Anda di halaman 1dari 16

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Satuan Pendidikan : SDN KEBONSARI II


Kelas/Semester : VI/I
Tema/Subtema/PB : 3. Tokoh Dan Penemuan/1. Penemu Yang Mengubah Dunia /2
Alokasi Waktu : 6 x 35 menit

A. Kompetensi Inti (KI)


1. Menerima, menjalankan, dan menghargai ajaran agama yang dianutnya.
2. Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli, dan percaya diri dalam
berinteraksi dengan keluarga, teman, guru, dan tetangganya serta cinta tanah air.
3. Memahami pengetahuan faktual dan konseptual dengan cara mengamati, menanya, dan
mencoba berdasarkan rasa ingin tahu tentang dirinya, makhluk ciptaan Tuhan, dan kegiatannya,
dan benda-benda yang dijumpainya di rumah, di sekolah, dan tempat bermain.
4. Menyajikan pengetahuan faktual dan konseptual dalam bahasa yang jelas, sistematis, logis, dan
kritis, dalam karya yang estetis, dalam gerakan yang mencerminkan anak sehat, dan dalam
tindakan yang mencerminkan perilaku anak bermain dan berakhlak mulia.

B. Kompetensi Dasar (KD) dan Indikator


Bahasa Indonesia
3.2 Menguraikan isi teks penjelasan (eksplorasi) ilmiah tentang penyebab perubahan dan sifat
benda, hantaran panas, energi listrik dan perubahannya, serta tata surya dengan bantuan guru
dan teman dalam bahasa Indonesia lisan dan tulis dengan memilih dan memilah kosakata baku.
3.2.1 Menentukan bagian fakta dan fiksi pada teks fiksi sejarah.
4.2 Menyajikan teks penjelasan (eksplanasi) ilmiah tentang penyebab perubahan dan sifat benda,
hantaran panas, energi listrik dan perubahannya, serta tata surya secara mandiri dalam bahasa
Indonesia lisan dan tulis dengan memilih dan memilah kosakata baku.
4.2.1 Menyajikan informasi mengenai teks fiksi sejarah melalui diagram frayer.
Temuan : Indikator yang terdapat pada Pemetaan Indikator Pembelajaran Buku Guru tidak
sesuai dengan Tujuan Pembelajaran dan Materi. Indikator di Buku Guru yaitu menjelaskan ciri-ciri
dan menyajikan teks eksplanasi ilmiah tentang hantaran energi listrik. Maka, penulis mengganti
Indikator agar sesuai dengan Tujuan Pembelajaran dan Materi yaitu tentang teks fiksi sejarah.

SBdP
3.2 Mengenal harmoni dan simbol teks lagu sederhana.
3.2.1 Membaca teks lagu Mariam Tomong dengan simbol yang benar.
4.5 Membuat pola irama sederhana untuk iringan lagu dengan simbol panjang pendek bunyi dan
mengembangkan pola iringan.
4.5.1 Mampu membaca pola irama perkusif dengan tepuk tangan secara benar.

PPKn
1.1 Menghargai semangat kebhinekatunggalikaan dan keragaman agama, suku bangsa, pakaian
tradisional, bahasa, rumah adat, sosial, dan ekonomi dalam kehidupan bermasyarakat,
berbangsa dan bernegara.
1.1.1 Menunjukkan perilaku menghargai semangat kebhinekatunggalikaan dan keragaman
agama, suku bangsa, pakaian tradisional, bahasa, rumah adat, sosial, dan ekonomi
dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara sebagai rasa syukur kepada
Tuhan Yang Maha Esa.
2.1 Menunjukkan perilaku patuh terhadap tata tertib, dan aturan sesuai dengan tata urutan
peraturan perundang-undangan Indonesia.
2.1.1 Menunjukkan perilaku patuh terhadap tata tertib, dan aturan sesuai dengan tata urutan
peraturan perundang-undangan Indonesia dalam kehidupan sehari-hari.
3.2 Memahami hak, kewajiban dan tanggungjawab sebagai warga dalam kehidupan sehari-hari di
rumah, sekolah, dan masyarakat sekitar.
3.2.1 Memberikan contoh hak dan kewajiban di rumah.
4.2 Melaksanakan kewajiban menegakkan aturan dan menjaga ketetiban di lingkungan rumah,
sekolah, dan masyarakat.
4.2.1 Menceritakan pengalaman menjaga hak dan kewajiban.

