Kevin Valerian

5012211110

Evaluation and Acceptance of Hardened Concrete

5.3.1.Kriteria No. 1—Insinyur dapat menentukan a persentase maksimum individu, tes kekuatan acak
hasil diizinkan untuk jatuh di bawah fc′. Ini adalah bentuk banyak spesifikasi internasional, yang
cenderung menggunakan kehandalan faktor 1,65, menyiratkan penerimaan tingkat kegagalan hanya
5%. Kriteria ini tidak lagi digunakan dalam ACI 318, tetapi dapat terjadi dalam situasi di mana kekuatan
rata-rata adalah bagian mendasar dari metodologi desain, seperti dalam beberapa spesifikasi perkerasan.
Persyaratan tipikal mengizinkan tidak lebih dari 10% tes kekuatan jatuh di bawah fc′. Kekuatan yang
ditentukan dalam situasi ini umumnya berkisar antara 3000 hingga 5000 psi (21 hingga 35 MPa).

5.3.1 Koefisien variasi metode—Asumsikan cukup ada data yang memiliki koefisien variasi
10,5%.telah dihitung untuk campuran beton dengan fc′ 4000 psi (28 MPa). Dari Tabel 5.3, 10% dari
probabilitas normal distribusi lebih dari 1,28 standar deviasi di bawah berarti. Menggunakan
Persamaan. (5-1a) dari Tabel 5.3

fcr' = fc′/(1 – zV)

fcr′ = 4000/(1 – 1,28 × 0,105) = 4620 psi
[fcr′ = 28/(1 – 1,28 × 0,105) = 32,3 MPa]

Oleh karena itu, untuk fc′ dari 4000 psi (28 MPa), proporsikan campuran beton untuk kekuatan rata-
rata tidak kurang dari 4620 psi (32,3 MPa) sehingga rata-rata tidak lebih dari 10%. hasil jatuh di bawah
fc′.

5.3.1.2 Metode standar deviasi—Asumsikan cukup data ada dengan standar deviasi 519 psi (3,58 MPa)
telah dihitung untuk campuran beton dengan fc' dari 4000 psi (28 MPa). Menurut Tabel 5.4, 10% dari
distribusi probabilitas normal lebih dari 1,28 standar penyimpangan di bawah rata-rata. Menggunakan
Persamaan. (5-1b) dari Tabel 5.3

fcr′ = fc′ + zs
fcr′ = 4000 psi + 1,28 × 519 psi = 4660 psi
[fcr′ = 28 MPa + 1,28 × (3,58) MPa = 32,6 MPa]

Untuk menghasilkan campuran beton dengan fc′ dari 4000 psi (28 MPa) yang diharapkan, rata-rata,
tidak lebih dari 10% dari hasil tes jatuh di bawah fc′ , campuran beton seharusnya proporsional untuk
menghasilkan kekuatan rata-rata tidak kurang dari 4660 psi (32,6 MPa).

5.3.2 Kriteria No. 2—Insinyur dapat menentukan probabilitas bahwa rata-rata n uji kekuatan berturut-
turut akan jatuh di bawah fc′.Misalnya, ACI 318, Bagian 5.6.3.3, menetapkan bahwa rata-rata dari setiap
tiga hasil tes kekuatan berturut-turut seharusnya sama atau melebihi fc′ . Fcr′ harus ditetapkan di mana
kegagalan untuk memenuhi fc′ diantisipasi tidak lebih dari 1 dalam 100 kali (0,01).

5.3.2.1 Koefisien variasi metode—Asumsikan cukup ada data yang memiliki koefisien variasi 10,5%.
dihitung untuk campuran beton dengan fc′ dari 4000 psi (28 MPa). Dari Tabel 5.4, 1% dari probabilitas
normal distribusi lebih dari 2,33 standar deviasi di bawah berarti. Menggunakan Persamaan. (5-2a) dari
Tabel 5.3

fcr′ = fc′/[1 – (zV/ )]

fcr′ = 4000 psi/[1 – (2,33 × 0,105/ )] = 4660 psi
[fcr′ = 28 MPa/[1 – (2,33 × 10,5/100/ )] = 32,6 MPa]

