Abstrak
Kebutuhan informasi saat ini menjadi kebutuhan umum masyarakat Indonesia, selain
kebutuhan sandang, pangan dan papan. Informasi yang baik akan meningkatkan pola pikir
masyarakat untuk bergerak aktif terutama dalam pelaksanaan pembangunan desa. Seiring
perkembangan zaman saat ini pemanfaatan tekhnologi menjadi salah satu alternatif yang
dapat digunakan dalam mengelola informasi yang cepat. Akan tetapi bagi masyarakat desa
bukanlah hal yang mudah dalam memanfaatkan tekhnologi informasi, maka dari itu
diperlukannya Kelompok Informasi Masyarakat (KIM) sebagai lembaga Sosial yang
dibentuk sebagai jembatan informasi masyarakat desa dan pemerintah, maupun sebaliknya.
Mengingat pentingnya KIM di dalam desa sehingga perlu adanya kegiatan pemberdayaan
maksimal yang dilakukan oleh pihak Dosen Universitas galuh.
Sejalan dengan adanya kegiatan peraktek mata kuliah Peraktek Pemerintah yang di
adakan oleh pihak kampus ini, di harapkan dapat membantu pemerintah desa dalam
pembentukan Kelompok informasi Massyarakat (KIM) serta mendorong pemerintah desa
dapat bergerak aktif dalam menyebarkan informasi kepada masyarakat, dalam menjalankan
tugasnya. Dengan adanya pemberdayaan yang di lakukan oleh mahasiswa beserta dosen ini,
pemerintah desa di harapkan menjadi lebih mengetahui apa itu Kelompok Informasi
Masyarakat, tujuannya itu seperti apa dan bagaimana pelaksanaanya.
Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif yang bersifat distributif. dimana
dalam mendapatkan informasi dan data sebagai penunjang penelitian, peneliti menggunakan
teknik pengumpulan data berupa wawancara, observasi, dan dokumentasi.
penelitian ini adalah untuk mengimplementasikan konsep atau teori yang telah
didapatkan selama perkuliahan, serta hal ini bertujuan untuk meningkatkan kompetensi hard
skill dan soft skill penulis yang relevansinya sesuai dengan bidang keilmuan ilmu
pemerintahan.