C. Tujuan Pembelajaran
 Setelah menganalisis teks fiksi sejarah, siswa mampu menemukan fakta sejarah dan fiksi
dengan benar.
 Setelah berdiskusi, siswa mampu menjelaskan teks fiksi sejarah dalam bentuk diagram frayer
dengan benar.
 Setelah mengamati teks lagu dan berdiskusi, siswa mampu membaca teks lagu Mariam Tomong
dengan simbol yang benar.
 Setelah mendengar contoh dari guru, siswa mampu membaca pola irama perkusif dengan
tepuk tangan secara benar.
 Setelah berdiskusi, siswa mampu memberikan contoh hak dan kewajiban di rumah dengan
benar.
 Setelah berdiskusi, siswa mampu menceritakan pengalaman menjaga hak dan kewajiban
dengan benar.

D. Materi Pembelajaran
1. Bahasa Indonesia : Teks fiksi sejarah dan penemu radio
2. SBdP : Pola irama lagu Mariam Tomong
3. PPKn : Hak dan kewajiban di rumah

E. Pendekatan dan Metode Pembelajaran


1. Pendekatan : saintifik
2. Metode : penugasan, diskusi, tanya jawab, unjuk kerja, dan latihan

F. Langkah-langkah Pembelajaran
I. Pendahuluan (15 menit)
1. Siswa berdoa bersama dipimpin salah satu siswa / ketua kelas.
2. Guru mengabsen siswa dan mengkondisikan kelas untuk memulai pembelajaran.
3. Guru menanyakan materi yang telah dipelajari siswa pada pembelajaran tema 2, apa
yang dimaksud teks fiksi? Kemudian mengaitkannya dengan materi.
4. Guru menyampaikan tema, subtema dan tujuan pembelajaran yang akan dipelajari.
5. Guru memberikan motivasi agar siswa belajar dengan giat.

II. Kegiatan Inti (180 menit)


1. Siswa membaca teks cerita tentang “Cerita Kakek Siti”. Siswa membaca teks dengan
membaca nyaring. Guru meminta satu siswa membaca dan siswa lain mendengarkan.
Setelah satu paragraf selesai guru menunjuk siswa lain secara acak untuk melanjutkan
membaca.

2. Setelah membaca teks, siswa membuat pertanyaan berdasarkan teks yang telah
dibacanya.
3. Siswa memberikan pertanyaan kepada temannya.
4. Siswa saling menjawab pertanyaan, ketika menjawab pertanyaan, siswa boleh melihat
kembali teks yang dibacanya.

5. Siswa dibagi dalam kelompok. Setiap kelompok terdiri dari 5 siswa. Ketika membagi
kelompok, guru memperhatikan tingkat kemampuan siswa, sebaiknya kempuan di
setiap kelompok sama supaya proses diskusi bisa berjalan dengan baik.
6. Dalam kelompok siswa mencari jawaban pertanyaan berikut.

7. Siswa menuliskan jawabannya pada kalender bekas seperti berikut :

8. Setiap kelompok diberi kesempatan 2 menit untuk berpartisipasi di depan kelas.


9. Guru menguatkan bahwa teks di atas memuat fiksi dan fakta sejarah, oleh karena itu
teks tersebut dinamakan teks fiksi sejarah.
10. Guru menanyakan kepada siswa apa beda antara teks sejarah dan fiksi sejarah.
11. Guru memberikan kesempatan kepada siswa untuk menjelaskan jawabannya.
12. Guru meminta siswa untuk membaca teks sejarah yang ada di buku siswa.
13. Setelah membaca teks, siswa menuliskan persamaan dan perbedaan dan fiksi sejarah
dalam bentuk diagram venn.
14. Siswa menukarkan jawabannya dengan kelompok. Setiap kelompok akan menuliskan
hasil diskusinya pada kalender bekas. Setiap kelompok akan mempresentasikan
jawabannya.
15. Guru memberikan penguatan tentang teks fiksi sejarah. Guru bisa memberikan contoh
teks-teks fiksi sejarah lainnya.
16. Siswa membuat diagram flayer tentang teks fiksi sejarah.
17. Guru bertanya kepada siswa : Bagaimana informasi kemerdekaan terdengar ke seluruh
wilayah Indonesia? Jelaskan.
18. Guru membawa radio ke depan kelas. Radio adalah salah satu benda yang mempunyai
peranan penting pada masa kemerdekaan. Soekarno memproklamasikan kemerdekan di
depan ribuan warga negara Indonesia. Berita kemerdekaan Indonesia tersiar ke seluruh
negeri, berkat peranan stasiun radio Antara.
19. Guru bisa menanyakan : Apa yang akan terjadi jika saat itu tidak ada radio? Apakah
berita kemerdekaan Indonesia akan cepat tersebar?
20. Siswa mendiskusikan pertanyaan tersebut dalam kelompok.
21. Guru memasang poster gambar Guglielmo Marconi di depan kelas.
22. Guru menyampaikan bahwa Guglielmo Marconi adalah tokoh penemu radio yang
mengubah dunia.
23. Guru menanyakan kepada siswa, apa yang ingin kamu tahu tentang Guglielmo Marconi?
24. Siswa membuat pertanyaan tentang Guglielmo Marconi dalam kelompoknya.
25. Setiap kelompok berdiskusi dan mencari informasi untuk pertanyaan yang ada.
26. Siswa menuliskan pertanyaan dan jawabannya pada kalender bekas.
27. Setiap kelompok akan mempresentasikan jawabannya di depan kelas selama maksimal 3
menit. Ketika siswa berpresentasi, kelompok lain bisa memberikan tanggapan dan saran.
28. Secara individu siswa menjawab pertanyaan berikut yang ada di buku siswa.

