0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
7 tayangan2 halaman
Tugas makalah ini membahas tentang kristal semikonduktor intrinsik dan ekstrinsik. Semikonduktor dibedakan menjadi intrinsik, yang belum terkontaminasi, dan ekstrinsik, yang terkontaminasi oleh atom asing. Semikonduktor intrinsik akan bersifat isolator pada suhu 0°K dan konduktor pada suhu lebih tinggi, sementara ekstrinsik ada dua tipe, tipe-n dan tipe-p, tergantung pada jenis
Tugas makalah ini membahas tentang kristal semikonduktor intrinsik dan ekstrinsik. Semikonduktor dibedakan menjadi intrinsik, yang belum terkontaminasi, dan ekstrinsik, yang terkontaminasi oleh atom asing. Semikonduktor intrinsik akan bersifat isolator pada suhu 0°K dan konduktor pada suhu lebih tinggi, sementara ekstrinsik ada dua tipe, tipe-n dan tipe-p, tergantung pada jenis
Tugas makalah ini membahas tentang kristal semikonduktor intrinsik dan ekstrinsik. Semikonduktor dibedakan menjadi intrinsik, yang belum terkontaminasi, dan ekstrinsik, yang terkontaminasi oleh atom asing. Semikonduktor intrinsik akan bersifat isolator pada suhu 0°K dan konduktor pada suhu lebih tinggi, sementara ekstrinsik ada dua tipe, tipe-n dan tipe-p, tergantung pada jenis
Oleh : 1. Nurkholija Harahap (A1C320017) 2. Dina Lestari (A1C320019) 3. Clarissa Nur Anggraini (A1C320024) 4. Yola Kartika Susma (A1C320027)
Kristal Semikonduktor Intrinsik dan Ekstrinsik
Berdasarkan struktur pita energi bahan dapat digolongkan menjadi tiga jenis yaitu isolator, konduktor, dan semikonduktor. Semikonduktor adalah bahan dengan konduktivitas listrik karena aliran elektron (sebagai lawan konduktivitas ionik) yang besarnya antara konduktor dan isolator. Semikonduktor dapat diperoleh dari atom dengan jumlah elektron valensi bernilai 4. Semikonduktor terbagi menjadi dua, yaitu semikonduktor intrinsik dan ekstrinsik. Semikonduktor intrinsik yaitu semikonduktor yang belum terkotori oleh atom asing. Semikonduktor pada suhu 0° K bersifat sebagai isolator, dan pada suhu yang lebih tinggi bersifat sebagai konduktor karena elektron valensi dapat berpindah menuju pita konduksi, dengan menciptakan hole pada pita valensi. Daya hantar jenis dan tahanan jenis semikonduktor intrinsik diberikan oleh persamaan- persamaan : σ =eni (μ n+ μ p) 1 ρ= Gambar 2. en i (μn + μ p ) Gambar 1. Ikatan kovalen semikonduktor Struktur kristal 2 dimensi kristal Si intrinsik Si keterangan : σ = daya hantar listrik, ρ = tahan jenis, μn = mobilitas elektron bebas, μ p = mobilitas hole Semikonduktor ekstrinsik merupakan semikonduktor yang telah terkotori/tidak murni oleh atom dari jenis lainnya. Ketidakmurnian dalam semikonduktor dapat menyumbangkan elektron maupun hole dalam pita energi. Terdapat 2 macam tipe semikonduktor ekstrinsik, yaitu yang pertama tipe-n (semikonduktor yang diperoleh dari semikonduktor intrinsik yang dikotori dengan atom asing yang bervalensi 5 seperti As, Pb, dan P). Elektron sebagai pembawa muatan mayoritas dan hole sebagai pembawa muatan minoritas. Yang kedua tipe-p (Semikonduktor ini diperoleh dari semikonduktor intrinsik yang dikotori dengan atom asing bervalensi 3, misalnya Al atau Ga). Hole sebagai pembawa muatan mayoritas dan elektron sebagai pembawa muatan minoritas. Konduktivitas tipe-n→ σ =e N D μn Konduktivitas tipe-p →σ =e N A μ D N D=konsentrasi atom donor Gambar 3. Gambar 4. N A =konsentrasi atom akseptor Kristal semikonduktor Kristal semikonduktor ekstrinsik tipe-n 2 dimensi ekstrinsik tipe-p 2dimensi Contoh soal : Penyelesaian : Konsentrasi atom Ge = 4,41 2 x 1022 atom/cm3 jika tiap 105 NP = 10 5 8,82 ×1014 atom atom Ge dikotori 2 atom 22 = 3 =8,82 ×109 4,4 × 10 10 cm 3 donor, dan μn = 5000 σ =e N p μn cm2/Vs, tentukan σ ? − 19 9 σ =1,6 ×10 × 8,82×10 × 5000 −1 σ =0,7056( Ω cm)