Anda di halaman 1dari 2

TRANSFER PASIEN

DARI UNIT RAWAT JALAN


KE INSTALASI GAWAT DARURAT
Nomor Dokumen : No. Revisi Halaman
RS.Bal/SPO/ /I/2022 10.01.2022 1/2
Disiapkan oleh : Disetujui oleh : Ditetapkan Oleh :
Kepala Rumah Sakit
Tanda
Tangan

Nama dr.Indah Mutia Sari MKes Silviani Ayudia SE dr. Arichta Maria
M.MKes
Jabatan Kabid Pelayanan Medis Asisten Tata Usaha dan SDM NIK 246810003
Umum
STANDAR PROSEDUR Tanggal terbit : Unit Kerja :
OPERASIONAL 10 Januari 2022 Substansi Umum
PENGERTIAN Tata cara pemindahan pelayanan pasien dari instalasi
rawat jalan ke instalasi gawat darurat untuk dilakukan
tindakan medis karena kegawatan.
TUJUAN Sebagai acuan penerapan langkah-langkah :

1. Mengatasi kegawatan dari pasien yang


melakukan pemeriksaan di instalasi rawat jalan.

2. Pasien mendapatkan penanganan kesehatan yang


berkesinambungan dan efisien sesuai dengan
penyakit dan kebutuhannya.

KEBIJAKAN Keputusan Kepala Rumah Sakit Balatu Nomor :


Rs.Bal/Sk/ /I/2022 Tentang Pemberlakuan
Pedoman Akses Dan Kesinambungan Pelayanan (Akp)
Rumah Sakit Balatu
PROSEDUR Petugas Instalasi Rawat Jalan.
1. Beri informasi kepada pasien dan keluarga
bahwa berdasarkan pemeriksaan harus segera
dipindahkan ke IGD.
2. Lengkapi dokumen rekam medis rawat jalan.
3. Beritahu petugas IGD bahwa akan mentransfer
Pasien
TRANSFER PASIEN
DARI UNIT RAWAT JALAN
KE INSTALASI GAWAT DARURAT
Nomor Dokumen : No. Revisi Halaman
RS.Bal/SPO/ /I/2022 10.01.2022 2/2

PROSEDUR 4. Lakukan transfer pasien secara administrative


(Komputer).
Petugas Instalasi Gawat Darurat
1. Lakukan timbang terima pasien, sesuai prosedur
timbang terima.
2. Beri tindakan, perawatan sesuai keadaan pasien dan
atau sesuai dengan permintaan dokter.
3. Koordinasikan kembali dengan petugas instalasi
rawat jalan tentang rencana pelayanan selanjutnya.
4. Kembalikan ke instalasi rawat jalan, jika keadaan
sudah stabil, tindakan sudah selesai dan jika dokter
menghendaki demikian.
5. Jika membutuhkan rawat inap, segera lakukan
prosedur rawat inap.
6. Beri tindakan, perawatan sesuai keadaan pasien dan
atau sesuai dengan permintaan dokter.
7. Koordinasikan kembali dengan petugas instalasi
rawat jalan tentang rencana pelayanan selanjutnya.
8. Kembalikan ke instalasi rawat jalan, jika keadaan
sudah stabil, tindakan sudah selesai dan jika dokter
menghendaki demikian.
9. Jika membutuhkan rawat inap, segera lakukan
prosedur rawat inap.

UNIT TERKAIT 1. Instalasi pendaftaran.


2. Instalasi Rawat Jalan.
3. Instalasi gawat darurat.

Anda mungkin juga menyukai