29. Siswa menukarkan jawabannya dengan temannya.

30. Siswa menganalisis simbol pada teks lagu Mariam Tomong secara berpasangan. Siswa
mencoba menemukan arti dari simbol birama yang ditemukannya dari berbagai sumber.
31. Siswa mendiskusikan simbol yang terdapat dalam partitur lagu dan arti yang
ditemukannya dengan kelompok lain.
32. Guru memberikan penguatan mengenai simbol musik dalam lagu.
33. Guru menyanyikan lagu “Mariam Tomong” sesuai dengan simbol yang benar. Sebelum
bernyanyi guru memberikan pengarahan kepada siswa bagian-bagian mana yang akan
dinyanyikan oleh guru dan bagian mana yang akan dinyanyikan oleh siswa sesuai dengan
partitur.

34. Guru menyanyikan lagu Mariam Tomong dengan pola irama (tepuk tangan atau
ketukan) sesuai dengan partitur.
35. Siswa ikut bernyanyi mengikuti partitur (birama ke 6 dan 7) diiringi pola irama perkusif
dengan tepuk tangan.
36. Kegiatan ini bisa dilakukan beberapa kali sampai pola irama yang dimainkan oleh siswa
benar sesuai dengan partitur.
37. Awalanya guru menanyakan kepada siswa, apakah ada hak dan kewajiban pada saat kita
menyalakan radio?
38. Secara berpasangan siswa mendiskusikan masalah berikut :

39. Guru memilih beberapa kelompok untuk menyampaikan pendapatnya.

40. Guru bisa meminta siswa menceritakan pengalamannya yang didalamnya ada hak dan
kewajiban kepada temannya.
41. Siswa menuliskan hak dan kewajiban ketika di rumah pada tabel yang ada di buku siswa.
42. Siswa juga menjelaskan mengapa harus menjalankan hak dan kewajiban secara
seimbang.
43. Siswa mendiskusikan jawabannya secara berpasangan.
44. Siswa menulis cerita pengalamannya menjalankan hak dan kewajiban di rumah. Hal-hal
yang perlu ditulis yaitu :
1. Contoh hak yang sudah kamu dapatkan.
2. Contoh kewajiban yang sudah kamu laksanakan.
3. Penilaianmu mengenai hak dan kewajiban tersebut. Apakah hak yang kamu
dapatkan sudah seimbang dengan kewajiban yang sudah kamu laksanakan?
4. Contoh perbaikan pelaksanaan kewajibanmy di masa yang akan datang?

III. Penutup (15 menit)


1. Siswa bersama guru membuat kesimpulan materi.
2. Siswa bersama guru melakukan refleksi kegiatan belajar.
3. Guru memberikan tugas rumah yaitu siswa mendiskusikan hak dan kewajiban ketika di
rumah.
4. Siswa memimpin doa di akhir pembelajaran.

