Anda di halaman 1dari 6

Percobaan I

Desain dan Simulasi Implementasi


LAN dengan Packet Tracer
Erdianto P. Sitorus 14S20009
Dosen: Albert Sagala S.T, M.T
Asisten : Freddy Marpaung S.T
Tanggal Percobaan : 09/18/2021
Kode MK – Praktikum Jaringan Komputer
Laboratorium Sistem Kendali
Institut Teknologi Del

 Mampu mebuat rangkaian pada aplikasi sisco packet


tracer.
Abstrak— Sebuah jaringan komputer bisa berskala kecil  Mahasiswa mampu memberikan pengamatan pada
maupun besar dan kompleks. Oleh karena itu, sebelum setiap perangkat yang dipakai.
diimplementasikan secara nyata, kita perlu mengadakan simulasi
 Mahasiswa mampu melakukan pengujian koneksi
terhadap desain jaringan komputer tersebut .
pada percobaan kali ini,praktikan akan membuat simulasi antara perangkat.
implementasi dan membuat tahap topologi dengan jaringan yang Dan juga diakhir praktikum, praktikan dapat melakukan
sederhana, menggunakan aplikasi Cisco paket Tracer. Di aplikasi implementasi pada RIP sederhana pada router.
tersebut praktikan akan membuat dan juga melakukan
configurasi secara remote melalui telnet dan juga dengan
menggunakan SSH ke perangkatnya.
II. LANDASAN TEORETIS
Kata Kunci—Cisco Tracer Packet 8.1 Topologi. 2.1 IP Address
IP Addres adalah sebuah barisan angka yang dimiliki oleh
setiap perangkat yang terhubung melalui jaringan internet.
I. PENDAHULUAN Barisan angka tersebut akan berbeda pada setiap
perangkat dan dapat berfungsi sebagai pengenalan dari
P ADA sesi praktikum kali ini, praktikan diminta untuk
membuat simulasi LAN yang sederhana pada aplikasi
paket Tracer. Simulasi sederhana ini biasanya seperti simulasi
perangkat tertentu.

2.2 LAN
jaringan pada sekolah. LAN (local Area Network) suatu jaringan komputer yang
Pada simulasi sekolah tersebut biasanya digunakan pada mencakup Sebagian wilayah atau terbatas. Misalnya
Laboratorium Komputer yang disusn lebih dari 1 dan komputer jaringan pada kantor, sekolah, dan didalam suatu ruangan.
kantor sekolah, komputer Laboratorium dapat salingterhubung
dengan komputer kantor sekolah, sehingga siswa dapat masuk 2.3 DNS
ke LAN melalui suatu akses point yang sudah tersedia. DNS adalah sebuah system yang berfungsi mengubah
Untuk layana informasi, dapat di akses secara keseluruhan URL kedalam bentuk IP Addres Ketika user mengujungi
masyarakat sekolah. Salah satu contoh layanan informasi sebuah web.
sekolahnya adalah system informasi akademik sekolah. Server
tersebut dapat di akses semua orang dan akan lebih baik jika di 2.4 Topologi
sediakan server DHCP, sehingga akan secara otomatis Topologi adalah hubungan geometris antara unsur dasar
informasi akan tersedia dan lebih mempermudah untuk penyusun sebuah jaringan.
menerima informasi. Contoh jaringan topologi adalah:
Admin akan mempersiapkan DNS supaya mempermudah untuk  Topologi bud
melakukan pemetaan dari hostname ke IP Addres dan juga  Topologi bintsng
dapat dilakukan dengan sebaliknya.  Topologi ring
Pada topologi terdapat tiga buah network yang harus saling  Topologi tree
terhubung satu sama lain, maka untuk mempermudah untuk  Topologi linier
menggunakan Routing Internet Protocol (RIP) pada router  Topologi jala
2621XM menjadi solusinya.
Pada praktikum kali ini memiliki tujuan sebagai berikut: 2.5 Internet
 Mampu mengetahui konsep cara kerja dan mampu Internet adalah jaringan komunikasi yang menyambungkan
menghubungkan pc ke router atau server satu perangkat dengan perangkat lain secara global atau
local.
2.6 Router  Berikanlah IP Addres untuk ketiga interface pada
Router merupakan perangkat keras yang menghubungkan router dengan aturan sebagai berikut : FastEthernet
beberapa jaringan baik jaringan yang sama maupun 0/0: 192.168.1.254 subnetmask: 255.255.255.o dan
berbeda. Router juga berfungsi untuk mengirimpakn dan FastEthernet 0/1 :192.168.2.254. subnetmask:
juga mentransmisikan data melalui jaringan internet dari 255.255.255.0 FastEthernet 1/0:10.10.10.10
satu perangkat ke perangkat lainnya. subnetmask : 255.0.0.0

