AMAL DAN HATI

“alladzi holaqol mauta” dia yang menciptakan mati, “wal hayata” dia yang
menciptakan hidup untuk apa, “liyabliwakum Ahsanu amala” untuk menguji
siapa yang paling baik amalnya
ALLAH tidak pandang siapa yang paling banyak hafalan Qur’annya,ALLAH tidak
lihat siapa yang paling banyak ilmunya,ALLAH tidak lihat siapa yang paling
banyak hartanya,ALLAH tidak lihat siapa yang paling tinggi jabatan
kuasanya,tapi yang dilihat ALLAH,”quluubikum” hati kamu “wa’a maalikum”
dan amal kamu,”illalladzi na aamanu” kecuali orang orang yang beriman.
Apa itu iman? “attasliqu bilqalbi” dibenarkan oleh hati,cukupkah hati
saja...TIDAK “al iqraru billisaan” diucuapkan dengan lidah, maka bersyahadat
bagi yang mualaf masuk islam
Disaksikan, selesai solat Jum’at ini kata pengurus masjid,jangan pulang karna
kita akan menyaksikan saudara kita yang akan ber syahadat,lalu ditanya
apakah engkau bersyahadat karna ada paksaan...Tidak...apakah kau hanya
ingin menikahi muslimah anak orang islam...Tidak...lalu kenapa? Karna
kesadaran.
Maka disaksikan semua orang beriman dia berkata “Ashadualla
Ilahailallah”...cukupkah hanya itu? Tidak,karna banyak yang percaya kepada
Allah tapi menolak muhammad, maka disertai dengan “wa ashadu Anna
Muhammadarrasulullah” itu yang diulang dalam adzan,itu yang diulang dalam
tasyahud awal,itupula yang diulang lagi dalam tasyahud akhir, bahkan dalam
ucapan zahir dan batin,kita tetap menyertakan dia, tak nampak di pelupuk
mata tapi kita ucapkan salam kepadanya “assalamualaikum yaa Rasulullah”.
Lalu setelah orang beriman,tidak cukup hanya hati disertai dengan
lidah,anggota tubuhnya pun ikut beramal.
Orang beriman dia tidak akan masuk dalam yang rugi ,lalu setelah itu barulah
Allah berkata “waamminus sollihat” orang orang yang beramal solih, makna
amal solih yang umum adalah semua perbuatan yang dilandasi iman atas nama
ALLAH.

Cukup sekian yang bisa saya sampaikan,semoga bisa bermanfaat untuk kalian
semua.
Wassalamu’alaikum warahmatullahi Wabarakatuh.