G. Penilaian
1. Teknik penilaian
a. Penilaian Sikap : rasa ingin tahu dan kerja keras
b. Penilaian Pengetahuan : uraian
c. Penilaian Keterampilan : unjuk kerja

2. Bentuk Instrumen Penilaian


Format Penilaian Sikap :
N Nama Kriteria
o Siswa Rasa ingin tahu Kerja keras

Format Penilaian Bahasa Indonesia :


Diagram frayer tentang teks fiksi sejarah.
N Nama Kriteria
o Siswa Contoh Bukan contoh Ciri-ciri Definisi

Format Penilaian PPKn :


Menceritakan menjalankan hak dan kewajiban di rumah
Kriteria
Manfaat
Sikap menjalanka Sikap
N Nama Penilaian Rencana
melaksanakan n hak dan yang
o Siswa atau tindak
hak dan kewajiban perlu
penjelasan lanjut
kewajiban secara diperbaiki
seimbang

Penilaian Pengetahuan SbdP :


1. Bagaimana cara menyanyikan lagu jika terdapat simbol tempo Con brio?
2. Gambarkan kunci G pada garis birama!
3. Berapa ketukan not angka berikut ini?
4. Apa arti simbol ini?
5. Jika C=do, gambarkan posisi not 7 pada garis birama!

Format Penilaian Keterampilan SBdP :


Membaca pola irama.
Kriteria
N Nama
Membaca pola irama pada Mempraktikkan pola irama
o Siswa
teks lagu Mariam Tomong perkusif dengan tepuk tangan
H. Media/Alat dan Sumber Pembelajaran
1. Media/Alat:
a. Teks lagu Mariam Tomong, kalender bekas, dan poster Guglielmo Marconi

2. Sumber Pembelajaran :
1. Afriki, dkk. 2015. Buku Siswa SD/MI Kelas VI Tema 3 “Tokoh dan Penemuan” Tematik
Terpadu Kurikulum 2013. Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. Hal. 14-24.
2. Afriki, dkk. 2015. Buku Guru SD/MI Kelas VI Tema 3 “Tokoh dan Penemuan” Tematik
Terpadu Kurikulum 2013. Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. Hal. 17-27.
3. Nara sumber dari PLN.

Mengetahui,
Kepala Sekolah Guru Kelas 6/B

Drs. H. MUHDHIR, M.Pd.I Dra. SURIYATI


NIP. 19591206 198504 1 002 NIP. 19680227 199109 2 001
Lampiran 1
LEMBAR MATERI
Teks cerita sejarah adalah teks yang di dalamnya menjelaskan atau menceritakan tentang fakta
atau kejadian masa lalu yang menjadi asal muasal sesuatu yang memiliki nilai sejarah.
Di dalam teks cerita sejarah, disampaikan pengisahan suatu deretan peristiwa yang disusun
bedasarkan kronologi waktu. Teks Cerita sejarah berkaitan dengan teks narasi. Teks cerita sejarah
disampaikan bedasarkan pada pristiwa pritiwa yang terjadi di lapangan dan membentuk kisah sejarah teks
tersebut.
Struktur :
 Pendahuluan
 Ramalan Peristiwa
 Penutup
Kaidah :
 Menggunakan bentuk lampau (peristiwa telah terjadi) Misalnya: Pada tahun 1945
 Menggunakan kunjungsi  untuk mengurutkan pristiwa/kejadian, misalnya: dan, tetapi, setelah itu,
kemudian.
 Menggunakan keterangan dan frasa adverbial untuk mengungkapkan waktu dan cara. Misalnya:
Kemarin.
 Menggunakan kata kerja yang menyatakan tindakan.    Misalnya: Pergi, tidur.

Ciri-ciri Teks Cerita Sejarah:


 
a. Judul
 Berupa nama sebuah benda, nama tempat, peristiwa, atau yang lainnya.
 Dikuti dengan kata-kata asal-usul, asal mula, sejarah, dan kata lain yang mendukung kesejarahan.
Contoh: "Sejarah Ditetapkannya 10 November Sebagai Hari Pahlawan"
b. Isi (inti dari teks cerita sejarah)
 Berisi rekaman peristiwa secara kronologis (alur cerita sejarah dari mulai awal sampai akhir).
 Dibahas berbagai macam peristiwa atau kejadian yang melibatkan berbagai pihak yang
berpengaruh dalam sejarah tersebut.
c. Penutup/Kesimpulan
 Berupa akibat (konsekuensi) dari rangkaian peristiwa sebelumnya, misalnya tentang kekalahan,
kemenangan, kematian.
 Berisi kesimpulan, komentar atau evaluasi dari peristiwa.
 
