Anda di halaman 1dari 4

MENGENAL EVOLUSI MANUSIA DAN PERILAKU MANUSIA DI DALAM

KEHIDUPAN

Hallo, Sobattt! Siapa di sini yang kadang susah bedain antara revolusi dengan
evolusi? Sebenarnya di mana sih letak perbedaannya? Oke… mari kita bahas satu-
persatu. Cekidottt!

Di sini, kita akan bahas tentang revolusi dulu yah! Dikutip dari Wikipedia
Bahasa Indonesia, bahwa revolusi merupakan suatu perubahan yang berlangsung
secara cepat dan menyangkut dasar atau pokok-pokok kehidupan. Biasanya nih,
sobat… di dalam revolusi perubahannya dapat direncanakan pun juga dapat terjadi
tanpa adanya rencana. Singkatnya begini, revolusi ialah perubahan yang terjadi dalam
waktu singkat.

Kalau begitu, apakah evolusi lawannya dari revolusi? Yappp… benar sekali,
Sobat! Evolusi merupakan suatu perubahan yang berlangsung secara bertahap dengan
kurun waktu yang sangat lama.

Nahh… menurut kalian, di dalam kehidupan manusia sebenarnya mengalami


revolusi apa evolusi, sih? Coba tebak! Yass, benar sekali. Bahwa di dalam kehidupan
manusia itu mengalami evolusi. Lebih tepatnya, evolusi biologis.

Sebelum pembahasan lebih jauh, sebenarnya evolusi itu terjadi dikarenakan


adanya seleksi alam. Di mana hanya makhluk yang dapat bertahan hidup dan
beradaptasi dengan lingkungannya lah yang mampu bertahan dan berkembang.
Sederhananya, siapa yang paling kuat berarti dia yang menang, Sobatt!

Kalian pasti tahu, kan? Kalau banyak sekali teori-teori tentang evolusi
manusia. Salah satunya, yang paling terkenal yaitu Teori Evolusi yang dikemukakan
oleh Darwin, ia mengemukakan bahwa manusia dank era berasal dari satu nenek
moyang yang sama, dalam bukunya yang berjudul The Descent of Man yang terbit
pada tahun 1971. Penemuan fosil di berbagai penjuru dunia semakin memperkuat
teori evolusi yang dikemukakan oleh Darwin.
Perlu Sobat ketahui, bahwa evolusi manusia itu terjadi hampir di keseluruhan
aspek fisik. Perubahan itu terjadi pada sikap tubuh dan cara bergerak, evolusi bentuk
kepala, dan perkembangan biososial manusia. Nah, proses evolusi itulah yang
kemudian membawa manusia ketika zaman prasejarah dan akhirnya menjadi manusia
di zaman sekarang ini, Sobat.

Ayo, kita belajar mengenai urutan evolusi manusia purba hingga menjadi
manusia modern! Let’s gooo!!!!

Mengenal Manusia Purba (Dok. Pdfcoffe.com)

Nah, dari gambar di atas dapat kita ketahui bahwa urutan evolusi manusia
purba hingga menjadi manusia seperti sekarang ini berawal dari manusia purba jenis
Australopithecus yang hidup sekitar 7-2,5 juta tahun yang lalu. Kemudian ada
manusia purba jenis Homo Habilis yang hidup sekitar 2,5 juta tahun yang lalu.
Selanjutnya, manusia purba jenis Homo Erectus yang hidup sekitar 1,8 juta tahun
yang lalu. Ada manusia purba jenis Homo Sapines yang hidup sekitar 400-150 juta
tahun yang lalu. Lalu manusia purba jenis Homo Neanderthal yang hidup sekitar 120
ribu tahun yang lalu. Selanjutnya, manusia purba jenis Cro-Magnon yang hidup
sekitar 35 ribu tahun yang lalu. Dan yang terakhir yaitu manusia modern yang hidup
sekarang ini.
Sudah paham kan, Sobatt? Bahwa revolusi dan evolusi itu angatlah berbeda.
Perbedaannya terletak pada kurun waktu kejadiannya. Dari beberapa penjelasan di
atas, kita tahu bahwa sebelum ada manusia modern seperti zaman sekarang ini, ada
proses yang sangat panjang yang dilalui oleh manusia. Mulai dari manusia purba
yang sangat primitive, hingga menjadi manusia modern seperti sekarang. Hal itu
tentunya tidak terlepas dari seleksi alam.

Nafas dulu, Sobattt! Fyyuuhhh… selanjutnya kita akan belajar mengenai


Behaviors nih, Sobbaatt! Apakah kalian udah tau apa itu Behaviors? Itu makanan atau
apa, sih?

Di sini, kita bahas Modern Behaviors menggunakan Teori Behavioral ya,


Sobal! Jadi, menurut Teori Behavioral bahwa perilaku manusia merupakan hasil
belajar, sehingga dapat diubah dengan memanipulasi dan mengekresi kondisi belajar.
Kemudian, dikutip dari Wikipedia Bahasa Indonesia bahwa Behaviorisme adalah
filosofi dalam psikologi yang berdasar pada proposisi bahwa semua yang dilakukan
oleh makhluk hidup, termasuk tindakan, pikiran, dan peraaan harus dianggap sebagai
perilaku.

Menurut Skinner (Dewi, 2009) perilaku merupakan respon atau juga reaksi
seseorang terhadap stimulus. Yang dapat dibedakan menjadi dua yaitu, perilaku
tertutup (covert behavior) dan perilaku terbuka (overt behavior). Nah, sebenarnya
prilaku itu berasal dari mana sih, Sobat?

Terdapat 2 asal-usul perilaku seseorang, yang pertama yaitu dari factor


internal. Di mana factor ini merupakan suatu karakteristik seseorang yang berasal dari
bawaan sejak lahir, atau sederhananya ya keturunan gitu, Sobb. Yang kedua, dari
factor eksternal atau factor lingkungan sekitar.

Lalu, bagaimana sih proses dari terjadinya perilaku seseorang, Sobat? Perilaku
akan timbul atau terjadi dimulai dari adanya keadaran, ketertarikan, menimbang baik
buruknya ketertarikan tersebut, lalu kemudian seseorang mulai mencoba perilaku
baru, dan akhirnya perilaku tersebut ditiru atau diadopsi oleh seseorang.

Jadi, gimana sih contoh dari perilaku manusia? Hmmm… banyak sekali,
Sobatt. Dimulai dari perilaku manusia sebagai makhluk sosial, seperti bergontong
royong, menghormati satu sama lain, dan masih banyak lagi. Kemudian perilaku
manusia sebagai makhluk individu seperti memenuhi kebutuhan dan kepentingan
pribadi, mempertahankan harkat dan martabatnya, dan sebagainya.

Sudah paham ya, Sobat? Bahwa Behavior adalah perilaku seseorang yang
timbul akibat adanya stimulus. Asal dari adanya perilaku seseorang bisa berasal dari
factor internal dan eksternal lho, Sobatt!

Anda mungkin juga menyukai