PELAYANAN LANJUTAN PASIEN VK DENGAN HASIL

REAKTIF PADA PEMERIKSAAN RAPID TEST

COVID – 19
No.Dokumen No.Revisi Halaman

SPO.YANM-011 00 1/4
Tanggal terbit Ditetapkan:
Standar
Prosedur 16 Oktober 2020
Operasional
dr.Putu Ieke Kurniasari
Direktur RS Baliméd Buleleng

Pengertian Adalah alur pelayanan bagi pasien VK dengan hasil IgG atau
IgM reaktif pada pemeriksaan rapid test covid - 19
Tujuan Mengatur alur kerja dalam melayani pasien VK dengan hasil
IgG atau IgM reaktif pada pemeriksaan rapid test covid - 19
Kebijakan Keputusan Direktur Nomor.006/RSBMB/SK/III/2019 tentang
kebijakan pelayanan di rumah sakit baliméd buleleng.
Prosedur 1. Bidan VK melakukan penilaian dalam menentukan
pelayanan lanjutan sesuai kriteria :
a. Kriteria pasien suspec covid – 19 dalam KMK RS
NOMOR HK.01.07/MENKES/446/2020
- Memenuhi kriteria, pasien di rencanakan rawat inap
lanjut ke ruang isolasi.
- Tidak memenuhi kriteria, pasien diarahkan untuk
pulang ke rumah dan menunggu informasi jadwal
pelaksanaan swab test.
b. Keluhan pasien di VK
Pasien diterapi awal di VK dengan melakukan
konsultasi dengan DPJP dan diobservasi di ruang isolasi
VK sesuai keluhan pasien di VK.
- Pasien memerlukan perawatan rawat inap lanjut setelah
dilakukan terapi awal dan observasi di VK. Pasien di
rencanakan rawat inap lanjut ke ruang isolasi.
- Pasien membaik setelah dilakukan terapi awal dan
observasi di VK. Pasien diarahkan untuk pulang ke
rumah dan menunggu informasi jadwal pelaksanaan
 PELAYANAN LANJUTAN PASIEN VK DENGAN HASIL
REAKTIF PADA PEMERIKSAAN RAPID TEST
COVID – 19
No.Dokumen No.Revisi Halaman

SPO.YANM-011 00 2/4
Tanggal terbit Ditetapkan:
Standar
Prosedur 16 Oktober 2020
Operasional
dr.Putu Ieke Kurniasari
Direktur RS Baliméd Buleleng

swab test.
c. Tindakan operasi
- Pasien yang memerlukan operasi emergency / CITO,
direncanakan melakukan operasi dan direncakanan
untuk melakukan rawat inap isolasi.
- Pasien yang tidak memerlukan tindakan emergency /
CITO dan dapat ditunda. Pasien diarahkan untuk pulang
ke rumah dan menunggu informasi jadwal pelaksanaan
swab test.
2. Perencanaan rawat inap isolasi pasien rapid reaktif.
a. Tersedia kamar rawat inap isolasi
- Petugas VK mendaftarkan dan menjadwalkan
pemeriksaaan swab test pasien yang akan dirawat inap
isolasi dan menyampaikan jadwal swab test kepada
petugas rawat inap isolasi.
b. Tidak tersedia kamar rawat inap isolasi / kamar penuh
- Pasien dirujuk ke rumah sakit lain yang mampu
menerima dan melakukan perawatan lanjutan terhadap
pasien.
c. Dirujuk ke RS lain apabila memerlukan rawat inap
ruang intensif isolasi.
3. Perencanaan tindakan operasi emergency / CITTO pasien
rapid reaktif.
a. Petugas VK melakukan perencanaan rawat inap isolasi
sebelum merencanakan tindakan operasi emergency /
 PELAYANAN LANJUTAN PASIEN VK DENGAN HASIL
REAKTIF PADA PEMERIKSAAN RAPID TEST
COVID – 19
No.Dokumen No.Revisi Halaman

SPO.YANM-011 00 3/4
Tanggal terbit Ditetapkan:
Standar
Prosedur 16 Oktober 2020
Operasional
dr.Putu Ieke Kurniasari
Direktur RS Baliméd Buleleng

CITTO pasien rapid reaktif.

- Tersedia kamar rawat inap : melanjutkan persiapan
operasi emergency / CITTO dan menjadwalkan swab
test.
- Tidak tersedia kamar rawat inap : pasien dirujuk ke
rumah sakit lain yang mampu menerima dan melakukan
perawatan lanjutan terhadap pasien.
b. Petugas VK menghubungi petugas IBS untuk
menginformasikan rencana operasi ke petugas IBS dan
meminta ketersediaan jadwal tindakan operasi pasien
rapid reaktif.
c. Petugas VK melakukan konsultasi dengan DPJP,
menyampaikan ketersediaan kamar isolasi, jadwal swab
test dan rencana jadwal pelaksanaan tindakan operasi.
d. Petugas VK melakukan konsultasi ke dokter spesialis
anastesi terkait jadwal operasi dan persiapan pre operasi
pasien.
e. Petugas VK menyampaikan hasil konsultasi dengan
dokter spesialis anastesi.
f. Operasi dilakukan mengikuti alur kerja IBS pada pasien
rapid test covid – 19 reaktif.
Instalasi Terkait 1. IBS
2. Rawat inap
3. VK
 PELAYANAN LANJUTAN PASIEN VK DENGAN HASIL
REAKTIF PADA PEMERIKSAAN RAPID TEST
COVID – 19
No.Dokumen No.Revisi Halaman

SPO.YANM-011 00 4/4
Tanggal terbit Ditetapkan:
Standar
Prosedur 16 Oktober 2020
Operasional
dr.Putu Ieke Kurniasari
Direktur RS Baliméd Buleleng