Teks Sejarah dan Fiksi Sejarah
 
Teks Cerita Sejarah dibagi menjadi dua:
_______________________________________________
1. Text Sejarah (Non-fiksi),
    Definisi : teks cerita sejarah yang nyata.
     Contoh :
 Biografi
 Autobiografi
 Cerita Perjalanan
 Catatan Sejarah
____________________________________________
2. Fiksi Sejarah, 
     Definisi: teks cerita sejarah yang tidak nyata
     Contoh :
Novel
Cerpen
Legenda
Roman
Ciri-ciri Khusus Fiksi Sejarah
Tujuan Penulisan
 menghidupkan perasaan dan emosi pembaca
 mempengaruhi pembaca untuk mengikuti pendapat penulis
 menghasilkan karya seni sastra
Bahasa 
 denotatif (makna sebenarnya) dan konotatif (yaitu makna tidak sebenarnya),
 ekspresif (bayangan suasana pribadi pengarang),
 sugestif (mempengaruhi pembaca),
 plastis (bersifat indah)
Teknik Penulisan
o isi cerita dibuat semenarik mungkin agar pembaca tidak bosan
o banyak menggunakan kutipan dialog tokoh
____________________________________________
 
Persamaan dan Perbedaan Teks Sejarah dan Fiksi Sejarah

Persamaan: 

 Isi sama sama berkaitan tentang sejarah


 Cerita dibuat dengan informasi berdasarkan fakta.

Perbedaan teks sejarah dan fiksi sejarah:

 tokoh teks sejarah tokohnya nyata, fiksi sejarah tokohnya tidak nyata.
 isi teks sejarah berdasarkan fakta yang nyata, sedangkan isi fiksi sejarah banyak menyelipkan atau
mengandung kejadian lain yang tidak nyata.
 sumber teks sejarah seluruhnya berasal dari dokumen sejarah, tokoh-tokoh yang terlibat yang
relevan, sedangkan fiksi sejarah sebagian besar merupakan karangan penulis. 
 teks sejarah berfungsi sebagai karya ilmiah ilmu pengetahuan, sedangkan fiksi sejarah sebagai
hasil karya sastra untuk seni.
Lampiran 2
LEMBAR KERJA I
Nama Kelompok :
Kelas :
Tema / Sub Tema :
Nama Anggota Kelp :

Bacalah teks berikut dengan nyaring! ( teks 1 dengan judul “ Cerita Kakek Siti “ buku tematik siswa hal 14
– 16)

Berdasarkan teks di atas, diskusikan dengan kelompok pertanyaan-pertanyaan di bawah ini.


1. Tulislah bagian dari teks tersebut yang merupakan fakta-fakta sejarah!

2. Tulislah bagian dari teks tersebut yang merupakan fiksi!

3. Bacalah teks 2 pada buku tematik hal 17!


4. Menurutmu apa persamaan dan perbedaan teks 1 dan teks 2 ?

5. Tuliskan persamaan dan perbedaan teks sejarah dan fiksi sejarah dalam bentuk diagram venn berikut!

Perbedaan
Persamaan

6. Buatlah diagram frayer mengenai fiksi sejarah!


Contoh Bukan contoh

Teks Fiksi Sejarah

Definisi
Ciri-ciri
Lampiran 3

LEMBAR KERJA 2
Nama Kelompok :
Kelas :
Tema / Sub Tema :
Nama Anggota Kelp :

Betapa besar peranan radio dalam perjalanan kemerdekaan bangsa. Tahukah kamu, siapa tokoh yang
berperan menemukan radio?

1. Gambar tokoh siapakah itu?


2. Apa yang kamu ketahui tentang Guglielmo Marconi?
3. Bacalah bacaan pada buku tema hal 19 dengan judul “Guglielmo Marconi”!
4. Buatlah 4 pertanyaan yang ingin kalian ketahui tentang Guglielmo Marconi!
5. Diskusikan dengan kelompokmu jawaban dari pertanyaan yang kalian buat!
6. Menurutmu apa dampak penemuan Guglielmo Marconi bagi warga dunia?
7. Apa yang akan terjadi jika Guglielmo Marconi tidak menemukan radio?
Diskusikan jawabanmu dengan temanmu.

Jawaban :
Lampiran 4
LEMBAR KERJA 3
Nama Kelompok :
Kelas :
Tema / Sub Tema :
Nama Anggota Kelp :
Diskusikan dengan teman sebelahmu, simbol apa saja yang kamu temui pada teks lagu Mariam Tomong.
Carilah arti simbol tersebut dari berbagai sumber.

No Symbol Arti
1

Diskusikan hasilnya dengan kelompok lain, apakah hasilnya sama? Mengapa?


