbuhan.


Deepublish.
Silalahi, M. (2015). Bahan Ajar Morfologi Tumbuhan.
Sujadmiko, Heri and Sulastri, Sri and Sabbithah, Susarsi (2015)
Taksonomi Tumbuhan Rendah.
In: Keanekaragaman Tumbuhan.
Saktiyono, I. P. A. (2007). Biologi Jilid 2 Untuk SMP dan MTs Kelas VIII.
Karmana, O. (2007). Cerdas belajar biologi. PT Grafindo Media Pratama.
Gembong, T. (2005). Morfologi tumbuhan. Gadjah mada university press:
yogyakarta.
Haryani, T. S. (2018). Organo Nutritivum (daun, batang dan akar).
Subandi, M. (2009). Bioteknologi Teoritis dan Panduan Praktik.
Puspitasari, R., & Arrosyid, M. (2016). Uji Efektifitas Ekstrak Lidah Buaya (Aloe
Vera L.) Terhadap Penyembuhan Luka Sayat pada Mencit Jantan
(Mus Muscullus) Galur Swiis. CERATA Jurnal Ilmu Farmasi, 3(1).
Hidayat, I. R. S., Napitupulu, R. M., & SP, M. (2015). Kitab tumbuhan obat.
Agriflo.

Anda mungkin juga menyukai