2.7 DHCP
DHCP adalah perangkat yang berfungsi mempermudah
spread IP Address ke jaringan dengan merata dari satu
perangkat ke perangkat lainnya.

2.8 RIP
RIP ( Routing Information Protocol ) adalah salah satu
protocol routing yang bisa digunakan Ketika menjalankan
routing dinamik. RIP cock digunakan untuk jaringan
berskala kecil hingga menengah karena RIP memiliki
Batasan sehingga tidak dapat digunakan pada jaringan
besar.
 Pastikanlah anda mencek port status dalam posisi on
 Setting DHCP Server pada IP Addres 192.168.1.1

III. PROSEDUR PERCOBAAN


konfigurasi
 silahkan jalankan aplikasi paket tracer, sampai anda
berada pada halaman kanvas kosong.
 Perangkat yang akan dipakai pada simulasi adalah
Server DHCP untuk siswa
(catatan : sebenarnya DHCP server pada subnet
ini tidak diperlukan pada kondisi nyata, karena
pada system nyata memungkinkan untuk relay
dhcp)
1 server DHCP, DNS,HTTP untuk melayani
 Setting DNS server pada IP Addres 192.168.1.1
request semua client
1 router 2621XM : default dari router ini hanya
aktif dua interface, anda perlu mengaktifkan satu
interface lainnya.
1 acces point linkys_WRT300N:
2 Switch 2960-24TT: 15 personal komputer
sebagai klien 1 buah PC dengan kartu jaringan wireless
 Silahkan klik dan grag semua komponen ke kanvas
kosong
 Koneksikanlah antara komponen yang telah berada di
kanvas.
 Pada router 2621XM, maka anda harus mengaktifkan
satu interface lain.
 Setting HTTP Server pada IP Addres 192.168.1.1.
 Setting DHCP Server pada IP Address 192.168.101.

 Dari PC 01, lakukanlah test koneksi ke semua ke


G/W 192.168.2.254 dan 10.10.10.10 simulasi
anda akan berhasil jika ada replay dari gateway.
Pengujian:
Pastikanlah bahwa setiap titik terkoneksi pada perangkat
telah berwarna hijau.
Untuk melakukan pengujian pada simulasi yang telah
disetup maka dipergunakan test koneksi dengan perintah
ping dari masing-masing perangkat.
 Setiap perangkat client, aktifkanlah DHCP client.
Jika konfigurasi server DHCP anda telah aktif,
maka akan diperoleh konfigurasi tempat jaringan
perangkat berada.