______________________________________________________________________
______________________________________________________________________
______________________________________________________________________
Apa fungsi simbol dalam sebuah teks lagu? Apa yang akan terjadi jika teks lagu
tidak memiliki simbol?
______________________________________________________________________
______________________________________________________________________
______________________________________________________________________
Apakah kamu menemukan simbol lain dari teks lagu yang pernah kamu baca?
Tuliskan dan jelaskan artinya?
______________________________________________________________________
______________________________________________________________________
______________________________________________________________________
Lampiran 5
LEMBAR KERJA 4

Nama Kelompok :
Kelas :
Tema / Sub Tema :
Nama Anggota Kelp :

Ketika Siti mendengarkan radio di kamarnya, volume suara radio itu cukup keras, hingga adiknya yang
sedang belajar merasa terganggu. Menurutmu, apakah Siti sudah menggunakan hak dan kewajibannya
secara seimbang? Jelaskan alasanmu.

Di lingkungan rumahnya, Siti sebagai warga harus menjalankan hak dan kewajibannya secara seimbang.
Menurutmu, apa saja hak dan kewajibanmu ketika di rumah?

Hak di rumah Kewajiban di rumah

Mengapa hak yang kita dapatkan dan kewajiban yang kita laksanakan harus seimbang?

Sekarang ceritakan bagaimana kamu menjalankan hak dan kewajibamu di rumah.


Hal-hal yang perlu kamu tulis:
1. Contoh hak yang sudah kamu dapatkan.
2. Contoh kewajiban yang sudah kamu laksanakan.
3. Penilaianmu mengenai hak dan kewajiban tersebut. Apakah hak yang kamu dapatkan sudah
seimbang dengan kewajiban yang sudah kamu laksanakan?
4. Manfaat dari melaksanakan hak dan kewajiban secara seimbang.
5. Hal-hal yang perlu diperbaiki dalam melaksanakan hak dan kewajiban
6. Apa yang dapat kamu perbaiki dari pelaksanaan kewajibanmu di masa yang akan datang?
Lampiran 6

LEMBAR EVALUASI

Nama Siswa :
Kelas :
Tema / Sub Tema :
Nomor Absen :

Jawablah pertanyaan di bawah ini dengan benar!


1. Apakah persamaan antara teks sejarah dan fiksi sejarah?
2. Apakah yang kalian ketahui dari tokoh “ Guglielma Marconi”?
3. Sebutkan hak – hak kamu di rumah!
4. Sebutkan kewajibanmu di rumah?
5. Mengapa antara hak dan kewajiban harus seimbang?
6. Gambarkan not balok dengan 1 ketukan!
7. Gambarkan kunci G dan jelaskan artinya!
8. Apakah perbedaan antara teks sejarah dan fiksi sejarah?
Lampiran 7
KUNCI JAWABAN

1. Persamaan tek sejarah dan fiksi sejarah 

 Isi sama sama berkaitan tentang sejarah


 Cerita dibuat dengan informasi berdasarkan fakta.

2. Guglielma Marconi adalah penemu alat komunikasi dengan menggunakan sinyal tanpa kabel yang
mampu menjangkau jarak lebih dari 12 mil.
3. Hak mendapatkan kasih sayang, rasa aman, mendapatkan pendidikan, mendapatkan kebutuhan
hidup dll
4. Mentaati perintah orang tua, membantu orang tua, beribadah, belajar dll
5. Hak dan kewajiban harus seimbang agar terwujud tujuan dan cita-cita dengan baik.
6.
7. Arti kunci G atau disebut juga kunci biola. Kunci G digunakan untuk nada-nada yang tinggi
8. Perbedaan teks sejarah dan fiksi sejarah:
 tokoh teks sejarah tokohnya nyata, fiksi sejarah tokohnya tidak nyata.
 isi teks sejarah berdasarkan fakta yang nyata, sedangkan isi fiksi sejarah banyak menyelipkan atau
mengandung kejadian lain yang tidak nyata.
 sumber teks sejarah seluruhnya berasal dari dokumen sejarah, tokoh-tokoh yang terlibat yang
relevan, sedangkan fiksi sejarah sebagian besar merupakan karangan penulis. 
 teks sejarah berfungsi sebagai karya ilmiah ilmu pengetahuan, sedangkan fiksi sejarah sebagai
hasil karya sastra untuk seni.

Pedoman Penilaian

Jumlah benar x 100 : 8

Anda mungkin juga menyukai