Anda di halaman 1dari 2

AKHLAQ ROSULULLOH

SEBAGAI PEDOMAN
PEMUDA ZAMAN NOW
Assalamualaikum Wr. Wb.

Hadrotal Mukkarromin para bapak alim ulama para kyai,

Yang saya hormati Dewan juri, dewan Hakim,

Hadirin kerabat da’i sebangsa dan setanah air yang dirahmati oleh Allah

Indonesia negara yang terkenal dengan sumber daya alam yang di miliki nya,
negara yang toto tentrem loh jinawi tentu kejempolan indonesia dengan semua itu tidak
luput dari peran pemuda pemudi di dalamnya, Oleh karena itu hadirin kita sebagai
generasi penerus perjuangan bangsa marilah kita tingkatkan iman dan taqwa kita kepada
Allah, taqwa dalam artian menjalankan segala perintah-Nya dan menjauhi segala
larangan-laranganNya. Jika di tahun lalu kita masih banyak melakukan kekurangan
marilah kita memperbaiki diri menuju kesempurnaan. Jika di tahun-tahun lalu kita masih
banyak melakukan kemaksiatan marilah kita ganti kemaksiatan-kemaksiatan itu dengan
memperbanyak sholawatan, karena berkat sholawat maksiat minggat betul..?!

Hadirin kerabat da’i yang dirahmati oleh Allah

‫انٌما بعثت ألتمم مكالرم األخالق‬.................

” Sesungguhnya aku (Muhammad) di utus oleh Allah ke dunia ini untuk


menyempurnakan akhlaq “

Karena Allah telah melihat pada umatNya pada saat itu masih menggunakan hukum
rimba, Siapa yang kuat dia yang berkuasa dan siapa yang lemah dialah yang ditindas.
Setiap hari masih mabuk-mabukan, pemerkosaan bebas, bahkan yang lebih parahnya lagi
Hadirinn.. Muanusia disamakan seperti hewan. NA’UDZUBILLAH.........

Hadirin kerabat da’i yang dirahmati oleh Allah

Namun ketika Nabi Muhammad SAW diutus oleh Allah ke dunia ini Nabi Muhammad
telah merubah kebiasaan-kebiasaan buruk menjadi kebiasaan-kebiasaan yang baik,
kebiasaan-kebiasaan yang mungkar dirubah menjadi kebiasaan-kebiasaan yang haq,
bahkan Rosululloh SAW menjadi suri tauladan yang baik kepada kita. Seperti halnya

 Rosululloh selalu jujur tidak pernah takabur,


 Rosululloh selalu adil tidak pernah pilih kasih, bahkan
 Rosululloh selalu shodaqoh tidak pernah goroh

Oleh karena itu hadirin kita sebagai pemuda zaman NOW, marilah kita tiru suri tauladan
Rosululloh dimulai dari menanamkan pribadi jujur dan berakhlaq luhur serta mampu
mengendalikan diri agar tidak terjerumus oleh ambisi yang membabi buta, dan yang
terpenting adalah selalu berpegang teguh pada tuntunan dan ajaran illahi.
Hadirin kerabat da’i yang dirahmati oleh Allah

Namun Sayangnya hadirin kenyataan yang kita hadapi saat ini telah berbeda jauh dengan
yang di ajarkan Rosululloh. Seperti Halnya akhir-akhir ini pemuda dinegara kita masih
banyak yang melakukan kejahatan

- Mabuk-mabukan dimana-mana,
- Pemerkosaan bebas,

Yang semuanya ini bertentangan dengan ajaran Nabi muhammad SAW,

Lalu bagaimanakah solusi untuk menghadapi semua ini hadirin..?!

- Yang pertama
Sebagai pemuda zaman NOW, marilah kita tingkatkan iman dan taqwa kita
kepada Allah dengan cara menjalankan segala perintahnya dan menjauhi segala
larangan-larangannya.
- Yang kedua
Sebuah pepatah dari arab berkata ‫إبداء بنفسك‬mulailah dari diri sendiri menjadi
pribadi yang jujur dan berakhlaq luhur serta mampu mengendalikan diri agar tidak
tejerumus oleh ambisi yang membabi buta dan yang terpenting adalah selalu
berpegang teguh pada tuntunan dan ajaran illahi.

Hadirin kerabat da’i yang dirahmati oleh Allah

Allah SWT berfirman dalam Al-qur’an Suroh Al-Ahzab Ayat 21

‫األية‬.......‫لقد كان لكم في رسول هللا اسوة حسنة لمن كان يرجوا هللا واليوم اخر‬

Dari awal hingga akhir dapat saya tarik kesimpulan bahwasannya

- Yang pertama
Marilah kita tingkatkan iman dan taqwa kita kepada Allah, taqwa dalam artian
menjalankan segala perintahnya dan menjauhi segala larangan-larangannya.
- Yang kedua
Dimulai dari menanamkan pribadi yang jujur dan berakhlaq luhur serta mampu
mengendalikan diri agar tidak tejerumus oleh ambisi yang membabi buta dan yang
terpenting adalah selalu berpegang teguh pada tuntunan dan ajaran illahi.agar
negara kita ini mnjadi negara yg gemaripah loh jinawi dan tentunya
baldatunthoyyibah warrobun ghofur...

Ingat wahai saudaraku jangan pernah goyah walaupun zaman terus berubah dan jangan
pernah luntur walaupun zaman kian ngawur.

Demikianlah yang dapat saya sampaikan, kurang lebihnya saya mohon maaf.

Wassalamualaikum Wr. Wb.

Anda mungkin juga menyukai