Anda di halaman 1dari 2

MENGENALI GEJALA-GEJALA

TUBERCULOSIS DI NUSANTARA
Sebelum mengenali gejalah-gejalah pada tubercoulosis, mari kita simak dulu apa
itu tuberculosis?

Tuberkulosis merupakan penyakit infeksi menular yang disebabkan oleh


Mycobacterium tuberkulosis. Penyakit tuberkulosis masih menjadi masalah
utama kesehatan.TB menjadi penyebab kematian kedua terdepan penyakit
menular di dunia. Indonesia menduduki peringkat kedua terbanyak setelah India
dari enam negara yang menyumbang 60% dari total kejadian TB. Mycobacterium
tuberculosis dapat dideteksi pada sputum dengan pemeriksaan mikroskopis,
teknik Polymerase Chain Reaction (PCR), dan kultur bakteri. Aceh Besar menjadi
urutan ketiga terbanyak penderita TB dan menyumbang 34 % jumlah seluruh
kasus baru di Aceh. Tuberkulosis masih menjadi perhatian sebagai salah satu
masalah kesehatan utama di Indonesia maupun Global. Program sudah dijalankan
namun sampai saat ini kasus tuberkulosis masih tinggi. Disamping itu kondisi saat
ini menghadapi pandemi covid-19 (Raisuli Ramadhan,2017).

Nah, di atas adalah pengertian singkat dari TB, jika sudah kita ketahui apa itu TB?,
Sekarang teman-teman simak mengenai gejala dari TB?

Berikut ini adalah gejala khas penyakit TB paru aktif yang umum dialami:

1. Batuk menerus selama 2 minggu lebih

Batuk merupakan refleks alami tubuh yang bertujuan membersihkan saluran


pernapasan dari organisme penyebab infeksi. Infeksi tuberkulosis di paru-paru
akan menyebabkan produksi lendir berlebih sehingga menyebabkan Anda batuk
berdahak. Namun, ada juga yang tidak memicu peningkatan produksi lendir dan
membuat pasien TBC mengalami batuk kering. Apabila kondisinya lebih berat,
mungkin saja pasien TBC juga mengalami batuk disertai darah.

2. Nyeri dada dan sesak napas


Perkembangan infeksi bakteri di paru-paru menyebabkan terjadinya
peradangan yang meningkatkan produksi lendir di paru-paru. Belum lagi,
penumpukan sel-sel mati di paru-paru yang diakibatkan serangan bakteri
tuberkulosis semakin menghambat keluar masuknya udara ke paru-paru. Kondisi
ini memunculkan gejala awal TBC yang membuat penderita kesulitan bernapas
dengan lancar.

3. Berkeringat di malam hari

Salah satu gejala utama dan khas dari TBC selain batuk adalah keringat
berlebih di malam hari. Ciri TBC ini biasanya juga diikuti dengan kondisi tubuh
yang lemas dan mengalami nyeri di bagian otot dan sendi.

4. Demam

Demam menandakan bahwa sistem imun sedang bereaksi melawan infeksi


bakteri.Ini sebabnya penderita TBC kerap merasakan demam dalam tahap awal
infeksi aktif. Ciri TBC yang satu ini kemudian hilang dan kambuh dalam beberapa
waktu. Demam yang menjadi tanda penyakit TBC biasanya bisa dirasakan dalam
waktu lebih dari 3 minggu.

5. Berat badan turun drastis

Semua ciri-ciri TBC yang muncul bisa membuat penderitanya tidak nafsu
makan. Batuk TBC yang terus-menerus bahkan bisa menyulitkan penderita untuk
menelan makanan. Pasien yang telah menjalani pengobatan TBC bisa semakin
kehilangan nafsu makan.

References:

WHO. 2014 “Global tuberculosis report” Who. 2014:1-171. www.who.int/about/.


Kemenkes RI ” Strategi Nasional Pengendalian Tb”. 2014.
WHO.2017 “Global Tuberculosis” WHO/HTM/TB/2017.23.
Price SA, Standridge MP.” Tuberculosis paru”. Hartanto H, Susi N, Wulansari P M
DA. Patofisiologi: Konsep Klinis Proses-Proses Penyakit. Jakarta: ECG; 2005.

Anda mungkin juga menyukai