BOTANI FARMASI
“MORFOLOGI BATANG DAN AKAR”
OLEH :
Akar adalah bagian pokok yang nomor tiga setelah daun dan batang bagi
tumbuhan yang tubuhnya telah merupakan kormus. Berdasarkan sistem
perakarannya, akar terbagi menjadi dua yaitu akar tunggang dan akar serabut.
Akar biasanya mempunyai sifat : selalu tumbuh di bagian dalam tanah dengan
arah tumbuh ke pusat bumi, tidak berbuku – buku, warna tidak hijau, tumbuh terus
pada ujungnya, bentuknya sering kali meruncing hingga lebih mudah untuk
menembus tanah.Pada umumnya akar dapat di bedakan bagian – bagiannya yaitu
:leher akar atau pangkal akar (collum ), ujung akar (apex radicis), batang akar
(corpus radicis), cabang –cabang akar (radix lateralis), serabut akar (fibrilla
radicalis), bulu – bulu akar (pilus radicalis).( Rian, 2015).
1.2 MAKSUD
Adapun maksud dari praktikum ini adalah agar praktikan dapat mengetahui
morfologi,jenis-jenis,bentuk,serta pengertian dari akar dan batang.
1.3 TUJUAN
Akar memiliki fungsi yang penting untuk menyokokng kehidupan tumbuhan, antara
lain:
1) Menyerap Air dan Nutrisi Dalam Tanah Akar berfungsi menyerap nutrisi
organik dan anorganik yang dibutuhkan tanaman. Nutrisi ini kemudian akan
terserap ke bagian lainnya. Tanaman sangat membutuhkan air, yaitu
sekitar 80%. Akar adalah organ yang bertugas menyerap air dari dalam
tanah untuk kemudian digunakan sebagai pendukung pertumbuhan
tanaman.
2) Perantara dan Penopang Tanaman Karena adanya akar, maka tanaman
dapat berdiri tegak di atas permukaan tanah. Akar akan tumbuh
memanjang sehingga bisa menopang tanaman saat ukuran tanaman
menjadi semakin besar.
3) Menyimpan Makanan dan Nutrisi Akar berfungsi mengangkut unsur hara
serta dapat pula menyimpannya dalam bentuk cadangan makanan
sebelum disalurkan ke bagian tanaman yang lain. Contoh tanaman yang
menyimpan makanan pada akarnya adalah umbi-umbian seperti singkong,
kentang, ubi, talas, dan lai-lain.
4) Reproduksi Vegetatif Beberapa tanaman bereproduksi dengan bantuan
akar, misalnya tumbuhan paku. Tanaman jenis ini akan memperbanyak
dirinya dengan cara melakukan duplikasi, kemudian mulai berkembang
biak.
5) Proses Fotosintesis Bukan hanya daun yang berfungsi untuk fotosintesis
pada tumbuhan. Akar juga memiliki klorofil meskipun jumlahnya tidak
sebanyak klorofil daun. Oleh sebab itu, pada akar juga terjadi proses
fotosintesis.
6) Alat Respirasi Pada beberapa tanaman seperti pohon beringin dan
tembakau, akar berfungsi sebagai alat respirasi.
Batang merupakan bagian tubuh tumbuhan yang amat penting bagi
tumbuhan yang berada di atas permukaan tanah. Mengingat tempat dan
kedudukannya bagi tubuh tumbuhan, batang dapat disamakan dengan
sumbu tubuh tumbuhan. Oleh karena itu untuk mempertahankan fungsinya,
batang melakukan berbagai adaptasi terhadap lingkungan dimana tumbuhan
tersebut tumbuh. Adaptasi setiap tumbuhan berbeda-beda tergantung
kebutuhan dari tumbuhan tersebut. Modifikasi batang merupakan salah satu
jalan tubuh tumbuhan dalam melakukan adaptasi. Artinya adaptasi dapat
dilakukan tumbuhan dengan melakukan modifikasi bagian tubuh tumbuhan,
termasuk batang (Eka, 2011).
Pada umumnya batang mempunyai sifat-sifat berikut :
a) berbentuk panjang bulat seperti silinder atau dapat pula mempunyai
bentuk lain, akan tetapi selalu bersifat aktinomorf, artinya dapat
dengan sejumlah bidang dibagi menjadi dua bagian yang setangkup,
b) terdiri atas ruas-ruas yang masing-masing dibatasi oleh buku-buku
dan pada buku-buku inilah terdapat daun, tumbuhnya biasanya ke
atas, menuju cahaya matahari (bersifat fototrop atau heterotrop),
c) selalu bertambah panjang ujungnya, oleh sebab itu sering dikatakan
bahwa batang mempunyai pertumbuhan yang tidak terbatas,
mengadakan percabangan dan selama hidupnya tumbuhan tidak
digugurkan, kecuali kadang-kadang cabang atau ranting yang kecil
dan umumnya tidak berwarna hijau, kecuali tumbuhan yang umurnya
pendek, misalnya rumput dan batang masih muda (Savitri, 2008).
METODE KERJA
BAB IV
IV.2. PEMBAHASAN
Selain hasil pengamatan pada batang terdapat juga hasil penilitian pada
akar sebagai berikut :
PENUTUP
V.1 KESIMPULAN
V.2 SARAN