 Dari PC 01 dilakukan test oneksi ke semua ke


G/W 192.168.2.254 simulasi anda akan berhasil
jika ada replay dari gateway.  Dari PC 01 lakukan ping tk.del.ac.id, jika
berhasil DNS server anda telah aktif.
 Selanjutnya buka browser dan ketikkan
http://tk.del.ac.id. Simulasi akan berhasil dan
akan menampilkan hasil berikut
Berikut adalah beberapa komponen utama dalam jaringan
komputer ini :
1. 1 Server DHCP untuk siswa
2. 1 Server DHCP, DNS, HTTP untuk melayanai request
semua client
3. 1 Router 2621XM
4. 1 Access Point Linksys-WRT300N
 Anda dapat melakukan percobaan tersebut ke 5. 2 Switch 2960-24TT
semua PC. 6. 15 Personal Computer sebagai klien
7. 1 Buah PC dengan kartu jaringan wireless
IV. HASIL DAN ANALIS 8.
1. Konfigurasi DHCP Server perangkat client Setelah semua komponen dimasukkan, kita harus mengatur
2. Test koneksi ke semua G/W 192.168.2.254. modul dari beberapa komponen seperti menambah kartu jaringan
3. Test koneksi ke semua G/W 192.168.2.254. wireless pada sebuah PC, dan menambah kartu jaringan lainnya
4. Lakukan ping ke G/W 10.10.10.10 pada router.
5. Test ping ke server tk.del.ac.id Pengaturan modul dapat dilakukan dengan menekan
komponen yang ingin kita atur. Sebuah window baru akan
Analisis: muncul. Pertama-tama kita harus menon-aktif-kan komponen
1. Apakah tipe kabel yang menghubungkan antara tersebut dengan menekan tombol daya pada model komponen
routerdan switch? tersebut, setelah itu kita click-and-drag modul yang ingin kita
Jawab: jenis kabel yang digunakan untuk tambahkan ke dalam model. Model kita nyalakan kembali agar
menghubungkan router dengan switch berjenis dapat digunakan dengan baik.
straight throught Pemasangan kabel pada setiap komponen dapat dilakukan
2. Bagaimana konfigurasi RIP pada router? melalui tab connection pada panel bagian bawah program.
Jawab: ada tahapan yang diperlukan utnuk Setelah semua komponen berhasil terhubung, saatnya
melakukan konfigurasi RIP pengaturan server-server yang ada dalam jaringan tersebut
 Mengaktifkan RIP dengan masukan riter sehingga mendukung protokol DHCP, DNS, dan HTTP.
RIP Pada server mahasiswa, kita mengatur server agar
 Tentukan RIP dengan mengetik version2 mendukung protokol DHCP saja, sehingga semua komputer
 Daftarkan network dengan perintah dalam jaringan tersebut akan otomatis mendapatkan IP
network[network addres]
addressnya masing-masing.
3. Apakah kita harus menyediakan DHCP Server untuk
Pada server teknik elektro, kita mengatur server agar
setiap subnet?
mendukung protokol DHCP, DNS, dan HTTP, sehingga
Jawab : tidak karena kebutuhan server hanya
diperlukan satu untuk melakukan operasi terhadap komputer dapat mengakses file yang terdapat dalam server
beberapa subnet. tersebut melalui browser komputernya.
Setelah semua pengaturan server berhasil, saatnya mengatur
IP address dari masing-masing komputer secara otomatis. Klik
komputer yang ingin kita atur, klik tab Desktop, klik IP
Configuration. Setelah itu, klik DHCP, komputer akan otomatis
mengirimkan DHCP request dan menerima IP addressnya secara
otomatis setelah DHCP request tersebut berhasil. Langkah ini
dilakukan untuk setiap komputer yang ada dalam jaringan ini.
V. SIMPULAN
 DHCP mampu melayani beberapa subnet sekaligus
 Test jaringan membuktikan hubungan antara PCclient
dalam satu cakupan kecil (LAN) terbilangcepat.
 Ada hubungan antara server yang
mempengaruhiperubahan status pada PC client.
 Sebuah server dapat menyediakan protokol
DHCP untuk memberikan IP address, default
gateway, serta DNS server kepada perangkat
yang memintanya

VI.DAFTAR PUSTAKA
[1] Teknik Elektro IT Del, Modul Praktikum jaringan
komputer 1, Laguboti.
[2] https://www.mikrotik.co.id/artikel
[3] https://www.it-jurnal.com
[4] Tanenbaum, A. & Wetherall, D. 2011. Computer
Networks (5th edition). Boston: Pearson Education, Inc.
[5] Kurose, J. & Ross, K. 2017. Computer Networking: A
Top-Down Approach (7th edition). London: Pearson
Education.

VII. LAMPIRAN

Anda mungkin juga menyukai