Oleh karena itu, untuk campuran 4000 psi (28 MPa), proporsi untuk kekuatan rata-rata tidak kurang
dari 4660 psi (32,6 MPa) sehingga, rata-rata, tidak lebih dari 1% dari rata-rata bergerak tiga hasil uji
kekuatan berturut-turut jatuh di bawah fc′ .
Kevin Valerian
5012211110

5.3.2.2 Metode standar deviasi—Asumsikan cukup data ada dengan standar deviasi 519 psi (3,58
MPa) telah dihitung untuk campuran beton dengan fc' dari 4000 psi (28 MPa). Dari Tabel 5.4, 1% dari
normal distribusi probabilitas lebih dari 2,33 standar deviasi di bawah rata-rata. Menggunakan
Persamaan. (5-2b) dari Tabel 5.3

fcr′ = fc′ + zs/

fcr′ = 4000 psi + [(2,33 × 519 psi)/ )] = 4700 psi

fcr′ = 28 MPa + [(2,33 × 3,58 MPa)/ )] = 32,8 MPa

Oleh karena itu, untuk fc′ sebesar 4000 psi (28 MPa), bagikan campuran beton dengan kekuatan rata-
rata tidak kurang dari 4700 psi (32,8 MPa) sehingga rata-rata tidak lebih dari 1%. rata-rata bergerak
dari tiga hasil uji kekuatan berada di bawah fc′ . Persamaan (5-2b) dari Tabel 5.3 disajikan berbeda
bentuk dari Persamaan. (5-1), Tabel 5.3.2.1 dalam ACI 318. Nilai 1,34 dalam ACI 318 setara dengan z
= 2,33 = 1,34, karena z dan n sudah ditentukan.

5.3.3 Kriteria No. 3 dan 4—Insinyur dapat menentukan a probabilitas tertentu bahwa tes kekuatan
individu acak hasilnya tidak lebih dari jumlah tertentu di bawah fc′ . Untuk misalnya, Kriteria No. 3
digunakan dalam ACI 318 dengan menetapkan bahwa tidak ada hasil uji kekuatan individu yang lebih
rendah dari fc′ dari 500 psi (3,5 MPa). Kriteria alternatif No. 4 adalah cocok untuk beton dengan fc′ >
5000 psi (35 MPa), mensyaratkan bahwa tidak ada hasil tes kekuatan individu yang jatuh di bawah
90% dari fc′ . Kedua kriteria ini setara dengan 5000 psi (35 MPa). Nilai minimum dari fcr′ ditetapkan
sehingga ketidaksesuaian individu, tes acak diantisipasi tidak lebih dari 1 dalam 100 kali dalam kedua
kasus.

5.3.3.1 Metode koefisien variasi, fc′ ≤ 5000 psi (35 MPa)—Asumsikan ada cukup data yang memiliki
koefisien variasi 10,5% telah dihitung untuk beton campuran dengan fc′ dari 4000 psi (28 MPa). Dari
Tabel 5.4, 1% dari distribusi probabilitas normal lebih dari 2,33 standar deviasi di bawah rata-rata.
Menggunakan Persamaan. (5-3a), dengan k diatur ke 500 psi (3,5 MPa), dari Tabel 5.3

fcr′ = (fc′ – k)/(1 – zV)

fcr′ = (4000 psi – 500 psi)/[1 – (2,33 × 0,105)] = 4630 psi
[fcr′ = (28 MPa – 3,5 MPa)/[1 – (2,33 × 10,5/100)] = 32,4 MPa]

Oleh karena itu, untuk fc′ dari 4000 psi (28 MPa), proporsikan campuran beton dengan kekuatan rata-
rata tidak kurang dari 4630 psi (32,4 MPa) sehingga rata-rata tidak lebih dari 1%. hasil tes kekuatan
individu jatuh di bawah fc′ lebih dari 500 psi (3,5 MPa).

5.3.3.2 Metode standar deviasi, fc′ ≤ 5000 psi (35 MPa)—Asumsikan ada cukup data yang standarnya
penyimpangan sebesar 519 psi (3,58 MPa) telah dihitung untuk a campuran beton dengan fc′ dari 4000
psi (28 MPa). Dari Tabel 5.4, 1% dari distribusi probabilitas normal lebih dari 2,33 standar deviasi di
bawah rata-rata. Menggunakan Persamaan. (5-3b) dari Tabel 5.3 dengan k set sama dengan 500 psi (3,5
MPa)

fcr′ = (fc′ – k) + zs
fcr′ = (4000 psi – 500 psi) + (2,33 × 519 psi) = 4710 psi
[fcr′ = (28 MPa – 3,5 MPa) + (2,33 × 3,58 MPa) = 32,8 MPa]

Oleh karena itu untuk kuat tekan ditentukan 4000 psi (28 MPa), proporsi campuran beton rata-rata
kekuatan tidak kurang dari 4710 psi (32,8 MPa) sehingga, rata-rata, tidak lebih dari 1% dari hasil tes
kekuatan individu jatuh di bawah fc′ lebih dari 500 psi (3,5 MPa).
Kevin Valerian
5012211110

5.3.3.3 Metode koefisien variasi, fc′ > 5000 psi (35 MPa)—Asumsikan ada cukup data yang memiliki
koefisien variasi 8,2% telah dihitung untuk beton campuran dengan fc′ dari 9000 psi (62 MPa). Dari
Tabel 5.4, 1% dari distribusi probabilitas normal lebih dari 2,33 standar deviasi di bawah rata-rata.
Menggunakan Persamaan. (5-4a) dengan k ditetapkan sama dengan 0,90 dari Tabel 5.3.

fcr′ = 0,90 × fc′/(1 – zV)

fcr′ = (0,90 × 9000 psi)/[1 – (2,33 × 0,082)] = 10.010 psi
[fcr′ = (0,90 × 62 MPa)/[1 – (2,33 × 8,2/100)] = 69 MPa]

Oleh karena itu, untuk fc′ kekuatan 9000 psi (62 MPa), proporsi campuran beton dengan kekuatan rata
rata tidak kurang dari 10.010 psi (69 MPa) sehingga rata-rata tidak lebih dari 1% hasil tes kekuatan
individu turun di bawah 0,90fcr′.

5.3.3.4 Metode standar deviasi, fc′ > 5000 psi (35 MPa)—Asumsikan standar deviasi 814 psi (5,61
MPa). telah dihitung untuk campuran beton dengan fc′ dari 9000 psi (62 MPa). Dari Tabel 5.4, 1% dari
probabilitas normal distribusi lebih dari 2,33 standar deviasi di bawah berarti. Menggunakan
Persamaan. (5-4b) dengan k set sama dengan 0,90 dari Tabel 5.3

fcr′ = 0,90 × fc′ + zs

fcr′ = 0,90 × 9000 psi + 2,33 × 814 psi = 10.000 psi
[fcr′ = (0,90 × 62 MPa) + (2,33 × 5,61 MPa) = 68,9 MPa]

Oleh karena itu, untuk fc′ dari 9000 psi (62 MPa), proporsinya campuran beton dengan kekuatan rata-
rata tidak kurang dari 10.000 psi (68,9 MPa) sehingga rata-rata tidak lebih dari 1%. hasil uji kekuatan
individu turun di bawah 0,90fc′.

5.3.4 Banyak kriteria—Dalam banyak kasus, banyak kriteria ditentukan. ACI 318 mensyaratkan beton
itu kekuatan sesuai dengan kriteria tes individu dan rata-rata bergerak dari tiga kriteria uji. Karena kedua
kriteria berlaku, fcr′ yang diperlukan harus memenuhi atau melebihi semua persyaratan; yaitu, fcr′ harus
menjadi kekuatan tertinggi dihitung dengan menggunakan semua kriteria yang relevan. Misalnya,
asumsikan data yang cukup tersedia dengan koefisien variasi 8,2%. telah dihitung untuk campuran
beton dengan fc' dari 8700 psi (60 MPa). Kekuatan rata-rata yang dibutuhkan untuk ini campuran beton
harus memenuhi kedua kriteria berikut:

1. Kriteria kekuatan individu (5.3.3.4):

fcr′ = 0,90 ×fc′/(1 – 2,33V) = 9690 psi (66,8 MPa); dan

2. Moving average dari tiga kriteria uji kekuatan (5.3.2.2):

fcr′ = fc′/(1 – 2.33V/ ) = 9780 psi (67,4 MPa).

Kriteria rata-rata bergerak mengatur, karena menghasilkan fcr′ terbesar, yaitu, 9780 psi > 9690 psi (67,4
MPa > 66,8 MPa), dan fcr′ harus menjadi kekuatan yang lebih besar dihitung untuk dua kriteria.
Kevin Valerian
5012211110